Nama Mahasiswa :
NIM :
JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
2022
VISI
Menghasilkan Ners yang Unggul di Bidang Keperawatan Medikal Bedah
Tahun 2023
MISI
1. Menyelenggarakan Pendidikan Profesi Ners yang Unggul Bidang
Keperawatan Medikal Bedah
2. Melaksanakan Penelitian Keperawatan yang Inovatif dengan
Keunggulan Keperawatan Medikal Bedah
3. Melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat Berbasis Bukti Ilmiah
4. Mengembangkan Kemitraan dan Jejaring Kerjasama dalam
Pendayagunaan sumber daya manusia (SDM) dan Lulusan
KATA PENGANTAR
Assalamu alaikum Wr Wr
Wassalamu alaikum, Wr Wb
Ners
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENYUSUN ii
VISI DAN MISI iii
KATA PENGANTAR iv
DAFTAR ISI v
DAFTAR LAMPIRAN vi
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan Praktek 2
BAB II DESKRIPSI DAN KOMPETENSI 4
A. Deskripsi Mata Kuliah 4
B. Capaian Pembelajaran 4
C. Metode Dan Strategi Pembelajaran 6
D. Target Kompetensi 6
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN PRAKTIK 7
A. Beban Studi Praktik 7
B. Waktu Praktik 7
C. Tempat Praktik 7
D. Nama Mahasiswa 7
E. Rotasi Praktik 8
F. Perceptor 8
G. Tugas Mahasiswa 8
H. Tugas Perceptor/Perceptor 9
I. Tata Tertib Praktik 10
J. Sanksi 11
BAB IV EVALUASI 12
A. Metode Evaluasi 12
B. Item Evaluasi 12
C. Sistem Penilaian 12
BAB V PENUTUP 13
DAFTAR PUSTAKA 14
LAMPIRAN 15
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan Profesi Ners di Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
merupakan kelanjutan dari pendidikan sarjana terapan yang
diselenggarakan oleh Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Selama
mengikuti Pendidikan Profesi Ners mahasiswa akan mendapatkan
Pengalaman Belajar Klinik (PBK). Peserta didik akan memperoleh
pengalaman praktik pada tatanan klinik, dimana mereka dapat
mengaplikasikan ilmu pengetahuan, sikap dan ketrampilan yang
diperoleh di kelas maupun di laboratorium. Peserta didik juga
mendapatkan kesempatan mengembangkan kemampuan mengambil
keputusan klinik sebagai keterpaduan antara kemampuan menalar
secara ilmiah dan kritis serta didasarkan kode etik yang berlaku.
Pada program pendidikan profesi masa penyesuaian profesional
bagi peserta didik dalam bentuk pengalaman belajar klinik dan
pengalaman belajar di masyarakat/lapangan dengan menggunakan
tatanan pelayanan nyata khususnya pelayanan keperawatan kesehatan
jiwa di RSJ. Mengingat hal tersebut, maka diharapkan kerjasama dari
semua pihak yang terkait, agar dapat memfasilitasi mahasiswa
seoptimal mungkin dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dan
pencapaian kompetensi Ners khususnya Stase Keperawatan Jiwa
sehingga dapat menghasilkan Ners yang profesional yang menguasai
ilmu dan kiat keperawatan berlandaskan pada etika dan perilaku
humanis, serta terampil dan bertanggung jawab terhadap profesinya.
B. Tujuan Praktik
B. Capaian Kompetensi
Setelah mengikuti praktik profesi Stase Keperawatan Jiwa mahasiswa
mampu:
1. Melakukan komunikasi yang terapeutik dalam pemberian asuhan
keperawatan pada klien dengan gangguan jiwa.
2. Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja
tim.
3. Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan
bertanggung jawab.
4. Memberikan asuhan keperawatan kepada individu, anak dan
keluarga yang mengalami masalah adaptasi bio-psiko-sosio-spiritual
terutama masalah gangguan jiwa (Halusinasi, Waham, Harga Diri
Rendah Kronik, Isolasi Sosial, Risiko Bunuh Diri, Risiko Perilaku
Kekerasan dan Defisit Perawatan Diri) dan masalah psikososial
(Ansietas, Gangguan Citra Tubuh, Harga Diri Rendah Situasinal,
Ktidakberdayaan, Keputusasaan, Ketidakefektifan Manajemen
Kesehatan) melalui proses keperawatan jiwa
5. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan legal
6. Memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama
atau faktor lain dari setiap klien yang unik.
7. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan
kesehatan klien.
8. Mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai
dengan dengan standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif
agar pelayanan yang diberikan efisien dan efektif.
9. Mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam
mengembangkan asuhan keperawatan jiwa.
10. Memberikan asuhan yang berkualitas secara holistik, kontinyu dan
konsisten.
11. Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien agar
dapat mengambil keputusan untuk dirinya.
12. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui
penggunaan strategi manajemen kualitas dan manajemen risiko.
13. Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan
akuntabilitas asuhan keperawatan yang diberikan.
14. Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif.
15. Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan
professional.
16. Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan.
17. Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian
asuhan keperawatan.
C. Metode dan Strategi Pembelajaran
Metode pembelajaran pada Stase Keperawatan Jiwa adalah
praktek kerja lapangan/klinik. Strategi pembelajaran yang dilakukan
adalah menggunakan model mentoring di klinik, penugasan, diskusi,
dan evaluasi. Kegiatan proses pembelajaran dan evaluasi sebagai
berikut :
No Proses Pembelajaran Kegiatan
D. Target Kompetensi
A. Beban Studi
Beban studi Praktik Profesi Ners Stase Keperawatan Jiwa adalah 3 sks,
dengan perhitungan 3 sks x 170 menit x 14 minggu setara 3 minggu.
B. Waktu Praktik
Setiap mahasiswa akan praktik selama 3 minggu setara 3 SKS mulai
10 Januari s.d. 09 April 2022, hari praktik Senin sampai Sabtu, jam
dinas pagi (07.00 – 14.00 WIB), sore (14.00 – 21.00 WIB) atau
menyesuaikan jam dinas tempat praktik.
D. Tugas Mahasiswa
1. Mengikuti kegiatan pre dan post conference
2. Mengikuti kegiatan praktik untuk mencapai kompetensi praktik.
3. Setiap mahasiswa wajib memberikan asuhan keperawatan dan
membuat laporan pendahuluan kasus yang akan dikelola sebanyak
2 (dua) laporan kasus individu selama stase Keperawatan Jiwa.
Pengelolaan kasus dilakukan minimal 3 hari (menyesuaikan
kondisi pasien), kasus dengan analisis jurnal.
4. Laporan pendahuluan merupakan laporan tertulis atas pemahaman
mahasiswa terhadap konsep dari kasus yang akan dikelola sesuai
dengan masalah keperawatan utama/prioritas. Format laporan
pendahuluan terdiri dari:
a. Kasus (masalah utama)
b. Proses terjadinya masalah
c. Pohon masalah, masalah keperawatan dan data yang perlu dikaji
d. Diagnosis keperawatan
e. Rencana tindakan keperawatan
5. Laporan pendahuluan asuhan keperawatan dapat diketik atau
ditulis tangan dengan pendekatan proses keperawatan
berdasarkan SDKI, SIKI dan SLKI
6. Menyerahkan laporan pendahuluan kepada Perceptor pada hari
pertama praktek, kecuali pada minggu pertama pergantian
stase/tempat praktek diserahkan pada hari kedua.
7. Laporan asuhan keperawatan ditulis tangan dan dikumpulkan
maksimal pada hari Sabtu pada setiap pekannya.
8. Setiap kelompok wajib memberikan asuhan keperawatan dan
membuat laporan kasus kelompok dengan analisis jurnal yang
akan dikelola sebanyak 1 (satu) kasus selama stase Keperawatan
Jiwa.
9. Mahasiswa wajib melakukan presentasi kasus secara berkelompok
kasus sesuai no 8.
10. Mahasiswa wajib mengumpulkan logbook maksimal pada hari
Sabtu pada minggu terakhir staseKeperawatan Jiwa berakhir ke
preceptor pendidikan masing-masing.
E. Tugas Perceptor
Perseptor Pendidikan
1. Menyerahkan mahasiswa ke perseptor RS
2. Melakukan supervise untuk mengevaluasi pencapaian kompetensi
mahasiswa
3. Menilai laporan askep individu maupun kelompok
4. Membimbing seminar, laporan seminar dan analisis jurnal
5. Melakukan responsi ujian praktek individu
G. Sanksi
Mahasiswa yang tidak menjalankan tata tertib akan dikenakan
sanksi sebagai berikut :
1. Mahasiswa yang tidak mengikuti jadwal dinas yang telah
ditetapkan olehpreceptor, maka mahasiswa dianggap tidak dinas
2. Mahasiswa yang tidak mengenakan atribut yang telah ditetapkan,
tidak boleh melanjutkan dinas dan wajib mengganti dinas
3. Mahasiswa yang tidak membuat laporan pendahuluan, tidak boleh
melanjutkan dinas dan wajib mengganti dinas
BAB IV
EVALUASI
A. Metode Evaluasi
Evaluasi praktik dilaksanakan selama periode praktik dengan
metode observasi, wawancara/diskusi, presentasi kasus, presentasi
jurnal dan penugasan
B. Item Evaluasi
Hal-hal yang dievaluasi selama praktik meliputi :
1. Pre Conference & Post Confencere :5 %
2. Askep Individu (1 di RSJ, 1 di masyarakat
pada kasus psikososial) : 20 %
3. Askep Kelompok kasus Gangguan Jiwa
(1 di RSJ dan 1 di jiwa masyarakat) : 20%
4. Seminar Presentasi kasus dengan jurnal : 10 %
5. Keterampilan/DOPS/TAK : 10%
6. Pendidikan kesehatan jiwa masyarakat : 5%
7. Sikap : 10 %
8. Ujian Kasus/Responsi : 20%
C. Sistem Penilaian
Penilaian dilakukan oleh Perceptor akademik dan Perceptor klinik
sesuai dengan format penilaian yang ditetapkan akademik.
BAB V
PENUTUP
Ns.Harmilah, M.Kep.,
Sp.KMB NIP.
Ns. Sutejo, M.Kep., Sp.Kep.J
196807031990032002
NIP. 19811209201121003
Mengetahui
Ketua Jurusan Keperawatan
Keliat, B.A & Akemat. (2012). Keperawatan jiwa: Terapi aktivitas kelompok.
Jakarta: EGC
Stuart, G.W. (2016). Prinsip dan praktik keperawatan kesehatan jiwa. Buku
1. Alih Bahasa. Jakarta. EGC
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2019). Standar luaran keperawatan Indonesia :
Definisi dan kriteria hasil keperawatan. Edisi 1. Cetakan 2. Jakarta :
PPNI
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar intervensi keperawatan Indonesia
: Definisi dan tindakan keperawatan. Edisi 1. Cetakan 2. Jakarta :
PPNI
Tingkat
No Kasus Target
Pencapaian
Askep Sehat Jiwa sepanjang rentang kehidupan:
ibu hamil,bayi, todler, prasekolah, usia sekolah,
remaja, dewasa dan lansia
Asuhan keperawatan klien yang mengalami
masalah psikososial
Asuhan keperawatan klien dengan gangguan
1
citra tubuh
Asuhan keperawatan klien dengan
2
kecemasan
Asuhan keperawatan klien dengan gangguan
3
citra tubuh
Asuhan keperawatan klien dengan harga diri
4
rendah situasional
Asuhan keperawatan klien dengan
6
ketidakberdayaan
Asuhan keperawatan klien dengan
7
keputusasaan
Asuhan keperawatan klien dengan distres
spiritual
Asuhan keperawatan pada klien gangguan jiwa
Asuhan keperawatan klien yang mengalami
1
risiko perilaku kekerasan
Asuhan keperawatan klien yang mengalami
2
risiko bunuh diri
Asuhan keperawatan klien yang mengalami
3
waham
Asuhan keperawatan klien yang mengalami
4
halusinasi
Asuhan keperawatan klien yang mengalami
5
harga diri rendah kronis
Asuhan keperawatan klien yang mengalami
6
isolasi sosial
Asuhan keperawatan klien yang mengalami
7
defisit perawatan diri
Asuhan keperawatan klien kelompok khusus
: Psikotik Gelandangan, korban
8
pemerkosaan, korban KDRT, korban
trafficking dan Narapidana
Lampiran 2. Format Kontrak Belajar
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA
JURUSAN KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS
Alamat : Jln. Tatabumi No 3, Banyuraden, Gamping, Sleman,DIY Telp.
(0274) 617885
e-mail : profesinerspolkesyo@gmail.com
BUKTI PENERIMAAN
PENJELASAN AWAL PEMBELAJARAN (KONTRAK
PROGRAM)
Pada hari ini ... tanggal ... , yang bertandatangan di
bawah ini a.n. mahasiswa (perwakilan), menyatakan telah
menerimaPENJELASAN AWAL PEMBELAJARAN (KONTRAK PROGRAM)
untuk :
Yogyakarta, ...
DosenKoordinator MK: a.n. Mahasiswa (perwakilan)
Nama (... )
NIM. ...
Mengetahui
Ketua Program Studi
PendidikanProfesiNers
DAFTAR HADIR
MAHASISWA STASE
KEPERAWATAN JIWA
PENDIDIKAN PROFESI NERS
NO Hari/tanggal Dinas Paraf Paraf Keterangan Tempat
P/S/M mahasiswa PK PP Praktik
10
11
12
13
14
15
16
17
18
KETERANGAN: (PK: Pembimbing Klinik) (PP: Pembimbing Pendidikan)
Lampiran 4. Format Asuhan Keperawatan Jiwa
INFORMASI UMUM
Inisial klien :
Usia : (tahun)
Jenis kelamin : perempuan laki-laki
Suku :
Bahasa dominan :
Status perkawinan : belum menikah menikah janda/ duda
Alamat :
Tanggal masuk :
Tanggal pengkajian :
Ruang rawat :
Nomor rekam medik :
Diagnosa medis :
Riwayat alergi :
Diet :
KELUHAN UTAMA
Masalah Keperawatan:
Tingkat Ansietas
Tingkat ansietas (lingkari tingkat ansietas dan chek list perilaku yang
ditampilkan) Ringan Sedang Berat Panik
PERILAKU PERILAKU
Tenang Menarik diri
Ramah Bingung
Pasif Disorientasi
Waspada Ketakutan
Merasa membenarkan lingkungan Hiperventilasi
Kooperatif Halusinasi/ delusi
Gangguan perhatian Depersonalisasi
Gelisah Obsesi
Sulit berkonsentrasi Kompulsi
Waspada berlebihan Keluhan somatik
Tremor Hiperaktivitas
Bicara cepat Lainnya:
Masalah Keperawatan:
KELUARGA
Genogram
Tipe keluarga
nuclear family diad family
extended family single parent family
Pengambilan keputusan
kepala keluarga istri
orang tua bersama-sama
Hubungan klien dengan kepala keluarga
kepala keluarga istri
orang tua anak
lain-lain, sebutkan:
Kebiasaan yang dilakukan bersama keluarga
Jelaskan:
Masalah Keperawatan:
RIWAYAT SOSIAL
Pola sosial
Teman/ orang terdekat
Masalah Keperawatan:
2. Kontak mata
ada, jelaskan
tidak ada, jelaskan
3. Pakaian
tidak rapi, jelaskan
penggunaan tdk sesuai
4. Perawatan diri
Jelaskan:
Masalah Keperawatan:
Tingkah Laku
Tingkah Laku Jelaskan
Resah
Agitasi
Letargi
Sikap
Ekspresi wajah
Lain-lain
Masalah
Keperawatan:
Pola komunikasi
POLA KOMUNIKASI POLA KOMUNIKASI
Jelas Aphasia
Koheren Perseverasi
Bicara kotor Rumination
Inkoheren Tangensial
Neologisme Banyak bicara/ dominan
Asosiasi longgar Bicara lambat
Flight of ideas Sukar berbicara:
Lainnya:
Masalah Keperawatan:
Mood dan Afek
PERILAKU JELASKAN
Senang
Sedih
Patah hati
Putus asa
Gembira
Euporia
Curiga
Lesu
Marah/ Bermusuhan
Lain-lain:
Masalah Keperawatan:
Proses Pikir
PERILAKU
Jelas
Logis
Mudah diikuti
Relevan
Bingung
Bloking
Delusi
Arus cepat
Asosiasi lambat
Curiga
Memori jangka pendek Hilan Utu
g h
Memori jangka panjang Hilan Utu
g h
Masalah Keperawatan:
Persepsi
PERILAKU JELASKAN
Halusinasi
Ilusi
Depersonalisasi
Derealisasi
Halusinasi Jelaskan
Pendengaran
Penglihatan
Perabaan
Pengecapan
Penghidu
Lain-lain:
MasalahKeperawatan:
Kognitif
1. Orientasi realita
Waktu :
Tempat :
Orang :
Situasi :
2. Memori
Gangguan Jelaskan
gangguan daya ingat jangka
panjang
gangguan daya ingat jangka
pendek
gangguan daya ingat saat ini
paramnesia, sebutkan
hipermnesia, sebutkan
amnesia, sebutkan
3. Tingkat konsentrasi dan berhitung
Tingkatan Jelaskan
mudah beralih
V. KULTURAL DAN
SPIRITUAL Agama yang
dianut
1. Bagaimana kebutuhan klien terhadap spiritual dan pelaksanaannya?
Masalah Keperawatan:
FORMULIR PENGKAJIANKEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : (L/P) Tanggal Pengkajian :
Umur : Informan
RM No. :
:
Aniaya fisik
Aniaya seksual
Penolakan
Tindakan kriminal
Jelaskan No. 1, 2, 3 :
Masalah Keperawatan :
4. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan
jiwa Ya Tidak
Masalah Keperawatan :
Masalah Keperawatan
IV.FISIK
1. Tanda vital : TD : N: S: P:
2. Ukur : TB : BB :
3. Keluhan fisik : Ya Tidak
Jelaskan :
Masalah keperawatan :
V. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
2. Konsep diri
a Gambaran diri :
b. Identitas :
c. Peran :
d. Ideal diri :
e. Harga diri :
Masalah Keperawatan:
3. Hubungan Sosial
a. Orang yang berarti:
Masalah keperawatan:
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan :
b. Kegiatan ibadah :
Masalah Keperawatan
Masalah Keperawatan :
2. Pembicaraan
Cepat Keras Gagap Inkoheren
Apatis Lambat Membisu
Tidak mampu memulai pembicaraan
lelaskan :
Masalah Keperawan :
3. Aktivitas Motorik:
Lesu Tegang Gelisah Agitasi
Tik Grimasen Tremor Kompulsif
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
4. Alam perasaaan
Sedih Ketakutan Putus asa Khawatir Gembira berlebihan
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
5. Afek
Datar
Tumpul Labil Tidak sesuai
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
6. lnteraksi selama wawancara
Masalah Keperawatan :
7. Persepsi
Pendengaran Penglihatan Perabaan
Pengecapan Penghidu
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
8. Proses Pikir
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
9. Isi Pikir
Obsesi Fobia Hipokondria
depersonalisasi ide yang terkait pikiran magis
Waham
Agama Somatik Kebesaran Curiga
Jelaskan:
Masalah Keperawatan :
Disorientasi
waktu tempat orang
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
11. Memori
Gangguan daya ingat jangka panjang gangguan daya ingat jangka pendek
gangguan daya ingat saat ini konfabulasi
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
Masalah Keperawatan :
Masalah Keperawatan :
Masalah Keperawatan :
VII. Kebutuhan Persiapan Pulang
1. Makan
Bantuan minimal Bantuan total
2. BAB/BAK
Bantuan minimal Bantual total
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
3. Mandi
Bantuan minimal Bantuan total
4. Berpakaian/berhias
Bantuan minimal Bantual total
5. Istirahat dan tidur
Tidur siang lama : ………………….s/d…………………………
Tidur malam lama : …………………s/d…………………………
Kegiatan sebelum / sesudah tidur
6. Penggunaan obat
Bantuan minimal Bantual total
7. Pemeliharaan Kesehatan
Perawatan lanjutan Ya tidak
Perawatan pendukung Ya tidak
8. Kegiatan di dalam rumah
Mempersiapkan makanan Ya tidak
a dak
Menjaga kerapihan rumah Y ti
Mencuci pakaian Ya tidak
Pengaturan keuangan Ya tidak
9. Kegiatan di luar rumah
Belanja Ya tidak
Transportasi Ya tidak
Lain-lain Ya tidak
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
Masalah Keperawatan :
Masalah Keperawatan :
Analisa Data
XI. Aspek Medik
Diagnosa Medik :
Terapi Medik :
Perawat,
(…....................)
PETUNJUK TEKNIS PENGISIAN FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN
KESEHATAN JIWA
Setiap melakukan pengkajian, tulis tempat klien dirawatdan tanggal dirawat.
I. Identitas
1. Perawat yang merawat klien melakukan perkenalan dan kontrak dengan Klien tentang
: nama perawat, nama klien, panggilan perawat, panggilan klien, tujuan, waktu,
tempat pertemuan, topik yang akan dibicarakan.
2. Usia dan No RM Lihat RM
3. Mahasiswa menuliskan sumber data yang didapat.
a. Beri penjelasan secara singkat dan jelas tentang kejadian yang dialami klien terkait
No. 1,2,3.
4. Tanyakan kepada klien / keluarga apakah ada anggota keluarga Iainnya yang
mengalami gangguan jiwa, jika ada beri tanda " V " pada kotak " ya " dan jika tidak
beri tanda " V " pada kotak " tidak ".
40
Apabila ada anggota keluarga lama yang mengalami gangguan jiwa maka tanyakan
bagaimana hubungan klien dengan anggota keluarga tersebut. Tanyakan apa gejala
yang dialami serta riwayat pengobatan dan perawatan yang pernah diberikan pada
anggota keluarga tersebut.
5. Tanyakan kepada klien/keluarga tentang pengalaman yang tidak menyenangkan
(kegagalan, kehilangan/ perpisahan/ kematian, trauma selama tumbuh kembang)
Yang pernah dialami klien pada masa lalu.
IV. Fisik
V. Psikososial
1. Genogram
= laki-laki
= cerai/putus hubungan
= meninggal
45
= klien
BUKU PANDUAN PRAKTIK KLINIKEPERAWATA N JIWA PROFESI NERS
POLKESYO TAHUN 2021/2022
= umur klien
b. Jelaskan masalah yang terkait dengan komunikasi, pengambilan keputusan dan pola
asuh.
c. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
2. Konsep diri
a.Gambaran diri
● Tanyakan persepsi klien terhadap tubuhnya, bagian tubuh yang disukai dan tidak
disukai.
b.Identitas diri, tanyakan tentang
● Status dan posisi klien sebelum dirawat.
● Kepuasan klien terhadap status dan posisinya (sekolah, tempat kerja, keompok).
● Kepuasan klien sebagai laki-Iaki/perempuan.
c. Peran: Tanyakan,
●Tugas/ peran yang diemban dalam keluarga/kelompok/ masyarakat
• Kemampuan klien dalam melaksanakan tugas/ peran tersebut
d.Ideal diri : Tanyakan,
● Harapan terhadap tubuh, posisi, status, tugas/peran.
● Harapan klien terhadap lingkungan (keluarga, sekolah, tempat kerja, masyarakat)
● Harapan klien terhadap penyakitnya
5. Afek
Data ini didapatkan melalui hasil observasi perawat/keluarga.
a. Datar = tidak ada perubahan roman muka pada saat ada stimulus yang
menyenangkan atau menyedihkan.
b. Tumpul = hanya bereaksi bila ada stimulus emosi yang kuat.
c. Labil = emosi yang cepat berubah-ubah.
d. Tidak sesuai = emosi yang tidak sesuai atau bertentangan dengan stimulus yang
ada.
e. Jelaskan hal-hal yang tidak tercantum.
f. Masalah keperawatan ditulis sesuai dengan data.
6. lnteraksi selama wawancara
Data ini didapatkan melalui hasil wawancara dan observasi perawat dan keluarga
a Bermusuhan, tidak kooperatif, mudah tersinggung sudah jelas.
b. Kontak mata kurang - tidak mau menatap lawan bicara.
c. Defensif - selalu berusaha mempertahankan pendapat dan
kebenaran dirinya.
d. Curiga - menunjukan sikap/ perasaan tidak percaya pada orang lain
e. Jelaskan hal-hal yang tidak tercantum.
f. Masalah keperawatan sesuai dengan data.
7. Persepsi.
a.Jenis-jenis halusinasi sudah jelas, kecuali penghidu sama dengan penciuman.
b. Jelaskan isi halusinasi, frekuensi, gejala yang tampak pada saat klien
berhalusinasi.
c. Masalah keperawatan sesuai dengan data
8. Proses pikir
Data diperoleh dari observasi dan saat wawancara
a. Sirkumstansial : pembicaraan yang berbelit-belit tapi sampai pada tujuan
pembicaraan.
b.Tangensial : pembicaraan yang berbelit-belit tapi tidak sampai pada tujuan.
c. Kehilangan asosiasi : pembicaraan tak ada hubungan antara satu kalimat dengan
kalitnat lainnya, dan klien tidak menyadarinya.
d. Flight of ideas : pembicaraan.yang meloncat dari satu topik ke topik lainnya,
masih ada hubungan yang tidak logis dan tidak sampai pada tujuan.
e. Bloking : pembicaraan terhenti tiba-tiba tanpa gangguan eksternal kemudian
dilanjutkan kembali.
f. Perseverasi : pembicaraan yang diulang berkali-kali.
g. Jelaskan apa yang dikatakan oleh klien pada saat wawancara.
h. Masalah keperawatan sesuai dengan data.
9. lsi pikir.
Data didapatkan melalui wawancara.
a. Obsesi : pikiran yang selalu muncul walaupun klien berusaha
menghilangkannya.
b. Phobia : ketakutan yang phatologis/ tidak logis terhadap objek/ situasi tertentu.
c. Hipokondria : keyakinan terhadap adanya gangguan organ dalam tubuh yang
sebenarnya tidak ada.
d. Depersonalisasi : perasaan klien yang asing terhadap diri sendiri, orang atau
lingkungan.
e. Ide yang terkait : keyakinan klien terhadap kejadian yang terjadi lingkungan
yang bermakna dan terkait pada dirinya.
f. Pikiran magis : keyakinan klien tentang kemampuannya melakukan hal-hal
yang mustahil/ diluar kemampuannya.
g. Waham.
● Agama : keyakinan klien terhadap suatu agama secara berlebihan dan
diucapkan secara berulang tetapt tidak sesuai dengan kenyataan.
● Somatik : klien mempunyai keyakinan tentang tubuhnya dan dikatakan
secara berulang yang tidak sesuai dengan kenyataan.
● Kebesaran : klien mempunyai keyakinan yang berlebihan terhadap
kemampuannya yang disampaikan secara berulang yang tidak sesuai
dengan kenyataan.
● Curiga : klien mempunyai keyakinan bahwa ada seseorang atau kelompok
yang berusaha merugikan atau mencederai dirinya yang disampaikan secara
berulang dan tidak sesuai dengan kenyataan.
● Nihilistik : klien yakin bahwa dirinya sudah tidak ada di dunia/ meninggal
yang dinyatakan secara berulang yang tidak sesuai dengan kenyataan.
Data didapat melalui wawancara pada klien atau keluarganya.Beri tanda "V" pada
kotak koping yang dimiliki klien, baik adaptif maupun maladaptif.
A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
…………………………………………………………………………..……………
……………………………………………………………………………..
2. Diagnosa Keperawatan
………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………..
3. Tujuan Khusus
………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………..
4. Tindakan Keperawatan
………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………..
Keperawatan ORIENTASI
1. Salam terapeutik
………………………………………………………………………..………………
…………………………………………………………………………..
2. Evaluasi/ validasi
……………………………………………………………………….………………
…………………………………………………………………………..
3. Kontrak: Topik
………………………………………………………………………...
Waktu ………………………………………………………………………..
Tempat ………………………………………………………………………
TERMINASI
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan
keperawatan Evaluasi subjektif
……………………………………………………………………...………………
…………………………………………………………………………
Evaluasi objektif
………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………
2. Tindak lanjut klien (apa yang perlu dilatih klien sesuai dengan hasil tindakan yang
telah dilakukan):
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Kontrak yang akan datang
Topik:
………………………………………………………………………………….
Waktu:
…………………………………………………………………………………
Tempat:
………………………………………………………………………………..
LAPORAN PENDAHULUAN
I. Kasus :
VI. Referensi :
JADUAL AKTIVITAS HARIAN PASIEN
Nama : ……………………………………….
Alamat : ……………………………………….
1. 05.00-06.00
2. 06.00-07.00
3. 07.00-08.00
4. 08.00-09.00
5. 09.00-10.00
6. 10.00-11.00
7. 11.00-12.00
8. 12.00-13.00
9. 13.00-14.00
10. 14.00-15.00
11. 15.00-16.00
12. 16.00-17.00
13. 17.00-18.00
14. 18.00-19.00
15. 19.00-20.00
16. 20.00-21.00
Keterangan:
− Tuliskan jadwal kegiatan harian pasien pada kolom kegiatan sesuai dengan
aktivitas yang dijadwalkan pada pasien
− Tuliskan tanggal pada kolom kegiatan
− Berilah kode: M = mandiri, B = bantuan, dan T = tergantung pada setiap kegiatan
yang telah dilakukan pasien pada kolom di bawah tanggal
LEMBAR OBSERVASI
KOMUNIKASI KEPERAWATAN
Nama : ..................
PRODI PROFESI NERS JURUSAN KEPERAWATAN NIM : ..................
POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA Ttd : ..................
Poltekkes
Kemenkes
Yogyakarta
Yogyakarta,
Observer
LEMBAR OBSERVASI
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
PRODI PROFESI NERS JURUSAN KEPERAWATAN Nama : ..................
POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA NIM : ..................
Ttd : ..................
Poltekkes
Kemenkes
Yogyakarta
Yogyakarta,
Observer
Lampiran 5 : Format Log Book
TANGGAL & PARAF PERCEPTOR LAHAN
NO UNIT KETRAMPILAN PRAKTIK
Melaksanakan
1 2 3 4 5
tgl tgl tgl Tgl tgl tgl tgl tgl Tgl Tgl
a. Menyusun rencana
tindakan keperawatan
untuk Klien, keluarga dan
kelompok Klien
dankolaborasi berdasarkan
diagnosiskeperawatan yang
telah di rumuskan
b. Menetapkan kriteria
evaluasi
berdasarkankemampuan
dan penurunan tanda dan
gejala
5 Melaksanakan tindakan
keperawatan anak dan remaja :
a. Melakukan tindakan
keperawatan mengontrol
halusinasi pada anak
b. Melakukan tindakan
keperawatan mengontrol
perilaku kekerasan pada
anak
c. Melakukan tindakan
keperawatan mengatasi
isolasi sosial pada anak
d. Melakukan tindakan
keperawatan mengontrol
waham pada anak
e. Melakukan tindakan
keperawatan
i. kerusakan komunikasi
verbal pada anak
j. Melakukan tindakan
keperawatan mengatasi
perilaku mencederai diri
dan seksual anak dan
remaja
6 Melakukan tindakan
keperawatan klien lansia
a. Melakukan tindakan
keperawatan klien
lansia
dengan perilaku
kekerasan
b. Melakukan tindakan
keperawatan pencegahan
jatuh
c. Melakukan tindakan
keperawatan pada
klien lansia dengan
risiko
bunuh diri
d. Melakukan tindakan
keperawatan pada
klien lansia dengan
ketidakmampuan
merawat diri
e. Melakukan tindakan
keperawatan klien lansia
dengan harga diri rendah
kronis
f. Melakukan tindakan
keperawatan klien
lansia
dengan halusinasi
7 Melakukan tindakan
keperawatan klien dewasa
a.Melakukan tindakan
keperawatan klien
dengan
gangguan peran
b.Melakukan tindakan
keperawatan klien dengan
harga diri rendah
situasional
TANGGAL & PARAF PERCEPTOR LAHAN
NO UNIT KETRAMPILAN PRAKTIK
Melaksanakan
1 2 3 4 5
tgl tgl tgl Tgl tgl tgl tgl tgl Tgl Tgl
c.Melakukan tindakan
keperawatan klien
dengan gangguan
gambaran diri
d.Melakuka tindakan
keperawatan pada
klien dengan waham
e.Melakukan tindakan
perawatan klien
dengan kerusakan
komunikasi verbal
f.Melakukan tindakan
keperawatan klien
dengan
berduka komplek
g.Melakukan tindakan
keperawatan klien
dengan berduka
antisipatif
h.Managemen stress
Melakkan tindakan
keperawatan klien
dengan klien
keputusasaan
1) Melakukan tindakan
keperawatan pada
keluarga klien dengan
koping yang efektif
2) Melakukan
persiapan ECT
3) Melakukan perawatan
klien selama ECT.
i. Melakukan tindakan
keperawatan klien
dengan ketidakberdayaan
j,Melakukan tindakan
keperawatan pada klien
dengan koping yang tidak
efektif
k.Melakukan tindakan
keperawatan pada
keluarga klien dengan
koping yang tidak efektif
Format Laporan Asuhan Keperawatan
JURUSAN KEPERAWATAN POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
PENILAIAN PROSES KEPERAWATAN
DIEDIT DAN DISESUAIKAN dengan SDKI, SLKI, SIKI TAHUN 2021
D. Pelaksanaan
19 Mengikutsertakan keluarga
E. Evaluasi
F. Dokumentasi
III KESIMPULAN
x 100 =….
2. .............................................. 7. ..............................................
3. .............................................. 8. ..............................................
4. .............................................. 9. ..............................................
NAMA MAHASISWA :
1. ……………………………………………… 3. ……………………………………………….
2. …………………………………………. 4. ……………………………………………….
PENILAIAN SIKAP
Kepada Yth.
Perceptor Klinik Ruang…….
RS/Panti/………………
di
Yogyakarta
Dengan hormat,
Yang bertandatangan dibawah ini
Nama mahasiswa :
NIM :
Tempat/ruangan :
Stase :
Yogyakarta, 20…
Mengetahui,
Mahasiswa Yang Bersangkutan Koordinator Stase
Format Bukti Telah Mengganti Jadual Dinas
Yogyakarta,
......................................
Hormat Kami.
(......................................)
NIP.
Format Bukti Penyerahan Tugas
10
11
12
Lampiran 15. Bukti Telah Mengganti Jadual Dinas
Yogyakarta,
......................................
Hormat Kami.
(......................................)
NIP.
Lampiran 16.Bukti Penyerahan Tugas
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES YOGYAKARTA
JURUSAN KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKANPROFESI NERS
Alamat : Jln. Tatabumi No 3, Banyuraden, Gamping, Sleman,DIY Telp. (0274)
617885
e-mail : profesinerspolkesyo@gmail.com
BUKTI PENERIMAAN
HASIL KOREKSI(Feedback):LAPORAN PRAKTIK
Padahariini ... tanggal ... , yang bertandatangan di
bawahinia.n.mahasiswa (perwakilan), menyatakantelahmenerimaHASIL
KOREKSI LAPORAN PRAKTIKUM/PRAKTIK LABORATORIUM KLINIK/
PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN/PRAKTIK LAPANGAN *)
untuk :
- Mata Kuliah : .............................................................
- Semester : .............................................................
- TahunAkademik : .............................................................
- Tempat Praktik : ..............................................................
Jenis Laporan :
1. Laporan Harian
2. Laporan Individu
3. Laporan Kelompok
Demikianpernyataaniniuntukdipergunakansebagaimanamestinya.
Yogyakarta, ...
Dosen Perceptor: a.n. Mahasiswa (perwakilan)
Nama : (...
NIM. ...
Mengetahui
Ketua Program Studi
PendidikanProfesiNers