SKRIPSI
Oleh :
Rinawati Buaton N
NIM = 111311086
SKRIPSI
Oleh :
Rinawati Buaton N
NIM = 111311086
i
SURAT PERNYATAAN
Rinawati Buaton N
Nim : 111311086
ii
LEMBAR PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING SKRIPSI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN STIE PELITA BANGSA
iii
PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
PT RATNA DEWI TUNGGAL ABADI BEKASI
(DIVISI PRODUKSI)
Rinawati Buaton N
NIM = 111311086
Menyetujui,
iv
ABSTRAK
PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
PT RATNA DEWI TUNGGAL ABADI BEKASI
(DIVISI PRODUKSI)
Oleh :
Rinawati Buaton N
NIM = 111311086
v
ABSTRACT
INFLUENCE OF DISCIPLINE AND MOTIVATION OF WORK ON
EMPLOYEE PERFORMANCE
PT RATNA DEWI TUNGGAL ABADI BEKASI
(PRODUCTION DIVISION)
Oleh :
Rinawati Buaton N
NIM = 111311086
Human resources are central figures within the company. In order for the
management activities to run properly, the company must have a knowledgeable
and highly skilled employees and efforts to manage the company optimally so that
employee performance increases
This study aims to determine the effect of discipline and work motivation on
employee performance PT Ratna Dewi Tunggal Abadi Bekasi department of
production division
The population of this research is employees of PT Ratna Dewi Tunggal
Abadi Bekasi, totaling 106 employees. While the sample of this study is 56
respondents Samples technique using Slovin. Data analysis technique used in this
research is multiple linear regression method. The result of testing of Work
Discipline variable (X1) is obtained tcount value (6,534 > 1,006) that work
discipline partially influence to employee performance while result of testing of
Motivation Work variable (X2) obtained tcount value (3,871 > 1,660) meaning
that work motivation partially influence to Employee performance. Based on the
results of Test f (simultaneous) is obtained Fcount> Ftable (25,899 > 3,080) It
means there is influence simultaneously (simultaneously variable work discipline
and work motivation).
vi
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat
dan rahmat-Nyalah maka Skripsi dengan judul “PENGARUH DISIPLIN DAN
MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT RATNA
DEWI TUNGGAL ABADI BEKASI (DIVISI PRODUKSI) “ ini dapat
diselesaikan. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan
studi pada Program Sarjana – Program Studi Manajemen STIE Pelita Bangsa.
Penyelesaian Skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak sehingga
pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Raniasari Bimanti Esthi.,SE.,M.Si selaku pembimbing skripsi yang dengan
sabar memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi.
2. Ir.H.Moch.Mardiana.,MM.selaku Ketua STIE Pelita Bangsa.
3. Hj.Surya Bintarti.,SE.,MM selaku Ketua Program Sarjana – Program Studi
Manajemen STIE Pelita Bangsa.
4. Karyawan PT RATNA DEWI TUNGGAL ABADI BEKASI (DIVISI
PRODUKSI)
5. Civitas Akademik STIE Pelita Bangsa
6. Rekan – rekan mahasiswa Program Sarjana STIE Pelita Bangsa
7. Keluarga tercinta yang senantiasa memberikan dukungan dan dorongan
semangat.
8. Pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari masih bnayak keterbatasan pada penyusunan skripsi
sehingga kritik dan saran sangat di harapkan demi perbaikan penukisan laporan
penelitian di kemudian hari. Namun demikian, penulis tetap berharap semoga
hasil penelitian ini dapat memberikan pihak yang berkepentingan. Bekasi,
Penulis
Rinawati Buaton N
vii
DAFTAR ISI
viii
3.5.2 Observasi ................................................................... 23
3.6
Metode Analisis Data ............................................................. 24
3.6.1. Analisa Kuantitatif .................................................... 24
3.6.1.1 Uji Validitas .................................................. 24
3.6.1.2 Uji Regresi ..................................................... 26
3.6.1.3 Uji Hipotesis .................................................. 28
3.6.2 Uji Asumsi Klasik ...................................................... 25
BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN
4.1 Sejarah Obyek Penelitian ..................................................... 35
4.2 Visi dan Misi ........................................................................ 36
4.3 Struktur Organisasi Obyek Penelitian ...................................... 37
BAB V HASIL PENELITIAN
5.1 Analisa Data Penelitian ......................................................... 31
5.2 Interprestasi Data / Pembahasan ............................................ 63
BAB IV PENUTUP
6.1 Kesimpulan ............................................................................... 65
6.2 Saran ....................................................................................... 67
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 68
LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
x
DAFTAR GAMBAR
xi
BAB I
PENDAHULUAN
atau hasil kerja (output) baik kualitas maupun kuantitas yang dicapai
yang tidak stabil. Oleh karena itu upaya-upaya untuk meningkatkan kinerja
1
menurunnya keinginan karyawan untuk mencapai prestasi kerja, kurangnya
dapat dicapai secara maksimal. Disiplin kerja dapat dilihat sebagai sesuatu
2
Selain itu menurut Siagian (2009:102), motivasi merupakan daya
produksi?
3
1.3 Batasan Penelitian
diangkat perlu dibatasi variabelnya. Oleh sebab itu, penulis membatasi diri
segala sesuatu yang diketahui oleh penulis dengan mengacu pada rumusan
4
1.5 Manfaat/Kegunaan Penelitian
1. Bagi Penulis
kinerja.
2. Bagi perusahaan
karyawan.
3. Bagi pembaca
penelitian ini dapat dijadikan informasi atau data tambahan bagi pihak
berikut :
Bab I Pendahuluan
5
tujuan penelitian, manfaat penelitian/kegunaan penelitian,
sistematika penulisan.
jadwal penelitian.
Bab VI Penutup
6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1.1 Disiplin
berlaku.
7
2.1.1.2 Indikator Disiplin Kerja
dapat terbentuk.
perusahaan.
Dimensi Indikator
kerja
memperluas kekuasaan
a. Kepuasan Kerja
karyawan.
b. Komitmen Organisasional
masing - masing.
d. Pendidikan
e. Disiplin Kerja
pegawai.
f. Keterampilan
lain
meningkatkan kinerja.
k. Teknologi
l. Sarana Produksi
n. Manajemen
1. Mutu pekerjaan;
2. Kejujuran karyawan;
3. Inisiatif;
4. Kehadiran;
5. Sikap;
6. Kerjasama;
7. Keandalan;
Dimensi Indikator
pekerjaan
1. Kuantitatif
b. Waktu dalam bekerja
c. Jumlah kesalahan
a. Kualitas pekerjaan
c. Kemampuan bekerja
d. Kemampuan mengevaluasi
2, 7 dan 8.
3 dan 6.
H3 : Diduga ada pengaruh yang signifikan antara variable bebas disiplin dan
terdahulu no 4 dan 5.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
yang terjadi saat ini, mengumpulkan informasi berupa data-data yang actual
adalah penelitian dengan memperoleh data yang berbentuk angka atau data
Tunggal Abadi Bekasi, Jababeka Industrial Estate Jl. Jababeka XII , Blok W
No. 10 Cikarang Selatan Bekasi. Rencana penelitian ini dimulai dari bulan
April sampai dengan bulan Juli 2017, seperti yang dijelaskan pada tabel 3.1
berikut ini:
20
21
Mematuhi semua
peraturan
perusahaan
Penggunaan waktu
Tanggung jawab Disiplin Kerja
dalam pekerjaan
(Hasibuan, Proses kerja
dan tugas secara dan
2010:194)
efektif kondisi
Tanggung jawab
dalam pekerjaan Parsial Waktu
dan tugas
Jumlah
Tingkat absensi kesalahan
Simultan
Jumlah dan
Kinerja jenis
Tantangan (Umar dalam pekerjaan
Mangkunegara,
2010:18) Kualitas
Tanggung
jawab Kemampuan
bekerja
Posisi dalam
Motivasi kerja
Parsial
kelompok Evaluasi
(McCleland dalam
(Toha, 2012:235))
Kekuasaan
Hubungan
dengan
organisasi
Kerja sama
Variabel Indikator
a. Mematuhi semua peraturan
perusahaan
b. Penggunaan waktu Tanggung
Disiplin Kerja (X1) jawab dalam pekerjaan dan
( Hasibuan, 2010:194) tugas secara efektif
c. Tanggung jawab dalam
pekerjaan
d. Tingkat absensi
a. Tantangan pekerjaan
b. Tanggung jawab
Motivasi kerja (X2)
c Posisi dalam kelompok
(McCleland dalam Toha,
d. Mencari kesempatan untuk
2012:235)
memperluas kekuasaan
e. Hubungan dengan organisasi
f. Kerja sama
a. Proses kerja dan kondisi
Kinerja (Y) b. Waktu dalam bekerja
(Umar dalam c. Jumlah kesalahan
Mangkunegara, 2010:18) d. Jumlah dan jenis pekerjaan
a. Kualitas pekerjaan
b. Ketepatan waktu
c. Kemampuan bekerja
d. Kemampuan mengevaluasi
3.4 Populasi dan Sampel
karyawan.
23
1. Kuesioner
variabel akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden.
sangat setuju sampai dengan sangat tidak setuju (Sugiono 2014: 23).
Setuju skor = 4
2. Wawancara
pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya
tertentu.
3. Dokumentasi
item-total correlation) dengan nilai r tabel. Jika r hitung > r tabel dan
nilai positif maka butir atau pertanyaan tersebut dinyatakan valid (Imam
Ghozali : 2005). Uji validitas ini menggunakan paket program SPSS for
2. Uji Reliabilitas
1. Normalitas
2. Multikolinearitas
3. Heteroskedastisitas
terjadi heteroskedastisitas.
4. Linieritas
5. Homogenitas
tidak.
2).
+2 atau -2 < DW +2
sebagai berikut :
Y=a+b1X1+b2X2+e
Keterangan :
Y : Kinerja Karyawan
a : Konstanta
28
2. Uji Korelasi
dihubungkan.
3. Koefisien Determinasi
berikut:
1. Uji T
diterima (signifikan).
2. Uji F
(signifikan).
(non signifikan).
BAB IV
telah berdiri sejak tahun 1993. Karena dari tahun ke tahun PT Ratna Dewi
fashion maka hingga saat ini makin berkembang dengan munculnya anak
Jababeka Industrial Estate, JL. Jababeka XII, Blok W No. 10, Cikarang,
Bekasi, Harja Mekar, North Cikarang, Bekasi yang berada di pusat industri
didukung dengan akses tol yang mudah sehingga untuk penyaluran hasil
penambahan jasa printing untuk skala kecil dan custome design yang berada
dibuatnya divisi baru PT Ratna Dewi Tunggal Abadi semakin di kenal oleh
31
32
1. Kualitas
perkembangan jaman.
3. Semangat persaudaraan
stak holder.
Misi : Memiliki daya saing dan daya cipta tinggi ditingkat nasional dan
yang meliputi :
- PT BSI Bali
- Bin House
34
- Narmada Bali
- PT Mattel Indonesia
- PT YKK
- Alliera Batik
Dll
BAB V
HASIL PENELITIAN
umur, unit kerja, jenis kelamin, masa kerja, pendidikan dan status
pegawai.
1. Umur
35
36
Tabel 5.1
Karakteristik responden berdasarkan Umur
No Umur Frekuensi Persentase
(Orang) (%)
1 < 25 Tahun 62 58,4%
2 25 – 40 Tahun 28 26,4%
3 > 40 Tahun 16 15,2%
Total 106 100%
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
sampai 40 tahun adalah sebesar 26,4% dan usia karyawan lebih dari 40
2. Jenis Kelamin
Tabel 5.2
Abadi Bekasi membutuhkan tenaga ahli yang cepat dan tanggap untuk
3. Masa Kerja
tersebut. Dari hasil penelitian bahwa karyawan dengan masa kerja < 5
sebanyak 32 orang,.
Tabel 5.3
4. Pendidikan Terakhir
Tabel 5.4
Ratna Dewi Tunggal Abadi Bekasi Mulai dari tahun 2010 adalah
5. Status Kepegawaian
Tabel 5.5
tetap PT Ratna Dewi Tunggal Abadi Bekasi akan melihat dari lama masa
kerja dan hasil review atau evaluasi kinerja selama masa kerja tersebut.
1. Uji Validitas
Hasil uji validitas melalui program SPSS 22,00 didapat tiga output dari
Motivasi Kerja (X2), dan ketiga variabel Kinerja Karyawan (Y). Dari
dengan uji 2 sisi dan jumlah data (n) = 106 atau (n-2) = 104, maka
Tabel 5.6
Dari hasil olah data uji statistik validitas di atas terlihat tidak
Tabel 5.7
Dari hasil olah data uji statistik validitas di atas terlihat tidak
Tabel 5.8
Dari hasil olah data uji statistik validitas di atas terlihat tidak
2. Uji Reliabilitas
Tabel 5.9
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.959 9
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Tabel 5.10
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.899 12
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
Tabel 5.11
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.818 17
Sumber: Data penelitian yang diolah, 2017
1. Uji Normalitas
atau tidak. Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah distribusi data
normal atau tidak, salah satu cara melihat normalitas adalah melihat grafik
histogram dan normal P-P Plot yang membandingkan antara data observasi
gunung maka distribusi normal. Sedangkan metode grafik normal P-P Plot
dengan melihat penyebaran data pada sumber diagonal pada grafik Normal
dan mengikuti garis diagonal maka residual pada model regresi tersebut
Hasil output spss untuk uji normalitas dengan analisa grafik histogram dan
berdasarkan grafik Normal P-P Plot adalah sebagai berikut:
46
Dari grafik 5.1 histogram dapat diketahui bahwa grafik membentuk gunung
atau lonceng. Dengan ini maka data residual terdistribusi seecara normal.
Dari grafik 5.2 normal P-P Plot dapat diketahui bahwa titik-titik
menyebar sekitar garis dan mengikuti garis diagonal. Dengan ini maka
2. Uji Multikolinearitas
Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi yang tinggi di
dengan melihat nilai inflation Factor (VIF) dan Tolerance lebih dari 0,1
Tabel 5.12
Uji Multikolinearitas
Berdasarkan hasil tabel 5.12 uji multikolineritas di atas bahwa nilai VIF
kurang dari 10 dan nilai Tolerance lebih dari 0,1 untuk ketiga variabel
multikolineritas.
3. Uji Heteroskedastisitas
yang tidak jelas di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y mka tidak
Grafik 5.3
Uji Heteroskedastisitas
dengan pola yang tidak jelas diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y,
4. Uji Linieritas
akan melakukan analisis korelasi pearson atau regresi linier. Uji ini
mempunyai hubungan yang linear atau tidak. Untuk uji linieritas pada
SPSS digunakan test for linearity dengan taraf signifikansi 0,05. Dua
Tabel 5.13
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Total
3194.538 105
Dari tabel 5.13 uji linieritas disiplin kerja dan kinerja karyawan dapat
sebesar 0,000. Karena signifikansi lebih dari 0,05 (0,000 < 0,05) maka
linearitas terpenuhi.
Tabel 5.14
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Dari tabel 5.14 uji linieritas motivasi kerja dan kinerja karyawan diatas
sebesar 0,014. Karena signifikansi kurang dari 0,05 (0,014 < 0,05) maka
linearitas terpenuhi.
5. Uji Homogenitas
Uji homogenitas digunakan sebagai uji prasyarat jika akan melakukan uji
Independent Samples T Test atau uji One Way Anova. Uji ini untuk
51
berbeda. Jika nilai signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat dikatakan
bahwa varian dari dua atau lebih kelompok data adalah sama.
Tabel 5.15
Dari hasil pengujian tabel 5.15 uji homogenitas dapat dilihat pada Teat
bahwa nilai signifikansi (sig) disiplin kerja sebesar 0,000 dan nilai
disiplin kerja nilai signifikansi dibawah dari 0,05 dan motivasi kerja
nilai signifikansi diatas dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa ketiga
6. Uji Autokorelasi
sebelumnya (t-1). Model regresi yang baik adalah tidak adanya masalah
autokorelasi.
52
autokorelasi.
dl < dw < < dl atau 4 – du < dw < 4 – dl, artinya tidak ada kepastian
Tabel 5.16
dw dl Du 4-dl 4-du
Dari tabel 5.20 hasil Uji Autokorelasi bahwa nilai dw berada diantara
autokorelasi.
berikut:
Tabel 5.17
Uji T
b
Model Summary
Tabel 5.18
a
Coefficients
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
demikian karena t hitung lebih besar dari t tabel (6,534 > 1,660)
Kinerja Karyawan.
berikut:
Tabel 5.19
Uji t
b
Model Summary
Tabel 5.20
a
Coefficients
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Motivasi
.419 .108 .355 3.871 .000
Kerja
demikian karena t hitung lebih besar dari t table (3,871 > 1,660)
kinerja karyawan.
56
Tabel 5.21
Uji F
b
Model Summary
antara variabel Disiplin Kerja (X1) dan Motivasi Kerja (X2) dengan
berarti 33,5% variabel Displin Kerja (X1) dan Motivasi kerja (X2)
X2.
57
Tabel 5.22
a
ANOVA
Sum of Mean
Model Squares df Square F Sig.
b
1 Regression 1068.943 2 534.471 25.899 .000
Windows yakni uji Anova atau f hitung didapat nilai sebesar 25,899
sebesar 0,05. Maka dari itu nilai f hitung 25,899 lebih besar dari f
tabel sebesar 3,080 (25,899 > 3,080) atau nilai signifikansi sebesar
2. Uji Korelasi
Analisis Korelasi Pearson atau biasa disebut analisis korelasi Product
secara linier dan untuk mengetahui arah hubungan yang terjadi. Data
Berikut ini ada hasil dari pengujian uji korelasional pearson sebagai
berikut:
Tabel 5.23
Uji Korelasi Disiplin Kerja (X1), Motivasi Kerja (X2) Terhadap
Kinerja Karyawan (Y)
Correlations
Displin Kinerja
Kerja Motivasi Kerja Karyawan
** **
Displin Kerja Pearson Correlation 1 .287 .539
Sig. (2-tailed) .003 .000
Dari hasil tabel 5.23 di atas dapat diketahui nilai korelasi pearson
Tanda bintang berjumlah dua artinya korelasi signifikan pada level 0,01.
59
Nilai korelasi positif artinya ada hubungan positif yaitu apabila displin
sedang.
pada level 0,01. Sedangkan nilai korelasi motivasi kerja dengan kinerja
karyawan positif artinya terjadi hubungan positif yaitu jika motivasi kerja
antara dua variabel atau lebih tanpa ada upaya untuk mempengaruhi
sebagai berikut:
Karena nilai signifikansi 0,00 kurang dari 0,05 maka H0 ditolak, artinya
berikut:
60
Karena nilai signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,01 maka H0 ditolak,
karyawan.
3. Koefisien Determinasi
dependen.
Tabel 5.24
Koefisien Determinasi
b
Model Summary
1 .578
a
.335 .322 4.543 1.921
Berdasarkan tabel 5.24 diperoleh angka 0,355 atau (35,5%). Hal ini
kerja, motivasi kerja sebesar 35,5% atau variasi variabel bebas yang
Karyawan (Y).
Karyawan (Y).
Karyawan (Y).
Karyawan (Y).
Produksi)
Hipotesis dalam uji F antara Variabel Displin Kerja (X1) dan Motivasi
2-1= 103 atau nilai signifikansi sebesar 0,000 dengan taraf signifikansi
sebesar 0,05. Maka dari itu nilai f hitung 16,513 lebih besar dari f tabel
sebesar 3,080 (25,899 > 3,080) atau nilai signifikansi sebesar 0,000
yang artinya Diplin Kerja (X1) dan Motivasi Kerja (X2) berpengaruh
63
regresi sebesar 0,539. Hipotesis pada penelitian ini diterima karena hasil
statistik uji t untuk Variabel Disiplin Kerja diperoleh nilai t hitung sebesar
6,534 dan t tabel sebesar 1,660 yang berarti t hitung lebih besar dari t tabel
(6,534 > 1,006), Berdasarkan nilai signifikansi sebesar 0,000 (0,000 <
Dwi Tunggal Abadi Bekasi (Divisi Produksi) sangat baik dalam hal
regresi sebesar 0,355. Hipotesis pada penelitian ini diterima karena hasil
statistik uji t untuk variabel Motivasi Kerja diperoleh nilai t hitung sebesar
3,871 dan t tabel sebesar 1,660 yang berarti t hitung lebih besar dari t tabel
(3,871 > 1,660) Berdasarkan nilai signifikansi sebesar 0,000 (0,000 < 0,05)
65
motivasi agar karyawan lebih giat dalam bekerja. Data tersebut dapat dilihat
0,000 (0,000 < 0,05), hubungan tersebut dapat sangat dipercaya. Diketahui
pula Adjusted R2 pada penelitian ini sebesar 0,355. Hal ini menunjukan
dipengaruhi oleh Displin Kerja dan Motivasi Kerja sebesar 35,5% dan
sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian.
Tunggal Abadi Bekasi (Divisi Produksi) dipengaruhi oleh Displin Kerja dan
67
Motivasi Kerja sebesar 6,20%. Data tersebut dapat dilihat pada tabel
berikut ini:
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
69
70
karyawan.
6.2 Saran
siap untuk bekerja ketika jam kerja dimulai. Jika hal ini
meningkat.
penuh atas pekerjaan saya dikantor tempat bekerja. Jika hal ini
meningkat.
obyek yang berbeda dan jumlah sampel yang lebih besar sehingga dapat
digeneralisasikan dengan hasil penelitian yang lebih baik dari sekarang ini.
DAFTAR PUSTAKA
Analisa, L. W., & RAHARDJO, M. 2011. Analisis pengaruh motivasi kerja dan
lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan (Studi pada dinas
perindustrian dan perdagangan kota Semarang) (Doctoral
dissertation, Universitas Diponegoro).
Arsyenda, Yoga. 2013. Pengaruh motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap
kinerja PNS (studi kasus:BAPPEDA kota Malang). Jurnal Ilmiah.
Malang: Fakultas ekonomi dan bisnis, Universitas Brawijaya.
Ghozali, Imam, 2009. Aplikasi Analisis Mutivariate Dengan Program SPSS, edisi
IV Penerbit Universitas Diponogoro, Semarang.
Ghozali, Imam, 2011. Aplikasi Analisis Mutivariate Dengan Program SPSS, edisi
V Penerbit Universitas Diponogoro, Semarang.
Hasibuan. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Miftah Thoha. 2012. Prilaku Organisasi Konsep Dasar dan Implikasinya. Jakarta:
PT Raja Grafindo Persada
Muhammad Taufiek Rio Sanjaya. 2015. Pengaruh Disiplin dan Motivasi kerja
terhadap kinerja karyawan Hotel Ros In Yogyakarta. Jurnal. Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta
Marpaung, Hamid, Iqbal, 2014. Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap
Kinerja Karyawan Rumah Sakit Reksa Waluya Mojokerto, Jurnal
Administrasi Bisnis (JAB) Vol. 15 No. 2
Negara Arman dan Waris Abdul, 2015. Effect of training, competence and
discipline of employee performance in company. Published by
Elsevier Ltd
73
Narmodo, Hernowo. 2009. Pengaruh Motivasi dan Disiplin Terhadap Kinerja
Pegawai Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Wonogiri.
Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada.
Sutrisno, Edy. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Pertama, Jakarta :
Kencana.
Veithzal Rivai, 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan Dari
Teori Ke Praktek. PT. RAJAGRAFINDO PERSADA, Jakarta
74
R. Eugene Hughes and Joseph M: Journal of Educational Management yang
berjudul Discipline in Response to Unacceptable Performance:
Barriers to Access in Academic Organization,1992, Vol 5-6
Feenkel & Wallen, 2008. How to Design and Evaluate Reseacrh in Education,
New York : Mc Graw Hill.
75
LAMPIRAN
KUESIONER
PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA
KARYAWAN DI PT RATNA DEWI TUNGGAL ABADI BEKASI
Responden Yth
Dewi Tunggal Abadi Bekasi, maka saya menyampaikan kepada para responden
diberikan tidak berpengaruh terhadap kondisi dan kinerja para responden dan
Hormat Saya
Rinawati
KUESIONER
PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA
KARYAWAN DI PT RATNA DEWI TUNGGAL ABADI BEKASI
A. PROFIL PERUSAHAAN
Lingkarilah pada jawaban yang sesuai dengan dengan kondisi
saudara/saudari saat ini.
5. Status kepegawaian
a. Kontak
b. Tetap
B. PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
Pilihlah jawaban dari masing-masing pertanyaan yang menurut
saudara/saudari anggap paling benar dengan memberikan kode ceklist ()
pada kolom yang sudah tersedia.
Keterangan
2. Setuju (4)
3. Ragu-Ragu (3)
Gambaran umum tentang teori dan variabel independent Disiplin Kerja (X1)
dan variabel independent Motivasi Kerja (X2) dan variabel dependent Kinerja
(Y) Karyawan PT Ratna Dewi Tunggal Abadi Bekasi.
Displin Kerja adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk
Kinerja adalah prestasi kerja atau hasil kerja (output) baik kualitas maupun
kuantitas yang dicapai sumber daya manusia persatuan periode waktu dalam
NO PERNYATAAN SS S RR TS STS
N Valid 56 56 56 56 56
Missing 0 0 0 0 0
Umur Pegawai
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Jenis Kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Status
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Kontrak 22 39,3 39,3 39,3
Descriptive Statistics
Reliability
N %
Total 56 100.0
Cronbach's
Alpha N of Items
,957 9
Reliability
N %
Total 56 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,897 12
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
N %
Total 56 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,803 17
a
Variables Entered/Removed
Variables Variables
Model Entered Removed Method
b
1 Disiplin Kerja . Enter
b
Model Summary
a
Coefficients
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Regression
a
Variables Entered/Removed
Variables Variables
Model Entered Removed Method
b
1 Motivasi Kerja . Enter
b
Model Summary
Standardize
Unstandardized d
Coefficients Coefficients
Motivasi
.766 .152 .566 5.041 .000
Kerja
Regression
a
Variables Entered/Removed
Variables Variables
Model Entered Removed Method
1 Motivasi_Kerja,
b
. Enter
Disiplin_Kerja
b
Model Summary
a
ANOVA
Total 1706,982 55
a
Residuals Statistics
Correlations
Kinerja
Disiplin Kerja Motivasi Kerja Karyawan
** **
Disiplin Kerja Pearson Correlation 1 .587 .528
N 56 56 56
** **
Motivasi Kerja Pearson Correlation .587 1 .566
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 56 56 56
** **
Kinerja Karyawan Pearson Correlation .528 .566 1
N 56 56 56
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Total 803,429 55
Motivasi Between
596,722 20 29,836 3,131 ,002
Kerja Groups
Total 930,214 55
Cases
Kinerja_Karyawan *
Disiplin_Kerja 56 100,0% 0 0,0% 56 100,0%
Kinerja_Karyawan *
Motivasi_Kerja 56 100,0% 0 0,0% 56 100,0%
Report
Kinerja_Karyawan
27 52,00 1 .
31 62,00 1 .
32 55,00 1 .
34 69,00 1 .
36 69,69 32 4,123
37 69,00 1 .
38 70,00 1 .
39 68,50 2 9,192
40 68,00 3 7,211
41 70,00 2 4,243
42 75,50 2 3,536
43 80,00 1 .
44 74,00 2 ,000
45 73,00 6 4,099
Total 69,73 56 5,571
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Deviation from
400,530 12 33,377 1,689 ,104
Linearity
Total 1706,98
55
2
Measures of Association
Kinerja_Karyawan *
,528 ,279 ,717 ,514
Disiplin_Kerja
Report
Kinerja_Karyawan
36 52,00 1 .
39 55,00 1 .
44 67,00 4 4,243
46 68,00 1 .
48 69,64 28 3,551
50 74,00 1 .
51 75,50 4 5,802
52 66,80 5 5,404
53 71,33 3 3,786
54 70,00 2 4,243
55 75,50 2 6,364
56 70,00 1 .
57 73,50 2 6,364
60 80,00 1 .
Total 69,73 56 5,571
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Deviation from
420,853 12 35,071 1,991 ,050
Linearity
Within Groups
739,895 42 17,617
Total
1706,982 55
Measures of Association
Kinerja_Karyawan *
,566 ,320 ,753 ,567
Motivasi_Kerja
a
Coefficients
Standardize
Unstandardized d Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Toleranc
Model B Std. Error Beta t Sig. e VIF
Disiplin_Kerj
,436 ,195 ,299 2,238 ,029 ,655 1,527
a
Motivasi_Ke
,528 ,181 ,390 2,914 ,005 ,655 1,527
rja