Analisis Indeks

Analisis ini merupakan sebuah cara yang dilakukan untuk menganalisis laporan keuangan serta
dapat menangani masalah tingkat kenaikan atau penurunan keuangan suatu perusahaan. Biasanya
analisis ini membuat laporan keuangan yang disusun untuk lebih dari 2 periode. Analisis indeks
biasanya menggunakan angka indeks 100. Sehingga analisis ini merubah angka tahun dasar di
dalam laporan keuangan menjadi 100. Tahun dasar yang digunakan didapat bukan dari tahun
awal, tetapi dari tahun yang dianggap normal. Oleh karena itu analisis indeks ini bertujuan untuk
menghitung serta membandingkan perkembangan sebuah perusahaan dari waktu ke waktu.
Contoh analisis ini adalah laporan neraca / laporan laba rugi.
Tahapan – tahapan membuat laporan indeks :
1. Menentukan tahun dasar.
2. Menentukan angka indeks pada periode tahun.
3. Membandingkan pos – pos yang ada didalam laporan analisis dengan pos yang ada
didalam laporan keuangan tahun dasar.
4. Untuk mencari rasio trend , tidak minghitung semua pos – pos yang ada dilaporan
neraca/laba rugi karena tujuan perhitungan tersebut adalah membuat perbandingan antara
pos – pos yang mempunyai hubungan informasi dengan pos lainnya. Indeks atau trend
yang sudah dihasilkan dari suatu pos necara ini belum menjadi sebuah informasi , masih
berupa data. Pos ini akan menjadi sebuah informasi jika dikaitkan dengan pos – pos
lainnya.

Contoh Analisis Indeks / Trend :

Laporan Laba/Rugi PT. Indra Makmur
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember
Pos-pos Reguller (Ribuan Rupiah) Indeks (%)
2019 2020 2021 2022 2019 2020 2021 2022
Penjualan 2800 2860 3310 3740 100 102 118 134
HPP 1940 1970 2200 2550 100 102 113 131
Laba Kotor 860 890 1110 1190 100 108 129 138
Beban 430 430 460 500 100 100 107 116
penjualan
Beban 190 200 230 250 100 105 121 132
Administrasi
Beban 620 630 690 750 100 101 111 121
Operasi
Laba 240 260 420 440 100 108 175 183
Analisis Common Size
Analisis common size merupakan yang dirancang dengan cara menghitung dan membandingkan
data – data laporan keuangan dengan melihat total aktiva maupun pasiva yang terdapat dilaporan
keuangan Laba/Rugi atau Neraca perusahaan tersebut. Analisis Common Size ini merupakan
golongan analisi vertikal karena dilakukan dengan cara menganalisis laporan keuangan pada
periode tertentu.
Analisis common size ini dapat dilihat didalam akun laporan posisi keuangan/neraca. Saat
mengunakan analisis common size total aset berubah menjadi 100 %. Akun yang ada didalam
kelompok aset dinyatakan kedala persentase tertentu dari total aset. Analisis common size juga
dapat digunakan dengan laporan laba/rugi atau total penjualan/pendapatan bersih , total aset
yang digunakan juga berubah menjadi 100%. Akun – akun laporan laba/rugi dan total penjualan/
pendapatan bersih dinyatakan sebgai persentase terhadap total penjualan / pendapatan besih
tersebut. Analisis common size juga dapat digunakan untuk membandingkan laporan keuangan
antara perusahan dengan membuat format laporan keuangan yang berbeda. Sehingga dibuat
dengan format common size dari laporan keuangan perusahaan sendiri dengan laporan keuangan
computer , sehingga bisa dibandingkan komposisi dan distribusi akun yang dinyatakan dalam
perusahaan.

Menghitung analisis common size

(AKUN ATAU KOMPONEN / TOTAL AKUN) x 100%

Contoh Analisis Common Size

Laba/Rugi Common Size
Neraca Common Size
Daftar Pusaka :
Darminto Dwi , 2011 Analisis Laporan Keuangan : Konsep & Aplikasi. Edisi ketiga.
Hanafi, Mamduh M. dan Abdul Halim, 2005 Analisis Laporan Keuangan. Edisi kedua.
Beranda Akuntansi Keuangan. [online] available at
https://www.berandaakutansikeuangan.com/2021/09/analisis-common-size.html. Diaccesed pada
18 Februari 2022.