Anda di halaman 1dari 5

6

「Rumus」 Cara Menggabungkan Kata dalam Bahasa Jepang

Hallo Learners ! Udah mulai coba bikin Kamus Personal kan ya.
Sering banget ada yang nanya "Ka, kamus yang bagus buat belajar Bahasa Jepang, yang
mana ya ?!". Jawaban aku sih selalu sama, Kamus terbaik di Dunia adalah Kamus yang kita
create/susun sendiri. Bukan Kamus yang tebalnya minta ampun. Iya, Kalopun punya kamus
yang tebel, ada ribuan bahkan jutaan kosakata didalamnya, kalau gak pernah dibuka dan
dihafalin isinya, jadi nggak penting juga kan itu kamus.
Tapi kalo sekarang kamu baru hafal 10 Kata, terus ditulis dalam buku khusus yang kita sebut
sebagai Kamus Personal atau Kamus Pribadi. Aku jamin deh, kamus yang isinya cuman 10
Kosakata itu adalah kamus terbaik di Dunia untuk kamu. Iya, karena aku yakin kamu beneran
ngerti dan hafal semua isi Kamus tersebut. iya kan ?! Sekarang, kalo kamu belum mulai bikin
kamus pribadi, sebaiknya baca lagi materi sebelumnya deh ya.
Kata VS Kalimat dalam Bahasa Jepang
Kalo kamu udah bisa bedain mana Kata Benda (KB), mana Kata Sifat (KS) dan mana Kata
Kerja (KK), sekarang kita akan mulai belajar cara membuat kata Gabungan menggunakan
kata-kata tersebut. Please notes, aku baru ngomongin membuat kata gabungan, belum
membuat kalimat ya guys.

Rada mirip dengan cara menggabungkan kata didalam bahasa inggris, cara menggabungkan 2
Kata Benda (KB) dalam bahasa jepang juga urutannya dibalik lho guys. Iya, bahasa inggris
dari kata "Guru Bahasa Jepang Aku" adalah "My Japanese Teacher" kan ?!. Nah, dalam
bahasa Jepang juga sama guys, kebetulan kata "Guru", "Bahasa Jepang" dan kata "Aku"
semuanya merupakan Kata Benda, rumus urutannya dibalik dari belakang. Kemudian ada
partikel の (No) yang berfungsi untuk mengikat 2 Kata Benda (KB) atau lebih.
Contoh :
Guru Bahasa Jepang Aku → Aku の Bahasa Jepang の Guru
Kalau udah tau rumusnya, Sekarang kamu tinggal cari aja kosakata dalam bahasa jepangnya :
Aku = わたし (Watashi)
Bahasa Jepang = にほんご (Nihongo)
Guru = せんせい (Sensei)
Jadi, Guru Bahasa Jepang Aku → Aku の Bahasa Jepang の Guru → わたしのにほんごの
せんせい (Watashi no Nihongo no Sensei)
---
Berapapun jumlah kata yang digabungkan, selama itu adalah Kata Benda (KB) rumus untuk
menggabungkannya tetap sama kok. Tinggal dibalik urutan katanya, terus disatukan dengan
partikel の yang berfungsi untuk mengikat 2 Kata Benda (KB) atau lebih. Video ini mungkin
bisa jadi jalan pintas buat kalian yang males baca, tapi please ya sebisa mungkin Pelajari
materi yang udah aku tulis disini biar kalian beneran faham.
---
Kalau menggabungkan Kata Benda (KB) + Kata Sifat (KS) atau menggabungkan kata Benda
(KB) + Kata Kerja (KK), Gimana ?
Ok, untuk menggabungkan Kata Benda (KB) dengan Kata Sifat (KS), sebetulnya ini adalah
materi di Bab 8, tapi its OK aku coba kasih clue-nya disini ya. Perhatiin Rumus KS な KB
berikut ini. Iya, Kalau yang mau digabungkan adalah KS な , Maka partikel untuk
mengikatnya adalah huruf な, bukan pake の lagi ya guys.

Aku coba kasih contoh ya. Misal kata "Guru yang Ramah", ingat ya Ramah itu kan しんせつ
(な) "Shinsetsu" yang gak ada huruf い (i) nya, jadi pasti termasuk KS (Na). Partikel untuk
mengikat KS Na dengan KB, tinggal dibalik aja dan ikat dengan huruf な.

Guru yang Ramah → Ramah な Guru → しんせつなせんせい (Shinsetsu Na Sensei)


---
Kalo yang mau digabung adalah KS い (i), rumusnya tinggal dibalik aja ya guys. Gak usah
ditambahin pake Partikel apapun, karena huruf い-nya sudah include di Kata Sifat い-nya kan
?!

Misal :
"Guru yang Imut" → Imut Guru → かわいいせんせい (Kawaii Sensei)
Imut itu bahasa jepangnya かわいい (Kawaii) ya guys.
---
Terakhir, kalau mau menggabungkan Kata Kerja (KK) dan Kata Benda (KB), ini bisa juga
kok guys. Tapi sementara aku SKIP dulu ya, soalnya ada step yang nggak mungkin dijelasin
sekarang. Iya, kata kerjanya itu harus diubah jadi bentuk biasa dulu. Nah, kita akan belajar
Konjugasi / Perubahan Kata Kerja setelah lewatin Bab 10, sementara materi untuk
menggabungkan Bentuk Biasa ini, ada di Bab 20. Jadi, Sabar dulu dan nikmati prosesnya ya
guys. Semangat !!
BTW, Aku kasih rumusnya dulu aja deh buat spoiler ya.
---
Penjelasan yang aku tulis diatas tadi itu adalah rumus gimana caranya menggabungkan kata.
Selanjutnya, aku mau share bedanya Kata Gabungan dengan Kalimat ya.
Kata Gabungan itu adalah beberapa kata yang dikumpulkan untuk menghasilkan makna kata
yang baru. Kalo Kalimat adalah susunan kata yang memiliki fungsi sebagai topik atau Subjek
(S) yang menerangkan atau diterangkan oleh predikatnya (P). Iya, Kalimat yang paling
sederhana itu syaratnya minimal harus terdiri dari Subjek (S) & Predikat (P). Adapun fungsi
Objek (O) dan Keterangan (K) didalam kalimat itu adalah fungsi tambahan yang tidak harus
ada, tidak wajib guys. Pola Kalimat yang paling sederhana didalam Bahasa Jepang adalah
menerangkan satu Kata Benda (KB) dengan Kata Benda (KB) lainnya.
Kata Benda yang pertama bisa berfungsi sebagai topik alias Subjek (S), sedangkan Kata
Benda yang kedua bisa berfungsi sebagai penjelasan alias Predikat (P). Nah, Partikel penanda
subjek itu adalah Partikel WA yang ditulis special dengan huruf は. Please notes, ini Special
ya. Coba Perhatiin Rumus ini :

Kata Benda yang pertama adalah "Aku", Kata Benda yang kedua adalah "Youtuber".
Ketika dikatakan "Aku adalah Youtuber" ini berarti sudah jadi sebuah kalimat sederhana,
dimana "Aku" berfungsi sebagai topik alias subjeknya, sedangkan "Youtuber" berfungsi
sebagai penjelasan alias Predikatnya. Kalau Partikel penanda subjek adalah WA, maka
setelah Aku, kita akan tulis WA, kemudian kalau untuk Predikat yang diambil dari golongan
Kata Benda ataupun Kata Sifat, maka Partikel Penanda Predikatnya adalah DESU.
Aku adalah youtuber. → Aku WA Youtuber DESU. → わたしはユーチューバーです。
(Watashi WA Yu-chu-ba- DESU.)
Kalian bisa coba membuat contoh kalimat sederhana lainnya menggunakan rumus ini. So,
coba cek lagi Kamus Personal yang udah kamu buat, kemudian masukan kedalam rumus
diatas ya. がんばって!
Kalau kalian udah Nonton Video Fungsi PARTIKEL も (Mo) , の (No), な (Na) dan い (i)
dalam BHS JEPANG yang aku sisipkan diatas, ada Partikel も (Mo) yang aku Jelasin di
Video tersebut. Nah, please notes ya guys, Partikel も (Mo) ini adalah Pengganti Partikel は
(Wa), untuk menggabungkan 2 Kalimat dengan Predikat yang sama.
Misal :
Aku adalah youtuber. → Aku WA Youtuber DESU. → わたしはユーチューバーです。
(Watashi WA Yu-chu-ba- DESU.)
Angga Chandra adalah youtuber. → Angga Chandra San WA Youtuber DESU. → アンガ・
チ ャ ン ド ラ ー さ ん は ユ ー チ ュ ー バ ー で す 。 (Angga Chandra San WA Yu-chu-ba-
DESU.)
Nah, 2 Kalimat ini kalo kita gabungkan bisa jadi seperti ini lho guys.
わたしはユーチューバーです。 アンガ・チャンドラーさんもユーチューバーです。
Watashi WA Yu-chu-ba- DESU. Angga Chandra San MO Yu-chu-ba- DESU.
Perhatiin deh, は (Wa) di Kalimat Kedua, bisa kita Ganti jadi も (Mo) karena kita sudah tau
kalau Predikatnya sama, yaitu Youtuber.
---
Yeay !! Kalian udah mulai faham cara untuk membuat kalimat sederhana dan membuat kata
Gabungan donk ya. Materi exclusive di web ini, khusus aku tulis buat kalian yang udah join
Group WA Premium. Buat Latihan, aku & team lagi siapin Quiz yang akan di Assign di
Google Classroom, kalau latihan-latihan yang ringan aku masih akan tetap menggunakan
fitur Quiz di IG Story @jclass.id ya guys. Kalau ada yang kurang Faham, tentu kita bisa
sama-sama Diskusikan di Group WA Premium. Terus Konsisten untuk nambahin Kosakata
Baru yang kalian temuin dimanapun ke Kamus Personalnya ya Guys.
Materi Selanjutnya : Kalimat (+) (-) (?) dan Bentuk Lampau dalam Bahasa Jepang

Anda mungkin juga menyukai