Anda di halaman 1dari 8

IDENTIFIKASI BAURAN PEMASARAN BERDASARKAN STUDI

KASUS PADA BCA SYARIAH

Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Pemasaran Bank Syariah

Disusun oleh:
KHAIRUNNISA DWI MULYA 195144015
LIA ZULFA LAILA 195144016
NABILLA PERMATA SUCI 195144023
NAYLA SANDRA AULIA 195144024

JURUSAN AKUNTANSI
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2021
1. Perbedaan Bauran Pemasaran (Marketing Mix) 4P dan 7P
A. Marketing Mix 4P
a. Produk (Products)
Produk merupakan barang atau jasa yang ditawarkan
perusahaan kepada pasar untuk dikonsumsi oleh konsumen sesuai
permintaan dan kebutuhan pasar. Perusahaan akan sukses menjalankan
strategi penjualan jika mampu menghasilkan produk dengan kualitas
tinggi dan unik dibandingkan produk dari pesaing. Maka produk akan
mempunyai keunggulan di mata konsumen dan mampu bersaing di pasar.
b. Harga (Price)
Harga adalah sejumlah biaya yang harus dikorbankan konsumen
untuk mendapatkan suatu produk. Konsumen akan dengan senang hati
mengeluarkan biaya atau “berkorban” baik dari segi uang dan waktu jika
mendapatkan manfaat yang sesuai dari produk bersangkutan. Oleh
karenanya perusahaan harus mencari tahu bagaimana cara untuk
mengembangkan manfaat produk dan menetapkan harga sesuai dengan
manfaat yang akan diterima.
c. Tempat (Place)
Semakin strategis tempat suatu perusahaan berbisnis atau
beroperasi, akan tangguh pula proses bisnisnya dan keuntungan yang akan
didapatkan. Lokasi atau tempat yang tepat akan membuat konsumen
maupun calon konsumen mudah menemukan dan mendapatkan produk
yang dijual oleh perusahaan sehingga transaksi jual beli dilakukan lebih
mudah.
d. Promosi (Promotions)
Promosi berkaitan dengan cara memasarkan produk dan analisis
media apa yang paling baik untuk menyalurkan promosi. Tujuan dari
promosi antara lain:
1. Menemukan dan menarik konsumen baru
2. Mengumumkan produk baru yang baru muncul
3. Memberitahu informasi peningkatan kualitas produk
4. Mempersuasi konsumen untuk mengunjungi tempat penjualan produk
5. Mendorong konsumen untuk memilih dan akhirnya membeli produk
B. Marketing Mix 7P
7P merupakan perkembangan dari 4P dengan menambahkan beberapa elemen
untuk memperkuat strategi bisnis. Elemen yang ditambahkan antara lain:
e. Tampilan Fisik (Physical Evidence)
Bentuk tampilan fisik menjelaskan bagaimana citra atau nilai
perusahaan dalam pandangan konsumen dan calon konsumen. Tampilan
fisik tempat usaha dan produk yang unik akan menarik banyak perhatian.
Perusahaan menggunakan interior yang unik dan desain ruangan yang
menarik perhatian untuk mempengaruhi kenyamanan pengunjung. Dari
segi produk, tampilan yang menarik akan berpengaruh besar terhadap
keputusan konsumen menentukan pilihan untuk membeli atau tidak
membeli produk dari perusahaan. Oleh karenanya penentuan
logo, packaging, dan tagline produk sangat diperhatikan sekali oleh
perusahaan.
f. Orang (People)
Sumber daya manusia adalah faktor yang menentukan
produktivitas perusahaan. Inilah sebabnya mengapa perusahaan selalu
berusaha mencari kandidat terbaik untuk bekerja dalam perusahaan
mereka. Karyawan yang berkualitas tinggi dapat juga dilihat dari
produktivitas dan jam kehadiran di perusahaan. Oleh karena itu, ada
baiknya perusahaan menggunakan aplikasi absensi untuk
mempermudah tracking jam kehadiran karyawan agar dapat mengetahui
karyawan mana yang berkualitas atau perlu dilakukan pengembangan
kualitasnya. Perusahaan dibantu oleh karyawan berkualitas tinggi akan
mampu melakukan proses bisnis lebih optimal, efisien, efektif dan
maksimal sesuai dengan tujuan.
Faktor lain yang masih berkaitan dengan people atau sumber daya
manusia adalah motivasi atau keinginan untuk belajar sang karyawan.
Karyawan yang sebenarnya mempunyai skill tinggi, jika tak diiringi
dengan motivasi yang tinggi hanya akan menghambat proses bisnis
perusahaan. Karena karyawan tersebut cenderung “ogah-ogahan” dalam
melakukan tugas hariannya. Sementara karyawan yang memiliki motivasi
tinggi untuk belajar akan selalu berusaha mempelajari dan
mengembangkan skill untuk keberlangsungan bisnis perusahaan, dimana
hal tersebut juga akan merangsang perusahaan mampu berkembang lebih
besar.
g. Proses (Process)
Proses meliputi bagaimana cara perusahaan memproduksi
produk, menyalurkan produk kepada konsumen serta melakukan layanan
purna jual. Seluruh kesatuan proses akan berkaitan satu sama lain. Jika
proses produksi berlangsung baik dan menghasilkan produk berkualitas
tinggi sementara proses penyaluran produk kepada konsumen berlangsung
buruk, maka akan mengurangi kualitas produk dan memberikan citra
buruk kepada perusahaan dimata konsumen. Begitu pula dengan layanan
purna jual. Perusahaan wajib memberikan pelayanan bahkan setelah
konsumen membeli produk agar meningkatkan kepercayaan konsumen
terhadap perusahaan.
2. Identifikasi Bauran Pemasaran (Marketing Mix) 4P dan 7P berdasarkan
studi kasus pada BCA Syariah
1) Produk
 Strategi penentuan produk pada BCA Syariah masik bersifat Follow
Market mengambil produk yang sudah exist di pasar perbankan
Syariah, khusus untuk pangsa pasar yang besar seperti KPR
(Pembiayaan) dan Tahapan iB.
 BCA Syariah menerapkan hierarki bauran produk, yaitu dari produk
dengan kelompok kebutuhan, kelompok produk, kelas produk, lini
produk, tipe produk, dan vairan produk.
 Branding Produk Masih merunut kepada Induknya sepri bahasa
“Tahapan” dalam produk Funding.
 Keunggulan positioning Produk terlihat pada KKB (Kredit KEndaraan
Bermotor) yang secara penamaan produk mengkhususkan diri di
pembiayaan kendaraan.
 Keunggulan Komparatif dibanding produk perbankan syariah lainnya
adalah layanan produk yang terintegrasi dengan teknologi yang unggul
dari induknya.
 Keunggulan komparatif dalam teknologi Informasi inilah yang
dimanfaatkan sebagai base untuk membuat produk Jasa yang lebih
variatif sehingga mamu bersaing dipasar perbankan syariah.
2) Price
Sebagai pemain baru di pasar perbankan syariah, BCA syariah
menerapkan strategi harga dengan orientasi persaingan agar dapat
bersaing dipasar ini dan mengambil ceruk pasar perbankan syariah
khususnya nasabah BCA yang muslim. Bahasa marketingnya: Going rate
Pricing.
Sebagai produk baru, BCA Syariah merepakan berbagi harga
percobaan untuk bisa mengukur persepsi minat konsumen terhadap suatu
produk.  Penetrasi harga kadang dilakukan untuk meanrik minat
nasabah dengan orientasi laba, caranya melalui metode promosi seperti
diskon dan sebagainya
3) Place
Untuk membangun saluran distribusai dalam hal ini adalah Placa BCA
syariah menganalisa kebutuhan konsumen, yakni mengacu pada seberapa
banyak potensi nasabah BCA muslim berada. Yang punya potensi untuk
konversi ke BCA Syariah.
 Analisa kebutuhan konsumen dilanjutkan dangan identifikasi terhadao
saluran distribusi yang ada. Hingga saat ini BCA syariah lebih banyak
difokuskan dipulau jawa saja dengan alasan infastruktur yag sudah siap.
4) Promotion
Kerjasama dengan pihak lain, Bank BCA Syariah menggunakan
strategi promosi dengan menggandeng beberapa perusahaan atau
organisasi di Indonesia untuk pemasaran produk dan meningkatkan brand
mereka. Dengan kerjasama tersebut maka akan membuat banyak orang
tertarik untuk menjadi nasabah BCA Syariah.
Gebyar BCA adalah salah satu promosi yang dilakukan oleh bank
BCA untuk menarik lebih banyak konsumen di Indonsia. BCA tidak
tanggung-tanggung melakukan promosi besar baik berupa iklan, even
promo, kerjasama dan juga program yang besar seperti Gebyar BCA.
Dengan promosi tersebut masyarakat akan semakin antusias menggunakan
layanan BCA padalah pada awalnya mungkin mereka hanya tertarik pada
hadiah yang diberikan BCA.
5) Physical Evidence
Building merupakan bagian dari bukti fisik, karakteristik yang menjadi
persyaratan yang bernilai tambah bagi konsumen dalai perusahaan jasa
yang memiliki karakter. Perhatian terhadap interior, perlengkapan
bangunan, termasuk lightning system, dan tata ruang yang lapang menjadi
perhatian penting dan dapat mempengaruhi mood pengunjung. Bangunan
harus dapat menciptakan suasana dengan memperhatikan ambience
sehingga memberikan pengalaman kepada pengunjung dan dapat
memberikan nilai tambah bagi pengunjung, khususnya menjadi syarat
utama perusahaan jasa dengan kelas market khusus.
Bukti fisik yang dapat membuat BCA Syariah memiliki karakter dan
nilai tambah dimata nasabahnya dengan memiliki cabang gedung kantor
yang memberikan ciri khasnya seperti selalu dicitrakan bank dengan
kantor gedung yang selalu memiliki tingkat yang tinggi, lalu didesain
dengan interior, perlengkapan dan tata ruang rapi akan dapat memberi
mood baik kepada nasabahnya sehingga tidak akan enggan untuk selalu
bertransaksi dicabang.
6) People
People merupakan aset utama dalam industri jasa perbankan, dalam
hal ini adalah para karyawan dan karyawati BCA Syariah yang berada
pada posisi depan atau frontliner yang langsung bertemu dan memberikan
servis kepada nasabahnya. Karyawan berkinerja tinggi akan menyebabkan
nasabah puas dan loyal. Faktor penting lainnya dalam people adalah sikap
dan motivasi dari karyawan dalam industri jasa. Dengan karyawan yang
menjadi ujung tombak BCA Syariah yang dilengkapi dengan wawasan
luas dan skill perbankan yang tinggi akana membuat nasabah dapat
memberi rasa percaya dan aman untuk bertransaksi di BCA Syariah.
7) Process
Cara ini di implementasikan dengan membuka dan menutup kantornya
dicabang sesuai waktu yang telah ditentukan. Lalu karyawannya juga
diberikan skill yang dapat mengikuti prosedur dan sistem yang merupakan
standarnya seperti memberikan pelayanan servis disertai dengan senyum
untuk menyambut para nasabahnya. Proses yang terus berlangsung ini
akan menjadi mutu layanan BCA Syariah sehingga mendapat penilaian
yang semakin baik.

Anda mungkin juga menyukai