Dosen Pengampu
Kristina Tresia Leto, M.Si
Oleh Kelompok I :
1. Agustina Sulastri (20190103001)
2. Neneng Hadawang (20180103004)
2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang “kromatografi cair-cair”,
meskipun dalam bentuk yang sederhana.
Penyusunan makalah ini, dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu meskipun tidak
mudah dan ada beberapa hambatan dan kesulitan yang penyusun hadapi. Tetapi semua itu
dapat kami lalui berkat rahmat Allah SWT.
Oleh karena itu, penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada dosen mata kuliah
yang telah menugaskan kepada kami untuk memaparkan materi mengenai kromatografi cair-
cair sehingga melalui makalah ini penulis dapat memperoleh ilmu pengetahuan baru khususnya
pada kromatografi cair-cair . Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG………………………………………………………………1
B. RUMUSAN MASALAH ……………………………………………………...........2
C. TUJUAN …………………………………………………………………………….2
BAB II PEMBAHASAN
ii
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
daerah yang berwarna yang bergerak kebawah kolom. Pada waktu yang hampir
bersamaan, D.T. Day juga menggunakan kromatografi untuk memisahkan fraksi-fraksi
petroleum, namun Tswett lah yang pertama diakui sebagai penemu dan yang menjelaskan
tentang proses kromatografi.
Penyelidikan tentang kromatografi kendor untuk beberapa tahun sampai
digunakan suatu teknik dalam bentuk kromatografi padatan cair (LSC). Kemudian pada
akhir tahun 1930 an dan permulaan tahun 1940 an, kromatografi mulai berkembang.
Dasar kromatografi lapisan tipis (TLC) diletakkan pada tahun 1938 oleh Izmailov dan
Schreiber, dan kemudian diperhalus oleh Stahl pada tahun 1958. Hasil karya yang baik
sekali dari Martin dan Synge pada tahun 1941 (untuk ini mereka memenangkan Nobel)
tidak hanya mengubah dengan cepat kromatografi cair tetapi seperangkat umum langkah
untuk pengembangan kromatografi gas dan kromatografi kertas. Pada tahun 1952 Martin
dan James mempublikasikan makalah pertama mengenai kromatografi gas. Diantara
tahun 1952 dan akhir tahun 1960 an kromatografi gas dikembangkan menjadi suatu
teknik analisis yang canggih.
kromatografi cair-cair adalah pemisahan kromatografi teknik di mana fase gerak
adalah cairan (biasanya pelarut atau campuran biner sederhana pelarut) dan fase diam
juga cair (yang harus larut dan tidak larut dalam cairan fase gerak).
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kromatografi cair-cair ?
2. Apa prinsip dari kromatografi cair-cair?
3. Bagaiman cara kerja kromatografi cair-cair ?
4. Apa kelebihan dan kekurangan kromatografi cair-cair ?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penyusunan makalah kromatografi cair cair yaitu Untuk dapat
mengetahui apa itu kromatografi cair-cair,prinsip kromatografi cair-cair,cara kerja
kromatografi cair ,dan kelebihan serta kekurangan dari kromatografi cair-cair.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Konstanta Partisi dihubungkan pada rasio partisi k’ via volume tiap fase oleh persamaan
4
C. Cara kerja kromatografi cair-cair
5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan dan saran
Kesimpulan
Kromatografi cair-cair adalah pemisahan kromatografi teknik di mana fase gerak
adalah cairan (biasanya pelarut atau campuran biner sederhana pelarut) dan fase diam
juga cair (yang harus larut dan tidak larut dalam cairan fase gerak). Fase diam cair
didukung pada beberapa bahan yang cocok seperti tanah diatom atau di bawah gel
silika keadaan tertentu. Menggunakan fasa diam berupa lapisan tipis cairan yang
terserap pada padatan inert berpori, yang berfungsi sebagai fasa pendukung.
Keuntungan metode ini ialah pilihan kombinasi cairan yang digunakan cukup
banyak, koefisien distribusinya tidak tergantung pada konsentrasi, sehingga hasil
pemisahannya cukup tajam.
Saran
Saran yang dapat kami ajukan melalui makalah singkat kami ini ialah agar proses
pembelajaran berjalan lancar, sebaiknya para mahasiswa melakukan praktikum di
laboratorium, tidak hanya sebatas pengetahuan materi.
6
DAFTAR PUSTAKA
Putra L., 2004, Kromatografi Cair Kinerja Tinggi Dalam Bidang Farmasi, Jurnal Perpustakaan
digital Universitas Sumatera Utara.
Himawan J., 2010, Kromatografi Cair Kinerja Tinggi, diakses pada tanggal 10 November 2013.
Riyadi W, 2009, Identifikasi Signal Kromatogram HPLC, diakses pada tanggal 10 November
2013