Nama : Akhmadi

Nim : P1337420921019
Prodi : Profesi Ners (Semarang)

WOC GANGGUAN PERSONAL HYGIENE : STROKE

Personal Hygiene berasal dari bahasa yunani. personal artinya perorangan Pengkajian Fisik
dan hygiene berarti sehat, upaya seseorang dalam memelihara kebersiahan Definisi Pengkajian Riwat Kesehatan sekarang
dan kesehatan dirinya untuk memeperoleh kesejahteraan fisik dan psikologi. Riwayat Kesehatan Dahulu
Pemenuhan personal hygiene diperlukan untuk kenyamanan individu, Riwayat Kesehatan Keluarga
keamanan dan kesehatan. Kebutuhan personal hygiene diperlukan baik pada
orang sehat maupun pada orang sakit.
1. Gangguan kebersihan diri, di tandai dengan
rambut kotor, gigi kotor, kulit berdaki dan bau,
1. Status Kesehatan Pemeriksaan kuku panjang dan kotor.
2. Budaya
3. Status-ekonomi sosial Etiologi Diagnostik 2. Ketidakmampuan berhias/berdandan, ditandai
dengan rambut acak-acakan, pakaian kotor dan
4. Tingkat pengetahuan dan tidak rapi, pakaian tidak sesuai, pada pasien laki-
perkembangan individu laki tidak bercukur, pada pasien wanita tidak
5. Cacat jasmani/ mental bawaan berdandan.
6. Praktek social 3. Ketidakmampuan makan secara mandiri,
7. Citra Tubuh ditandai dengan ketidakmampuan mengambil
8. Pilihan Pribadi makan sendiri, makan berceceran, dan makan
tidak pada tempatnya.
Gangguan 4. Ketidakmampuan BAB/BAK secara mandiri,
ditandai dengan BAB/BAK tidak pada
Keadaan individu yang mengalami kerusakan fungsi Personal tempatnya, tidak membersihkan diri dengan baik
setelah BAK/BAB.
motorik atau fungsi kognitif, menyebabkan Hygiene :
penurunan kemampuan untuk melakukan
perawatan diri. Patofisiologi Stroke

Stroke

miokard infark, fibrilasi, endokarditis

Penyumbatan pembuluh darah otak oleh bekuan darah, lemak dan udara

Emboli serebral

Stroke

Penurunan kekuatan otot

Kelemahan fisik

Hambatan mobilitas fisik

Defisit perawatan diri

Intervensi : Diagnosa Keperawatan :

1. Kaji kemampuan pasien dan keluarga dalam 1. Defisit perawatan diri berhubungan
perawatan diri dengan kerusakan neuromuskular
2. Bantu pasien dalam personal hygiene seperti
berpakaian, mandi, BAB/BAK, makan dan minum
3. Anjurkan keluarga untuk memberikan dukungan dan
dorongan kemandirian pada pasien dalam melakukan
aktivitas yang minimum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan
4. Konsultasikan dengan ahli fisioterapi/ahli terapi
okupasi Evaluasi Kebutuhan perawatan diri klien terpenuhi.

DAFTAR PUSTAKA
Moorhead, Sue. EdisiKelima. Nursing Outcomes
Classification (NOC).Yogyakarta : Elsevier
NANDA. 2013. AplikasiAskepBerdasarkan
Diagnosis Medis& NANDA. EdisiJilid I.
Jakarta: Media Action Publising.
Nurarif&Kusuma,
2015.AplikasiAsuhanKeperawatanBerdasark
anDiagnosaMedisdan Nanda Nic-Noc.
Jogjakarta: MediactionJogja.
Tarwoto & Wartonah. (2010). Kebutuhan Dasar
Manusia Dan Proses Keperawatan. Edisi 4.
Salemba Medika : Jakarta