Anda di halaman 1dari 35

KUMPULAN SOAL VALIDASI DAN KIMIA ANALISIS

1. Parameter qc pada timbangan analitik yang ……...


A.Korelasi
B.Standar defiasi
C.standar ..
D.lupa
2. seorang apoteker ingin melakukan analisis uv vis tablet metformin 500 mg.
dengan larutan standar 500 ppm dalam labutakar 25 ml.
berapa jumlah (mg) yang harus di timbang?
a. 0.0125
b. 0.125
c. 1.25
d.12.5
e.125
3. Bagian riset dan pengembangan industri farmasi melakukan uji stabilitas tablet
kaptopril 25 mg. Pengujian dilakukan dengan cara uji stabilitas dipercepat dan
real time (selama 24 bulan). Hasil pengujian terhadap sifat fisika, kimia,
mikrobiologi tidak ada perubahan signifikan. Brp bulan usia simpan tablet
tersebut?? a.24
b.30
c.36
d.42
e.48
4. Suatu industri farmasi ingin memproduksi sediaan injeksi parentral yang
mengandung antobiotik gol streptomysin. Karakteristik antibiotik golongan
tersebut dapat mengalami degradasi pada suhu di atas 70 oC, mudah teroksidasi
dan sangat sensitive terhadap sinar dengan energy tinggi, metode sterilisasi apa
yang sesuai dengan sediaan injeksi tersebut?
a. Filtrasi membran
b. Autoklaf
c. Oven
d. -
e. -
5. Sebuah industri farmasi melakukan pengembangan tablet nifedipin dengan
formula baru dengan trial bets dan pengujian stabilitas di percepat
a. 20 dan 65
b. 30
c. 40 dan 65
d. 40 dan 75
6. Bagian riset dan pengembangan industri farmasi melakukan validasi metode
analisa penetapan kadar deksamethason menggunakan kckt. Pada pemilihan
metode, terdapat dua peak. Peak pertama adalah peak pengotor ( t=6,743 menit
dan w=0,6 cm), sedangkan peak kedua adalah peak deksamethasone ( t=9,255
menit dan w=1,6 cm). Berapa nilai resolusi peak tersebut?
a. 1,14
b. 2,24
c. 5,56
d. 7,27
e. 14,28
7. Bagian kualifikasi industri melakukan pengujian pada 30gram ekstrak jambu
biji dengan kadar alkohol 5 ml (25°C) tabel ekivalensi 15%
Berapa kadar alkohol
A. 0,78
B.0,79
C.2,5
D.14,7
E.15
8. Berapa suhu dan RH untuk stabilitas dipercepat ?
9. Industri farmasi melakukan uji baku mutu air untuk produksi adanya cemaran
mikroba. Hasil uji menunjukkan nilai ALT dan AKK memenuhi persyaratan yg
berlaku, namun nilai MPN tdk memenuhi persyaratan. Apakah kesimpulan hasil
uji tsb?
A. Produk tercemar oleh E.coli
B. Produk tercemar oleh S. Aureus
C. Produk tercemar oleh salmonella sp
D. Produk tercemar oleh caliform
E. Produk tercemar oleh candida albicans
10. Sebuah industri farmasi melakukan penetapan kadar kaptopril menggunakan
metode iodotametri. Pada metode ini, kaliun iodida P harus dikeringkan 110°C......
Berapa kriteria selisih (%)?
A. 2.
B.1
C.0.1
D.0.2
E.0.02
11. seorang kualiti kontrol melakukan uji pada antalgin 10 mg dilarutkan dalam
HCl 0,1 N hingga 100 ml. diambil 10 ml dan di encerkan ad 100 ml. diukur
absorbansinya 0,505 dan pada 10 ppm 0,202. berapa serapanya?
a. 25
b. 100
c. 250
d. 500
e. 62
12. Sebuah industri obat tradisional ingiin membuat sediaan dari ekstrak rimpang
jahe yang mengandung minyak atsiri. Apoteker perlu melakukan ekstaksi untuk
memperoleh senyawa yg diinginkan. Apakah metode ekstraksi yg tepat untuk
digunakan?
a. Refluks c. Maserasi e. Dekokta
b. Destilasi d. Sokhlet
13. Seorang apoteker RnD akan melakukan pengujian penentuan kadar pb dalam
simplisia bawang putih dengan metode AAS. Berat sampel simplisia bawang
putih 0,001 kg dengan Volume akhir 0,05 L. Kadar pb yang diperoleh 0,18 mg/L.
Berapakah kadar pb yang diperoleh jika dalam satuan kg?
a. 0,9 kg
b. 1 kg
c. 10 kg
d. 15 kg
e. Lupa
14. sebuah industri farmasi mengebangkan sedian tablet dengan kandunga sat
aktif nefidipin . Dalam melakukan pengujian di lakukan uji stabilitas
dipercepat.kondisi pengujian dalam suhu (°C dan nilai %)yang dimaksud ?
a.suhu 20 dan 70
b.suhu 25 dan 70
c.suhu 30 dan 75
d.suhu 40 dan 75
e.suhu 45 dan 75
15. Sebuah industri Ukot ingin melakukan analisa untuk menguji kandungan
eugenol dan senyawa lain yang ada di dalam ekstrak minyak sirih. Minyak sirih
dapat digunakan untuk mebgatasi nyeri. Metode analisa apa yang bisa digunakan?
A. KLT
B. KK
C. KG
C. KCKT
D. KOLOM
16. Sebuah industri farmasi mengumpulkan data salep betametason untuk
registrasi ulang. Obat tersebut sudah di produksi dan lama beredar. Industri
membutuhkan data untuk registrasi ulang karena sudah lama tidak di validasi
Validasi apakah yg dimaksud dalam hal tersebut?
A. Validasi prospektif
B. Validasi kongkuren
C. Validasi retrospektif
D. Qualifikasi instalasi
E. Qualifikasi desaign
17. struktur senyawa yang mengandung banyak gugus amina, dapat dideteksi
menggunakan ?
A. Bouchardat
B. Dragendorff
C. Steasny
D. Sitroborat
E. Lupa
18. UKOT memproduksi obat herbal yg berasal dari tumbuhan kemukus untuk
melegakan pernapasan. Sebelum produksi, terlebih dahulu di keringkan pada suhu
50 derajat celcius agar kelembabannya mencapai 10%. Apa alasannya?
a. Mempermudah penyerbukan
b. Mempermudah distribusi
c. Lupa
d. Agar tidak ditumbuhi mikroba
e. Lupa
19. Apoteker QC menetapkan kadar papaverine hcl dalam sediaan injeksi
menggunakan spektrofotometri sesuai FI V. Sampel diencerkan dan dibasakan
dengan NH4OH 6 N dan diekstraksi dengan kloroform. Fase kloroform di
keringkan dan dilarutkan dengan HCl 0.1N hingga konsentrasi tertentu. Untuk
blanko di gunakan apa?
a. air suling b. nh4oh c. kloroform d. hcl
e ….
20. Bagian reset dan pengembangan industri farmasi membuat sop tentang
pembersihan bebas pirogen pd vial. Vial tersebut akan digunakan untuk injeksi
klobazam asetat 25 mg/ml dalam botol vial 10 ml. Suhu yang digunakan pada
proses tersebut 250c. Berapakah waktu (menit) minimal yang diperlukan pd
proses tersebut?
A. 5
B. 15
C. 30
D. 60
E. 120
21. Di industri farmasi melakukan analisis deksametason dengan KCKT
berdasarkan selektivitas terdapat 2 peak, diketahui peak ke satu ada pengotor
dengan waktu retensi (t = 4,673 , w = 0,6 ) dan peak ke deksametason (t = 9,255,
w = 1,6). Berapa resolusi sampel tersebut
22. Untuk memperoleh nilai resolusi jarak antar puncak pada kckt haruslah besar.
Untuk itu untuk memperoleh nilai resolusi yg baik yang harus dilakukan adalah..
a. Memperlama waktu retensi
b. Menaikkan konsentrasi pelarut
c. Menaikkan konsentrasi sampel
d. Mempercepat waktu retensi
e. Menurunkan konsentrasi pelarut
23. Suatu pabrik farmasi membuat krim ketoconasole, air apa yang digunakan?
24. R n D industri mau buat sediaan ketoprofen tablet 50 mg. D banding kn
bioavaibilitas nya 25mg/dL/h. Truz utk sediaan injeksi 50mg bioavaibilitas nya
30mg/dL/h. D suruh hitung bioekuivalensi nya
A. 0,6
B. 0,7
C. 0,8
D. 0,9
E. 1
25. Sebuah Industri farmasi mengembangkan produk captopril 25mg akan
melakukan validasi proses yang sebelumnya belum dilakukan,bagaiamna
melakukan proses validasi tersebut?
A.prospektif 3 batch berturut"
B.retrospektif 3 batch berturut"
C.prospektif 4 batch berturut"
D.retrospektif 4 batch berturut"
E.
26. Industri farmasi mengembangkan produk baru captopril 12,5 mg dengan
metode granulasi basah. IPC melakukan penimbangan sebanyak 10 gr serbuk dan
kemudian dipnasakan dengan oven dengam suhu 70 C, serbuk tersebut menyusut
setelah dioven jumlah 8.6 gr. Berapa % MC (moistur content) tersebut?
A.10
B.8.6
C.7.5
D.9,5
27. Sebuah pabrik membuat injeksi Vitamin C. Untuk kestabilan sediaan
diberikan NaCHO3. Fungsi NaHCO3;
Zat isotonis
Pengatur pH
Pengawet
Antioksidan
Chelating agent
28. Seorang apoteker baru bekerja di industri farmasi dan menjabat sebagai IPC.
Kemudian ditugaskan untuk melakukan pengujian terhadap produk jadi berbentuk
tablet bahan aktif ranitidin 150 mg dengan menggunakan alat bejana kaca yang
tertutup rapat dan dihubungkan dengn vacum yang berisi larutan metilen biru.
Apa pengujian yg dilakukan ?
Uji kekerasan tablet
Uji kerapuhan tablet
Uji kesergaman bobot
Uji kebocoran kemasan primer
Uji kebocoran kemasan sekunder
29. Suatu pabrik memproduksi obat mata mengandung pilokarpin 2% yang
dilarutkan dalam NaCl 100 ml, diketahui a=0,13 dan b=0,576, berapa gr
kandungan NaCl tersebut
0,35
0,45
0,55
0,65
0,75
30. sebuah industri farmasi mendapat keluhan dari PBF terkait stabilitas sirup
salbutamol yang beredar di perdagangan. Hal tersebut harus segera ditangani oleh
CPOB. Bagian pada CPOB yang bertanggungjawab :
a. penjamin mutu
b. hubungan masyarakat
c. pengujian mutu
d. PPIC
31. Pada suatu industry farmasi akan memproduksi analgesic dengan bahan aktif
asam mefenamat dengan dosis 500mg. Dilakukan penetapan mutu yaitu control
kualitas yang meliputi penetapan kadar bahan aktif. Sebelumnya dilakukan
penimbangan terhadap 20 tablet dengan bobot rata-rata 620 mg. Rentang kadar
asam mefenamat yang diperbolehkan oleh Farmakope Indonesia yaitu tidak
kurang dari 90% dan tidak lebih dari 110%.
Berapa konsentrasi minimum yang masih diperbolehkan (%) menurut
Farmakope?

A. 62
B. 72
C. 80
D. 82
E. 88
32. Industri farmasi memproduksi produk rutin multivitamin effervescen dan
mendapatkan hasil yang baik dan sesuai dengan kriteria. Namun pada produksi
bets terakhir, hasil yang diperoleh adalah lengket. Apa yang menyebabkan hal
tersebut terjadi?
a.Suhu terlalu tinggi
b.Suhu terlalu rendah
c.Kelembaban relatif ruangan terlalu tinggi
d.Kelembaban relatif ruangan terlalu rendah
e.Tekanan udara terlalu tinggi
33. Sebuah pabrik Farmasi mendapat protes dari PBF karena ketidakstabilan
suspensi salbutamol yang beredar di perdagangan. Keadaan tersebut harus segera
ditangani menurut CPOB. Bagian apa yang harus bertanggung jawab pada hal
tersebut ?
Penjamin mutu
Hubungan masyarakat
PPIC
Penguji mutu
Produksi
34. Suhu Stabilitas pengujian di percepat

a. 25 dan RH 60
b. 30 dan Rh 60
c. 30 dan Rh 75
d. 40 dan RH 60
e. 40 dan Rh 75
35. Suhu Stabilitas jangka Panjang untuk tablet asetosal 30 RH 75

a. 20 dan RH 50
b. 25 dan RH 55
c. 30 dan RH 50
d. 30 dan RH 60
e. 40 dan RH 75
36. Pengujian HPLC dengan 3 kali pengulangan dan 3 konsentrasi berbeda
disebut

a. akurasi (1 kali pengulangan, 3 konsentrasi berbeda)


b. presisi
c. linieritas
d. LOD
d. LOQ
37. Alat untuk menyimpan obat pada stabilitas dipercepat : climatic chamber
38. Berapa gram asam tartrat yang ditimbang bila diketahui perbandingan seluruh
komponen (asam sitrat: asam apa: bikarbonat) adalah 1:2:3,4 dan seluruh bobot
108g. berapa kah si “asam apa” tsb?

a. 33,75
b. 57,475
c. 107
d. 108
39. Pengujian logam menggunakan alat/instrument?

a. AAS
b. spektrofotometri
c. KCKT
d. titrasi
e. KLT
40. Identifikasi awal BKO yang dicurigai mengandung asam mefenamat (punya
kromofor) pada jamu. menggunakan metode apakah pengujian tersebut?

a. KLT (kualitatif)
b. KCKT (kuantitatif)
c. Spektro UV-vis
d. spektro UV
e. spektro IR
41. sebuah zat aktif konstanta P nya 70 (non polar). Mau dielusi pake KCKT
system ODS fase terbalik (dicari fase gerak yg paling non polar). Metanol:air
(lebih rendah polaritas methanol, jadi dicari methanol yg lebih tinggi biar cepet
keluar) (3 perbandingan) (80:20), (50:50) dan (40:60) yg mana yg duluan di elusi
di kolom?

a. 1-2-3
b. 3-1-2
c. 2-1-3
d. 3-2-1
e. 1-3-2
42. ada kualifikasi operasional, kualifikasi design, kualifikasi instalasi, dan
kualifikasi kinerja. Urutannya?

a. 1-2-3-4
b. 2-3-1-4
c. 2-3-4-1
d. 3-2-1-4
e. 4-3-2-1
43. bagian industry yang membuat spesifikasi bahan kemas?

a. RnD
b. QA
c. QC
d. produksi
e. regulatory affair
44. indeks polarimetri 1,75% standar adalah 1.7. berapa % sampel yang
memberikan indeks polarimetri 4,275? 1,75:1,7=x:4,275

a. 3,5
b. 4,370
45. Seorang apoteker pada bagian QC suatu industri farmasi akan melakukan
analisa polimorf bahan baku kloramfenikol palmitat pada saat penerimaan
bahan baku. Saat ini, terdapat beberapa jenis bentuk polimorf dari
kloramfenikol palmitat yang berpengaruh langsung terhadap kelarutan, rasa
dan sifat fisik lainnya. Apakah metode yang tepat untuk analisa polimorf
tersebut?
a. Transform-Infra Red (FT-IR)
b. Differential Scanning Calorimetry (DSC)
c. Particle Size Analyzer (PSA)
d. Scanning Electron Microscopy (SEM)
e. X-Ray Difraction (XRD)
46. Seorang apoteker di suatu industri farmasi akan melakukan uji kandungan
logam menggunakan metode SSA untuk menjamin mutu produknya. Akan
tetapi, alat SSA sedang tidak bisa digunakan karena mengalami kerusakan
sehingga apoteker tersebut beralih menggunakan metode tirtasi. Apakah
metode titrasi yang tepat digunakan?
a. Argentometri d. Redoks
b. Asam-basa e. Iodometri
c. Kompleksometri
47. Sebuah industri farmasi akan memproduksi sediaan injeksi berisi Citicoline
untuk pengobatan stroke ishekemik yang dikemas dalam ampul 2 mL.
Citicoline mempunyai sifat terdegradasi pada suhu diatas 150ºC yang nampak
dengan perubahan warna dari putih menjadi hitam. Metode sterilisasi yang
digunakan adalah sterilisasi terminal dengan alat autoklaf pada suhu 121°C.
Berapa waktu yang tepat untuk sterilisasi produk tersebut?
a. 10 menit d. 25 menit
b. 15 menit e. 30 menit
c. 20 menit
48. Seorang apoteker pada bagian QC suatu industri farmasi sedang melakukan
pengujian bebas pirogen pada produk infus Ringer Laktat. Hasil pengujian
menyimpulkan bahwa produk tersebut mengandung pirogen sehingga harus
dilakukan proses ulang pada produk untuk menghasilkan infus ringer laktat
yang bebas pirogen. Apakah akibat yang dapat ditimbulkan jika produk infus
tersebut tidak diproses ulang dan diberikan kepada pasien?
a. Bleeding d. Plasmolisis
b. Hipertermia e. Iritasi
c. Hemolisis
49. Industri Farmasi melakukan validasi proses metode pengujian tablet
simetidin. Hasil persen recoverynya 98-102%. Parameter yang diuji adalah?
a. Presisi c. Linieritas e. Sensitivitas
b. Akurasi d.Spesifikasi
50. Dalam melakukan uji stabilitas dipercepat, pengambilan sampel dilakukan
sebanyak 3 kali. Kondisi pengujian yang dimaksud adalah?
a. 25 derajat, RH 75% c. 35 derajat, RH 75% e. 45 derajat, RH 75%
b. 30 derajat, RH 75% d. 40 derajat, RH 75%
51. Persyaratan uji stabilitas dipercepat terdapat pada 3 titik yaitu
a. 0, 3, dan 6 bulan
b. 3, 6, dan 9 bulan
c. 0, 6, dan 12 bulan
d. 6, 12, dan 24 bulan
e. 12, 24 dan 32 bulan
52. Suatu industri farmasi memproduksi fenofibrate 200 mg yang merupakan
pengembangan dari produk fenofibrate 100 mg. Agar produk tersebut dapat
diedarkan maka harus dilakukan uji ekivalensi. Uji ekivalensi apa yang harus
dilakukan?
a. Uji kandungan dengan senyawa aktif
b. Uji disolusi terbanding
c. Uji bioavailitas in silico
d. Uji permeailitas in vitro
e. Uji absorpsi in sit u
53. Tablet paracetamol yang diproduksi oleh PT.SIAP UKAI Parmindo telah
diproduksi rutin selama 5 tahun yang lalu. Namun, pada tahun 2018 ini zat
pengikat pada tablet ini diubah untuk meningkatkan desintegrasi dan disolusi
obat. Apakah jenis validasi yang digunakan?
a. Validasi prospektif c. Validasi retrospektif e. Validasi lanjutan
b. Validasi konkuren d. Validasi ulang
54. Sebuah distributor farmasi membeli bahan baku paracetamol. Bahan baku
tersebut diterima dengan sertifikat analisis (CoA). Pada CoA hasil analisis
kadar bahan baku tertulis 100% dengan persyaratan Farmakope Indonesia
edisi IV adalah 99-101%. Pada bagian QC memeriksa kembali kadar bahan
baku tersebut dan hasil yang didapat yaitu 99%. Apakah bahan baku tersebut
dapat diluluskan?
a. Dapat, karena telah melakukan validasi zat aktif dari bahan baku
b. Dapat, karena memenuhi standard yang sesuai pada Farmakope Indonesia
c. Tidak, karena tidak memenuhi hasil analisis kadar yang 100%
d. Tidak, Karena berpatokan pada kadar di CoA
e. Tidak, karena dapat merubah farmakologi dari bahan baku
55. Jumlah sampel pertinggal bahan dan produk hendaklah cukup untuk
memungkinkan pelaksanaan minimal satu pengujian ulang lengkap. Sampel
bahan awal yang telah dilakukan pelulusan hendaklah disimpan selama
a. Minimal 5 tahun
b. Minimal 4 tahun
c. Minimal 3 tahun
d. Minimal 2 tahun
e. Minimal 1 tahun
56. Suatu industry melakukan disolusi terbanding terhadap produk copy. Dari
hasil disolusi didapatkan presentase sebesar 79,81,83,86,91. Menurut pustaka,
nilai tidak kurang dari 80% (Q). Alasan obat tersebut ditolak atau tidak
memenuhi persyaratan?
a. Ditolak karena terdapat 1 yang dibawah 80%
b. Ditolak karena terdapat 3 yang dibawah 85%
c. Ditolak karena terdapat 5 yang dibawah 90%
d. Ditolak karena hanya 1 yang diatas 90%
57. Suatu industri farmasi sedang memproduksi obat dengan menggunakan suatu
mesin, Pada proses produksi ditemukan sisa digoksin pada mesin tersebut.
Apa tindakan yang harus dilakukan agar hal tersebut tidak terulang kembali
pada proses produksi obat selanjutnya..?
a. Validasi Pembersihan
b. Validasi Prospektif
c. Validasi Metode Analisis
d. Validasi konkuren
e. Validasi retrospektif
58. Uji endotoksin..?
a. Rabbit test
b. Skin test
c. LAL test
d. PCR test
e. Western blot test
59. Ada rumus y = bx + a, dengan r = 0,9997. Parameter yang di tentukan..?
a. Akurasi
b. Linearitas
c. Presisi
d. Keregasan
e. Selektifitas
60. Untuk melihat gugus fungsi menggunakan metode..?
a. Spektrofotometri Infra Merah
b. Spektrofotometri UV
c. KCKT
d. Spektrofotometri Serapan Atom
e. GC
61. Kategori apakah bila nilai massa granul % indeks daya alir 15%
a. Baik
b. Buruk
c. Sangat baik
d. Sangat buruk
e. Cukup buruk
62. Pada HPLC yang berfungsi sebagai pemisah campuran senyawa adalah..
a. Detektor
b. Gas pembawa
c. Kolom
d. Monitor
e. Injektor
63. Sebuah pabrik melakukan qualifikasi :
1. Qualifikasi Oprasional
2. Qualifikasi Desain
3. Qualifikasi Kinerja
4. Qualifikasi Instalasi
Urutkan qualifikasi berdasarkan CPOB adalah ..?
A. 1,2,3,4
B. 2,4,1,3
C. 4,3,2,1
D. 2,4,3,1
E. 3,4,1,2
64. Sebuah industri farmasi sudah memproduksi Ferro Sulfat beberapa tahun
terakhir, Namun untuk mengetahui konsistensi suatu produksi apakah masih
sesuai dengan awal produksi, maka dilakukan validasi. Jenis validasi apa
yang digunakan..?
A. Validasi kinerja
B. Validasi konkuren
C. Validasi prosedur
D. Validasi prospektif
E. Validasi retrospektif
65. Industri farmasi membuat sediaan injeksi cyclizine lactate sebagai antiemetic.
Untuk memastikan kualitas sediaan tadi, dilakukan analisis secara
spektrofotometri UV dan diperoleh data analisis sebagai berikut:
Volume injeksi yang dianalisa : 5 ml
Faktor pengenceran yang terjadi akibat proses ekstraksi cyclizine lactate dari
pembawanya : 40 E (1%, 1 cm) cyclizine lactate pada 22nm : 331
Absorban pada 225 nm : 0,413
Berapakah konsentrasi (dalam % b/v) cyclizine lactate dalam injeksi tadi?
a. 0,413 %b/v
b. 3,31 %b/v
c. 4,25 %b/v
d. 4,99 %b/v
e. 5,29 %b/v
66. Seorang apoteker di industri membuat injeksi KCI dalam ampul 10 ml yang
mengandung KCI sebanyak 1,49 gram. Apabila berat molekul KCI = 74,5.
Berapakah konsentrasi dari ion kalium dalam larutan tersebut?
a. 0,2 mmol/ml
b. 1 mmol/ml
c. 2 mmol/ml
d. 10 mmol/ml
e. 20 mmol/ml
67. Fungsi penambahan gas nitrogen pada saat filling injeksi vit c adalah
A. Menghilangkan gelembung
B. Mencegah oksidasi
C. Sebagai pengawet
d. mencegah masuknya kontaminan
e. sebagai penjernih
68. Instrumen yg digunakan untuk penetapan kadar kalsium dalam cairan adalah
A. Spektrofotometri nmr
B. Spektrofotometri uv vis
C. Spektrofotometri massa
D. Spektrofotometri serapan atom
E. Spektrofotometri nyala
69. Suspenai oral yang akan dilakukan pengujian 3 kali pengulangan .parameter
apakah yg dimaksud.
A. akurasi
B. presisi
c. LOD
d. LOQ
e. Kesesuaian sistem
70. Bagian Produksi dan Pemastian Mutu sebuah Industri yg akan memproduksi
Amoxicillin akan melakukan pengawasan diri. Itu bertujuan agar produksi
dan pemastian mutu sesuai dgn ketentuan CPOB. Berapa kali pengawasan
diri ini dilakukan ?
A. Sekali dalam 1 tahun
B. Sekali dlm 2 tahun
C. Sekali dlm 3 tahun
D. Sekali dlm 4 tahun
E. Sekali dlm 5 tahun
71. Bagian kualitas produk industri farmasi menetapkan kadar bahan baku
asetilsistein dari PBF dengan metode HPLC, dgn membandingkan kadar
standard dr asetilsistein. Apa Teknik yg di gunakan dngn metode tsb?
A. Internal standard
B. Ekternal standard
C. Addition standard
D. Reperence standard
E. Working standard
72. Sebuah industri membuat sediaan dengan zat aktif Zn Sulfat. Untuk melihat
konsistensi tetap pada sediaan dilakukan suatu penyesuaian yang sebelumnya
sudah dilakukan selama proses produksi rutin.
Proses apa yang dimaksud penyataan diatas ?
A. Validasi ulang
B. Validasi proses
C. Validasi prospektif
D. Validasi konkuren
E. Validasi retrospektif
73. Di dalam larutan terdapat glukosa sebanyak 45 %, hitunglah fraksi mol air?
( Mr Glukosa = 180 dan Air = 18 ).
A. 0,924
B. 0,942
C. 0,492
D. 0.429
E. 0.249
74. 12 gram MgSO4 ( Mr = 120 ) dilarutkan kedalam 400 gram air, hitunglah
molaritas larutan yang terjadi?
A. 0,125 M
B. 0,25 M
C. 0,5 M
D. 0,75 M
E. 1 M
75. Larutan pekat HCl 37% masa memiliki densitas 1.19g/mL. Berapa mL lautan
HCl yang diperlukan untuk membuat 125mL larutan 1.50 M (BM 36,5)
a. 10,3 mL
b. 11,5 mL
c. 12, 7 mL
d. 14,2 mL
e. 15,5 mL
76. Sebuah industri farmasi akan melakukan penetapan kadar obat X 800 mg
dengan menggunakan spektrofotometer uv-vis. Obat tersebut dilarutkan
dalam 200 ml pelarut. Dipipet 1 ml dan ditambahkan pelarut 50 ml.
Kemudian diambil 20 ml ditambahkan 100 ml pelarut. Absorbansi yang
diperoleh adalah 0.6 dengan regresi y=0.1x -1. berapa %kadar yang
diperoleh?
a. 95 %
b. 98 %
c. 100 %
d. 102%
e. 105%
78. Pada suatu proses pembuatan 60 ml sirup kering kloramfenikol diperlukan X
mg kloramfenikol palmitat (BM 389) yang setara dengan 7500 mg
kloramfenikol (BM 357). Hitunglah berapa jumlah kloramfenikol palmitat
yang dibutuhkan?
a. 8172
b. 8721
c. 8271
d. 8277
e. 8722
79. 335 ml larutan NaCl dibuat dengan melarutkan 15000 mg NaCl dalam air.
Massa molekul relatif urea adalah 58,5. berapakah molaritasnya?
a. 0.56
b. 0.66
c. 0.76
d. 0.86
e. 0.96
80. 10 gram HCl dilarutkan dalam 3 dm3 air. Massa molekul relatif HCl adalah
36,5. berapa molalitas nya?
a. 0.03
b. 0.06
c. 0.09
d. 1.1
e. 1.2
81. Untuk membuat 0.5 M larutan HCl dengan volume 25 ml. Berapa ml volume
yang dibutuhkan dari HCl 4 M?
a. 2,125 ml
b. 2,5 ml
c. 3 ml
d. 3,125 ml
e. 3,5 ml
82. Asam sulfat komersial mengandung H2SO4 97%  massa. Jika massa jenisnya
1,8 g/mL, hitunglah kemolaran asam sulfat tersebut! ( Mr H2SO4 = 98)
a. 15
b. 16,2
c. 17,8
d. 18,3
e. 19,1
83. Sebanyak 150 mL larutan mengandung 87,75 gram NaCl (Mr = 58,5). Jika
larutan ini diuapkan, volumenya menjadi 50 mL. Hitunglah konsentrasi
larutan yang terjadi
a. 10
b. 15
c. 20
d. 25
e. 30
84. Ke dalam  200 mL larutan NaOH 0,4 M ditambahkan 400 mL larutan NaOH
0,6 M. Hitunglah konsentrasi larutan yang terjadi
a. 0.21
b. 0.32
c. 0.45
d. 0.53
e. 0.67
85. Bata tahan api dibuat melalui pembakaran campuran 250 g AL2O3, 300 g
MgO, 2.000 g SiO2, dan 150 g C. Berapa persen berat MgO dalam campuran
tersebut?
a. 11,11
b. 11,22
c. 11,33
d. 11,44
e. 11,55
86. Di dalam kemasan botol minuman tertera 5% alkohol. Berapakah volume
alkohol yang terdapat dalam 250 mL minuman tersebut?
a. 0,125ml
b. 1,25 ml
c. 12,5 ml
d. 125 ml
e. 1250 ml
87. Air dari PDAM mengandung kaporit dengan kadar yang sangat sedikit,
berfungsi sebagai desinfektan. Jika dalam 10 liter air PDAM ditemukan
kaporit sebanyak 30 mg, berapa kadar kaporit dalam air tersebut dalam ppm?
a. 0.03
b. 0.3
c. 3
d. 30
e. 300
88. Survei PJAS (Pangan Jajan Anak Sekolah) salah satunya adalah untuk
mengetahui kandungan formalin. Reagen yang digunakan untuk melakukan
uji formalin adalah
a. Asam kromatopat
b. Asam nitrit
c. Asam sitrat
d. Asam sulfat pekat
e. –
89. Pewarna merah yang dilarang sebagai bahan tambahan pangan?
a. Rhodamin B
b. Merah methyl
c. Merah karmin
d. –
e. –
90. Pada suhu tertentu, asetilsalisilat akan terurai menjadi asam salisilat dan asam
asetat. Pada penyimpanan bahan baku tersebut, reaksi apakah yang terjadi?
a. Oksidasi
b. Reduksi
c. Hidrolisis
d. Asam basa
e. Asetilasi
91. Analisis simetidin dgn variasi konsentrasi 0,1, 0,2, 0,4, 0,6, 0,8, 1 %. Dan
didapatkan nilai R 0,99. Termasuk validasi jenis apa?
a. Presisi
b. Akurasi
c. Linieritas
d. LOD
e. LOQ

92. Industri farmasi sedang mengembangkan bentuk sediaan larutan dengan


bahan aktif ibuprofen. Ibuprofen memiliki sifat sukar larut dalam air.
Oleh karena itu untuk meningkatkan kelarutan ditambahkan polimer
hidrofilik. Metode apakah yang digunakan?
a. Kosolvensi
b. Solubilisasi
c. Kompleks inklusi
d. Dispersi padat
e. Pembentukan garam
93. Dokter anastesi membutuhkan 30 ml larutan lidokain 1% (BM 234).
Apoteker menyiapkan obat dengan menggunakan lidokain HCL dengan
(BM 288). Berapa mg
lidokain HCl yang di perlukan?
a. 234,75
b. 300,00
c. 369,50
d. 812,23
e. 1230,0
94. Perusahaan PBF membeli bahan baku paracetamo. Bahan baku tersebut
diterima dengan sertifikat analisis CoA. Pada CoA hasil analisis kadar
bahan baku tertulis 100%. Pada bagian QC memeriksa kembali kadar
bahan baku tersebut dan hasil yang didapat yaitu
99%. Apakah bahan baku tersebut dapat diluluskan?

a. Dapat, karena telah melakukan validasi zat aktif dari bahan baku
b. Dapat, karena memenuhi standar yang sesuai pad FI
c. Tidak karena tidak memenuhi hasil analisis kadar yang 100%
d. Dapat karena berpatokan pada kadar yang tertera pada FI
e. Tidak, karena dapat merubah farmakologi dari bahan baku
95. Laki-laki dewasa mendapatkan obat Asam asetil salisilat 500 mg. Reaksi
apa yang akan

terjadi? (hidrolisis)

a. Hidroksi
b. Oksidasi
c. Reduksi
d. Substitusi
e. Adisi
96. Industri farmasi ingin mengembangkan bentuk sediaan larutan dengan
bahan aktif ibuprofen, dengan sifat sukar larut air, untuk meningkatkan
kelarutan maka digunakan polimer hidrofilik. Metode apa yang sesuai untuk
pengembangan sediaan tersebut?
a. Kosolven
b. Solubilisasi
c. Kompleks inklusi
d. Disperse padat
e. Pembentukan garam
97. Suatu IF akan membuat 1200 suppositoria dengan zat aktif Prokain HCl. Jika
masingmasing bobot suppositoria adalah 2 gram dengan kandungan Prokain
HCl 0,25%, maka berapa jumlah Prokain HCl yang diperlukan?
a. 2000 mg
b. 4000 mg
c. 6000 mg
d. 8000 mg
e. 10000 mg
98. Industri farmasi memproduksi klotrimazol krim dalam tube 5 g, dgn bahan
aktif 100 mg dalam tiap kemasan. Berapa kandungan zat aktif tersebut dalam
tiap kemasan jika dihitung dalam %?
a. 0.5%
b. 1.5%
c. 2.5%
d. 1%
e. 2%
99. Seorang apoteker akan membuat povidone iodine 1% sebanyak 500 mL.
Povidone iodine yang tersedia yaitu dengan konsentrasi 10%. Berapa volume
yang dibutuhkan?
a. 25 mL
b. 50 mL
c. 75 mL
d. 100 mL
e. 125 mL
100. Sebuah pabrik farmasi akan memproduksi natrium diklofenak dan akan
diketahui kadar dalam tablet secara spektrofotometri UV-Vis, pada pengujian
dibuat 10 mL larutan baku dengan konsentrasi natrium diklofenak 1,5 bpj.
Berapa mg natrium diklofenak yang dibutuhkan?
a. 0,0015
b. 0,015
c. 0,15
d. 1,5
e. 15
101. Apoteker akan mengencerkan sorbitol pekat dgn memipet 0,5 ml
kemudian ditambahkan pelarut sampai tepat 50 ml. Berapa faktor
pengencerannya?
a. 10
b. 50
c. 100
d. 150
e. 1000
102. Industri farmasi QC ingin mengukur kadar pct sirup dgn uv-vis dengan
menggunakan larutan stock 100 mg dengan larutan air 500 mL. Untuk
membuat kurva dibuat konsentrasi kecil 5 ppm. Berapa larutan volume
konsentrasi kecil bila volume air 100 mL?
a. 1 ml
b. 1,5 ml
c. 2 ml
d. 2,5 ml
e. 5 ml
103. Metode titrasi untuk aluminium chloride adalah
a. Asidimetri
b. Alkalmetri
c. Kompleksometri
d. Titrasi Asam Basa
e. Titrasi Bebas Air
104. Industri farmasi mengembangkan sediaan sirup zinc. Untuk penetapan
kadar instrumen apa yang digunakan?
a. Spektrofotometer uv vis
b. Spektrofotometer uv
c. AAS
d. GC
e. HPLC
105. Bagian kontrol kualitas di industri obat tradisional melakukan penetapan
kadar alkohol yang tersisa dalam ekstrak kental daun jambu yang akan dibuat
tablet. Dari hasil uji pada 30 g ekstrak, didapatkan destilat alkohol 5,0 ml
dengan BJ 0.9802 (25°C), yang pada tabel alkoholmetrik ekivalen dengan
15% v/v etanol. Berapa kadar alkohol (%) dalam ekstrak?
a. 0,75
b. 0,78
c. 2.5
d. 14,7
e. 15
106. Industri farmasi memproduksi isoniazid 100mg/5mL. Memiliki kinetika
penguraian mengikuti orde 1 serta memiliki nilai laju reaksi penguraian
0,015/bulan. Maka obat akan terurai berapa lama (bulan) untuk mencapai
setengahnya?
a. 46,2
b. 47,2
c. 48,2
d. 49,2
e. 50,2
107. Bagian pengembangan dan riset industri melakukan uji keseuaian sistem
nifedipin kapsul dengan KCKT. Hasil uji menunjukkan puncak TR zat uji 4
dan cemaran sejenis A 20 menit. Lebar puncak mempunyai ekivalen masing-
masing 1 dan 2 menit. Berapa resolusi kedua puncak tersebut?
a. 16
b. 10,7
c. 8
d. 5,3
e. 2
108. QC ingin menguji kadar antalgin dalam lar inj menggunakan teknik
spektro UV-Vis, lar uji dibuat 1mL dilarutkan dalam HCl 0.1 N ad 100mL,
diambil lagi 5mL sampel add 100 mL, serapan : 0.505 ; larutan baku
antalgin : 10ppm dengan serapan : 0.202 ; maka ppm antalgin dlm sediaan
tersebut?
a. 25
b. 50
c. 125
d. 500
e. 625
109. Industri farmasi memproduksi klotrimazol krim dalam tube 5 g, dgn bahan
aktif 100 mg dalam tiap kemasan. Berapa kandungan zat aktif tersebut dalam
tiap kemasan jika dihitung dalam %?
a. 0.5%
b. 1.5%
c. 2.5%
d. 1%
e. 2%
110. Sebuah pabrik industri akan mengadakan pengembangan analisa produk
obat kombinasi Parasetamol dan Ibuprofen sirup dengan metode KCKT. Dari
data kromatogram diperoleh waktu retensi 6 dan 9 menit dan luas permukaan
bawah kurva 1.5 menit dan 2.5 menit. Berapa waktu retensi yang dibutuhkan
untuk mencapai titik puncak?
a. 1
b. 1.5
c. 2
d. 2.5
e. 3
111. Sebuah pabrik farmasi akan memproduksi natrium diklofenak dan akan
diketahui kadar dalam tablet secara spektrofotometri UV-Vis, pada pengujian
dibuat 10 mL. Larutan baku dengan konsentrasi natrium diklofenak 1,5 bpj.
Berapa mg natrium diklofenak yang dibutuhkan?
a. 0,5
b. 1,0
c. 1,5
d. 2,0
e. 2,5
112. Suatu industri farmasi akan membuat sediaan Tetes mata kloramfenikol
dengan volume 5 ml, setiap kemasan mengndung 25 mg zat aktif. Berapa
kadar zat aktif dalam persen?
a. 0,1
b. 0,25
c. 0,5
d. 0,75
e. 1
113. Analisis ondansetron menggunakan KCKT. Luas area puncak larutan
ondansetron 26400 dan larutan standar 24000. Konsentrasi larutan standar
yang digunakan 10μg/mL dengan pengenceran 200 kali. Maka kadar dari
ondansetron dalam larutan uji adalah?
a. 1,1 mg
b. 2,2 mg
c. 3,3 mg
d. 4,4 mg
e. 5,5 mg
114. Tablet ibuprofen diukur kadarnya menggunakan Spektrofotometri Uv-Vis
dengan hasil serapan 0,8. Sedangkan serapan bakunya 0,4 (ibuprofen 100
mg). Pada etiket tertera tulisan 1 tablet mengandung 200mg. Berapa % kadar
tablet terhadap baku pembanding?
a. 95%
b. 97,5%
c. 100%
d. 102,5%
e. 105%
115. Sebuah pabrik industri akan mengadakan pengembangan analisa produk
obat kombinasi Parasetamol dan Ibuprofen sirup dengan metode KCKT. Dari
data kromatogram diperoleh waktu retensi 6 dan 9 menit dan luas permukaan
bawah kurva 1.5 menit dan 2.5 menit. Berapa waktu retensi yang dibutuhkan
untuk mencapai titik puncak?
a. 1
b. 1.5
c. 2
d. 2.5
e. 3
116. Badan POM melakukan pemeriksaan kosmetik ke pasaran, ternyata
hamper semua kosmetik mengandung merkuri. Analisis yang tepat digunakan
pada pemeriksaan tersebut:
a. Kromatografi gas
b. Kromatografi cair
c. AAS
d. FTIR
e. UV-VIS
117. Suatu industri akan melakukan pengujian kadar obat untuk mendeteksi
kandungan paracetamol dan ibuprofen menggunakan KCKT.. Untuk
membedakan hasil pengujian kandungan tersebut adalah parasetamol dan
ibuprofen maka hal yg perlu diperhatikan adalah..
a. Akurasi
b. Batas linear
c. Lintas kolom
d. Presisi
e. Selektivitas
118. Industri farmasi mengembangkan metode analisis tablet yg mengandung
pct & kofein mnggunakan HPLC. Kolom yg digunakan yaitu C18 RP dg
fase gerak metanol : air (40:60 v/v). Laju alir 1ml/mnt. Hsil resolusinya 1,0
shg hrus ditingkatkan. Apa yg harus dilakukan?
a. ....
b. ....
c. Meningkatkan volume etanol pd fase gerak
d. Meningkatkan volume air pd fase gerak
e. Meningkatkan daya alir
119. Dilakukan pengujian kadar amoksisilin-klavulanat menggunakan HPLC.
Dengan waktu retensi yang dihasilkan t1 = 4,2 dan t2 = 2.0 dengan lebar
puncak w1 = 1.5 dan w2 0.5. Berapakah resolusi yang dihasilkan dr hasil
kromatogram?
a. 1.1
b. 2.2
c. 3.3
d. 4.4
e. 5.5
120. Zat A dan B dianalisis dengan KCKT. Diketahui waktu retensi dari zat A
dan B secara berturut-turut yaitu 4.2 dan 2.0 menit, sedangkan lebar
puncaknya masing-masing adalah 1.5 dan 0.5. Berapakah resolusi dari kedua
puncak zat A dan B tersebut ?
a. 1.1
b. 2.2
c. 3.3
d. 4.4
e. 5.5
121. Seorang apoteker ingin melakukan analisa terhadap krim yang
mengandung merkuri. Metode apakah yang paling cocok digunakan?
a. UV/Vis
b. AAS
c. IR
d. NMR
e. Fluorometri
122. Suatu pabrik memproduksi obat mata dengan mengandung pilokarpin 2%
yang dilarutkan dalam NaCl 100 ml, diketahui a=0,130 dan b=0,576. Berapa
gram kandungan NaCl tersebut?
a. 0,15
b. 0,25
c. 0,35
d. 0,45
e. 0,55
123. Suatu industri farmasi akan membuat sediaan suspensi teofilin 60 mg/5ml
sebanyak 1 liter. Zat aktif yang digunakan adalah teofilin sodium glycinate.
Diketahui 125 mg teofilin sodium glycinate setara dengan 60 mg teofilin
hidrat. Berapa gram teofilin sodium glycinate yang ditimbang?
a. 12
b. 60
c. 125
d. 2
e. 25
124. Industri farmasi membuat sediaan krim hidrokortison dengan bobot 5g.
sediaan mengandung 100mg bahan aktif. Nilai serapan yg diperoleh 0,4123.
nilai slope dan intersep adalah 0,0284 dan 0,0013 dengan pengenceran 20 kali
dan volume awal adalah 10 ml. Berapa % kandungan hidrokortison?
a. 2,49
b. 2,59
c. 2,69
d. 2,79
e. 2,89
125. Suatu industri farmasi melakukan pengujian kadar parasetamol 500 mg,
dengan bobot rata-rata tablet adalah 700 mg. Hasil penetapan kadar didapat
75% b/b. Berapa hasil kadar parasetamol dalam tablet tersebut?
a. 95%
b. 98%
c. 100%
d. 105%
e. 108%
126. Suatu industri farmasi memproduksi sediaan kapsul suplemen kehamilan
yang mengandung 16 komponen, salah satu komponennya adalah DHA.
Untuk meningkatkan kualitas produk maka dilakukan penetapan kadar DHA.
DHA adalah alah satu asam lemak yang terderivitasi dalam bentuk esternya.
Bagaimana melakukan penetapan kadar tersebut?
a. Spektrofotometer serapan atom
b. Spektrofotometer U
c. Spektrofluorometri
d. Kromatografi gas
e. KCKT
127. Industri farmasi melakukan uji validasi metode tablet simetikon.
Didapatkan hasil % recovery dari ketiga replikasi yaitu 98%-120%..
Parameter uji apa yang dilakukan untuk uji validasi tablet simetikon tersebut?
a. Linieritas
b. Akurasi
c. Presisi
d. Selektivitas
e. Sensitivitas
128. Suatu industri sedang melakukan validasi pembersihan alat yang
digunakan untuk memproduksi tablet paracetamol dan tablet digoxin. Setelah
alat dicuci, QC melakukan swab untuk mengetahui adakah residu sabun
(pembersih) yang tersisa. Alat apa yang digunakan untuk memeriksa residu
pada swab?
a. HVAC
b. Spektofotometri UV-Vis
c. GC-MS
d. TLC
e. HPLC
129. BPOM mendeteksi sediaan yang mengandung parasetamol dan ibuprofen
dengan KCKT. Waktu retensi secara berturut turut adalah 6 menit dan 9
menit, puncak masing-masing 1,5 cm dan 2,5 cm. Berapa resolusi dari uji
tersebut?
a. 1
b. 1,5
c. 2
d. 2,5
e. 3
130. Seorang apoteker QC di suatu industri membuat larutan baku lisinopril
sejumlah 100 mg yang dilarutkan dalam 500 ml air. 1 ml larutan tersebut
diencerkan menjadi 100 ml. Berapa ppm konsentrasi larutan baku tersebut?
a. 0,2
b. 2
c. 5
d. 10
e. 20
131. Pada sebuah industrI farmasi penetapan kadar bahan baku amoxicillin
menggunakan HPLC. Namun, karena alat HPLC yang dimiliki sedang
mengalami kerusakan maka diperlukan metode penetapan kadar bahan baku
amoxicillin. Sebagai Apoteker di QC, Metode apakah yang anda sarankan?
a. Spektorfotometri UV
b. Spektrofotometri IR
c. Titrasi Iodometri
d. Titrasi Asam Basa
e. Titrasi Argentometri
132. Industri farmasi akan membuat sediaan infus Ringer dengan formulasi tiap
100 ml mengandung NaCl 860 mg, KCl 30 mg, CaCl2.2H2O 33 mg dan
Aqua pro injeksi hingga 100 ml. Larutan ini digunakan untuk pasien anak-
anak yang mengalami dehidrasi pada saat diare. Untuk menjamin kualitas
kekuatan sediaan perlu dilakukan pengujian kadar setiap analit di dalam
sampel. Metode volumetrik apakah yang digunakan untuk mengetahui kadar
CaCl2 dalam sediaan tersebut?
a. Titrasi asam basa
b. Titrasi pengendapan
c. Titrasi kompleksometri
d. Titrasi iodometri
e. Titrasi permanganate
133. Akan ditetapkan kadar air tablet antasida menggunakan metode Karl
Fischer. metode tersebut memiliki prinsip apa?
a. titrasi
b. titrasi penetralan
c. titrasi redoks
d. titrasi asam basa
e. titrasi kompleks
134. Dapar adalah bahan yang ditambahkan untuk mempertahankan pH sediaan
agar sediaan tetap efektif dan stabil. Dapar tersusun dari asam lemah dengan
basa konjugatnya atau oleh basa lemah dengan asam konjugatnya. Dapar
seringkali ditambahkan dalam sediaan cair. Pada pembuatan sediaan cair
yang mengandung kortikosteroid sebagai immunoregulator pada pasien
dewasa, dapar tidak diperlukan. Mengapa dapar tidak diperlukan pada sediaan
tersebut?
a. Ada pH spesifik yang mendukung stabilitas optimum
b. Sediaan tersebut bertujuan untuk merubah pH
c. Ada pH spesifik yang menurunkan kelarutan
d. Bahan aktif bersifat netral, tidak sensitif terhadap perubahan pH
e. Bahan aktif memiliki kecepatan degradasi rendah
135. Departemen Quality Control (QC) dari suatu industri farmasi melakukan
penetapan kadar sediaan sirup parasetamol. Larutan baku induk dibuat
dengan menimbang standar Parasetamol 25 mg, kemudian dilarutkan dengan
NaOH 0,1 N sampai volume 100 ml. Berapa kadar larutan baku induk
parasetamol tersebut?
a. 0,25 ppm
b. 2,5 ppm
c. 25 ppm
d. 250 ppm
e. 2500 ppm
136. Sebuah Industri farmasi memproduksi sediaan krim untuk infeksi bakteri
yang mengandung gentamisin sulfat 50 mg per gram krim. Untuk menjamin
mutu krim, dilakukan penetapan kadar gentamisin sulfat pada sediaan krim
menggunakan Kromatografi Lapis Tipis (KLT) Densitometri. Metode KLT
dipilih karena metode ini dapat memisahkan antara bahan aktif dengan
pengawet. Pada bagian instrumen yang manakah terjadi proses pemisahan
zat?
a. Detektor
b. Injektor
c. Lempeng
d. Kolom
e. Pompa
137. Sebuah Industri farmasi memproduksi sediaan krim untuk infeksi virus
yang mengandung acyclovir 50 mg per gram krim. Untuk menjamin mutu
krim, perlu dilakukan validasi metode analisis penetapan kadar gentamisin
sulfat pada sediaan krim menggunakan Kromatografi Lapis Tipis (KLT)
Densitometri. Validasi metode analisis yang dilakukan meliputi selektivitas,
spesifisitas, linieritas, presisi dan akurasi. Hal apakah yang perlu dibuktikan
pada evaluasi selektivitas menggunakan metode KLT tersebut?
a. Respon analit tidak mengganggu respon eluen
b. Respon matriks tidak mengganggu respon analit
c. Respon analit tidak mengganggu respon matrik
d. Respon eluen tidak mengganggu matriks
e. Respon matriks tidak mengganggu eluen
138. Suatu industri farmasi ingin memproduksi sediaan antasida yang
mengandung magnesium hidroksida dan aluminium hidroksida. Untuk
menjaminan mutu dilakukan pengujian kadar logam dengan titrasi. Apa
metode titrasi yang sesuai?
a. Pengendapan
b. Asam basa
c. Kompleksometri
d. Redoks
e. Iodometri
139. Suatu Industri farmasi memproduksi sediaan tablet analgesik antipiretik
yang mengandung kombinasi paracetamol 500 mg dan kofein 50 mg per
tablet. Untuk menjamin mutu tablet, maka dilakukan kontrol kualitas dengan
penetapan kadar bahan aktif menggunakan teknik dan metode analisis yang
dapat memisahkan dan menganalisis kedua bahan aktif tersebut. Apa teknik
dan metode analisis yang dapat digunakan?
a. Spektroskopi
b. Kromatografi
c. Elektrokimia
d. Titrasi
e. Destilasi
140. Suatu Industri farmasi memproduksi sediaan tablet untuk antibakteri yang
mengandung sefadroksil. Untuk menjamin mutu produk, maka dilakukan
penentuan kadar bahan aktif menggunakan spektroskopi UV Vis. Hukum
apakah yang digunakan pada analisis kuantitatif dengan metode spektroskopi
UV Vis tersebut?
a. Van Deemter
b. Lambert Beer
c. Kubelka Munk
d. Nerst
e. James Clark Maxwell
141. Suatu IOT akan memproduksi sediaan sirup OHT untuk hepatoprotektif.
Untuk menjamin mutu, maka dilakukan uji cemaran logam berat. Metode apa
yang sesuai bagi pengujian tersebut?
a. KLT
b. KCKT
c. Spektro UV
d. Spektro Massa
e. Spektro serapan atom
142. Tiap 100 mL sediaan larutan injeksi Flukonazol mengandung 200 mg
flukonazol dan 900 mg sodium klorida. Bobot molekul Flukonazol dan
sodium klorida masing-masing adalah 306,27 dan 58,44. Berapa mOsmol per
liter osmolaritas sediaan tersebut?
a. 115
b. 215
c. 315
d. 415
e. 515
143. Sebuah industry akan mengevaluasi bahan baku kloramfenikol palmitat.
Diketahui bentuk polimorf dari kloramfenikol palmitat banyak garamnya.
Hanya satu bentuk polimorf yang digunakan. Metode apakah yang dapat
menganalisa polimorf tersebut?
a. FTIR
b. DSC
c. PSA
d. SEM
e. –
144. Di sebuah industry farmasi melakukan analisis kuantitatif terhadap tablet
naproksen. Tablet naproksen di analisis menggunakan kromatografi cair
kinerja tinggi. Di peroleh hasil waktu retensi pada 1 menit dan luas puncak
4536 sedangkan luas puncak pembanding setara dengan kandungan
100mg/tablet adalah 1512. Berapa berat naproksen yang terkandung dalam
tablet tersebut?
a. 200 mg
b. 250 mg
c. 300 mg
d. 350 mg
e. 400 mg
145. Seorang pasien berumur 10 tahun mendapatkan resep kalium klorida untuk
penyakit hyperkalemia. 10 ml kalium klorida yang berisi 2meQ/ml
diencerkan dengan 500 ml dekstrosa 50%. Berapakah kadar akhir kalium
klorida tersebut
a. 0,02
b. 0,04
c. 0,06
d. 0,08
e. 0,1
146. Pasien anak 10 ahun sakit diare dengan keadaan hypokalemia, dokter
memberikan injeksi kalium klorida. Apoteker menyiapkan injeksi 10 ml yang
mengandung 2 meq/ml kedalam 500 ml dekstrose 5%. Berapa konsentrasi
akhir kalium klorida (meq)?
a. 0,02
b. 0,04
c. 006
d. 0,08
e. 2
147. Seorang apoteker akan membuat larutan Ca-glukonat 1% /v sebanyak 5
liter. Berapa mg Ca-glukonat yang dibutuhkan?
a. 5
b. 50
c. 500
d. 5000
e. 50.000
148. Seorang apoteker akan membuat bedak tabur dengan kandungan asal
salisilat 4%. Berapa banyak jumlah asam salisilat yang dibutuhkan jika akan
dibuat sediaan bedak tabur sebanyak 20g?
a. 200 mg
b. 400 mg
c. 600 mg
d. 800 mg
e. 1000 mg
149. Kandungan bahan aktif untuk pembuatan suppositoria adalah 0,25% b/b.
suatu industri farmasi akan memproduksi 1200 buat suppositoria dengan
berat 2g untuk setiap suppositoria. Berapa jumlah bahan aktif yang
dibutuhkan?
a. 60 g
b. 90 g
c. 600 g
d. 900 g
e. 6000 g
150. Industri farmasi ingin mengembangkan bentuk sediaan larutan dengan
bahan aktif ibuprofen, dengan sifat sukar larut air, untuk meningkatkan
kelarutan maka digunakan poliner hidrofilik, metode apa yang sesuai untuk
pengembangan sediaan tersebut?
a. Kosolven
b. Solubilisasi
c. Kompleks inklusi
d. Disperse padat
e. Pembentukan garam
151. Industri farmasi membuat sediaan injeksi cyclizine lactate sebagai
antiemetic. Untuk memastikan kualitas sediaan tadi, dilakukan analisis secara
spektrofotometri UV dan diperoleh data analisis sebagai berikut:
Volume injeksi yang dianalisa : 5 ml
Factor pengenceran yang terjadi akibat proses ekstraksi cyclizine lactate dari
pembawanya : 4000 E (1%, 1 cm) cyclizine lactate pada 22nm : 331
Absorban pada 225 nm : 0,413
Berapakah konsentrasi (dalam % b/v) cyclizine lactate dalam injeksi tadi?
a. 0,413 %b/v
b. 3,31 %b/v
c. 4 %b/v
d. 4,992 %b/v
e. 5 %b/v
152. Seorang pasien perempuan dewasa menderita luka di kaki. Pasien tadi
dasarankan membeli alcohol 70% v/v untuk membersihkan lukanya tersebut.
Di tempat anda hanya tersedia alcohol 90 % dan alcohol 20% v/v sebanyak
200 ml. Berapa banyak alcohol 90% v/v yang harus ditambahkan ke alcohol
20% v/v 200 ml?
a. 80 ml
b. 350 ml
c. 500 ml
d. 630 ml
e. 700 ml

Anda mungkin juga menyukai