NO: 482/Pdt.G/2019/PN.Mdn.
Maka, sampai saat ini penggugat dan tergygat belum dapat membagi
harta warisan yang ditinggalkan dikarenakan tergugat tidak mau harta
warisan di jual da dibagi sama rata kepada seluruh ahli waris. Sebgaimana
juga bahwa penggugat telah berusaha secara kekeluargaan menemui para
tergugat agar duduk bersama untuk musyawarah agar warisan yang
ditinggalkan oelh orang tua penggugat/tergygat segera dibagi secara adil
sama rata. Penggugat juga meminta pihak kelurahan tidak dapat
menerbitkan surat keterangan ahli waris terhadap penggugat dikarenakan
tergugat tidak mau menyerahkan foto kopi KTP dan juga tergugat tidak mau
menandatangani surat untuk syarat pembuatan keterangan ahli waris
tersebut dikantor lurah.
A. Tentang Eksepsi.
Oleh karena itu para penggugat tidak menyebut dan mengikut sertakan
ibu dari Debbt Sylvia Lumongga dan Kristian Sianipar serta tidak pula
menyebutkan dan mengikut sertakan sebagai pihak ibu dari Inggrid Br,
Sianipar dan Nataniel Sianipar, menurut hukum gugatan para penggugat
kurang pihaknya (Plurum Litis Consortium).
Maka dari itu, gugatan para penggugat tidak menyetbutkan ukuran dan
batas-batas tanah yang menjadi objek perkara, maka berdasarkan
ketentuan hukum tersebut di atas, sangat beralasan hukum bagi yang Mulia
Majelis Hakim yang memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini
nantinya untuk menolak gugatan para penggugat untuk seluruhnya atau
setidak-tidaknya menyatakan gugatan para penggugat tidak diterima (NO).