Anda di halaman 1dari 2

PENTINGNYA KARTU PELAKU USAHA KELAUTAN

DAN PERIKANAN
3. Petambak Garam terdiri atas Petambak Garam
Penyusun : ABIDA, kecil, penggarap tambak garam, dan pemilik
tambak garam;
4. Pengolah Ikan;
5. Pemasar Perikanan; dan

LFPP/0011/DKP-KT/VI/2019

6. Penyedia Jasa Pengiriman Produk Kelautan dan


Perikanan.

Penyelenggara Kartu KUSUKA dilaksanakan oleh:


LFPP/003/DKP-KT/II/2018
a.   Sekretariat Jenderal
Sekretariat Jenderal mempunyai kewenangan sebagai
berikut:
1)  Membangun dan mengelola sistem basis data
Kementerian; dan
2)   Mengelola dan menyajikan data Pelaku Usaha
kelautan dan perikanan.
Untuk perlindungan dan pemberdayaan pelaku usaha b. Direktorat Jenderal
kelautan dan perikanan, percepatan pelayanan, 1)  Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut
peningkatan kesejahteraan serta menciptakan efektivitas untuk penyelenggaraan Kartu KUSUKA bagi
dan efisiensi program Kementerian Kelautan dan Petambak Garam;
Perikanan agar tepat sasaran dan pendataan kepada 2)Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap untuk
pelaku usaha kelautan dan perikanan, akhirnya penyelenggaraan Kartu KUSUKA bagi
Kementerian Kelautan dan Perikanan mengeluarkan Nelayan;
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 3) Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya untuk
39/PERMEN-KP/2017 tentang Kartu Pelaku Usaha penyelenggaraan Kartu KUSUKA bagi Pembudi
Kelautan dan Perikanan. Daya Ikan; dan
4) Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk
Fungsi Kartu KUSUKA: Kelautan dan Perikanan untuk penyelenggaraan
Kartu KUSUKA bagi Pengolah Ikan dan Pemasar
1. Identitas profesi Pelaku Usaha kelautan dan Perikanan.
perikanan;
2. Basis data untuk memudahkan perlindungan Direktorat Jenderal mempunyai kewenangan sebagai
dan pemberdayaan Pelaku Usaha kelautan dan berikut:
perikanan; 1) mengadakan dan mendistribusikan perangkat
3. Pelayanan dan pembinaan Pelaku Usaha keras dan blanko Kartu KUSUKA; dan
kelautan dan perikanan; dan 2)melakukan pendataan, validasi dokumen, dan
4. Sarana untuk pemantauan dan evaluasi sosialisasi Kartu KUSUKA sesuai dengan tugas
pelaksanaan program Kementerian. dan fungsi Direktorat Jenderal.

Ruang lingkup Pelaku Usaha Kelautan dan c.   Badan


Perikanan yang berhak mendapatkan kartu Badan mempunyai kewenangan sebagai berikut:
KUSUKA berbentuk orang perseorangan atau 1)  mengadakan dan mendistribusikan perangkat keras
korporasi yang meliputi: dan blanko Kartu KUSUKA; dan
2)  Melakukan pendataan, validasi dokumen, dan
1. Nelayan terdiri atas Nelayan kecil, Nelayan sosialisasi Kartu KUSUKA sesuai dengan tugas dan
tradisional, Nelayan buruh, dan Nelayan pemilik; fungsi Badan.
2. Pembudi Daya Ikan terdiri dari Pembudi Daya d.  Dinas provinsi
Ikan kecil, penggarap lahan, dan pemilik lahan;
Dinas provinsi mempunyai kewenangan sebagai a.    Kartu KUSUKA dapat dilakukan perubahan setelah
berikut: jangka waktu 3 (tiga) bulan terhitung sejak Kartu
1) Mengoordinasikan penyelenggaraan Kartu KUSUKA diterbitkan.
KUSUKA di provinsi; dan b.Perubahan Kartu KUSUKA dilakukan apabila
2)    mengelola dan menyajikan data Kartu KUSUKA terdapat perubahan alamat, penanggung jawab
di provinsi. korporasi, dan/atau profesi utama Pelaku Usaha.
e. UPT dan Dinas kabupaten/kota UPT dan Dinas
kabupaten/kota mempunyai kewenangan sebagai
berikut : Perpanjangan Kartu KUSUKA

1)   Mensosialisasikan fungsi Kartu KUSUKA; a. Perpanjangan Kartu KUSUKA dapat diajukan 3


2)   Melakukan verifikasi kepada Pelaku Usaha yang (tiga) bulan sebelum masa berlaku Kartu KUSUKA
mengajukan permohonan; berakhir.
3)    Melaksanakan pencetakan Kartu KUSUKA; b.  Setiap Pelaku Usaha untuk melakukan perpanjangan
dan Kartu KUSUKA harus mengajukan permohonan
4)    Mendistribusi Kartu KUSUKA. secara tertulis kepada Direktur Jenderal/Kepala
Badan melalui Kepala Dinas Kabupaten/Kota atau
Kartu KUSUKA memuat informasi: Kepala UPT.

a. NIK orang perseorangan atau penanggung jawab Penggantian Kartu KUSUKA


korporasi;
b.    nama Pelaku Usaha; a. Penggantian Kartu KUSUKA dapat dilakukan
c.     alamat Pelaku Usaha; apabila Kartu KUSUKA rusak atau hilang.
d.    masa berlaku; b.Setiap Pelaku Usaha yang akan melakukan
e.    profesi utama Pelaku Usaha; dan penggantian Kartu KUSUKA harus mengajukan
f.     kode Quick Response (QR Code). permohonan secara tertulis kepada Direktur
Jenderal/Kepala Badan melalui kepala Dinas
Kode Quick Response (QR Code) memuat informasi, kabupaten/kota atau Kepala UPT.
antara lain: (1) NIK orang perseorangan atau
penanggung jawab korporasi; (2) nama Pelaku Usaha; Masa Berlaku
(3) tempat dan tanggal lahir orang perseorangan atau Kartu KUSUKA berlaku selama 5 (lima) tahun dan
penanggung jawab korporasi; (4) alamat Pelaku Usaha; dapat diperpanjang.
(5) masa berlaku; (6) profesi utama Pelaku Usaha; (7)
profesi tambahan Pelaku Usaha; (8) tahun register; (9) Sumber :
nomor telepon; dan (10) sarana dan prasarana produksi Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik
yang digunakan. Indonesia Nomor: 39/PERMEN-KP/2017 tentang
Kartu Pelaku Usaha Kelautan Dan Perikanan.
Permohonan Penerbitan
Informasi Lebih Lanjut dapat Menghubungi:
Setiap Pelaku Usaha untuk memiliki Kartu KUSUKA ABIDA
harus mengajukan permohonan secara tertulis kepada DKP-KOTA TERNATE
Direktur Jenderal/Kepala Badan, melalui kepala Dinas BALAI PELATIHAN DAN PENYULUHAN PERIKANAN
kabupaten/kota atau kepala UPT, dengan melampirkan AMBON
persyaratan: (1) formulir permohonan penerbitan Kartu Jl. KEPITING NO. 16 KEL.DUFA-DUFA. TELP.
KUSUKA yang telah diisi; (2) fotokopi kartu tanda (0921)3110885
penduduk orang perseorangan atau penanggung jawab
korporasi; (3) surat keterangan dari kepala desa/lurah
Contact Person:
yang menyatakan bahwa yang bersangkutan bekerja
ABIDA; HP 085240673966
sebagai Pelaku Usaha untuk orang perseorangan; dan
(4) fotokopi nomor pokok wajib pajak (NPWP) untuk
korporasi.

Perubahan Kartu KUSUKA

Anda mungkin juga menyukai