Makalah Bahaya Rokok Terhadap Sistem Pernapasan
Makalah Bahaya Rokok Terhadap Sistem Pernapasan
DISUSUN OLEH
SAMUEL BARITA SILALAHI
XI IPS
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan orang tua yang telah
membantu dalam menyelesaikan makalah ini
Saya menyadar,bahwa makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu saya meminta kritik dan saran dari pada guru yang akan bisa membantu saya
dalam membuat makalah ini lebih baik
A.Latar Belakang
Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan dapat mengakibatkan
bahaya bagi kesehatan individu dan masyarakat. Rokok merupakan hasil olahan tembakau
yang dibungkus termasuk cerutu ataupun bentuk lainya yang dihasilkan dari tanaman
Nicotiana tabacum, Nicotiana rustica dan spesies lainya atau sintesisnya yang mengandung
nikotin dan tar atau tanpa bahan tambahan. Dan didalam rokok terdapat lebih dari 4.000 zat
kimia berbahaya, diantaranya adalah nikotin yang bersifat adiktif (dapat menyebabkan
ketergantungan) dan tar yang bersifat karsinogenik. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya
dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewa mulut pada ujung lain.
Merokok dapat mengganggu kesehatan bagi tubuh, karena banyak kandungan zat
berbahaya di dalam rokok. Bahaya penyakit akibat rokok juga sudah tercantum dalam
bungkus rokok. Merokok juga yang menyebabkan kematian. Namun bahaya dari rokok
tersebut tidak membuat para perokok berhenti untuk mengkonsumsi rokok. Hal ini dapat
dilihat dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan rumah, kantor, angkutan umum maupun di
jalan-jalan. Merokok juga dapat mengangu sistem pernapasan kita karena dalam rokok juga
terdapat Racun menyebabkan iritasi serta timbulnya lendir pada saluran pernapasan yang
dapat menyebabkan terjadinya infeksi pada tenggorokan hingga paru. Semakin banyak
paparan asap rokok, semakin besar pula risiko infeksi tersebut menjadi lebih serius dan
menyebabkan kerusakan rongga udara pada paru.
B.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas yang telah dipaparkan maka dapat dirumuskan
masalah dari bahaya rokok terhadap sistem pernapasan adalah sebagai berikut :
“Apakah Pengaruh/Bahaya Dari Rokok terhadap sistem pernapasan perokok aktif maupun
juga perokok pasif “
C.Tujuan Makalah
Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah dari topik Bahaya rokok terhadap
sistem pernapasan dapat disimpulkan tujuan dari makalah ini adalah sebegaia berikut.
Adapun manfaat dari makalah ini dibuat adalah “Untuk memberi taukan kepada para
siswa dan juga masyarakat yang merokok bahwa rokok bukan hanya dapat merusak tubuh,
bahkan juga rokok dapat merusak saluran pernapasan kita dan lebih berbahaya lagi rokok
dapat menyebabkan kanker akibat dari merokok.
BAB II
LANDASAN TEORI
A.Rokok
1. Defenisi Rokok
a. Karbon monoksida
b. Nikotin
Kandungan rokok yang paling sering disinggung-
singgung adalah nikotin. Nikotin memiliki efek candu
seperti opium dan morfin. Nikotin berfungsi sebagai
perantara dalam sistem saraf otak yang menyebabkan
berbagai reaksi biokimia, termasuk efek menyenangkan
danmenenangkan.
c. Tar
Kandungan rokok lainnya yang bersifat karsinogenik
adalah tar. Tar yang terhirup oleh perokok akan mengendap
di paru-paru.
d. Hidrogen
Senyawa racun lainnya yang menjadi bahan
penyusun rokok adalah hidrogen sianida. Beberapa negara
pernah memakai senyawa ini untuk menghukum mati
narapidana. Saat ini, hidrogen sianida juga digunakan dalam
industri tekstil, plastik, kertas, dan sering dipakai sebagai
bahan pembuat asap pembasmi hama. Efek dari senyawa ini
dapat melemahkan paru-paru, menyebabkan kelelahan, sakit
kepala, dan mual.
e. Benzena
Benzena merupakan residu dari pembakaran rokok.
Paparan benzena jangka panjang (setahun atau lebih), dapat
menurunkan jumlah sel darah merah dan merusak sumsum
tulang, sehingga meningkatkan risiko terjadinya anemia dan
perdarahan.
f. Formaldehida
Formaldehida merupakan residu dari pembakaran
rokok. Dalam jangka pendek, formaldehida mengakibatkan
iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan. Dalam jangka
panjang, formaldehida dapat meningkatkan risiko kanker
nasofaring.
g. Arsenik
Arsenik merupakan golongan pertama karsinogen.
Paparan terhadap arsenik tingkat tinggi dapat meningkatkan
risiko terjadinya kanker kulit, kanker paru-paru, kanker
saluran kemih, kanker ginjal, dan kanker hati. Arsenik
terdapat dalam rokok melalui pestisida yang digunakan
dalam pertanian tembakau.
h. Kadmium
Sekitar 40-60 persen dari kadmium yang terdapat
dalam asap rokok, terserap masuk ke paru-paru saat
merokok. Kadar kadmium yang tinggi dalam tubuh dapat
menimbulkan gangguan sensorik, muntah, diare, kejang,
kram otot, gagal ginjal, dan meningkatkan risiko kanker.
i. Amonia
Amonia merupakan gas beracun, tidak berwarna,
namun berbau tajam. Pada industri rokok, amonia digunakan
untuk meningkatkan dampak candu nikotin. Dalam jangka
pendek, menghirup dan terpapar amonia dapat
mengakibatkan napas pendek, sesak napas, iritasi mata, dan
sakit tenggorokan. Sedangkan dampak jangka panjangnya
yaitu pneumonia dan kanker tenggorokan
Gangguan Kardiovaskular
Ketika Anda merokok, Anda akan lebih mungkin terkena serangan
jantung. Perokok berisiko dua hingga empat kali lebih tinggi menderita
penyakit jantung. Risiko lebih tinggi lagi jika Anda perokok wanita yang
sedang mengonsumsi pil KB. Saat merokok, Anda memasukkan zat-zat
berbahaya yang bisa berdampak buruk bagi tubuh, khususnya jantung,
contohnya zat nikotin. Ketika nikotin masuk ke tubuh, zat itu bisa
mengurangi kadar oksigen yang dapat masuk ke darah. Zat yang bersifat
candu ini juga bisa mempercepat detak jantung, menaikkan tekanan
darah, merusak pembuluh darah dalam jantung, dan meningkatkan
kemungkinan terjadinya penggumpalan darah yang bisa memicu serangan
jantung. Begitu juga dengan akibat-akibat buruk terhadap organ tubuh
yang lainnya.
Bahaya merokok juga bisa dirasakan oleh orang yang tidak merokok
sama sekali. Asap rokok bisa menyebabkan penyakit jantung dan kanker
paru-paru pada perokok pasif, yaitu orang yang tidak merokok namun
tetap menghirup asapnya.
Otak
Bahaya merokok bisa meningkatkan risiko terkena stroke sebesar 50
persen. Hal tersebut bisa menyebabkan kerusakan otak dan kematian.
Merokok juga dapat meningkatkan risiko mengalami aneurisma otak.
Aneurisma otak adalah pembengkakan pembuluh darah yang terjadi
akibat melemahnya dinding pembuluh darah. Sewaktu-waktu bisa pecah
dan mengakibatkan pendarahan di otak.
Paru-paru
Salah satu efek paling berbahaya akibat merokok adalah kanker paru-
paru. Bahan-bahan kimia pada rokok berpotensi merusak sel paru-paru
yang kemudian bisa berubah menjadi sel kanker. Penyakit serius lainnya
yang bisa Anda alami adalah bronkitis, pneumonia, dan emfisema.
Lambung
Merokok bisa melemahkan otot yang mengontrol bagian bawah
kerongkongan Anda. Hal tersebut memungkinkan asam dari lambung
bergerak ke arah yang salah, yaitu naik ke kerongkongan. Kondisi
tersebut dinamakan penyakit asam lambung atau GERD. Beberapa risiko
penyakit lambung lainnya yang dapat terjadi pada seorang perokok
adalah ulkus atau tukak lambung dan kanker lambung.
Tulang
Racun pada rokok bisa menimbulkan kerapuhan pada tulang. Oleh sebab
itu, perokok lebih berisiko mengalami tulang rapuh atau osteoporosis.
Wanita perokok lebih rentan menderita osteoporosis dibanding dengan
wanita bukan perokok.
Kulit
Perokok akan terlihat lebih tua daripada yang bukan perokok, karena
kurangnya asupan oksigen ke kulit. Penuaan dini akan dirasakan, seperti
kemunculan kerutan di sekitar mata dan mulut. Racun rokok juga bisa
menyebabkan selulit pada kulit.
Organreproduksi
Merokok bisa mengganggu sistem reproduksi dan kesuburan Anda. Pada
pria, merokok bisa menyebabkan impotensi, mengurangi produksi
sperma, dan kanker testis. Sementara pada wanita, merokok dapat
mengurangi kesuburan. Selain itu, risiko terkena kanker serviks pun lebih
tinggi karena rokok mengurangi kemampuan alami tubuh dalam melawan
infeksi human papillomavirus atau HPV.
Gangguan psikologis
Selain penyakit pada fisik, perokok juga mengalami tingkat stres yang
lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak merokok. Selama ini
mungkin Anda mengira merokok bisa membuat lebih rileks. Anda
menganggap kandungan nikotin bisa menenangkan pikiran Anda, tapi
ternyata itu salah. Yang membuat perokok gelisah dan cemas adalah
gejala putus obat terhadap nikotin. Dengan merokok, kecanduan terhadap
nikotin akan terpenuhi dan perokok merasa seperti rokok tersebut
menurunkan stres.
https://hellosehat.com/hidup-sehat/berhenti-merokok/bahaya-asap-rokok-bagi-perokok-
pasif/
https://www.alodokter.com/segudang-bahaya-merokok-terhadap-tubuh
https://hellosehat.com/hidup-sehat/berhenti-merokok/bahaya-merokok-pada-daya-tahan-
tubuh/
https://www.admedika.co.id/index.php/id/medias/sehati-blog/item/54-dampak-merokok-bagi-
kesehatan
https://www.cermati.com/artikel/perokok-pasif-lebih-berbahaya-ini-dampaknya-bagi-
kesehatan
https://www.tobakonis.com/rokok/jenis-jenis-rokok/
https://www.alodokter.com/9-kandungan-rokok-yang-berefek-mengerikan-untuk-tubuh
http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/penyakit-paru-kronik/page/3/apa-itu-rokok.