BAB I
PENDAHULUAN
Sebagai negara kepulauan yang terdiri dari beribu-ribu pulau besar dan
kecil, Indonesia sangat potensial dalam pengembangan bidang maritim. Kapal
laut misalnya, merupakan sarana yang paling penting dalam transportasi laut.
Sehingga laut bukan lagi jurang pemisah antara pulau yang satu dengan pulau
yang lain.
Oleh karena itu, pemenuhan kebutuhan akan kapal laut tidak bisa di tunda
lagi. Semakin ketatnya persaingan dibidang ekonomi, sosial, politik dan
pertahanan keamanan merupakan motivasi bagi kita untuk meningkatkan
kemampuan didalam mendesain suatu kapal yang direncanakan dalam
pengoperasiannya layak teknis dan layak ekonomis,serta mampu bersaing dengan
negara-negara lain.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
1.2. Permasalahan
Setelah melalui proses Prarancangan Kapal dan Lines Plan & Hydrostatic
Curve yang dikerjakan pada Semester sebelumnya, maka tahap selanjutnya adalah
pembuatan Rencana Umum dan Tonase.
b. Tujuan
Adapun tujuan dari tugas ini adalah :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
BAB II
LANDASAN TEORI
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Besar kebutuhan ruang muat didasarkan dari jenis dan jumlah muatan.
Metode penyimpanan dan system penanganan muatan,
Besar kebutuhan kamar mesin didasarkan dari jenis dan BHP atau SHP
mesin
Besar kebutuhan ruang akomodasi didasarkan dari jumalh awak kapal,
penumpang dan standar akomodasi.
Besar kebutuhan tanki-tanki, utamanya tanki bahan bakar dan tolak
bara (ballast) didasarkan dri jenis mesin bahan bakar dan jarak
pelayaran.
Ukuran standar pembagian ruangan dan batasan jarak sekat melintang
Perkiraan ukuran utama meliputi panjang, lebar, tinggi dan sarat kapal.
Perkiraan rencana garis.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Pada sisi Poop deck harus terdapat ruang terbuka sebagai tempat berjalan
dengan lebar 800 hingga 1000 mm ditambah 300 hingga 400 mm untuk
penyimpanan tangga akomodasi. Bagian belakang Poop deck harus terdapat ruang
terbuka paling kurang 5 meter dari stern untuk memberi ruang yang cukup bagi
penempatan mesin-mesin geladak pada bagian buritan, seperti capstan, bollard,
winch, emergency exit ruang kemudi. Bagian depan blok akomodasi biasanya
merupakan penerusan dari sekat depan kamar mesin.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Sekat ruang muat , jumlah sekat pada ruang muat tergantung pada tuntutan
keamanan atau pemisahan muatan. Jumlah minimum sekat ruang muat
termasuk sekat tubrukan, Stern tube bulkhead, sekat depan kamar mesin untuk
Panjang kapal 65 meter diperlukan 3 sekat (tidak diperlukan
tambahan sekat di Ruang muat)
Panjang kapal 85 meter diperlukan 4 sekat (satu tambahan sekat
pada ruang muat) selanjutnya untuk setiap penambahan panjang 20
meter diperlukan tambahan sekat 1 (satu) buah
Double Bottom, Untuk kapal dengan panjang tidak lebih dari 50 meter tidak
disyaratkan adanya Double bottom, untuk kapal yang besar klasifikasi
mensyaratkan double bottom mulai dari sekat tubrukan hingga sekat tabung
buritan (stern tube bulkhead) , tinggi Double bottom adalah h= 0,35 + 0,045
B, untuk alasan praktis dimana orang bisa bekerja didalamya, tinggi double
bottom paling tidak adalah 0,75 meter. Pada kamar mesin, tinggi double
bottom disesuaikan dengan dengan kebutuhan tinggi fondasi mesin, pada
umumnya lebih tinggi dibanding double bottom yang ada di ruang muat.
Penggunaan Double Bottom, Ruang double bottom bisa digunakan untuk air
tawar, ballast, bahan bakar dan waste oli tetapi tidak untuk air minum, Minyak
pelumas hanya dapat disimpan di double bottom bila kapal memiliki separator
(purifier) untuk menghindari kontaminasi air laut dan atau kotoran lainnya.
Semua tangki ballast harus bersih, tidak bisa digunakan untuk untuk bahan
bakar atau minyak pelumas, antara tangki minyak dan tangki air harus
dipisahkan oleh koferdam untuk menghidari kontaminasi akibat kebocoran,
Peak tanks (tangki ujung) depan dan belakang hanya digunakan sebagai tangki
ballast dan tangki trim.
Main deck, area antara sekat depan blok akomodasi dan sekat tubrukan
digunakan untuk lubang palka ( cargo hatches ) dan rumah geladak ( deck
houses ), lubang palka harus memiliki panjang total sebesar 0.5 LBP, lebar
lubang palka dibuat selebar mungkin untuk memudahkan bongkar muat dan
menghindari kerusakan muatan, lebar palka 0.8 Bmld harus bias dicapai.
Tinggi lubang palka ( hatches ) ditentukan oleh tipe penutup palka ( hatch
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
cover ), tipe cargo dan total volume cargo yang diinginkan, tinggi minimum
hatch sekitar 1.1 meter, panjang hatch ( lubang Palka ), ruang penyimpanan
hatch cover ( penutup palka ), gang ( walkways) dari sisi kiri kapal ke sisi
kanan kapal, dan panjang rumah geladak harus di desain secara sesuai.
Lebar geladak (deck) pada ujung-ujung kapal, Fore castle deck harus memiliki
lebar yang cukup untuk instalasi windlass dan mesin-mesin/peralatan lainnya
yang berhubungan dengan mooring (penambatan) dan anchoring (jangkar),
kebutuhan lebar fore castle akan tercukupi bila gading (frame) 5% LBP
dibelakang Fp memiliki lebar pada fore castle selebar (0,5 hingga 0,6) Bmld.
Poop deck akan memiliki lebar yang cukup bila pada ujung belakang geladak
memiliki lebar (80% hingga 95%) Bmld.
Jarak Gading (Frame spacing), BKI 1996 vol II, jarak gading normal/main
frame (ao) untuk daerah 0,1 dari sekat tubrukan dan sekat buritan, untuk LBP
< 100 m adalah :
ao = L/500 + 0,48 m ( biasanya diambil 0,6 meter )
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Bridge Deck
Pada geladak ini ditempatkan akomodasi crew, kantor dan beberapa fasilitas
beberapa crew diantaranya Kapten, Radio Operator, dan Kepala Kamar Mesin.
Boat Deck
Selain tempat akomodasi crew, pada boat deck ditempatkan sekoci disisi
sampingnya bagian belakang. Adapun crew yang ditempatkan di boat deck
meliputi muallim I, mualim 2. Pada geladak ini terdapat beberapa fasilitas.
Boat Deeck juga disebut geladak sekoci karena di identikkan dengan
peletakan sekoci,dan ruang kantor mualim 1 dan mualim 2,dan mushola
Poop Deck
Pada sisi poop deck harus terdapat ruang terbuka sebagai tempat berjalan
dengan lebar 800-1000 mm ditambah 300-400 mm untuk penyimpanan tangga
akomodasi. Bagian belakang pada poop deck harus terdapat ruang terbuka
paling kurang 500mm dari system untuk memberi ruang yang cukup bagi
penempatan mesin-mesin geladak pada bagian buritan, diantaranya capstan,
bollard, winch, emergency exit ruang kemudi.
Main Deck
Geladak utama merupakan geladak yang menerus selebar kapal dan
memanjang dari linggi satu ke linggi lainnya. Pada geladak utama juga
ditempatkan geladak akomodasi, alat angkat berserta perlengkapannya,
ventilator, dan ambang palka.
Forecastle Deck
Forecastle deck atau geladak akil degunakan untuk tempat alat-alat tambat
seperti bollard, windlass, jangkar haluan dan lain-lain. Forecastle deck terletak
pada haluan kapal.
2.5. Pembagian Ruang dibawah Deck Utama
Dibawah deck utama diletakkan beberapa ruangan diantaranya :
Ruang Muat
Fungsi dari ruang muat yaitu merupakan penempatan muatan yang telah
direncakan. Dimensi ruang ditentukan oleh jarak dari sekat tubrukan sampai sekat
kamar mesin. Menurut peraturan BKI panjang ruang muat tidak boleh melebihi 30
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
meter. Oleh karena itu dibuatkan sekat melintang atau sekat ruang muat yang
berfungsi sebagai penambah kekuatan melintang dan memanjang kapal. Muatan
kapal (cargo) merupakan objek dari pengangkutan dalam system transportasi laut,
dengan mengangkut muatan sebuah perusahaan pelayaran niaga dapat
memperoleh pendapatan dalam bentuk uang tambang (freight) yang sangat
menentukan dalam kelangsungan hidup perusahaan dan membiayai kegiatan
dipelabuhan.
Muatan kapal merupakan segala macam bentuk barang dan barang
dagangan yang diserahkan kepada pengangkut untuk diangkut dengan kapal, guna
diserahkan kepada orang/barang dipelabuhan atau pelabuhan tujuan atau
merupakan seluruh jenis barang yang dapat dimuat ke kapal dan diangkut
ketempat lain baik merupakan bahan baku atau hasil produksi dari suatu proses
pengolahan.
Geladak Antara ( tween deck )
Pembagian ketinggian yang tepat diatas dasar ganda antara penyimpanan
(hold) dengan geladak (deck) tergantung pada kondisi perdaganan (volume dan
jenis muatan). Tinggi geladak antara bisa berkisar antara 2,4 dan 3,0, geladak
antara bawah berkisar 2,7 dan 4,6 m dan dasar ruang antara 3,0 dan 6,1m.
umumnya dasar ruang kargo ketinggian terbatas sekitar 5,5 m atau kurang guna
meminimalkan kerusakan muatan atau peremukan muatan.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Kamar Mesin
Kamar mesin diletakkan pada buritan kapal tepatnya setelah ceruk buritan.
Dimensi kamar mesin ditentukan menurut dimensi mesin yang digunakan agar
mesin dapat diakomodasi dengan baik. Fungsi peletakan pada kamar mesin yaitu :
- Tempat menata letak mesin utama ( ME dan AE )
- Peralatan botol angina dan compressor
- Panel utama dan panel bantu ( penerangan, pompa dan alat
kancing)
- Ruang pengaturan pompa-pompa
Beberapa prinsip-prinsip harus diikuti dalam mengatur pemilihan lokasi
ruang mesin dan bentuk ruang mesin, antara lain :
- Memberikan akses yang cukup dalam penginstalan, pengoperasian, dan
pelayanan mesin.
- Meminimalkan gangguan atau konflik antar fungsi-fungsi utama kapal-
kapal komersial, terutama dalam mengangkut kargo.
- Kemampupadanan (kompatibilitas) antara besar atau berat mesin dengan
peletakan sekat kedap air terhadap stabilitas kapal dan standar pembagian
ruangan atau peletakan sekat-sekat.
- Menghindari trim yang esktrim dalam berbagai kondisi pemuatan kapal
karena besar atau berat mesin penggerak kapal
- Panjang poros yang wajar antara unit penggerak (drive) dan baliing-baling
(propeller).
Panjang ruang mesin sangat penting, di samping lokasi dan kebutuhan
ruang, karena dalam desain kapal panjang ruang mesin merupakan faktor yang
berpengaruh berdasar floodable lenght (kebocoran).
Ceruk Haluan
Fungsi dari ceruk haluan adalah
- Berfungsi sebagai penampung air ballast( Ballast Tank ) yang tujuannya
sebagai pengatur trim atau stabilitas kapal. Tidak menutup kemungkinan
bahwa peletakan tanki ballast pada haluan kapal dan disesuaikan perencanaan.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Konstruksi dari ruang akomodasi menurut Coast Guard U.S dalam Tapscott
R.J (1980) menyatakan bahwa, ruang-ruang akomodasi harus dikonstruksikan
menggunakan material tahan api dan memenuhi atau sesuai dengan metode
khusus untuk perlindungan kebakaran. Tangga-tangga dan koridor sebagai sarana
untuk melarikan diri memiliki persyaratan perlindungan kebakaran khusus. Ruang
awak harus terosilasi dari panas, dingin dan kondensasi dan peletakan skeat-sekat
pada lokasi yang tepat harus kedap air dan gas (odorproof).
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
- Kamar mandi
- Bathtub
- Shower
- Wash Basin
- WC
2. Ruang tidur perwira :
- Tempat tidur single bed
- Lemari pakaian
- Sofa
- Meja tulis dengan kursi putar
- Kamar Mandi
- Shower
- Wash Basin
- WC
3. Ruang tidur bintara
- Tempat tidur susun untuk dua orang
- Lemari pakaian
- Meja tulis dengan kursi putar
Adapun ukuran perabot dalam ruang tidur yaitu :
1. Tempat tidur
- Ukuran tempat tidur minimal 190 x 68 cm
- Syarat untuk tempat tidur bersusun :
Tempat tidur bawah berjarak 40 cm dari lantai
Jarak antara tempat tidur bawah dan atas 60 cm
Jarak antara tempat tidur atas dan langit-langit 60 cm
Jarak antar deck diambil 240 cm
2. Lemari pakaian
Lemari pakaian misalnya berukuran 60 x 60 x 60 cm
3. Meja tulis
Adapun ukuran meja tulis yaitu 80 x 50 x 80 cm
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
- Instalasi ini masih bekerja jika kapal miring sampai 22.5o atau
kapal mengalami trim 10o.
9) Lain-lain
menurut Coast Guard U.S dalam Tapscott R.J (1980) menyatakan bahwa
awak harus memiliki layanan binatu, fasilitas pengeringan pakaian atau
pengeringan ruang, akomodasi rekreasi. Pemanas ruang awak adalah untuk
mempertahankan suhu minimum 21 dalam kondisi normal. Awak
disediakan dengan lampu tidur (berthlights) kecuali dalam bidang-bidang
seperti dianggap bebas serangga, ventiasi udara dan pintu harus dilengkapi
dengan layar serangga, kecuali AC.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
2) Pintu Dalam
- Tinggi : 1800 mm
- Lebar : 750 mm
- Tinggi ambang : 200 mm
-
3) Lorong
Lorong harus dipastikan mudah untuk dilewati dengan lebar minimum
lorong yaitu 80 cm.
4) Jendela
6. Jendela bundar tidak dapat dibuka ( Menurut DIN ISO 1751 )
direncanakan menggunakan jendela bundar type A dengan ukuran
diameter 400 mm
7. Jendela empat persegi panjang, direncanakan :
- Panjang ( W1 ) = 400 mm tinggi ( h1 ) = 560
mm
- Radius ( r1 ) = 50 mm tinggi ( h1 ) = 800
mm
- Panjang ( W1 ) = 500 mm tinggi ( h1 ) =800
mm
- Radius ( r1 ) = 100 mm
Untuk wheel house
Berdasarkan symposium on the design of Ships budges :
- Semua jendela bagian depan boleh membentuk 15O.
- Bagian sisi bawah jendela harus 1.2 meter di atas deck
- Jarak antara jendela tidak boleh kurang dari 100 mm
5) Tangga ( Ladder )
Accommodation Ladder
Accommodation ladder diletakkan menghadap belakang kapal.
Sedangkan untuk menyimpannya di letakkan di poop deck
( diletakkan segaris dengan railing / miring ) sudut kemiringan
diambil 45O.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
7. Morse Light
- Warna : putih
- Sudut sinar : 360O horizontal
- Letak : di top deck, satu tiang dengan mast head
light, antena UHF dan radar
8. Tanda Suara
Tanda suara ini dilakukan pada saat kapal melakukan maneuver di
pelabuhan dan dalam keadaan berkabut atau visibilitas terbatas. Setiap kapal
dengan panjang lebih dari 12 meter harus dilengkapi dengan bela dan pluit.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
10. Compass
Setiap kapal dengan BRT di atas 1600 gross ton harus dilengkapi dengan gyro
compass yang terletak di deck dan magnetic compass yang terletak di wheel
house.
11. Radio Direction Finder dan Radar
Setiap kapal dengan BRT 1600 gross ton harus dilengkapi dengan direction
finder dan radar yang masing-masing terletak di ruang peta dan wheel house.
Fungsi utama dari radio direction finder adalah untuk menentukan posisi kapal
sedangkan radar berfungsi untuk menghindari tubrukan.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
- Bila berupa radio dapat berupa suara radio, missal radio dalam sekoci,
auto amatur resque signal transmitter dan sebagainya.
4. Alat pemadam Kebakaran
Tujuan dari system pemadam kebakaran adalah untuk perlindungan atau
pertolongan terhadap kebakaran yang terjadi di kapal. Perlengkapan
pemadaman kebakaran merupakan persyaratab yang harus terpasang dikapal
agar keamanan penumpang, ABK, muatan dan kapalnya sendiri dapat
terjamin.
Dalam kapal terdapat alat pemadam kebakaran berupa :
- Foam ( busa )
- CO2
- Air laut
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
(pendingin mesin diesel, bahan baku untuk turbin uap dan pembangkit listrik
tenaga nuklir). .
Pada kapal-kapal lama kebiasaan membawa air yang diperlukan untuk pelayaran
penuh dan membuat sistem dan tangki terpisah untuk setiap jenis air berdasarkan
tingkat kemurniannya serta melettaknnya pada lokasi yang berbeda.
Pada kapal barang , penggunaan tangki bahan bakar minyak untuk ballast tidak
bisa lagi dianggap sebagai praktek yang memuaskan. Air campuran dan bahan
bakar minyak membentuk lumpur tebal sulit untuk dihilangkan. Keberadaan air
garam dalam bahan bakar minyak, bahkan dalam jumlah kecil mengganggu
sampai batas tertentu sistem pembakaran, meskipun sebagian besar air akan hilang
dari bahan bakar minyak dengan sistem tangki pengendapan (settling tank).
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
1) Batang Muat
Panjang jangkauan batang muat :
L’ = ( 2/3 panjang palka + jarak mast ke sisi kapal ) meter
Panjang batang muat :
L = L’ / cos 45O
2.13. Tonase Kapal
Menurut International Convention on Tonnage Measurement of Ships,
1969 (TMS 69): Tonase kapal terdiri dari tonase kotor (GT-Gross Tonnage) dan
tonase bersih (Net Tonnage).
1. Tonase kotor berarti ukuran volume keseluruhan kapal ditentukan sesuai
dengan ketentuan Konvensi TMS 69;
2. Tonase bersih berarti ukuran kapasitas yang berguna dari sebuah kapal
ditentukan sesuai dengan ketentuan Konvensi TMS 69.
Menurut Peraturan Menteri Perhubungan RI No.PM 8 Tahun 2013 :
Tonase Kapal adalah .volume kapal yang dinyatakan dalam tonase kotor
(gross tonnage / GT) dan tonase bersih (net tonnage / NT). Ilustrasi terminology
tonase kotor dan tonase bersih dapat dilihat pada gambar dibawah
Ketentuan Umum
1. Panjang Kapal (P)adalah sebesar:
a) Panjang yang diukur pada 96 % dari panjang garis air dengan sarat 85%
dari dalam terbesar yang terendah diukur dari sebelah atas lunas ; atau
b) Panjang garis air tersebut diukur dari linggi haluan sampai ke sumbu poros
kemudi, apabila panjang ini yang lebih besar .
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
c) Defenisi panjang 1.a dan 1.b dapat dilihat pada gambar dibawah
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
e) e. Defenisi 4.a,4.b, 4,c, dan 4.d dapat dilihat pada gambar dibawah.
1) Metode Pengukuran
Metode pengukuran kapal mengacu pada pasal 3 yang berbunyi:
Ayat 1:
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
V1 = p x l x d x f
Dimana :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
kapal tongkang
0,70 Bagi kapal-kapal dengan bentuk dasar agak miring dari tengah ke sisi kapal,
secara umum digunakan bagi kapal motor.
0,50 Bagi kapal-kapal yang tidak termasuk golongan a dan b, secara umum di
gunakan bagi kapal layar atau kapal layar motor.
BAB III
Jarak Gading (Frame spacing), BKI 1996 vol II, jarak gading normal/main
frame (ao) untuk daerah 0,1 dari sekat tubrukan dan sekat buritan, untuk LBP
< 100 m adalah
ao = (L/500) + 0,48
= (110/500) + 0,48
= 0,7 m
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
deck lebih lanjut hingga ke Fore castle deck, bukaan yang terdapat pada
sekat antara main deck dan fore castle deck harus ditutup dengan pintu
kedap air.
(BKI Vol II. 1996 Section 11.A.2.1. hal 11-1)
= 0, 06 x 110
= 5,5 m
• Propeller post pada stern –ujung belakang dari bagian lambung bawah
air- harus memberikan aliran air yang baik untuk propeller, Posisi propeller
post yang sesuai berjarak antara 0,035 hingga 0,040 LBP didepan AP, pada
bagian ini seringkali dibuat stern bulb untuk meningkatkan kinerja propeller
atau bahkan bentuk stern asimetri.
• Sekat tabung poros (Stern tube bulkhead) sekat bagian belakang ruang
mesin paling kurang harus berjarak 3 jarak gading dari ujung stern tube, sekat
ini haris menerus hingga poop deck
(BKI Vol.II.1996 Section 11 A.2.2. hal 11-2)
= 5 x 0,6
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Menurut buku Ship design and Ship theory oleh Prof Harvald Phoels letak
sekat kamar mesin.
Sehingga : 15 % x 110 m
= 16, 5 m
Sekat ruang muat , jumlah sekat pada ruang muat tergantung pada
tuntutan keamanan atau pemisahan muatan. Jumlah minimum sekat ruang
muat termasuk sekat tubrukan, Stern tube bulkhead, sekat depan kamar
mesin untuk
Panjang kapal 65 meter diperlukan 3 sekat (tidak diperlukan
tambahan sekat di Ruang muat)
Panjang kapal 85 meter diperlukan 4 sekat (satu tambahan sekat
pada ruang muat) selanjutnya untuk setiap penambahan panjang 20
meter diperlukan tambahan sekat 1 (satu) buah
Panjang kapal 115 meter diperlukan 6 sekat
Panjang maksimum ruang muat adalah 30 m, sehingga dari
perhitungan diatas dan mengingat kapal adalah jenis kapal General Cargo
maka Ruang muat dibagi atas 3 bagian yaitu :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Ruang Muat 1 terletak antara sekat haluan, gading 150 sampai pada
gading 123.
Ruang Muat 2 terletak antara sekat haluan, gading 123 sampai pada
gading 93.
Ruang Muat 3 terletak antara gading 93 sampai pada sekat kamar
mesin, gading 63.
Ruang Muat 4 terletak antara gading 63 sampai pada sekat kamar
mesin, gading 33.
6 .Perhitungan Engine Cashing
Sesuai data mesin dari brosur mesin yang berpatokan pada besarnya
BHP, maka diperoleh data mesin sbb:
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
= 1 + L mesin
= 1 + 6,148m
= 7,148 m
hdb = 350 + 45 x B
= 350 + 45 x 17,42
= 1,13 m
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
1. Ruang Mesin
Ruang mesin ini terletak pada daerah buritan kapal, yang dibatasi oleh dua
sekat yaitu :
Ruang muat direncanakan yaitu antara sekat ruang mesin sampai sekat
haluan, yang panjangnya adalah sebagai berikut :
= 81,8 m
Sesuai dengan rules BKI 96 vol II sec 11, hal 11- 1, bahwa panjang ruang
muat tidak boleh lebih dari 30 m maka pada perencanaan ini terdapat 4 ruang
muat.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Komposisi ABK/Crew
Deck crew
Engine crew
Service crew
Susunan ABK sebagai Berikut :
( Berdasarkan Buku Rencana Umum Oleh Gaguk Hal. 8 )
1. Deck Department
Master ( Nahkoda )
Perwira
Chief Officer ( Muallim I )
Second Officer ( Mullim II )
Radio Operator
Dokter ( Jika diperlukan )
Bintara
Quarter Master ( Juru Mudi )
Boastwain ( Kepala kelasi )
Seaman ( Kelasi )
2. Engine Department
Perwira
Chief Enginer ( Kepala Kamar Mesin )
Second Enginer
Elecktrician
Bintara
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Fireman
Oiler
3. Catering / Service Department
Perwira
Chief Cook
Bintara
Assisstant Cook
Steward
Boy
Social order on Board of Ships (Dr.Ing. Hans W. Schlott)
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Maka diperoleh jumlah crew berdasarkan nilai GT dan tenaga penggerak yaitu :
Ruang awak kapal akan ditempatkan pada main deck, poop deck, boat deck, dan
navigation deck dengan pembagian sebagai berikut :
- Main deck
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
1. Kamar Juru Minyak I, II & III, Kelasi (2), Pembantu Kamar Mesin,
Stearman I, II, dan III, Mandon engineer dan Mualim III
Dimana :
Juru Minyak
- I terletak pada gading 2-7 dengan ukuran 4,4 x 3,6 m
Perlengkapan :
∑= 3.27
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
∑= 3.27
∑= 3.27
Perlengkapan :
no Jenis perlengkapan Jumlah Dimensi (m) Posisi A (m2)
letak
P L T
1 Tempat tidur single Bed 1 2 1 0.4 Lantai 2
2 Lemari Pakaian 1 0.6 0.6 1.8 Lantai 0.36
4 Meja 1 0.9 0.635 0.6 Lantai 0.5715
5 Kursi 1 0.5 0.5 0.75 Lantai 0.25
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
∑= 3.27
∑= 3.27
Perlengkapan :
no Jenis perlengkapan Jumlah Dimensi (m) Posisi A (m2)
letak
P L T
1 Tempat tidur single Bed 1 2 1 0.4 Lantai 2
2 Lemari Pakaian 1 0.6 0.6 1.8 Lantai 0.36
4 Meja 1 0.9 0.635 0.6 Lantai 0.5715
5 Kursi 1 0.5 0.5 0.75 Lantai 0.25
6 Tempat sampah 1 0.3 0.3 0.4 Lantai 0.09
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
∑= 3.27
Perlengkapan :
no Jenis perlengkapan Jumlah Dimensi (m) Posisi A (m2)
letak
P L T
1 Tempat tidur single Bed 1 2 1 0.4 Lantai 2
2 Lemari Pakaian 1 0.6 0.6 1.8 Lantai 0.36
4 Meja 1 0.9 0.635 0.6 Lantai 0.5715
5 Kursi 1 0.5 0.5 0.75 Lantai 0.25
6 Tempat sampah 1 0.3 0.3 0.4 Lantai 0.09
7 cooling system (AC) 1 - - - Dinding -
∑= 3.27
Perlengkapan :
no Jenis perlengkapan Jumlah Dimensi (m) Posisi A (m2)
letak
P L T
1 Tempat tidur single Bed 1 2 1 0.4 Lantai 2
2 Lemari Pakaian 1 0.6 0.6 1.8 Lantai 0.36
4 Meja 1 0.9 0.635 0.6 Lantai 0.5715
5 Kursi 1 0.5 0.5 0.75 Lantai 0.25
6 Tempat sampah 1 0.3 0.3 0.4 Lantai 0.09
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
∑= 3.27
Perlengkapan :
no Jenis perlengkapan Jumlah Dimensi (m) Posisi A (m2)
P L T letak
Perlengkapan :
no Jenis perlengkapan Jumlah Dimensi (m) Posisi A (m2)
P L T letak
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
2. Equipment room
3. Paint Werehouse
4. Genset Emergency
5. C02 Room
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
∑ = 0,8
5. Toilet
Perlengkapan :
1 Shower 3 - - - Dinding -
2 Wastafel dengan cermin 1 0.75 0.4 1 Lantai 0.3
3 Strom rail 1 - - - Dinding -
4 Lampu 1 - - - Pelafon -
5 Tempat buang besar 3 0.5 0.3 0.5 lantai 0.15
∑= 0.45
- Poop deck
1. Masinis II :
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
2. Chief Cook :
Dimana terletak pada gading 23 - 23 dengan ukuran 3,4 m x 3,5 m
Perlengkapan :
∑= 3.27
3. Cooker Room/Pelayan
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perlengkapan :
∑= 3.27
3. Laundry
Dimana terletak pada gading 16 – 21dengan ukuran 3,4 m x 2,9 m
Perlengkapan :
5. Stock Room
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
6. Ice Room
Perlengkapan :
7.Galley
Perlengkapan :
8. Klinik
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perlengkapan :
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
11. Toilet
Perlengkapan :
1 Shower 3 - - - Dinding -
2 Wastafel dengan cermin 1 0.75 0.4 1 Lantai 0.3
3 Strom rail 1 - - - Dinding -
4 Lampu 1 - - - Pelafon -
5 Tempat buang besar 3 0.5 0.3 0.5 lantai 0.15
∑= 0.45
- Boat Deck
1. Kamar Masinis 1
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
3. Kamar Muallim I
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
4. Doctor
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
4. Mushollah
Perlengkapan :
Perlengkapan :
no Jenis perlengkapan Jumlah Dimensi (m) Posisi A (m2)
P L T letak
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
6. Meeting Room
Perlengkapan :
- Bridge Deck
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perlengkapan :
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perlengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perlengkapan :
-Navigation Deck
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perkengkapan :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perlengkapan :
5. Office / Kantor
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Perlengkapan :
- Forecastle Deck
1. Windlass
2. Capstan
3. Bollard
Lebar geladak (deck) pada ujung-ujung kapal, Fore castle deck harus
memiliki lebar yang cukup untuk instalasi windlass dan mesin-mesin/peralatan
lainnya yang berhubungan dengan mooring (penambatan) dan anchoring
(jangkar), kebutuhan lebar fore castle akan tercukupi bila gading (frame) 5% LBP
dibelakang Fp memiliki lebar pada fore castle selebar (0,5 hingga 0,6) Bmld.
Poop deck akan memiliki lebar yang cukup bila pada ujung belakang geladak
memiliki lebar (80% hingga 95%) Bmld.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
- Double Bottom
3. Tangki pelumas
4. Tangki ballast
Metode Simpson
Simpson WL 0
Gadin Ordina Faktor Ordinat x Faktor Simpson ½
g t Simpson Simpson
33 4.3642 1 4.3642
Hdb
Gadin
34 Ordina
4.5194 Faktor
4 Ordinat x Faktor
18.0776
g
35 t
4.6646 Simpson
2 Simpson
9.3292
33
36 5.2091
4.8011 41 5.2091
19.2044
34
37 5.4935
4.9297 42 21.974
9.8594
35
38 5.6988
5.0516 24 11.3976
20.2064
36
39 5.903
5.1677 42 23.612
10.3354
37
40 6.1027
5.2789 24 12.2054
21.1156
41 5.3861 1 5.3861
Σ Ord x Fs 117.8783
ILHAM (D31115307)
Total 55.00987333
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
38 6.295 4 25.18
39 6.4766 2 12.9532
40 6.6447 4 26.5788
41 6.7967 1 6.7967
Σ Ord x Fs 145.9068
Total 68.08984
Simpson Hdb
Gadin Ordina Faktor Ordinat x Faktor
g t Simpson Simpson
33 6.3523 1 6.3523
34 6.5514 4 26.2056
35 6.7399 2 13.4798
36 6.9177 4 27.6708
37 7.0843 2 14.1686
38 7.2397 4 28.9588
39 7.3834 2 14.7668
40 7.5152 4 30.0608
41 7.635 1 7.635
Σ Ord x Fs 169.2985
Total 79.00596667
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
42 5.4889 1 5.4889
42.5 5.5374 4 22.1496
43 5.5859 1 5.5859
Σ Ord x Fs 33.2244
Total 7.75236
Simpson ½ Hdb
Ordina Faktor Ordinat x Faktor
Gading t Simpson Simpson
42 6.9324 1 6.9324
42.5 3.4662 4 13.8648
43 7.0529 1 7.0529
Σ Ord x Fs 27.8501
Total 6.498356667
Simpson Hdb
Ordina Faktor Ordinat x Faktor
Gading t Simpson Simpson
42 7.743 1 7.743
42.5 7.7914 4 31.1656
43 7.8398 1 7.8398
Σ Ord x Fs 46.7484
Total 10.90796
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Simpson ½ Hdb
Ordina Ordinat x Faktor
Gading t Faktor Simpson Simpson
44 7.1593 1 7.1593
44.5 7.2059 4 28.8236
45 7.2525 1 7.2525
Σ Ord x Fs 43.2354
Total 9.800024
Simpson Hdb
Ordina
Gading t Faktor Simpson Ordinat x Faktor Simpson
44 7.926 1 7.926
44.5 7.96405 4 31.8562
45 8.0021 1 8.0021
Σ Ord x FS 47.7843
Total 10.831108
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Simpson ½ Hdb
Ordina
Gading t Faktor Simpson Ordinat x Faktor Simpson
46 7.3336 1 7.3336
47 7.4034 4 29.6136
48 7.4628 2 14.9256
49 7.5127 4 30.0508
50 7.5542 2 15.1084
51 7.5886 4 30.3544
52 7.617 1 7.617
Σ Ord x Fs 135.0034
Total 63.00158667
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Simpson Hdb
Ordina
Gading t Faktor Simpson Ordinat x Faktor Simpson
46 8.0687 1 8.0687
47 8.1261 4 32.5044
48 8.175 2 16.35
49 8.2158 4 32.8632
50 8.2495 2 16.499
51 8.2772 4 33.1088
52 8.2998 1 8.2998
Σ Ord x Fs 147.6939
Total 68.92382
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
58 6.0788 4 24.3152
59 6.0938 2 12.1876
60 6.1112 4 24.4448
61 6.1306 2 12.2612
62 6.1513 4 24.6052
63 6.1729 2 12.3458
64 6.1918 4 24.7672
65 6.1918 2 12.3836
66 6.1918 4 24.7672
67 6.1918 2 12.3836
68 6.1918 4 24.7672
69 6.1918 2 12.3836
70 6.1918 4 24.7672
71 6.1918 2 12.3836
72 6.1918 4 24.7672
73 6.1918 2 12.3836
74 6.1917 4 24.7668
75 6.1917 2 12.3834
76 6.1917 4 24.7668
77 6.1917 2 12.3834
78 6.1917 4 24.7668
79 6.1917 2 12.3834
80 6.1917 4 24.7668
81 6.1917 2 12.3834
82 6.1917 4 24.7668
83 6.1917 2 12.3834
84 6.1917 4 24.7668
85 6.1916 2 12.3832
86 6.1916 4 24.7664
87 6.1916 2 12.3832
88 6.1916 4 24.7664
89 6.1916 2 12.3832
90 6.1916 4 24.7664
91 6.1916 2 12.3832
92 6.1916 4 24.7664
93 6.1916 2 12.3832
94 6.1916 4 24.7664
95 6.1916 2 12.3832
96 6.1915 4 24.766
97 6.1915 2 12.383
98 6.1915 4 24.766
99 6.1915 2 12.383
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Simpson ½ Hdb
Ordina Ordinat x Faktor
Gading t Faktor Simpson Simpson
53 7.6407 1 7.6407
54 7.6609 4 30.5628
55 7.6789 2 15.3578
56 7.6958 4 30.7832
57 7.7127 2 15.4254
58 7.7297 4 30.9188
59 7.7469 2 15.4938
60 7.7641 4 31.0564
61 7.7815 2 15.563
62 7.7989 4 31.1956
63 7.8163 2 15.6326
64 7.8313 4 31.3252
65 7.8313 2 15.6626
66 7.8313 4 31.3252
67 7.8313 2 15.6626
68 7.8313 4 31.3252
69 7.8313 2 15.6626
70 7.8314 4 31.3256
71 7.8314 2 15.6628
72 7.8314 4 31.3256
73 7.8314 2 15.6628
74 7.8314 4 31.3256
75 7.8314 2 15.6628
76 7.8314 4 31.3256
77 7.8314 2 15.6628
78 7.8314 4 31.3256
79 7.8314 2 15.6628
80 7.8314 4 31.3256
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
81 7.8314 2 15.6628
82 7.8314 4 31.3256
83 7.8315 2 15.663
84 7.8315 4 31.326
85 7.8315 2 15.663
86 7.8315 4 31.326
87 7.8315 2 15.663
88 7.8315 4 31.326
89 7.8315 2 15.663
90 7.8315 4 31.326
91 7.8315 2 15.663
92 7.8315 4 31.326
93 7.8315 2 15.663
94 7.8315 4 31.326
95 7.8315 2 15.663
96 7.8316 4 31.3264
97 7.8316 2 15.6632
98 7.8316 4 31.3264
99 7.8316 2 15.6632
100 7.8316 4 31.3264
101 7.8316 2 15.6632
102 7.8316 4 31.3264
103 7.8316 2 15.6632
104 7.8316 4 31.3264
105 7.8316 2 15.6632
106 7.8316 4 31.3264
107 7.8316 2 15.6632
108 7.8316 4 31.3264
109 7.8316 2 15.6632
110 7.8317 4 31.3268
111 7.8317 2 15.6634
112 7.78 4 31.12
113 7.7272 2 15.4544
114 7.6721 4 30.6884
115 7.6137 2 15.2274
116 7.5507 4 30.2028
117 7.4822 2 14.9644
118 7.4068 4 29.6272
119 7.3235 2 14.647
120 7.2311 4 28.9244
121 7.0137 2 14.0274
122 6.8858 4 27.5432
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Simpson Hdb
Ordina Ordinat x Faktor
Gading t Faktor Simpson Simpson
53 8.3485 1 8.3485
54 8.3618 4 33.394
55 8.3752 2 16.7504
56 8.3888 4 33.5552
57 8.4027 2 16.8054
58 8.4168 4 33.6672
59 8.431 2 16.862
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
60 8.4453 4 33.7812
61 8.4597 2 16.9194
62 8.4721 4 33.8884
63 8.4721 2 16.9442
64 8.4721 4 33.8884
65 8.4721 2 16.9442
66 8.4721 4 33.8884
67 8.4721 2 16.9442
68 8.4721 4 33.8884
69 8.4721 2 16.9442
70 8.4721 4 33.8884
71 8.4721 2 16.9442
72 8.4721 4 33.8884
73 8.4721 2 16.9442
74 8.4721 4 33.8884
75 8.4721 2 16.9442
76 8.4721 4 33.8884
77 8.4721 2 16.9442
78 8.4721 4 33.8884
79 8.4721 2 16.9442
80 8.4721 4 33.8884
81 8.4721 2 16.9442
82 8.4721 4 33.8884
83 8.4721 2 16.9442
84 8.4721 4 33.8884
85 8.4721 2 16.9442
86 8.4721 4 33.8884
87 8.4721 2 16.9442
88 8.4721 4 33.8884
89 8.4721 2 16.9442
90 8.4721 4 33.8884
91 8.4721 2 16.9442
92 8.4721 4 33.8884
93 8.4721 2 16.9442
94 8.4721 4 33.8884
95 8.4721 2 16.9442
96 8.4721 4 33.8884
97 8.4721 2 16.9442
98 8.4721 4 33.8884
99 8.4721 2 16.9442
100 8.4721 4 33.8884
101 8.4721 2 16.9442
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
BAB IV
LWT
T = Lbp×B×Cb× ρ×C
= 1.46 meter
A = ( H + 2.4 ) – Te
= ( 20,2 + 2.4 ) – 2,1
=18,36 m
(Japanese Industrial Standars Hull Fittings VI, hal 67)
Sudut = 55°
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
L = a / sin48
= 20,5 m / sin 48o
= 27,19m ( di gunakan 9,3 m disesuaikan dengan tinggi dermaga)
Tangga terbuat dari alumunium alloy, lebar langkah untuk tiap anak
tangga 350 mm, tangga menggunakan handrail dengan tinggi 1000 mm
dan mempunyai interval antar handrail 1500 mm
(Menurut buku “Sistim dan Perlengkapan Kapal I & II) dan (Buku
“Merchant Ship Design” Handbook V hal 76)
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Jendela bulat (side scuttles) dan jendela samping serta jendela di depan
wheelhouse direncanakan agar cahaya matahari dapat masuk kedalam
ruangan di dalam kapal pada setiap ruangan.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Pada main deck adalah Jendela bulat (watertight side scuttles) dengan
diameter 200 mm.
Poop deck , Boat deck , Jendela segi empat : ukuran 600 x 600 mm
Untuk navigation deck (Wheel house) digunakan jendela kaca segi empat
kedap air dengan ukuran 600 x 500 mm untuk bagian samping dan 700 x
750 mm untuk bagian depan.Tinggi jendela dipasang 1,2 meter dari deck
yang diatasnya.
3. Pintu- pintu (Doors and door watertight)
Seluruh pintu di kabin, gudang dll dilengkapi dengan handle, kunci yang
aman dan material yang aman pula.
4. Gang / lorong
Pelataran kecil dengan railing diatas bulwark pada bagian haluan kapal
(geladak cuaca ) dipergunakan sebagai tempat untuk menambat tali.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Ruang forecastle
Ruang muat
Sedangkan pada ruang mesin digunakan sistem ventilasi mekanis, dimana
deflektornya menggunakan baling - baling aksial. Dan pada kamar – kamar
(Ruang akomodasi) di pergunakan ventilasi dengan sistem air condition.
Menurut perturan lambung timbul BKI 2014 Vol II, bahwa tinggi minium
ambang palka adalah 600 mm
Tutup palka kedap cuaca yang dibuat dari baja type Folding ( lipat) di
operasikan secara Hydraulic type (Mc Gregor System) dimana sistim ini
dengan menggunakan tabung silinder hidrolik yang melekat pada samping
palka yakni pada setiap pertemuan ujung blok palka.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Untuk mendapatkan penutupan palka kedap air dan udara maka digunakan
packing yang terbuat dari hollow packing atau karet dan sponge packing.
8. Anchor (Jangkar)
Perhitungan Jangkar
Z = D2/3 + 2 × h × B + ΔTotal /10
Dimana :
D = Displacement
= 11575 ton
H = Tinggi fb + Tinggi semua bangunan di atas geladak
= 14.71 m
Fb = H-T
= 2.713 m
H = Tinggi semua bangunan atas
= 12 m
B = Lebar kapal
= 17.42 m
Atota
l = Luas fb + Luas bidang tangkap angin bangunan di atas geladak utama
= 870.9 m²
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Afb = 620.7 m²
A₁ = Luas Poop Deck
= 28.4 x 2
= 68.16 m²
A₂ = Luas Boat Deck
= 22.8 x 2
= 54.72 m²
A₃ = Luas Bridge Deck
= 19.8 x 2
= 47.52 m²
A₄ = Luas Navigation Deck
= 16.8 x 2
= 40.32 m²
A₅ = Luas Top Deck
= 10.73 x 1
= 10.73 m²
A₆ = Luas Fore Castle
= 17.22 x 2
= 28.8 m²
Maka,
Z = (11575) 2/3 + 2 × 14,71× 17,42 + 870,9 /10
= 1111,327 m2
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Untuk menghitung volume chain locker dengan panjang rantai 100 Fathom dapat
kita tentukan dengan rumus sebai berikut :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
S = 1,1 x d² x l / 10⁵
13.61
= 3 m³
14.29
= 3 m³
7.146
6
Dimensi dari masing – masing chain locker sebelah kiri dan kanan
adalah :
P = 1.8 M
L = 1.5 M
T = 2.7 M
7.29 m³
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Pada Buku “Sistem dan Perlengkapan” hal. 139. Ada dua macam Windlass
yaitu warping Winch dan Cargo Winch.
a. Dayauntukmenarikduabuahjangkaradalah :
Tcl = 2 fh( ba + pa + la ) ( 1 – Tw/ Ta )
Dimana :
Ba = berat jangkar( kg )
= 3300 kg
= 0.021 x ( d3)2
= 0.021 x ( 46 )2
= 44,4 kg/m
λ x ηm x Dcl
=
60 x Va
Dimana :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
= 0,013 x d
= 0,013 x 58
= 0,754 mm
λ x ηm x Dcl
ℓa =
60 x Va
= 197,3 mm
= 7.75 kg/cm3
= 1.025
Jadi,
= 8297,9 kg
maka,
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Tcl x Dcl
Mcl = ( kg.m)
2 x ncl
7173,22 x 0.624
= (8297,9 x 0,754) / (2 x 0,91)
2 x 0.91
= 3437,7 kg/md
60 x Va
Cl =
0.04 x d
60 x 0.2
= (60 x 0,2) / (0,04 x 58)
0.04 x 6.0
= 5,17 rpm
1000
La = 1000 / 5,17
50
= 193,33 rpm
Maka,
Mcl
Mη = ( kg.m)
La+ ηa
2459,4
= 3437,7 / (193,33 + 0,85)
20+0.85
= 17,7 kg.m
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
d. Dayaefektif windlass
Mn x ηm
Ne =
716.20
117,96 x 1000
= (3437,7 x 1000) / 716,20
716.20
= 24,7186 Hp = 18,43 Kw
MODE
L HHAW120-40
LENGTH (m) 80-120
INPUT POWER (Kw) 22
PULL (Kn) 110
SPEED (m/Min) 11
Dimension (mm) A 1500
B 1250
C 1550
D 1545
E 650
Weight (Kg) 1500
10. Bollard
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
t3 = 6 mm
e = 6 mm
b = 250
Bergunauntukmengurangiadanyagesekanantaratalidenganlambungkapalpa
dasaatpenambatankapal. Dimensinyatergantungdari diameter bollard
danbreaking strees. Untuk diameter bollard 114,3 mm dan braking stress 6 ton,
makaukurannyasebagaiberikut :
L = 400 mm C1 = 70 mm
B = 80 mm C2 = 150 mm
H = 80 mm C = 28 mm
Berat = 10 kg d = 70 mm
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Warna lampu
= putih
Sudut
penyinaran
= 225o
Jarak (radius) zona penyinaran = 1000 m didepan haluan
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Terdapat 2 buah lampu jangkar yaitu pada haluan dan buritan kapal.
H3> 3,5 m
Sudut
penyinaran = 360o
Warna = putih
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
2 buah sekoci dengan kapasitas 21 orang, diletakkan pada bagian kiri dan
kanan boat deck.
Dimensi : L = 5 m
B = 2,2 m
H = 3 m
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Dan jarak dari propeller kapal adalah 2 kali panjang sekoci, dan
ditempatkan diarea boat deck.
Perlengkapan :
C. 2 buah gayung
Dalam buku SOLAS edition 2001 hal. 302 jumlah baju penolong 10 %
lebih banyak dari jumlah orang yang ada dikapal. Jadi jumlah keseluruhan
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Kapal ini juga dilengkapi dengan alat pemadam kebakaran yang terdiri
dari :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Dimana :
= 75,06 ton
Setelahperhitunganlamabongkarmuatdengankapasitasalatangkattertentude
ngan perhitungan SWL. Maka yangterdapatpadabrosur TTS Cargo Crane
brochure makadiperoleh data sebagaiberikut :
Type : CCL
Size : 1600 tm
SWL : 40 ton
Outreach : 25,5 m
Hoist speed : 12,5/32 m/min
Luff time : 63 sec
Slew speed : 0,8 rpm
H2 : 3800 mm
H3 : 1500 mm
D : 2840 mm
Crane weight : 51 ton
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
BAB V
TONASE KAPAL
Adapun besarnya tonase kapal yang didesain dengan tonase kapal yang
didapat setelah dilakukan pengukuran oleh ahli ukur tidak boleh terlalu jauh
perbedaannya karena akan menyebabkan kerugian, baik kerugian untuk pemilik
kapal atau pemerintah.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
bukaan pada kulit kapal, pada geladak atau penutup suatu ruang,atau pada
dinding-dinding pemisah atau sekat-sekat dari pemisah atau sekat, tidak menutup
kemungkinan bagi suatu ruang untuk disebut sebagai suatu ruang tertutup.
5.2. Pengukuran
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
3. Pada setiap posisi titik bagi, termasuk kedua titik ujung dari panjang
geladak ukur diambil penampang melintang tegak lurus pada bidang
tengah, sejajar dengan sekat-sekat melintang kapal atau gading-gading dan
diberi nomor urut mulai dari depan ke belakang.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Dimana:
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Dimana:
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
2013 untuk tinggi lebih 6 meter penampang akan dibagi menjadi 7 bagian yang
jaraknya sama, yang kemudian disebut Jarak titik Bagi Tinggi. Bagian paling
bawah hasil pembagian tersebut dibagi 2 yang jaraknya sama panjang, sehingga
terdapat 9 bagian.
Luas masing-masing penampang didapat dari 1/3 jarak titik bagi tinggi
dikali dengan jumlah hasil perkalian lebar-lebar yang telah dikalikan dengan
faktor masing-masing. Faktor untuk lebar I (terbawah), lebar II, lebar III, lebar
IV, lebar V, lebar VI dan lebar VII (teratas) masing-masing adalah 0,5; 2; 1,5; 4;
2; 4; 1, atau untuk lebih rincinya dapat dilihat pada lampiran 5.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Bagian paling depan pada Akil dan paling belakang pada Kimbul
dibagi 2 (dua) yang sama panjang;
d. Pada setiap posisi titik bagi termasuk kedua titik ujung dari
panjang diambil penampang melintang tegak lurus pada bidang
tengah, sejajar dengan sekat-sekat melintang kapal atau gading-
gading dan diberi nomor urut mulai dari depan untuk Akil dan dari
belakang untuk Kimbul;
1. Apabila :
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
catatan:
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
GT = K1 x V
Dimana :
Dimana:
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
B : 16,65 meter
H : 6,82 meter
T : 5,05 meter
V : 14,32 knot
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
14.5 14 13 12 11 10 9 8
7.895 7.7768 7.6979 7.5527 7.4991 7.4508 7.903 7.903
0.29 0.30 0.31 0.33 0.33 0.33 0.33 0.33
0.10 0.10 0.10 0.11 0.11 0.11 0.11 0.11
7.80 7.68 7.59 7.44 7.39 7.34 7.79 7.79
1.11 1.10 1.08 1.06 1.06 1.05 1.11 1.11
lebar lebar lebar lebar lebar lebar lebar lebar
14.502 15.248 15.632 16.2692 16.4655 16.65 16.65 16.65
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
1 5 9
14.959 15.416
14.007 16.1485 16.465 16.65 16.65 16.65
9 7
12.970 14.188 15.171
16.0347 16.4577 16.65 16.65 16.65
9 8 8
10.202 12.257
14.875 15.9143 16.4118 16.65 16.65 16.65
9 2
13.611
3.93 7.8096 15.3684 16.2287 16.65 16.65 16.65
8
2.0357 4.6806 9.9629 14.0586 15.7832 16.65 16.65 16.65
1.7154 3.4644 6.4497 10.827 14.2522 16.0612 16.37 16.37
1.1851 2.643 4.5269 8.0545 12.3121 14.8765 15.6 15.6
0.0268 0.2256 1.6706 3.874 7.813 11.009 12.69 12.69
158.24 197.43 253.78
297.8475 326.3873 342.3993 345.15 345.15
3 2 2
0.3713 0.3654 0.35448755 0.35187285 0.34951428 0.3710 0.3710
0.3616
5 8 6 7 6 5 5
58.763 72.157 91.768 105.583232 114.846831 119.673446 128.06 128.06
3 9 6 2 8 8 7 7
58.763 72.157 91.768 105.583232 114.846831 119.673446 128.06 128.06
3 9 6 2 8 8 7 7
7 6 5 4 3 2 1.5 1 0.5 0
7.903 7.9187 7.9921 8.2087 8.3804 8.54 8.5956 8.6515 8.6872
0.1516 0.0
0.33 0.33 0.30 0.28 0.24 0.18 0.11 0.06
5 0
0.0505 0.0358
0.11 0.11 0.10 0.09 0.08 0.06 0 0
5 9
0.0
7.79 7.81 7.89 8.12 8.30 8.48 8.55 8.62 8.69
0
1.11 1.12 1.13 1.16 1.19 1.21 1.22 1.23 1.24 0.0
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
0
lebar lebar lebar lebar lebar lebar lebar lebar lebar
16.314 15.194 13.919 11.942
16.65 9.0523 7.5827 5.3828 2.8785
5 2 1 8
16.310 15.072 13.353 11.011
16.65 8.0867 6.5389 4.5752 1.9469
4 6 7 8
14.952 12.698
16.65 16.31 9.9133 6.9743 5.3996 3.6404 1.1348
2 4
14.878 12.078
16.65 16.31 8.8328 5.746 4.2457 2.549 0.6013
6 8
14.677
16.65 16.27 11.283 7.7457 4.3662 3.2782 1.7487 0.409
6
14.139 10.226
16.65 16.17 6.6938 3.67 2.972 1.6995 0.7012
2 3
15.606 12.243
16.37 8.2354 5.2959 3.2467 2.4292 1.6244 1.0219
9 6
15.6 14.319 9.9238 6.4916 4.0082 2.0238 1.5877 1.1639 0.7666
10.968
12.69 5.882 2.7528 0.9468 0 0 0 0
2
334.16 291.96 169.84 110.66 86.783 56.220 22.029
345.15 231.23
9 9 8 2 9 2 8
0.3710 0.3757 0.3864 0.3952 0.4037 0.4069 0.4102 0.4136
0.3719
5 5 7 8 9 1 7 8
128.06 124.27 109.70 89.363 67.136 44.684 23.065 9.1131
35.313
7 8 8 8 7 4 3 8
128.06 124.27 109.70 89.363 67.136 44.684 23.065 9.1131
35.313 0
7 8 8 8 7 4 3 8
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Nomor-nomor
Penampang 5 4 3 2 1 0.5 0
Geladak
lengkung 0.00 0.06 0.04 0.03 0.00 0.00 0.00
Koreksi geladak
lengkung 0.00 0.02 0.01 0.01 0.00 0.00 0.00
Tinggi
Perhitungan 0.00 2.25 3.49 4.07 4.12 3.26 0.00
0.143
0 3.1765 2.0063 1.2606 0.0172 0
6 1 5
0.198
0 3.0141 1.8962 1.1727 0.2075 0
5 4 5
0.521
0 2.7191 1.8961 1.256 0.3839 0
4 2 7
0.844
0 2.2145 1.8029 1.3691 0.4792 0
3 4 1
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Bow
Panjang : 12.6155
2.10258333
Jarak titik-titik bagi dari panjang : 3
Fakto
Nomor r Luas Hasil kali
penampan
penampang g
0 1 0.000 0.000
1 4 0.978 3.912
2 2 2.076 4.152
3 4 4.635 18.538
4 2 5.630 11.260
5 4 4.962 19.848
6 1 0.000 0.000
Jumlah hasil kali 57.711
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Forecastle Deck
forecastle deck
Panjang 8.14 meter
Jarak titik-titik bagi
panjang 2.71303 meter
Leba
Nomor tinggi r luas Faktor Hasil kali
Pnmpng Pnmpng
1 0 0 0 0.5 0
1.5 2.20 0.55 1.21 2 2.42588
2 2.27 2.00 4.54 1.5 6.81552
3 2.20 4.35 9.56 4 38.258
4 2.20 6.60 14.51 1 14.5099
Jumlah hasil kali 62.0093
1/3 jarak titik-titik bagi panjang 0.904
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Isi dengan
m3(v1) 56.08
Main Deck
main deck
Panjang 23.80 meter
Jarak titik-titik bagi
panjang 4.76 meter
Fakto Hasil
Nomor tinggi lebar luas r kali
Pnmpn
Pnmpng g
1 0.00 0.00 0.00 0.5 0
13.623
1.5 2.505 4 0 2 0
2 2.51 14.66 36.77 1.5 55.1574
3 2.50 15.77 39.50 4 157.984
4 2.50 16.14 40.37 2 80.7402
5 2.50 16.14 40.38 4 161.505
6 2.50 16.52 41.28 1 41.2807
Jumlah hasil kali 496.667
1/3 jarak titik-titik bagi panjang 1.587
Isi dengan
m3(v2) 788.05
Poop Deck
popdeck
Panjang 18.60 meter
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Boat Deck
boat deck
Panjang 17.40 meter
Jarak titik-titik bagi
panjang 3.48 meter
Leba
Nomor tinggi r luas Faktor Hasil kali
Pnmpng Pnmpng
1 0 0 0.00 0.5 0
1.5 2.40 12.24 29.38 2 58.7664
2 2.40 12.89 30.93 1.5 46.3907
3 2.40 9.78 23.47 4 93.8851
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Bridge Deck
bridge deck
Panjang 14.40 meter
Jarak titik-titik bagi
panjang 4.8 meter
Leba
Nomor tinggi r luas Faktor Hasil kali
Pnmpng Pnmpng
1 2.40 9.80 23.52 0.5 11.7596
1.5 2.40 9.80 23.52 2
2 2.40 9.80 23.52 1.5 35.2789
3 2.40 13.61 32.67 4 130.677
4 2.40 13.61 32.67 1 32.6693
Jumlah hasil kali 210.385
1/3 jarak titik-titik bagi panjang 1.600
Isi dengan m3(v5) 336.62
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Naxigation Deck
navigation deck
Panjang 10.80 meter
Jarak titik-titik bagi
panjang 3.6 meter
Leba
Nomor tinggi r luas Faktor Hasil kali
Pnmpng Pnmpng
1 0.00 0.00 0.00 0.5 0
1.5 2.22 9.80 21.78 2 43.5675
2 2.22 11.15 24.78 1.5 37.177
3 2.22 11.15 24.78 4 99.1387
4 2.22 11.15 24.78 1 24.7847
Jumlah hasil kali 204.668
1/3 jarak titik-titik bagi panjang 1.200
Isi dengan m3(v6) 245.60
Ambang Palka 1
Ambang Palka 1
Panjang 14.40 meter
Jarak titik-titik bagi
panjang 4.8 meter
Leba
Nomor tinggi r luas Faktor Hasil kali
Pnmpng Pnmpng
1 0 0 0.00 0.5 0
1.5 0.60 6.00 3.60 2 7.2
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Ambang Palka 2
Ambang Palka 2
Panjang 14.40 meter
Jarak titik-titik bagi
panjang 4.8 meter
Nomor tinggi Lebar luas Faktor Hasil kali
Pnmpng Pnmpng
1 0 8.417 0.00 0.5 0
1.5 0.60 8.417 5.05 2 10.1004
2 0.60 8.417 5.05 1.5 7.5753
3 0.60 8.417 5.05 4 20.2008
4 0.60 8.417 5.05 1 5.0502
Jumlah hasil kali 42.9267
1/3 jarak titik-titik bagi panjang 1.600
Isi dengan m3(v8) 68.68
Ambang Palka 3
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Ambang Palka 3
Panjang 14.40 meter
Jarak titik-titik bagi
panjang 4.8 meter
Nomor tinggi Lebar luas Faktor Hasil kali
Pnmpng Pnmpng
1 0 8.417 0.00 0.5 0
1.5 0.60 8.417 5.05 2 10.1004
2 0.60 8.417 5.05 1.5 7.5753
3 0.60 8.417 5.05 4 20.2008
4 0.60 8.417 5.05 1 5.0502
Jumlah hasil kali 42.9267
1/3 jarak titik-titik bagi panjang 1.600
Isi dengan m3(v9) 68.68
Engine Casing
Engine Casing
Panjang 6.20 meter
Jarak titik-titik bagi panjang 2.06557 meter
Leba
Nomor tinggi r luas Faktor Hasil kali
Pnmpng Pnmpng
1 0 0 0.00 0.5 0
1.5 2.30 4.20 9.66 2 19.32
2 2.30 4.20 9.66 1.5 14.49
3 2.30 4.20 9.66 4 38.64
4 2.30 4.20 9.66 1 9.66
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
Jumlah hasil kali 82.11
1/3 jarak titik-titik bagi panjang 0.689
Isi dengan m3(v10) 56.53
Nomor-nomor
Penampang 6 5 4 3 2 1 0
Koreksi geladak
lengkung 0.11 0.10 0.09 0.09 0.07 0.06 0.04
No. lebar Faktor Leba Leba Leba Leba Leba Leba Lebar
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
r r r r r r
15.80 5.689
14.9 13.98 12.82 10.8 8.663
6 1 6 3
15.78 4.855
14.7 13.43 11.93 9.756 7.432
5 4 6 8
15.77 3.876
14.49 12.8 10.88 8.578 6.173
4 2 1 2
15.76 2.692
14.33 12.2 9.827 7.411 5.091
3 4 6 7
15.47 1.859
13.2 10.27 7.523 5.473 3.715
1 4 4 2
13.89
0 1 1 100.8 7.976 5.834 4.067 2.793 1.611
280.7 56.55
Jumlah hasil kali lebar 5 341.7 214 174.9 135.4 96.9 9
1/3 jarak titik bagi
tinggi 0.38 0.39 0.39 0.40 0.41 0.42 0.42
106.6 131.8
Luas penampang A 7 0 84.46 70.42 55.38 40.30 23.90
Luas penampang B*)
23.89
Jumlah A 106.7 131.8 84.5 70.42 55.38 40.30 7
RUANG MUAT I
Panjang : 27
Jarak titik-titik bagi dari panjang : 4.5
Fakto Hasil
Nomor r Luas kali
Penampang penampan
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
g
0 1 23.897 23.897
1 4 40.298 161.191
2 2 55.375 110.751
3 4 70.420 281.679
4 2 84.463 168.926
5 4 131.797 527.188
6 1 106.671 106.671
1380.30
Jumlah hasil kali 2
1/3 jarak titik-titik bagi dari
panjang 1.500
2070.45
Volume (m3)
4
2070.45
Volume dibawah geladak ukur (v1) =
4
Nomor-nomor
Penampang 6 5 4 3 2 1 0
Koreksi geladak
lengkung 0.11 0.11 0.11 0.11 0.11 0.11 0.11
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
15.78
16.65 16.6 16.02 16.6 16.6 16.4
5 4 6
15.77
16.65 16.6 16.02 16.6 16.6 16.4
4 2 1
15.76
16.65 16.6 16.02 16.6 16.6 16.38
3 4 6
15.70
16.65 16.6 16.02 16.6 16.6 16.37
2 2 5
16.64 15.47
16.6 16.02 16.6 16.6 16.37
1 4 4 4
16.28 13.89
0 1 6 16.29 12.29 12.86 12.86 15.59 1
299.3 280.7
Jumlah hasil kali lebar 1 298.5 285.2 295.1 295.1 294.1 5
1/3 jarak titik bagi
tinggi 0.35 0.38 0.38 0.38 0.38 0.38 0.38
106.1 112.6 107.5 111.3 111.5 111.1 106.6
Luas penampang A 3 0 6 0 3 7 7
Luas penampang B*)
106.6
Jumlah A 106.1 112.6 107.6 111.3 111.5 111.2 7
RUANG MUAT II
Panjang 21.6
Jarak titik-titik bagi dari panjang : 3.6
Fakto Hasil
Nomor r Luas kali
penampan
Penampang g
0 1 106.671 106.671
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
1 4 111.175 444.699
2 2 111.530 223.059
3 4 111.303 445.213
4 2 107.558 215.116
5 4 112.595 450.381
6 1 106.134 106.134
1991.27
Jumlah hasil kali 4
1/3 jarak titik-titik bagi dari
panjang 1.200
2389.52
Volume (m3)
9
Volume dibawah geladak ukur 2389.52
(v2)= 9
Nomor-nomor
Penampang 6 5 4 3 2 1 0
Koreksi geladak
lengkung 0.11 0.11 0.11 0.11 0.11 0.11 0.11
Jarak titik bagi dari 1.079 1.070 1.062 1.054 1.057 1.057 1.064
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
tinggi
15.99
16.25 16.46 16.7 16.65 16.65 16.65
5 4 2
15.82
16.16 16.4 16.67 16.65 16.65 16.65
4 2 3
15.61
16.08 16.34 16.55 16.65 16.65 16.65
3 4 2
14.90 16.09
15.61 16.42 16.63 16.65 16.65
2 2 7 6
12.84 16.64
14.59 15.56 16.11 16.54 16.65
1 4 5 4
8.905 16.28
0 1 2 11.7 13.66 14.89 15.84 16.26 6
264.2 299.3
Jumlah hasil kali lebar 9 279.3 288.6 295.2 298.4 299.3 1
1/3 jarak titik bagi
tinggi 0.36 0.36 0.35 0.35 0.35 0.35 0.35
102.1 103.7 105.1 105.4 106.1
Luas penampang A 95.08 99.60 9 6 2 9 3
Luas penampang B*)
106.1
Jumlah A 95.08 99.60 102.2 103.8 105.1 105.5 3
Panjang : 21.6
Jarak titik-titik bagi dari panjang : 3.6
Fakto Hasil
Nomor r Luas kali
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
penampan
Penampang g
0 1 106.134 106.134
1 4 105.492 421.968
2 2 105.120 210.239
3 4 103.756 415.024
4 2 102.193 204.387
5 4 99.598 398.393
6 1 95.078 95.078
1851.22
Jumlah hasil kali 4
1/3 jarak titik-titik bagi dari
panjang 1.200
2221.46
Volume (m3)
9
2221.46
Volume dibawah geladak ukur (v3)=
9
4. TONASE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
= 10613,3 m3
= 0.281
K1= Interpolasi
INTERPOLASI
10000 0.28
10613.3 ? 0.28042931
15000 0.2835
= 0.281 x 10613,3
= 2977,21 m3
= 0.400
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
= 1,622
= 16,65 m
= 5.05
=0
=0
N1+N2 = 0
Sehingga,
Pengujian :
30 % x GT = 30 % x 2673,581
= 801,774 m3
Nilai NT memenuhi syarat 30% dari GT, karena nilai NT lebih besar dari nilai 30% GT.
Seingga NT yang diambil adalah 2673,581 m3
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
BAB VI
PENUTUP
6.1. Kesimpulan
Pada tugas mata kuliah “GENERAL ARRANGEMENT AND TONASE” diberi
2 sub tugas yaitu menyelesaikan paletakan ruangan, perhitungan dan gambar dari:
a. General arrangement (rencana umum) yang meliputi penetuan letak - letak ruangan
yang ada di atas kapal.
b. Tonase yaitu menghitung Tonase bersih (NT) dan Tonase kotor (GT) dengan tujuan
untuk mengetahui biaya yang harus dibayarkan pada saat kapal bersandar di
pelabuhan untuk melakukan bongkar muat.
c. Dalam penentuan luas kamar tiap crew kapal termasuk kapten, untuk kapal dengan
DWT diatas 3000 ditentukan berdasarkan layout atau berdasarkan kebutuhan
6.2. Saran
1. Perlunya pemahaman dan pemberian materi yang sama oleh tiap Dosen
Pembimbing agar tidak terjadi kekeliruan dalam pengerjaan tugas
2. Reverensi yang di gunakan kadang tidak dimengerti, oleh karena itu diharapkan
agar dosen dapat memberikan bimbingan tambahan kepada mahasiswa.
ILHAM (D31115307)
GENERAL ARRANGEMENT AND GROSS TONAGE
DAFTAR PUSTAKA
ILHAM (D31115307)