RESEP
NOMOR : 336/Q/Dir-SK/XII/2016
TENTANG
RUMAH SAKIT
MENIMBANG : 1. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan farmasi Rumah Sakit , maka
diperlukan penyelenggaraan pelayanan yang bermutu tinggi tentang pelayanan visite Apoteker ke rawat
inap.
3. Bahwa untuk memberikan pemahaman yang benar mengenai obat kepada pasien.
2. Bahwa agar pelayanan farmasi Rumah sakit dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya Peraturan
Direktur tentang Pelayanan Visite Apoteker ke ruang rawat jalan / rawat inap oleh IFRS Rumah Sakit
sebagai landasan bagi penyelenggaraan seluruh pelayanan farmasi Rumah Sakit .
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 72 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Rumah Sakit.
5. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1197 tahun 2004 tentang Standar Pelayanan Farmasi di Rumah
Sakit.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :
KEDUA : Visite merupakan kegiatan kunjungan Apoteker ke pasien rawat inap bersama tim
dokter dan atau tenaga kesehatan lainnya.
KETIGA : Kebijakan Apoteker yang melakukan visite bersama tim dokter dan atau tenaga
kesehatan lainnya sebagaimana tercantum dalam lampiran Peraturan ini.
KEEMPAT : Kebijakan ini berlaku selama 3 tahun dan akan dilakukan evaluasi minimal 1 tahun
sekali.
KELIMA : Apabila hasil evaluasi mensyaratkan adanya perubahan, maka akan dilakukakan
perubahan dan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Tangerang
Direktur
TEMBUSAN Yth :
1. Wadir Pelayanan Medis
2. Komite Medis
6. Instalasi Farmasi
7. Arsip
Nomor : 336//Dir-SK/XII/2016
RUMAH SAKIT
A. RONDE/VISITE
Merupakan kegiatan kunjungan ke pasien rawat inap bersama tim dokter dan tenaga kesehatan lainnya
Tujuan :
· Pemilihan obat
Kegiatan :
· Apoteker harus memperkenalkan diri dan menerangkan tujuan dari kunjungan tersebut kepada
pasien.
· Untuk pasien baru dirawat, Apoteker harus menanyakan terapi obat terdahulu dan memperkirakan
masalah yang mungkin terjadi.
· Apoteker memberikan keterangan pada formulir resep untuk menjamin penggunaan obat yang
benar.
· Melakukan pengkajian terhadap catatan perawat akan berguna untuk pemberian obat.
· Setelah kunjungan membuat catatan mengenai permasalahan dan penyelesaian masalah dalam satu
buku dan buku ini digunakan oleh setiap Apoteker yang berkunjung ke ruang pasien untuk menghindari
pengulangan kunjungan.
Share
Related Posts :
Postingan Populer
Cari Artikel
Penelusuran Khusus
Powered by Blogger.com
Pages
Beranda
Pertama-tama mari kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat, taufik, dan
hidayah-Nya kita bisa berkumpul di ruangan ini dalam keadaan sehat tanpa halangan suatu apapun. Saya
mengucapkan terima kasih telah diberi kesempatan untuk menyampaikan informasi tentang pentingnya
menjaga kesehatan.
Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang
hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Kesehatan merupakan kunci utama seseorang melakukan
kegiatannya. Oleh karena itu, penting sekali untuk menjaga kesehatan tubuh kita.
Seperti kata pepatah, yang mengatakan bahwa “di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat”.
Oleh karena itu, jangan sia-siakan kesehatan yang telah diberikan Allah kepada kita. Kurangilah kebiasaan –
kebiasaan yang dapat membuat tubuh kita menjadi tidak sehat.
Jika tubuh kita sehat, kita dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan nyaman dan lancar. Berbeda
jika tubuh kita sakit, aktivitas sehari-hari akan terganggu. Maka, penting bagi kita untuk menjaga kesehatan
tubuh kita.
Untuk mencegah datangnya penyakit dan membuat tubuh tetap sehat, ada beberapa hal yang bisa kita
lakukan. Pertama, menonsumsi makanan yang bergizi dan bernutrisi. Untuk mendapatkan tubuh yang sehat,
kita harus makan makanan yang sehat dan bernutrisi seperti sayur – sayuran, buah-buahan, daging, susu, dan
sebagainya. Kedua, berolahraga teratur. Berolahraga secara teratur dapat meningkatkan kekebalan tubuh
sehingga penyakit tidak mudah menyerang.
Ketiga, gaya hidup sehat. Sebaiknya kita menghindari gaya hidup memilih masakan cepat saji
maupun siap saji, karena dapat mengganggu kesehatan. Terakhir, menjaga lingkungan tetap bersih. Makanan
yang bergizi, berolahraga teratur, dan memilih gaya hidup sehat tidak akan membuat kita terhindar dari
penyakit tanpa adanya lingkungan yang bersih. Jadi, sebaiknya lingkungan sekitar kita dijaga agar tetap
bersih terhindar dari segala macam penyakit dan kuman penyebab penyakit.
Berdasarkan penjelasan saya tadi dapat disimpulkan bahwa kesehatan merupakan hal yang penting
dan harus diupayakan oleh setiap orang. Mari kita upayakan dan jaga kesehatan kita.
Tak ada yang sempurna selain Sang Pencipta. Jika ada kata-kata yang kurang berkenan di hati Ibu
penguji dan teman-teman mohon dimaafkan. Atas perhatian Ibu penguji dan teman-teman saya ucapkan
terima kasih.
BERBAGI
Komentar
BERBAGI
POSTING KOMENTAR
BACA SELENGKAPNYA
Era globalisasi membawa kita pada perkembangan teknologi yang sangat pesat. Salah satu kemajuan
terknologi tersebut ialah teknologi informasi yang telah merambah ke berbagai bidang kehidupan manusia.
Definisi dari teknologi informasi sendiri adalah studi atau penggunaan peralatan elektronika, untuk
menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan informasi apa saja melalui berbagai media seperti internet,
termasuk kata – kata, bilangan dan gambar. Salah satu kemajuan teknologi informasi merambah pada bidang
kesehatan seperti kedokteran. Kemajuan dalam bidang kesehatan ini sangat berkembang dengan begitu
pesat, sehingga banyak temuan – temuan yang didapatkan dengan bantuan Teknologi Informasi baik dalam
bidang pengorganisasian rumah sakit, pengobatan, maupun pendistribusian informasi kesehatan. Pelayanan
kesehatan berbasis teknologi informasi tengah mendapat banyak perhatian dunia. Terutama disebabkan janji
dan peluang bahwa teknologi mampu meningkatkan kualitas kehidupan manusia. …
BERBAGI
1 KOMENTAR
BACA SELENGKAPNYA
Mengenai Saya
Unknown
KUNJUNGI PROFIL
Blog Archive
Laporkan Penyalahgunaan
Home
Features
Lifetsyle
Category
Category
Category
Travel
Shop
Download
recent posts
ANTARA News
TERKINI
TERPOPULER
TOP NEWS
POLITIK
HUKUM
EKONOMI
METRO
SEPAKBOLA
OLAHRAGA
HUMANIORA
LIFESTYLE
HIBURAN
NUSANTARA
DUNIA
TEKNO
OTOMOTIF
WARTA BUMI
KARKHAS
CEGAH HOAX
FOTO
INFOGRAFIK
VIDEO
INTERAKTIF
Oleh Edy M. Ya`kub Surabaya (ANTARA News) - Bagi orang awam, kaporit bukanlah sesuatu yang asing,
bahkan mereka cukup mengenal kaporit sebagai benda (senyawa kimia) yang biasanya digunakan untuk
menjernihkan air. Barangkali, ungkapan bahwa "kaporit dapat mematikan virus Flu Burung" itulah yang
justru menjadi tanda tanya besar di mata orang awam. Namun, kaporit di tangan enam peneliti dari
Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, kaporit justru mampu
mematikan virus AI (Avian Influenza/Flu Burung). Menurut guru besar FKH Unair Surabaya Prof Dr drh
Fedik Abdul Rantam, pihaknya menyimpulkan kaporit dapat menjadi desinfektan (anti hama) yang mampu
mematikan virus Flu Burung dalam kurun 2-3 menit. "Awalnya, kami meneliti kaporit pada Juli hingga
Oktober 2006," ujarnya di sela-sela peluncuran desinfektan Flu Burung yang dikemas dalam seminar
`Potensi Kaporit Sebagai Desinfektan Virus AI` di aula FKH Unair Surabaya (8/3). Ketua tim peneliti
desinfektan AI itu menjelaskan keenam peneliti FKH Unair itu semula menemukan kandungan kaporit
adalah oksidator yang bersifat merusak virus. "Karena itu, kami akhirnya menguji pada virus AI dan
ternyata kaporit mampu merusak virus AI mulai dari bagian luar, bagian dalam, protein, hingga gen virus,"
ucapnya. Didampingi anggota tim peneliti, Suwarno, guru besar FKH Unair yang dikukuhkan pada 24
Februari itu menyatakan kaporit yang mengandung chlorin itu mampu mematikan virus AI dalam waktu 2-3
menit. "Kami mencoba menyemprotkan virus AI mulai ribuan hingga jutaan virus ke dinding dan kayu,
kemudian kami semprotkan desinfektan AI, ternyata 100 persen mati dalam 2-3 menit," katanya. Ia
menyatakan pihaknya sengaja mengembangkan penelitian desinfektan AI, karena penelitian vaksin AI
seringkali "kalah cepat" dari mutasi gen AI yang begitu cepat. "Sebagai desinfektan, kaporit itu ada dua
jenis yakni kaporit 1 persen dan kaporit 3 persen dengan kandungan chlorin sama-sama mencapai 65
persen, karena itu komposisinya pun berbeda untuk desinfektan AI sesuai dengan jenisnya," ujarnya.
Untuk kaporit 1 persen, katanya, komposisinya adalah 15,6 gram kaporit dicampur satu liter air, sedangkan
kaporit 3 persen dengan komposisi 46 gram kaporit dicampur satu liter air. "Komposisi campuran kaporit
dengan air itu dikocok dalam sebuah botol, kemudian diendapkan selama satu jam dan akhirnya diambil
bagian yang jernih mirip air sebagai desinfektan," katanya. Ahli immunologi itu menyatakan desinfektan itu
dapat disemprotkan pada sediaan yang mengandung virus AI seperti kandang unggas, unggas, telur
unggas, kotoran unggas, pakaian, sepatu, air sumur, dan sediaan lainnya yang diduga terkena virus AI.
"Tetapi, alat semprot sebaiknya yang terbuat plastik, karena chlorin itu memiliki daya korosif yang tinggi
sehingga alat semprot dari besi akan mudah karatan," kata ahli virologi itu. Secara ekonomis, katanya,
kaporit juga murah harganya yakni Rp10.000 per kilogram. "Jadi, cara membuatnya mudah dan harganya
pun murah, sedangkan efek terhadap alam dan manusia tidak ada," tuturnya. Temuan tim penelitia FKH
Unair Surabaya itu disambut positif Kepala Dinas Perikanan, Kelautan, Peternakan, Pertanian, dan
Kehutanan Kota Surabaya, Suhartojo. Ia menilai desinfektan temuan Unair itu cukup baik dan menarik,
karena akan memperbanyak pilihan untuk pembunuh virus AI. "Nanti, kami akan lihat dulu, sejauh mana
efektivitasnya secara ekonomis, daya bunuh virus, dan ada-tidaknya efek/dampak kepada mahluk hidup.
Kalau tidak ada masalah, tentu kami akan menyosialisasikan kepada camat se-Surabaya, terutama tujuh
kelurahan endemis AI," ujarnya menambahkan. (*)Editor: Priyambodo RH
Komentar
Komentar anda
Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITEKIRIM
Terkait
Baca juga
7 menit lalu
16 menit lalu
43 menit lalu
48 menit lalu
Video
51 menit lalu
HOME
POLITIK
HUKUM
EKONOMI
METRO
SEPAKBOLA
OLAHRAGA
HUMANIORA
LIFESTYLE
HIBURAN
NUSANTARA
DUNIA
TEKNO
OTOMOTIF
WARTA BUMI
KARKHAS
CEGAH HOAX
TERKINI
TOP NEWS
PILIHAN
TERPOPULER
FOKUS BERITA
TOPIK PILIHAN
LIPUTAN KHUSUS
FOTO
INFOGRAFIK
VIDEO
ANTARA INTERAKTIF
KETENTUAN PENGGUNAAN
KEBIJAKAN PRIVASI
TENTANG KAMI
ENGLISH
VERSI DESKTOP
FOLLOW
Membuat cairan pembunuh virus corona perlu diketahui di saat langka dan mahalnya harga cairan
desinfektan di pasaran saat ini. Cairan desinfektan adalah cairan kimia yang bertujuan membunuh mikroba
dan virus.
Membuat cairan pembunuh virus corona perlu diketahui di saat langka dan mahalnya harga cairan
desinfektan di pasaran saat ini. Cairan desinfektan adalah cairan kimia yang bertujuan membunuh mikroba
dan virus.
Tak semua cairan desinfektan yang dijual memiliki keampuhan yang sama untuk membunuh virus.
Ada banyak jenis bahan kimia yang digunakan sebagai cairan desinfektan. Bahan-bahan kimia tersebut
antara lain :
Alkohol. Alkohol sudah biasa digunakan sebagai desinfektan, baik di rumah sakit maupun untuk perawatan
wajah. Alkohol yang digunakan bisa berupa methanol (metil alkohol) atau ethanol (etil alkohol).
Konsentrasi efektif alkohol yang terbaik untuk proses sterilisasi kuman dan virus adalah 70% ke atas.
Klorin. Klorin (gas Cl2) bisa diperoleh dari bahan kimia dengan nama sodium hipiklorit dan kaporit. 2 jenis
bahan kimia ini menyimpan gas Cl2 (klorin), yang jika dilepaskan akan sangat efektif membunuh kuman
dan virus. Kaporit sudah biasa digunakan di kolam-kolam renang. Sodium hipoklorit sering digunakan
dalam deterjen cair atau pemutih pakaian.
Hidrogen peroksida (H2O2). Hidrogen peroksida adalah oksidator kuat yang melepaskan oksigen saat
mengoksidasi.
Soda api. Penggunaan soda api untuk cairan pembunuh virus sudah dijelaskan pada post
https://bestekin.com/2020/03/15/membuat-sendiri-desinfektan-pembunuh-virus-corona/ .
Amoniak (NH3). Amoniak banyak digunakan dalam industri untuk proses desinfektan.
HCl atau asam klorida. Penggunaan HCl sebagi larutan desinfektan jarang digunakan karena tak semua
kuman maupun virus bisa mati oleh zat kimia ini.
Kapur bakar (CaO). Virus dan kuman dapat dengan mudah mati atau tak aktif pada pH di atas 10. Selain
soda api dan amoniak yang memiliki pH tinggi, kapur juga bisa digunakan sebagai alat pembunuh kuman
dan virus. Sayangnya keberadaan kapur saat ini cukup sulit ditemukan di perkotaan.
Asam borat. Asam borat dibuat dari borax, dengan cara melarutkannya dalam HCl. Sayangnya, asam borat
bukan merupakan cairan desinfektan kuat, dan tak dianjurkan untuk digunakan sebagai pembunuh virus.
Masih ada belasan jenis cairan desinfektan lain yang efektif digunakan sebagai pembunuh virus.
Kali ini kita akan membahas penggunaan kaporit sebagai cairan desinfektan yang kuat dan ampuh dalam
membunuh virus.
Di pasaran, kaporit yang dijual berbentuk tepung yang berwarna putih. Kaporit mudah ditemukan di toko-
toko yang menjual peralatan untuk penjernih air dan kolam renang. Kaporit juga selalu ada di berbagai
toko kimia.
Untuk mendapatkan hasil cepat dan sangat terjamin, maka kaporit sebaiknya dikombinasikan dengan
larutan HCl. Kombinasi kaporit dan HCl akan segera melepaskan gas klorin yang langsung membunuh
seluruh organisme mikron maupun virus.
HCl mudah ditemukan di toko-toko bangunan, dengan sebutan “air keras besi”. HCl juga mudah ditemukan
di berbagai toko yang menjual bahan kimia. HCl yang dijual umumnya berkonsentrasi 28% – 32%.
HCl umumnya digunakan untuk membersihkan lantai keramik dari sisa-sisa semen.
Menggunakan formalin sebagai disinfektan virus corona membutuhkan cara yang tepat agar aman dan bisa
membunuh…
Cara Membuat Sendiri Hand Sanitizer Standar WHO sangat mudah dipraktekkan. Bahan-bahan kimia yang
digunakan juga…
Menangkal virus Corona bisa dilakukan dengan berbagai cara. Virus ini menular dengan berbagai cara ;…
Membuat sendiri desinfektan pembunuh virus corona tak sulit untuk dilakukan oleh siapa saja. Karena
pada…
HCl yang akan digunakan memiliki konsentrasi 28% – 32%. Jika penutupnya dibuka, jeriken berisi HCl akan
mengeluarkan asap berupa upa HCl. Oleh karena itu, larutan HCl yang akan digunakan diencerkan terlebih
dahulu menggunakan air tawar.
Siapkan larutan HCl sekitar 10 ml (10 cc) di dalam mangkuk yang terbuat dari kaca atau plastik.
Masukkan larutan HCl yang telah diencerkan ke dalam jeriken, lalu tutup jeriken dengan rapat.
Jangan gunakan peralatan logam dalam proses ini. Karena kaporit maupun HCl bersifat sangat korosif
terhadap logam
Dalam proses di atas, gunakan pelindung sarung tangan karet dan masker. Cairan desinfektan ini sangat
berbau, khas gas klorin.
Cairan desinfektan klorin tak disarankan untuk penggunaan pada kulit, karena larutan ini bersifat oksidator
sangat kuat.
Cairan klorin sangat kuat jika digunakan untuk pembersihan lantai, kamar mandi, dan mencuci peralatan-
peralatan yang diduga mengandung virus.
Saat kaporit dicampur dengan HCl, terjadi reaksi kimia berikut ini :
Dari reaksi kimia di atas, pencampuran HCl dan kaporit menghasilkan gas klorin (Cl2). Gas ini memiliki
kekuatan lebih dibanding alkohol maupun formalin.
Di bawah 1 menit, kuman yang terpapar gas klorin akan segera mati. Demikian juga dengan segala jenis
virus, termasuk virus corona. Namun dalam penggunaan, waktu terbaik adalah di atas 5 menit.
Pada dasarnya kaporit yang langsung dicampur air juga efektif membunuh kuman dan virus. Namun
penambahan HCl dimaksudkan untuk lebih memperkuat daya desinfektan dari kaporit, karena gas klorin
langsung dilepaskan dalam jumlah banyak.
tim-bestekin:
TINGGALKAN KOMENTAR
HOME JASA LAB PENGUJIAN MINERAL EBOOK PDF Metalurgi Maritim Hubungi Kami
Powered by AMPforWP