Anda di halaman 1dari 9

UAS MANAJEMEN MEREK

Nama : Ari Yunita


NIM : 20111436
Kelas : 20PO1
Mata Kuliah : Manajemen Merek
Dosen Pengampu : Bapak Gatot Prastowo, S.H.,M.M

1. Apa yang dimaksud dengan brand equity? Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi brand equity dan bagaimana
manajer merek dapat meningkatkan brand equity suatu merek.
Jawaban:
 Brand equity atau ekuitas merek adalah sejumlah aset yang berhubungan dengan merek yang bisa menambah atau
mengurangi nilai dari merek tersebut (Kotler & Keller, 2006 dalam Khasanah, I: 2013: 97).
Brand equity adalah seperangkat aset dan ketepercayaan merek yang terkait dengan merek tertentu, nama dan atau
simbol, yang mampu menambah atau mengurangi nilai yang diberikan oleh sebuah produk atau jasa, baik bagi
pemasar/perusahaan maupun pelanggan. Brand aquity merupakan nilai lebih perusahaan dibandingkan brand
kompetitor.
Sumber:
https://binus.ac.id/malang/public-relations/2020/12/04/apa-itu-brand-equity/

 Faktor-faktor yang mempengaruhi brand quity adalah :


1) Elemen Merek
Elemen merek bisa meningkatkan brand awareness atau memfasilitasi informasi asosiasi merek yang kuat,
disukai, dan unik. Pengunaan elemen merek haruslah dilakukan dengan tepat, sehingga memberikan dampak yang
terbaik dalam pembentukan brand equity.Yang menjadi elemen merek adalah nama, logo, simbol, packaging, dan
karakter merek. Ketika memilih elemen merek diharuskan melihat faktor kemudahan untuk diingat, memiliki arti
kompetitif, dapat dipercaya, menarik secara visual, meanungful secara verbal.
2) Program dan aktivitas marketing
Agar merek lebih cepat dan mudah dikenali tentunya harus menerapkan aktivitas marketing yang efektif.
Melalui media massa tradisional, pengalaman langsung, online, media sosial. Contoh IKEA dimana merek
tersebut menawarkan nilai sebagai merek furniture Skandinavia terdepan dengan harga yang bersaing. Tapi nilai
tidak selalu soal harga “ price is not always the best value because low price doesn’t always offer value” Produk
IKEA bisa di rakit di rumah sehingga menghemat biaya transportasi, penyimpanan.
3) Asosiasi Merek (Brand Association)
Merupakan segala kesan yang muncul terkait dalam ingatan konsumen mengenai suatu merek. Asosiasi
merek yang saling berhubungan akan membentuk rangkaian yang di sebut brand image. Semakin banyak asosiasi
yang saling berhubungan. Semakin kuat brand image yang dimiliki brand tersebut. Memiliki brand image yang
baik di mata konsumen sangatlah penting karena dapat menjadi nilai tambah dalam pengambilan keputusan
pemilihan merek. Fungsi asosiasi merek dalam pembentukan ekuitas merek adalah :
a. Membantu proses penyusunan informasi merek yang di butuhkan saat pengambilan keputusan.
b. Memberikan landasan penting untuk membedakan merek dengan yang lain.
c. Menciptakan sikap positif terhadap merek.
d. Sebagai landasan untuk melakukan perluasan merel (brand expansion) dengan menciptakan rasa kesesuaian
antara merek dan sebuah produk baru, serta memberikan alasan bagi konsumen untuk membeli produk hasil
perluasan perusahaan
Sumber :
http://capediemaja.blogspot.com/2015/02/faktor-yang-mempengaruhi-brand-equity.html?m=1

 Berikut adalah cara manajer merek dapat meningkatkan brand equity.


a. Membuat identitas brand yang kuat serta membuat sistem branding
Menciptakan identitas yang menonjol dan tentukan seperti apa brand tersebut jika dilihat dari sisi konsumen.
Identitas brand harus sejalan dengan produk yang diusung. Seperti apa target pasar yang disasar, dan mengapa
mereka membutuhkan produk itu dibandingkan produk serupa lainnya yang ada di pasaran. Identitas brand yang
kuat akan membuat konsumen lebih dekat dengan brand. Sedangkan dalam sistem branding tersebut
terdapat guideline yang berisi filosofi brand, cara menggunakan aset brand, dan hasil dari brand audit. Hal ini
memungkinkan sebuah brand fokus terhadap tujuan untuk membangun equity. Selain itu, sistem ini juga
memastikan brand tidak terdistraksi oleh hal-hal yang tidak berkontribusi terhadap visinya.
b. Meningkatkan Customer Experience dengan uji coba produk
Memahami apa yang konsumen butuhkan dan inginkan, kemudian sesuaikan dengan standar produk dan
layanan yang disediakan. Perusahaan harus bekerja keras untuk memastikan kepuasan konsumen dan memiliki
pengalaman belanja yang menyenangkan, sehingga konsumen akan kembali lagi. Meningkatkan customer
experience dapat dilakukan dengan menyajikan produk uji coba secara gratis agar publik bisa langsung menilai
kualitas serta keunggulan produk Anda dibanding produk kompetitor.
c. Sampaikan Brand Value
Komunikasikan nilai brand kepada konsumen. Identitas brand juga harus memiliki keterkaitan dengan brand
value yang di usung. Konsumen akan cenderung lebih mudah membangun ikatan dengan brand yang memiliki
value yang sama.
d. Jalankan Strategi marketing yang efektif
Terapkan strategi marketing yang tepat untuk memasarkan brand. Pikirkan bagaimana cara yang efektif
menjangkau pelanggan karena setiap bisnis memiliki pendekatan yang berbeda, sesuai dengan jenis industri dan
target pasarnya. Jalankan strategi pemasaran yang efektif untuk menjangkau konsumen yang tepat. Pilih media
untuk melakukan promosi, buat penawaran dan promo untuk menarik minat pembeli.
e. Membangun hubungan dan kepercayaan melalui brand awareness
Brand equity berkaitan dengan pengalaman konsumen. Sehingga, strategi membangun brand equity yang
baik adalah dengan membangun hubungan dan kepercayaan konsumen. Dengan melakukan ini, kamu bisa mulai
dengan membangun brand awareness dan mendorong orang-orang mencoba produkmu. Berikut adalah hal-hal
yang bisa kamu lakukan untuk membangun brand awareness: memegang nilai brand, berinteraksi dengan audiens
di media sosial, membuat konten gratis, sebuah event dan membuat podcast. Jika hal tersebut sukses, brand-mu
bisa menjadi preferensi dan favorit orang-orang. Bahkan, mereka bisa merekomendasikan produkmu ke orang di
sekitarnya.
f. Memastikan kualitas dan memastikan kosistensi
Memastikan kualitas baik terhadap produk serta layanan yang diberikan juga adalah salah satu strategi
membangun dan menjaga brand equity. kualitas yang baik, brand equity-mu akan membentuk customer
loyalty yang baik. Hal ini tentu menaikan reputasimu dan meningkatkan brand equity.
Memastikan brand image dan message tetap konsisten juga merupakan salah satu strategi membangun serta
menjaga brand equity. Hal ini menunjukkan keseriusan dan dedikasi brand-mu dalam menyampaikan apa yang
harus disampaikan. Pastikan brand message-mu sama di berbagai channel. Hal ini berarti juga penggunaan
rangkaian kata dan terminologi sesuai dengan yang digunakan audiensmu. Ketika menyampaikan narasi,
berkomunikasi menggunakan bahasa yang digunakan audiens adalah hal penting karena menimbulkan rasa
kedekatan dengan brand.
Sumber :
https://www.gramedia.com/literasi/brand-equity-adalah/
https://glints.com/id/lowongan/strategi-membangun-brand-equity/

2. Sebuah merek terkenal untuk produk pakaian, namun kemudian memutuskan untuk memperluas jangkauannya dengan
meluncurkan produk kosmetik. Bagaimana manajer merek dapat memastikan bahwa merek tersebut tetap
mempertahankan citra yang konsisten dan menghindari risiko merusak reputasinya?
Jawaban : Perusahaan biasanya pada suatu saat akan mengembangkan merek atau brand yang dimilikinya, entah dengan
tujuan untuk melayani market segment yang berbeda, atau dalam rangka melindungi merek utama mereka dari serangan
para pesaing. Dalam kasus ini manajer merek menggunakan suatu strategi yaitu Strategi Perluasan Merek (Brand
Extension Strategy)

Strategi perluasan merek adalah saat perusahaan memutuskan untuk menggunakan merek yang sudah ada yang biasanya
memang sudah berhasil di pasar untuk digunakan sebagai merek produk baru dalam lini produk yang berbeda. Dengan
menggunakan merek yang sudah ada, perusahaan berharap proses pengenalan produk ke pasar akan lebih mudah, karena
brand atau merek tersebut sudah dikenal oleh konsumen. Menggunakan merek yang sudah ada dan sudah dikenal luas
oleh konsumen, memiliki banyak keuntungan, termasuk di dalamnya biaya untuk mengenalkan merek menjadi lebih
kecil, biaya untuk promosi juga menjadi berkurang, karena reputasi merek yang sudah dikenal oleh konsumen (kesadaran
merek tersebut / brand awareness sudah tinggi), sehingga tingkat kepercayaan konsumen terhadap produk baru tersebut
sudah kuat serta dapat memastikan bahwa merek tersebut tetap mempertahankan citra yang konsisten dan menghindari
risiko merusak reputasinya.

Yang perlu diwaspadai oleh pemasar dalam menggunakan brand extension strategy ini adalah produk baru jangan sampai
gagal, karena jika produk baru tersebut yang nota bene menggunakan merek yang sudah dikenal luas sebagai merek
produk yang sukses mengalami kegagalan, maka produk pertama akan ikut terpengaruh kinerjanya. Untuk itu perlu
perencanaan dan strategi yang sudah pasti matang untuk menunjang keberhasilan produk barunya tersebut.
Sumber :
https://vallet.id/index.php/2020/01/21/strategi-merek-brand-strategy
https://www.uc.ac.id/macam-macam-strategi-branding

3. Sebuah merek pakaian terkenal ingin menjangkau khalayak yang lebih luas dengan meluncurkan kampanye pemasaran
yang lebih terjangkau dan harga yang lebih terjangkau. Bagaimana manajer merek dapat memastikan bahwa merek
tersebut tetap terlihat eksklusif dan tidak kehilangan nilai mereknya?
Jawaban : Di era digital, kampanye produk tetap menjadi salah satu cara untuk meningkatkan penjualan produk secara
luas dengan biaya yang terjangkau. Untuk itu diperlukan strategi yang tepat dalam melaksanakannya. Dalam hal ini
strategi yang paling tepat yaitu pull marketing strategy yang berkembang menjadi salah satu strategi paling populer di era
digital marketing seperti sekarang ini. Pull marketing cukup efektif untuk menciptakan nilai-nilai yang melekat pada
brand, pendekatan pull marketing cocok untuk membangun brand dan meningkatkan loyalitas pelanggan, membantu
meningkatkan nilai tawar dengan distributor atau pengecer, dan efektif untuk menguji kelayakan produk dan memperoleh
feedback dari konsumen. Dengan demikian manajer merek dapat memastikan bahwa merek tersebut tetap terlihat
eksklusif dan tidak kehilangan nilai mereknya

Pull marketing merupakan strategi pemasaran yang menggunakan pendekatan “menarik” calon pelanggan potensial
untuk datang ke bisnis Anda. Strategi ini biasanya efektif untuk menarik calon pelanggan yang sudah tahu apa yang
diinginkan. Strategi pull marketing menarik pelanggan dengan cara yang terkesan tidak terlalu memaksa.
Beberapa contoh dari strategi ini antara lain
a. Search Engine Optimization (SEO) Website dan Blog.
Memiliki website ibarat memiliki sebuah toko atau tempat bisnis tanpa harus mengeluarkan banyak biaya untuk
menyewa dan memikirkan lokasi yang strategis. Blog gratis atau domain web murah merupakan langkah alternatif
dari strategi promosi yang sangat cocok dilakukan oleh bisnis yang memiliki budget ketat. Bisa memanfaatkan blog
gratis dan menggunakan fasilitas cuma-cuma yang disediakan pada situs Internet sebagai cara promosi produk jasa,
atau membeli domain dengan harga yang relatif murah untuk memiliki akses yang lebih besar dari pihak yang
menyediakan jasa tersebut dan mulai mengelolanya.
b. Menggunakan Social Media,
Dengan berkembangnya teknologi komunikasi secara global, social media merupakan salah satu alat komunikasi
dan strategi promosi produk yang perlu dimiliki para pengusaha. Hal ini diperlukan untuk menjembatani antara
pelaku bisnis dan pembeli agar terjalin komunikasi dengan mudah, cepat, dan efisien.
c. Membuat Vlog
Visual speaks louder atau gambar berbicara lebih keras adalah sebuah moto kekinian yang tumbuh seiring dengan
maraknya kebiasaan orang-orang saat ini mengunggah kegiatan mereka baik melalui gambar maupun video di
beberapa social media. Hal ini menginspirasi strategi promosi sebuah produk menggunakan teknik gambar maupun
video berupa vlog. Membuat iklan produk dalam tampilan visual menjadi model baru dalam strategi promosi bisnis.
Video dapat menampilkan produk yang sedang ditawarkan kepada konsumen ataupun berupa tutorial yang secara
tidak langsung tetap terkait dengan penawaran produk. Dengan video, produk dapat ditampilkan secara lebih detail
dari berbagai sisi. Selain itu, fitur suara dapat menambah informasi yang lebih lengkap mengenai spesifikasi dari
produk tersebut.
d. Membuat Iklan Gratis, Strategi Promosi Penjualan Mini Biaya
Di saat beberapa bisnis merasa bahwa kegiatan marketing atau melakukan promosi banyak menghabiskan biaya,
Internet bisa memberi solusinya. Internet adalah ruang luas tanpa batas, di mana Anda bisa menemukan banyak hal di
dalamnya termasuk beriklan secara gratis. Dalam situs iklan gratis, biasanya para anggota bisa memilih komunitas
maupun produk yang akan ditawarkan, mendaftar, dan menulis penawaran barang atau jasa tanpa harus mengeluarkan
uang sedikitpun
Sumber:
https://startupstudio.id/menegenal-strategi-push-and-pull-marketing-bagi-startup
https://rajakomen.com/blog/strategi-kampanye-pemasaran-digital-dengan-biaya-termurah-0c8e0f066a.php

4. Bagaimana manajer merek dapat memanfaatkan media sosial untuk memperkuat merek dan memperluas jangkauan
mereknya? Berikan contoh kampanye media sosial yang berhasil dan jelaskan mengapa kampanye tersebut efektif.
Jawaban :
 Langkah yang dapat dilakukan manajer merek agar dapat memanfaatkan media sosial untuk memperkuat merek dan
memperluas jangkauan mereknya yaitu dengan melakukan strategi media sosial dan merancang strategi dalam
memasarkankan produk melalui media sosial.
a. Langkah-Langkah dalam Strategi Media Sosial
Berikut langkah strategis yang harus di terapkan dalam mempersiapkan strategi pemasaran media sosial yang
akan digunakan.
a) Mengaudit Media Sosial
Sebelum membuat rencana pemasaran media sosial, lakukan evaluasi terlebih dahulu terhadap
keberhasilan bisnis pada masa lalu. Kamu bisa mengakses laporan performa akun media sosial bisnis untuk
melihat karakteristik audiensi, lokasi, jenis kelamin, dan jenis konten promosi yang sukses.
b) Membuat Sasaran dan Metrik
Kamu juga perlu menentukan tujuan pemasaran media sosial yang dilakukan. Contoh tujuannya bisa
berupa meningkatkan kesadaran merek (brand awareness) atau meningkatkan angka penjualan melalui media.
Selanjutnya, tentukan juga metrik untuk mengukur jarak antara progres dan tujuan bisnismu.
c) Menentukan Target Audiens
Setelah mengevaluasi media sosial, tentukan persona audiensi yang mewakili karakteristik pengguna.
Analisis kompetitor dapat membantu kamu dalam memahami platform yang lebih disukai oleh audiensi.
Sebagai contoh, jika kompetitor memiliki jumlah pengikut yang signifikan di Facebook, kamu bisa berasumsi
bahwa audiensi akan lebih aktif pula di platform yang sama.
d) Menetapkan Agenda Manajemen Media Sosial
Manajemen media sosial juga memerlukan konsistensi yang tinggi. Mengunggah konten secara rutin saja
tidak cukup, kamu juga harus meluangkan waktu untuk meningkatkan kualitas iklan yang diluncurkan.
Langkah ini bisa dilakukan melalui analisis, percobaan, simulasi, dan merencanakan konsep baru. Kamu juga
perlu membuat jadwal berisi aktivitas media sosial secara harian, mingguan, bahkan bulanan agar kegiatan
pemasaran berjalan secara terencana.
e) Menyelidiki Strategi Kompetitor
Analisis kompetitor berguna untuk memahami kelemahan dan kekuatan mereka. Kamu juga mendapatkan
pemahaman yang lebih baik mengenai kebutuhan pelanggan dalam bermedia sosial atau produk yang
digunakan.
b. Merancang Strategi Dalam Memasarkan Produk Melalui Media Sosial
Setelah mengetahui langkah strategis persiapan media sosial, barulah manajer merek bisa mulai merancang strategi
dalam memasarkan produk. Ada banyak cara yang bisa dilakukan agar produk dikenal oleh pengguna media
sosial. Ikuti tip lengkapnya di bawah ini.
a) Buat Profil Media Sosial yang Menarik
Profil merupakan ‘wajah’ dari bisnis yang dijalankan di media sosial. Bangunlah profil yang menarik,
mulai dari nama produk, kolom deskripsi, foto profil, hingga konsep feeds yang akan digunakan. Dimana
harus menentukan persona yang ingin dibawakan dalam profil media sosial, contohnya resmi tetapi
bersahabat atau komikal dan ramah terhadap remaja.
b) Buat Konten yang Relevan
Konten yang relevan berarti sesuai citra bisnis yang ingin dibangun di media sosial. Kamu juga bisa
membuat konten sesuai fenomena atau tren yang sedang terjadi pada saat ini, tetapi pastikan agar tetap sesuai
bidang industri bisnis. Jangan lupa untuk menjaga kualitas konten dari segi tampilan dan isi agar audiensi
memercayai bisnis itu.
c) Buat Hashtag untuk Konten
Hashtag sangat berguna untuk meningkatkan jumlah keterlibatan (engagement) di media sosial. Dengan
menggunakan tools kata kunci dalam mencari hashtag yang relevan. Cobalah memikirkan satu atau lebih kata
kunci dan frasa yang mencakup nama produk dan bisnis. Dengan memasukkan atau
menyertakan hashtag pada setiap unggahan terkait produk tersebut.
d) Unggah Konten pada Saat Peak-time
Peak-time alias puncak waktu penggunaan setiap media sosial tentu berbeda. Lebih baik mengunggah
konten atau mengadakan live streaming pada jam tersebut agar mendapatkan lebih banyak pengunjung. Tip
ini sangat efektif karena bisa membuat konten lebih tepat sasaran.
e) Manfaatkan Seluruh Fitur Media Sosial
Media sosial memiliki berbagai fitur interaktif. Dimana bisa memanfaatkannya untuk menarik pengikut
media sosial agar lebih tertarik pada produk yang dipromosikan. Contohnya, bisa mengunggah survei agar
pengikut bisa memilih satu produk favorit mereka. Contoh lainnya, bisa menggunakan fitur cerita (story)
untuk mengiklankan produk baru di toko online, kemudian memasang stiker berisi tautan.
f) Adakan Kontes
Kontes atau giveaway di media sosial bermanfaat untuk meningkatkan brand awareness sekaligus angka
penjualan produk. bisa mengadakan kontes apapun selama masih relevan bidang industri bisnis. Selain
kontes, juga dapat mengadakan giveaway yang memberikan hadiah menarik bagi pelanggan setia atau sudah
membeli banyak produk.
g) Berkolaborasi bersama Influencer
Influencer marketing merupakan strategi pemasaran media sosial yang kompetitif. Pilihlah influencer yang
memiliki pengikut sesuai target audiensi, bukan sekadar berdasarkan jumlah pengikut yang banyak. Hal
tersebut berpeluang mendapatkan pelanggan yang belum pernah mendengar tentang bisnismu sebelumnya.
h) Ajak Pengikut untuk Berinteraksi
Pelanggan saat ini lebih suka berinteraksi bersama bisnis di media sosial. Dengan membuat konten yang
mengajak pengikut media sosial untuk berinteraksi di kolom komentar atau melalui fitur perpesanan. Namun,
juga harus aktif dalam membalas setiap komentar dan pesan yang masuk. Mereka akan percaya dan
menganggap bisnismu menyediakan layanan pelanggan atau purnajual yang baik.
i) Manfaatkan Fitur Iklan Berbayar
Memanfaatkan fitur iklan berbayar untuk memperluas jangkauan pasar atau menyasar target audiensi yang
lebih spesifik. Iklan di media sosial terbukti efektif dalam menjangkau lebih banyak audiensi daripada
organik. Pastikan untuk menerapkan strategi iklan yang tepat agar memberikan hasil yang memuaskan.
Sumber :
https://greatnusa.com/artikel/cara-memasarkan-produk-melalui-media-sosial/

 Contoh kampanye media sosial yang berhasil dan efektif.


1) Kampanye by.U
Contoh social media campaign datang dari salah satu startup di Indonesia yang bergerak pada bidang
penyedia layanan telekomunikasi dan internet, yaitu by.U. Kampanye tersebut berjudul “Jadikan by.U yang
kedua”. Loh, kok begitu? Biasanya setiap perusahaan selalu ingin jadi yang pertama. Kok by.U malah ingin jadi
yang kedua? Apa alasannya? Sebenarnya, mereka memulai kampanye tersebut karena menyadari kebanyakan
rakyat Indonesia sudah memiliki provider utama. Namun, sebagian besar masyarakat masih merasa kebutuhannya
belum terpenuhi dan membutuhkan provider tambahan yang mampu mengatasi berbagai permasalahan tersebut.
Di sanalah by.U hadir sebagai yang kedua dan mampu mengisi kekosongan tersebut.
2) Kampanye Apple
Contoh kampanye media sosial berasal dari salah satu perusahaan elektronik dan gawai terkemuka, yaitu
Apple. Apple mempunyai campaign rutin berjudul “Shot on iPhone” untuk memasarkan produk ponsel cerdas
mereka. Di dalam kampanye mereka, Apple mengajak semua pengguna iPhone untuk memotret berbagai gambar
melalui gawai pribadi dan mengunggahnya ke internet. Campaign ini sukses menarik perhatian berbagai
kalangan, mulai dari pakar teknologi hingga fotografer terkemuka. Campaign tersebut juga membuat nama Apple
dan iPhone semakin meledak, bahkan jumlah foto di Instagram yang menggunakan tagar tersebut mampu
menembus angka 13 juta unggahan.
Sumber :
https://blog.myskill.id/bidang-profesi/contoh-kampanye-media-sosial/

5. Sebuah merek makanan cepat saji terkenal ingin memperluas jangkauan mereknya ke pasar internasional. Apa yang harus
dipertimbangkan oleh manajer merek sebelum meluncurkan merek di luar negeri? Berikan beberapa contoh merek
makanan cepat saji yang telah berhasil beroperasi di pasar internasional dan jelaskan faktor-faktor yang menyebabkan
kesuksesan merek tersebut
Jawaban :

 Yang harus dipertimbangkan oleh manajer merek sebelum meluncurkan merek di luar negeri menurut Chief
Executive Officer Asia Wide Franchise Consultant PTE LTD Albert Kong menyatakan, merek-merek yang ingin
mengembangkan pasarnya ke luar negeri perlu memperhatikan beberapa faktor.

a. Pastikan bisnis sudah berjalan dengan cukup baik di Indonesia (sound and solid).
b. Siapkan sumber daya manusia yang akan fokus mengurusi bisnis di luar negeri (resources).
c. Cari calon franchisee atau partner yang tepat dan memiliki legalitas.
Sumber :
https://www.marketing.co.id/faktor-yang-perlu-diperhatikan-sebelum-bisnis-anda-go-internasional/

Selain itu terdapat lima poin utama yang perlu dipertimbangkan untuk memaksimalkan keberhasilan dalam
meluncurkan merek ke luar negeri.
1) memeriksa neraca.
Harus memahami bahwa memperluas secara geografis adalah urusan yang mahal, karena harus menyewa
kantor baru, membangun sumber daya manusia, menjalankan kampanye pemasaran untuk menyebarkan
kesadaran merek dan masih banyak lagi. Penting untuk mengetahui berapa banyak modal yang dibutuhkan
sebelum terjun dan memasuki pasar asing. Biaya ekspansi global itu tergantung pada sifat bisnis dan lingkungan
hukum, peraturan, dan budaya negara target. Selama proses uji tuntas, harus memeriksa neraca dan laporan arus
kas untuk menentukan apakah berada dalam posisi untuk menangani semua biaya yang terlibat dalam inisiatif
global.
2) Mengetahui pasar baru.
Pasar asing dapat sepenuhnya berbeda dari pasar di negara asal . Bahkan secara regional, perilaku pasar
dan konsumen dapat berbeda secara drastis. Selain itu, mungkin ada hambatan bahasa dan budaya, kepatuhan
pajak dan persaingan ketat dari merek lokal.dengan demikian harus mengetahui pasar baru sebelum memulai
bisnis di sana. Apa yang harus dipertimbangkan tentang pasar baru? Antara lain: apakah produk atau layanan akan
dijual di negara yang ditargetkan? Pemain lokal mana yang akan menjadi persaing ketat? Bagaimana mendapat
mitra/tim yang tepat? Bagaimana membangun rantai pasokan yang sangat mudah? Bagaimana pelanggan asing
menerima ide bisnis ini? Semakin baik pemahaman tentang target pasar, semakin sedikit gesekan yang akan
dihadapi dalam membangun merek.
3) Buat rencana bisnis yang solid.
Membuat rencana bisnis yang solid untuk memberikan arahan pada bisnis di negara asing. Memulai
perjalanan bisnis di negara asing tanpa rencana bisnis akan seperti mengemudi dengan mata tertutup. Rencana
bisnis yang ditulis dengan sempurna mencakup potret bisnis, tinjauan bisnis, rencana operasi, analisis pasar,
analisis persaingan, rencana keuangan, dan proyeksi bisnis. Kesalahan umum di antara bisnis adalah mengadopsi
rencana bisnis negara asal untuk pasar luar negeri. harusnya melakukan perubahan berdasarkan permintaan pasar
luar negeri.
4) Buat rencana pemasaran yang agresif.
Pemasaran adalah suatu keharusan untuk menyebarkan berita tentang produk atau layanan. Tanpa
memiliki rencana pemasaran yang agresif, merek tidak dapat berhasil dalam usaha asing. Baik itu pemasaran
konten, pemasaran media sosial, pemasaran inbound atau jenis pemasaran lainnya, semuanya perlu menyesuaikan
strategi sesuai dengan pasar lokal. Selain itu, Anda harus mencoba memahami budaya lokal atau menyewa ahli
budaya setempat untuk menghindari kesalahan budaya dalam kampanye pemasaran Anda.
5) Memiliki rencana untuk meningkatkan modal.
Tak perlu dikatakan, meluncurkan bisnis di negara asing adalah upaya yang mahal. Pengeluaran kantor,
gaji karyawan, dan berbagai pengeluaran bisnis lainnya dapat mengeringkan modal dengan cepat. Mungkin perlu
mengumpulkan uang untuk menjalankan mesin pertumbuhan. Untuk itu sangat perlu rencana untuk meningkatkan
modal yang ada.
Sumber:
https://wartaekonomi.co.id/read211121/5-strategi-untuk-ekspansi-bisnis-ke-pasar-global

 Beberapa contoh merek makanan cepat saji yang telah berhasil beroperasi di pasar internasional dan faktor-faktor
yang menyebabkan kesuksesan merek tersebut.
1) Kebab Turki Baba Rafi
Point penting yang menjadi kunci suksesnya , yakni sebagai berikut;
a. Focus
Walaupun banyak lini bisnis baru yang menarik, namun kami harus tetap fokus pada main bussiness kami
yakni Kebab, tetapi dengan tetap melakukan inovasi sehingga dapat bersaing dengan bisnis-bisnis baru.
b. Standarization
SOP yang jelas untuk menjaga standarisasi di setiap outlet, mengontrol mulai dari paket investasi, mencari
lokasi, rekrut dan training, peralatan dan gerai ditambah dengan supply bahan baku, sehingga standarisasi
produk sama.
c. Consistency
Menjalankan bisnis bukan sekadar seperti berinvestasi atau menanam modal semata. Banyak orang yang
hanya mempertimbangkan masalah modal, dan hanya ingin menikmati hasil keuntungannya saja. Padahal
bisnis juga merupakan sebuah proses pembelajaran, serta buah dari pemikiran dan kerja keras yang dilakukan
oleh berbagai pihak. Sehingga konsistensi dari kami sebagai pelaku bisnis harus selalu dijaga.

Terbukti dengan strategi tersebut ekspansi bisnis Baba Rafi sudah tak terbendung. Perkembangan outlet yang
berada di bawah manajemen pusat hingga saat ini saja mencapai 105 Outlet yang tersebar di seluruh wilayah Jawa
Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan. Adapun milik mitra sebanyak 1195 Outlet yang tersebar di
seluruh wilayah Indonesia dan 9 Negara meliputi Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, Filipina, Bangladesh,
Netherland, Sri Lanka, China, dan India. Ada, kurang lebih 150 Mitra atau Franchisee yang memiliki lebih dari 1
outlet.
Kebab Turki Baba Rafi memiliki nilai lebih yang ditawarkan dibandingkan dengan merk lain, Baba Rafi adalah
pioneer waralaba kebab di Indonesia dan bahkan di dunia. Kebab Turki Baba Rafi melakukan inovasi produk
dimana selalu update menu kebab sesuai dengan permintaan pasar, misalnya yang terbaru adalah kebab salted
egg, kebab chijeu, bahkan kebab pisang coklat, jadi kebab tidak melulu identik soal daging dengan saos dan
mayonnaise. Selain itu inovasi juga dilakukan dalam segi tampilan outlet yang lebih eye catching dan mudah
sekali untuk dikenali, Harapannya yang utama tentu peningkatan omset dan meningkatkan loyalitas costumer,
untuk costumer kita menawarkan inovasi agar bisa menikmati kebab yang beda dan paling enak, nah itu lah yang
merupakan jawaban dari Mengapa Usaha Kebab Turki Baba Rafi Bisa Berhasil.
Sumber :
https://babarafi.co.id/mengapa-usaha-kebab-turki-baba-rafi-bisa-berhasil/

2) J.CO Donuts
Faktor-faktor yang mendukung kesuksesan J.CO Donuts dari produk lokal hingga bisa merambah ke
internasional.
a. Cermat membaca potensi pasar
Dari citra merek, desain gerai, serta approach yang dilakukan oleh J.Co, terlihat bahwa merek donat yang satu
ini menyasar market menengah ke atas. Seperti yang telah diketahui, kalangan menengah atas cukup terkenal
dengan karakter royal, ingin kenyamanan, juga mementingkan kualitas. Tidak heran bila alih-alih dilengkapi
bangku plastic, gerai-gerai J.Co justru para pengunjungnya diberi servis yang premium seperti sofa empuk dan
pendingin ruangan. J.CO juga menyediakan akses internet nirkabel. Belum lagi ambience nyaman serta
mewah yang diciptakan melalui pengaturan lampu ataupun tata letak ruang.
J.CO mengikuti tren. Konsep open kitchen sempat ramai pada awal 2000-an. Dapur yang awalnya dianggap
sebagai tempat rahasia, kini ditaruh di depan dan semua orang bisa melihat proses pembuatan dari kuliner
yang dijajakan. Konsep ini juga melahirkan budaya higienitas yang tinggi di kedai atau restoran.
b. Pengembangan kualitas produk.
Terlepas dari potensi yang ada dan peluang yang berhasil ditangkap oleh sang pemilik, bisnis kuliner pastinya
tidak terpisah dari cita rasa. Merek ini secara konsisten berupaya menghadirkan donat yang lembut
sekaligus fluffy. Tidak selesai sampai di sana, aneka varian rasa dihadirkan melalui bahan-bahan topping yang
premium. inovasi rasa. Di J.Co ada 28 varian rasa yang dijual. Tak hanya rasa-rasa klasik seperti coklat,
namun J.Co juga menghadirkan paduan berbagai rasa unik yang menjadi daya tarik tersendiri. Varian rasa
yang banyak bisa menjamin para pelanggan menjadi tidak bosan. Belum lagi inovasinya di produk lain seperti
kopi, sandwich, juga frozen yoghurt. Dengan begitu, J.Co bukan hanya menghadirkan donat lezat, melainkan
memberikan banyak sekali pilihan rasa kepada konsumen. Lebih dari itu, setiap kali akan membuka gerai baru
di negara tertentu, J.Co juga menyesuaikan produknya dengan cita rasa yang disukai masyarakat setempat. Di
situs resminya, mereka menyatakan bahwa setiap negara membawa J.Co menemukan berbagai penemuan
varian rasa serta kultur yang perlu terus dieksplorasi. Strategi tersebut sepertinya berhasil membuat J.Co
diterima di berbagai negara.
Sumber :
https://majoo.id/blog/detail/mengintip-ke-balik-tirai-kesuksesan-jco-donuts
https://mediaini.com/branding-promosi/2020/08/12/35525/perjalanan-berliku-j-co-yang-kini-jadi-raja-donut-
di-indonesia/

3) McDonald’s
Faktor-faktor yang menjadi strategi kesuksesan McDonald’s yaitu sebagai berikut.
a. Menemukan posisi produk di hati konsumen dengan cara memberikan ciri khas atau pembeda dari produk-
produk serupa.
Langkah pertama untuk memulai bisnis apa pun adalah memikirkan bagaimana cara produk bisa
menempati ruang pikiran konsumen. Dalam dunia bisnis hal ini disebut dengan ‘positioning. Ciri khas yang
McDonald’s lakukan untuk memerangi persaingan nggak hanya dilakukan dari segi produk saja lo. Saat itu,
McDonald’s memang lebih fokus pada produk Hamburger, berbeda dengan pesaing lainnya. Namun, selain
produk, McDonald’s membuat ciri khas lain berupa pelayanan dan konsep gerai yang dibuat ceria dan
sangat family friendly.
b. Menciptakan konsistensi mulai dari kualitas produk, pelayanan, hingga pengalaman pembeli.
Dalam upaya memertahankan kualitas produknya, McDonald’s mendirikan Hamburger University pada
tahun 1961. Hal ini diinisiasi oleh Ray Kroc untuk memberikan pelatihan pada karyawan MsDonald’s di
seluruh dunia. Pelatihan yang dilakukan meliputi prosedur operasi, pelayanan, kualitas dan kebersihan
restoran. Hal ini bisa dirasakan oleh konsumen yang mengunjungi gerai McDonald’s di berbagai kota
bahkan di berbagai negara. Konsistensi kualitas produk, pelayanaan hingga pengalaman konsumen tetap
sama. Salah satu contohnya, penggunaan kemasan produk dan menu andalan McDonald’s yang selalu bisa
konsumen temukan di seluruh gerai.
c. Bisa beradaptasi dengan perilaku konsumen dari tren dan zaman yang terus berganti tanpa meninggalkan
ciri khas yang sudah melekat.
McDonald’s dikenal sebagai resto yang sering melakukan survei terhadap pelanggan. Hal ini mereka
lakukan untuk mengetahui apa yang dinginkan konsumen mereka. Hasil survei dijadikan sebagai dasar
inovasi baik dari produk hingga pelayanan di gerai. Adaptasi terbesar yang pernah dilakukan oleh
McDonald’s adalah layanan drive thru pertama kali pada tahun 1975. Layanan ini dibuat untuk menjawab
kebutuhan konsumen di kawasan militer dekat Arizona. Adaptasi lain yang dilakukan adalah hadirnya
menu-menu McDonald’s dengan cita rasa lokal. Menu-menu khusus lokal benar-benar disesuaikan dengan
selera konsumen di berbagai negara. Misalnya di Indonesia kita bisa menemukan menu spesial dengan
sambal khas nusantara seperti sambal matah dan sambal terasi.
d. Menerapkan strategi cross selling dalam menjual produk. Strategi ini cukup jitu untuk memengaruhi
keputusan pembelian konsumen.
McDonald’s terkenal dengan strategi cross selling terbaik dengan membuat pilihan menu yang dinilai
pas oleh konsumen. Misalnya saat membeli Big Mac, kita akan ditawari untuk tambah kentang, cola, nuget
atau menu lainnya. Bahkan, mereka juga menyediakan paket komplet dengan selisih harga yang sedikit
lebih murah. Sehingga konsumen memilih paket komplet dengan aneka menu daripada memilih satu Big
Mac.
e. Menyadari pentingnya komunitas dengan mendirikan bisnis filantropi untuk membangun citra baik di mata
konsumen dan masyarakat yang lebih luas.
McDonald’s berusaha memberikan feedback kepada masyarakat melalui komunitas dan jaringan
relawan. Melalui Ronald McDonald House Charities (RMHC), McDonald’s menunjukkan kepeduliannya
terhadap kesejahteraan perempuan dan keluarga kalangan menengah ke bawah melalui berbagai aksi sosial.
Selain itu, ada juga McDonald’s APA Community sebagai bentuk dukungan McDonald’s terhadap
komunitas Asian Pasific America (APA). Bebagai kegiatan filantropi lain juga dilakukan seperti pemberian
beasiswa pendidikan, penggalangan dana, kampanye lingkungan hidup dan kesehatan masyarakat.
McDonald’s tetap mempertahankan ciri khas dan terus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Nggak
heran jika hingga saat ini McDonald’s terus berjaya meski banyak sekali pesaingnya.
Sumber :
https://www.hipwee.com/sukses/rahasia-sukses-mcdonalds/

Anda mungkin juga menyukai