Disusun Oleh
Risma Riawardini
NIM A22020209
2021
PSIKOFARMA PADA GANGGUAN JIWA
Kondisi dimana seseorang mengalami gangguan dalam pikiran,perilaku, dan perasaan yang
termanifestasi dalam bentuk sekumpulan gejala atau perubahan perilaku yang bermakna, serta
dapat menimbulkan penderitaan dan hambatan dalam menjalankan fungsi orang sebagai manusia
F40-F49 Gangguan Neurotik, Gangguan Somatoform dan Gangguan yang berkaitan dengan
Stress
F50-F59 Sindrom Perilaku yang Berhubungan dengan Gangguan Fisiologis dan Faktor Fisik
F90-F99 Gangguan Perilaku dan Emosional dengan Onset biasanya pada Masa Kanak dan
Remaja
FAKTOR PENYEBAB
Faktor Biologi
Faktor psikologi
Ciri kepribadian
Koping
Pola asuh
Faktor social
PENATALAKSANAAN
1. FARMAKOLOGI : PSIKOFARMA
Psikofarmaka antara lain : psikotropik, psikoaktif,psikoterapeutik
Adalah obat yang bekerja secara selektif pada susunan saraf pusat (SSP) dan mempunyai
efek utama terhadap aktifitas mental dan perilaku, digunakan untuk terapi gangguan
psikiatrik
Jenis jenis psikofarma
a. ANTIPSIKOTIK/NEUROLEPTIK
Sindrom Psikotik:
• Gangguan Reality Testing Ability (RTA)awareness, judgement, insight
• Hendaya fungsi mentalpembicaraan, waham(delusi), halusinasi, mood,
perilaku aneh (disorganized)
• Hendaya fungsi kehidupan sehari-hari: akademis, pekerjaan, hubungan
social
ANTI PSIKOTIK
HALOPERIDOL
AP potensi kuat menekan gejala positif (waham, halusinasi, agitasi/hiperaktif)
Dosis:5-15mg/hari, parenteral dan oral
Efek samping:
• sindrom ekstrapiramidal (EPS): distonia akut, akathisia, sindrom
Parkinson (tremor, bradikinesia, rigiditas)akut
• Gangguan endokrin (amenorrhoe, gangguan orgasme, gynaecomastia,
galaktorhhea, impotensi), metabolik syndromejangka panjang
TRIHEXYPHENIDIL (THP)
b. ANTIDEPRESAN
Sindrom Depresi
Selama paling sedikit 2 minggu dan hampir setiap hari mengalami :
• Rasa hati yang murung
• Hilang minat dan rasa senang
• Kurang tenaga hingga mudah lelah dan kendur kegiatan
• Penurunan konsentrasi pikiran dan perhatian
• Pengurangan rasa harga diri dan percaya diri
• Pikiran berdosa dan diri tidak berguna lagi
• Pandangan suram dan pesimistik terhadap masa depan
• Gagasan atau tindakan mencederai diri / bunuh diri
• Gangguan tidur
• Pengurangan nafsu makan
ANTI DEPRESAN
AMITRIPTILIN
• Sedasi
• Efek Antikolinergik (mulut kering, retensi urin, penglihatan kabur,
konstipasi, sinus takikardia)
• Efek Anti-adrenergik alfa (perubahan EKG, hipotensi)
• Penyakit jantung
• Glaukoma, retensi urin, hipertrofi prostat
• Hamil dan menyusui
d. ANTI ANSIETAS/ANXIOLITIK
Sindrom anxietas
ANXIETAS DAN ANTI ANXIETAS
• Adanya perasaan cemas atau khawatir yang tidak realistik terhadap 2
atau lebih hal yang dipersepsi sebagai ancaman, perasaan ini
menyebabkan individu tidak mampu istirahat dengan tenang
• Ketegangan motoric
• Hiperaktivitas otonom
• Kewaspadaan berlebih, gangguan kognitif (konsentrasi, memori dan
perhatian)
DIAZEPAM
Hati hati:
• Hamil
• Anak dan usia lanjut: reaksi yang berlawanan (paradoxical reaction)
berupa : kegelisahan, iritabilitas, disinhibisi, spastisitas otot meningkat,
dan gangguan tidur
2. Non farmakologi : psikoterapi, psikoedukasi,terapi aktifitas kelompok,terapi kerja
• Persiapan: jenis, tujuan, cara pemberian, efek samping, riwayat pengobatan, pengetahuan
pasien
• Pemberian 6 benar: obat, dosis, pasien, waktu pemberian, cara pemberian,
pendokumentasian
• Evaluasi: respon thd pengobatan