Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN

PRAKTIKUM PEMAKAIAN LISTRIK


Tentang
“Hair Dryer”

OLEH:
NOMIKA FEBDINA
16063049

DOSEN PEMBIMBING:
Dr. MULDI YUHENDRI, S.Pd., M. Kom

PRODI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2019
A. Tujuan
Setelah mempelajari topik ini mahasiswa memiliki keterampilan tentang ,
1. Menjelaskan prinsip kerja, konstruksi dan karakteristik komponen-komponen hair
dryer.
2. Mendiagnosa kesalahan/mencari kerusakan dan memperbaiki hair dryer.

B. Teori Singkat
Hair dryer merupakan alat pemanas khusus yang menggunakan motor litrik
sebagai peggerak baling baling dan elemen pemanas. Fungsi dari hairdryer pada dasarnya
adalah untuk mengeringkan rambut. Tetapi seiring berjalannya waktu, fungi dari
hairdryer ini dapat mempercantik rambut para wanita masa kini.
Sebuah pesawat pengering rambut mempunyai tiga bagian utama yaitu sebuah
motor, elemen pemanas, dan kipas. Ketika pesawat berputar, elemen pemanas membawa
panas dan kipas menghembuskan aliran udara panas dari elemen keluar melalui terali.
Sakelar yang mengoperasikan pesawat mempunyai satu atau lebih kedudukan. Beberapa
pengering rambut memiliki beberapa sakelar, satu pengontrol motor dan satu atau dua
pengontrol elemen pemanas. Banyak pengering rambut ditempatkan  dalam sebuah segel
rumah plastik. Elemen pmanasnya berupa sepiral panjang yang dililitkan pada kerangka
tahan panas dari bahan mika, panas yang dihasilkan ditiupkan keluar oleh baling baling.
Motor penggerak baling- balingnya berupa motor DC.

Gambar 1. Pengering Rambut


 Komponen-komponen hair dryer
Bagian-bagian penting dari alat pengering rambut yaitu :
1. Motor universal.
Motor listrik berfungsi untuk memutarkan kipas penghembus udara panas. Motor ini
menggunakan kutub permanen, sedangkan rotornya sama dengan rotor motor dc (arus
searah) seperti motor pada tape recorder.
2. Elemen pemanas.
Elemen pemanas terdiri dari kawat nekelin yang dililitkan pada bahan isolasi mika
tahan panas.
3. Saklar pengatur temperatur/panas.
Komponen ini berfungsi untuk menjalankan motor dengan elemen pemanas. Banyak
pengering rambut mempunyai sakelar ON/OFF yang mengontrol motor dan satu atau
dua sakelar tambahan , jika ada 2 elemen pemanas, dimungkinkan ada 2 sakelar yang
mengatur kedudukan pada elemen pemanas. Sakelar ini biasanya disambungkan seri.
4. Rumah komponen
Sebagai pelindung bagi komponen bagian dalam dan elemen. Pada bagian biasanya
terdapat sakelar dan terminal untuk kabel tenaga.
5. Kipas
Fungsi komponen kipas ini untuk meniup udara dalam peralatan agar keluar.

Gambar 2. Komponen Pengering Rambut


 Prinsip Kerja
Ketika rangkaian diberi sumber tegangan sakelar di ON kan dan sakelar
diletakkan di 0 maka rangkaian akan bekerja tetapi akan lebih lambat karena arus masuk
di semua beban yaitu elemen pemanas karena P = V2/R maka daya yang keluar akan
lebih sedikit karena factor pembaginya lebih besar namun jika sakelar di 1 maka factor
pembaginya kecil karena arus hanya melewati ¾ beban yaitu elemen pemanas sehingga
daya yang dihasilkan akan lebih besar dan motor akan semakin cepat perputarannya serta
lebih panas, rangkaian akan tidak bekerja jika sakelar di OFF kan.

 Kemungkinan kerusakan dan cara perbaikan Hair Dryer


 Alat Pengering Tidak Dapat Menghembuskan Udara Keluar Dengan Sempurna
Bila alat pengering tidak dapat menghembuskan udara keluar dengan sempurna
kemungkinan penyebabnya adalah motor macet atau berputar pelan. Untuk mengatasinya
lakukanlah langkah sebagai berikut :
1. Buka penutup (rumah) alat pengering rambut.
2. Bersihkan poros kipas dengan kuas lembut.
3. Lumasi motor dengan minyak mesin jahit.
Bila langkah-langkah tersebut di atas sudah dilakukan, motor masih berputar
pelan dan tegangan motor sudah sesuai langkah akhir yang lebih menguntungkan
adalah mengganti motor yang sejenis.

 Alat Pengering Rambut Tidak Dapat Menghembuskan Udara Panas


Bila pengering rambut tidak dapat menghembuskan udara panas, ini berarti
elemennya tidak bekerja hal ini mungkin sumber tegangan ke elemen tidak ada atau
elemen pemanasnya putus. Langkah pemeriksaannya sebagai berikut :
1. Periksa apakah hubungan kabel dari saklar ke elemen dengan Ohm meter.
2. Periksa kawat elemen putus atau tidak dengan ohm meter melalui kedua ujung
elemen tersebut.
Beberapa pengering rambut mempunyai  sebuah elemen pemanas; beberapa
mempunyai 2 elemen. Jika pesawat mati saat digunakan, dan pengaman beban lebih
tidak rusak, permasalahan biasanya terjadi kerusakan pada elemen pemanasnya.
Buka pesawat dan ujilah elemen. Jika elemen rusak, longgar, atau menggantung, itu
harus diganti. Gantilah dengan elemen baru yang sejenis. Lepaskan sekrup yang
memegang elemen lama, putuskan hubungan kelistrikannya, dan keluarkan elemen
lama gantilah dengan yang baru.
 Saklar tidak bekerja
Jika motor tidak berputar sebab sakelar ON/OFF tidak bekerja, elemen tidak akan
panas. Jika motor berputar tetapi tidak ada panas yang keluar, sakelar pengontrol elemen
pemanas mungkin rusak. Jika elemen di antara kedua elemen pesawat tidak juga panas,
ceklah pengamana beban lebih sebelum pengetesan sakelar elemen.
Sakelar sering tidak berfungsi sebab kotor. Jika motor tidak berputar atau elemen
tidak panas, bersihkan sakelar dengan pembersih kontak, seperti diuraikan di atas. Jika
permasalahan ini tidak terpecahkan, dan jika elemen pemanas dan motor tidak tidak
rusak, teslah sakelar dengan AVO, set pada skala Rx1, meter harus terbaca nol. Jika
sakelar rusak, gantilah dengan yang baru yang sejenis. Sambungkan sakelar baru dengan
cara yang sama seperti pada sambungan yang lama.

 Alat Pengering Rambut Tidak Dapat Menghasilkan Udara Panas Dalam Jumlah Yang
Cukup
Jika pengering rambut tidak dapat menghembuskan secara total, atau jika ia tidak
dapat menghasilkan udara panas dalam jumlah yang cukup, kipas mungkin terikat sebab
kotor atau lilitan rambut yang melingkar pada sudut kipas. Bongkarlah pesawat  dan
bersihkan poros motor dan bantalan putaran kipas. Lumasilah bagian-bagian ini dengan
minyak/minyak mesin jahit juga baik. Putar kipas dengan tangan untuk mengujinya. Jika
kipas belum dapat berputar dengan mudah, gantilah kipas dengan yang baru yang sejenis.
Keluarkan kipas yang lama dengan melepas bantalan dan puli kipas pada poros motor.
Tempatkan kipas yang baru pada poros motor dan sambungkan dengan cara yang sama
seperti pada sambungan yang lama. Kemudian gantilah bantalan.
Jika kipas tidak terikat, teslah sudu-sudu kipas; sudu-sudu terbuat dari logam atau
dari plastik. Sudu-sudu kipas logam dapat bengkok. Lekukkan dengan baik sehingga
dapat kembali seperti semula dengan tang. Jika sudu-sudu ada yang bengkok, gantilah
kipas seperti diuraikan di atas. Sudu kipas plastik mungkin pecah atau hancur; jika sudu
rusak, gantilah kipas dengan yang baru yang sejenis.

 Mati Total
Hal ini terjadi kemungkinan disebabkan oleh kabel penghubung listrik terputus
atau kabel yang masuk ke sakelar pengatur kecepatan terlepas. Periksalah secara fisik
kabel penghubung mungkin ada yang putus atau periksalah menggunakan AVO meter
RX1Kohm, bila anda tidak memiliki AVO meter di rumah maka anda dapat
menggunakan tespen sebagai gantinya, dengan cara membuka badan Hair dryer sampai
terlihat seluruh bagiannya kemudian masukkan kabel penghubung ke stopkontak.
Tempelkanlah ujung tespen ke setiap konektor di dalamnuya, tandai bagian yang
tidak dapat menyalakan tespen, bial sudah ketemu yang rusaknya segeralah perbaiki
dengan komponen yang sesuai.

 Kipas Tidak Berputar Tetapi Badan Alat Terasa Panas


Hal ini dapat terjadi karena pada motor penggerak kipas terjadi kerusakan,
mungkin saja karbon brush yang sudah  habis atau lilitan pada motor terbakar. Karbon
brush adalah konektor yang menghubungkan kabel dengan motor agar dapat berputar.
Carbon brush dapat habis akibat bergesekan dengan motor yang selalu bergerak.

 Putaran Alat Tidak Normal (Tersendat-Sendat Atau Lambat)


Ada dua kemungkinan bila hal itu terjadi, yaitu:
1. Carbon brush yang sudah tipis 
2. Kapasitor motor mati.Untuk carbon brush yang sudah tipis dan kapasitor yang sudah
mati dapat menggantinya dengan yang sesuai.

C. Gambar Rangkaian
D. Hasil Pengukuran

Posisi Tegangan Daya Arus Tahanan Elemen Temperatur


Saklar (volt) (watt) (Ampere) Pemanas
(Ohm)
I 220 275 1,25 120 49
II 220 363 1,65 120 57

E.Analisa
Pada percobaan memperbaiki pengering rambut ini, kami melakukan beberapa langkah
untuk mengetahui kesalahan yang terjadi pada alat tersebut, langkah-langkahnya adalah
sebagai berikut :
1. Membuka bagian penutup mesin hair dyer dan memerikasa sakelar dan stopkontak.
Setelah dicek ternyata sakelar dan stopkontak dalam keadaan baik.
2. Mengecek bagian elemen panas pada hair dyer menggunakan ohm meter. Pengecekkan
dilakukan dengan cara meletakkan probe ohm meter pada kedua ujung elemen panas.
Setelah dilakukan pengecekkan ternyata jarum pada ohm meter tidak bergerak ke kanan,
hal ini menandakan bahwa elemen panas putus. Untuk mengatasi hal ini elemen panas
tersebut harus diganti agar mesin dapat bekerja seperti semula. Perlu diketahui bahwa
fungsi elemen panas ini adalah mengubah udara menjadi lebih panas sehingga dapat
mengeringkan rambut. Jika elemen panas ini putus maka udara tidak akan menjadi panas
dan tidak akan berfungsi sebagai pengering rambut.
3. Pada percobaan yang kami lakukan untuk memastikan bahwa masalah yang terjadi di alat
tersebut adalah karena putusnya elemen panas maka kami sambungkan lilitan yang
terputus pada elemen panas. Setelah itu kami cek dengan ohm meter dengan kabel probe
diletakkan pada kedua ujung lilitan elemen panas, dan jarum probe bergerak ke kanan. Ini
menandakan bahwa elemen telah tersambung. Setelah itu stopkontak disambungkan pada
sumber listrik dan alat bekerja kembali. Disini didapat bahwa memang terjadi masalah
pada alat elemen panasnya. Hal ini hanya sementara dilakukan karena jika elemen panas
putus maka harus diganti dengan melepas sekrup yang ada pada kedua ujung elemen
tersebut.

E. Kesimpulan
Pada percobaan memperbaiki pengering rambut ini, maka dapat diambil kesimpulan :
 Hair dryer merupakan alat pemanas khusus yang menggunakan motor listrik sebagai
peggerak baling-baling dan elemen pemanas.
 Fungsi dari hairdryer pada dasarnya adalah untuk mengeringkan rambut. Tetapi seiring
berjalannya waktu, fungi dari hairdryer ini dapat mempercantik rambut para wanita masa
kini.
 Sebuah pesawat pengering rambut mempunyai tiga bagian utama yaitu sebuah motor,
elemen pemanas, dan kipas.
 Masalah utama yang menjadi indikator tidak menyalanya alat pengering rambut yang
kami gunakan sebagai alat percobaan yaitu elemen pemanas yang tidak tersambung
(putus) sehingga pengering rambut tidak bekerja atau mati total.
 Dengan menyambung kembali elemen yang putus, maka hair dryer dapat berputar dan
bekerja. Tetapi ada baiknya jika kita mengganti elemen pemanas yang lama dengan yang
baru, untuk meminimalisir terjadinya kerusakan yang sama pada elemen tersebut.

Anda mungkin juga menyukai