Naskah
Raja)
Drama
Meli Hartanti
2C
2108140155
Praktikum Prosa
Fiksi
Dan Drama
Ketika Sri Kandi sedang melatih prajurit wanita di negeri Amarta, Gatut Kaca datang
TAMAT
TOKOH
Ketika pandawa pergi ke Saptaarga untuk membangun candi, Gatut Kaca datang ke
istana Amarta dan mengambil Pusaka Jamus Kalimasada. Numun Sri Kandi memergokinya
ketika dia sedang melatih prajurit wanita. Terjadi peperangan antara Mustakaweni, Sri Kandi
dan Prajurut wanita. Karena Mustakaweni sangat sakti prajurit wanita kalah. Ketika Sri
Kandi memanah Gatut Kaca, tiba-tiba Gatut Kaca berubah wujud menjadi wanita cantik
yang bernama Mustakaweni.
Lalu Sri Kandi memngutus Bambang Priyambodo untuk merebut kembali Jamus
Kalimasada. Setelah Bambang Priyambodo berhasil, ia menitipkan pusaka Jamus Kalimasada
kepada Petruk. Semar ayah petuk memberi tahu tenteng isi dan kegunaan jamus kalimasada
dengan harapan petruk mampu untuk menyimpan pusaka tersebut. Karena kecerdikan dan
kepandaian Petruk ia mempelajari pusaka tersubut hingga berhasil. Dan Petruk menjadi
seorang yang sakti dan kuat tak terlakahkan.
Petruk pegri ke Negara Lojitenegara dan meminta tahta dari ratu Jaya Sentika dan
berhasil. Selama menjadi raja Petruk selalu mengadakan pesta. Rakyat menjadi sengsara.
Kondisi kerajaan amburadul, sistem kerajaan tak terkendali.
Hingga suatu hari Prabu Kresna mendengar ada raja baru rang diangkat di
Lojitenegara. Dia curiga bahwa raja tersebut merupakan jelmaan dari petruk. Dan prambu
kresna mengajak Semar, Gareng, dan Bagong untuk bertemu Raja tersebut. Setelah bertemu
semer mengenali raja tingah laku dan gerak-geri raja tersebut sepetri Petruk. Semar
mendesak raja tersebut untuk mengaku. Dan ternyata benar dia adalah Petruk. Petruk
meminta maaf dan mengembalikan Pusaka Jamus Kalimasada kepada Prabu Kresnya untuk
di serahkan kepada pandawa.
MELI HARTANTI, Lahir di Cilacap, 29 Mei 1994.
Meyelesaikan sekolah dasar di SD Negeri Bulaksari 01.
Sekolah Menegah Pertama di SMP N 1 Bantarsari.
Kemudian melanjutkan ke SMK Yos Sudarso
Kawunganten. Pada tahun 2014 penulis melanjutkan
studi di Universitas Galuh Ciamis pada Program
Bahasa Dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan Dan
Ilmu Pendidikan.
Saat ini penulis bergiat di Komunitas Cipta Sastra
Indonesia Prodi Diksatrasiadan Kelompok Musikalisasi
Puisi “Melodi”
Penulis pernah menulis sebuah cerpen Denting Kasih
Di Senja Hari pada bulan Mei 2015. Tulisan yang
diterbitkan yaitu Kumpulan Puisi Suara Hati pada bulan
Desember 2015