0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan9 halaman
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas perkembangan teori-teori manajemen mulai dari awal hingga modern, meliputi teori klasik, hubungan manusiawi, dan manajemen ilmiah.
2. Beberapa tokoh kunci dalam perkembangan teori manajemen diantaranya Frederick Taylor, Henri Fayol, Elton Mayo, dan Abraham Maslow.
3. Teori-teori tersebut berfokus pada aspek produksi, organisasi, hubun
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas perkembangan teori-teori manajemen mulai dari awal hingga modern, meliputi teori klasik, hubungan manusiawi, dan manajemen ilmiah.
2. Beberapa tokoh kunci dalam perkembangan teori manajemen diantaranya Frederick Taylor, Henri Fayol, Elton Mayo, dan Abraham Maslow.
3. Teori-teori tersebut berfokus pada aspek produksi, organisasi, hubun
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas perkembangan teori-teori manajemen mulai dari awal hingga modern, meliputi teori klasik, hubungan manusiawi, dan manajemen ilmiah.
2. Beberapa tokoh kunci dalam perkembangan teori manajemen diantaranya Frederick Taylor, Henri Fayol, Elton Mayo, dan Abraham Maslow.
3. Teori-teori tersebut berfokus pada aspek produksi, organisasi, hubun
Dua tokoh manajemen yang mengawali munculnya manajemen ilmiah yaitu: 1. Robert Owen(1771 -1858) adalah seorang manajer beberapa pabrik pemintalan kapas Di New Lanark. Dalam teorinya menekankan : a. Pentingnya unsur manusia dlm produksi b. Perbaikan kondisi kerja c. Pembatasan anak-anak dibawah umur yg bekerja d. Membangun perumahan utk karyawan e. Mengoperasikan toko perusahaan yg menjual barang dgn murah. 2. Charles Babbage(1792-1871) adalah seorang profesor matematika dari Inggris Dalam teorinya lebih menekankan pada : a. Prinsip pembagian kerja melalui spesialisasi b. Adanya latihan keterampilan c. Karyawan bertanggung jawab atas pekerjaantertentu yg berulang d. Menganjurkan kerja sama saling menguntungkan antara kepentingan karyawan dan pemilik perusahaan e. Merencanakan skema pembagian keuntungan . Manajemen Ilmiah Aliran manajemen Ilmiah tokohnya al:Frederick W.Taylor, Frank dan Lilian Gilbert, Henry L Gantt dan Harrington Emerson. Kontribusi dari beberapa tokoh tersebut antara lain : 1. Frederick W. Taylor(1856-1915),terkenal sebagai” Bapak Manajemen Ilmiah “ Taylor mengemukakan 4 prinsip dasar pendekatan ilmiah pada manajemen yaitu: a. Pengembangan metode ilmiah dalam manajemen b. Seleksi ilmiah untuk karyawan c. Pendidikan dan pengembanagn ilmiah para karyawan d. Kerja sama yg baik antara manajemen dan tenaga kerja 2. Frank dan Lilian Gilberth (1868-1924 dan 1878- 1972), adalah pasangan suami istri Frank adalah : seorang pelopor pengembangan studi gerak dan waktu, efisiensi. Lilian Gilberth : tertarik pada aspek manusia dalam kerja spt : seleksi,penempatan dan latihan personalia. 3. Henry L Gantt (1861- 1919), gagasannya antara lain : a. Kerja sama saling menguntungkan antara tenaga kerja dan manajemen b. Seleksi ilmiah tenaga kerja c. Sistem insentif utk merangsang produktivitas d. Penggunaan instruksi kerja yg terperinci. 4. Harrington Emerson (1853- 1931), mengemukakan 12 prinsip efisiensi yaitu : a. Tujuan dirumuskan dgn jelas b. Kegiatan yang dilakukan masuk akal c. Adanya staf yang cakap d. Disiplin e. Balas jasa yang adil f. Laporan yang terpercaya, segera, akurat, dan ajeg- sistem informasi dan akuntansi. g. Pemberintah perintah- perencanaan dan pengurutan kerja h. Adanya standar- standar dan skedul, metoda dan waktu setiap kegiatan i. Kondisi yang distandarisasi j. Operasi yang distandarisasi k. Instruksi praktis tertulis yang standar l. Balas jasa efisiensi , rencana insentif TEORI ORGANISASI KLASIK Yang termasuk pada aliran ini adalah : 1. Henri Fayol ( 1841- 1925) adalah seorang industrialis Perancis mengemukakan bahwa operasi perusahaan menjadi 6 kegiatan antara lain : a. Teknik –produksi dan manufacturing b. Komersial – pembelian bahan baku dan penjualan c. Keuangan – perolehan dan penggunaan modal d. Keamanan – perlindungan karyawan dan kekayaan e. Akuntansi – pelaporan dan pencatatan biaya,laba dan hutang, pembuatan neraca. f. manajerial Fayol juga mengemukakan 14 prinsip manajemen sebagai berikut : 1. Pembagian kerja Maknanya perlu adanya spesialisasi akan meningkatkan efisiensi pelaksanaan kerja. 2. Wewenang Hak untuk memberi perintah dan untuk dipatuhi 3. Disiplin Diperlukan adanya respek dan ketaatan pada peranan- peranan dan tujuan organisasi. 4. Kesatuan perintah Setiap karyawan hanya menerima instruksi tentang kegiatan tertentu dari hanya seorang atasan . 5. Kesatuan pengarahan Operasi-operasi dlm organisasi yg mempunyai tujuan yg sama harus diarahkan oleh Seorang manajer. 6. Meletakan kepentingan perseorangan di bawah kepentingan umum Kepentingan perseorangan harus tunduk pada kepentingan organisasi 7. Balas jasa Kompensasi utk pekerjaan yg dilaksanakan harus adil bagi karyawan maupun pemilik. 8. Sentralisasi Adanya keseimbangan yg tepat antara sentralisasi dan desentralisasi 9. Rantai scalar ( garis wewenang ) , Garis wewenang dan perintah harus jelas 10. Order Bahan-bahan dan orang harus ada pada tempat dan waktu yg tepat, terutama orang-orang ditempatkan pada posisi atau pekerjaan yg cocok utk mereka. 11. Keadilan, harus ada kesamaan perilaku dalam organisasi 12. Stabilitas staf organisasi Tingkat perputaran tenaga kerja yg tinggi baik bagi pelaksanaan fungsi dlm organisasi 13. Inisiatif Bawahan harus diberi kebebasan utk menjalankan dan menyelesaikan rencanya, walaupun beberapa kesalahan mungkin terjadi. 14. Esprit de Corps ( semangkat korp ) “Kesatuan adalah Kekuatan “,pelaksanaan operasi organisasi perlu memiliki suatu kebanggaan ,kesetiaan, dan rasa memiliki, dari para anggota yg tercermin pada Semangat korps. 2. James D Mooney, seorang ekskutif general motors, mendefinisikan Organisasi sebagai sekelompok , dua atau lebih orang yang bergabung untuk tujuan tertentu. Menurut Mooney merancang organisasi perlu memperhatikan beberapa hal : a. Koordinasi; meliputi wewenang, saling melayani, perumusan tujuan, disiplin. b. Prinsip skalar; tercermin dari kepemimpinan,delegasi, definisi fungsional c. Prinsip fungsional; bermacam-macam tugas yang berbeda d. Prinsip staf ; perbedaan antara staf dan lini 3. Mary Parker Follett ( 1868- 1933 ) adalah ahli ilmu sosial pertama yang menerapkan psikologi perusahaan, industri, dan pemerintah . Kontribusinya pada aliran klasik adalah : a. Adanya aplikasi praktik ilmu-ilmu sosial dalam administrasi perusahaan b. Perlu adanya kreatifitas, kerjasama antar manajer dan bawahan, koordinasi, pemecahan konflik c. Pola organisasi yang ideal adalah manajer mencapai koordinasi melalui komunikasi. 4. Chaster I Barnard ( 1886- 1961 ),sebagai presiden perusahaan Bell Telephone di New Jersey. Menurut pandangannya adalah: a. Perumusan tujuan dan pengadaan sumberdaya– sumberdaya b. Menekankan pentingnya komunikasi c. Teori penerimaan pada wewenang;bawahan akan menerima perintah hanya bila mereka memahami dan mampu serta berkeinginan untuk menuruti atasan.
>> ALIRAN HUBUNGAN MANUSIAWI <<
Beberapa ahli mencoba melengkapi teorinya dengan pandangan sosiologi dan psikologi, Yang termasuk dalam aliran ini yaitu: 1. Hugo Munsterberg, (1863- 1916 ) sebagai pencetus psikologi industri. Hugo mengemukakan bahwa untuk mencapai peningkatan produktifitas melalui : a. Penemuan best possible person b. Penciptaan best possible work c. Penggunaan best possible effect untuk memotivasi karyawan 2. Elton Mayo (1880-1949), dan percobaan Hawthorne. “Hubungan Manusiawi” yang menggambarkan cara di mana manajer berinteraksi dengan bawahan. Menurut Mayo peningkatan produktivitas bisa dipengaruhi oleh : a. Kondisi penerangan dalam ruangan untuk melakukan kegiatan b. Adanya perhatian atau memotivasi karyawan c. Adanya kelompok kerja informal d. Perhatian lingkungan sosial karyawan
>> ALIRAN MANAJEMEN MODERN <<
Pada aliran ini terdapat dua jalur yang berbeda antara lain : 1. Perilaku Organisasi dikenal dgn aliran hubungan manusiawi. 2. Aliran kuantitatif Ad.1. Perilaku Organisasi Terdapat beberapa tokoh antara lain: a. Abraham Maslow, adanya “ Hirarki Kebutuhan “ b. Douglas Mcgregor, dgn teori X dan Y c. Fredrick Herzberg tentang teori motivasi higienis atau teori dua faktor d. Robert blake dan jane Moutan, tentang lima gaya kepemimpinan dgn kisi-kisi manajerial. e. Rensis Likert,tentang 4sistem manajemen dari Exploitif-otoritatif, sampai partisipatif kelompok. f. Fred Fiedler, menyarankan pendekatan contingency pada studi kepepimpinan g. Chris Argyris, Memandang organisasi sebagai sistem sosial atau antar hub budaya. h. Edgar Schein, meneliti dinamika kelompok dalam organisasi. Ad.2. Aliran Kuantitatif Aliran ini ditandai dengan berkembangnya team-team risert operasi dlm memecahkan masalah-masalah industri yg didasarkan atas sukses team team riset operasi Inggris dlm perang Dunia ke II. Prosedur risert tsb kemudian diformulasikan dan disebut aliran : Manajemen Science Langkah –langkah pendekatan manajemen science biasanya adalah sbb: 1. Perumusan masalah 2. Penyusunan suatu model matematis 3. Mendapatkan penyelesaian dari model 4. Pengujian model dan hasil yg didapatkan dari model 5. Penetapan pengawasan atas hasil –hasil 6. Pelaksanaan hasil dalam kegiatan implementasi.