Anda di halaman 1dari 65

Sekolah Pasar Modal Level 1

Bursa Efek Indonesia


Sekolah Pasar Modal Level 1

1 Investasi di Pasar Modal


2 Efek & Mekanisme Perdagangan Saham
3 Struktur Pasar Modal Indonesia
4 Acuan Kepemilikan Sekuritas (AKSes)
Mengapa Perlu Investasi?
Tahun Inflasi
2006 6.60%
2007 6.59%
2008 11.06% 2,94%

2009 2.78% 3,61%


7,71%
2010 6.69% 3,24%

2011 3.79%
3,71%
2012 4.30%
7,48%
2013 8.38% 6,50%
3,65%
2014 8.36% 9,96%
2,71%
2015 3.35% 6,19%

2016 3.02% 6,18%

2017 3.61%
Desember 3.13%
2018
*data BPS
Inflasi adalah suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus
menerus (continue) atau dengan kata lain merupakan proses menurunnya nilai
uang secara terus menerus.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 3 Bursa Efek Indonesia


Apa itu Investasi?

Investasi adalah mengelola aset/harta sehingga asset/harta


tersebut dapat memberikan hasil di kemudian hari.

• Investasi di pasar modal adalah dengan Dana


membeli Efek untuk memperoleh
keuntungan berupa capital gain dan dividen Risiko
Wahana
Investasi
• Investasi saham
 Aset = Saham Investasi
 Keuntungan = Capital Gain dan Deviden Untung Tujuan

Jangka
Capital Gain = selisih harga beli dan harga jual efek Waktu

Dividen = pembagian keuntungan dari perusahaan kepada pemegang saham

Sekolah Pasar Modal | Level 1 4 Bursa Efek Indonesia


Menabung vs Investasi

INVESTASI MENABUNG

Tujuan Memperoleh Untung Menyimpan

Potensi Risiko Ada risiko Relatif tidak ada risiko

Jenis Transaksi Jual - beli Simpan - pinjam

Tempat Transaksi Pasar Modal Perbankan

Sekolah Pasar Modal | Level 1 5 Bursa Efek Indonesia


Menabung atau Investasi?
Rp100.000 Anda menjadi berapa?
380

340 Saham, 343,040

300

Obligasi Negara, 258,410


260
Deposito, 219,700
220

180 Emas, 200,810

140
Tabungan, 130,780

100

60
2006

2007

2008

2009

2010

2011

2012

2013

2014

2015

2016

2017

2018
Per 31 Desember 2018

Sekolah Pasar Modal | Level 1 6 Bursa Efek Indonesia


Apa itu Pasar Modal ?

“Mempertemukan pihak yang membutuhkan dana jangka panjang dengan


pihak yang membutuhkan sarana investasi pada produk keuangan (saham,
obligasi, reksa dana dan lain-lain)”

Perusahaan Pasar Modal Investor

Pengawasan dari regulator (OJK & SRO)

Sekolah Pasar Modal | Level 1 7 Bursa Efek Indonesia


Manfaat Keberadaan Pasar Modal

 Sumber Pembiayaan
Sebagai salah satu sumber pembiayaan (jangka panjang) bagi perusahaan dalam
mengembangkan usahanya
 Wahana Investasi
Sebagai tempat investasi bagi investor yang ingin berinvestasi di aset keuangan
 Penyebaran Kepemilikan Perusahaan
Sebagai tempat untuk penyebaran kepemilikan perusahaan kepada masyarakat
 Keterbukaan dan Profesionalisme
Salah satu industri yang sangat terbuka dan menjunjung tinggi profesionalisme
sehingga akan mendorong terciptanya iklim usaha yang sehat
 Lapangan Kerja
Menciptakan lapangan kerja/profesi bagi masyarakat, baik sebagai pelaku pasar
maupun investor

Sekolah Pasar Modal | Level 1 8 Bursa Efek Indonesia


8 Langkah Investasi di Pasar Modal
1. Pahami tujuan investasi
• Biaya Pendidikan, Dana Pensiun, dll
• Jangka pendek, menengah, panjang
2. Kenali profil risiko
• Risk Averter, Moderate, Risk Taker
3. Pelajari alternatif investasi
• Saham, Obligasi, Reksa Dana, ETF
4. Pahami tingkat risiko produk investasi
5. Tentukan batas investasi
• Disesuaikan dengan kemampuan keuangan dan profil risiko
6. Tentukan strategi investasi
7. Manfaatkan jasa profesional (apabila diperlukan)
8. Pertahankan tujuan investasi

Sekolah Pasar Modal | Level 1 9 Bursa Efek Indonesia


Prinsip-Prinsip Dasar Berinvestasi di Pasar Modal

 Pergunakan dana lebih (excess fund).


 Dapatkan informasi mengenai produk investasi sebanyak mungkin
sebelum mengambil keputusan berinvestasi (product knowledge).
 Jangan menempatkan seluruh dana investasi pada satu jenis
instrumen yang sama (Don’t put your eggs in one basket).
 Kenali perusahaan sekuritas dimana anda berinvestasi (know your
broker principle).
 Investasi secara berkala dengan orientasi jangka panjang.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 10 Bursa Efek Indonesia


Waspada Penipuan Investasi

1. Waspada dengan penawaran investasi dengan janji-janji palsu (misalnya


pasti untung tinggi dalam jangka pendek)
2. Waspada penawaran investasi yang memaksa atau dengan bujuk rayu
(biasanya dengan mengaburkan produk investasinya)
3. Waspada modus investasi dengan replikasi (misalnya investasi berkedok
MLM) dan penguncian Dana (misalnya uang tidak boleh diambil dalam
jangka waktu tertentu)
4. Waspada penawaran investasi dari perusahaan yang tidak jelas (cek izin
ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) karena hanya OJK yang berhak
mengeluarkan izin perusahaan investasi di Indonesia)

Sekolah Pasar Modal | Level 1 11 Bursa Efek Indonesia


Sekolah Pasar Modal Level 1

1 Investasi di Pasar Modal


2 Efek & Mekanisme Perdagangan Saham
3 Struktur Pasar Modal Indonesia
4 Acuan Kepemilikan Sekuritas (AKSes)
\
Apa Itu Saham?

“Bukti kepemilikan suatu


perseroan (perusahaan) yang
merupakan klaim atas

Joinan penghasilan dan


yuk!
kekayaan perseroan”

Min. Pembelian saham adalah 1 lot


(100 lembar saham)

Sekolah Pasar Modal | Level 1 13 Bursa Efek Indonesia


14

Konsep Dasar Saham

Pak Bejo berniat memiliki usaha Bakso,


perlu modal Rp 8 juta, namun hanya
memiliki dana Rp 1 juta.
Rp 8 Juta

1 Juta Untuk itu Pak Bejo mengajak 7


@ 1 Juta temannya bersama-sama
menanamkan modal @Rp 1 juta.

Penawaran Sehingga setiap orang dalam


saham per-usaha-an Bakso tersebut
memiliki saham senilai Rp 1 juta.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 14 Bursa Efek Indonesia


Konsep Dasar Kenaikan Harga & Perdagangan Saham

Usaha Bakso Pak Bejo berkembang


sehingga nilainya menjadi Rp 16 juta. Rp 8 Juta?
Nilai saham Pak Bejo dan teman-
temannya pun naik 2 kali lipat.
Rp 16 Juta

1 Juta 2 Juta

@ 1 Juta @ 2 Juta Jual saham


Pak Bejo dan teman-
temannya bisa menjual
sebagian atau seluruh
saham yang dimilikinya
ke orang lain.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 15 Bursa Efek Indonesia


Go Public

Bursa
Efek
Langkah 1 Indonesia Langkah 2
Kontrak Pernyataan
Pendahuluan Efektif
EMITEN

Pengawasan Langkah 3
Penawaran Umum

PASAR SEKUNDER PASAR PERDANA


Langkah 4
Pencatatan
Efek di BEI
PUBLIK
Pemodal Dalam/Luar Negeri
Individual/Institusional

Sekolah Pasar Modal | Level 1 16 Bursa Efek Indonesia


Mengapa INVESTASI SAHAM?

INVESTASI SAHAM itu:

Rp

mudah. terjangkau. menguntungkan.


Asalkan tahu caranya.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 17 Bursa Efek Indonesia


Investasi Saham itu..
Karena Sehingga
Mudah Banyak perusahaan - TIDAK memerlukan
sekuritas dan manajer pengetahuan yang
Investasi yang dapat mendalam
memberi rekomendasi - TIDAK Sulit untuk
investasi dan ada online melakukan pemantauan
trading. - TIDAK perlu pemahaman
yang kuat atas teknologi.

Terjangkau Mulai dari Rp100 ribu TIDAK membutuhkan modal


setiap bulan yang besar.
Mengun- Investasi secara berkala - Investasi di pasar modal
dengan orientasi jangka BUKAN judi.
tungkan panjang. - TIDAK memiliki risiko yang
tinggi.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 18 Bursa Efek Indonesia


Beli Motor Tiger atau Saham Astra nya?
5.368% growth
1993 Saham
25 tahun
17% CAGR

≈ ASII
2018
per 31 Desember 2018

500 lembar
Rp16.000/saham Saham
Rp8 jt ASII

Honda HR-V Tahun 2018


500 lembar
Rp874.858*/saham Rp437 jt*
(Harga Pasar Rp8.255/saham) *) disesuaikan dengan aksi korporasi selain dividen.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 19 Bursa Efek Indonesia


Pertumbuhan Saham Unilever *)

1982 IPO UNVR


2018
Per 31 Desember 2018

Harga Pasar @Rp45.400


Kapitalisasi Pasar Rp346 triliun

Dalam 35 tahun
IPO 9.2 juta lembar saham
Harga Penawaran @Rp3,175
naik ±2.500* kali
Kapitalisasi Pasar Rp29.21 miliar Atau tumbuh ± 24% per tahun

*) disesuaikan dengan aksi korporasi selain dividen.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 20 Bursa Efek Indonesia


Sekolah Pasar Modal | Level 1 21 Bursa Efek Indonesia
22

Konsep Dasar Obligasi

 surat utang jangka


menengah-panjang. Rp 8 Juta
 Dapat dipindahtangankan.
 Berisi janji untuk
membayar imbalan
berupa bunga pada
periode tertentu dan 1 Juta
melunasi pokok utang Meminjam- @ 1 Juta
pada waktu yang telah kan dana
ditentukan kepada pihak
pembeli obligasi tersebut.
Memberi
Kupon

Sekolah Pasar Modal | Level 1 22 Bursa Efek Indonesia


Konsep Dasar Reksadana
Reksadana adalah sarana untuk menghimpun dana dari masyarakat yang memiliki
modal (sebagai unit penyertaan) untuk diinvestasikan dalam berbagai saham atau
instrument investasi lainnya oleh Manajer Investasi.

Nilai dari pengelolaan dana


tersebut dibukukan dalam
“Nilai Aktiva Bersih” (NAB)
Reksa Dana. NAB inilah yang
digunakan sebagai indikator
REKSADANA harga suatu Reksa Dana.
Semakin meningkat NAB per
Unit Penyertaan suatu Reksa
Dana, maka semakin tinggi
pula keuntungan investor.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 23 Bursa Efek Indonesia


Konsep Dasar ETF
ETF adalah reksadana yang diperdagangkan seperti halnya saham di
bursa. No Kode Nama Tanggal Pencatatan Saham Managemen Investasi Bank Kustodian
Reksa Dana Asian Bond Fund-Indonesia PT Bahana TCW The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd.
1 R-ABFII 18 Des 2007 109.539.695
Bond Index Fund Investment Management Cabang Jakarta
PT Indo Premier
2 R-LQ45X Reksa Dana Premier ETF LQ-45 18 Des 2007 689.900.000 Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta
Investment Management

Exchange Traded Fund 3 XIIC


Reksa Dana Premier ETF Indonesia
Consumer
30 Apr 2013 31.700.000
PT Indo Premier
Investment Management
Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta

(ETF) menjadi: 4 XIIF


Reksa Dana Premier ETF Indonesia
Financial
19 Nov 2014 61.800.000
PT Indo Premier
Investment Management
Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta

- Alternatif efek yang 5 XIIT Reksa Dana Premier ETF IDX30 30 Okt 2012 1.781.400.000
PT Indo Premier
Investment Management
Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta

PT Indo Premier
mudah dan terjangkau 6 XIJI Reksa Dana Syariah Premier ETF JII 30 Apr 2013 131.800.000
Investment Management
Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta

Reksa Dana Premier ETF Indonesia PT Indo Premier


- Diversifikasi 7 XISB
Sovereign Bonds
Reksa Dana Premier ETF Indonesia
2 Feb 2017 2.500.000.000
Investment Management
PT Indo Premier
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

8 XISC 1 Okt 2015 1.574.100.000 Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta


kepemilikan saham State-Owned Companies Investment Management
PT Indo Premier
9 XISI Reksa Dana Premier ETF Sminfra 18 28 Feb 2014 130.000.000 Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta
Investment Management
hanya 10 XISR Reksa Dana Premier ETF SRI-KEHATI 26 Sep 2014 331.500.000
PT Indo Premier
Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta
Investment Management
dengan kepemilikan 11 XPDV
Reksa Dana Pinnacle Core High
Dividend ETF
9 Jun 2017 23.900.000
PT Pinnacle Persada
Investama
PT Bank Central Asia Tbk.

satu ETF 12 XPES


Reksa Dana Pinnacle Enhanced Sharia
ETF
12 Okt 2017 14.800.000
PT Pinnacle Persada
Investama
PT Bank DBS Indonesia

Reksa Dana Pinnacle Indonesia Large PT Pinnacle Persada


13 XPLC 14 Jun 2017 46.200.000 PT Bank Central Asia Tbk.
Cap ETF Investama
Reksa Dana Pinnacle Enhanced Liquid PT Pinnacle Persada
14 XPLQ 15 Ags 2016 91.600.000 PT Bank Central Asia Tbk.
ETF Investama

Sekolah Pasar Modal | Level 1 24 Bursa Efek Indonesia 24


Indeks Saham
 Instrumen yang digunakan sebagai indikator dari pergerakan harga dan kinerja saham
atau sekumpulan saham
 Dapat berbentuk indeks saham individu maupun indeks sekumpulan saham (sektoral
maupun non sektoral)

Non Sektoral 21 indeks saham*):


BISNIS-27, COMPOSITE, DBX, I-GRADE, IDX30, IDXBUMN20,
IDXHIDIV20, IDXSMC-COM, IDXSMC-LIQ, INFOBANK15, Investor33,
ISSI, JII, JII70, KOMPAS100, LQ45, MBX, MNC36, PEFINDO25,
SMInfra18, SRI-KEHATI

Sektoral 10 indeks sektoral:


Agriculture, Mining, Basic Industry, Miscellaneous Industry,
Consumer Goods, Property & Real Estate, Infrastructure, Finance,
Trade & Service, Manufacturing**
*) Per 31 Desember 2018
**) Sektor Manufacturing bukanlah sektor berdiri sendiri, namun gabungan dari 3 sektor industri
(Basic Industry, Miscellaneous Industry, dan Consumer Goods).

Sekolah Pasar Modal | Level 1 25 Bursa Efek Indonesia


Metodologi Perhitungan Indeks Saham

Nilai Pasar
IHSG = X 100
Nilai Dasar

Nilai Pasar adalah kumulatif dari perkalian harga saham dengan


jumlah saham tercatat.
Nilai Dasar adalah kumulatif dari perkalian harga saham dengan
jumlah saham tercatat pada hari dasar.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 26 Bursa Efek Indonesia


IHSG
2004 – 30 December 2015

*) 31 Desember 2018

Sekolah Pasar Modal | Level 1 27 Bursa Efek Indonesia


Performa IHSG 10 Thn Terakhir vs Bursa Utama Dunia
United States: Nasdaq 148,26%
Indonesia: JCI 125,60%
Philippines: PSEi 106,15%
Thailand: SETi 82,25%
South Africa: FTSE/JSE 81,11%
India: BSE Sensex 77,83%
Norway: OBX 75,19%
United States: DJIA 73,86%
United States: S&P500 69,29%
Chile: IPSA 67,29%
Turkey: BIST100 62,83%
Mexico: BMV IPC 40,36%
Brazil: IBOV 37,57%
Germany: DAX 30,89%
Japan: Nikkei225 30,75%
Russia:CF 24,86%
Colombia: COLCAP 24,75%
Israel: TA-35 19,02%
Malaysia: FTSE BM 17,10%
Taiwan: TAIEX 14,36%
South Korea: KOSPI 7,59%
Qatar: DSM 7,38%
UK: FTSE100 4,29%
Poland: WIG 3,67%
Canada: S&P/TSX 2,81%
Switzerland: SMI -0,65%
Vietnam: VN-Index -3,72%
Hong Kong: HSI -8,30%
Australia: All Ordinaries -10,98%
Singapore: STI -11,89%
France: CAC40 -16,66%
Ireland: ISEQ -21,27%
Saudi Arabia: TASI -29,80%
Austria: ATX -39,16%
China: Shenzen -43,60%
Spain: IBEX -44,06%
China: Shanghai -52,60%
Data 31 Desember 2007 – 31 Desember 2018 UAE: DFMGI -58,37%

Sekolah Pasar Modal | Level 1 28 Bursa Efek Indonesia 28


Bagaimana Membeli Saham Perdana?
Langkah 2
Formulir +
Langkah 1 Bukti Setor
Setor Dana + Identitas

1
Langkah 8 Langkah 7
Refund Konfirmasi
BANK RDN AGEN PENJUAL
INVESTOR Penjatahan

Langkah 6
Langkah 3
Konfirmasi
FPPS DAN DPPS*
Penjatahan

Langkah 5
Konfirmasi
Penjatahan

BIRO ADMINISTRASI
EFEK Langkah 4 PENJAMIN EMISI
FPPS + DPPS EMITEN

Sekolah Pasar Modal | Level 1 29 Bursa Efek Indonesia


Mekanisme Perdagangan di Pasar Sekunder

ANGGOTA BURSA ANGGOTA BURSA

Order Order
Jual/Beli Jual/Beli

INVESTOR INVESTOR

Sekolah Pasar Modal | Level 1 30 Bursa Efek Indonesia


Informasi tentang Perdagangan Saham di BEI

 Transaksi saham menggunakan Continuous Auction System (Sistem lelang berkelanjutan)


yang didasarkan kepada order-driven market melalui JATS-Next G (Jakarta Automated
Trading System Next Generation)
 Pihak yang boleh melakukan transaksi atau memasukkan order hanya Anggota Bursa (AB)
yang juga menjadi anggota kliring (AB Kliring). Investor melakukan transaksi saham
melalui AB yang memiliki izin sebagai Perantara Pedagang Efek
 AB akan mengenakan biaya transaksi untuk setiap transaksi yang dilakukan oleh investor
 Transaksi dilakukan dalam bentuk scriptless
 Sejak 26 November 2018, penyelesaian transaksi saham lebih cepat menjadi 2 hari dari
sebelumnya 3 hari.
 Transaksi dilakukan dengan remote trading system

Sekolah Pasar Modal | Level 1 31 Bursa Efek Indonesia


Penyelesaian Transaksi Bursa Sekarang Lebih Cepat!
Siklus Penyelesaian Bursa T+2 (T+2)
merupakan penyelesaian dimana penyerahan
efek oleh pihak penjual dan penyerahan dana
oleh pihak pembeli dilakukan pada Hari Bursa
ke-2 setelah terjadinya Transaksi Bursa.
Sejak 26 November 2018, penyelesaian
transaksi bursa sudah lebih cepat dari 3 hari
menjadi 2 hari

Penjelasan Singkat T+2

Seiring dengan kemajuan teknologi dan perkembangan praktik yang diterapkan oleh Bursa di dunia, salah
satu rekomendasi pengembangan Pasar Modal Dunia dan praktik yang ada saat ini adalah mempersingkat
siklus penyelesaian transaksi Bursa. Saat ini negara - negara dari Kawasan Eropa, Asia, dan Amerika sudah
mulai mempercepat Siklus Penyelesaian mereka dari T+3 menjadi T+2.

Penerapan T+2 dapat memberikan manfaat bagi Industri diantaranya peningkatan efisiensi proses
penyelesaian, penyelarasan waktu penyelesaian dengan Bursa Dunia, likuiditas pasar yang lebih tinggi,
pemanfaatan dana yang lebih cepat, hingga penurunan risiko pasar secara keseluruhan.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 32 Bursa Efek Indonesia


Manfaat T+3  T+2
Efisiensi proses Penyelesaian
Siklus Penyelesaian T+2 merampingkan proses penyelesaian saat ini sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan
penurunan biaya penyelesaian bagi pelaku secara jangka panjang.

Penyelarasan waktu penyelesaian dengan Bursa Dunia


Berbagai Bursa dari Kawasan Eropa, Asia Pasifik, Australia, New Zealand, Arab Saudi, Amerika Serikat, dan Kanada sudah
menerapkan Siklus Penyelesaian T+2. Bursa-bursa lainnya juga telah mengumumkan rencana untuk mempercepat Siklus
Penyelesaian mereka.

Likuiditas pasar menjadi lebih tinggi


Dengan waktu Penyelesaian yang lebih cepat, efek yang telah dibeli oleh investor dapat dijual kembali dalam waktu yang
lebih singkat sehingga pasar menjadi lebih likuid.

Perputaran dan pemanfaatan dana yang lebih cepat


Sama halnya dengan efek, penjual akan menerima dana dan merealisasi gain 1 hari lebih cepat serta mempermudah
investor untuk melakukan ‘switching’ ke instrument investasi lainnya.

Penurunan risiko counterparty dan pasar


Semakin lama waktu Penyelesaian transaksi, semakin besar risiko yang akan dihadapi oleh kedua belah pihak.
Mempercepat siklus Penyelesaian akan membantu memitigasi risiko pasar dengan mengurangi eksposure antara pihak
yang bertransaksi dan Lembaga Kliring dan Penjaminan itu sendiri.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 33 Bursa Efek Indonesia


Penyesuaian Penyelesaian Transaksi Bursa di Negara Lain
Beberapa negara yang juga melakukan penyesuaian penyelesaian transaksi bursa menjadi dua
hari penyelesaian (T+2):

No Bursa Penyesuaian Penyelesaian


1 BMV - Meksiko T+2 ke T+3 (2007) --> T+3 ke T+2 (2017)
2 Tadawul - Arab Saudi T+0 ke T+2 (2017)
3 TWSE - Taiwan T+1 ke T+2 (2009)
4 MOEX - Rusia T+0 ke T+2 (2013)
T+3 ke T+2
5 JPX - Jepang
Dari 2018 Ke 16 Jul 2019
T+3 ke T+2
6 SGX - Singapura
Dari Kuartal 4 2017 ke 3 Desember 2018
Sumber: Diolah tim BEI

Sekolah Pasar Modal | Level 1 34 Bursa Efek Indonesia


Biaya Transaksi di Pasar Sekunder
 Komisi broker dikenakan PPN 10% yang dibebankan ke investor
 Nilai transaksi dikenakan Pajak Transaksi 0.1% (hanya untuk transaksi penjualan saham)
 Ilustrasi pengenaan biaya dalam transaksi jual beli saham WXYZ sebanyak 2 (dua) lot pada
harga Rp. 5.000 per saham

Keterangan Perhitungan Nilai Uang (Rp)


Beli (a) Nilai Transaksi 2 Lot x 100 Lbr/Lot x 5.000 1.000.000
(b) Komisi Broker (Mis: 0.3% dari Nilai 0.3% x 1.000.000 3.000
Transaksi) 10% x 3.000 300
(c) PPN 10% dari Komisi 3.300
Total Biaya Pembelian Saham (b) + (c)
Total Uang yang dikeluarkan 1.003.300
Jual (a) Nilai Transaksi 2 Lot x 100 Lbr/Lot x 5.000 1.000.000
(b) Komisi Broker (Mis: 0.3% dari Nilai 0.3% x 1.000.000 3.000
Transaksi) 10% x 3.000 300
(c) PPN 10% dari Komisi 0.1% x 1.000.000 1.000
(d) PPh 0.1% dari NilaI Transaksi (4.300)
Total Biaya Penjualan Saham (b) + (c) + (d)
Total Uang yang diterima 995.700

Sekolah Pasar Modal | Level 1 35 Bursa Efek Indonesia


Jadwal Transaksi Perdagangan
PRE-OPENING 08.45 - 08.55 WIB AB dapat memasukkan order jual/beli namun
Senin-Jumat tidak ada transaksi yang terjadi.

08.55 - 09.00 WIB Berdasarkan harga order jual/beli yang


dimasukkan, sistem JATS akan menetapkan
Opening Price saham.
TRADING SESSION Sesi I Sesi II
Senin-Kamis 09.00 - 12.00 WIB 13.30-15.49 WIB
Jumat 09.00 - 11.30 WIB 14.00-15.49 WIB
PRE-CLOSING 15.50 - 16.00 WIB AB dapat memasukkan order jual/beli namun
Senin-Jumat tidak ada transaksi yang terjadi.

16.00-16.05 WIB Berdasarkan harga order jual/beli yang


dimasukkan, sistem JATS akan menetapkan
Closing Price saham.
POST TRADING 16.05-16.15 WIB Order dimasukkan pada harga Closing Price dan
Senin-Jumat transaksi terjadi berdasarkan Time Priority

Sekolah Pasar Modal | Level 1 36 Bursa Efek Indonesia


Ukuran Perubahan (Fraksi) Harga

• Transaksi saham dilakukan dalam ukuran lot, dimana 1 lot = 100 saham
• Setiap perubahan harga saham harus mengikuti ukuran fraksi harga
(tick size) yang sudah ditentukan

Maksimum 1 kali
Harga Fraksi
Perubahan Harga
< Rp200 Rp1 Rp10
Rp200 ≤ Harga < Rp500 Rp2 Rp20
Rp500 ≤ Harga < Rp2000 Rp5 Rp50
Rp2000 ≤ Harga < Rp5000 Rp10 Rp100
≥ Rp5.000 Rp25 Rp250

Sekolah Pasar Modal | Level 1 37 Bursa Efek Indonesia


Auto Rejection System

 Untuk mengurangi tingkat fluktuasi harga saham yang berlebihan


 Permintaan harga yang melebihi ketentuan batas maksimal secara
otomatis akan di tolak
 Untuk menghindari terjadinya manipulasi harga dengan menggerakkan
harga saham secara berlebihan

Previous Price of Regular Auto Rejection Percentage


Market
Rp50 ≤ Harga ≤ Rp200 35%
Rp200 < Harga ≤ Rp5.000 25%
> Rp5.000 20%

 Pada saat hari pertama perdagangan saham IPO, auto rejection


ditetapkan 2x dari % normal

Sekolah Pasar Modal | Level 1 38 Bursa Efek Indonesia


Sekolah Pasar Modal Level 1

1 Investasi di Pasar Modal


2 Efek & Mekanisme Perdagangan Saham
3 Struktur Pasar Modal Indonesia
4 Acuan Kepemilikan Sekuritas (AKSes)
Struktur Pasar Modal

Otoritas Jasa Keuangan

KPEI BEI KSEI


Kliring Penjaminan Efek Indonesia Bursa Efek Indonesia Kustodian Sentral Efek Indonesia

Perusahaan Efek Lembaga Penunjang Profesi Penunjang Emiten Pemodal


Penjamin Emisi Kustodian Akuntan Perusahaan Institusi
Manajer Investasi Biro Administrasi Efek Konsultan Hukum Publik
Perantara Pedagang- Wali Amanat Penilai Ritel
Efek Notaris Reksadana

Sekolah Pasar Modal | Level 1 40 Bursa Efek Indonesia


OJK (Otoritas Jasa Keuangan)

 Tugas OJK
Melakukan pengaturan dan pengawasan terhadap kegiatan jasa keuangan di
sektor Perbankan, sektor Pasar Modal, dan sektor Industri Keuangan Non Bank
(IKNB).
 Tujuan Pendirian
OJK dibentuk dengan tujuan agar keseluruhan kegiatan di dalam sektor jasa
keuangan terselenggara secara teratur, adil, transparan, dan akuntabel; mampu
mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh secara berkelanjutan dan stabil; dan
mampu melindungi kepentingan Konsumen dan masyarakat.

http://www.ojk.go.id

Sekolah Pasar Modal | Level 1 41 Bursa Efek Indonesia


OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
Bidang Pengawasan Sektor Pasar Modal
• Bidang Pengawasan Sektor Pasar Modal mempunyai tugas penyelenggaraan
system pengaturan dan pengawasan sector pasar modal yang terintegrasi
terhadap keseluruhan kegiatan di sector jasa keuangan
• Dalam melaksanakan fungsi bidang Pengawasan Sektor Pasar Modal
mempunyai tugas pokok antara lain:
- Menyusun peraturan pelaksanaan dan penegakan hukum di bidang Pasar Modal
- Melaksanakan analisis, pengembangan dan pengawasan Pasar Modal termasuk
Pasar Modal Syariah
- Menyelesaikan keberatan yang diajukan oleh pihak yang dikenakan sanksi oleh OJK,
Bursa Efek, Lembaga Kliring dan Penjaminan, dan Lembaga Penyimpanan dan
Penyelesaian
- Merumuskan prinsip-prinsip pengelolaan investasi, transaksi dan Lembaga Efek, dan
tata kelola Emiten dan Perusahaan Publik
- Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pihak yang memperoleh izin
usaha, persetujuan, dan pendaftaran dari OJK.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 42 Bursa Efek Indonesia


Bursa Efek Indonesia (BEI)

 Tujuan pendirian: menyelenggarakan perdagangan Efek di pasar modal Indonesia


yang teratur, wajar, dan efisien
 Pemegang saham BEI adalah Perusahaan Efek yang telah memperoleh izin usaha
sebagai Perantara Pedagang Efek, disebut sebagai Anggota Bursa (AB)
 BEI secara resmi didirikan pada tanggal 13 Juli 1992
 BEI adalah satu-satunya penyelenggara perdagangan Efek di Indonesia
 BEI wajib menetapkan peraturan mengenai keanggotaan, pencatatan dan
perdagangan
 BEI wajib mempunyai satuan pemeriksa yang bertugas menjalankan pemeriksaan
berkala atau pemeriksaan sewaktu-waktu terhadap anggotanya serta terhadap
kegiatan Bursa Efek
 BEI bekerjasama dengan DSN-MUI dalam mengembangkan investasi Syariah di
pasar modal Indonesia

http://www.idx.co.id

Sekolah Pasar Modal | Level 1 43 Bursa Efek Indonesia


Lembaga Penyimpanan & Penyelesaian (LPP)

 Tujuan pendirian: menyediakan jasa kustodian sentral dan


penyelesaian transaksi yang teratur, wajar, dan efisien
 Saham LPP dapat dimiliki oleh Bursa Efek, Bank Kustodian,
AB, Perusahan Efek, Badan Administrasi Efek atau pihak lain
yang disetujui Bapepam dan LK
 Dikelola oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang
didirikan pada tanggal 9 Januari 1998

http://www.ksei.co.id

Sekolah Pasar Modal | Level 1 44 Bursa Efek Indonesia


Lembaga Kliring & Penjaminan (LKP)

 Tujuan pendirian: menyediakan jasa kliring dan


penjaminan penyelesaian transaksi Bursa Efek yang
teratur, wajar, dan efisien
 Mayoritas saham Lembaga Kliring dan Penjaminan wajib
dimiliki oleh Bursa Efek
 Dikelola oleh PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI)
yang didirikan pada tanggal 5 Agustus 1996

http://www.kpei.co.id

Sekolah Pasar Modal | Level 1 45 Bursa Efek Indonesia


Securities Investor Protection Fund (SIPF)
• Dana Perlindungan Pemodal (SIPF) adalah kumpulan dana yang dibentuk untuk melindungi Pemodal dari
hilangnya Aset Pemodal.
• Dana Perlindungan Pemodal diadministrasikan dan dikelola oleh Penyelenggara Dana Perlindungan
Pemodal yang merupakan Perseroan yang telah mendapatkan izin usaha dari OJK untuk menyelenggarakan
dan mengelola Dana Perlindungan Pemodal dalam hal ini adalah PT Penyelenggara Program Perlindungan
Investor Efek Indonesia (Indonesia Securities Investor Protection Fund)

Pemodal yang assetnya mendapatkan perlindungan


Dibukakan Sub Rekening Efek pada KSEI oleh Kustodian
Memiliki nomor tunggal identitas pemodal (SID) dari KSEI
Menitipkan asetnya dan memiliki Rekening Efek pada Kustodian

Pemodal yang assetnya tidak mendapatkan perlindungan http://www.indonesiasipf.co.id


Pemodal yang terlibat atau menjadi penyebab aset pemodal hilang
Pemodal merupakan pemegang saham pengendali, Direktur,
Komisaris, atau pejabat satu tingkat di bawah Direktur Kustodian.
Pemodal merupakan afiliasi dari kedua pihak diatas

Sekolah Pasar Modal | Level 1 46 Bursa Efek Indonesia


Ganti Rugi Pemodal oleh SIPF
Pembayaran ganti rugi kepada Pemodal dengan menggunakan Dana Perlindungan Pemodal dilakukan
jika Pemodal telah mengajukan permohonan ganti rugi kepada Penyelenggara Dana Perlindungan
Pemodal sesuai dengan Peraturan OJK Nomor VI.A.5 tentang Penyelenggara Dana Perlindungan
Pemodal.
Batasan paling tinggi untuk setiap Pemodal pada satu Kustodian dalam rangka pembayaran ganti rugi
kepada Pemodal dengan menggunakan DPP:

Rp 100.000.000,00
Batasan paling tinggi untuk setiap Kustodian dalam rangka pembayaran ganti kepada Pemodal dengan
menggunakan DPP:

Rp 50.000.000.000,00
Ganti rugi atas nilai Aset Pemodal yang hilang tidak mencakup nilai kerugian atas perkiraan nilai
investasi masa datang

Sekolah Pasar Modal | Level 1 47 Bursa Efek Indonesia


Sertifikat & Sticker Keanggotaan DPP

Sekolah Pasar Modal | Level 1 48 Bursa Efek Indonesia


Sekolah Pasar Modal Level 1

1 Investasi di Pasar Modal


2 Efek & Mekanisme Perdagangan Saham
3 Struktur Pasar Modal Indonesia
4 Acuan Kepemilikan Sekuritas (AKSes)
Fasilitas AKSes

Fasilitas yang diberikan KSEI sebagai perwujudan perlindungan


investor agar investor dapat langsung melihat portofolio yang
dimilikinya di sistem KSEI”

Sekolah Pasar Modal | Level 1 50 Bursa Efek Indonesia


Atributes AKSes

Pin Mailer

Panduan
Aktivasi
Kartu AKSes Kartu AKSes

Sekolah Pasar Modal | Level 1 51 Bursa Efek Indonesia


Login AKSes Pertama Kali

Sekolah Pasar Modal | Level 1 52 Bursa Efek Indonesia


Login AKSes Pertama Kali

Sekolah Pasar Modal | Level 1 53 Bursa Efek Indonesia


Tampilan Website AKSes http://akses.ksei.co.id

Sekolah Pasar Modal | Level 1 54 Bursa Efek Indonesia


Melihat Saldo Efek

Sekolah Pasar Modal | Level 1 55 Bursa Efek Indonesia


Melihat Mutasi Efek

Sekolah Pasar Modal | Level 1 56 Bursa Efek Indonesia


Melihat Data Transaksi

Sekolah Pasar Modal | Level 1 57 Bursa Efek Indonesia


Melihat Data Netting Hak/KewajibanTransaksi

Sekolah Pasar Modal | Level 1 58 Bursa Efek Indonesia


Melihat Saldo Dana

Sekolah Pasar Modal | Level 1 59 Bursa Efek Indonesia


Melihat Mutasi Dana

Sekolah Pasar Modal | Level 1 60 Bursa Efek Indonesia


Melihat Saldo Reksa Dana

Sekolah Pasar Modal | Level 1 61 Bursa Efek Indonesia


Melihat Saldo Reksa Dana

Sekolah Pasar Modal | Level 1 62 Bursa Efek Indonesia


AKSes via ATM
Pengembangan Fasilitas AKSes
Fasilitas AKSes terintegrasi dengan jaringan ATM:
- Bank Permata
- Bank Mandiri
- Bank Central Asia
- Bank CIMB Niaga
AKSes KSEI

Registrasi AKSes KSEI


Informasi Saldo Efek
Informasi Saldo RDN
Tampilan Akses Via ATM
Menu Umum Penarikan Dana RDN

Sekolah Pasar Modal | Level 1 63 Bursa Efek Indonesia


Rekening Dana Nasabah

Rekening Dana Nasabah adalah rekening atas nama


nasabah yang disimpan di Bank yang terpisah dari
rekening Perusahaan Efek.

Sekolah Pasar Modal | Level 1 64 Bursa Efek Indonesia 64


Bank Administrator RDN*)

*) Per Oktober 2018

Sekolah Pasar Modal | Level 1 65 Bursa Efek Indonesia

Anda mungkin juga menyukai