Bagi sebagian kita, Pengelolaan Keuangan Keluarga (PKK) mungkin barang baru.
Bahkan, mungkin terasa asing. Tapi, bagi sebagian kelas menengah kita, terutama mereka
yang hidup di kota-kota besar semisal Jakarta, ia sudah menjadi kebiasaan baru. Bagi yang
mempunyai kecukupan waktu dan pengetahuan, mereka mempraktekkan pengelolaan
keuangan keluarga sendiri di rumah secara mandiri. Sebagian mereka menyerahkannya
pada seorang Perencana Keuangan Keluarga Profesional.
1
1. Membantu pasangan muda di bawah 5 tahun untuk menghadapi tantangan
masa depan keluarganya. Karena itu, hampir di semua pelatihan yang
diselenggarakan, peserta dari kelompok ini antusiasmenya tinggi.
2. Membantu keluarga yang telah mempunyai mekanisme pengelolaan keuangan
keluarga yang sederhana untuk bisa mensistematisir pengelolaan keuangan yang
sudah mereka lakukan secara mandiri.
Kegiatan Berkah Keuangan yang petunjuk teknisnya ada dalam modul ini didesain
dengan tujuan sebagai berikut :
Tujuan Umum :
Tujuan Khusus:
2
Untuk mencapai semua tujuan tersebut, modul ini disusun di atas asumsi ideal
sebagai berikut :
1. Bahwa, modul ini disusun sebagai guide line pelatihan pengelolaan keuangan
keluarga dengan pendekatan pendidikan orang dewasa (andragogi), dinamis,
efektif, efisien dan partisipatoris.
2. Bahwa, modul ini menjadi pegangan bagi setiap fasilitator yang akan
memfasilitasi penyelenggaraan pelatihan pengelolaan keuangan keluarga di
lingkungan Kemenag.
3. Bahwa, modul hanya diberikan kepada fasilitator yang telah mengikuti bimtek
fasilitator perencana keuangan keluarga yang diselenggarakan oleh Kemenag,
sehingga pesan substantif (implisit dan eksplisit) dari modul tidak terdistorsi oleh
improvisasi fasilitator atau narasumber.
4. Bahwa modul ini selain sebagai petunjuk teknis pelaksanaan fasilitasi pelatihan
juga menjadi alat kontrol penyampaian substansi materi pelatihan.
5. Bahwa modul ini akan lebih efektif diperuntukkan bagi pelatihan pasutri /
keluarga muda (usia pernikahan di bawah 5 tahun).
6. Waktu ideal pelatihan : 8 jam efektif
Empat materi pokok kegiatan Berkah Keuangan tersebut terdiri dari materi
penguatan pengetahuan (knowledge) dan penigkatan kecakapan (skill). Didesain dalam
bentuk kegiatan pelatihan satu hari dengan waktu efektif 8 Jam. Setiap materi satu dengan
materi yang lain saling terkait dan merupakan satu kesatuan yang tak terpisah. Harapannya,
dengan keempat materi pokok tersebut, tujuan umum dan tujuan khusus dari Kegiatan
Berkah bisa tercapai.
3
Untuk mendapatkan hasil yang optimal sesuai dua tujuan tersebut, fasilitator
diharapkan memperhatikan langkah-langkah dan alur pelatihan yang ada dalam buku
panduan ini.
Pembukaan
Sesi 1. Perkenalan
Sesi 6. Evaluasi
Tim Penyusun
4
DAFTAR ISI
Sambutan.................................................................................................................
Petunjuk Penggunaan Modul Kegiatan Berkah Keuangan Keluarga.......................1
Daftar Isi ..................................................................................................................5
Persiapan Kegiatan Berkah Keuangan Keluarga......................................................6
Pembukaan .............................................................................................................10
Sesi 1. Perkenalan ...................................................................................................11
Sesi 2. Pengantar Pengelolaan Keuangan Keluarga ................................................14
Sesi 3. Financial Check Up Dan Membuat Tujuan Keuangan..................................17
Sesi 4. Mengenal Keranjang/Instrumen Investasi Dan Risiko Investasi..................21
Sesi 5. Menghitung Dana-Dana Penting Dan Menyusun Rencana Keuangan
Keluarga...................................................................................................................25
Sesi 6. Evaluasi.........................................................................................................36
Penutup ...................................................................................................................37
5
PERSIAPAN KEGIATAN BERKAH KEUANGAN KELUARGA
Persiapan Teknis
No Perlengkapan Pelatihan Keterangan
A. Blangko peserta
1 Formulir pendaftaran Jelas
blangko arus kas keuangan (cash Diberikan pada saat peserta
flow) mendaftar untuk diisi oleh peserta
2
sebelum masuk pelatihan/ di rumah
masing-masing
blangko neraca keuangan Diberikan pada saat peserta
mendaftar untuk diisi oleh peserta
3
sebelum masuk pelatihan/ di rumah
masing-masing
blangko pre test Diberikan kepada peserta pada saat
4
registrasi
Blangko financial check up Diberikan pada saat peserta
5
registrasi
blangko tujuan keuangan Diberikan pada saat peserta
6
registrasi
blangko garis waktu keuangan (time Diberikan pada saat peserta
7
line) registrasi
alat tulis ( block note, pensil, Diberikan pada saat peserta
8
penghapus) registrasi
9 Blangko post test dan evaluasi Diberikan pada saat acara mau
6
kegiatan selesai
B Perlengkapan pelatihan
Panitia menyiapkan flashdisk yang
berisi materi dari narasumber/
1 Flashdisk materi minimal 2 buah fasilitator dan blangko-blangko
pelatihan, untuk memudahkan
transfer materi ke peserta.
4 Spidol minimal 1 box warna warni Jelas
Metaplan (kertas warna warni
Minimal 3 X jumlah peserta.
5 berbentuk persegi panjang ukuran
Minimal 3 warna
10 X 20 cm)
6 Kertas Plano Jumlah menyesuaikan
7 Flip chart (penyangga kertas plano) Jumlah menyesuaikan
8 LCD Proyektor & Layar Jelas
9 Laptop Jelas
10 Sound system Jelas
Kabel audio dari laptop ke sound
11 Kabel audio
system
minmal 6 buah atau menyesuaikan
12 Terminal Kabel jumlah peserta yang membawa
laptop
Disarankan. Untuk memudahkan
13 Hot spot internet
pencarian referensi saat pelatihan.
Jumlah sesuai peserta dengan
14 Meja-Kursi
setting U
7
6. Alat tulis Jelas
7.
8
12.00 - 12.30 Ishoma
PEMBUKAAN
GAMBARAN UMUM
Sesi ini merupakan sesi seremonial pembukaan yang berisi pemaparan pejabat setempat
(kepala KUA) terkait program berkah keuangan sekaligus membuka kegiatan.
POKOK BAHASAN
9
WAKTU
30 menit
LANGKAH- LANGKAH
GAMBARAN UMUM
Sesi ini menjadi pembuka dari keseluruhan kegiatan pelatihan, ditujukan untuk membangun
kebersamaan antar peserta dalam forum dan eksplorasi singkat pengetahuan peserta atas
pengelolaan keuangan dan harapan peserta terhadap pelatihan.
TUJUAN
Membangun suasana pelatihan yang akrab, komunikatif dan partisipatoris.
POKOK BAHASAN
Penjelasan isi pelatihan secara umum oleh fasilitator
10
Perkenalan fasilitator
Perkenalan peserta
Eksplorasi singkat pengetahuan Pengelolaan keuangan keluarga
Eksplorasi harapan peserta terhadap pelatihan
Peraturan pelatihan
METODE
Presentasi
Permainan
MEDIA
Kertas metaplan
Spidol besar
Spidol kecil
Lakban
WAKTU
30 menit
LANGKAH- LANGKAH
Pembuka (5 menit)
1. Fasilitator membuka kegiatan
2. Fasilitator memperkenalkan diri dan tim fasilitator
3. Fasilitator menjelaskan secara umum proses pelatihan yang akan dilalui
11
Langkah 2 : Eksplorasi Singkat Pengetahuan Pengelolaan Keuangan Keluarga (10 menit )
1. Fasilitator membagikan kertas metaplan pada peserta
2. Fasilitator membuka pertanyaan pada peserta “apa yang ada di pikiran peserta,
spontan, ketika mendengar istilah pengelolaan keuangan keluarga ?”
3. Peserta menulis jawaban singkat di kertas metaplan dan ditempelkan pada kertas plano
yang disiapkan fasilitator
4. Fasilitator mengklasifikasi kesamaan jawaban dan membuat rumusan sederhana
berbasis jawaban peserta.
12
2. Jika waktu mencukupi peserta diajak membuat aturan main bersama.
3. Jika waktu tidak mencukupi maka aturan main bisa cukup dibacakan dan dimintakan
persetujuan bersama. Aturan main yang dibuat sebisa mungkin tidak bertentangan
dengan prinsip pendidikan orang dewasa (andragogis).
GAMBARAN UMUM
Sesi ini merupakan sesi pengantar pengelolaan keuangan keluarga (PKK) dan sesi
membangun paradigma melek finansial. Dalam sesi ini narasumber / fasilitator menjelaskan
tentang dasar-dasar Pengelolaan Keuangan Keluarga, pentingnya keluarga mengetahui dan
mempunyai pengelolaan keuangan keluarga dan tujuan keuangan keluarga. Pentingnya
keluarga menyiapkan dana-dana masa depan; dari dana pendidikan anak, dana ibadah,
dana hiburan, hingga dana darurat.
13
TUJUAN
Peserta memiliki pengetahuan dan kesadaran tentang pengelolaan keuangan keluarga
(PKK)
Peserta mengetahui dasar-dasar PKK
Peserta mengetahui dan memiliki kesadaran akan pentingnya tujuan keuangan keluarga
Peserta mengetahui pentingnya menyiapkan dana-dana masa depan
POKOK BAHASAN
Pengertian pengelolaan keuangan keluarga dan paradigma melek finansial
Mengapa pengelolaan keuangan keluarga penting bagi keluarga
pengenalan hal-hal penting dalam pengelolaan keuangan keluarga :
Financial check up
Tujuan keuangan keluarga
Dana-dana penting
Inflasi
Perbedaan tabungan dengan investasi
Perbedaan yield (imbal hasil) dengan interest (bunga)
Perbedaan investasi dengan asuransi dan unit link
Keranjang investasi
Tradisi investasi (lokal)
Utang baik dan utang buruk
METODE
Ceramah
Diskusi
Sharing Pengalaman
MEDIA
Kertas metaplan
Kertas plano
Flipchart
14
Spidol besar
Spidol kecil
Lakban
Lcd proyektor
Laptop
Kalkulator pengelolaan keuangan
WAKTU
120 menit
LANGKAH-LANGKAH
1. Fasilitator mengawali forum dengan salam hangat sehingga peserta rileks dan forum
tidak tegang.
2. Setelah fasiltator/ narasumber membuka sesi dengan salam hangat, fasilitator /
narasumber melanjutkan dengan membuka jendela pengetahuan peserta melalui
statemen2 atau cerita tertentu, tentang fenomena miss managemen keuangan keluarga
yang banyak terjadi di masyarakat, yang sebenarnya sering kita temui, namun karena
tidak menjadi perhatian sehingga tidak sempat mengambil hikmahnya. Misalkan :
“Orang zaman sekarang suka sekali membeli barang yang tidak dibutuhkan, untuk
pamer dan mencari harga diri dari orang yang tidak disukai, dengan uang yang tidak
dimiliki.”
3. Selanjutnya, Fasilitator/narasumber membuka kesadaran investasi dengan
menunjukkan skema investasi dengan nominal kecil dalam jangka waktu yang panjang
(10-30 tahun) ternyata bisa memberi keuntungan yang sangat besar. Misal : “ uang Rp.
100.000, jika diinvestasikan secara rutin pada instrumen investasi yang tepat (misal
dengan return 20% / th) dalam jangka waktu 30 tahun bisa menjadi 2,3 Milyar.”
4. Sebagai bagian dari proses belajar partisipatoris, fasilitator / narasumber melibatkan
peserta dalam menghitung ilustrasi pada point 3 dengan menggunakan kalkulator
pengelolaan keuangan yang sdh disarankan di download sebelumnya.
5. Fasilitator / narasumber menjelaskan apa yang dimaksud dengan PKK, dasar-dasar PKK,
paradigma melek finansial hingga mengapa PKK penting bagi keluarga ?
15
6. Fasilitator / narasumber menyampaikan teori cash flow quadrant dari Robert T.
Kiyosaki.
7. Fasilitator / narasumber menjelaskan hal-hal penting dalam pengelolaan keuangan
keluarga, meliputi :
a. Financial check up
b. Tujuan keuangan keluarga
c. Dana-dana penting
d. Inflasi
e. Perbedaan tabungan dengan investasi
f. Perbedaan yield (imbal hasil) dengan interest (bunga)
g. Perbedaan investasi dengan asuransi dan unit link
h. Keranjang investasi
i. tradisi investasi (lokal)
j. utang baik dan utang buruk
GAMBARAN UMUM
Sesi ini berisi materi pengenalan dan praktek check up keuangan keluarga dan membuat
tujuan keuangan keluarga. Praktek financial check up dilakukan dengan menggunakan
Blangko Neraca Keuangan dan Arus Kas Keuangan yang telah diisi peserta. Melalui praktek
check up keuangan, peserta diharapkan bisa melalukan check up keuangan keluarganya
secara mandiri dan mensikapinya.
16
Melalui praktek membuat tujuan keuangan, peserta diharapkan memiliki skill membuat
tujuan keuangan keluarganya, baik tujuan jangka pendek, menengah, maupun jangka
panjang. Dengan pengetahuan keduanya, peserta diharapkan dapat mengelola keuangan
keluarga secara lebih baik.
TUJUAN
Peserta memiliki pengetahuann dan skill financial check up keuangan keluarga
Peserta dapat membuat neraca keuangan dan arus kas bulanan
Peserta memiliki pengetahuan dan skill membuat tujuan keuangan keluarga
Peserta dapat mensingkronkan antara arus kas bulanan dengan Financial Check Up
POKOK BAHASAN
Membuat Neraca Keuangan
Membuat Arus Kas Bulanan
Praktek Financial Check up
Mensingkronkan antara Arus Kas bulanan dengan Financial Check Up
Membuat tujuan keuangan keluarga jangka pendek, menengah dan panjang
METODE
Presentasi
Diskusi
Praktek
Simulasi
MEDIA
Blangko Arus Kas
Blangko Neraca Keuangan
Blangko Financial check up
Kertas metaplan
Kertas plano
17
Flipchart
Spidol besar
Spidol kecil
Lakban
Lcd proyektor
Laptop
Kalkulator pengelolaan keuangan
WAKTU
120 menit
LANGKAH- LANGKAH
Langkah 1 : Membuat Check Up Keuangan Keluarga
1. Fasilitator membuka forum dengan salam hangat dan membuat forum tidak
menjenuhkan.
2. Fasilitator memastikan peserta membawa Blangko Neraca Keuangan dan Blangko Arus
Kas Keuangan yang diberikan pada saat pendaftaran.
3. Fasilitator memastikan bahwa kedua blangko tersebut sudah dikerjakan oleh peserta di
rumah masing-masing secara baik dan benar.
4. Fasilitator membantu peserta melakukan check up keuangan keluarga masing-masing.
5. Untuk memudahkan proses pemahamam, fasilitator meminta salah satu peserta untuk
menjadi relawan simulasi
6. Fasilitator menampilkan Blangko Arus Kas dan Neraca Keuangan relawan (peserta) ke
layar proyektor.
7. Fasilitator bersama peserta (sebagai proses pelatihan partisipatoris) melakukan analisa
check up keuangan.
PARAMETER CHECK UP KEUANGAN
18
> 2X BIAYA BULANAN TIDAK SEHAT
8. Jika hasil analisa check up keuangan ditemukan tidak sehat maka fasilitator memandu
peserta melakukan langkah-langkah penyesuaian. Bisa melakukan efisiensi pengeluaran
dan atau menambah income.
19
SESI 4. MENGENAL INSTRUMEN INVESTASI DAN RISIKO INVESTASI
GAMBARAN UMUM
Sesi ini merupakan pendalaman dari sesi Pengantar Pengelolaan Keuangan Keluarga yang
difokuskan pada pengenalan instrumen investasi. Sebagian perencana atau trainer
pengelolaan keuangan menyebutnya keranjang investasi. Dalam sesi ini, peserta akan diajak
berselancar mengenali jenis-jenis instrumen investasi; karakter, kelebihan dan kekurangan
hingga risikonya, hingga modus operandi investasi bodong.
Dari sesi ini, peserta diharapkan tidak hanya mengenal definisi investasi, membedakan
investasi dengan tabungan, investasi dengan asuransi atau investasi dengan arisan. Lebih
20
dari itu, peserta diharapkan, dengan mengenal karakter dan risiko investasi, memiliki
pertimbangan logis dalam berinvestasi sesuai tujuan keuangannya. Selain itu, tentu dengan
memiliki pengetahuan tentang investasi dan risiko investasi, peserta menjadi tidak mudah
tertipu oleh berbagai bentuk bujuk rayu investasi bodong.
TUJUAN
Peserta faham logika dasar investasi
Peserta faham perbedaan investasi dengan tabungan, investasi dengan asuransi,
investasi dengan arisan dll
Peserta mengenal lebih jauh jenis-jenis instrumen investasi
Peserta faham risiko yang terkandung dalam masing-masing instrumen investasi
Peserta memiliki pertimbangan logis dalam memilih instrumen investasi sesuai tujuan
keuangan keluarganya, waktu yang direncanakan
Peserta bisa mengenali ciri dan modus penawaran investasi bodong.
POKOK BAHASAN
Pengetahuan logika dasar investasi
Perbedaan investasi dengan tabungan, dengan asuransi, dengan arisan dll
Pengenalana jenis-jenis instrumen investasi
Deposito
Logam mulia: emas
Properti
Valuta Asing
Saham, Obligasi, Sukuk, dll
Unit Link
Reksadana :
21
- Reksadana Terproteksi (RDT)
Ciri dan modus penawaran investasi bodong.
METODE
Presentasi
Diskusi
Sharing pengalaman
Menonton Video/Film
MEDIA
Kertas metaplan
Kertas plano
Flipchart
Spidol besar
Spidol kecil
Lakban
Lcd proyektor
Laptop
WAKTU
60 menit
LANGKAH- LANGKAH
1. Fasilitator / narasumber membuka forum sesi dengan penuh kehangatan dan
keakraban serta memperhatikan kondisi forum tetap tidak menjenuhkan.
2. Fasilitator / narasumber membuka penjelasan prihal investasi dengan membuka sharing
pengalaman dari peserta yang sudah berinvestasi.
3. Fasilitator / narasumber menanyakan apakah di antara peserta ada yang pernah
menjadi korban investasi bodong atau mengalami kerugian dalam berinvestasi. Jika ada,
22
fasiltator / pembicara bisa mempersilakan peserta berbagi pengalaman sebagai
pelajaran bersama.
4. Sharing pengalaman tersebut diharapkan bisa menjadi media bagi
fasilitator/narsumber untuk menyamakan frekwensi para peserta dan memudahkan
masuk ke inti materi, sehingga membuat forum lebih hidup dan tidak membosankan.
(ingat, sesi ini kemungkinan besar berada di waktu yang sangat tidak menguntungkan
bagi fasilitator. Waktu setelah istirahat makan siang. Biasanya peserta mulai mengantuk
/ malas mengikuti forum. Untuk itu, improvisasi fasilitator agar forum tetap hidup
sangat dibutuhkan)
5. Fasilitator / narasumber menjelaskan apa itu investasi, apa perbedaan invesatsi dengan
menabung, dengan asuransi, dengan arisan, dll.
6. Fasilitator/ narasumber menjelaskan jenis dan karakter instrumen-instrumen investasi
berikut :
Deposito
Logam mulia: emas
Properti
Valuta Asing
Saham, Obligasi, Sukuk, dll
Unit Link
Reksadana :
- Reksadana Pendapatan Tetap (RDPT)
- Reksadana Saham (RDS)
- Reksadana Campuran (RDC)
- Reksadana Pasar Uang (RDPU)
- Reksadana Syariah (RDS)
- Reksadana Terproteksi (RDT)
7. Fasilitator / narasumber menjelaskan ciri-ciri dan modus penawaran investasi bodong.
23
SESI 5. MENGHITUNG DANA-DANA PENTING DAN MENYUSUN
RENCANA KEUANGAN KELUARGA
GAMBARAN UMUM
Sesi ini berisi praktek membuat garis waktu (time line) keuangan keluarga dan Membuat
rencana aksi pengelolaan keuangan keluarga. Dalam sesi ini, peserta diharapkan dapat
menyusun garis waktu keuangan keluarga dari tujuan keuangan yang telah dibuat di sesi
Menyusun Tujuan Keuangan, sehingga peserta dapat mengetahui berapa investasi yang
24
dibutuhkan untuk memenuhi tujuan keuangan. Dari garis waktu keuangan keluarga, peserta
dapat menentukan rencana aksi dalam pengelolaan keuangan keluarga.
TUJUAN
Menyusun garis waktu keuangan keluarga (time line)
Mensinkronkan antara time line dengan arus kas bulanan
POKOK BAHASAN
Tata cara penggunaan aplikasi Kalkulator Pengelolaan Keuangan Keluarga
Simulasi membuat garis waktu keuangan keluarga (time line)
METODE
Praktek
simulasi
MEDIA
1. Blangko garis waktu keuangan (time line)
2. Kertas metaplan
3. Kertas plano
4. Flipchart
5. Spidol besar
6. Spidol kecil
7. Lakban
8. Lcd proyektor
25
9. Laptop
10. Aplikasi Kalkulator Finansial
WAKTU
120 MENIT
LANGKAH-LANGKAH
26
1. Buka play store klik tulisan “Telusuri
2. Akan muncul tampilan seperti gambar
aplikasi & game” di bagian atas ketik
diatas. Klik : KAKEKU-Kalkulator
KAKEKU
Keuangan Keluarga
27
Cara Menghitung Kebutuhan Investasi :
1. Buka aplikasi KAKEKU, Klik Kalkulator 2. Tulis nominal yang berada di kotak
Keuangan, selanjutnya klik Kalkulator berwarna putih sesuai dengan yang
Kebutuhan Investasi untuk mengetahui diinginkan.
berapa investasi yang dibutuhkan untuk Biaya sekarang adalah sejumlah uang
mencapai tujuan keuangan yang yang dibutuhkan untuk membiayai
diinginkan. tujuan keuangan, seandainya
Tujuan keuangan adalah tujuan yang direalisasikan sekarang.
hendak dicapai di masa depan. Di mana, Lama investasi (tahun) adalah waktu
dibutuhkan sejumlah uang untuk yang dibutuhkan untuk investasi.
merealisasikannya. Asumsi Inflasi (%) adalah estimasi
kenaikan biaya dari tujuan keuangan
yang hendak dicapai dalam persen per
tahun.
Asumsi Imbal hasil investasi (%) adalah
estimasi keuntungan dari investasi dalam
persen pertahun, keuntungan ini
tergantung pada lama investasi dan
instrumen investasi apa yang digunakan.
28
3. Klik : HITUNG untuk mengetahui hasil berapa uang yang dibutuhkan untuk investasi agar
tujuan keuangan dapat tercapai.
Nilai nanti adalah biaya yang dibutuhkan untuk merealisasikan tujuan keuangan di masa
yang akan datang setelah terkena inflasi.
Dari gambar tersebut di atas, terdapat 3 skema investasi yang dapat dipilih untuk
mencapai tujuan keuangan tersebut, yaitu : Investasi secara sekaligus, investasi bulanan
dan investasi tahunan.
Anda dapat menggunakan langkah ini untuk menghitung tujuan keuangan yang lain atau
dapat menggunakan menu Perencanaan Keuangan (ikuti petunjuk penggunaan aplikasi
KAKEKU).
1. Fasilitator menjelaskan apa itu garis waktu keuangan dan apa fungsinya.
2. Fasilitator meminta peserta untuk membuka blangko Tujuan keuangan yang telah diisi
dalam sesi sebelumnya dan membuka blangko Garis waktu Keuangan (timeline).
3. Fasilitator meminta salah satu peserta untuk menjadi relawan dalam simulasi membuat
garis waktu keuangan (time line)
4. Fasilitator memberikan contoh praktek mengisi blangko garis waktu keuangan (time
line) menggunakan kalkulator finansial (KAKEKU) berdasarkan pada blangko tujuan
keuangan. Misal fasilitator memberikan contoh sampai anak 1 masuk SD atau SMP
5. Selanjutnya, Fasilitator memberikan waktu 15 menit untuk mengisi blangko garis waktu
keuangan masing-masing peserta, seperti yang telah dicontohkan.
6. Setelah peserta selesai mengisi blangko garis waktu keuangan, fasilitator menampilkan
blangko garis waktu keuangan milik relawan ke dalam layar proyektor.
29
7. Fasilitator bersama peserta membahas satu-persatu garis waktu keuangan milik
relawan.
8. Dari garis waktu keuangan kita dapat mengetahui berapa investasi yang dibutuhkan
setiap bulan atau setiap tahun atau investasi sekaligus untuk mecapai tujuan keuangan
keluarga.
30
membutuhkan biaya sekarang sebesar 15 juta, dilakukan 2 tahun yang akan datang.
Rencana ini dapat diundur setahun menjadi 3 tahun yang akan datang.
31
Kelima, Apabila masih defisit, lakukan penghapusan tujuan keuangan pada prioritas
terakhir (yang bersifat keinginan, bukan kebutuhan). Misal, menghapus keinginan
untuk membeli tas, sepatu, atau jam tangan branded.
5. Setelah arus kas keuangan menjadi positif, langkah selanjutnya adalah menentukan
rencana investasi secara detail.
RD Pendapatan
Jangka pendek 1-3 tahun 5-10% Tetap, RD
Campuran
RD Campuran, RD
Jangka menengah 3-10 tahun 15-20%
Saham, Emas
Saham, RD Saham,
Jangka panjang > 10 tahun >20%
Properti, Emas
4. Setelah itu, fasilitator mempersilahkan peserta untuk memilih perusahaan dari masing-
masing instrumen investasi yang dipercaya dan diyakini peserta untuk
menginvestasikan uangnya dengan aman dan nyaman, serta menghasilkan return yang
baik sesuai dengan espektasi peserta. Cara menentukan instrumen investasi dan
perusahaan apa yang dipilih sudah dibahas dalam sesi Mengenal Instrumen Investasi
dan Risiko Investasi.
32
Contoh GARIS WAKTU KEUANGAN KELUARGA
TOTAL
-
33
34
SESI 5. EVALUASI
GAMBARAN UMUM
Sesi ini merupakan sesi terahir dari serangkaian kegiatan Berkah Keuangan Keluarga.
Dalam sesi ini, peserta diajak melakukan evaluasi bersama atas keseluruhan proses
kegiatan berkah. Evaluasi penyerapan materi dilakukan dengan pengisian form post
test, evaluasi proses kegiatan dan penyampaian materi dilakukan melalui pengisian
form evaluasi kegiatan.
TUJUAN
Mengetahui tingkat penyerapan materi oleh peserta
Mengetahui tingkat keberhasilan teknis penyelenggaraan
Mengetahui tingkat efektifitas fasilitator dalam mengelola forum
POKOK BAHASAN
Evaluasi teknis penyelenggraan
Evaluasi efektifitas penyempaian materi dan dinamika forum
METODE
Pengisian post test
Pengisian form evaluasi
Curah pendapat
WAKTU
30 Menit
MEDIA
Blangko post test
Blangko evaluasi
35
LANGKAH – LANGKAH
1. Fasilitator membagikan blangko post test dan blangko evaluasi kepada peserta
2. Fasilitator memberi waktu 10 menit pada peserta untuk mengerjakan post test dan
evaluasi
3. Fasilitator membuka forum curah pendapat agar peserta bisa menyampaikan
evaluasi dan masukan atas keseluruhan kegiatan sehingga penyelenggaraan
kegiatan Berkah Keuangan Keluarga di waktu yang akan datang bisa lebih baik.
PENUTUP
Modul Kegiatan Berkah Keuangan Keluarga telah disusun dengan harapan semoga bisa
dijadikan acuan oleh fasilitator dalam menyelenggarakan Kegiatan Berkah Keuangan
Keluarga. Semoga modul ini memudahkan fasilitator dalam membangun dinamika forum
pelatihan dan menyampaikan substansi materi Berkah Keuangan Keluarga. Semoga modul
ini memberi manfaat kongkrit dalam usaha membangun ketahanan keluarga Indonesia.
36