Anda di halaman 1dari 10

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL TERHADAP KINERJA

KARYAWAN DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI


VARIABEL INTERVENING PADA KANTOR PUSAT
PT. CITRA BUANA PRAKARSA
Shinta Wahyu Hati, Indira Brahmana
Prodi Administrasi Bisnis Terapan
Politeknik Negeri Batam
Batam Center, Jl. Ahmad Yani, Kepulauan Riau 29461
Telepon: (0778) 469856
Email:shinta@polibatam.ac.id

Abstract: The purpose of this study was to determine the effect of direct com-
pensation variable and indirect compensation variable on motivation variable,
to determine the effect of direct compensation variable and indirect compen-
sation variable on employee performance variable, and to determine the effect
of direct compensation and indirect compensation variable on employee per-
formance variable with motivation as intervening variable This kind of re-
search is explanatory research with quantitative approach by using question-
naire. Research sample are 55 employee of PT. Citra Buana Prakarsa. This re-
search use descriptive analysis method, path analysis, partially and simul-
taneity trial. Statistical calculations show that direct compensation signify-
cantly contributing to work motivation with value 0.347, and indirect compen-
sation significantly contributing the work motivation with value 0.379. Direct
compensation significantly contributing to employee performance with value
0.590. Indirect compensation significantly contributing to employee perfor-
mance with value 0.529. The results of this study are direct compensation, indi-
rect compensation, and work motivation have a significant influence on em-
ployyee performance.

Keyword : Compensation, Employee Performance, Motivation

PENDAHULUAN memotivasi karyawan. Hal ini juga


Karyawan merupakan aspek vital yang berdampak terhadap kinerja karyawan,
harus dimiliki oleh setiap perusahaan karena pada dasarnya kompensasi me-
atau entitas usaha. Di era persaingan rupakan kebutuhan utama dari kar-
global, kesejahteran karyawan merupa- yawan dalam menjalankan pekerjaan-
kan hal mutlak yang menjadi tanggung nya. Penentuan kompensasi karyawan
jawab perusahaan. Pihak perusahaan mungkin terdengar sederhana, namun
dan karyawan harus menyetarakan dalam pelaksanaannya sangatlah kom-
masing-masing hak dan kewajibannya. pleks jika perusahaan memiliki sistem
Maka dari itu, karyawan yang sudah kompensasi yang bersifat tidak objektif
melaksanakan tugas ataupun kewaji- terhadap karyawan. Hal ini kerap kali
bannya harus mendapatkan imbalan be- mengakibatkan ketidakpuasan ataupun
rupa kompensasi finansial yang setim- kesenjangan sosial antar karyawan di
pal dari pihak perusahaan. Pemberian perusahaan. Tidak hanya pemberian
kompensasi secara adil dan tepat dapat kompensasi finansial saja yang harus

ISSN 2338-4840 113


Hati, Pengaruh Kompensasi Finansial terhadap…114

diperhatikan oleh pihak perusahaan, sial terhadap kinerja karyawan PT.


motivasi kerja juga berpengaruh ter- Citra Buana Prakarsa
hadap kinerja karyawan. Kompensasi 3. Untuk mengetahui dan menganalisis
juga berpengaruh tidak langsung terha- pengaruh secara simultan antara
dap kinerja melalui motivasi kerja, se- kompensasi finansial, terhadap ki-
hingga dapat disimpulkan bahwa moti- nerja dengan motivasi kerja sebagai
vasi kerja menjadi variabel yang me- variabel intervening di PT. Citra
mediasi antara kompensasi terhadap ki- Buana Prakarsa
nerja karyawan. Hal ini menunjukkan
bahwa ketiga hal tersebut saling berhu- DASAR TEORI
bungan satu sama lain. PT. Citra Buana Kompensasi adalah hak-hak karyawan
Prakarsa adalah perusahaan pengem- yang diberikan sebagai imbalan setelah
bang real estate atau developer. Peru- mereka menjalankan kewajibannya.
sahaan yang mempunyai aktivitas ting- Ada beberapa pendapat menurut para
gi dengan karyawan yang cukup ba- ahli tentang pengertian kompensasi.
nyak. Perusahaan yang ruang lingkup- Menurut Hasibuan (2009:118), kom-
nya besar sehingga memerlukan suatu pensasi merupakan semua pendapatan
penanganan yang baik terutama dalam yang berbentuk uang, barang langsung
bidang pemberian kompensasi, hal ini atau tidak langsung yang diterima kar-
menjadi motif motivasi dan juga pe- yawan sebagai imbalan atau jasa yang
nentu kinerja karyawan. diberikan kepada perusahaan. Terda-
pat dua bentuk kompensasi finansial
Rumusan Masalah yaitu kompensasi langsung dan kom-
Rumusan masalah penelitian ini ada- pensasi tidak langsung. Terdapat dua
lah: jenis Kompensasi yaitu: Kompensasi
1. Apakah ada pengaruh yang signifi- Langsung dan Kompensasi Tidak
kan antara kompensasi finansial ter- Langsung. Menurut Hasibuan (2009:
hadap motivasi kerja di PT. Citra 118) kompensasi langsung artinya
Buana Prakarsa pemberian imbalan dengan langsung
2. Apakah ada pengaruh yang signifi- kepada para karyawan dalam berupa
kan antara kompensasi finansial ter- gaji, upah dan insentif. Pengertian
hadap kinerja karyawan PT. Citra Kompensasi tidak langsung menurut
Buana Prakarsa Batam Simamora (2006:540) bahwa kompen-
3. Apakah ada pengaruh yang simultan sasi tidak langsung atau tunjangan
antara kompensasi finansial, terha- sebagai pembayaran dan jasa yang
dap kinerja dengan motivasi kerja melindungi serta melengkapi gaji po-
sebagai variabel intervening di PT. kok dan perusahaan membayar semua
Citra Buana Prakarsa Batam atau sebagian dari tunjangan ini.
Motivasi merupakan pendorong,
Tujuan Penelitian yaitu sesuatu yang mempengaruhi peri-
Tujuan penelitian adalah laku manusia pada umumnya. Motivasi
1. Untuk mengetahui dan menganalisis adalah pendukung dari keinginan dan
pengaruh antara kompensasi finan- kebutuhan-kebutuhan yang dapat mem-
sial terhadap motivasi kerja di PT. buat manusia bersemangat. Hasibuan
Citra Buana Prakarsa (2009:143) berpendapat motivasi ada-
2. Untuk mengetahui dan menganalisis lah pemberian daya penggerak yang
pengaruh antara kompensasi finan- menciptakan kegairahan kerja sese-
orang agar mereka mau bekerja sama,

ISSN 2338-4840
115 Inovbiz: Jurnal Inovasi dan Bisnis, Vol. 4, No. 2, Desember 2016, hlm. 115-122

bekerja efektif, dan terintegrasi de- tinggi dan merasa puas terhadap hasil
ngan segala daya upayanya untuk men- kerjanya.
capai kepuasan.
Kinerja merupakan perilaku ma- Hipotesis:
nusia dalam suatu organisasi yang me- : Ada pengaruh yang signifikan
menuhi standar perilaku yang ditetap- antara variabel kompensasi
kan untuk mencapai hasil yang diingin- langsung dengan motivasi kerja
kan. Menurut Mangkunegara (2013:
: Ada pengaruh yang signifikan
67), kinerja adalah hasil kerja baik se-
cara kualitas maupun kuantitas yang antara variabel kompensasi ti-
dicapai oleh seseorang dalam melaksa- dak langsung terhadap motivasi
nakan tugas sesuai tanggung jawab kerja
yang diberikan. Kinerja dipengaruhi : Ada pengaruh yang signifikan
oleh beberapa faktor antara lain adanya antara variabel kompensasi
efektivitas keseimbangan antara peker- langsung terhadap kinerja kar-
jaan dan lingkungan yang berada di yawan
dekatnya dan meliputi individu, sumber : Ada pengaruh yang signifikan
daya, kejelasan kerja dan umpan balik antara variabel kompensasi ti-
Berdasarkan teori Mangkunegara dak langsung dengan kinerja
(2013:84), kompensasi yang diberikan karyawan
ke-pada pegawai sangat berpengaruh
pada tingkat kepuasan kerja dan moti- : Ada pengaruh yang signifikan
vasi kerja, serta hasil kerja. Perusahaan antara variabel motivasi kerja
yang menentukan tingkat upah dengan terhadap kinerja karyawan
mempertimbangkan standar kehidupan : Ada pengaruh yang simultan
normal, akan memungkinkan pegawai antara variabel kompensasi
bekerja dengan motivasi. langsung, kompensasi tidak
Berdasarkan teori Samsudin langsung dan motivasi kerja
(2006:188), pemberian kompensasi da- terhadap kinerja karyawan.
pat meningkatkan prestasi kerja dan
memotivasi karyawan. Oleh karena itu, Model Penelitian
perhatian organisasi atau perusahaan
terhadap pengaturan kompensasi secara
rasional dan adil sangat diperlukan. Bi-
la karyawan memandang pemberian
kompensasi tidak memadai, prestasi
kerja, motivasi maupun kepuasaan ker-
ja mereka cenderung akan menurun. Gambar 1 Model Penelitian
Berdasarkan teori Mangkunegara
(2013:84), pemimpin harus member- Metode
kan perhatian kepada pegawai tentang Berdasarkan latar belakang penelitian,
pentingnya tujuan dari suatu pekerjaan jenis penelitian yang digunakan adalah
agar timbul minat pegawai terhadap explanatory research. Menurut Sugi-
pelaksanaan kerja, jika telah timbul yono (2006:10) penelitian eksplanatory
minatnya maka hasratnya menjadi kuat adalah penelitian yang bermaksud men-
dalam mencapai tujuan yang diharap- jelaskan kedudukan variabel-variabel
kan oleh pemimpin. Dengan demi-kian, yang diteliti serta hubungan antara satu
pegawai akan bekerja dengan motivasi variabel dengan varibel yang lain.

ISSN 2338-4840
Hati, Pengaruh Kompensasi Finansial terhadap…116

Sampel dalam penelitian ini sebanyak Analisis jalur digunakan untuk


55 orang karyawan kantor pusat PT. menaksir hubungan kausalitas antar
Citra Buana Prakarsa. Teknik analisis variabel yang telah ditetapkan sebelum-
data yang digunakan adalah nya berdasarkan teori. Terdapat 2 hasil
model jalur yaitu model satu persa-
1. Analisis Statistik Deskriptif maan jalur dan model dua persamaan
Analisis ini dipakai untuk mendes-
kripsikan karakteristik atau meng- Tabel 1. Hasil Uji Koefisien Jalur per-
gambarkan data yang telah terkum- tama
pul dan kemudian disajikan dalam
bentuk table dan presentase. Menu-
rut Widiyanto (2013:39), menghi-
tung mean adalah sebagai berikut:

Keterangan :
x = rata-rata
n = banyak data
Tabel 2. Hasil Uji Koefisien Jalur Kedua
2. Analisis Jalur (Path Analysis)
Hipotesis yang dikemukakan dalam
penelitian dibuktikan dengan pen-
dekatan analisis jalur (Path Analy-
sis).

Langkah-langkah Analisis Jalur:


1. Menyusun model kausal untuk me-
netapkan variabel yang merupakan
penyebab yang mempengaruhi dan
yang terdahulu yaitu secara teoritis:
a. Kompensasi Langsung dan maka dapat diperoleh persamaan path
Kompensasi Tidak Langsung struktur analisis jalur tahap kedua ada-
terhadap Motivasi Kerja lah sebagai berikut:
b. Kinerja Karyawan dipengaruhi
Motivasi dan Kompensasi
Langsung dan Kompensasi Ti-
dak Langsung
2. Model ini dinyatakan dalam bentuk Pada jalur variabel Kompensasi
persamaan: Langsung (X1) secara parsial terhadap
variabel Kinerja terdapat pengaruh
yang signifikan dengan nilai koefisien
jalur atau standardized coefficients beta
bertanda positif sebesar 0.424. Hal ini
mengandung arti bahwa kompensasi
langsung berpengaruh terhadap kinerja
HASIL DAN PEMBAHASAN karyawan sebesar 42.4%, sedang faktor

ISSN 2338-4840
117 Inovbiz: Jurnal Inovasi dan Bisnis, Vol. 4, No. 2, Desember 2016, hlm. 117-122

lain memberi pengaruh sebesar 0.576 dapat pula dicari pengaruh tidak lang-
atau 57.6%. Hal ini juga dibuktikan sung antara masing-masing variabel
dari nilai t hitung = 2.251 yang lebih yaitu variabel Kompensasi Langsung
besar dari t tabel = 1.67356 atau nilai (X1) terhadap Kinerja Karyawan (Z)
sig t = 0.034 yang lebih kecil dari melalui Motivasi Kerja (Y) dan juga
sehingga variabel kompensasi pengaruh tidak langsung Kompensasi
langsung terhadap kinerja adalah po- Tidak Langsung (X2) terhadap Kinerja
sitif dan signifikan. Karyawan (Z) melalui Motivasi Kerja
Pada jalur variabel Kompensasi (Y). Menghitung pengaruh tidak lang-
Tidak Langsung (X2) secara parsial sung dengan rumus :
terhadap variabel Kinerja terdapat pe-
ngaruh yang signifikan dengan nilai
koefisien jalur atau standardized coef-
ficients beta bertanda positif sebesar
0.590 Hal ini mengandung arti bahwa
kompensasi tidak langsung berpenga-
ruh terhadap kinerja karyawan sebesar Dari perhitungan pertama untuk
59.0%, sedang faktor lain memberi pe- variabel Kompensasi Langsung (X1)
ngaruh sebesar 0.410 atau 41.0%. Hal terhadap Kinerja Karyawan (Z) besar-
ini juga dibuktikan dari nilai t hitung = nya pengaruh langsungnya 0,424 dan
2.984 yang lebih besar dari t tabel = pengaruh tidak langsung yang melalui
1.67356 atau nilai sig t = 0.007 yang variabel Motivasi Kerja (Y) sebesar
lebih kecil dari sehingga 0,183 maka dapat disim-pulkan bahwa
variabel kompensasi tidak langsung pengaruh secara langsung lebih tinggi
terhadap kinerja adalah positif dan dibandingkan dengan pengaruh tidak
signifikan. langsungnya.
Pada jalur variabel Motivasi Ker- Lalu perhitungan kedua variabel
ja (Y) secara parsial terhadap variabel Kompensasi Tidak Langsung (X2) ter-
Kinerja terdapat pengaruh yang signi- hadap Kinerja Karyawan (Z) besarnya
fykan dengan nilai koefisien jalur atau pengaruh langsungnya 0,590 dan pe-
standardized coefficients beta bertanda ngaruh tidak langsung yang melalui
positif sebesar 0.529 Hal ini mengan- variabel Motivasi Kerja (Y) sebesar
dung arti bahwa motivasi kerja berpe- 0,200 maka dapat disim-pulkan bahwa
ngaruh terhadap kinerja karyawan se- pengaruh secara langsung lebih tinggi
besar 52.9%, sedang faktor lain mem- dibandingkan pengaruh tidak langsung-
beri pengaruh sebesar 0.471 atau nya.
47.1%. Hal ini juga dibuktikan dari Perusahaan yang menentukan
nilai t hitung = 2.764 yang lebih besar tingkat upah dengan mempertimbang-
dari t tabel = 1.67356 atau nilai sig t = kan standar kehidupan normal, akan
0.011 yang lebih kecil dari memungkinkan pegawai bekerja de-
sehingga variabel motivasi
ngan motivasi. Hal ini harusnya men-
kerja terhadap kinerja adalah positif jadi panduan pihak perusahaan agar
dan signifikan. lebih memperhatikan kesetaraan pem-
Kompensasi Langsung (X1) dan berian insentif di dalam perusahaan.
Kompensasi Tidak Langsung (X2) me- Seluruh fasilitas yang diberikan perusa-
miliki pengaruh langsung terhadap Mo- haan sudah cukup memadai dan dapat
tivasi Kerja (Y) dan Kinerja Karyawan menjadi penunjang motivasi kerja.
(Z). Selain mencari pengaruh langsung, Dapat disimpulkan, kompensasi finan-

ISSN 2338-4840
Hati, Pengaruh Kompensasi Finansial terhadap…118

sial memang berpengaruh terhadap mo- kan mempengaruhi pada motivasi in-
tivasi kerja karyawan PT. Citra Buana strinsik penjual di California.
Prakarsa. Temuan penelitian ini sejalan de-
Berdasarkan hasil jawaban res- ngan penelitian oleh Kinasih dkk
ponden dapat disimpulkan bahwa kom- (2014) bahwa Kompensasi Langsung
pensasi langsung berupa gaji dan in- berpengaruh terhadap Motivasi Kerja.
sentf, yang disesuaikan dengan kon- Jadi, kepuasan yang diterima dari
disi dilapangan diantaranya yakni ke- Kompensasi Langsung yang diberikan
sesuaian gaji yang diberikan perusa- oleh perusahaan kepada karyawan
haan kepada karyawan sudah layak, membuat karyawan tersebut termoti-
gaji yang didapat sesuai dengan yang vasi untuk memberikan dan meningkat-
diharapkan, gaji dapat memenuhi kebu- kan kontribusi kerja untuk perusahaan.
tuhan sehari-hari dan pemberian insen- Berdasarkan analisis statistik in-
tif bila sudah memenuhi dorongan dan ferensial dengan analisis jalur, terbukti
harapan kerja beberapa karyawan de- bahwa pengujian hipotesis 6 diterima.
ngan baik sehingga mampu memotivasi Kompensasi Langsung dan Kompen-
karyawan dalam bekerja dan membe- sasi Tidak Langsung merupakan salah
rikan kinerja yang baik kepada perusa- satu cara perusahaan untuk mening-
haan, sama halnya juga dengan kom- katkan motivasi kerja setiap karyawan.
pensasi tidak langsung yang diterima Dalam penelitian ini terbukti bahwa
oleh karyawan. Dapat disimpulkan, Kompensasi Langsung dan Kompen-
kompensasi finansial memang berpe- sasi Tidak Langsung mempunyai pe-
ngaruh terhadap kinerja karyawan PT. ngaruh yang simultan atau secara ber-
Citra Buana Prakarsa. sama - sama memberikan pengaruh ter-
Pelaksanaan pemberian kompen- hadap Motivasi Kerja karyawan dan ju-
sasi di PT. Citra Buana Prakarsa sesuai ga berhubungan dengan Kinerja Karya-
dengan teori Mangkunegara (2013) ya- wan.
itu kompensasi yang diberikan kepada Kinerja karyawan yang baik sa-
pegawai sangat berpengaruh pada ting- ngat penting dalam menunjang kelan-
kat kepuasan kerja dan motivasi kerja, caran pekerjaan yang menjadi beban
serta hasil kerja. Perusahaan yang me- dan tanggung jawab dari suatu instansi
nentukan tingkat upah dengan memper- atau perusahaan. Oleh karena itu, hal
timbangkan standar kehidupan normal, tersebut yakni pemberian kompensasi
akan memungkinkan pegawai bekerja yang tepat menjadi kewajiban yang ha-
dengan motivasi. Hal ini harusnya rus dilaksanakan perusahaan untuk me-
menjadi panduan pihak perusahaan ningkatkan kinerja karyawan dan hasil
agar lebih memperhatikan kesetaraan kerja yang diperoleh sesuai dengan
pemberian insentif di dalam perusaha- yang diinginkan. Akan tetapi, sesuai
an. dengan perhitungan pengaruh tidak
Hasil penelitian oleh Ghazanfar langsung yaitu penggunaan variabel
et al. (2011) menunjukkan bahwa ke- intervening, kompensasi finansial ter-
puasan kompensasi memiliki pengaruh hadap kinerja karyawan memiliki pe-
yang kuat dan signifikan terhadap mo- ngaruh yang lebih besar jika diban-
tivasi kerja. Begitu juga hasil penelitian dingkan dengan menyertakan motivasi
Penelitian oleh Vecchio et al. (2010) kerja sebagai variabel intervening.
menemukan bahwa variabel gaji yang Hasil penelitian ini sejalan de-
merupakan kompensasi secara signifi- ngan hasil penelitian Hameed dkk
(2014) bahwa kompensasi memiliki

ISSN 2338-4840
119 Inovbiz: Jurnal Inovasi dan Bisnis, Vol. 4, No. 2, Desember 2016, hlm. 119-122

dampak dan pengaruh positif terhadap pemimpin harus memberikan perhatian


kinerja karyawan di sektor perusahaan kepada pegawai tentang pentingnya tu-
perbankan di Pakistan. juan dari suatu pekerjaan agar timbul
Penelitian ini sejalan dengan pe- minat pegawai terhadap pelaksanaan
nelitian Harita (2012) yang menunjuk- kerja, jika telah timbul minatnya maka
kan bahwa Kompensasi Langsung ber- hasratnya menjadi kuat dalam menca-
pengaruh terhadap Kinerja Karyawan. pai tujuan yang diharapkan oleh pe-
Hasil ini diperkuat oleh pendapat Se- mimpin. Dengan demikian, pegawai a-
darmayanti (2007) yang menyatakan kan bekerja dengan motivasi tinggi dan
bahwa kompensasi adalah segala se- merasa puas terhadap hasil kerjanya
suatu yang diterima karyawan sebagai Untuk mewujudkan kinerja kar-
balas jasa atas kerja yang telah dibe- yawan yang tinggi dapat dilakukan de-
rikan kepada perusahaan dan merupa- ngan berbagai cara seperti pemberian
kan salah satu cara perusahaan untuk uang insentif atau bonus, menciptakan
meningkatkan kinerja karyawan. Jika suasana yang kondusif dan mempererat
dikelola dengan baik, kompensasi lang- hubungan antar karyawan dengan me-
sung akan membantu perusahaan untuk ngadakan funday, menghargai kinerja
mencapai tujuan, memelihara, dan karyawan dengan memberikan reward
menjaga karyawan dengan baik. Seba- karena semua hal tersebut akan sangat
liknya, tanpa kompensasi yang cukup, berpengaruh terhadap kinerja karyawan
karyawan yang ada sangat mungkin un- di perusahaan.
tuk memiliki kinerja yang buruk atau Sesuai dengan hasil penelitian
bahkan meninggalkan perusahaan. Ar- Afrida dkk (2014) menunjukkan bahwa
tinya, kompensasi langsung dapat men- variabel motivasi kerja karyawan ber-
dorong kinerja atau prestasi kerja kar- pengaruh signifikan terhadap kinerja
yawan dan menjaga loyalitas karyawan karyawan. Untuk lebih meningkatkan
tersebut karena merasa kebutuhannya Kinerja Karyawan, perusahaan diharap-
tercukupi dengan kompensasi langsung kan dapat meningkatkan motivasi kerja
yang diterima dari perusahaan. karyawan baik dilihat dari pencapaian
Pada prakteknya, motivasi kerja prestasinya, pengawasan hasil kerja, ta-
yang diinginkan karyawan belum dida- nggung jawab, disiplin dan kepatuhan,
pat secara maksimal dari pimpinan atau memiliki inisiatif, komunikasi yang
atasan di PT. Citra Buana Prakarsa. Hal baik, sikap dan perilaku yang baik dan
tersebut dapat dilihat dari saran dan juga pekerjaan itu sendiri dan kemung-
masukan yang diberikan karyawan pa- kinan berkembang. Jika karyawan me-
da kuesioner, yaitu mereka membutuh- miliki motivasi yang tinggi maka kar-
kan motivasi yang lebih dari pimpinan yawan akan memiliki kinerja yang le-
perusahaan atau atasan di masing- bih baik lagi.
masing divisi. Jadi, dapat disimpulkan Secara keseluruhan hasil peneli-
bahwa perusahaan harus memberikan tian menujukkan pengaruh yang signi-
perhatian lebih terhadap kesejahteraan fikan, hasil penelitian ini sesuai dengan
karyawan berupa menata kebijakan da- hasil penelitian Aslam dkk (2015) bah-
lam pemberian kompensasi finansial wa reward dan sistem kompensasi ber-
untuk tetap menjaga ataupun mening- pengaruh signifikan terhadap kinerja
katkan kinerja karyawan di PT. Citra Karyawan. Sedangkan untuk variabel
Buana Prakarsa. motivasi juga berpengaruh signifikan
Temuan penelitian ini sesuai de- terhadap kinerja karyawan di sektor
ngan teori Mangkunegara (2013) yaitu Perbankan Pakistan.

ISSN 2338-4840
Hati, Pengaruh Kompensasi Finansial terhadap…120

SIMPULAN DAN SARAN analisis jalur. Hal ini dibuktikan uji


Kesimpulan F dengan tingkat signifikansi 0.001,
1. Terdapat pengaruh langsung yang diperoleh nilai F hitung = 7.422 dan
signifikan dari kompensasi langsung F tabel = 2.56, maka terbukti bahwa
terhadap motivasi kerja. Hal ini di- nilai F hitung lebih besar dari F ta-
buktikan dari nilai t hitung = 2.273 bel. Jadi dapat disimpulkan, pembe-
yang lebih besar dari t tabel = rian kompensasi langsung, kompen-
1.67356 atau nilai sig t = 0.031 yang sasi tidak langsung dan motivasi
lebih kecil dari  Sama hal kerja yang diterima karyawan berpe-
nya dengan kompensasi langsung, ngaruh terhadap peningkatan kinerja
terdapat juga pengaruh langsung di perusahaan.
yang signifikan dari kompensasi
tidak langsung terhadap motivasi Saran
kerja. Hal ini dibuktikan dari dari Berdasarkan beberapa kesimpu-
nilai t hitung = 2.305 yang lebih lan di atas, maka dapat dikemukakan
besar dari t tabel = 1.67356 atau beberapa saran sebagai berikut:
nilai sig t = 0.029 yang lebih kecil 1. Untuk Pemberian kompensasi yang
dari . Jadi dapat disimpul- diterapkan PT. Citra Buana Prakarsa
kan, kompensasi finansial yang ter- sudah optimal tetapi hendaknya
diri dari kompensasi langsung dan pimpinan memberikan insentif seca-
kompensasi tidak langsung berpe- ra merata agar dapat memotivasi
ngaruh terhadap motivasi kerja kar- karyawan untuk bekerja lebih giat
yawan di PT. Citra Buana dan berkinerja lebih baik lagi. Pihak
2. Terdapat pengaruh langsung yang pimpinan perusahaan harus lebih
signifikan dari kompensasi langsung memperhatikan kesejahteraan karya-
terhadap kinerja. Hal ini dibuktikan wan lebih dalam lagi .Perusahaan
dari nilai t hitung = 2.251 yang lebih juga perlu mempertimbangkan kebi-
besar dari t tabel = 1.67356 atau jakan-kebijakan kompensasi yang
nilai sig t = 0.034 yang lebih kecil ada, apakah sudah adil bagi seluruh
karyawan karena pedoman kompen-
dari . Sama hal nya dengan
sasi yang baik adalah pemberian
kompensasi langsung, terdapat juga
kompensasi yang sesuai berdasarkan
pengaruh langsung yang signifikan
kinerja, beban kerja, hasil kerja, be-
dari kompensasi tidak langsung
ratnya tanggung jawab, tingkat pen-
terhadap kinerja. Hal ini dibuktikan
didikan dan lama bekerja. Secara
dari nilai t hitung = 2.984 yang lebih
periodik, perusahaan perlu melaku-
besar dari t tabel = 1.67356 atau
kan penyebaran kuesioner untuk
nilai sig t = 0.007 yang lebih kecil
mengukur kepuasan karyawan akan
dari . Jadi dapat disimpul-
kompensasi yang ia terima di peru-
kan, kompensasi finansial yang ter-
sahaan dengan tujuan meninjau be-
diri dari kompensasi langsung dan
saran kompensasi yang sesuai untuk
kompensasi tidak langsung berpe-
karyawan serta untuk memperha-
ngaruh terhadap peningkatan kinerja
tikan ketepatan pemberian kompen-
di perusahaan.
sasi.
3. Terdapat pengaruh secara simultan
2. Untuk variabel kinerja, dari hasil
yang signifikan dari kompensasi
penelitian ini terlihat bahwa kinerja
langsung, kompensasi tidak lang-
karyawan sudah tinggi, namun upa-
sung dan motivasi kerja terhadap
ya untuk meningkatkan kinerja kar-
kinerja dengan menggunakan teknik

ISSN 2338-4840
121 Inovbiz: Jurnal Inovasi dan Bisnis, Vol. 4, No. 2, Desember 2016, hlm. 121-122

yawan harus terus dilakukan di masa of Business and Social Sciences,


yang akan datang. Untuk peningka- Vol. 4, No. 08, November 2015.
tan kinerja, pihak perusahaan hen- P.P. 319 – 325.ISSN: 2235 -767X
daknya lebih memperhatikan kese-
jahteraan karyawan dengan membe- Dito, Anoki Herdian. (2010). Pengaruh
rikan voucher konsumsi dan menga- Kompensasi terhadap Kinerja Kar-
dakan funday. yawan PT. Slamet Langgeng Pur-
3. Untuk variabel motivasi kerja, peru- balingga dengan Motivasi kerja
sahaan harus memberikan perhatian sebagai Variabel Intervening. Uni-
lebih cara meningkatkan motivasi versitas Diponegoro, Yogya-karta.
kerja karyawan karena motivasi ker-
ja yang tinggi tentunya juga mening- Ghozali, Imam. (2009). Ekonometrika
katkan kinerja karyawan. Motivasi Teori, Konsep dan Aplikasi de-
ini bisa diperoleh dari pimpinan atau ngan SPSS 17. Semarang, Indone-
atasan di setiap divisi. sia: Undip.
4. Bagi peneliti lain, hendaknya dapat
meneliti faktor lain yang dapat Ghazanfar, Faheem; Shuai Chuanmin;
mempengaruhi kinerja karyawan, Muhammad Mahroof Khan and
seperti kepuasan kerja atau ling- Mohsin Bashir, 2011, A Study of
kungan kerja. Disarankan juga untuk Relationship between Satisfaction
menggunakan sampel yang lebih with Compensation and Work Mo-
banyak lagi. tivation, International Journal of
Business and Social Science Vol. 2
DAFTAR RUJUKAN No. 1; January 2011
Afrida, Z., Sunuharyo, B.S., & Astuti,
E.S. (2014). Pengaruh Kompensasi Hameed, Ramzan, Zubair, Ali dan Ars-
Finansial dan Non Finansial terha- lan (2014) Impact of Compensa-
dap Motivasi Kerja dan Kinerja tion on Employee Performance
Karyawan. Jurnal Administrasi (Empirical Evidence from
Bisnis (JAB), 12, 3-9. Banking Sector of Pakistan) Inter-
national Journal of Business and
Akmal, Z., Lubis, A.R., & Yunus, M. Social Science Vol. 5 No. 2; Fe-
(2012). Pengaruh Kompensasi ter- bruary 2014.
hadap Motivasi dan Disiplin serta
Dampaknya pada Kinerja Pega- Harita, Winatia Defani. (2012). Penga-
wai. Jurnal Manajemen Universi- ruh Kompensasi Finansial Lang-
tas Syiah Kuala, 2, 120-129. sung terhadap Kinerja Karyawan.
Universitas Sumatera Utara, Me-
Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur dan.
Penelitian Suatu Pendekatan
Praktik (Cetakan Keenam). Jakar- Hasibuan, S. P. Malayu. (2009). Mana-
ta, Indonesia: PT Rineka Cipta. jemen Sumber Daya Manusia (Ce-
Aslam, Ghaffar, Talha, Mushtaq takan Keduabelas). Jakarta, Indo-
(2015) Impact of Compensation nesia: PT Bumi Aksara.
and Reward syatem on The Per-
formance of An Organization: An Hidayanto, A., Hamid, D., & Hakam,
Emperical Study On Banking Sec- M.S. (2014). Pengaruh Kom-
tor Of Pakistan. European Journal pensasi Finansial dan Non Finan-

ISSN 2338-4840
Hati, Pengaruh Kompensasi Finansial terhadap…122

sial terhadap Motivasi Kerja dan


Kinerja Karyawan. Jurnal Admi- Simamora, H. (2006). Manajemen
nistrasi Bisnis (JAB), 10, 4-9. Sumber Daya Manusia. Yogya-
karta, Indonesia: STIE YKPN.
Kinasih, C.P., Hakam, M.S., & Nur-
tjahjono, G.E. (2014). Pengaruh Sugiyono. (2006), Statistika Untuk Pe-
Kompensasi Langsung dan Kom- nelitian (Cetakan Ketujuh). Ban-
pensasi Tidak Langsung terhadap dung, Indonesia: Alfabeta.
Motivasi Kerja Karyawan, Jurnal
Administrasi Bisnis (JAB), 12, 4- Sugiyono. (2008). Metode Penelitian
9. Bisnis (Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D) (Cetakan
Laura, Hana. (2012). Pengaruh Kom- Kesebelas). Bandung, Indonesia:
pensasi Langsung dan Tidak Alfabeta.
Langsung terhadap Kinerja Kar-
yawan. Universitas Bakrie, Jakar- Supardi. (2013). Aplikasi Statistika Da-
ta. lam Penelitian: Konsep Statistika
yang Lebih Komprehensif (Ceta-
Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu. kan Kedua). Jakarta, Indonesia:
(2013). Manajemen Sumber Daya PT Prima Ufuk Semesta.
Manusia Perusahaan (Cetakan
Kesebelas). Bandung, Indonesia: Vecchio, Susan Del and Judy Wagner,
Alfabeta. 2010. Motivation and monetary in-
centives: A closer look. Journal of
Rizal, M., Idrus,M.S., Djumahir, & Ra- Management and Marketing Re-
hayu, M. (2014). Effect of Com- search.
pensation on Motivation, Organi-
zational Commitment and Emplo- Widiyanto, Mikha Agus. (2013) Sta-
yee Performance Studies at Local tistik Terapan Konsep dan Apli-
Revenue Management in Kendari kasi SPSS/ LISREL dalam Pene-
City. International Journal of Bu- litian Pendidikan, Psikologi & Il-
siness and Management Invention mu Sosial Lainnya. Jakarta, Indo-
ISSN. 3, 5-16. nesia: Elek Media Komputindo.

Rumengan, Dr. Ir. Jemmy, dkk. (2013) Wijaya, Tony. (2011). Step by Step Ce-
Statistik Penelitian. Bandung, pat Menguasai SPSS 19 untuk
Indonesia: Citapustaka Media Olah dan Interpretasi. Yogya-
Perintis. karta, Indonesia: Cahaya Atma.
Yani, M. (2012). Manajemen Sumber
Samsudin, Sadili. (2006). Manajemen Daya Manusia. Jakarta, Indonesia:
Sumber Daya Manusia. Bandung, Mitra Wacana Media.
Indonesia: Pustaka Setia.
Sedarmayanti. (2013). Manajemen
Sumber Daya Manusia, Refor-
masi Birokrasi dan Manajemen
Pegawai Negeri Sipil (Cetakan
Keenam). Bandung, Indonesia:
PT Refika Aditama.

ISSN 2338-4840

Anda mungkin juga menyukai