Anda di halaman 1dari 26

ADDENDUM

DOKUMEN PEMILIHAN
Nomor : 027/1.03/005/PP-093/ULP/VIII/2016
Tanggal : 30 agustus 2016

Untuk Pengadaan

Kegiatan :
Pembangunan Pengairan
Pekerjaan :
DED Restorasi Danau Lebo Taliwang

Pada hari ini Selasa tanggal Tiga Puluh bulan Agustus tahun Dua Ribu Enam Belas [30-08-
2016] bertempat di Sekretariat Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Kabupaten Sumbawa Barat, yang bertandatangan dibawah ini Kelompok Kerja (Pokja)
Paket-093 Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang/Jasa Pemerintah Kabupaten Sumbawa
Barat Tahun Anggaran 2016, telah mengadakan rapat pembahasan terkait perubahan
terhadap dokumen pemilihan Nomor : 027/1.03/004/PP-093/ULP/VIII/2016 tanggal 1
Agustus 2016, dimana terdapat perubahan/tambahan ketentuan didalamnya antara lain
sebagai berikut :

1. Terdapat perubahan pada BAB III. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) Huruf K Nomor 3
point (g) tentang bobot masing-masing tenaga ahli dengan uraian sebagai berikut :
Yang Semula Berbunyi :
g. Bobot masing-masing tenaga ahli :
1) Team Leader diberi bobot 20 % (dua puluh persen);
2) Ahli Pertanian diberi bobot 10% (sepuluh persen);
3) Ahli Perikanan diberi bobot 10 % (sepuluh persen);
4) Ahli Pariwisata diberi bobot 10% (sepuluh persen);
5) Ahli Teknik Lingkungan diberi bobot 10 % (sepuluh persen);
6) Ahli Teknik Geodesi/Pemetaan diberi bobot 10% (sepuluh persen);
7) Ahli Hidrologi/Drainase diberi bobot 10 % (sepuluh persen);
8) Ahli Geologi/Geoteknik diberi bobot 10% (sepuluh persen); dan
9) Ahli Kuantitas dan Biaya diberi bobot 10 % (sepuluh persen).

Dirubah Menjadi :
g. Bobot masing-masing tenaga ahli :
1) Team Leader diberi bobot 25 % (dua puluh lima persen);
2) Ahli Jalan Raya diberi bobot 12,5% (dua belas koma lima persen);
3) Ahli Geodesi diberi bobot 12,5 % (dua belas koma lima persen);
4) Ahli Geologi/Mekanika Tanah diberi bobot 12,5% (dua belas koma lima persen);
5) Ahli Hidrologi/Sumber Daya Air diberi bobot 12,5% (dua belas koma lima persen);
6) Ahli Estimasi Biaya diberi bobot 12,5% (dua belas koma lima persen); dan
7) Ahli Lingkungan diberi bobot 12,5% (dua belas koma lima persen).

2. Terdapat perubahan pada BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA (perubahan terlampir)

3. Terdapat perubahan pada BAB V. BENTUK DOKUMEN PENAWARAN Huruf C Bentuk


Rencana Anggaran Biaya (RAB) (perubahan terlampir)

Selain perubahan sebagaimana diuraikan diatas, segala ketentuan dan persyaratan lainnya
sebagaimana terdapat dalam dokumen lelang tidak ada perubahan dan addendum
dokumen ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dokumen pemilihan
sebelumnya dan menjadi acuan dalam penyusunan dokumen penawaran.

Demikian Addendum Dokumen Pemilihan ini kami buat dengan sebenar-benarnya dan
atas perhatiannya disampaikan terimakasih.

Kelompok Kerja (POKJA) Paket-093 Unit Layanan Pengadaan


Barang/Jasa Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat

KETUA TTD

SEKRETARIS TTD

ANGGOTA TTD
PEKERJAAN
DETAIL ENGINEERING DESIGN (DED)
RESTORASI DANAU LEBO TALIWANG

KERANGKA ACUAN KERJA


(K A K)

TAHUN ANGGARAN 2016


BAB I
PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG
Salah satu potensi sumberdaya alam di Kabupaten Sumbawa Barat,
Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah Danau Lebo Taliwang yang
lokasinya berada di Kecamatan Taliwang (842,5 Ha/sekitar 70%) dan
Kecamatan Seteluk (sekitar 30%) dengan luas daerah aliran sungai
mencapai 86 km2 dan kedalaman 10 meter (Bappeda Tk II Sumbawa,
1999). Lokasi danau ini dekat dengan ibukota Kabupaten Sumbawa
Barat, kota Taliwang. Perkembangan Kabupaten Sumbawa Barat tidak
hanya terjadi di pusat kota, tetapi pada daerah lain yang berdekatan
karena perkembangan budaya masyarakat setempat. Berdasarkan
laporan Bappeda Kabupaten Dati II Sumbawa (1999), luas lahan kawasan
Danau Taliwang beserta penggunaannya terdapat dalam Tabel di bawah
ini.

No Penggunaan Lahan Kawasan Luas (Ha) Luas Total (Ha)


A Danau Lebo 1.045,900 1.045,900
1 Badan Air
B Darat Sekitar Danau Lebo
1 Sawah 367,500
2 Kebun Campuran 39,510
3 Pemukiman Penduduk 25,480
4 Kawasan Perlindungan 46,790
Setempat (Sepanjang Jalan
Raya Taliwang)
5 Kawasan Perbukitan 611,735 1.091,015
Luas Total Kawasan Danau 2.136,915

Pemanfaatan Danau Lebo Taliwang menunjukkan adanya kegiatan


masyarakat Pembangunan yang dilakukan oleh masyarakat pada pada
suatu area tertentu memberikan dampak yang positif karena dapat
memberikan pertumbuhan ekonomi yang pesat bagi masyarakat
setempat. Pada sisi lain juga dapat mengakibatkan pengaruh yang
bersifat negatif berupa terjadinya penurunan kualitas kawasan dan
karakter lingkungan apabila dikelola dengan tidak benar.

Bagian timur danau merupakan daerah perbukitan yang berderet dari


utara ke selatan di antaranya bukit Olat Pedatu Terate, Olat Liu, Olat Bara
Batu, Olat Penyiong, Olat Sepang, dan Olat Cerme. Keberadaan bukit-
bukit di sekitar danau sangat penting sebagai daerah tangkapan air.
Bermuaranya Sungai Seteluk dan Sungai Rempe di Danau Lebo Taliwang
berpengaruh bagi perkembangan ekosistemnya karena merupakan pintu
masuk (inlet) yang membawa berbagai macam limbah domestik dari
pemukiman desa-desa di wilayah Kecamatan Seteluk ke dalam perairan
danau.

II. KONDISI SAAT INI


TWA Danau Lebo Taliwang merupakan penyangga kehidupan untuk
mencegah terjadinya banjir di Kabupaten Sumbawa Barat tetapi
Sedimentasi yang cukup tinggi mengakibatkan fungsi ekologis kawasan
tidak optimal. Sekitar 60 – 80 % badan air yang ada di kawasan TWA
Danau Lebo Taliwang tertimbun sedimentasi dan ditumbuhi gulma.
Habitat berbagai jenis burung air dan satwa lainnya menjadi terdegradasi
sehingga keseimbangan ekosistem terganggu. Sehingga permasalahan
tersebut dapat dirinci sebagai berikut:
1. TWA Danau Lebo Taliwang telah mengalami kerusakan ekosistem
yang diakibatkan oleh (a) sedimentasi di Daerah Tangkapan Air
dan (b) pencemaran air karena aktivitas pertambangan liar
masyarakat (PETI) dan tekanan lahan dari masyarakat.
2. Pemulihan TWA Danau Lebo Taliwang menjadi prioritas nasional
yang perlu ditindaklanjuti sesegera mungkin dengan penyusunan
rencana aksi dan implementasinya berupa Revitalisasi Danau Lebo
Taliwang.
3. Masalah pada kegiatan kegiatan apapun yang menyebabkan terjadi
penurunan kualitas lingkungan pada Danau Lebo Taliwang baik
oleh masyarakat sekitar ataupun alam itu sendiri seperti aliran
sungai yang menuju ke Danau Lebo Taliwang
4. Belum ada suatu sistem pengelolaan limbah yang tersinergikan dari
beberapa lembaga terkait.

Untuk menghambat terjadinya degradasi lingkungan serta penurunan


kualitas yang semakin parah di sekitar kawasan Danau Lebo Taliwang,
maka Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat memandang perlu
dilakukan suatu upaya penataan kawasan revitalisasi agar dapat
menambah nilai-nilai vitalitas yang strategis dan signifikan pada kawasan
tersebut. Sedangkan upaya reservasi yang diperlukan adalah dalam
bentuk pemberdayaan dan pengendalian pertumbuhan kawasan dengan
meningkatkan kondisi fisik dan non fisik atau dengan mengembangkan
potensi yang dimiliki dari segi sosio kultural, sosio ekonomi, dan segi fisik
alam lingkungan sehingga dapat memberikan dukungan peningkatan
kualitas lingkungan kawasan yang pada akhirnya akan berdampak pada
peningkatan kualitas perekonomian masyarakat di sekitarnya. Dalam
rangka perencanaan penataan kawasan reservasi Danau Lebo Taliwang,
maka diperlukan juga langkah identifikasi pemanfaatan lahan di sekitar
danau tersebut dengan menata dan merancang landscape pada kawasan
tersebut yang nantinya merupakan suatu bentuk perencanaan yang
komprehensif, terpadu dan berkesinambungan. Untuk itu diperlukan
adanya suatu aturan pembangunan kawasan reservasi di sekitar Danau
Lebo Taliwang yang nantinya akan dijadikan suatu pedoman dan acuan
guna mengawasi dan mengendalikan pertumbuhan di sekitar kawasan
tersebut. Kegiatan penyusunan dokumen perencanaan DED Restorasi
Danau Lebo Taliwang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Sumbawa Barat sebagai upaya untuk meningkatkan kuwalitas lingkungan
Danau Lebo Taliwang.
BAB II
LINGKUP KEGIATAN

II.1. Lokasi
Lokasi kegiatan Detail Engineering Desain (DED) Restorasi Danau Lebo
Taliwang TA 2016 adalah di Kecamatan Taliwang dan Kecamatan
Seteluk Kabupaten Sumbawa Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat.

II.2. Sumber Dana


Sumber dana kegiatan Detail Engineering Design (DED) Restorasi Danau
Lebo Taliwang TA 2016 berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja
Daerah Perubahan (APBDP) Kabupaten Sumbawa Barat TA 2016 dengan
pagu anggaran Rp 1.224.685.000,- (Satu Milyar Dua Ratus Dua Puluh
Empat Juta Enam Ratus Delapan Puluh Lima Ribu Rupiah)

II.3. Pengelola Kegiatan


Pengelola kegiatan Detail Engineering Design (DED) Restorasi Danau
Lebo Taliwang TA 2016 berada pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Sumbawa Barat yang terdiri dari:
a. Pengguna Anggaran : Kepala Dinas Pekerjaan Umum
b. Pejabat Pembuat Komitmen : Amar Nurmansyah, ST.M.Si
c. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan : Muhammad Ali

II.4. Ruang Lingkup Pekerjaan


4.1. Lingkup Wilayah
Lingkup wilayah pekerjaan DED Restorasi Danau Lebo Taliwang
adalah di Kecamatan Taliwang dan Kecamatan Seteluk dan
sekitarnya.

4.2. Lingkup Kegiatan/Pekerjaan


Lingkup kegiatan penyusunan dokumen DED Restorasi Danau
Lebo Taliwang antara lain:
1. Tahap konsepsi perencanaan teknis, meliputi antara lain:
a. Mengumpulkan serta mengolah data dan informasi lapangan;
b. Menyusun Program kerja yang akan digunakan sebagai dasar
perencanaan;
c. Konsultasi dengan Dinas Terkait.
2. Tahap penyusunan prarencana teknis, meliputi antara lain:
a. Membuat rencana Jalan Lingkar Danau lebo dan
Perencanaan Ketebalan Sedimen di Area danau Lebo
Taliwang.
b.Membuat perkiraan rencana biaya;
c. Membantu Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Sumbawa Barat mengurus advis planning/blok plan dari Bidang
Tata Ruang dan izin pendahuluan/izin prinsip/izin mendirikan
bangunan (IMB)dari BKPMPT Kabupaten Sumbawa Barat.
3. Tahap penyusunan rencana teknis pelaksanaan, meliputi antara
lain:
a. Melakukan pengukuran topografi wilayah/daerah aliran sungai
(DAS) Danau Lebo Taliwang beserta kondisi eksisting di
lapangan
b. Melakukan Perencanaan Jalan Inspeksi Sekeliling Danau
Lebo Taliwang
c. Melakukan pengukuran topografi wilayah/daerah aliran sungai
DAS) Danau Lebo Taliwang beserta kondisi eksisting di
lapangan
b.Menentukan titik pengambilan sampel air Danau Lebo
Taliwang yang terdiri dari air masukkan dari sungai (sungai
Suning, Seran, dll) ke dalam danau, air danau dan air keluaran
dari danau serta melakukan pengukuran kualitas air melalui
parameter air danau Taliwang antara lain suhu, pH, DO, BOD,
COD, N, P dan TSS, ketebalan sedimen dalam Danau Lebo
Taliwang dll.
c. Membantu konsepsi perencanaan/perancangan teknis secara
keseluruhan ditinjau dari keselarasan sistem yang terkandung
didalamnya;
d. Mencari data pola pemberian pakan dan kotoran ikan di
dalam danau
e. Menyiapkan sistem-sistem konstruksi/struktural bangunan dan
instalasi teknis (mekanikal, elektrikal dan utilitas lainnya);
f. Membuat penjelasan secara garis besar bahan-bahan
bangunan yang akan dipakai;
g. Membuat perkiraan biaya pelaksanaan pembangunan;
h. Mengadakan penyelidikan tanah untuk pondasi.

4. Tahap pembuatan dokumen pelaksanaan, meliputi antaralain:


a. Membuat uraian detail mengenai rencana arsitektur, rencana
struktural, rencana utilitas lengkap dengan perhitungan-
perhitungannya;
b. Membuat dokumen persyaratan administrasi;
c. Membuat dokumen persyaratan umum;
d. Membuat dokumen spesifikasi teknis;
e. Membuat dokumen spesifikasi khusus;
f. Membuat gambar detail pelaksanaan;
g. Membuat rincian volume pekerjaan dan rencana anggaran
biaya.
h. Membuat Kerangka Acuan Kerja untuk pelaksanaan
konstruksi.

II.5. Pedoman, Kriteria dan Standar Pekerjaan


1. Pedoman, kriteria dan standar yang dipakai untuk melaksanakan
pekerjaan ini adalah pedoman, kriteria dan standar yang berlaku di
Indonesia saat ini. Dalam penerapannya harus dipertimbangkan
keuntungan dan kerugian, perubahan atau penggantian bangunan
yang telah ada, kemudian sistem operasi dan pemeliharaan, tepat
guna dan biaya konstruksi yang paling ekonomis.
2. Sebagai acuan dipakai pedoman, kriteria dan standar yang
diterbitkan oleh Departemen Pekerjaan Umum.
3. Apabila diperlukan perubahan pedoman, kriteria dan standar
tersebut di atas berdasarkan pertimbangan penyesuaian terhadap
kondisi di lapangan, kemudahan operasional dan pemeliharaan
serta biaya yang paling menguntungkan, perubahan tersebut
harus dibahas dan disetujui oleh direksi pekerjaan.

II.6. Kualitas
Kualitas inventarisasi, harus dilakukan secara teliti sehingga didapat data
yang cukup dan akurat untuk membuat rencana yang akan dipakai
sebagai landasan perencanaan. Mutu desain haruslah bagus sedemikian
rupa yang didukung oleh data yang cukup dan akurat sedemikian rupa
yang dapat menghasilkan hasil perencanaan yang dapat dioperasikan
secara mudah, efektif dan efisien.

II.7. Uraian Tahapan Kegiatan


1. Tahapan Konsep Rencana dan Pra Rencana Teknis
Kegiatan ini meliputi:
a. Penyusunan team Konsultan, Jadwal pelaksanaan dan rencana
kerja
b. Mengumpulkan data dan informasi mengenai lokasi studi,
kebijakan
c. pemerintah, berkaitan dengan program Restorasi Danau Lebo
Taliwang pola pengembangan kegiatan usaha dan sebagainya
d. Melakukan kegiatan desk study
e. Membuat Peta Kerja dan form/blangko untuk survailapangan
f. Menyusun personil dan peralatan kerja untuk kegiatanlapangan
g. Persiapan perlengkapan administrasi untuk pelaksanaansurvai
lapangan
h. Menyusun Laporan Pendahuluan (Inception Report)
i. Presentasi dan diskusi Laporan Pendahuluan

2. Tahap Pengembangan Rencana Teknis


a. Survey dan investigasi lapangan harus dilaksanakan secara
benar, teliti dan cukup sehingga didapat data teknis yangakurat
untuk dianalisis sehingga dapat dijadikan dasar/landasan dalam
memberikan solusi dan desain perbaikan
b. Mutu hasil survey dan investigasi haruslah mantap, dan
didukung oleh data yang akurat, sehingga dapat
dipertanggungjawabkan dan dapat digunakan sebagai acuan
untuk pihak pengelola
c. Perencanaan dilakukan oleh tenaga ahli yang sudah
berpengalaman dalam bidangnya sehingga hasilnya dapat
memenuhi kebutuhan produk desain.

3. Tahap Penyusunan Rencana Detail


Setelah Laporan Pendahuluan dinyatakan memenuhi syarat dan
diterima oleh Pihak Pemberi Tugas, maka konsultan akan
melanjutkan tahap pekerjaan berikutnya yaitu penyusunan
rencana detail, yang terdiri dari:
a. Mobilisasi Tim Survey
b. Konsultasi dan koordinasi dengan instansi terkait, dan
Pengumpulan data sekunder yang ada di daerah
c. Persiapan dan Orientasi Lapangan
d. Survei dan penyelidikan lapangan, yang meliputi
 Pengukuran dan Pemetaan Topografi
 Penelitian tanah dan Penilaian Kesesuaian Lahan
 Mekanika Tanah
 Survey Hidrologi dan Hidrografi
 Survey Penggunaan Lahan
 Penelitian Aspek Sosial Budaya dan Ekonomi
 Penelitian Aspek regional
 Penelitian iklim dan Potensi Sumber Daya Air
e. Penyelidikan mekanika Tanah
f. Penelitian trase Jalan dan sumber Material
g. Pengukuran Stake Out dan Rencana Saluran Irigasi
h. Evaluasi/penyempurnaan hasil studi terdahulu (bila ada) yang
meliputi kelayakan fisik, legalitas, potensi dan daya dukung
lahan berdasarkan hasil analisis data-data sekunder dan fisik
lapangan.
4. Tahap Pelaporan

II.8. Jadwal Tahapan Kegiatan


Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan Penyusunan DED disusun berdasarkan
pemahaman terhadap KAK, metodologi, tahapan pelaksanaan pekerjaan,
serta batas waktu yang ditetapkan sebagai upaya meletakan acuan dalam
pengendalian dan pengawasan waktu kerja.
Pekerjaan ini harus dapat diselesaikan dalam waktu 3,5 (Tiga
Setengah) bulan atau 105 (seratus lima) hari kalender sejak
ditandatangai Surat Perintah Kerja (SPK).

II.9. Keluaran (Output)


Laporan dan dokumen dari tiap-tiap tahapan kegiatan dari awal sampai
akhir Pekerjaan Detail Engineering dan Design (DED) Danau Lebo
Taliwang, yang akan disusun dan diserahkan oleh Konsultan kepada Pihak
Pemberi Tugas lebih lanjut akan diatur dalam perjanjian, terdiri dari
Laporan Pendahuluan, Laporan Kemajuan (antara), Konsep (draf) Laporan
Akhir danLaporan Akhir.

II.10. JENIS, ISI DAN JUMLAH LAPORAN YANG HARUS DIBUAT


10.1. Laporan Pendahuluan
Laporan ini harus disampaikan dengan dipresentasikan
dandiskusikan paling lambat 2 (dua) minggu setelah SPMK
ditandatangani, yang menguraikan tentang persiapan konsultan,
gambaran umum kondisi lokasi kegiatan, rencana dan metode kerja
konsultan dan lain sebagainya. Diserahkan sebanyak 4 (empat )
eksemplar.
10.2. Laporan Antara
Laporan Tengah (Interim Report), diserahkan pada minggu ketiga
dari masa pelaksanaan pekerjaan sebanyak 4 (empat) eksemplar.
Isi dari laporan ini adalah hasil kompilasi data serta hasil analisis
sesuai dengan tujuan dan sasaran perencanaan sebagai pedoman
bagi Pelaksanaan Restorasi Danau Lebo Taliwang Kabupaten
Sumbawa Barat. Diskusi dari laporan ini dilakukan secara internal
dengan Tim Teknis dari proyek dan diharapkan dapat diperoleh
satu kesepakatan mengenai hasil kompilasi dan analisis data. Hasil
diskusi dituangkan dalam bentuk satu berita acara dan dijadikan
pedoman dalam penyusunan laporan berikutnya.
10.3 Laporan Draft Final
Draft laporan akhir merupakan konsep laporan utama/akhir dan
konsep rencana desain jembatan beserta perhitungannya,
diperlukan dalam rangka persiapan penyusunan laporan akhir.
Laporan ini berisi draft desain jembatan yang meliputi perhitungan
struktur bangunan atas, struktur bangunan bawah, pondasi,
oprit/jalan pendekat, hidrologi/hidraulika, bangunan pengaman
jembatan dan bangunan pelengkap jembatan, informasi letak dan
jarak quarry terdekat berdasarkan jenis/type dari material yang
quarry tersebut, harga satuan upah, material/bahan dan peralatan
dan informasi lainnya yang diperlukan dalam penyusunan Rencana
Anggaran Biaya (RAB), perhitungan volume pekerjaan jembatan,
draft gambar rencana jembatan, progres kegiatan dan rencana
selanjutnya.
Draft laporan akhir ditulis dalam Bahasa Indonesia, kecuali
ditentukan lain oleh pemberi tugas dengan ukuran kertas format A4
dan diserahkan kepada pemberi tugas, setelah dilakukan asistensi
dan disetujui oleh Pejabat Pembuat Komitmen melalui Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan yang ditunjuk. Laporan ini diserahkan
selambat-lambatnya pada minggu kedua bulan kedua setelah
diterbitkan SPMK dan dibuat sebanyak 5 (lima) buku laporan.
10.4 Laporan Final
Laporan akhir merupakan rangkuman dan penyempurnaan dari
semua tanggapan dan perubahan yang disepakati dalam
pembahasan/presentasi draft laporan akhir. Laporan ini berupa
Detail Engineering Design (DED)
Laporan akhir ditulis dalam Bahasa Indonesia, kecuali ditentukan
lain oleh pemberi tugas dengan ukuran kertas format A4 dan
diserahkan kepada pemberi tugas, setelah dilakukan asistensi dan
disetujui oleh Pejabat Pembuat Komitmen melalui Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan yang ditunjuk. Laporan ini diserahkan
selambat-lambatnya pada minggu ketiga bulan kedua setelah
diterbitkan SPMK dan dibuat sebanyak 5 (lima) buku laporan
Laporan Kunatitas dan Biaya, Dokumen Lelang dan Gambara
Rencana sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya yang diusulkan.
10.5 Executive Summary
Laporan ini merupakan ringkasan atau sari dari laporan akhir yang
dibahas secara ringkas. Mengingat lingkup peruntukan laporan,
maka penyajian laporan harus dapat menjelaskan pokok-pokok
kesimpulan dan saran dari perencanaan jembatan, dilengkapi
dengan gambar dan tabel yang relevan. Laporan akhir ditulis dalam
Bahasa Indonesia kecuali ditentukan lain oleh pemberi tugas
dengan ukuran kertas format A4 dan diserahkan kepada pemberi
tugas. Laporan ini diserahkan bersamaan dengan diserahkannya
laporan akhir selambat-lambatnya pada minggu ketiga bulan kedua
setelah diterbitkan SPMK dan dibuat sebanyak 5 (lima) buku
laporan.
10.6 Bahan Tayang ,
Merupakan bahan-bahan presentasi untuk setiap kali Rapat
Pembahasan Laporan, yang berisi ringkasan hasil pekerjaan yang
telah dilakukan, baik dalam bentuk file komputer untuk ditayangkan
dalam format Power Point, juga dalam bentuk tulisan/risalah
(Handout)
II.11. Personil Pekerjaan / Tenaga Ahli
A. Tenaga Ahli
1. Team Leader
Disyaratan pendidikan minimal S1 Teknik Sipil, berpengalaman
minimal 5 (lima) tahun sebagai Team Leader dalam bidang
perencanaa jalan atau sumber daya air dan memiliki sertifikat
keahlian/SKA Teknik Sipil/sejenisnya..
Tugas dan tanggung jawab kepala team meliputi :
1. Mengendalikan dan mengatur aktivitas seluruh anggota team
secara terpadu dan terarah agar didapat hasil pekerjaan sesuai
dengan yang ditargetkan dan selalu berupaya untuk menigkatkan
efisiensi kerja.
2. Mempersipakan seluruh kegiatan da kelengkapan yang dibutuhkan
oleh anggota team dan berusaha menghilangkan segala hambatan
yang timbul yang dapat memperlambat proses penyelesaian suatu
tahapan pekerjaan.
3. Dengan bantuan anggota-anggota team team menyiapkan laporan-
laporan sesuai kontrak.
4. Merencanakan dan melakukan survey pendahuluan bersama team.
5. Menganlisa data survey lapangan dan data pendukung lainnya
guna keperluan perencanaan
6. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait.
7. Bersama Staf Teknik / Pembantu Pengendali / Pengendali kegiatan
berkonsultasi dengan Pengguna Anggaran untuk mendiskusikan
segala hal yang berkaitan dengan perenanaan teknis yang
ditangani.

2. Ahli Jalan Raya


Disyaratan pendidikan minimal S1 Teknik Sipil, berpengalaman minimal
5 (lima) tahun sebagai Ahli jalan Raya dalam bidang perencanaa jalan
dan memiliki sertifikat keahlian/SKA Teknik Jalan /sejenisnya.
Tugas dan tanggang jawabnya antara lain :
1. Menentukan trase / jalur rencana jalan berikut dengan kebutuhan
survey yang akan dilakukan khusunya menyangkut dengan
geometric jalan.
2. Berkoordinasi dengan Geodetic Engineer didalam menentukan
Stationing pekerjaan sehingga didalam penyusunan perenanaan
nantinya tidak akan menemui kesalahan penggambaran atau
perhitungan.
3. Mencermati kebutuhan pengukuran pada renacna belokan /
lenkung pada geometric jalan.
4. Mengkoordinasi dan mengawasi pelaksanaan survey lalu – lintas
pada ruas jalan rencana, termasuk didalam penempatan pos-pos
pengamatan.
5. Menganalisa seluruh data yang berkaitan dengan Survey
Geometric dan Lalu lintas.
6. Menentukan penampang tipikal Jalan berdasar analisa kapasitas
Jalan Rencana.
7. Menetapkan Kendaraan rencana, karena hal ini berkaitan dengan
penetapan beban standard / sumbu kendaraan terhadap
perencanaan jalan.
3. Ahli Geodesi
Disyaratkan pendidikan minimal S1 Teknik Geodesi/Teknik Sipil,
berpengalaman minimal 5 (lima) tahun sebagai Ahli Geodesi dalam
bidang perencanaa jalan dan sumber daya air dan memiliki sertifikat
keahlian/SKA Teknik Geodesi atau Ahli Teknik Jalan.
Tugas dan tanggung jawab mereka adalah antara lain :
1. Secara teklnis menentukan sistem pengukuran yang akan
dilakukan.
2. Mensupervisi / mengontrol / meneliti kalibrasi perlatan ukur yang
akan digunakan dan membuat catatannya.
3. Membuat sistem pengukuran topografi yang sesuai dan cepat.
4. Melakukan organiasi team pengukuran dan memantau
pelaksanaan pengukuran dengan cara membuat jadwal pekerjaan
dan penugasan baik juru ukur ataupun survey.
5. Berupaya dengan cepat menyajikan hasil perhitungan (draft)
pengukuran guna dijadikan bahan penyusunan konsep desain
(tentunya dari hasil perhitungan koordinat).
6. Memeriksa dan menganlisa hasil / data-data lapangan dan
mengkoreksi hasil perhitungan serta mengarahkan guna proses
penggambaran dengan menggunakan alat bantu Autocad.
7. Memeriksa hasil penggambaran dalam hal ketepatan pengambaran
tehadap obyek dilapangan bila diperlukan harus melakukan uji
silang ke lokasi bila ditemukan kejanggalan.
8. Mengarahkan secara khusus juru ukur dan surveyor yang
melakukan pekrjan survey topograpfi jembatan, baik menyangkut
metoda ataupun hasil pengukurannya.

4. Ahli Geological Engineer/Mekanika Tanah


Disyaratkan pendidikan minimal S1 Teknik geologi/Teknik Sipil,
berpengalaman minimal 5 (lima) tahun sebagai Ahli Geologi/mekanika
tanah dalam bidang perencanaa jalan dan sumber daya air dan
memiliki sertifikat keahlian/SKA Teknik Geologi.
Tugas dan tanggung jawabnya antara lain :
1. Mengumpulkan data – data sekunder mengenai geologi bumi dan
membuat analisis serta kajian yang berfungsi sebagai parameter
input perencanaan.
2. Merencanakan Penyelidikan Geologi dan membuat pelaporannya
3. Menentukan jenis dan jumlah kegiatan survey tanah baik pada ruas
jalan ataupun danau.
4. Mengadakan dan mengupdate peta quary yang sudah ada sebagai
upaya penerbitan peta quary yang baru dan valid sesuai dengan
kondisi daerah dan kebutuhan proyek nantinya.
5. Memelajari dan mencermati peta geologis daerah rencana
sehingga hasil penyelidikan tanah yang diperoleh dapat
diperbandingkan dengan karakteristik geologis yang tercantum
didalam peta geologis.
6. Melakukan analisa hasil Pengujian Laboratorium terhadap sample
tanah yang didapat / diambil serta membuat rekomendasi terhadap
penanganan karakteristik yang akan direncanakan.
7. Membuat treatment tehadap kasus – kasus geoteknik sehingga
didapat rencana konstruksi yang efisien.
8. Membuat Laporan Geotechnic sebagai bahan perenanaan
sekaligus menjadi bahan laporan perencanaan.

5. Ahli Hydrologi/Sumber Daya Air


Disyaratkan pendidikan minimal S1 Teknik Sipil, berpengalaman
minimal 5 (lima) tahun sebagai Ahli Hidrologi dalam bidang sumber
daya air dan perencanaan jalan dan memiliki sertifikat keahlian/SKA
sebagai Ahli Teknik Sumber daya air atau ahli Teknik Jalan.
Tugas-tugasnya meliputi tetapi tidak terbatas pada :
1. Melakukan survey Hydrologi dan membuat analisanya guna
dipakai sebagai dasar perencanaan.
2. Membuat perhitungan curah hujan yang terjadi di lokasi proyek
serta menentukan debit banjir dengan muka air tertinggi di lokasi
danau dan rencana jalan keliling danau.
3. Menentukan dan menghitung catchment area sebagai parameter
rencana Jalan dan bangunan hidrologi danau .

6. Ahli Estimasi dan Biaya


Disyaratkan pendidikan minimal S1 Teknik Sipil, berpengalaman
minimal 3 (tiga) tahun sebagai Ahli Estimasi dan Biaya dalam bidang
sumber daya air dan perencanaan jalan dan memiliki sertifikat
keahlian/SKA sebagai Ahli Teknik Sumber daya air atau ahli Teknik
Jalan.
Tugas-tugasnya meliputi tetapi tidak terbatas pada :
1. Melakukan survey harga bahan dan upah didaerah lokasi
pekerjaan.
2. Menyusun dan membuat justifikasi teknis terhadap analisa masing-
masing pekerjaan yang terdapat dalam mata pembayaran (Pay
Item)
3. Menghitung kuantitas pekerjaan dengan akurasi yang bagus
sehingga tidak terjadi perubahan kuantitas pelasaknaan pekerjaan
yang terlalu besar.
4. Membuat dan menetapkan persyaratan bahan – bahan yang
dipakai dn mempunyai batasn teknis tertentu seuai dengan
karakteristik lingkungan didaerah pekerjaan.
5. Membuat estimasi biaya proyek secara keseluruhan dengan
batasan kaidah yang berlaku dan dapat dipertanggung jawabkan
sumbernya.
6. Menyusun Rekapitulasi Biaya fisik hasil perencanaan / desain

7. Ahli Lingkungan
Pendidikan minimal S1 Teknik Lingkungan, dengan pengalaman
minimal tahun dibidangnya. Tugas dan tanggung jawab ahli lingkungan
adalah, mengidentifikasi dan menganalisa kemungkinan dampak
lingkungan disekitar lokasi kegiatan memiliki sertifikat keahlian (SKA)
Ahli Teknik Lingkungan.
Tugas dan tanggung jawabnya meliputi:
1. Menyiapkan bahan-bahan/literatur tentang kondisi lingkungan
2. Melakukan kajian aspek lingkungan
3. Menyusun/membuat laporan kajian aspek lingkungan.

B. Assisten Tenaga Ahli/ Assistant Engineer

1. Assisten Ahli Jalan Raya


Disyaratan pendidikan minimal S1 Teknik Sipil, berpengalaman minimal
4 (Empat) tahun sebagai Assisten Ahli Jalan Raya dalam bidang
perencanaa jalan dan memiliki sertifikat keahlian/SKA Teknik Jalan
Raya /sejenisnya.
2. Assisten Ahli Geodesi
Disyaratan pendidikan minimal S1 Teknik Geodesi, berpengalaman
minimal 4 (Empat) tahun sebagai Assisten Ahli Geodesi dalam bidang
perencanaan jalan/ Sumber Daya Air serta memiliki sertifikat
keahlian/SKA Teknik Geodesi.
3. Assisten Ahli Geologi/ Mekanika Tanah
Disyaratan pendidikan minimal S1 Teknik Geologi/T.Sipil,
berpengalaman minimal 4 (Empat) tahun sebagai Assisten Ahli Geologi
dalam bidang perencanaan Jalan dan Sumber Daya Air serta memiliki
sertifikat keahlian/SKA Teknik Geologi.
4. Assisten Ahli Sumber Daya Air
Disyaratan pendidikan minimal S1 Teknik Pengairan, berpengalaman
minimal 4 (Empat) tahun sebagai Assisten Ahli Sumber Daya Air dalam
bidang perencanaan Sumber Daya Air serta memiliki sertifikat
keahlian/SKA Teknik Sumber Daya Air.
5. Assisten Ahli Lingkungan
Disyaratan pendidikan minimal S1 Teknik Lingkungan, berpengalaman
minimal 3 (Tiga) tahun sebagai Assisten Ahli Lingkungan dalam bidang
perencanaan Lingkungan serta memiliki sertifikat keahlian/SKA Teknik
Lingkungan.

C. Supporting Staff
Untuk pekerjaan DED Restorasi Danau Lebo Taliwang Disyaratan
untuk menyediakan tenaga pendukung yaitu :
1. Sekretaris, pendidikan minimal D3 Ekonomi/ Sekretaris (1
orang).
2. Operator Computer, pendidikan minimal D3 ilmu komputer/
Teknik Informatika (1 orang).
3. Operator CAD, pendidikan minimal STM Teknik Gambar
Bangunan (1 orang).
4. Tenaga Pengukuran lapangan/Surveyor, pendidikan minimal
STM (6 orang).
5. Office Boy ( 1 orang )

II.12. Mekanisme Penyelenggaraan Pekerjaan


Mekanisme penyelenggaraan Pekerjaan DED, meliputi sebagai berikut:
1. Analisis dan evaluasi data (termasuk pengujian di laboratorium):
 Analisis data hidrologi/hidrometri
 Analisis data mekanika tanah
 Analisis data-data lainnya.
2. Menyempurnakan konsep DED yang dibuat di lapangan, dengan
mempertimbangkan data-data hasil pengukuran lapangan tahap
detail serta hasil uji laboratorium.
3. Manyusun Laporan Lapangan
4. Presentase/Diskusi Laporan Lapangan
5. Membuat Peta-peta dan gambar-gambar rencana DED
6. Menyusun Draft Laporan Akhir DED
7. Presentase/Diskusi Draft Laporan Akhir
8. Menyusun Laporan Akhir DED
9. Penyerahan Laporan Akhir DED dilengkapi dengan dokumen-
dokumen lainnya..

II.13. Lingkup Kewenangan yang dilimpahkan kepada Konsultan


Untuk melaksanaan pekerjaan Penyusunan Dokumen Detai Engineering
Design (DED) diperlukan organisasi pelaksana yang akan terakomodasi
dalam menjalankan kewenangan yang dilimpahkan kepada konsultan
disusun dengan
mempertimbangkan:
a. Lingkup Pekerjaan
b. Kondisi permasalahan yang akan dihadapi
c. Maksud tujuan serta hasil akhir yang hendak dicapai
d. Jangka waktu pelaksanaan, serta
e. Personil yang dilibatkan.

II.14 Penyediaan Peralatan dan Material


Pada prinsipnya segala peralatan dan material yang diperlukan untuk
melaksanakan kegiatan ini harus disediakan oleh penyedia jasa
konsultansi terpilih, baik peralatan dan material yang sudah dimilikinya
sendiri maupun secara sewa (dengan kondisi baik) atau beli (dengan
kondisi baik atau baru) yang keseluruhannya diperhitungkan menjadi
beban biaya kegiatan ini atas kesepakatan dengan Pejabat Pembuat
Komitmen (yang bertindak untuk dan atas nama Pemberi Tugas) sesuai
spesifikasi dan atau besaran biaya yang tercantum dalam kontrak.
Pemberi tugas dapat memfasilitasi penyediaan peralatan untuk keperluan
presentasi pada rapat–rapat pertemuan (seperti : layar; multimedia
projector, portable sound system) yang apabila sedang tidak digunakan
dapat dipinjam oleh penyedia jasa konsultansi terpilih berdasarkan
ketentuan administrasi peminjaman.

II.15. Lingkup Kewenangan yang dilimpahkan kepada Konsultan


Lingkup kewenangan yang sekaligus merupakan lingkup pekerjaan
konsultan diantaranya adalah:
1. Melakukan tanggapan (bila ada) sekaligus penjabaran Kerangka Acuan
Kerja (KAK) ini untuk selanjutnya menyusun rencana kerja dan
melakukan persiapan–persiapan pekerjaan, serta mengajukannya
kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dalam bentuk Laporan
Pendahuluan untuk dibahas dalam suatu forum pertemuan bersama
Tim Teknis guna memperoleh kesepakatan yang akan menjadi
pegangan bersama;
2. Melakukan survey dan kompilasi data berbagai aspek fakta di wilayah
kegiatan dan wilayah pengaruhnya (study area);
3. Melakukan musyawarah mufakat dengan masyarakat, tokoh
masyarakat, aparat setempat dan SKPD terkait, baik secara individu
(berdasarkan surat pengantar dari Pejabat Pembuat Komitmen/PPK)
maupun secara lembaga melalui forum rapat pembahasan dibawah
koordinasi Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) guna memperoleh
berbagai masukan yang aspiratif dan konstruktif;
4. Melakukan kajian dan analisis berbagai aspek fakta dalam rangka
memberikan alternatif–alternatif kebijakan dan rekomendasi kebijakan
yang dipilih;
5. Melaksanakan pengukuran lapangan (ground survey) untuk membuat
peta dasar yang memperlihatkan kontur, luasan lokasi, posisi dan
dimensi jaringan jalan, danau , lokasi bangunan dan insfrastruktur lain
yang ada secara akurat (bilamana diperlukan);
6. Membuat, menyusun dan mempresentasikan hasil kompilasi data, fakta
dan analisa serta rekomendasinya mengenai hasil perencanaan, guna
memperoleh kesepakatan bersama (termasuk penyempurnaannya
berdasarkan masukan–masukan dari setiap forum pembahasan yang
dikoordinir oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);
7. Membuat serta menyerahkan risalah setiap pertemuan kepada Tim
Teknis untuk dicocokkan dengan risalah yang disusun oleh Sekretaris
Tim Teknis;
8. Membuat serta menyerahkan setiap bentuk dokumentasi kepada
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) secara tepat waktu dengan suatu
bukti Tanda Terima.

II.16. Arahan Pelaksana Pekerjaan


Arahan awal yang dapat diberikan kepada penyedia jasa Konsultansi
terpilih untuk melaksanakan kegiatan ini, antara lain:
1. Selalu mengupayakan keterlibatan peran serta masyarakat sesuai
dengan ketentuan yang berlaku;
2. Menyiapkan peta kerja awal berupa peta dasar yang dapat dijamin
tingkat akurasinya bersumber antara lain dari: Bakosurtanal, Citra
Landsat, Ground Check-2002 (dengan skala 1 : 25.000 dan 1 : 10.000)
dan studi–studi terdahulu yang pernah dilakukan berkaitan dengan
project area;
3. Untuk melaksanakan survey dan kordinasi lapangan, personil konsultan
harus selalu didampingi aparat yang ditunjuk oleh Pemimpin Pelaksana
Kegiatan disertai surat pengantar dari Dinas Pekerjaan Umum sebagai
legalitas pelaksana;
4. Konsultan Perencana setelah manerima pengarahan penugasan dan
semua bahan masukan, hendaknya memeriksa dan memproses semua
bahan yang ada serta mencari bahan masukan lain yang dibutuhkan
untuk pekerjaan perencanaan ini;
5. Untuk kesempurnaan pekerjaan perencanaan tersebut diatas Konsultan
Perencana diminta mempelajari segala informasi dan ketentuan-
ketentuan yang berhubungan dengan pekerjaan perencanaan
dimaksud.
BAB III
KETENTUAN LAIN-LAIN
A. PENGERTIAN PENGGUNAAN JASA KONSULTAN

Ketentuan lain yang perlu mendapat perhatian dalam pelaksanaan


kegiatan ini melalui penggunaan Jasa Konsultan, adalah bahwa:
1. Setelah melalui bentuk ikatan hukum perjanjian (kontrak), maka segala
pengadaan peralatan, barang dan material beserta segala bentuk
keluarannya sebagai hasil penyedia jasa konsultansi terpilih yang
sepenuhnya atas beban biaya anggaran kegiatan ini, pada prinsipnya
adalah Kerangka Acuan Kerja Penyusunan DED Restorasi Danau Lebo
Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat merupakan milik Pemberi Tugas
yang harus diserahkan nantinya pada masa akhir pekerjaan;
2. Berkenaan dengan ketentuan diatas, maka penyedia jasa Konsultansi
terpilih tersebut tidak dapat memberikan dan atau meminjamkan segala
peralatan, barang, dan material berserta segala bentuk keluarannya
kepada pihak lain tanpa seizin pihak Pemberi Tugas (yang dalam hal ini
diwakili oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sumbawa Barat
melalui Pejabat Pembuat Komitmen/ PPK);
3. Dengan demikian, dapat dipahami bahwa sepanjang berkaitan dengan
kegiatan ini, maka keberadaan penyedia jasa konsultansi terpilih akan
bertindak sebagai salah satu unsur pembantu Pemberi Tugas yang
menyandang tugas dan tanggung jawab yang sama, sehingga pada setiap
bentuk tindakannya harus selalu dibawah koordinasi Pemberi Tugas,
termasuk dalam hal mengadakan bentuk-bentuk kerjasama dengan
konsultan lain (bila diperlukan);
4. Ketentuan lain yang belum termasuk dalam Kerangka Acuan Kerja
(KAK) ini (seperti antara lain : besaran porsi pembayaran setiap tahap
pekerjaan, dan lain-lain) akan diuraikan secara lebih rinci dalam naskah
Perjanjian/Kontrak;
5. Sehubungan dengan pelaksanaan pemilihan penyedia jasa
konsultansinya melalui proses seleksi umum, maka yang menjadi acuan
adalah Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010, tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya, Petunjuk Pelaksanaan
dan Petunjuk Teknis lainnya yang masih relevan dengan perpres tersebut.

B. Fasilitas yang disediakan Pemberi Tugas


Pemberi Tugas pada prinsipnya akan memfasilitasi segala keperluan
penyedia jasa Konsultansi yang bersifat untuk memperlancar kegiatan,
seperti antara lain : perolehan data dasar, peta awal, hasil studi-studi
terdahulu, rekomendasi atau surat pengantar dalam rangka koordinasi di
lapangan dan atau dengan SKPD terkait dan lain-lain. Dengan, Kerangka
Acuan Kerja (KAK) atau Term’s of Reference (TOR) ini dibuat dalam
rangka memberi kejelasan (paling tidak secara garis besarnya) kepada
semua pihak yang berkepentingan terhadap kegiatan ini, baik maksud,
tujuan maupun sasaran yang akan dituju, dengan catatan bahwa segala
bentuk materi dan makna yang telah disusun ini masih belum dapat
dikatakan sempurna. Oleh karenanya segala masukan dan tanggapan
dari berbagai pihak terkait sangat diharapkan sekali guna manfaat
kesempurnaannya.
BAB IV
PENUTUP

Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) DED Restorasi Danau Lebo


Taliwang Kabupaten Sumbaw Barat ini dibuat sebagai bahan acuan
dalam pelaksanaan pekerjaan penyusunan dokumen perencanaan
kegiatan Danau Lebo Taliwang di Kabupaten Sumbawa Barat sehingga
dalam pelaksanaan pelelangan umum sesuai jadwal dan sesuai
spesifikasi teknis yang dibutuhkan dan bisa dijadikan rekomendasi untuk
kegiatan pertanian terpadu dalam rangka pengarusutamaan
pembangunan sektor pertanian di masa yang akan datang.

Sumbawa Barat, Juni 2016


Pejabat Pembuat Komitmen
Bidang Sumber Daya Air
Kab. Sumbawa Barat

AMAR NURMANSYAH, ST.M.Si


NIP. 19751288 200501 1 006
KOP PERUSAHAAN

REKAPITULASI
RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB )

KEGIATAN : PEMBANGUNAN PENGAIRAN


PEKERJAAN : DED RESTORASI DANAU LEBO TALIWANG
LOKASI : KAB. SUMBAWA BARAT
TAHUN ANGGARAN : 2016

NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH (Rp)

I BIAYA LANGSUNG PERSONEL -


a. Profesional Staff -
b. Assisten Engineer -
c. Supporting Staff -

II BIAYA NON PERSONEL -


a. Operasional Kantor -
b. Survey & Pengumpulan Data -
c. Pelaporan & Presentasi -

Sub Total ( I+II) -


Pajak + PPN 10% -
Total -
Dibulatkan -
TERBILANG :

................., .......................... 2016

Dibuat Oleh;
NAMA PERUSAHAAN

NAMA JELAS
Jabatan
RINCIAN RENCANA ANGGARAN BIAYA

Pekerjaan : DED Restorasi Danau Lebo Taliwang


Lokasi : Kab. Sumbawa Barat
Sumber Dana : APBD
Tahun Anggaran : 2016

I. BIAYA LANGSUNG PERSONIL LANGSUNG PERSONIL


TOTAL HARGA SATUAN TOTAL BIAYA
NO KUALIFIKASI PERSONIL SATUAN
VOLUME (Rp) (Rp)
A TENAGA AHLI
1 Team Leader 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
2 Ahli Jalan Raya 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
3 Ahli Geodesi 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
4 Ahli Geologi / Mektan 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -

5 Ahli Hidrologi /Sumber Daya Air 1 org 3,5 bln OB 3,5 - -

6 Ahli Estimasi Biaya 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -


7 Ahli Lingkungan 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
Sub Total (A) -
B ASISTEN TENAGA AHLI
1 Ass. Ahli Jalan Raya 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
2 Ass. Ahli Geologi / Mektan 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
3 Ass. Ahli Geodesi 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
4 Ass. Ahli Sumber daya Air 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
5 Ass. Ahli lingkungan 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
Sub Total (B) -
1 Surveyor 5 org x 3,0 bln OB 15,0 - -
2 Operator CAD 2 org x 3,5 bln OB 7,0 - -
3 Sekretaris / Administrator 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
4 Operator Komputer 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -
5 Office Boy 1 org x 3,5 bln OB 3,5 - -

Sub Total (C) -

TOTAL BIAYA LANGSUNG PERSONIL -


RINCIAN RENCANA ANGGARAN BIAYA

Pekerjaan : DED Restorasi Danau Lebo Taliwang


Lokasi : Kab. Sumbawa Barat
Sumber Dana : APBD
Tahun Anggaran : 2016

II. BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL


TOTAL HARGA SATUAN TOTAL BIAYA
NO. URAIAN SATUAN
VOLUME (Rp) (Rp)
A OPERASIONAL KANTOR
A1 MOBILISASI / DEMOBILISASI
Homebase - Taliwang
- Tenaga Ahli 8 org x 2,0 trip OT 16,0 - -
- Asisten Tenaga Ahli 4 org x 2,0 trip OT 8,0 - -
Sub Total (A1) -
A2 BIAYA PERJALANAN DINAS
- Ketua Tim 1 org x 8,0 trip OT 8,0 - -
- Tenaga Ahli 7 org x 5,0 trip OT 35,0 - -
Sub Total (A2) -
A3 PERLENGKAPAN KANTOR
Pemeliharaan Kantor 1 unit x 3,5 bln LS 3,5 - -
Fasilitas Mobil + Operasional 1 unit x 3,5 bln BLN/UNIT 3,5 - -
Fasilitas Sepeda Motor + Operasional 2 unit x 3,5 bln BLN/UNIT 7,0 - -
Komunikasi (Telp, Internet, Fax) BLN 4,0 - -
Bahan Alat Tulis Kantor BLN 4,0 - -
Biaya Ekspose / Presentasi KALI 4,0 - -
Sub Total (A3) -
A4 PERALATAN KANTOR
Fasilitas Komputer u/ Operator Komputer 1 unit x 3,5 bln BLN/UNIT 3,5 - -
Fasilitas Komputer u/ Drafter CAD (PC) 2 unit x 3,5 bln BLN/UNIT 7,0 - -
Fasilitas Printer A4 2 unit x 3,5 bln BLN/UNIT 7,0 - -
Fasilitas Printer A3 2 unit x 3,5 bln BLN/UNIT 7,0 - -
Sub Total (A4) -
Sub Total (A) -
B SURVEY DAN PENGUMPULAN DATA
B1 BIAYA SURVEY LAPANGAN
SURVEY PENDAHULUAN
A TRANSPORTASI
- Fasilitas Mobil 1 unit x 7,0 hari UNIT / HARI 7,0 - -
B Peralatan Dan Bahan Survey
- Data Sekunder LS 1,0 - -
- Roll meter ( 5 ) m BH 3,0 - -
- Fasilitas Handycam 1 unit x 25,0 hari UNIT / HARI 25,0 - -
- Fasilitas kamera Digital 2 unit x 25,0 hari UNIT / HARI 50,0 - -
- Perlengkapan survey LS 1,0 - -
Sub Total (B.1) -
B2 SURVEY PENGUKURAN / TOPOGRAFI
A TRANSPORTASI
- Fasilitas Mobil 1 unit x 3,0 Bln UNIT / bln 3,0 - -
B Peralatan Dan Bahan Survey
- Roll meter ( 5 m ) BH 2,0 - -
- Roll meter ( 50 m ) BH 1,0 - -
- Fasilitas kamera Digital 1 unit x 3,0 Bln UNIT / bln 3,0 - -
- Fasilitas GPS 1 unit x 3,0 Bln UNIT / bln 3,0 - -
- Fasilitas Theodolite To 1 unit x 3,0 Bln UNIT / bln 3,0 - -
TOTAL HARGA SATUAN TOTAL BIAYA
NO. URAIAN SATUAN
VOLUME (Rp) (Rp)
- Failitas Waterpass 1 unit x 3,0 Bln UNIT / bln 3,0 - -
- Fasilitas Perahu 1 unit x 3,0 Bln UNIT / bln 2,0 - -
- Patok Brenchmarrk BH 25,0 - -
- Patok kayu LS 1,0 - -
- Perlengkapan Survey LS 1,0 - -
Sub Total (B.2) -
B3 SURVEY PENYELIDIKAN TANAH
A TRANSPORTASI
- Fasilitas Mobil 1 unit x 1,0 bln UNIT / bln 1,0 - -
B PERALATAN DAN BAHAN SURVEY
- Roll meter ( 5 m ) BH 2,0 - -
- Fasilitas kamera Digital 1 unit x 30,0 hari UNIT / hari 30,0 - -
- Fasilitas Perahu 1 unit x 1,0 Bln LS 1,0 - -
- Pekerjaan DCP Titik 100,0 - -
- Pekerjaan Bor Mesin Titik 1,0 - -
- Perlengkapan Survey LS 1,0 - -
Sub Total (B.3) -
B4 SURVEY HIDROLOGI
A TRANSPORTASI
- Fasilitas Mobil 1 unit x 10,0 hari UNIT / HARI 10,0 - -
B PERALATAN DAN BAHAN SURVEY
Roll meter ( 5 m ) BH 2,0 - -
Fasilitas kamera Digital 1 unit x 10,0 hari UNIT / HARI 10,0 - -
Fasilitas Current Meter 1 unit x 10,0 hari UNIT / HARI 10,0 - -
Fasilitas Echo sounder 1 unit x 10,0 hari UNIT / HARI 10,0 - -
Sewa Perahu LS 1,0 - -
Perlengkapan Survey LS 1,0 - -
Sub Total (B.4) -
B5 SURVEY LALU LINTAS
A. TRANSPORTASI
- Fasilitas Mobil 1 unit x 10,0 hari UNIT/HARI 10,0 - -
B PERALATAN DAN BAHAN SURVEY
- Fasilitas Kamera Digital 1 unit x 10,0 hari UNIT/HARI 10,0 - -
- Perlengkapan Survey LS 1,0 - -
Sub Total (B.5) -
Sub Total (B) -
C PELAPORAN DAN PRESENTASI
C PELAPORAN
1 Laporan RMK 1 Lap x 5,0 bk BUKU 5,0 - -
2 Laporan Pendahuluan 1 Lap x 5,0 bk BUKU 5,0 - -
3 Laporan Antara 1 Lap x 5,0 bk BUKU 5,0 - -
4 Laporan Akhir 1 Lap x 10,0 bk BUKU 10,0 - -
5 Laporan Perkiraan Kuantitas dan Biaya 1 Lap x 5,0 bk BUKU 5,0 - -
8 Dokumen Pelelangan 1 Lap x 5,0 set SET 5,0 - -
9 Gambar Desain A-3 1 Lap x 10,0 bk BUKU 10,0 - -
10 Softcopy Data Laporan ( Hardisk Eksternal ) 1 Lap x 1,0 bh BUAH 1,0 - -
Sub Total (C) -
TOTAL BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL ( BLNP ) -

Anda mungkin juga menyukai