Anda di halaman 1dari 9

Nama : M.

Muldan Agung Pragustian

NPM : 10090218107

Fakultas : Ekonomi & Bisnis

Prodi : Ekonomi Pembangunan

Kiat Menghadapi Fitnah Dajjal

Assalamu‘alaikum wa rohmatullahi wa barokatuh.

Innal hamdalillahi nahmaduhu wa nasta’iinuhu wa


nastaghfiruhu wa na’uudzubillaahi min syuruuri
anfusinaa wa min sayyiaati a’maalinaa
mayyahdihillaahu falaa mudhillalahu wa
mayyudhlilfalaa haadiyalahu.

Asyhadu Allah ilaaha illallah Wa asyhaduanna


muhammadur rasulullah.

Allahumma shalli alaa muhammad wa alihi wa ashabihi


waman tabi 'ahum bi ihsanin ilaa yaumiddin.
Yaa ayyuhalladzii na 'amanuttaqullah haqqo tuqootihi
walaa tamu tunna ilaa wa antum muslimun.

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah

Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan kepada


Allah SWT atas segala rahmat nya yang dilimpahkan
kepada kita semua, sehingga kita dapat beribadah
mengabdi kepada nya setiap waktu demi menggapai ridla
nya. Dalam kesempatan yang mulia ini, marilah kita terus
menerus berusaha meningkatkan kualitas ketakwaan kita
kepada Allah SWT. Ketakwaan yang hanya bisa diperoleh
dengan menggali agama kita yang mulia ini dari
sumbernya yang murni yaitu Kitabullah, sunah
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan
pelaksanaannya dari para sahabat
dan salafusshalih setelahnya.

Hadirin Rahimakumullah!

Salah satu fitnah yang sangat besar yang akan


muncul pada akhir zaman ini adalah finah Dajjal, dimana
tidak ada fitnah yang lebih dahsyat sejak masa penciptaan
Nabi Adam ‘alaihissalam sampai hari kiamat dibanding
fitnah ini. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda, “Tidak ada antara penciptaan Adam
sampai hari kiamat yang lebih besar perkaranya dari
Dajjal.” (HR. Muslim no. 2946). Tidak ada nabi yang
diutus oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala kecuali
memperingatkan umatnya dari fitnah Dajjal sebagaimana
sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Tidak
diutus seorang nabi kecuali memperingatkan umatnya
dari si buta sebelah yang pendusta (Dajjal). Ketahuilah
sesungguhnya ia buta sebelah matanya sedangkan Robb
kalian tidaklah buta sebalah dan antara kedua matanya
tertulis ‘kafir’.”(HR. Bukhari no.7130).

Jamaah sidang Jumat yang dirahmati Allah

Perlu kiranya kita mengetahui hakikat Dajjal ini


sehingga kita bisa terhindar dari fitnahnya. Pada saat ini
Dajjal sudah ada, namun tertahan di sebuah pulau dalam
keadaan terikat sebagaimana cerita Tamim Ad-Dari
radhiallahu’anhu kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam ketika perahunya terdampar di sebuah pulau. Di
antara fitnah Dajjal yang banyak membuat manusia
tertipu antara lain: Membawa air yang pada hakikatnya
adalah api dan api yang hakikatnya adalah air yang dingin,
sebagai tipuan terhadap manusia ketika itu yang
mengalami dahaga yang sangat. Jika ia memerintahkan
langit untuk menurunkan hujan maka turunlah hujan dan
jika ia memerintahkan bumi untuk menumbuhkan
tanaman maka tumbuhlah tanaman. Bersamanya pula
gunung roti dan kekayaan dunia. Ia akan berkeliling dunia
dan memasuki semua negeri dengan cepat seperti hujan
yang diterbangkan angin kecuali kota Mekah dan
Madinah.

Lamanya empat puluh hari dimana sehari pertama


kemunculannya seperti satu tahun, sehari berikutnya
seperti satu bulan dan sehari berikutnya lagi seperti satu
pekan dan sisanya seperti hari-hari biasa. Ia tidak bisa
dibunuh kecuali oleh Nabi Isa ‘alaihissalam yang akan
turun di menara putih Damaskus berpegangan pada dua
sayap malaikat. Dengan berbagai kekuatan tersebut Dajjal
mengaku sebagai Tuhan. Maka banyak orang-orang
awam dan kafir menjadi pengikutnya dan kebanyakannya
adalah wanita,
Apa saja bekal yang harus kita miliki agar dapat
terhindar dari fitnah Dajjal?

Pertama, Mempelajari aqidah yang shahihah (aqidah


yang benar) terutama yang berhubungan
dengan uluhiyyah Allah yaitu bagaimana kita
menyembah hanya kepada Allah dan meninggalkan
sekutu baginya, karena bagaimana pun sifat-
sifat rububiyyah yang dimiliki oleh Dajjal tetaplah dia
makhluk Allah yang tidak berhak disembah. Kemudian
juga mempelajari asma dan sifat Allah Yang Maha
Tinggi, karena Dajjal seorang yang matanya cacat dan
bisa dilihat di dunia sedangkan Allah Subhanahu wa
Ta’ala mempunyai mata yang sempurna dari aib dan tidak
serupa dengan mata makhluknya dan Allah Subhanahu
wa Ta’ala hanya bisa dilihat nanti di akhirat.

Kedua, Mempelajari kitabullah dan hadis-hadis Nabi


shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berhubungan dengan
sifat Dajjal dan menyampaikannya kepada anak
keturunan kita agar mereka waspada dan terhindar dari
fitnahnya.
Ketiga, Meminta perlindungan kepada Allah Subhanahu
wa Ta’ala dari fitnah Dajjal seperti doa yang diajarkan
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di penghujung sholat
sebelum salam, “Ya, Allah aku berlindung kepadamu dari
adzab Jahannam, dan adzab kubur, dari fitnah hidup dan
setelah mati dan dari kejelekan fitnah Masih ad-Dajjal.”
(HR. Muslim, no.588).

Keempat, Menghafal permulaan surat Al-Kahfi. Dari Abu


Darda – semoga Allah meridhainya bahwasanya
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barangsiapa menghafal sepuluh ayat pertama dari surat
al-Kahfi maka ia dijaga dari Dajjal.” (HR. Muslim,
no.809).

Jama’ah kaum muslimin yang dirahmati


Allah Subhanahu wa Ta’ala

Jika ada di antara anak cucu kita mendengar keluarnya


Dajjal maka hendaklah lari menjauh karena sangat
besarnya syubhat Dajjal.

Barakallah li wa lakum fil qur’anil ‘adzim wa nafa’ani wa


iyyakum bima fihi minal ayati wa dzikril hakim, wa
taqobbala minni wa minkum tilawatahu innahu huwas
sami’ul ‘alim.

Khutbah II

Innal hamdalillahi nahmaduhu wa nasta’iinuhu wa


nastaghfiruhu wa na’uudzubillaahi min syuruuri
anfusinaa wa min sayyiaati a’maalinaa
mayyahdihillaahu falaa mudhillalahu wa
mayyudhlilfalaa haadiyalahu.

Asyhadu Allah ilaaha illallah Wa asyhaduanna


muhammadur rasulullah.

Allahumma shalli alaa muhammad wa alihi wa ashabihi


waman tabi 'ahum bi ihsanin ilaa yaumiddin.

Hadirin Rahimakumullah!

Akhir-akhir ini kita banyak mendengar munculnya orang-


orang yang memiliki keanehan-keanehan yang luar
biasa. Munculnya dajjal merupakan salah satu randa hari
Kiamat. Dajjal merupakan manusia yang mengingkari
Allah SWT dan Rasululullah SAW. Maka akhirnya kita
memohon kepada Allah agar kita dan anak keturunan kita
diselamatkan dari fitnah Dajjal dan seoga Allah
mewafatkan kita semua dalam keadaan Islam dan di atas
Sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Qalaallahu ta'ala filquranilkariim.


A’dzubillahiminasyaithanirojim. Innallaha
wamlaaikatahuu yosholluu na ‘alannabiyyi
yaayuhalladzii na amanu shollu'alaihi wasallimuu
tasliima. Allhumma sholli’muhammadin wa'ala ali
muhammadin kama shollata'ala ibrahimma wa‘ala ali
ibrohima wabaraki’ala Muhammad.

Wa'ala'ali muhammadin kamabarakta ngalaa ibrohima


wa’ala ala ali ibrihimma fil’alamiin. Innaka
khamidummajiid. Allhummaghfirli muslimiina
walmuslimati walmu’minati’alakhyaai waminhum wal
marwati innaka sami’un qoriibu mujibuddawaat.
Robbana atinaa fiddunya khasaanat wafil akhirati
kahasanat waqina'adzabannar

Ibaadalllahi innalillahi yaa marukumu bilngibadili wal


ikhasani waiitakidziil quryaawaryan haunanil fakhsyaai
walmungkari walba’iil yu'idhukum la’alakum
tadzkuruuna wa 'aladzikurullahu akbar.

Anda mungkin juga menyukai