Anda di halaman 1dari 42

SISTEM PEREDARAN

DARAH MANUSIA
Agnes Yuliana, M.Si
Program S1-Farmasi, Universitas Binawan
Sistem Sirkulasi
Sistem sirkulasi adalah sistem organ
yang bertugas mengedarkan darah ke
seluruh tubuh

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Fungsi Sirkulasi
• Peredaran darah
• Pertukaran O2 & CO2
• Transport nutrien ke jaringan
• Transport produk-produk yang tidak
berguna
• Menghantarkan hormon
• Memelihara kondisi lingkungan agar
jaringan dan sel dapat berfungsi optimal
(temperatur & tekanan darah)

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


SISTEM PEREDARAN DARAH
Sistem peredaran darah manusia atau
kardiovaskular adalah sebuah sistem
organ tubuh manusia yang berguna
sebagai sistem transportasi.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


FUNGSI SISTEM
PEREDARAN DARAH
• Mensuplai O2 dan sari makanan dari
sistem pencernaan ke seluruh jaringan
tubuh,
• Membawa gas CO2 ke paru-paru,
• Mengembalikan sisa metabolisme ke
ginjal untuk disekresikan,
• Menjaga suhu tubuh,
• Mendistribusikan hormon-hormon untuk
mengatur fungsi sel-sel tubuh.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KOMPONEN SISTEM
PEREDARAN DARAH MANUSIA

1. Darah
Terdiri atas dua komponen, yaitu plasma darah
dan sel-sel darah
Fungsi darah
– Mengangkut o2 dan co2
– Mengangkut sari-sari makanan
– Mengangkur sisa-sisa metabolisme
– Mengedarkan hormon dari kelenjar ke
tempat yg membutuhkan

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KOMPONEN SISTEM
PEREDARAN DARAH MANUSIA
A. Plasma Darah
• Plasma darah ialah cairan berwarna kekuning-
kuningan dan terdapat sel-sel darah.
• Dalam plasma darah terlarut molekul-molekul
dan ion-ion yang seperti glukosa, asam amino,
sisa metabolisme sel, vitamin-vitamin, hormon
, dan ion-ion, misalnya Na+ dan Cl– .
• Kira-kira 7 % plasma terdiri atas molekul-
molekul protein, seperti serum albumin, serum
globulin dan fibrinogen yang esensial untuk
proses pembekuan darah.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KOMPONEN SISTEM PEREDARAN
DARAH MANUSIA
B. Sel-sel Darah
Sel sel darah ialah sel-sel yang hidup.
1. Sel darah merah (eritrosit)
• Sel darah merah mengikat O2 karena
adanya hemoglobin
• Pada wanita normal mempunyai kira-kira
4,5 juta sel darah merah dalam setiap mm³
darah.
• pada laki-laki normal sekitar 5 juta sel
darah merah setiap mm³.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KOMPONEN SISTEM PEREDARAN
DARAH MANUSIA
2. Sel darah putih (leukosit)
• Fungsi umum dari sel darah putih adalah
melindungi tubuh dari infeksi.
• Berdasarkan granula yang dikandung
sitoplasma, sel darah putih dapat dibedakan
menjadi sel darah putih bergranula
(granulosit) dan sel darah putih yang tidak
bergranula (agranulosit).

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KOMPONEN SISTEM PEREDARAN
DARAH MANUSIA
3. Keping keeping darah pembeku
(Trombosit)
• Keping-keping darah adalah fragmen sel-sel
yang dihasilkan oleh sel-sel besar
(megakariosit) dalam sum-sum tulang.
• Trombosit memiliki peranan dalam
pembekuan darah.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KOMPONEN SISTEM PEREDARAN
DARAH MANUSIA
2. PEMBULUH DARAH

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KOMPONEN SISTEM PEREDARAN
DARAH MANUSIA
2. PEMBULUH DARAH

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


3. JANTUNG

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


JANTUNG

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


LAPISAN DINDING

Pericardium 2
LAPISBERISI Myocardium Endocardium
CAIRAN

LAMINA
VISCERALIS Serat otot Endotel selapis
PERICARDII jantung gepeng
EPICARDIUM

LAMINA
Stratum
PARIETALIS
subendotheliale
PERICARDII

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Ruang dan
bagian-bagian jantung

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Katup Jantung
1. Katup Atrioventrikular
a) Katup Mitral, terletak antara atriumkiri
dengan ventrikel kiri
b) Katup Trikuspid, terletak antara atrium
kanan dengan ventrikel kanan.
2. Katup Semilunar
a) Katup Aorta, yang terletak antara ventrikel
kiri dengan pembuluh darah aorta.
b) Katup Pulmonal, yang terletak antara
ventrikel kana dengan arteri pulmonalis

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Siklus Jantung

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Tekanan Darah

Pengukuran tekanan darah menggunakan


sphygmomanometer dan dibantu dengan stetoskop.
Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan
Tekanan Darah

> 120/80
Hipertensi mmHg
Tekanan
Darah
<120/80
Hipotensi mmHg

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Sistem
Peredaran Darah

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Sistem
Peredaran Darah

Peredaran
darah
tertutup
Sistem
Peredaran
Darah
Sistem
Peredaran
Darah ganda

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Sistem
Peredaran Darah

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

Artherosklerosis
-Akumulasi materi lemak pada
arteri

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

Arteriosklerosis

Arteriosklerosis adalah
kelainan pada sistem
peredaran darah yang
disebabkan oleh adanya
penumpukan endapan
kapur.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

Hemofili

Penyakit keturunan
dimana darah yang
keluar dari pembuuh
darah sulit membeku

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

EMBOLUS
Kelainan pada peredaran
darah yang disebabkan
oleh penyumbatan
pembuluh darah yang
terjadi di berbagai bagian
tubuh oleh (zat asing) yang
di bawa ke tempat tersebut
oleh aliran darah.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

Trombus

Kelainan pada
peredaran darah yang
disebabkan oleh darah
yang membeku.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

Leukimia
Leukemia biasa disebut kanker darah.

Sel darah penderita leukimia

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

Anemia
Anemia merupakan penyakit kekurangan
darah.

Sel darah penderita anemia

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

Varises
Varises disebabkan karena pembuluh vena
mengalami pelebaran

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


KELAINAN DAN GANGGUAN
SISTEM PEREDARAN DARAH

Wasir

pembengkakan atau
pembesaran
dari pembuluh darah di
usus

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Teknologi yang Terkait dengan
Sistem Peredaran Darah
EKOKARDIOGRAFI

Metode pemeriksaan
dengan menggunakan
gelombang suara
berfrekuensi tinggi
untuk menangkap
gambar struktur organ
jantung.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Teknologi yang Terkait dengan
Sistem Peredaran Darah
ANGIOPLASTI

Angioplasti adalah
cara yang dilakukan
untuk membuka
aliran darah pada
pembuluh darah
yang tersumbat plak
(lemak) dengan
menggunakan balon.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Teknologi yang Terkait dengan
Sistem Peredaran Darah

BY PASS JANTUNG Tindakan untuk


membuka
penyumbatan
pembuluh darah
arteri jantung
dengan cara
mencangkok
pembuluh darah
baru dari aorta
menuju jantung.
Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan
Pembuluh Limfa
(Getah Bening)

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Pembuluh Limfa
(Getah Bening)

Ductus Limfaticus Dexter


(Pembuluh Limfa Kanan)
Pembuluh
Limfa Ductus Thoraticus
(Pembuluh Limfa Dada)

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Pembuluh Limfa
(Getah Bening)

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Fungsi Sistem Sirkulasi
Limfa
1.Mengambil kelebihan cairan di
dalam jaringan dan mengirimkannya
ke darah.
2.Mengabsorpsi lemak dan asam
laktat di usus halus dan
mengangkutnya ke darah.
3.Membantu mempertahankan tubuh
dari penyakit.

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Di dalam tubuh juga terdapat alat
tubuh yang fungsinya sama dengan
1. Limpa kelenjar limfa yaitu:

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


Di dalam tubuh juga terdapat alat
tubuh yang fungsinya sama dengan
kelenjar limfa yaitu:
2. Tonsil dan Amandel

Program Studi S1-Farmasi, Universitas Binawan


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai