D.

TANGGAPAN DAN SARAN TERHADAP KAK

1. Umum

Pekerjaan Rencana Induk SPAM Kec. Bolaang Uki, Kec. Pinolosian Tengah dan Kec. Pinolosian
Timur Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan merupakan perencanaan fasilitas negara yang
harus diwujudkan dengan sebaik-baiknya sehingga mampu memenuhi secara optimal sesuai
dengan fungsinya, dan dapat menjadi teladan bagi lingkungannya serta berkontribusi positif bagi
perkembangan pembangunan di Indonesia umumnya dan daerah Sulawesi Utara khususnya.
Setiap perencanaan fasilitas negara harus direncanakan, dirancang dengan baik sehingga dapat
memenuhi kriteria dari segi teknis, biaya dan adminstrasi. Untuk itu pengembangan Perencanaan
Pekerjaan Rencana Induk SPAM Kec. Bolaang Uki, Kec. Pinolosian Tengah dan Kec. Pinolosian
Timur Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan ini diarahkan pada terwujudnya sistem bangunan
nasional yang diandalkan, berkemampuan tinggi dan diselenggarakan secara terpadu, tertib, lancar
dan nyaman serta efisien.
Diharapkan dengan adanya Rencana Induk SPAM Kec. Bolaang Uki, Kec. Pinolosian Tengah dan
Kec. Pinolosian Timur Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan ini akan memberikan keuntungan
yang berarti antara lain :
 Dapat melaksanakannya kegiatan pelayanan kepada masyarakat yang aman dan nyaman guna
mewadahi kehidupan sosial, ekonomi yang berkesinambungan, dalam menghasilkan sumber
daya manusia yang bermutuh dan mampu diaplikasikan dengan baik.

2. Maksud dan Tujuan

2.1. Maksud
Maksud dari kegiatan Rencana Induk SPAM Kec. Bolaang Uki, Kec. Pinolosian Tengah dan
Kec. Pinolosian Timur Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan ini adalah
1. Mengidentifikasi kebutuhan air minum pada wilayah studi yaitu di Kabupaten Bolaang
Mongondow Selatan
2. Membantu Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dalam menyusun Rencana
Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RI-SPAM) di daerahnya.
3. Mengidentifikasi potensi sumber air baku yang ada pada wilayah studi yang disertai dengan data
mengenai kualitas dan kuantitas sumber air baku.
4. Mengetahui program yang dibutuhkan untuk pencapaian target pelayanan SPAM di Kabupaten
wilayah studi.
5. Membantu penyusunan rencana pengembangan kelembagaan dan investasi dalam
penyelenggaraan SPAM di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
6. Memberikan masukan bagi pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah
setempat dalam upaya pengembangan sarana dan prasarana air minum di Kabupaten Bolaang
Mongondow Selatan melalui program yang terpadu dan berkelanjutan.
2.2. Tujuan
Menghasilkan program investasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) hingga tahun 2025
yang diharapkan secara operasional akan memberikan pedoman dalam menentukan komposisi
 pembiayaan program dan pelaksanaan pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana air
minum perkotaan dan perdesaan.

Berdasarkan pada pemahaman dan kedalaman kajian konsultan tentang maksud dan tujuan, sasaran
dan lingkup pekerjaan yang terkait dengan hal-hal di atas, maka konsultan menilai semua uraian
dalam Kerangka Acuan Kerja telah memenuhi hal-hal esensial dan disajikan dalam uraian yang
rinci.

3. Metodologi
Untuk metode pelaksanaan KAK telah memberi arahan metodologi mencakup hal-hal :
a. Persiapan
Dalam melakukan penyusunan Masterplan/Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum
dilakukan beberapa bentuk kegiatan, yaitu :
1. Menginventarisasi sarana dan prasarana Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) eksisting di
Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan yang menjadi lokasi studi.
2. Melakukan survey (teknis, sosial-ekonomi), kelembagaan dan finansial (Investasi/anggaran
pembiayaan) terhadap rencana pengembangan dan penyediaan sarana dan prasarana air
minum di daerah perencanaan.
3. Melakukan identifikasi peremasalahan dan evaluasi terhadap Sistem Penyediaan Air Minum
(SPAM) di kawasan daerah atau calon daerah pelayanan air minum. Permasalahan ini meliputi
permasalahan di sumber, unit air baku, unit produksi, unit distribusi dan unit pelayanan.
4. Menyusun rencana kebutuhan air minum dan kebutuhan air baku.
5. Melakukan pengukuran terhadap kualitas dan kuantitas sumber air baku di wilayah pelayanan
tersebut.
6. Menentukan rencana sumber air baku dan menganalisis alokasi penyediaan air baku yang
potensial di wilayah pelayanan.
7. Menyusun rencana pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dan alternatif
pengembangan SPAM, termasuk dalam hal ini rencana jenis pelayanan baik ditinjau dari
aspek teknis (pemipaan dan non-pemipaan), aspek kelembagaan (PDAM maupun non-
PDAM), serta rekomendasi penggunaan jenis teknologi yang digunakan.
8. Menyusun program dan investasi pengembangan SPAM untuk jangka pendek (2 tahun),
jangka menengah 5 tahun dan jangka panjang (10-15 tahun) di wilayah studi baik untuk
kawasan perkotaan ataupun kawasan pedesaan berupa rencana tahap pengembangan, rencana
pengembangan kelembagaan dan SDM, rekayasa awal sistem, rekomendasi langkah-langkah
penguasaan dan pengamanan sumber air baku, serta rencana tindak lanjut studi kelayakan.
9. Menyusun rencana pembiayaan dan investasi, yang berupa indikasi besar biaya tingkat awal,
sumber pembiayaan dan pola pembiayaan bagi pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
(SPAM).
10. Menyusun rencana konsep pengembangan kelembagaan penyelenggara Sistem Penyediaan
Air Minum (SPAM) dan rencana berjalannya penyelenggaraan SPAM tersebut. Konsep ini
mencakup tinjauan terhadap struktur organisasi dan kebutuhan SDM termasuk latar belakang
keahliannya.
b. Metode Pelaksanaan
Metodologi kerja yang akan dilakukan dalam kegiatan Penyusunan Masterplan/Rencana Induk
Sistem Penyediaan Air Minum (RI-SPAM) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan ini meliputi :
1. Kajian kepustakaan.
2. Survei sosial-ekonomi.
3. Pemantauan kualitas dan kuantitas air baku.
4. Diskusi dan pembahasan.
5. Analisis dan penyusunan dokumen.

c. Tahap Pelaksanaaan
Dalam melaksanakan pekerjaan/tugas Konsultan berkewajiban menyampaikan laporan dengan
tahapan sebagai berikut :
Laporan Pendahuluan
Konsep Laporan Pendahuluan harus diserahkan 1 bulan setelah mobilisasi yang berisikan
penjelasan kembali terhadap metodologi, rencana kerja dan susunan personel termasuk base-line
infoermasi yang telah di update terhadap kerangka penugasan, konsepsi-konsepsi, wilayah studi
dan standar teknis penangan awal. Laporan Pendahuluan disiapkan sebanyak 5 copy untuk
diserahkan pada pemilik pekerjaan.
Laporan Antara
Selambat-lambatnya 2 bulan setelah penugasan, konsultan harus menyerahkan Laporan Antara
yang berisikan kompilasi hasil survey, identifikasi pengumpulan data dan rencana pemanfaatan dan
alokasi penggunaan air baku yang akan menjadi bahan analisis penyusunan Rencana Induk.
Laporan Antara disiapkan sebanyak 5 copy.
Konsep Laporan Akhir
Selambat-lambatnya 4 bulan setelah penugasan, konsultan harus menyerahkan Konsep Laporan
Akhir yang berisikan pokok sasaran sesuai dengan sasaran dan ruang lingkup studi dilengkapi
dengan peta rencana pengembangan sistem sesuai periodesasi yang ditentukan. Untuk keperluan
pembahasan, Konsep Laporan Akhir disiapkan sebanyak 10 copy.
Laporan Akhir
Akhir masa kontrak pekerjaan, konsultan telah menyempurnakan berdasarkan hasil diskusi Konsep
Laporan akhir. Dan menyerahkan Laporan Akhir sebanya 10 copy, serta softcopy Laporan Akhir
termasuk peta dan informasi pendukung Penyusunan Rencana Induk kepada pemilik pekerjaan,
Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Dinas PU/Dinas Cipta karya kabupaten) dan
PDAM/penyelenggaraa air minum yang melayani perkotaan di wilayah studi.
Buku Konsep Rencana Induk Pengembangan SPAM Kabupaten
Selain laporan akhir, konsultan pada akhir pekerjaan harus menyerahkan Buku Draft/Konsep
Masterplan/Rencana IndukSistemPenyediaan Air Minum Kabupaten kepada pemilik pekerjaan.
Untuk kebutuhan tersebut, konsultan harus menyiapkan total buku sebanyak 10 copy. Pada tahun
selanjutnya buku ini akan ditindaklanjuti oleh pemerintah Kabupaten wilayah studi menjadi
 dokumen legal Masterplan/Rencana Induk Pengembangan SPAM Kabupaten Bolaang Mongondow
Selatan.

3. Tenaga Ahli
Untuk tenaga ahli KAK telah memberikan ketentuan/persyaratan baik jenis keahlian maupun
kualifikasi tenaga ahli yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini, dimana jenis tenaga
ahli yang dibutuhkan adalah :
1. Team Leader (Ahli Air Minum dan Kelembagaan Air Minum)
Sarjana dengan latar belakang pendidikan S-1 Teknik Sipil SDA dengan pengalaman
profesional pada bidang pekerjaan air minum minimum 5 tahun.
Team Leader membantu dan bertanggung jawab langsung kepada Pemerintah Kabupaten
Bolaang Mongondow Selatan secara administrasi dan teknis, serta melakukan koordinasi
terhadap semua tenaga/personil yang terlibat dalam pelaksanaan perencanaan. Agar dapat
mencapai hasil yang efektif dalam perencanaan, seorang team leader harus :
- Mengkoordinir Tenaga Ahli dan Office Supporting.
- Bertanggung Jawab Terhadap seluruh kegiatan perencanaan mulai dari survey pendahuluan
di lapangan sampai pada menjamin bahwa hasil kerja sesuai dengan Acuan Tugas dan
petunjuk-petunjuk lain yang diberikan oleh pengguna jasa.
- Memantau kemajuan pekerjaan dan memberikan laporan periodik yakni laporan survey
pendahuluan, laporan bulanan, laporan akhir maupun penyiapan dokumen lainnya kepada
pengguna jasa.
- Bersama-sama Pemberi Tugas, team teknis atau pejabat di lingkungan pemerintah setempat
serta Instansi Terkait lainnya sebagai user untuk mendiskusikan segala hal yang
bersangkutan dengan pekerjaan yang ditangani.
- Bertanggung jawab atas hasil mutu pekerjaan.
- Memantau dengan ketat atas kemajuan seluruh pekerjaan perencanaan penyusunan
masterplan air minum mulai saat perencana, field work, office work hingga saat penjelasan
pada presentasi hasil pekerjaan.
- Memberikan saran, masukan ataupun solusi pada Pemberi Tugas terhadap masalah-masalah
yang timbul termasuk antisipasi Potensial Problem.
- Secara Team Work merumuskan strategi penanganan dan metodologi program kerja.
2. Ahli Geodesi
Sarjana dengan latar belakang pendidikan S-1 Teknik Geodesi dengan pengalaman
profesional pada bidang pekerjaan air minum minimum 4 tahun.
Tugas dan Tanggung jawab Tenaga Ahli :
- Membantu Team Leader dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis
kegiatan pengelolaan air minum.
- Melaksanakan pembinaan teknis pengelolaan air minum.
- Melaksanakan supervisi kegiatan pembangunan penyediaan sarana dan prasarana air
minum dan penyehatan lingkungan.
 - Berkoordinasi dengan tenaga ahli lainnya dalam menyusun laporan yang berkaitan dengan
Sistim Pemenuhan dan Pengelolaan air bersih.
3. Ahli Hidrologi dan Geohidrologi
Sarjana lulusan Teknik Sipil (Hidrologi) dengan pengalaman profesional 4 tahun pada studi
Hidrologi dan Geohidrologi.
Tugas dan Tanggung jawab Tenaga Ahli :
- Melakukan kegiatan survey dan pengumpulan data primer dan sekunder hidrologi.
- Mengidentifikasi masalah dan Kondisi Existing di lokasi kawasan.
- Mengidentifikasi dan menganalisa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perencanaan.
- Mengkoordinasi pengumpulan data hujan, debit dan klimatologi.
- Melakukan analisis validitas data-data (melengkapi/mengoreksi data).
- Menganalisa besaran-besaran hidrolis.
- Melakukan analisis ketersediaan air.
- Melakukan analisis kebutuhan air.
- Menghitung debit di bangunan pengambilan/sadap.
- Melakukan analisis neraca air.
- Melakukan analisis dan penelusuran debit banjir.
- Menghitung besaran banjir rancangan.
- Berkoordinasi dengan tenaga ahli lainnya dalam menyusun laporan yang berkaitan dengan
Sistim Pemenuhan dan Pengelolaan air bersih.
- Bertanggung jawab terhadap team leader atas kualitas pekerjaan sesuai dengan bidangnya.
4. Ahli Mekanika Tanah
Sarjana dengan latar belakang pendidikan S-1 Teknik Sipil dengan pengalaman profesional
pada bidang pekerjaan air minum minimum 4 tahun.
Tugas dan Tanggung jawab Tenaga Ahli :
- Membantu team leader dalam melaksanakan tugas termasuk melakukan inspeksi, monitoring
serta perbaikan-perbaikan sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai.

- Membantu Team Leader dalam merencanakan, mengkoordinasi personil yang terlibat

dalam pekerjaan ini.

- Membantu mempersiapkan petunjuk-petunjuk kegiatan, baik dalam tahap pengumpulan

data, pengolahan dan penyajian akhir dari hasil keseluruhan pekerjaan.

- Berkoordinasi bersama anggota tim lainnya dalam menyelesaikan permasalahan yang

terjadi.
5. Ahli Estimasi Biaya
Sarjana lulusan Teknik Sipil dengan latar belakang pengalaman profesional 4 tahun di bidang
Perhitungan, diutamakan dengan latar belakang pengalaman profesional analisis keuangan di
bidang air minum.
Tugas dan Tanggung jawab Tenaga Ahli :
- Melakukan analisis perkembangan ekonomi wilayah dan faktor-faktor yang mempengaruhi
perkembangan ekonomi.
 - Melakukan Analisis Perhitungan Rencana Pembiayaan dan pola investasi pengembangan
SPAM.
- Menyusun laporan ekonomi keuangan dan bertanggung jawab terhadap team leader atas
kualitas pekerjaan sesuai dengan bidangnya.

Disamping itu konsultan dapat menyediakan asisten tenaga ahli, Koordinator Surveyor,
operator CAD, dan surveyor lokal sebagaimana diperlukan guna mendukung pelaksanaan
pekerjaan.

4. Hasil Kerja
Keluaran yang disyaratkan dalam KAK untuk pelaksanaan pekerjaan ini adalah:
a. Laporan Pendahuluan
b. Laporan Antara
c. Laporan Konsep Akhir
d. Laporan Akhir
e. Buku Konsep Rencana Induk Pengembangan SPAM Kabupaten