Pada umumnya kepemimpinan yang efektif tercermin pada dua kegiatan utama,
yaitu memainkan peranan yang menjadi tanggung jawabnya selaku unsur
pimpinan dalam organisasi dan kemahirannya memimpin organisasi dalam
menempuh seluruh proses manajerial yang harus dilaksanakan dengan baik.
1. Sistem Informasi
Alter berpendapat untuk sistem informasi sebagai tipe khusus dari sistem
kerja. Sistem kerja adalah suatu sistem di mana manusia dan/atau mesin
melakukan pekerjaan dengan menggunakan sumber daya untuk memproduksi
produk tertentu dan/atau jasa bagi pelanggan. Sistem informasi adalah suatu
sistem kerja yang kegiatannya ditujukan untuk pengolahan (menangkap,
transmisi, menyimpan, mengambil, memanipulasi dan menampilkan)
informasi. [2]
2. Manajemen
Kata Manajemen berasal dari Bahasa Inggris yaitu manage, atau dalam
Bahasa Indonesia bisa diartikan yaitu mengendalikan atau mengelola.
Definisi Manajemen adalah suatu seni mengarahkan orang lain untuk
mencapai tujuan utama dalam suatu organisasi melalui proses perencanaan
(Planning), pengorganisasian (Organizing), dan mengelola (Controlling)
sumber daya manusia dengan cara efektif dan efisien.
Untuk fungsi manajemen itu sendiri belum ada kesepakatan resmi, hal ini
dikarenakan setiap ahli memiliki pendapatnya masing-masing. Salah satunya
dari G.R Terry yang menyatakan bahwa manajemen memiliki empat fungsi
diantaranya: [3]
2. Peranan Informasional
b. Peredam Ketidaktenangan
d. Selaku Perunding
3. Kesimpulan