Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

TEKNIK KEPEMIMPINAN PEMERINTAHAN


Untuk Memenuhi Tugas pada Mata Kuliah Kepemimpinan yang Diampu oleh
Dr. Andi Yusniar Mendo, SE, MM

KELOMPOK 4
1. Nanda Nursia Ilahude (931419125)
2. Rifka Fadillah Hippy (931419030)
3. Nurhasniati S. Bakari (931419079)
D- S1 Manajemen

PRODI S1 MANAJEMEN
JURUSAN S1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2021
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang masih memberikan kita

kesehatan, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah ini dengan

pembahasan materi tentang “Teknik Kepemimpinan Pemerintahan”

Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata Kuliah Kepemimpinan. Kami

mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu

Kami dalam menyusun makalah ini. Kami juga berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat

bagi pembaca.

Gorontalo , September 2021

Penyusun

ii
Daftar Isi
KATA PENGANTAR..................................................................................................................................ii

BAB 1 PENDAHULUAN.............................................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................................1
1.3 Tujuan..........................................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................................................2

2.1 Pengertian Kepemimpinan...........................................................................................................2


2.2 Kepemimpinan Pemerintahan Indonesia......................................................................................2
2.3 Teknik Kepemimpinan.....................................................................................................................3
2.4 Teknik Persuasif..........................................................................................................................3
2.5 Teknik Komunikatif.....................................................................................................................3
2.6 Teknik Fasilitas............................................................................................................................4
2.7 Teknik Motivasi...........................................................................................................................4
2.8 Teknik Keteladanan.....................................................................................................................5
BAB III PENUTUP......................................................................................................................................6

3.1 Kesimpulan....................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................................7

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kepemimpinan dicirikan sebagai seorang suatu cara atau sikap individual, kebiasaan, serta
cara mempengaruhi suatu individu kepada individu lain melalaui suatu interaksi. Seorang
pemimpin memiliki cara serta ciri tersendiri dalam proses kepemimpinan mereka di sebuah
organisasi. Kepemimpinan merupakan kemampuan seseorang dalam mempengaruhi orang lain, yang
dilakukan melalui hubungan interpersonal dan proses komunikasi untuk mencapai tujuan dan juga
merupakan suatu proses mengatur dan membantu orang lain agar bekerja dengan benar untuk
mencapai tujuan.
Pemerintah adalah suatu organisasi yang diberi kekuasaan untuk mengatur kepentingan Bangsa
dan Negara. Lembaga pemerintah dibentuk umumnya untuk menjalankan aktivitas layanan terhadap
masyarakat luas. Di samping itu pemerintahan sebagai salah satu unsur yang penting dari Negara
mempunyai posisi yang diterminan dalam kaitannya dengan penyelenggaraan pemerintahan baik
keluar maupun ke dalam karena posisinya yang demikian strategis itu maka keberadaan Negara dan
khususnya pemerintahan Negara menjadi sangat ditentukan oleh keberhasilan pemerintahan dan
pemerintah dalam menyelenggarakan pemerintahan dalam kerangka mencapai tujuan Negara.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian dari kepemimpinan?
2. Bagaimana Kepemimpinan Pemerintahan Indonesia?
3. Apa saja teknik kepemimpinan pemerintahan?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari kepemimpinan
2. Mengetahui bagaimana kepemimpinan indonesia
3. Mengetahui teknik-teknik kepemimpinan pemerintahan
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Kepemimpinan


Kepemimpinan merupakan suatu kegiatan untuk memengaruhi orang lain. Kepemimpinan
merupakan suaru proses untuk memengaruhi aktivitas kelompok. Kepemimpinan merupakan
kemampuan memeroleh kesepakatan pada tujuan bersama. Kepemimpinan adalaah suatu upaya
untuk mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan tertentu. Kepemimpinan adalah sebuah
hubungan yang saling memengaruhi antara pemimpin dan pengikutnya. Walaupun cukup sulit
menggeneralisir, pada prinsipnya kepemimpinan (leadership) berkenaan dengan seseorang
memengaruhi perilaku orang lain untuk suatu tujuan. Tapi bukan berarti bahwa setiap orang yang
memengaruhi orang lain untuk suatu tujuan disebut pemimpin. Fridayana Yudiaatmaja (2013)
Kepemimpinan pada hakikatnya adalah kemampuan individu dengan menggunakan
kekuasaannya melakukan proses memengaruhi, memotivasi, dan mendukung usaha yang
memungkinkan orang lain memberikan kontribusi pada pencapaian tujuan organisasi. Wibowo
(2017)

2.2 Kepemimpinan Pemerintahan Indonesia


Indonesia sebagai negara yang menerapkan sistem pemerintahan demokrasi yang sesuai
dengan Pancasila, dalam hal ini pemerintah Indonesia harus benar-benar mampu manjalankan
roda pemerintahan dengan sifat-sifat pemimpin yang sesuai dengan sistem pemerintahannya.
Sistem pemerintahan demokrasi merupakan sistem pemerintahan dimana rakyat merupakan
pemegang kekuasaan tertinggi dalam negara, pemerintah hanya sebagai pelaksana sistem
pemerintahan dimana terpilihnya para tokoh di pemerintahan merupakan hasil dari rakyat
melalui pesta demokrasi yang sering disebut Pemilu (Pemilihan Umum), dalam acara 5 tahun
sekali rakyat berbondong-bondong untuk memilih calon presiden dan wakil presiden, yang
nantinya akan memimpin negara Indonesia. Pemerintahnya yang notabene adalah berasal dari
rakyat nantinya akan menjadi pelayan rakyat, dan berkewajiban untuk bertanggung jawab atas
berjalan atau tidaknya roda pemerintahannya. Sebuah pemerintahan sebuah negara khususnya
harus memiliki pemahaman teori, gaya, variabel, dan teknik kepemimpinan pemerintahan untuk
melaksanakan tugas dan kewajibannya agar bisa terlaksana dengan baik.
2.3 Teknik Kepemimpinan
Teknik kepemimpinan merupakan suatu cara yang dipergunakan seorang pemimpin untuk
mempengaruhi bawahannya, sehingga diharapkan dapat diarahkan kearah pencapaian tujuan
organisasi.
Adapun teknik-teknik kepemimpinan yang dikemukakan oleh Kartini Kartono dalam
bukunya Pemimpin dan Kepemimpinan sebagai berikut: “Teknik kepemimpinan adalah
kemampuan dan keterampilan teknis serta sosial pemimpin dalam menerapkan teori-teori
kepemimpinan pada praktek kehidupan serta organisasi melingkupi konsep-konsep pemikiran
perilaku sehari-hari dan semua peralatan yang dipakainya. Teknik kepemimpinan dapat juga
dirumuskan sebagai cara bertindaknya pemimpin dengan bantuan alat-alat fisik dan macam-
macam kemampuan psikis untuk mewujudkan kepemimpinannya”. Kartono (2005)
2.4 Teknik Persuasif
Teknik persuasif atau ajakan menunjukkan kepada suatu suasana dimana antara kedudukan
pimpinan dengan bawahan tidak terdapat batasan- batasan yang jelas, sehingga pemimpin tidak
dapat menggunakan kekuatan dan kekuasaannya, sedangkan teknik pemberian perintah yaitu
menyuruh orang yang diberi perintah untuk mematuhi yang memberi perintah melakukan
sesuatu. Ketaatan terhadap perintah disebabkan karena wibawa pemimpin yang timbul karena
pemimpin memiliki kelebihan- kelebihan disamping pemimpin tersebut diterima sebagai bagian
dari mereka, dan mendapat kepercayaan juga karena adanya rasa patuh atas dasar hukum di
kalangan pengikut.
Teknik persuasif adalah strategi dalam pimpinan pemerintahan camat, bupati, gubernur, ataupun
walikota membujuk bawahannya untuk bekerja lebih rajin. Bujukan dilakukan degan lunak dan
lemah lembut. Syafiie (2013)
2.5 Teknik Komunikatif

Teknik Komunikatif adalah strategi pemimpin dalam memperlancar pekerjaannya mencapai


tujuan melakukan hubungan sesuai dengan kaidah ilmu komunikasi yaitu apa yang diiginkan
oleh pemerintah sebagai jalan pemberi pesan sama dengan apa yang diterima bawahan dan
masyarakat.
Teknik komunikastif yang cocok yaitu menyampaikan suatu maksud atau keinginan kepada
pihak lain baik dalam bentuk penerangan, persuasi, perintah dan sebagainya. dalam hal ini yang
terpenting bahwa apa yang diinginkan pimpinan dalam memberikan perintah dapat dipahami
dengan baik oleh bawahan, sehingga tidak terjadi kekeliruan dalam melaksanakan tugas.
Biasanya komunikasi ini bersifat dua arah, yaitu dari pimpinan ke bawahan yang berisi perintah-
perinyah atau informasi- informasi dan dari bawahan ke atasan yang berisikan laporan- laporan
dan saran- saran.

2.6 Teknik Fasilitas


Teknik fasilitas adalah strategi pemimpin dalam memberikan fasilitas pada bawahan atau
masyarakatnya untuk memperlancar pekerjaan karena bawahan dan masyarakat tersebut terikat
oleh pemberian tersebut.
Jika sekelompok orang sudah siap untuk mengikuti ajakan pemimpin maka orang- orang
tersebut harus diberi fasilitas- fasilitas dan kemudahankemudahan. Adapun yang dimaksud
dengan fasilitas dan kemudahan di sini adalah:
a) Kecakapan, yang dapat diberikan melalui pendidikan dan pelatihan.
b) Uang, biasanya disediakan dalam anggaran belanja.
c) Waktu, mutlak diperlukan untuk melakukan sesuatu walaupun tersedia fasilitas- fasilitas
lainnya sedangkan waktu selalu terbatas.
d) Perlengkapan keja.
e) Perangsang, adalah sesuatu untuk menarik sehingga dapat menimbulkan kegairahan atau
keinginan untuk memilikinya atau mendapatkannya. hal ini dapat berupa materi seperti
penghasilan tambahan dan dapat berupa non materi berupa kebanggaan dan kepuasan.
2.7 Teknik Motivasi
Teknik Motivasi adalah strategi pemimpin mendorong bawahan dan masyarakatnya bekerja
serta membangun lebih rajin.
Proses atau rangkaian kegiatan memotivasi orang, yaitu keseluruhan proses pemberian motif
(dorongan) agar orang mau bergerak. Dalam hal ini yang dapat dijadikan motif yaitu pemenuhan
kebutuhan yang meliputi kebutuhan fisik (sandang, pangan, dan papan) serta kebutuhan
psikologis seperti kebutuhan akan penghargaan, kebutuhan akan keamanan, kebutuhan untuk
diikut sertakan dan lain-lain. Dorongan-dorongan untuk memenuhi kebutuhan tersebut
menyebabkan orang-orang bersedia mengikuti pemimpin yang diharapkan dapat memenuhi
kebutuhan-kebutuhan tersebut.
2.8 Teknik Keteladanan
Pemberian contoh yang baik dari pemimpin agar para bawahan dapat mengikuti sikapnya
yang baik dalam bertindak. Dengan memberikan contoh-contoh yang baik, diharapkan orang-
orang yang digerakkan mau mengikuti apa yang dilihat. hakekat dari pemberian contoh ini
diwujudkan dalam dua aspek, yaitu aspek negatif dalam bentuk larangan-larangan atau
pantangan-pantangan dan aspek positif dalam bentuk anjuran- anjuran atau keharusan-keharusan
berbuat.
Teknik Keteladanan adalah strategi pemimpin pemerintahan untuk memberikan contoh atau
teladan yang baik kepada bawahannya maupun masyarakatnya sendiri. Menurut Drs. Pamudji,
teknik kepemimpinan adalah suatu cara yang merupakan pola tetap utuk mempengaruhi orang-
orang agar bergerak ke arah yang diinginkan oleh pemimpin. Drs. Pamudji mengemukakan
macam-macam teknik kepemimimpinan antara lain:
a. Teknik pematangan/penyiapan pengikut;
b. Teknik human relation;
c. Teknik menjadi teladan;
d. Teknik persuasi dan pemberian perintah;
e. Teknik penggunaan sistem komunikasi yang cocok;
f. Teknik penyediaan fasilitas.
Teknik yang dikemukakan oleh Drs. Inu Kencana dan Drs. Pamudji pada dasarnya adalah
sama. Tetapi Dr. Kartini Kartono mengemukakan bahwa teknik kepemimpinan adalah
kemampuan dan keterampilan teknis serta sosial pemimpin dalam menerapkan teori-teori
kepemimpinan pada praktik kehidupan serta praktik organisasi. Teknik kepemimpinan juga
dapat dirumuskan sebagai cara bertindaknya pemimpin dengan bantuan alat-alat fisik dan
macam-macam kemampuan psikis untuk mewujudkan kepemimpinannya. Sehingga yang masuk
ke dalam kategori teknik kepemimpian adalah:
1. Etika profesi pemimpin dan etiket
2. Kebutuhan dan motivasi
3. Dinamika kelompok
4. Komunikasi
5. Kemampuan pengambilan keputusan
6. Keterampilan berdiskusi dan “permainan” lainnya.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Terdapat beberapa teknik-teknik kepemimpinan. Dalam pelaksanaan kepemimpinan, seorang
pemimpin harus berusaha untuk meningkatkan kecakapan, kemampuan serta pengetahuan para
pegawai, sehingga pada akhirnya akan tercapai prestasi kerja yang optimal. Untuk pencapaian
tujuan kepemimpinan tersebut, maka seorang pemimpin harus memperhatikan teknik-teknik
kepemimpinan dalam pelaksanaan kepemimpinannya. Teknik kepemimpinan merupakan semua
peraturan, cara, metoda dan lain-lainya yang dapat dipakai dalam melaksanakan tugas
kepemimpinannya dengan sebaik-baiknya sehingga dapat memperoleh hasil yang sebesar-
besarnyaJadi dapat dikatakan bahwa teknik kepemimpinan itu merupakan cara, metoda yang
dipakai oleh pemimpin dalam melaksanakan tugas kepemimpinannya. Cara dan metoda tersebut
digambungkan dengan keterampilan yang dimiliki oleh seorang pemimpin, denggan tujuan untuk
membuat kemajuan organisasinya.
3.2 Saran
Sebuah pemerintahan sebuah negara khususnya harus memiliki pemahaman teori, gaya,
variabel, dan teknik kepemimpinan pemerintahan untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya
agar bisa terlaksana dengan baik. Indonesia sebagai negara yang menerapkan sistem
pemerintahan demokrasi yang sesuai dengan Pancasila, dalam hal ini pemerintah Indonesia harus
benar-benar mampu manjalankan roda pemerintahan dengan sifat-sifat pemimpin yang sesuai
dengan sistem pemerintahannya.
DAFTAR PUSTAKA

Fridayana Yudiaatmaja. 2013. “KEPEMIMPINAN : KONSEP, TEORI DAN


KARAKTERNYA.” Procedia - Social and Behavioral Sciences 12(2):10.

Kartono, Kartini. 2005. Pemimpin Dan Kepemimpinan. Jakarta: Rajawali.

Inu Kencana Syafiie. 2013. Kepemimpinan Pemerintahan Indonesia. Bandung: Refika Aditama.

Wibowo. 2017. PERILAKU DALAM ORGANISASI. 3rd ed. Jakarta: Rajawali.

Anda mungkin juga menyukai