NAMA KELOMPOK :
6. Sintia KresmilDayanti
7. Taufiq Hidayat
1
JUDUL PERCOBAAN : LISTRIK STATIS
A. Tujuan Praktikum
B. Dasar Teori
Listrik dibagi menjadi dua yaitu, listrik statis dan listrik dinamis. Listrik statis adalah
listrik yang tidak mengalir atau listrik yang muatan-muatan listriknya berada dalam keadaan
diam. Listrik statis merupakan bentuk listrik yang dihasilkan bila beberapa benda digosokkan
satu sama lain. Sedangkan listrik dinamis adalah muatan-muatan arus listrik yang bergerak dan
menghasilkan arus listrik.
Peristiwa ini terjadi karena proses pemberian muatan secara induksi (digosokkan) kepada
isolator. Kebanyakan atom atau molekul netral pusat muatan positif berimpit dengan muatan
negatif. Ketika isolator didekati oleh benda bermuatan positif, pusat muatan negatif ditarik
mendekati benda bermuatan positif. Ini menghasilkan muatan lebih negatif pada sisi yang
berdekatan dengan pemberi muatan. Gejala ini dikenal dengan sebutan polarisasi. Pada keadaan
ini muatan benda berlawanan jenis dengan polaritas muatan induksi isolator. Muatan yang
berbeda jenis menghasilkan gaya tarik menarik sehinga isolator dapat menempel pada benda
bermuatan listrik.
Salah satu contoh peristiwa timbulnya listrik statis yaitu penggaris plastik yang digosok-
gosokanan pada rambut kering, lalu di dekatkan pada kertas yang sudah dirobek kecil-kecil maka
kertas tersebut akan tertarik oleh penggaris jadi seolah-olah penggaris seperti magnet yang dapat
menarik benda, padahal itu merupakan adanya listrik statis. Kenapa bisa seperti itu? sebab
serpihan kertas yang asalnya bermuatan netral akan terinduksi akibat tertarik muatan negatif
yang terdapat pada penggaris.
Dua buah benda yang memiliki muatan sejenis akan saling tolak menolak ketika
didekatkan satu sama lain. Adapun dua buah benda dengan muatan yang berbeda (tidak sejenis)
akan saling tarik menarik saat didekatkan satu sama lain. Tarik menarik atau tolak menolak
antara dua buah benda bermuatan listrik adalah bentuk dari gaya listrik yang dikenal juga sebagai
2
gaya coulomb. Gaya Coulomb atau gaya listrik yang timbul antara benda-benda yang
bermuatan listrik dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu sebanding besar muatan listrik dari tiap-tiap
benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara benda-benda.
Adapun beberapa contoh lain dari listrik statis yang dapat ditemui dalam rutinitas sehari-
hari, yang diantaranya sebagai berikut ini:
1. Saat kita menyisir rambut maka tanpa kita sadari terkadang rambut kita akan terbawa
berdiri sendiri siring dengan gerakan sisir. Hal seperti ini dapat terjadi karena adanya interaksi
muatan antara sisir dengan rambut kita.
2. Kain sutra yang digoso-gosok pada batang kaca. Pada peristiwa ini benda tersebut akan
bereaksi saling tarik-menarik. Kenapa bisa seperti itu? setelah keduanya saling digosok-gosokan
akan terjadi loncatan elektron dari batang kaca ke kain sutera sehingga mengakibatkan batang
kaca bermuatan positif sedangkan kain sutera bermuatan negatif, hal ini hampir sama seperti
pada penggaris yang digosok-gosokan pada rambut.
3. Penggaris plastik yang digosok-gosokan pada kain woll. Kedua benda tersebut umumnya
memiliki muatan netral, tapi saat keduanya digosok-gosokan akan terjadi loncatan elektron yang
berasal dari kain woll ke penggaris plastik dan penggaris plastik menjadi bermuatan negatif
sedangkan kain woll menjadi bermuatan positif.
1. Balon
3. Penggaris butterfly
3
6. Potongan kaca
7. Kain Sutra
8. Kertas mika
D. Prosedur Kerja
4. Mengamati apa yang terjadi dengan kertas, tisu, dan bulu ayam tersebut.
1. Data
2. Analisis / Pembahasan
Listrik statis merupakan energi yang dimiliki oleh benda bermuatan listrik. Muatan listrik bisa
negatif atau positif. Semua zat terbentuk dari atom-atom. Setiap atom mempunyai inti atom yang
terdiri dari proton dan elektron yang mengelilinginya. Proton mempunyai muatan listrik positif,
dan elektron mempunyai muatan listrik negatif. Ketika dua zat seperti balon dan rambut saling
digosokkan, elektron ditarik dari material yang mempunyai daya tarik yang lemah (rambut) dan
menempel pada material yang mempunyai daya tarik yang kuat (balon) Hal ini menyebabkan
kedua material menjadi bermuatan listrik. Material yang kehilangan elektron menjadi bermuatan
positif dan material mendapatkan elektron menjadi bermuatan negatif. Balon dan rambut
merupakan listrik netral (jumlah muatan positif dan negatifnya sebanding) sebelum digosok.
Karena jumlah muatan positif dan negatifnya sama. Setelah digosok, balon mempunyai muatan
negatif berlebih ketika didekatkan ke serpihan kertas akan dapat menarik serpihan kertas
tersebut.
4
F. Kesimpulan
Muatan listrik yang dimiliki benda-benda itu bisa bermuatan negatif maupun positif. Semua
benda terbentuk dari atom-atom. Setiap atom mempunyai inti atom yang terdiri dari proton dan
elektron yang mengelilinginya. Proton mempunyai muatan listrik positif, dan elektron
mempunyai muatan listrik negatif. Ketika dua benda seperti balon dan rambut saling digosokkan,
elektron ditarik dari material yang mempunyai daya tarik yang lemah (potongan gambar kertas)
dan menempel pada material yang mempunyai daya tarik yang kuat.
Peristiwa Transfer Elektron dari Satu Benda ke Benda Lain Fenomena listrik statis memerlukan
pemisahan muatan-muatan.ketika positif dan negatif berada dalam kontak, elektron dapat
berpindah dari satu materi ke yang lain, yang meninggalkan kelebihan muatan positif pada satu
material, dan muatan negatif sama di sisi lain. diinduksi pemisahan muatan menyebabkan rambut
Anda untuk berdiri dan menyebabkan " statis melekat "(misalnya, balon digosok-gosok rambut
menjadi bermuatan negatif, ketika dekat dinding, balon dibebankan tertarik pada partikel
bermuatan positif di dinding, dan dapat "melekat" untuk itu, muncul ditunda melawan gravitasi),
tekanan yang disebabkan pemisahan muatan, panas akibat pemisahan muatan, muatan-
muatan akibat pemisahan sebuah objek dibebankan didekatkan dengan obyek netral
menyebabkan pemisahan muatan dalam objek netral. polaritas yang sama yang ditolak dan
polaritas berlawanan tertarik.
LAMPIRAN