Sternberg Theory
Sternberg Theory
Thiarchic Theory
Teori Thiarchic dikembangkan oleh Sternberg yang dikenal sebagai psikolog yang penelitiannya
berfokus kepada kecerdasan dan kreativitas manusia. Teori ini sebagai alternatif dari teori konsep
faktor kecerdasan umum atau g factor. Ia menjelaskan bahwa intelligence atau kecerdasan adalah
mekanisme mental yang berkaitan dengan informasi. Terdapat tiga sub-teori dari teori Thiarchic ini,
yaitu componential subtheory, experience subtheory, contextual subtheory. Sesuai dengan
fungsinya, Sternberg juga membagi kecerdasan menjadi tiga bagian. Analytical intelligence yaitu
kemampuan untuk mengevaluasi informasi dan memecahkan masalah, creative intelligence yang
berarti kemampuan memunculkan ide-ide baru, dan contextual intelligence yang merupakan
kemampuan beradaptasi dalam lingkungan yang berbeda.
Componential subtheory-Analytical Intelligence (Kecerdasan Analitik)
Analytical intelligence atau Kecerdasan analitik adalah kecerdasan yang berkaitan dengan proses
mental individu. Individu yang memiliki kecerdasan analitik terbiasa untuk menyelesaikan masalah
dan kemampuan kecerdasan ini dapat diukur dengan menggunakan test IQ.
Kecerdasan ini dibagi menjadi tiga komponen :
a) Meta Components menjalani peran dalam merencanakan, memonitor, dan mengevaluasi
dalam proses creative problem-solving. Menemukan, mengidentifikasi, mengartikan masalah,
membentuk strategi pemecahan masalah, memonitor, juga memberi respon.
b) Executive Component memungkinkan untuk mengambil tindakan dari rencana di meta
component, termasuk melaksanakan proses pemecahan masalah, seperti menyimpulkan,
membuat skema, mengaplikasikan, membandingkan, dan mereaksikan.
c) Acquisition Component berisikan tentang selective encoding, selective comparison, dan
selective combination. Selective encoding berarti memutuskan relevan atau tidaknya
informasi terhadap salah satu konteks yang dipelajari. Selective comparison berfungsi
membawa informasi masalah sebelumnya untuk penunjang masalah-masalah baru, sedangkan
selective combination menggabungkan selective encoding dan informasi pembanding untuk
solusi suatu masalah.