Anda di halaman 1dari 27

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RECOUNT TEXT
KELAS X SMA

HANA DEWANTI ARTININGSIH


19020084050

PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2020
RENCANA PELAKSANAN PEMEBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


Nama Sekolah : SMAN 15 Surabaya
Kelas/Semester : X/Ganjil
Materi Pokok : Recount text
Alokasi Waktu : 6x 40 Menit (3 pertemuan)

A. Kompetensi Inti

KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya


KI 2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
KI 4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator


3.7 Membedakan fungsi sosial, 3.7.1 Mengidentifikasi fungsi sosial teks
struktur teks, dan unsur teks recount lisan dan tulis dengan memberi
kebahasaan beberapa teks recount dan meminta informasi terkait peristiwa
lisan dan tulis dengan memberi dan bersejarah sesuai dengan konteks
meminta informasi terkait peristiwa penggunaannya.
bersejarah sesuai dengan konteks
penggunaannya. 3.7.2 Menjelaskan struktur teks recount
lisan dan tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait peristiwa
bersejarah sesuai dengan konteks
penggunaannya.

3.7.3 Mencirikan unsur kebahasaan teks


recount lisan dan tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait peristiwa
bersejarah sesuai dengan konteks
penggunaannya.

3.7 .4 Membedakan fungsi sosial,


struktur teks, dan unsur
kebahasaan beberapa teks recount
lisan dan tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait peristiwa
bersejarah sesuai dengan konteks
penggunaannya.

4.7 teks recount – peristiwa bersejarah

4.7.1 Menangkap makna secara 4.7.1.1 Menentukan tujuan komunikatif teks


kontekstual terkait fungsi sosial, terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
struktur teks, dan unsur kebahasaan teks recount lisan dan tulis,
kebahasaan teks recount lisan dan terkait peristiwa bersejarah.
tulis terkait peristiwa bersejarah.
4.7.1.2 Menemukan informasi tertentu
terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan teks recount lisan dan tulis,
terkait peristiwa bersejarah.

4.7.1.3 Menggambarkan informasi tersirat


terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan teks recount lisan dan tulis,
terkait peristiwa bersejarah.

4.7.1.4 Menentukan makna kata/frasa


tertentu dalam teks terkait fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan teks
recount lisan dan tulis, terkait peristiwa
bersejarah.

4.7.2 Menyusun teks recount lisan dan 4.7.2.1 Menyusun teks recount lisan dan
tulis, pendek dan sederhana, tulis dengan sangat pendek dan sederhana,
terkait peristiwa bersejarah, dengan terkait peristiwa bersejarah, dengan
memperhatikan fungsi sosial, memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur struktur teks, dan unsur
kebahasaan, secara benar dan kebahasaan, secara benar dan
sesuai konteks. sesuai konteks.

4.7.2.2 Menampilkan teks recount lisan


terkait terkait peristiwa bersejarah, dengan
memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur
kebahasaan.
C. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan Pertama

1. Diberi satu teks, peserta didik mampu mengidentifikasi fungsi sosial teks recount lisan dan
tulis terkait dengan peristiwa sejarah sesuai dengan konteks penggunaannya secara tepat.
2. Diberi satu teks recount, peserta didik mampu menjelaskan struktur teks recount lisan dan
tulis terkait dengan peristiwa sejarah sesuai dengan konteks penggunaannya secara benar.
3. Diberi satu teks recount, peserta didik mampu mencirikan unsur kebahasaan teks recount
lisan dan tulis terkait dengan peristiwa sejarah sesuai dengan konteks penggunaannya secara
tepat.
4. Diberi dua teks recount, peserta didik mampu membandingkan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari dua teks tersebut terkait dengan peristiwa sejarah dengan benar.

Pertemuan Kedua

1. Diberi satu teks recount, peserta didik mampu menentukan tujuan komunikatif teks terkait
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks recount tulis, terkait peristiwa sejarah.
2. Diberi satu teks recount, peserta didik mampu menemukan informasi tertentu terkait fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks recount tulis, terkait peristiwa sejarah.
3. Diberi satu teks recount, peserta didik mampu menggambarkan informasi tersirat dari teks
recount tulis, terkait peristiwa sejarah.
4. Diberi satu teks recount, peserta didik mampu menentukan makna kata dari teks recount tulis,
terkait peristiwa sejarah.

Pertemuan Ketiga
1. Diberi beberapa topic peserta didik mampu menyusun teks recount tulis terkait peristiwa
sejarah dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara
benar dan sesuai konteks.
2. Diberi kesempatan, peserta didik mampu menampilkan teks recount lisan terkait peristiwa
sejarah dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dengan
menggunakan pelafalan dan intonasi yang berterima.
D. Materi Pembelajaran

Materi Inti

Teks 1

Battle of Surabaya

 Orientation The Battle of Surabaya was fought between pro-independence


Indonesian soldiers and militia against British and British Indian troops
as a part of the Indonesian National Revolution.
Events 1) The peak of the battle was in November 1945. The battle was
the heaviest single battle of the revolution and became a
national symbol of Indonesian resistance. Fighting broke out
on 30 October after the British commander, Brigadier A. W. S.
Mallaby was killed in a skirmish. Although the Colonial forces
largely captured the city in three days, the poorly armed
Republicans fought for three weeks, and thousands died as the
population fled to the countryside.
2) The battle and defence mounted by the Indonesians galvanised
the nation in support of independence and helped garner
international attention. For the Dutch, it removed any doubt
that the Republic was not simply a gang of collaborators
without popular support. It also had the effect of convincing
Britain that wisdom lay on the side of neutrality in the
revolution; within a few years, in fact, Britain would support
the Republican cause in the United Nations. The battle and
defence mounted by the Indonesians galvanised the nation in
support of independence and helped garner international
attention. For the Dutch, it removed any doubt that the
Republic was not simply a gang of collaborators without
popular support. It also had the effect of convincing Britain that
wisdom lay on the side of neutrality in the revolution; within a
few years, in fact, Britain would support the Republican cause
in the United Nations.

Reorentation Considered a heroic effort by Indonesians, the battle helped galvanise


Indonesian and international support for Indonesian independence. 10
November is celebrated annually as Heroes’ Day.
(https://englishadmin.com/2018/02/6-contoh-recount-text-peristiwa-sejarah-dan-arti.html )

Teks 2

Battle of Ambarawa

 Orientation The Battle of Ambarawa was a battle between the recently created
Indonesian Army and the British Army that occurred between 20
October and 15 December 1945 in Ambarawa, Indonesia.
Events 1) On 20 October 1945, Allied troops under the command of
Brigadier Bethell landed in Semarang to disarm Japanese
troops. Initially, the troops were welcomed in the area, with
Central Java’s governor Wongsonegoro agreeing to provide
them with food and other necessities in return for the Allies’
promise to respect Indonesia’s sovereignty and independence.
2) However, when Allied and NICA troops began freeing and
arming freed Dutch POWs in Ambarawa and Magelang, many
locals were angered. Indonesian troops under the command of
Lieutenant Colonel M. Sarbini began besieging Allied troops
stationed in Magelang in reprisal for their attempted
disarmament.
3) On the morning of 23 November 1945, Indonesian troops
began firing on Allied troops stationed in Ambarawa. A
counterattack by the Allies forced the Indonesian Army to
retreat to the village of Bedono.
4) On 11 December 1945, Soedirman held a meeting with various
commanders of the Indonesian Army. The next day at 4:30
AM, the Indonesian Army launched an assault on the Allies in
Ambarawa. Indonesian artillery pounded Allied positions,
which were later overrun by infantry. When the Semarang-
Ambarawa highway was captured by Indonesian troops,
Soedirman immediately ordered his forces to cut off the supply
routes of the remaining Allied troops by using a pincer
maneuver.

Reorentation The battle ended four days later on 15 December 1945, when Indonesia
succeeded in regaining control over Ambarawa and the Allies retreated
to Semarang.

(https://englishadmin.com/2018/02/6-contoh-recount-text-peristiwa-sejarah-dan-arti.html )

 Fungsi Sosial
Mendeskripsikan, menginformasi, dan menarik minat pembaca tentang peristiwa yang telah
terjadi di masala lampau secara spesifik.
 Struktur Teks
 Orientation
(Penjelasan tema apa dan bagaimana latar dari cerita tersebut.)
 Events
(Peristiwa yang terjadi mulai diceritakan oleh penulis berdasarkan kronologis kejadian.)
 Reorentation
(Reorentation bisa disebut dengan kesimpulan dalam cerita yaitu memberikan
kesimpulan dari cerita tersebut.)
 Unsur Kebahasaan
 Menggunakan past tense (waktu lampau). Misal: The Proclamation of Indonesian
Independence was read at 10.00 a.m. on Friday, 17 August 1945.
 Banyak menggunakan action verb (kata kerja aksi). Misal: fight, run, walk, etc.
 Banyak menggunakan conjunction (kata sambungan). Misal: after, and, as, although, etc.
 Banyak menggunakan adverb of time (keterangan waktu) dan adverb of place
(keterangan tempat). Misal: yesterday, last night , last summer, etc. (time). Away, back,
beyond, etc. (place).
 Menghubungkan urutan peristiwa berdasarkan kronologis kejadian.
Topik
Peristiwa sejarah seperti Pertempuran Surabaya dan Pertempuran Ambarawa yang ada
dalam sejarah Indonesia maupun dunia.
Materi Remedial
Pembelajaran ulang tentang teks recount lisan dan tulis terkait peristiwa sejarah dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara benar dan
sesuai konteks.
Materi Pengayaan
Penugasan peserta didik tentang teks recount lisan dan tulis terkait peristiwa sejarah
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara benar
dan sesuai konteks.

E. Metode Pembelajaran
Scientific Approach
-Observing
-Questioning
-Collecting the data
-Associating
-Communicating

F. Media, Alat dan Bahan Pembelajaran


1. Media
- Visual : Gambar
- Multimedia: Microsoft Power Point
2. Alat dan Bahan Pembelajaran
- Papan tulis
- Spidol
- Laptop
- LCD Proyektor
- 2 Buku (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. 2017. Buku Paket
Bahasa Inggris Kelas X: buku guru. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. 2017. Buku Paket
Bahasa Inggris Kelas X: buku siswa.Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.)

G. Sumber Belajar
1. Buku
 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. 2017. Buku Paket Bahasa
Inggris Kelas X: buku guru. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. 2017. Buku Paket Bahasa
Inggris Kelas X: buku siswa. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
2. Teks dan Materi
 https://www.sekolahbahasainggris.co.id/pengertian-macam-ciri-fungsi-dan-
general-structure-recount-text-dalam-bahasa-inggris-beserta-contoh/(Materi
tentang ciri-ciri teks recount)
 https://englishadmin.com/2018/02/6-contoh-recount-text-peristiwa-sejarah-dan-
arti.html (Contoh teks tentang battle of Surabaya)
 https://englishadmin.com/2018/02/6-contoh-recount-text-peristiwa-sejarah-dan-
arti.html (Contoh teks tentang battle of Ambarawa)

H. Langkah – Langkah Pembelajaran

Pertemuan 1

1) Kegiatan Awal/Pendahuluan/Pembukaan
1) Guru memberi salam.
2) Guru mengajak peserta didik untuk berdoa.
3) Guru memeriksa kehadiran peserta didik.
4) Guru menunjukkan sebuah teks peristiwa sejarah.
5) Peserta didik mengamati teks yang diberikan.
6) Guru menjelaskan tentang tujuan pembelajaran dan kegiatan pembelajaran yang akan
dicapai hari ini.

2) Kegiatan Inti

Scientific Approach Guru Peserta didik


Observing 1. Guru meminta peserta didik 1. Peserta didik mengamati
untuk mengamati satu teks satu teks recount tentang
recount tentang peristiwa peristiwa sejarah yang
sejarah yang diberikan. diberikan.

2. Guru memotivasi peserta didik 2. Peserta didik menyebutkan


untuk menyebutkan fungsi fungsi sosial dari teks
sosial dari teks recount yang recount yang diberikan.
diberikan.
Questioning 1. Guru membimbing peserta 1. Peserta didik
didik untuk bertanya tentang mempertanyakan struktur
struktur teks recount melalui teks recount melalui contoh
contoh teks recount peristiwa teks recount tentang
sejarah yang diberikan. peristiwa sejarah yang
diberikan.
2. Guru memberikan peserta 2. Peserta didik
didik stimulus untuk bertanya mempertanyakan mengenai
mengenai kata-kata yang kata-kata yang digaris
digaris bawahi. bawahi.

3. Guru memberikan dua teks 3. Peserta didik mengamati


recount yang berbeda kepada dua teks recount yang
peserta didik. diberikan.

Collecting data 1. Guru meminta peserta didik 1. Peserta didik


untuk membandingkan dua membandingkan dua teks
teks recount meliputi fungsi recount meliputi fungsi
sosial, dan struktur teks. sosial, dan struktur teks.
2. Guru meminta peserta didik 2. Peserta didik mengisi teks
untuk mengisi teks rumpang rumpang sesuai dengan
sesuai dengan unsur unsur kebahasaan (past
kebahasaan (past tense). tense).

3) Kegiatan Penutup
1) Peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran
2) Peserta didik membahas kesulitan dalam melakukan kegiatan pembelajaran
3) Guru mengemukakan informasi terkait kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan di pertemuan berikutnya.

Pertemuan 2

1) Kegiatan Awal/Pendahuluan/Pembukaan
1) Guru memberi salam.
2) Guru mengajak peserta didik untuk berdoa.
3) Guru memeriksa kehadiran peserta didik.
4) Guru menunjukkan sebuah contoh teks recount tenang peristiwa sejarah.
5) Peserta didik mengamati teks recount tentang peristiwa sejarah yang diberikan.
6) Guru menjelaskan tentang tujuan pembelajaran dan kegiatan pembelajaran yang
akan dicapai hari ini.
2) Kegiatan Inti

Scientific Approach Guru Peserta didik


Collecting the Data 1. Guru meminta peserta didik 1. Peserta didik diminta untuk
untuk menentukan tujuan menentukan tujuan
komunikatif teks dari teks komunikatif teks dari teks
recount yang diberikan. recount yang diberikan.

2. Guru meminta peserta didik 2. Peserta didik diminta untuk


untuk menemukan informasi menemukan informasi
tertentu terkait teks recount tertentu terkait teks recount
yang diberikan. yang diberikan.

3. Guru meminta peserta didik 3. Peserta didik diminta untuk


untuk menemukan informasi menemukan informasi tersirat
tersirat teks recount yang terkait teks recount yang
diberikan. diberikan.

4. Guru meminta peserta didik 4. Peserta didik diminta untuk


untuk menentukan makna menetukan makna kata/frasa
kata/frasa tertentu dari teks tertentu dari teks recount
recount yang diberikan. yang diberikan.

3) Kegiatan Penutup
1) Peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran
2) Peserta didik membahas kesulitan dalam melakukan kegiatan pembelajaran
3) Guru mengemukakan informasi terkait kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan di pertemuan berikutnya.
Pertemuan 3

1) Kegiatan Awal/Pendahuluan/Pembukaan
1) Guru memberi salam.
2) Guru mengajak peserta didik untuk berdoa.
3) Guru memeriksa kehadiran peserta didik.
4) Guru menunjukkan beberapa topic peristiwa sejarah.
5) Peserta didik mengamati topic yang diberikan.
6) Guru menjelaskan tentang tujuan pembelajaran dan kegiatan pembelajaran yang
akan dicapai hari ini.
2) Kegiatan Inti
Scientific Approach Guru Peserta didik
Associating 1. Guru memberikan beberapa 1. Peserta didik mampu
topic peristiwa sejarah kepada menuliskan peristiwa sejarah
peserta didik untuk dipilih dan yang telah mereka pilih
dituliskan kedalam bentuk teks kedalam teks recount dengan
recount dengan memperhatikan memperhatikan fungsi sosial,
fungsi sosial, struktur teks dan struktur teks dan unsur
unsur kebahasaan. kebahasaan.
Communicating 1. Guru meminta peserta didik 1. Peserta didik dapat
untuk menyampaikan hasil teks menyampaikan hasil teks
recount yang mereka tulis recount yang mereka tulis
dengan menceritakannya dengan menceritakannya
didepan kelas. didepan kelas.

3) Kegiatan Penutup
1) Peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran
2) Peserta didik membahas kesulitan dalam melakukan kegiatan pembelajaran
3) Guru mengemukakan informasi terkait kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan di pertemuan berikutnya.

I. Penilaian dan Assesment


a. Penilaian Spiritual
Jenis/teknik penilaian : Non-tes
Bentuk instrumen : Lembar pengamatan/observasi
Kisi-kisi
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian Sikap Spiritual
Berikan tanda (√) sesuai dengan sikap spiritual yang ditunjukkan peserta didik selama
proses pembelajaran berlangsung.

No Indikator Skor

4 3 2 1

Selalu Sering Kadang- Tidak


kadang Pernah
1 Peserta didik selalu berdoa
sebelum melaksanakan
aktivitas pembelajaran.
2 Peserta didik selalu berdoa
setelah melaksanakan
aktivitas pembelajaran.

b. Penilaian Sikap Sosial


Jenis/teknik penilaian : Non-tes
Bentuk instrumen : Lembar pengamatan/observasi
Kisi-kisi
Lampiran 2 : Instrumen Penilaian Sikap Sosial
Proses penilaian dimulai sejak aktivitas pada tahap Observing, Questionin, Collecting
the data, Associating, and Communicating.

Berikan tanda (√) sesuai dengan sikap sosial yang ditunjukkan peserta didik selama
proses pembelajaran berlangsung.

No Indikator Skor

4 3 2 1

Selalu Sering Kadang- Tidak


kadang Pernah

1 Peserta didik mampu


mengerjakan tugas yang
diberikan dengan penuh
tanggung jawab

2 Peserta didik percaya diri


menyampaikan hasil
pekerjaannya dengan baik
di depan kelas

3 Peserta didik mampu


mengerjakan tugas yang
diberikan dengan penuh
semangat gotong royong.

Pedoman penskoran : NA = skor perolehan X4


skor maksimal

c. Penilaian Pengetahuan

Teknik penilaian : Tulis


Bentuk instrumen : Fill in the table dan Multiple choice
Kisi-kisi

No Indikator Bentuk Instrumen Butir Instrument


1. Mengidentifikasi fungsi sosial Fill in the table Graphic Organizer
teks teks recount lisan dan tulis
dengan memberi dan meminta
informasi terkait peristiwa
bersejarah sesuai dengan
konteks penggunaannya.

2. Menjelaskan struktur teks Fill in the table Graphic Organizer


recount lisan dan tulis dengan
memberi dan meminta
informasi terkait peristiwa
bersejarah sesuai dengan
konteks penggunaannya.

3. Mencirikan unsur kebahasaan Multiple Choice Multiple Choice


teks recount lisan dan tulis Nomor 1
dengan memberi dan meminta Nomor 2
informasi terkait peristiwa Instruksi :Choose (a),
bersejarah sesuai dengan
(b), (c), or (d) for the
konteks penggunaannya.
correct answer

4. Membedakan fungsi sosial, Multiple Choice Multiple Choice


struktur teks, dan unsur Nomor 3
kebahasaan beberapa teks Nomor 4
recount lisan dan tulis dengan Instruksi :Choose (a),
memberi dan meminta
(b), (c), or (d) for the
informasi terkait peristiwa
bersejarah sesuai dengan correct answer
konteks penggunaannya.

Pedoman Penilaian Fill in the table

No Keterangan Skor
1 Mengisi semua table (8 tabel x nilai 10) 80
2 Jawaban Kurang (tabel isi x nilai 10) 10 – 80
3 Tidak menjawab / kosong 0
(Adopted: http://dodinotesaja.blogspot.com/2015/10/contoh-rpp-kurikulum-2014-terbaru-bulan.html)
Pedoman penskoran: Setiap isian padatabel yang benar diberi nilai 5
Skor Perolehan
NA = X 100
Skor Maksimal
Pedoman Penilaian Multiple Choice

Jumlah soal benar x 5

Pedoman Penilaian total

Nilai Fill in the table + Multiple Choice = Nilai total

d. Penilaian Keterampilan
Teknik penilaian : Unjuk kerja
Bentuk instrumen : matching dan praktek lisan
Kisi-kisi

No Indikator Bentuk Instrument Butir Instrumen


1. Menentukan makna kata/frasa Matching Activity 2 Part A
tertentu dalam teks terkait Instruksi:
fungsi sosial, struktur teks, dan
Pay attention to the
unsur kebahasaan teks recount
following words, match
lisan dan tulis, terkait peristiwa
or connect the words
bersejarah.
with the actual mean
based on text given.
2. Menampilkan teks recount lisan Praktek lisan Activity 2 Part B
terkait terkait peristiwa
bersejarah, dengan
Instruksi :choose one
memperhatikan fungsi sosial,
topic bellow, create the
struktur teks, dan unsur
short conversation with
kebahasaan.
your partner, and then
show up in front of the
class

Penilaian untuk Activity 2 Part B (Matching)

No Keterangan Skor
1 Jawaban benar 20
2 Jawaban salah 0
3 Tidak menjawab / kosong 0
(Adopted: http://dodinotesaja.blogspot.com/2015/10/contoh-rpp-kurikulum-2014-terbaru-bulan.html)
Setiap isian pada Activity 2 Part A yang benar diberi nilai 25
Pedoman penskoran : skor diperoleh X 100 = skor akhir
skor maksimal

Rubrik Penilaian Keterampilan Lisan

Adopt :https://www.dcs.k12.oh.us/cms/lib07/OH16000212/Centricity/Domain/104/Rubric_Speaking.pdf

Fluency Pronunciation Vocabulary Grammar Details


and accent

5 Smooth and fluid Pronunciation is Excellent control of Accuracy & Excellent level of
speech; few to no excellent; good effort language features; a variety of description;
hesitations; no attempts at accent wide range of well- grammatical additional details
to search for words; chosen vocabulary structures beyond the required
volume is excellent.
4 Smooth and fluid Pronunciation is Good language control; Some errors in Good level of
speech; few hesitations; good; good effort at good range of relatively grammatical description; all
a slight search for accent well-chosen vocabulary structures possibly required information
words; inaudible word caused by attempt included
or two. to include a
variety.

3 Speech is relatively Pronunciation is Adequate language Frequent Adequate description;


smooth; some good; Some effort at control; vocabulary grammatical some additional
hesitation and accent, but is range is lacking errors that do not details should be
unevenness caused by definitely non-native obscure meaning; provided
rephrasing and little variety in
searching for words; structures
volume wavers.

2 Speech is frequently Pronunciation is Weak language control; Frequent Description lacks


hesitant with some okay; No effort basic vocabulary choice grammatical some critical details
sentences left towards a native with some words errors even in that make it difficult
uncompleted; volume accent clearly lacking simple structures for the listener to
very soft. that at times understand
obscure meaning.

1 Speech is slow, hesitant Pronunciation is Weak language control; Frequent


& strained except for lacking and hard to vocabulary that is used grammatical
short memorized understand; No effort does not match the task errors even in Description is so
phrases; difficult to towards a native simple structures; lacking that the
perceive continuity in accent meaning is listener cannot
speech; inaudible. obscured. understand

Skor perolehan
Pedoman Penskoran NA = X 100
Skor Maksimal

Mengetahui, Surabaya, 01 Januari 2021


Guru Pamong Bahasa Inggris
SMAN 15 Surabaya
(……………………………..) (Hana Dewanti Artiningsih, S.Pd)
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

I. Identitas

a. Nama Mata Pelajaran : Bahasa Inggris VII (Wajib)


b. Semester : Ganjil
c. Kompetensi Dasar :
3.7 Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks recount
lisan dan tulis dengan memberi dan meminta informasi terkait peristiwa bersejarah sesuai
dengan konteks penggunaannya.
4.2 Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis sangat pendek dan sederhana yang
melibatkan tindakan member dan meminta informasi terkait maksud, tujuan, persetujuan
melakukan suatu tindakan/kegiatan, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsure kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
4.7 teks recount – peristiwa bersejarah
4.7.1 menangkap makna secara kontekstual terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan teks recount lisan dan tulis terkait peristiwa bersejarah
4.7.2 menyusun teks recount lisan dan tulis, pendek dan sederhana, terkait peristiwa
bersejarah, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara
benar dan sesuai konteks.
d. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.7.1 Mengidentifikasi fungsi sosial teks teks recount lisan dan tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait peristiwa bersejarah sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.7.2 Menjelaskan struktur teks recount lisan dan tulis dengan memberi dan meminta
informasi terkait peristiwa bersejarah sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.7.3 Mencirikan unsur kebahasaan teks recount lisan dan tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait peristiwa bersejarah sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.7 .4 Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks
recount lisan dan tulis dengan memberi dan meminta informasi terkait peristiwa
bersejarah sesuai dengan konteks penggunaannya.

4.7.1.1 Menentukan tujuan komunikatif teks terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan teks recount lisan dan tulis, terkait peristiwa bersejarah.
4.7.1.2 Menemukan informasi tertentu terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan teks recount lisan dan tulis, terkait peristiwa bersejarah.
4.7.1.3 Menggambarkan informasi tersirat terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan teks recount lisan dan tulis, terkait peristiwa bersejarah.
4.7.1.4 Menentukan makna kata/frasa tertentu dalam teks terkait fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan teks recount lisan dan tulis, terkait peristiwa bersejarah.

4.7.2.1 Menyusun teks recount lisan dan tulis dengan sangat pendek dan sederhana, terkait
peristiwa bersejarah, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan, secara benar dan sesuai konteks.
4.7.2.2 Menampilkan teks recount lisan terkait terkait peristiwa bersejarah, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan.

e. Materi Pokok : Teks recount tentang peristiwa sejarah


f. Alokasi waktu : 3 pertemuan

II. Aktivitas Pembelajaran


Activity 1
A. Fill in the table
Bandung as Sea of Fire

Bandung as Sea of Fire was a fire that occurred in the city of Bandung on March 24, 1946. Within
seven hours, about 200,000 residents of Bandung burned their homes.

British troops as part of the Brigade MacDonald arrived in Bandung on October 12, 1945. Bandung
was deliberately burned by TRI and local people. There were black smoke billowing high into the air
everywhere. The British Army began to attack so fierce. The greatest battle happened in the Village
name Dayeuh Kolot, in South Bandung, where there were a large ammunition depot belonging to
British. In this battle, Barisan Rakyat Indonesia destroyed the ammunition depot.

The strategy to fire Bandung was considered because the power of TRI and people’s militia was not
comparable to the British forces and NICA. This incident inspired to create the famous song “Halo,
Halo Bandung”..
(https://englishadmin.com/2018/02/6-contoh-recount-text-peristiwa-sejarah-dan-arti.html )

Text Reason

The purpose of the text

Orientation

Events

Reorientation

B. Choose the best answer for each question by crossing the alphabet.
Read the text bellow to answer questions 1-4!
On August 6, 1945 an atomic bomb was dropped on the Japanese city of Hiroshima by the United
States. It demoralized the spirit of the Japanese army in the world. The following day, The
Committee for Indonesian Independence confirmed the wish to achieve the Independence of
Indonesia. On August 9, 1945, the second atomic bomb dropped on Nagasaki, causing the Japanese
surrendered to the United States and its allies.
On 14 August 1945, Japan formally surrendered to the Allies on board the USS Missouri. hearing
this,a young group urged elderly to immediately proclaim the independence of Indonesia. However,
the elderly did not want group did want to rush. Some consultation was conducted in days of
meeting. They then prepared the text of the proclamation of Indonesian Independence.
The next morning ,on 17 August 1945, Soekarno read the text of the proclamation of Indonesia
independence. Then the flag of Indonesia was raised-followed by a speech by Soewirijo, deputy
mayor of Jakarta. It was the mark of the The next morning ,on 17 August 1945, Soekarno read the
text of the proclamation of Indonesia independence. Then the flag of Indonesia was raised-followed
by a speech by soewirijo, deputy mayor of Jakarta. It was the mark of the independence of a
country.
1. What is the text about?

a. The events which happened before the Proclamation of Indonesian Independence


b. The events which happened after the Proclamation of Indonesian Independence
c. The events which happened when Soekarno was declaring Indonesian Independence
d. The events which happened when Soekarno was meeting with the committee of Indonesian
Independence
e. The events which happened when a young group was urging Soekarno to state the Indonesian
Independence

2. What is not the background event?

a. The bombing in Hiroshima


b. The bombing in Nagasaki
c. Japan surrendered to the Allies
d. A young group urged elderly
e. The flag of Indonesia was raised

3. What happened before 14 August 1945?

a.The bombing in Nagasaki


b. Soekarno read the text of the proclamation
c. A young group urged elderly
d. The flag of Indonesia was raised
e. The spirit of the Japanese army was demoralized

4. How is the date 17 August 1945 for Indonesia?

a. usual
b. common
c. unspecial
d. unimportant
e. significant

(http://englishadmin.com/2020/05/27-contoh-soal-recount-text-peristiwa-sejarah-dan-jawaban.html )
Activity 2

A. Make a short summary about the text bellow max 100 words.

The Battle of Ambarawa


The Battle of Ambarawa was a battle between the recently created Indonesian Army and
the British Army that occurred between 20 October and 15 December 1945 in
Ambarawa, Indonesia.
On 20 October 1945, Allied troops under the command of Brigadier Bethell landed in
Semarang to disarm Japanese troops. Initially, the troops were welcomed in the area, with
Central Java’s governor Wongsonegoro agreeing to provide them with food and other
necessities in return for the Allies’ promise to respect Indonesia’s sovereignty and
independence.
However, when Allied and NICA troops began freeing and arming freed Dutch POWs in
Ambarawa and Magelang, many locals were angered. Indonesian troops under the
command of Lieutenant Colonel M. Sarbini began besieging Allied troops stationed in
Magelang in reprisal for their attempted disarmament.
On the morning of 23 November 1945, Indonesian troops began firing on Allied troops
stationed in Ambarawa. A counterattack by the Allies forced the Indonesian Army to
retreat to the village of Bedono.
On 11 December 1945, Soedirman held a meeting with various commanders of the
Indonesian Army. The next day at 4:30 AM, the Indonesian Army launched an assault on
the Allies in Ambarawa. Indonesian artillery pounded Allied positions, which were later
overrun by infantry. When the Semarang-Ambarawa highway was captured by
Indonesian troops, Soedirman immediately ordered his forces to cut off the supply routes
of the remaining Allied troops by using a pincer maneuver.
The battle ended four days later on 15 December 1945, when Indonesia succeeded in
regaining control over Ambarawa and the Allies retreated to Semarang.
(https://englishadmin.com/2018/02/6-contoh-recount-text-peristiwa-sejarah-dan-arti.html )

B. Choose one topic bellow, create the shorttext, and then show up in front of the class.

1) Hiroshima & Nagasaki bomb.

2) Battle of Diponegoro .
3) Rengasdengklok.
4) Pearl Harbour bomb.
Kunci Jawaban
Activity 1
A. Fill in the table
Text Reason

The purpose of the text To inform or tell je readers the


events which happened when the
Banung Sea Fire.

Orientation Bandung as Sea of Fire was a fire Explanation about what happen
that occurred in the city of On that text
Bandung on March 24, 1946.
Within seven hours, about 200,000
residents of Bandung burned their
homes.
Events British troops as part of the Brigade Giving informationndetail
MacDonald arrived in Bandung on about the events
October 12, 1945. Bandung was
deliberately burned by TRI and
local people. There were black
smoke billowing high into the air
everywhere. The British Army
began to attack so fierce. The
greatest battle happened in the
Village name Dayeuh Kolot, in
South Bandung, where there were a
large ammunition depot belonging
to British. In this battle, Barisan
Rakyat Indonesia destroyed the
ammunition depot.

Reorientation The strategy to fire Bandung was The end of the text that
considered because the power of summarise or conclude the
TRI and people’s militia was not whole text.
comparable to the British forces and
NICA. This incident inspired to
create the famous song “Halo, Halo
Bandung”

Pedoman Penilaian Fill in the table

No Keterangan Skor
1 Mengisi semua table (8 tabel x nilai 10) 80
2 Jawaban Kurang (tabel isi x nilai 10) 10 – 80
3 Tidak menjawab / kosong 0
(Adopted: http://dodinotesaja.blogspot.com/2015/10/contoh-rpp-kurikulum-2014-terbaru-bulan.html)

B. Multiple Choice
1. a.
2. e.
3. a.
4. e

Pedoman penskoran: Setiap isian padatabel yang benar diberi nilai 5


Skor Perolehan
NA = X 100
Skor Maksimal
Pedoman Penilaian Multiple Choice

Jumlah soal benar x 5

Pedoman Penilaian total

Nilai Fill in the table + Multiple Choice = Nilai total

Penilaian untuk Activity 2


A. Rubrik untuk penilaian writing
Aspect Score Performance Description Weighting
Content 4
(C) 3
30% 2 3X
(Topic) 1
(Details)
Organization 4
(O) 3
20% 2 2X
(Identification) 1
(Description)
Grammar 4
(G) 3
20% 2 2X
(Use presenttense) 1
(Agreement)
Vocabulary 4
(V) 3
15% 2 1,5 X
1
Mechanics 4
(M) 3
15% 2 1,5 X
(Spelling) 1
(Punctuation)
(Capitalization)
3C +2 O+ 2G+1,5 V +1,5 M
NA = X 10
40

B. Rubrik Penilaian Keterampilan Lisan

Adopt :https://www.dcs.k12.oh.us/cms/lib07/OH16000212/Centricity/Domain/104/Rubric_Speaking.pdf

Fluency Pronunciation Vocabulary Grammar Details


and accent

5 Smooth and fluid Pronunciation is Excellent control of Accuracy & Excellent level of
speech; few to no excellent; good effort language features; a variety of description; additional
hesitations; no attempts at accent wide range of well- grammatical details beyond the
to search for words; chosen vocabulary structures required
volume is excellent.

4 Smooth and fluid Pronunciation is good; Good language control; Some errors in Good level of
speech; few hesitations; good effort at accent good range of relatively grammatical description; all
a slight search for well-chosen vocabulary structures possibly required information
words; inaudible word caused by attempt included
or two. to include a
variety.

3 Speech is relatively Pronunciation is good; Adequate language Frequent Adequate description;


smooth; some hesitation Some effort at accent, control; vocabulary grammatical some additional
and unevenness caused but is definitely non- range is lacking errors that do not details should be
by rephrasing and native obscure meaning; provided
searching for words; little variety in
volume wavers. structures

2 Speech is frequently Pronunciation is okay; Weak language control; Frequent Description lacks
hesitant with some No effort towards a basic vocabulary choice grammatical some critical details
sentences left native accent with some words clearly errors even in that make it difficult
uncompleted; volume lacking simple structures for the listener to
very soft. that at times understand
obscure meaning.
1 Speech is slow, hesitant Pronunciation is Weak language control; Frequent
& strained except for lacking and hard to vocabulary that is used grammatical
short memorized understand; No effort does not match the task errors even in Description is so
phrases; difficult to towards a native simple structures; lacking that the
perceive continuity in accent meaning is listener cannot
speech; inaudible. obscured. understand

Skor perolehan
Pedoman Penskoran NA = X 100
Skor Maksimal

Anda mungkin juga menyukai