Anda di halaman 1dari 7

RISIKO DAN HAZARD DALAM PENGKAJIAN KEPERAWATAN, PERENCANAAN

KEPERAWTAN, IMPLEMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN DAN EVALUASI

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karunia dan rahmat -Nya , sehingga
kami dapat menyelesaikan Makalah ini untuk memenuhui tugas mata k uliah “Keselamatan
Pasien dan Keselamatan Kesehatan Kerja” yang akan membantu dalam menambah pengetahuan
mahasiswa. Dan terima kasih kepada bapak dosen  pengajar kami yang telah mengajari kami.
Dalam menyelesaikan mkalah ini, kami sangat menyadari bahwa masih banyak kekurangan,
karena kami masih tahap belajar dan kurangnya keterbatasan  pengetahuan kami. Kami juga
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, atas  bantuan serta dukungan dan doa nya.

Medan, 09 Oktober 2017


1

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ………………………………………………………..…

DAFTAR ISI…………………………………………………………………….

ii
BAB I PENDAHULUAN

.1 Latar Belakang Selalu ada resiko kegagalan (risk of failures) pada setiap proses/aktifitas
pekerjaan. Dan saat kecelakaan kerja (work accident ) terjadi, seberapapun kecilnya, akan
mengakibatkan efek kerugian (loss). Karena itu sebisa mungkin dan sedini mungkin, kecelakaan/
potensi kecelakaan kerja harus dicegah/ dihilangkan, atau setidak-tidaknya dikurangi
dampaknya.Penanganan masalah keselamatan kerja di dalam sebuah perusahaan harus dilakukan
secara serius oleh seluruh komponen pelaku usaha, tidak bisa secara parsial dan diperlakukan
sebagai bahasan-bahasan marginal dalam perusahaan.

1.2 Tujuan 1.Apa risiko dan hazard dalam pengkajin keperwatan 2.Apa yang dimaksud risiko
dan hazard dalam perencanaan keperawatan 3.Apa risiko dan hazard dalam implementasi
keperawatan 4.Apa risiko dan hazard dalam evaluasi keperawatan.
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Risiko dan Hazard Dalam Pengkajian Keperawatan Pengkajian adalah pemikiran dasar dari
proses keperawatan yang bertujuan untuk mengumpulkan informasi atau data berisi tentang
pasien, agar dapat mengidentifikasi, mengenal masalah-masalah, kebutuhan kesehatan dan
keperawatan pasien baik fisik, mental, sosial, dan lingkungan pengkajian yang sistematis.

Risiko dan hazard bagi perawat saat melakukan pengkajian : 1. Pelecehan verbal saat
berkomunikasi dengan pasien dan keluarga 2. Kekerasan fisik pada perawat ketika melakukan
pengkajian 3. Pasien dan keluarga acuh tak acuh dengan pertanyaan yang di ajukan perawat 4.
Resiko tertular penyakit dengan kontak fisik maupun udara saat pemeriksaan fisik 5. Perawat
menjadi terlalu empati dnegan keadaan pasien dan keluarganya

2.2 Risiko dan Hazard Dalam Perencanaan Keperawatan Intervensi adalah perencanaan yang
dialakukan perawat untuk menyusun rencana keperawataan untuk pasien. Teknik cepat dalam
memberikan perawatan dan meniapkan klien untuk prosedur.

Risiko dan hazard dalam perencanaan perawat 1.Salah menyusun SOP 2.Salah menulis obat

2.3 Risiko dalam hazard dalam implementasi keperawatan Implementasi adalah pengelolaan dan
perwujudan dari rencana k eperawatan yang telah disusun pada tahap perencanaan. Implementasi
merupakan tahap proses keperawatan di mana perawat memberikan intervensi/perencanaan
keperawatan langsung dan tidak langsung terhadap klien/pasien. .

Risiko dan hazard bagi perawat saat melakukan implementasi pengkajian : 1.Perawat tertular
penyakit 2.Tertusuk jarum suntik saat menutup jarum suntik setelah digunakan oleh pasien.
3.Terdapat luka pada kulit. 4.Terpajan darah. 5.Terkenacairan tubuh manusia. 6.Terinfeksi HIV
akibat alat laboratorium.

2.4 Resiko dalam hazard dalam evaluasi keperawatan Evaluasi merupakan langkah proses
keperawatan yang memungkinkan perawat untuk menentukan apakah intervensi keperawatan
telah berhasil meningkatkan kondisi klien. Evaluasi merupakan langkah terakhir dalam proses
kepweawatan dengan cara melakukan identifikasi sejauh mana tujuan dari rencana keperawatan
tercapai atau tidak. Tahap penilaian atau evaluasi adalah perbandingan yang sistematis dan
terencaan tentang Evaluasi adalah tahap akhir dari proses keperawatan yang merupakan
perbandingan yang sistematis dan terencana antara hasil akhir yang teramati dan tujuan atau
kriteria hasil yang dibuat oleh perawat pada tahap perencanaan/intervensi keperawatan
kesehatan klien dengan tujuan yang telah ditetapkan, dilakukan dengan cara bersinambungan
dengan melibatkan klien, keluarga, dan tenaga kesehatan lainnya.

Resiko dan hazard bagi perawat saat melakukan evaluasi pengkajian 1.Tenaga kesehatan yang
bekerja diruang HIV/AIDS terus menghadapi masalah komunikasi 2.Menjaga kesehatan klien
dan tenaga kesehatan dan infeksi dengan mempertahankan teknik aseptik , menggunakan alat
kesehatan dalam keadaan seteril. 3.Perawat harus menyusun ulang intervensi
bilahasilevaluasitidakmemuaskan 4.Tidak didapatkan hasil yang sesuai dari perencanaan yang
telah di buat.
BAB III PENUTUP
1Kesimpulan Perawat adalah suatu profesi yang mulia, karena memerlukan kesabaran dan
ketenangan dalam melayani pasien yang sedang menderita sakit. Seorang perawat harus dapat
melayani pasien dengan sepenuh hati. Sebagai seorang perawat harus dapat memahami masalah
yang dihadapi oleh klien, selain itu seorang perawat dapat berpenampilan menarik. Untuk itu
seorang perawat memerlukan kemampuan untuk memperhatikan orang lain, ketrampilan
intelektual, teknikal dan interpersonal yang tercermin dalam perilaku perawat. Kesehatan kerja
adalah spesialisasi dalam ilmu kesehatan/ kedokteran beserta prakteknya yang bertujuan, agar
pekerja/ masyarakat pekerja beserta memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-tingginya, baik
fisik, atau mental, maupun sosial, dengan usaha-usaha preventif dan kuratif, terhadap penyakit
penyakit/ gangguan-gangguan kesehatan yang diakibatkan faktor-faktor pekerjaan dan
lingkungan kerja, serta terhadap penyakit-penyakit umum.

3.2Saran Perawat mengetahui fungsi dan peran seorang perawat dan disarankan berkerja dengan
memperhatikan fungsi dan perannya tersebut. Kesehatan dan keselamatan kerja sangat penting
dalam pembangunan karena sakit dan kecelakaan kerja akan menimbulkan kerugian ekonomi
(lost benefit) suatu perusahaan atau negara olehnya itu kesehatan dan keselamatan kerja harus
dikelola secara maksimal bukan saja oleh tenaga kesehatan tetapi seluruh masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.scribd.com/doc/312057056/Risiko-Dan-Hazard-Kasus-Pengkajian
https://www.scribd.com/doc/312534347/Risiko-Dan-Hazard-Kasus-Implementasi

Anda mungkin juga menyukai