Anda di halaman 1dari 3

PENGEMBANGAN TERNAK Adapun untuk pakan ternak dapat dengan

menambahkan tanaman-tanamn :
program pengembangan sapi sistem
• Rumput gajah
silvopasture atau pengembangan ternak dalam
kawasan hutan produksi kini sedang hangat di • Daun-daun Leguminoceae
laukan oleh dinas dn instansi kehutanan, sapi
dalam hutan itu merupakan program dengan • Rumput lapangan
konsep pemanfaatan kawasan hutan untuk • Sisa-sisa hasil pertanian
pengembangan ternak sapi

Pngembangan sapi dengan sistem


silvopastura ini merupakan program yang sudah Sarat makanan hijau untuk ternak agar
berjalan beberapa tahun terakhir, dengan sehat dan cepat berkembangbiak :
berdasar pada Peraturan Menteri Kehutanan Sistem penggembalaanya adalah  Penggunaan jenis unggul
No. P.14/Menlhk-II/2015, tentang Tata Cara - Kareman
Pemberian Izin Usaha Pemanfaatan Kawasan - Kombinasi Karenam dan Gembala  Bernilai gizi tinggi
Silvopastura Pada Hutan Produksi. - Kandang dan Gembala
 Disukai ternak
- Gembala bebas
konsep program tersebut dapat dilakukan  Berkemampuan bertahan dan
melalui kerjasama lintas sektor, yakni antara berkembang biak secara vegetatif
Pemkab, Dinas Kehutanan Provinsi dan
Kementerian Pertanian.  Tahan kering dan dingin
 Area hutan yg akan ditanam harus
Teknik penggembalaan yang dilakukan adalah mempunyai persyaratan tumbuh dari
Penggembalaan yg teratur, baik jenis dan jenis tertentu
jumlah ternaknya, lokasi, penyebaran ternak
maupun waktunya  Mampu menghasilkan biji dan bibit yg
banyak
 Teknik pengolahan dan pemilihan HMT
harus sesuai dengan jenis ternak yg akan
dikembangkan
Gambar contoh penggembalaan dalam
kawsaan hutan jati
Pencegahan penggembalaan liar di hutan :
Teknik penanaman HTM (hijau makanan  Melakukan pencegahan kebakaran hutan,
ternak) penebangan liar/pencurian hasil hutan.
• Bentuk pengelolaan dengan sistem tum-  Memasang papan/rambu peringatan
pangsari dan di bawah tegakan larangan penggembalaan ternak berikut
sanksi-sanksinya
• Pemilihan jenis tanaman hutan dan jenis
rumput-rumputan dan legum yang baik  Melakukan reboisasi pada kawasan hutan
bagi ternak yg rusak
 Membuat pagar hidup PENGEMBANGAN
Penyebab Penggembalaan Liar di Kawasan  Menyelenggarakan penyuluhan TERNAK DALAM
kehutanan
Hutan
KAWASAN HUTAN
 Populasi ternak di sekitar kawasan hutan • Upaya pembinaan hijauan pakan ternak :
 Jumlah hijauan ternak yg mampu  Penanaman rumput pakan ternak
dihasilkan di desa sekitar hutan (lamtoro, kaliandra, dll) untuk penguat
teras.
 Kurangnya pakan ternak di luar kawasan
hutan  Melakukan tumpang sari dengan
rumput/hijauan pakan ternak pada
 Kebiasaan dan perubahan status areal pembuatan tanaman hutan di bawah
 Pemeliharaan ternak dengan cara tegakan tua.
penggembalaan lebih mudah  Pemanfaatan lahan kosong di luar
 Penggembalaan ternak secara bebas kawasan hutan untuk pakan ternak dan
melanda kawasan hutan areal penggembalaan

 Belum ada kawasan hutan yang ditunjuk  Menunjuk areal tertentu di dalam
untuk keperluan penggembalaan kawasan hutan produksi tetap untuk
pakan ternak
 Kurang intensitas pengawasan hutan oleh
pengelola hutan
Oleh
Marlina Pasaribu, S.Hut
PENYULUH KEHUTANAN

UPTD KPHP BUNGO UNIT II DAN III


DINAS KEHUTANAN PROVINSI JAMBI
2020

Anda mungkin juga menyukai