Anda di halaman 1dari 9

Nama : Mohammad Fernanda

Nim : 40011020060022

Latihan 6.3
PT Maju Jaya menjual satu produk. Berikut Informasi yang tersedia untuk bulan Januari.
Tgl Keterangan Kuantitas Harga (Rp)
1-Jan Persediaan awal 100 unit Rp 12,000
4-Jan Penjualan 80 unit Rp 16,000
11-Jan Pembelian 150 unit Rp 13,000
13-Jan Penjualan 120 unit Rp 17,500
20-Jan Pembelian 160 unit Rp 14,000
27-Jan Penjualan 100 unit Rp 18,000

Perusahaan menggunakan asumsi arus biaya FIFO. Semua pembelian dan penjualan dilakukan secara kredit.
Diminta :
A. Asumsikan perusahaan menggunakan sistem periodik. Siapkan semua ayat jurnal yang dibutuhkan,
termasuk jurnal penutup akhir bulan untuk mencatat beban pokok penjualan! penghitungan fisik
mengindikasikan nilai saldo akhir persediaan untuk bulan Januari senilai 110 unit

Persediaan barang yang siap dijual (unit) adalah :


Tanggal Keterangan Kuantitas Harga (Rp)
1-Jan Persediaan awal 100 unit x Rp 12,000 Rp 1,200,000
11-Jan Pembelian 150 unit x Rp 13,000 Rp 1,950,000
20-Jan Pembelian 160 unit x Rp 14,000 Rp 2,240,000
Persediaan yang siap dijual 410 unit Rp 5,390,000

Unit persediaan akhir adalah = Persediaan yang siap dijual - unit yang terjual
410 unit - 300 unit = 110 unit
Persediaan akhir =
110 unit x Rp 14,000 = Rp 1,540,000
Beban Pokok Penjualan = Persediaan yang siap dijual - persediaan akhir
Rp 5,390,000 - Rp 1,540,000 = Rp 3,850,000

Sistem Persediaan Periodik


Persediaan awal, 100 unit pada harga Rp 12.000
Akun persediaan menunjukkan saldo persediaan sebesar
1
Rp12,000

Penjualan 80 unit pada harga Rp 16.000


Piutang Dagang
4
Penjualan

Pembelian 150 unit pada harga Rp 13.000


Pembelian
11
11
Utang Dagang

Penjualan 120 unit pada harga Rp 17.500


Piutang Dagang
13
Penjualan

Pembelian 160 unit pada harga Rp 14.000


Pembelian
20
Utang Dagang

Penjualan 100 unit pada harga Rp 18.000


Piutang dagang
27
Penjualan

Penjurnalan pada akhir periode, saldo akhir persediaan 110 unit pada harga Rp 14.00
Persediaan (akhir)
Beban Pokok Penjualan
Pembelian
Persediaan Awal
alan dilakukan secara kredit.

a ayat jurnal yang dibutuhkan,


njualan! penghitungan fisik
ilai 110 unit

Rp1,280,000
Rp1,280,000

Rp1,950,000
Rp1,950,000

Rp2,100,000
Rp2,100,000

Rp2,240,000
Rp2,240,000

Rp1,800,000
Rp1,800,000

diaan 110 unit pada harga Rp 14.000


Rp1,540,000
Rp3,850,000
Rp4,190,000
Rp1,200,000
B. Hitunglah Laba Bruto Menggunakan Sistem Periodik

Laba Bruto = Penjualan Bersih - HPP


= Rp 5,180,000 Rp 3,850,000
Laba Bruto = Rp 1,330,000

C. Asumsikan perusahaan menggunakan sistem perpetual. Siapkan jurnal entri yang dibutuhkan

Tanggal Keterangan Kuantitas Harga (Rp)


1-Jan Persediaan awal 100 unit Rp 12,000
4-Jan Penjualan 80 unit Rp 16,000
11-Jan Pembelian 150 unit Rp 13,000
13-Jan Penjualan 120 unit Rp 17,500
20-Jan Pembelian 160 unit Rp 14,000
27-Jan Penjualan 100 unit Rp 18,000

Persediaan barang yang siap dijual (Unit) :


Tanggal Keterangan Kuantitas Harga (Rp)
1-Jan Persediaan awal 100 unit x Rp 12,000 Rp 1,200,000
11-Jan Pembelian 150 unit x Rp 13,000 Rp 1,950,000
20-Jan Pembelian 160 unit x Rp 14,000 Rp 2,240,000
Persediaan yang siap dijual 410 unit Rp 5,390,000

unit persediaan akhir adalah = Persediaan yang siap dijual - unit yang terjual
410 unit - 300 unit = 110 unit
Persediaan akhir :
110 unit x Rp 14,000 = Rp 1,540,000
Beban Pokok Penjualan = Persediaan yang siap dijual - persediaan akhir
Rp 5,390,000 - Rp 1,540,000 = Rp 3,850,000

Sistem Persediaan Perpetual


Persediaan awal, 100 unit pada harga Rp 12.000
1 Akun persediaan menunjukkan saldo persediaan sebesar
Rp12,000
Penjualan 80 unit pada harga Rp 16.000
Piutang Dagang Rp1,280,000
4
Penjualan

Pembelian 150 unit pada harga Rp 13.000


Persediaan Rp1,950,000
11
Utang Dagang
Penjualan 120 unit pada harga Rp 17.500
Piutang Dagang Rp2,100,000
13
Penjualan

Pembelian 160 unit pada harga Rp 14.000


Persediaan Rp2,240,000
20
Utang Dagang

Penjualan 100 unit pada harga Rp 18.000


Piutang dagang Rp1,800,000
27
Penjualan

Beban Pokok penjualan Rp 3,850.000


Persediaan
Penjurnalan pada akhir periode, saldo akhir persediaan 110 unit pada harga Rp 14.000
(Tidak ada penjurnalan)

Akun persediaan menunjukkan saldo akhir


Sebesar Rp 1,540,000 (Rp 1,200,000 + Rp 4,190,000 - Rp 3,850,000)
Rp1,280,000

Rp1,950,000
Rp2,100,000

Rp2,240,000

Rp1,800,000

Rp 3,850.000
ga Rp 14.000
D. Hitunglah Laba Bruto Jika Menggunakan Sistem Perpetual

Laba Bruto = Penjualan Bersih - HPP


= Rp 5,180,000 Rp 3,850,000
Laba Bruto = Rp 1,330,000

Anda mungkin juga menyukai