Catatan: Dalam Bahasa Jawa akhiran kata "a" seringnya dibaca "o" (
oleh-oleh)
Contoh : menika=meniko, sedaya=sedoyo, adicara=adicoro
Dalam setiap sesi acara agar tidak sepi dan bisa menghidupkan suasana
perlu diputarkan gending-gending pahargyan temanten.Untuk
membuka acara gendingnya adalah Ktw. Mijil Wigaraningtyas Pl. 6 /
Pramugari Pl.Br
Dalam setiap acara terbagi beberapa sesi seperti yang sudah terdaftar
dalam susunan acara tersebut di atas. Sebagai pranatacara tentunya
dalam setiap sesinya harus mengarahkannya agar bisa urut dan
berjalan sesuai yang sudah direncanakan.
PAMBUKA
untuk sesi ini gendingnya Ldr. Wilujeng dan biar tambah hidup
suasananya bisa diberikan candra yang contohnya bisa dilihat di Contoh
Candra Temanten Pada Acara Pernikahan Jawa.contoh teks berikutnya
adalah untuk sesi
PASRAH-TAMPI
Para rawuh kakung putri sinedhahan ingkang minulya. Ngancik
adiracara saklajengipun nun inggih pasrah-tampi. Parandene ingkang
badhe hamakili minangka duta saking Bapa..(Nama besan) nun inggih
Bapa ..(nama wakil pasrah).parandene minangka sulih sarira saking
pamangku gati nun inggih Bapa..(nama wakil tuan rumah/yang punya
hajat).pramila saking menika dhumateng priyangung kekalih murih
rahayuning sedya hamung sumangga. nuwun