Total Parenteral

Nutrisi (TPN)
Apt. Nita Selifiana, M. Si.
Definisi Nutrisi parenteral adalah suatu bentuk sediaan
cair farmasi yang dalam kombinasi sesuai dapat
menyediakan semua nutrien diet normal yang
diabsorpsi melalui saluran pencernaan, dimana
penghantaran nutrisi dilakukan secara intravena,
misalnya melalui aliran darah.

Nutrisi parenteral Tengah: sering disebut total

parenteral nutrition (TPN): dihantarkan ke vena
pusat
Nutrisi parenteral perifer (PPN): dihantarkan ke
dalam suatu vena perifer atau yang lebih kecil
Nutrien Dibutuhkan untuk:
• pertumbuhan sel
• fungsi seluler
• sintesis karbohidrat-lemak-protein
• kontraksi otot
• penyembuhan luka
• daya tahan tubuh/kekebalan
• Integritas percernaan
Indikasi • Mereka yang tidak makan: anorexia nervosa
• Mereka yang tidak bisa makan: stenosis esofagus, prolong
ileus,
• Mereka yang tidak diizinkan untuk makan: gastrointestinal
fistula, inflamasi penyakit usus, radiasi enteritis,
chemotoxicity GI, pankreatitis
• Mereka yang tidak cukup makan: sindrom usus pendek,
burn, sepsis
• Mereka yang dapat mengatur apa yang mereka makan:
kegagalan hati
• Lain-lain: gagal ginjal, operasi
Kebutuhan Nutrisi
Komponen • TPN may include a combination of sugar and
carbohydrates (for energy), proteins (for muscle
TPN strength), lipids (fat), electrolytes, and trace elements.
• A TPN solution may contain all or some of these
substances, depending on client’s condition.
• Nutritional content: TPN requires water (30 to 40
mL/kg/day), energy (30 to 60 kcal/kg/day, depending
on energy expenditure), amino acids (1 to 2.0
g/kg/day, depending on the degree of catabolism),
essential fatty acids, vitamins, and minerals.
Free PPT _ Click to add title
Click to edit Master text styles - Standard (4:3)
Nutrien, dibutuhkan untuk:
pertumbuhan sel fungsi seluler sintesis karbohidrat-lemak-protein kontraksi
otot penyembuhan luka daya tahan tubuh/kekebalan integritas percernaan
Komponen • Fluid. Fluid is an essential component of parenteral
nutrition.
TPN • Calories.
• Carbohydrate. Glucose is the main source
• Protein. This is delivered as a synthetic crystalline
amino acid solution. Adverse effects of excess
protein include a rise in urea and ammonia
• Intralipid. An oil-in-water emulsion derived from
egg phospholipid, soyabean and glycerol.
• Minerals. Sodium, potassium, chloride, calcium,
magnesium and phosphorus levels need to be
closely monitored
• Trace Elements. Zinc, copper, manganese, selenium,
fluorine and iodine are provided in a number of
commercial TPN preparations.
• Vitamins. The daily requirements for both water and
fat soluble vitamins can be provided in TPN
Kebutuhan
Kalori • Dextrose: 40% - 60%
• Amino Acids: 10%- 12%
yang • Lipids: 25 – 50%
Seimbang • This is the ideal balance at the
completion of the advance
Jenis TPN 3:1 → Means all 3 main ingredients are in
one bag
• Amino acids
• Fat emulsion
• Dextrose

• AA % must be at least 2%
• Must be standard AA
• Ca + Mg must be < 20 mEq/L
➢ Cracks the fat emulsion
Parenteral • Karbohidrat
✓ Tersedia dalam konsentrasi 5 – 70%
base ✓ D30, D50 and D70 used for manual
mixing
Solutions • Asam amino
✓ Available in 3, 3.5, 5, 7, 8.5, 10, 15, 20%
solutions
✓ 8.5% and 10% generally used for manual
mixing
• Lemak
✓ 10% emulsions = 1.1 kcal/ml
✓ 20% emulsions = 2 kcal/ml
✓ 30% emulsions = 3 kcal/ml (used only in
mixing TNA, not for direct venous delivery)
Komposisi • Fluid—30 to 50 ml/kg (1.5 to 3 L/day)
Electrolytes
lain ✓ Sterile water is added to PN
admixture to meet fluid
requirements
• Electrolytes
✓ Use acetate or chloride forms to
manage metabolic acidosis or
alkalosis
• Vitamins: multivitamin formulations
• Trace elements
Initiation of • Generally energy and protein needs can be
met in adults by day 2 or 3
PN: • In neonates and peds, time to reach full
support relates inversely to age, may be 3-5
Formulation days
• As protein associated with few metabolic
side effects, maximum amount of protein can
be given on the first day, up to grams/liter
• Maximum carbohydrate given first day g/day
or a 15-20% final dextrose concentration
• In patients with glucose intolerance, g
dextrose or 10-15% glucose concentration
may be given initially
Penyiapan • Ketika akan menggunakan TPN,
konfirmasikan label tas TPN dengan bentuk
TPN order yang asli
• Larutan dapat dimodifikasi berdasarkan
hasil laboratorium, gangguan yang dialami,
hypermetabolism, atau faktor lain.
• Lipid: emulsi lipid yang tersedia secara
komersial sering ditambahkan untuk
memasok asam lemak esensial dan
trigliserida; 20 sampai 30% dari total kalori
biasanya diberikan sebagai lipid.
Penyiapan TPN

• Ke dalam TPN (volume besar) tidak boleh

ditambahkan pengawet karena dapat menyebabkan
terjadinya toksisitas akibat pemberian pengawet
dalam jumlah besar.
• Syarat untuk semua TPN:
✓ Steril
✓ Bebas pirogen
✓ Bebas partikel partikulat
✓ Dikemas dalam kemasan dosis tunggal
✓ Bebas pengawet
Pemberian • Sebelum TPN diberikan, lihat larutan yang masih
tertutup. Ini harus jelas dan bebas dari bahan
TPN mengambang.
• Remas tas dengan lembut atau amati wadah larutan
untuk memastikan tidak ada kebocoran.
• Jangan menggunakan solusi jika sudah berubah warna,
jika mengandung partikel, atau jika kantong atau
wadah bocor.
• Karena larutan TPN kebanyakan terkonsentrasi dan
dapat menyebabkan trombosis vena perifer, maka
biasanya diperlukan kateter vena sentral.
• Larutannya dimulai perlahan-lahan pada 50% dihitung
dari kebutuhan biasanya untuk 24 jam pertama
• Insulin: Jumlah insulin reguler yang diberikan
(ditambahkan secara langsung ke larutan TPN)
tergantung pada tingkat glukosa darah
2 in 1

Automix
Micromix
Contoh
Soal
Perempuan 24 tahun dirawat di RS karena mengalami luka bakar lebih
dari 50% permukaan tubuh. Pasien ini membutuhkan 1800 kkal per hari
. Lemak yang dibutuhkan pasien ini adalah 20% dari total kalori harian
dan protein yang dibutuhkan 35%. Apoteker di ruang dispensing akan
menyiapkan terapi nutrisi parenteral untuk pasien tersebut. Diketahui 1
gram lemak = 9 kkal.
Berapa gram lemak yang diperlukan dalam terapi nutrisi pasien?

a. 40

b. 70

c. 810

d. 1000

e. 4000

A
Perempuan 24 tahun dirawat di RS karena mengalami luka bakar lebih
dari 50% permukaan tubuh. Pasien ini membutuhkan 1800 kkal per hari
. Lemak yang dibutuhkan pasien ini adalah 20% dari total kalori harian
dan protein yang dibutuhkan 35%. Apoteker di ruang dispensing akan
menyiapkan terapi nutrisi parenteral untuk pasien tersebut. Diketahui 1
gram protein = 4 kkal.
Berapa gram protein yang diperlukan dalam bentuk terapi parenteral?

a. 90

b. 157.5

c. 225

d. 1285.7

e. 15750

B
Perempuan 24 tahun dirawat di RS karena mengalami luka bakar lebih
dari 50% permukaan tubuh. Pasien ini membutuhkan 1800 kkal per hari
. Lemak yang dibutuhkan pasien ini adalah 20% dari total kalori harian
dan protein yang dibutuhkan 35%. Apoteker di ruang dispensing akan
menyiapkan terapi nutrisi parenteral untuk pasien tersebut. Di ruangan
ada sediaan IV fat emulsion (IVFE) 2 kkal/ml.
Berapa ml Lemak yang diperlukan dalam bentuk terapi parenteral?

a. 180

b. 315

c. 450

d. 720

e. 1100

A
Perempuan 24 tahun dirawat di RS karena mengalami luka bakar lebih
dari 50% permukaan tubuh. Pasien ini membutuhkan 1800 kkal per hari
. Lemak yang dibutuhkan pasien ini adalah 20% dari total kalori harian
dan protein yang dibutuhkan 35%. Apoteker di ruang dispensing akan
menyiapkan terapi nutrisi parenteral untuk pasien tersebut. Di ruangan
ada sediaan 10% crystalline amino acid (CAA) dengan kandungan 4 kka
l/g
Berapa ml protein yang diperlukan dalam bentuk terapi parenteral?

a. 15.75

b. 157.5

c. 630

d. 1575

e. 6300
D
Perempuan 24 tahun dirawat di RS karena mengalami luka bakar lebih
dari 50% permukaan tubuh. Pasien ini membutuhkan 1800 kkal per hari
. Lemak yang dibutuhkan pasien ini adalah 20% dari total kalori harian
dan protein yang dibutuhkan 35% dan kebutuhan dekstrosa adalah sisa
nya. Apoteker di ruang dispensing akan menyiapkan terapi nutrisi paren
teral untuk pasien tersebut. Diketahui 1 gram dekstrosa = 3.4 kkal.

Berapa gram dekstrosa yang diperlukan dalam bentuk terapi parenteral

?
a. 105.9

b. 136

c. 185.3

d. 238.2

e. 13600
D
Perempuan 24 tahun dirawat di RS karena mengalami luka bakar lebih
dari 50% permukaan tubuh. Pasien ini membutuhkan 1800 kkal per hari
. Lemak yang dibutuhkan pasien ini adalah 20% dari total kalori harian
dan protein yang dibutuhkan 35% dan kebutuhan dekstrosa adalah sisa
nya. Apoteker di ruang dispensing akan menyiapkan terapi nutrisi paren
teral untuk pasien tersebut. Diketahui 1 gram dekstrosa = 3.4 kkal dan
di ruangan ada sediaan 70% dekstrosa.
Berapa ml dekstrosa yang diperlukan dalam bentuk terapi parenteral?

a. 166.7

b. 340.3

c. 823.5

d. 1680.7

e. 1927.8
B