DISUSUN
OLEH :
KELAS : X TBSM
SANDI
FENDI
MADE APRIANTO
RAKA ANDIKA
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan
rahmat dan karunia-Nya kepada kami sehingga dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul
“Energi Thermal (Panas)”. Kami menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini berkat
bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk
itu dalam kesempatan ini kami menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan makalah ini.
DAFTAR ISI
A. Energi Termal .....................................................................................................................
A. Kesimpulan .........................................................................................................................
B. Saran ...................................................................................................................................
A. Energi Termal
Ini adalah energi yang dimiliki oleh semua partikel yang membentuk tubuh.
Ketika suhu berosilasi antara kenaikan dan penurunan, aktivitas tubuh meningkat. Energi
internal ini meningkat jika suhu semakin tinggi dan menurun saat suhu lebih rendah.
Sekarang kita akan menganalisis jenis energi ini secara menyeluruh dan
selanjutnya melengkapi pengetahuan kita tentang berbagai jenis energi yang ada. Apakah
Anda ingin mempelajarinya lebih lanjut? Baca terus dan Anda akan mengetahuinya.
Sangat umum untuk mengacaukan energi panas dengan energi panas. Ini sering
digunakan secara luas sebagai sinonim meskipun tidak ada hubungannya dengan itu.
Energi panas berfokus secara eksklusif pada pancaran panas dalam fenomena kalorinya.
Oleh karena itu dibedakan dengan energi panas yang hanya berupa panas.
Panas dapat disalurkan dengan berbagai cara yaitu :
A. Kesimpulan
Pada pemaparan makala tersebut dapat disimpulkan bahwa : Energi termal
mengacu pada semua partikel energi yang membentuk benda. Di dalamnya, berbagai
proses fisik mengintervensi, seperti kenaikan suhu atau penurunannya, osilasi atau
penurunan, nama yang diberikan untuk proses ini adalah: kalor. Untuk bagiannya, energi
termal, juga disebut energi termoelektrik, diaktifkan ketika proses kalor mengintervensi
yang bekerja ketika dua bagian yang berbeda masuk, yang pada gilirannya menghadirkan
suhu yang berbeda, yang bertabrakan satu sama lain menghasilkan transmisi suhu benda-
ke-benda, sehingga menyebabkan energi itu dihasilkan.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu
penulis senantiasa dengan lapang dada menerima bimbingan dan arahan serta saran dan
kritik yang sifatnya membangun demi perbaikan makalah berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/search?q=pengertian+energi+thermal+
(panas)&oq=pengertian+energi+thermal+&aqs=chrome.0.69i59j69i57j0i10i22i30j0i22i30l2j0i5i
13i30j0i8i13i30.17847j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8
https://www.google.com/search?q=energi+panas+thermal+
(panas)&oq=ENERGI+PANAS+&aqs=chrome.0.69i59j69i57j0i512l8.3823j0j15&sourceid=chr
ome&ie=UTF-8