PERTEMUAN KE 2
AKUNTANSI DAN PERKEMBANGANNYA
Kelompok 5 :
Zainal Rusdi (20181220041)
Melly Dia Nur Afida (20181220103)
Lailatus Sadiyah (20181220132)
Menurut Yuji Ijri (1996) dalam sistem single-entry transaksi hanya mencatat
dalam satu pos atau satu kali yang tidak menimbulkan pengaruh pada pos lain.
Metode ini sama seperti pencatatan informasi biasa sehingga tampak seperti laporan.
Model ini menggambarkan informasi perusahaan saja (wealth statement). Beberapa
keuntungan dari single entry book keeping adalah sebagai berikut:
1. Pencatatan transaksi dan penyimpanan cukup sederhana dan tidak
memerlukan keahlian khusus.
2. Biaya untuk menggunakan sistem ini cukup minimal.
3. Untuk menyususn laporan keuangan yang hanya untuk keperluan
perpajakan atau kredit yang sederhana.
Sementara itu, kelemahan single entry book keeping adalah:
1. Terdapat kesulitan di dalam melakukan pengecekan validitas dan akurasi
dalam pencatatan dan pembukuan dalam neraca percobaan;
2. Adanya kemungkinan data dan informasi yang hilang sewaktu menyusun
laporan keuangan;
3. Dibutuhkan upaya yang rumit dalam melakukan analisis transaksi dalam
menyusun laporan keuangan;
4. Tidak dapat memberikan sistem yang baik untuk peningkatan pengawasan
intern perusahaan.
B. Perkembangan Ilmu Akuntansi
Akuntansi dimulai sejak manusia mengenal uang sebagai alat pembayaran dan
membuat catatan. Awalnya, akuntansi dimulai dengan sistem pembukuan
berpasangan (double entry book keeping) di Italia pada abad ke 14 dan 15. Dan pada
abad XV di terbitkan buku oleh Lucas Paciolo yang berjudul “Summa De
Arithmatica, Geometrica et Proportionalita” di tahun 1494. Di dalam salah satu
babnya, buku tersebut membahas tentang “Tractatus de Computist el Scriptorio”,
yaitu cara-cara pembukuan dengan berpasangan (double book keeping), yang sampai
sekarang masih banyak digunakan.
Akuntansi berbeda dengan pembukuan. Pembukuan atau tata buku adalah suatu
seni pencatatan, pengelompokan, dan pengikhtisaran. Adapun akuntansi lebih luas
cakupannya daripada pembukuan. Mengapa demikian? Karena pembukuan sebagian
dari kegiatan akuntansi. Adapun hal yang berkaitan dengan akuntansi, yaitu:
1. Pembukuan;
2. Penganalisisan laporan-laporan keuangan yang telah disusun;
3. Penelitian untuk mengetahui luas serta macam-macam transaksi keuangan;
4. Perencanaan sistem akuntansi yang akan digunakan pada sebuah perusahaan
berdasarkan hasil survei;
5. Pemeriksaan akuntansi; dan lain sebagainya.
Perkembangan Akuntansi
➢ Tahun 1775 : pada tahun ini mulai diperkenalkan pembukuan baik yang single
entry maupun double entry.
➢ Tahun 1800 : masyarakat menjadikan neraca sebagai laporan yang utama
digunakan dalam perusahaan.
➢ Tahun1825 : mulai dikenalkan pemeriksaaan keuangan (financial auditing).
➢ Tahun 1850 : laporan laba/rugi menggantikan posisi neraca sebagai laporan yang
dianggap lebih penting.
➢ Tahun 1900 : Di USA mulai diperkenalkan sertifikasi profesi yg dilakukan
melalui ujian yg dilaksanakan scara nasional.
➢ Tahun 1925 : Mulai diperkenalkan teknik-teknik analisis biaya, akuntansi untuk
perpajakan, akuntansi pemerintahan, serta pengawasan dana pemerintah. Sistem
akuntansi yang manual beralih ke sistem EDP dengan mulai
dikenalkannya“punch card record”.
➢ Tahun 1950 s/d 1975 : Pada periode ini akunansi sudah menggunakan computer
untuk pengolahan data. Lalu, sudah dilakukan Perumusan Prinsip Akuntansi
(GAAP). Hingga Perencanaan manajemen serta management auditing mulai
diperkenalkan.
➢ Tahun 1975 : Total system review yang merupakan metode pemeriksaan efektif
mulai dikenal. Dan Social accounting manjadi isu yang membahas pencatatan
setiap transaksi perusahaan yang mempengaruhi lingkungan masyarakat.