Hukum Investasi I

(Pengantar)
  Investment shall comprise every kind of asset:

Pengertian - Movable and immovable or any other rights

- Shares of companies
- Money or any any performance

 Black Law Dictionary - Intelectual property rights

an expenditure to acquire property or assets to produce - Business concessions, and so on
revenue; a capital outlay.

 Cambirdge Dictionary
..put (money) into financial schemes, shares, property, or a
commercial venture with the expectation of archieving a
profit.

 Kamus Besar Bahasa Indonesia

Penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau
proyek untuk tujuan mendapatkan keuntungan.
 Kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau badan usaha
dengan menggunakan modal untuk melakukan usaha dengan
harapan akan mendapatkan hasil berupa keuntungan
dikemudian hari

 Undang-undang No. 25 tahun 2007

Penanaman Modal segala bentuk kegiatan menanam
modal, baik oleh penanaman modal dalam negeri atau
penanam modal asing untuk melakukan usaha di
wilayah Republik Indonesia.
Hukum Investasi
Kaidah
Kaidah hukum yang mengatur kegiatan investasi yang Hukum
Subjek
dilakukan untuk tujuan menjalankan usaha, hak dan
kewajiban investor, jaminan terhadap hak dan kepentingan
investor yang sah untuk mendorong kegiatan investasi
disertai dengan pemberian insentif, serta persyaratan dan
perizininan investasi. Unsur

Kegiatan Jaminan
Kaidah hukum yang mengatur perlindungan terhadap Usaha Negara
investor di dalam suatu wilayah penanaman modal, disertai
jaminan pengaturan yang adil, meningkatkan pendapat
negara (pajak dan lainnya), menentukan hak dan
kewajiban investor, kewenangan pemerintah terkait
persyaratan perizinan, dan ketentuan lainnya. Prosedural
 • Konvensi,
persetujuan, traktat,
Internasional • Baik yang bersifat
bilateral, regional
atau multilateral
Sumber
Hukum
Investasi

• UU, PP, Kepres,

Nasional Peraturan KBKPM
• dll

Regional Multilateral
Bilateral investment treaty
The energy charter treaty (1995) WTO/GATT on: trede related investment measures (TRIMs),
Chili-Malaysia, Pakistan-Swiss,
Trade related aspect of intellectual property rights (TRIPs),
The nort American free trade agreement (NAFTA- The general agreement on trade in services (GATs)
Indonesia-China, India-Kuwait, dll
1993)
The multilateral investment guarantee agency (MIGA1998),
The framework agreement on the ASEAN Investmen
area (1998) International centre for the settlement of investement
dispute (ICSID), dll
The ASEAN comprehensive investment agreement.
dll
 Investasi tidak
Investasi Jenis Investasi Langsung/
Langsung/
Direct Invetment
Indirect
Invetment

Direct investment is a long term investment in new business “Cross-border transactions and positions involving equity or
or pre-existing one that is accompanied by a measure of debt securities, other than those included in direct
effective management control by investor, (World Bank) investment assts”. (IMF)

Direct Investment Indirect Investment:

Investasi jangka Panjang. Investasi jangka pendek.
Melakukan kegiatan usaha, mendirikan perusahaan atau mengerjakan proyek
produktif atau konstruksi, dll. Pennyertaan saham atau obligasi.

Investor ikut serta melakukan pengelolaan, pengawasan atau kontrol perusahaan. Investor tidak melakukan pengelolaan dan pengawasan di dalam
perusahaan secara langsung.
Kepemilikan investor atau arus modal dapat berupa benda berwujud dan tidak
berwujud.
Arus modal umumnya uang sebagai alat membeli saham atau surat
Investor asing dapat menggugat pemerintah atau Lembaga negara setempat berharga lain yang telah berdiri.
dalam hal ada kerugian berdasarkan prinsip diplomatic dan pertanggungjawaban
negara (diplomaticprotection and state responsibility). Investor tidak dapat menggugat pasar modal domestik atau Lembaga
Dilakukan dengan mendirikan usaha atau proyek tertentu di wilayah tertentu di publik terkait apabila mengalami kerugian
suatu negara (berkedudukan di wilayah tertentu) dan tunduk pada hukum
setempat. Tidak dibatasi tempat.
Memiliki bentuk kerja sama sesuai dengan hukum setempat. Tidak diharuskan mendirikan badan usaha.