Filsafat Indigenous
Penelitian Lapangan
Waktu Dilaksanakannya Upacara Obong biasanya dilakukan pada hari ketujuh dan satu
Upacara: tahun setelah meninggalnya orang Kalang. Pada upacara mitung
dino (tujuh hari) dilakukan pada siang hari sekitar jam satu siang,
sedangkan pada saat mendak (satu tahun) dilakukan pada jam 3
pagi.
Tradisi Lain yang Selamatan selama tujuh hari sejak meninggalnya orang
Masuk di Dalamnya: kalang (membacakan tahlil dan yasin)
Mitung dino (membacakan doa dan ayat-ayat Al-Qur’an)
Ngrayah sangu (berebut uang receh setelah acara kalang
obong)
Susunan Rangkaian Weh-Wehan Mangan (sanak keluarga baik itu anak
Acara: maupun cucu dari almarhum saling berbagi makanan
untuk mendapatkan berkah pada prosesi tersebut.)
Sesangon (sanak keluarga memberi uang ke dalam
tempat yang telah disediakan. Uang yg diberikan tersebut
dijadikan pesangon untuk sang almarhum di akhirat
sana.)
Kalang Obong (proses pembakaran pengantin dan segala
sesuatu yang dimiliki oleh sang almarhamum semasa
hidup. pengantin dibawa keluar rumah menuju tempat
prosesi pembakaran. Tempat pembakaran tersebut dibuat
dari alang-alang yang dibentuk seperti rumah. Sebanyak 3
orang membawa suluh untuk menyulut api. Sebelum
orang tersebut membakar rumah Kalang Obong, mereka
harus mengitar rumah tersebut sebanyak 3 kali lalu
dibakar sampai habis. di akhiri dengan anak-anak yang
mengambil uang yang tersisa setelah pembakaran tadi.