Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH MANAJEMEN RITEL

“LOKASI RITEL”

Dosen Pengampu :

Dr.ARIZAL N, S.E.,M.M

Disusun Oleh :

 Bastian Veron Gultom(1961201143)


 Bambang Ari Atmaja (1961201151)
 Lili Rahmawati ( 1961201096 )
 Helina Setianing Ratri (1961201094 )
 Mahadir hanapi
 Pijai sitohang(1961201202)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS LANCANG KUNING

PEKANBARU

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran
maupun materinya. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar
makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai
penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena
keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................................iii
BAB 1...................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.................................................................................................................................1
1.Latar Belakang............................................................................................................................1
BAB II.....................................................................................................................................................2
PEMBAHASAN............................................................................................................................2
1. Akses ke lokasi...........................................................................................................................2
2. Traffic.........................................................................................................................................2
3. Mudah terlihat...........................................................................................................................2
4. Dekat dengan target market......................................................................................................2
5. Biaya sewa.................................................................................................................................2
6. Lingkungan sekitar.....................................................................................................................2
7. Legalitas.....................................................................................................................................3
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi menarik tidaknya suatu lokasi............................................4
3. Strategi Memilih Lokasi Usaha..................................................................................................7
BAB III....................................................................................................................................................9
PENUTUP...............................................................................................................................................9
1.KESIMPULAN.............................................................................................................................10
2.SARAN.......................................................................................................................................10

iii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.Latar Belakang
Bisnis ritel merupakan suatu usaha menyalurkan berbagai produk

kepada konsumen untuk di konsumsi sendiri. Bisnis ritel merupakan bisnis

yang sangat menjanjikan seiring meningkatnya kebutuhan konsumen, untuk

itu banyak pelaku bisnis mulai berlomba dalam meningkatkan strategi

penjualannya. Banyak gerai minimarket yang terbilang menguasai pasar dan

mampu merambah ke seluruh nusantara, bahkan banyak perusahaan ritel yang

terus melakukan ekspansi pada daerah-daerah potensial di pelosok neger.Bisnis ritel


merupakan suatu usaha menyalurkan berbagai produk

kepada konsumen untuk di konsumsi sendiri. Bisnis ritel merupakan bisnis

yang sangat menjanjikan seiring meningkatnya kebutuhan konsumen, untuk

itu banyak pelaku bisnis mulai berlomba dalam meningkatkan strategi

penjualannya. Banyak gerai minimarket yang terbilang menguasai pasar dan

mampu merambah ke seluruh nusantara, bahkan banyak perusahaan ritel yang

terus melakukan ekspansi pada daerah-daerah potensial di pelosok neger tersebut telah dibeli
atau hanya disewa. Kedua, lokasi akan mempengaruhi

pertumbuhan usaha di masa mendatang. Lokasi merupakan tempat,

kedudukan secara fisik yang memiliki fungsi strategis yang menentukan

tercapainya tujuan dari suatu usaha. Dengan pemilihan lokasi yang strategis

tentu pendistribusian barang kepada konsumen akan lebih efektif dan efisien.

1
BAB II
PEMBAHASAN
Pemilihan lokasi merupakan faktor yang sangat penting dalam pengelolaan usaha retail.
Lokasi yang strategis akan turut menentukan tercapainya tujuan perusahaan. Dengan lokasi
yang tepat, sebuah toko atau gerai kemungkinan bisa lebih sukses daripada toko lainnya yang
memiliki lokasi kurang strategis. Meskipun keduanya menjual produk yang sama, memiliki
jumlah pramuniaga yang terampil dan sama banyak, tetap saja lokasi menentukan prestasi
sebuah toko retail.Dalam penentuan lokasi tersebut, diperlukan pengetahuan yang baik dari
pemilik usaha untuk menganalisa area perdagangan di sekitar. Bagaimana jarak dengan
pemukiman penduduk, apakah ada pesaing di dekat lokasi, dan sebagainya. jika saat ini kita
sebagai pebisnis retail ingin mencari lokasi strategis untuk usaha kita, berikut beberapa faktor
yang bisa kita pertimbangkan.yaitu:

1. Akses ke lokasi
Pertimbangkan akses menuju lokasi toko Anda, apakah jalan di depan toko terdiri dari dua
arah atau satu arah. Bagaimana para pelanggan akan mengakses toko Anda, apakah harus
memutar jalan jika menggunakan kendaraan, dan sebagainya. Pertimbangkan akses yang
paling mudah untuk dapat mencapainya.

2. Traffic
Arus lalu lalang orang dan kemacetan kendaraan tentu akan sangat berpengaruh pada jumlah
pengunjung di toko Anda. Pertimbangkan pula traffic ini, jika toko Anda memang
independent atau berdiri sendiri di luar kompleks pertokoan atau pusat perbelanjaan.

3. Mudah terlihat
Toko retail yang terletak di tempat strategis dan mudah terlihat tentu lebih mudah menarik
minat pelanggan, apalagi ditambah papan nama yang mencolok dan eye catching. Hal ini
sangat jelas bahwa lokasi menentukan prestasi.

4. Dekat dengan target market


Pastikan target market Anda, apakah menyasar kalangan tertentu, umur tertentu dan
sebagainya. Jika toko Anda dekat dengan target, tentu pelanggan juga mudah mengunjungi,
lebih hemat biaya dan waktu. Bagaimanapun untuk toko retail, lokasi menentukan prestasi
sehingga penentuan target market pada lokasi tidak bisa diabaikan begitu saja.

5. Biaya sewa
Lokasi strategis umumnya memang menuntut harga sewa yang tinggi dan berbeda jauh
dengan lokasi kurang strategis. Jika memang biaya ini mampu tertutupi dengan potensi yang
akan didapatkan, memang lebih baik memilih lokasi yang strategis meski dengan harga lebih
tinggi.

6. Lingkungan sekitar
Jangan abaikan jenis usaha di kanan kiri toko Anda, karena ternyata akan sedikit berpengaruh
kepada minat pelanggan. Misalnya, usaha cafe akan lebih cocok berada di deretan usaha
warnet, distro, game daripada berada di samping toko bangunan atau bengkel motor.

2
7. Legalitas
Legalitas suatu lokasi yang akan Anda pilih penting untuk diperhatikan. Jangan sampai
terjadi masalah di kemudian hari dalam hal regulasi kawasan atau perijinan yang akan
merugikan usaha kita.Jadi sekarang kita tahu bahwa lokasi toko merupakan keputusan
terpenting bagi seorang pengusaha retail. Lokasilah yang menjadi pertimbangan utama calon
pelanggan untuk mengunjungi toko Anda. Selain itu, jika masalah harga dan barang-barang
dapat diubah sedemikian rupa dalam waktu singkat, ini tidak berlaku pada keputusan
lokasi.Jika ingin melakukan perubahan pada lokasi, tentu kita harus melakukan investasi
tambahan untuk membeli atau menyewa tempat lain beserta perjanjian sewa-menyewanya.

Apabila berada dalam kondisi bisnis yang memiliki persaingan ketat, faktor pemilihan lokasi
menjadi komponen utama yang penting agar usaha yang dijalankan juga dapat bersaing
secara efektif, maka perlu adanya lokasi usaha yang strategis dan mudah dijangkau oleh
konsumen. Ketepatan pemilihan lokasi merupakan salah satu faktor yang menentukan
kesuksesan sebuah usaha. Para pengusaha selalu memiliki pertimbangan yang matang
mengenai lokasi sebelum membuka usahanya. Tidak menutup kemungkinan bahkan usaha
jasa pun juga harus memiliki lokasi yang dekat dengan para pelanggan dalam rangka
memberikan pelayanan prima kepada para pelanggan agar hubungan dengan para pelanggan
dapat terjaga dengan baik.

Lokasi bisnis yang tepat diharapkan dapat memenuhi harapan pengusaha untuk menarik
konsumen dalam rangka mendapatkan keuntungan dan sebaliknya apabila terdapat kesalahan
dalam pemilihan lokasi akan menghambat kinerja bisnis dan secara otomatis keuntungan
maksimal tidak akan dapat dirasakan oleh pengusaha tersebut. Maka, pemilihan lokasi bisnis
yang dekat dengan target pasar serta ketersediaan infrastruktur yang memadai merupakan
sebuah strategi yang juga dapat memudahkan konsumen untuk mendapatkan produk/jasa
yang diinginkannya. Harding (1978) menyebutkan beberapa faktor yang mempengaruhi
pemilihan lokasi bisnis yaitu lingkungan masyarakat, sumber daya alam, tenaga kerja,
kedekatan dengan pasar, fasilitas dan biaya transportasi, tanah untuk ekspansi, dan
pembangkit tenaga listrik.

Keputusan penentuan lokasi biasanya juga tergantung pada jenis bisnis apa yang dimiliki oleh
para pengusaha tersebut. Misalnya saja untuk pengusaha yang memilih lokasinya dekat
dengan lokasi industri memiliki strategi untuk meminimalkan biaya operasional perusahaan,
sedangkan untuk lokasi dekat dengan gudang para pengusaha memikirkan agar biaya
operasional dapat ditekan dan kecepatan pengiriman dapat dimaksimalkan. Di balik
penentuan ini terdapat strategi penentuan lokasi yang harus diketahui oleh pemilik usaha
dalam rangka memaksimalkan keuntungan pada lokasi mereka di kedepannya. Berbeda jenis
perusahaannya maka akan berbeda pula faktor yang menjadi pertimbangan dalam pemilihan
lokasi. Sebagai contoh sebuah usaha kuliner yang memilih lokasi dekat dengan pasar,
transportasi terjamin, akses jalan mudah sehingga konsumen tidak kesulitan untuk
menjangkau tempat kuliner tersebut. Lain halnya dengan perusahaan Es Batu yang lebih
mempertimbangkan lokasi dekat dengan tenaga kerja untuk mendapatkan karyawan sekitar

3
yang banyak dan meminimumkan biaya transportasi karyawan serta memaksimalkan jaringan
vendor untuk dijadikan tujuan supply Es Batu.

Lokasi yang terbaik bagi retail adalah lokasi yang mampu mewujudkan tingkat permintaan
dan penjualan yang tinggi.Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat Permintaan suatu
area/lokasi perdagangan :

1. Skala Ekonomi

2. Karakteristik Demografi dan Gaya Hidup Konsumen

3. Iklim Bisnis (Trend Pasara, Trend Tenaga Kerja)

4. Persaingan

5. Rentang Kendali Manajerial (Span of Managerial Control)

6. Isu Lokasi secara Global

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi menarik tidaknya suatu lokasi :

1. Aksesbilitas.

Akses pada suatu lokasi ritel akan dikatakan menyenangkan di kala konsumen dengan mudah
untuk menuju dan keluar dari area ritel.Jika dianalisa secara makro (Macro Analysis), ritel
akan mempertimbangkan hal-hal utama yang berkaitan dengan suatu area perdagangan dan
hal tsb akan dievaluasi secara simultan, Secara mikro (Micro Analysis), ritel akan
berkonsentrasi pada hal-hal yang berkaitan dengan hal-hal sekitar ritel, seperti:
visibilitas/jarak pandang, arus lalulintas, lahan parkir dan jalan masuk/keluar.

2. Keuntungan Lokasi.

Karena lokasi yang baik membutuhkan biaya lebih, maka ritel harus mempertimbangkan hal
penting ini. Sehingga lokasi yang dipilih betul-betul memberikan keuntungan bagi
ritel.Prinsipnya, lokasi ritel dipilih karena ingin mendekati segmen sasarannya. Suatu lokasi
bisa jadi cocok bagi suatu produk, namun belum tentu cocok bagi produk lainnya.perti ruas
jalan, kondisi jalan dan penghalang/barrier (misal: sungai, gunung).

Sebelum memulai membuka usaha sebaiknya Anda harus mengetahui apakah bangunan yang
disewa atau yang Anda dirikan semua perizinan sudah beres. Seperti ijin mengenai analisa
dampak lingkungan (AMDAL), ijin mendirikan bangunan (IMB), serta ijin gangguan (HO).
Agar tidak terjadi kejadian tidak terduga yang akan merugikan usaha yang Anda jalankan.
Banyaknya peristiwa tempat usaha yang dihancurkan hanya karena tidak memiliki ijin, dapat

4
menjadi pelajaran penting bagi Anda yang sedang mencari lokasi usaha. Berikut ini beberapa
tips memilih lokasi usaha yang benar :

1. Mudah Terlihat

Memilih tempat yang mudah terlihat akan membuat tempat usaha anda dengan cepat dikenal
oleh masyarakat. Apabila usaha anda berupa fashion atau food maka dengan memilih lokasi
yang mudah dilihat tentunya akan menekan budget promosi.

2. Akses

Dalam memilih lokasi usaha sangat penting mempertimbangkan akses jalur yang dilalui.
Dengan memilih lokasi yang banyak orang berlalu-lalang dan mudah maka akan membuka
peluang pengunjung yang datang semakin banyak.

3. Dekat Dengan Konsumen

Tentukan target pasar terlebih dahulu, agar membantu memudahkan dalam penjualan produk.
Membuka usaha pada lokasi yang dekat dengan konsumen akan memudahkan mereka
mengunjungi lokasi usaha anda. Selain menghemat waktu dan tenaga biasanya lokasi yang
dekat dengan konsumen akan menjadi pilihan pertama mereka.

4. Sewa Tempat

Dalam memilih tempat atau lokasi usaha yang strategis maka akan membuat biaya sewa
tempat menjadi tinggi pula. Pertimbangkan dengan jumlah pemasukan atau keuntungan
setiap bulannya jika anda akan menyewa pada lokasi yang strategis.

5. Perijinan

Sebelum memulai usaha ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan terutama perizinan
usaha. Jangan sampai mengabaikan hal perizinan karena akan mengakibatkan resiko yang
besar di kemudian hari.

6. Lingkungan Sekitar Tempat Usaha

Perhatikan lingkungan sekitar tempat lingkungan anda membuka usaha. Pastikan lingkungan
anda mendukung dan sesuai dengan jenis usaha anda. Apabila anda membuka usaha kuliner
maka pastikan sekitar anda cafe, warnet atau pun dekat dengan kost atau kampus.

3 Unsur Penting Dalam Menentukan Lokasi Usaha Retail

blog

Didalam mendirikan sebuah usaha retail banyak aspek yang harus diperhatikan sejak awal
mendirikan usaha, salah satu yang terpenting adalah lokasi usaha. Lokasi yang baik akan
mendatangkan peruntungan yang baik untuk usaha anda.

5
Lokasi toko sangat menentukan keuntungan bagi usaha anda, lokasi strategis yang mampu
mendatangkan banyak pelanggan adalah lokasi yang begitu diinginkan oleh semua pelaku
usaha retail. Sehinggan persaingan untuk mendapatkan lokasi yang baik saat ini terbilang
cukup ketat.

Yang harus diingat jangan terlena dengan harga sewa yang rendah, ini dapat saja akan
membunuh bisnis anda. Dan juga jangan takut akan lokasi dengan harga sewa yang tinggi,
jika lokasi tersebut cukup menjanjikan, mampu mendatangkan banyak pelanggan, serta
memiliki akses yang baik untuk dikunjungi maka ini akan menjadi sebuah investasi yang
sangat berharga.

Terdapat 3 unsur penting dalam menentukan lokasi usaha retail anda, diantaranya yaitu :

1. Bagaimana lokasi yang anda pilih dapat memenuhi kebutuhan pelanggan

Bagaimana keadaan target pembeli anda? apa pekerjaan mereka? Bagaiman mereka hidup?
Anda membutuhkan tempat yang mudah ditemukan dan mudah didatangi. Contohnya jika
target pembeli ada orang tua muda, maka dapat dipastikan tangan meraka akan penuh dengan
anak-anak mereka, peran anda disini adalah menyediakan tempat untuk mengakomodasi yang
mereka butuhkan.Disamping itu lihatlah dari sudut pandang pembeli, dimana pelanggan anda
ingin bisnis anda berada. Contohnya jika anda ingin membuka sebuh apotek, jalankanlah
usaha tersebut di lokasi yang dekat dengan rumah sakit. Hal tersebut akan mampu menarik
pelanggan anda. tempatkan diri anda dimana pelanggan anda berada.

2. Lokasi Yang Memungkinkan Anda Untuk Bebas Berbisnis

Kenalilah peraturan daerah dimana usaha retail anda didirikan. Daerah yang memiliki
potensial dibangun jalan raya atau pusat perbelanjaan akan memberi dampak pada usaha
anda. Anda juga perlu mempertimbangkan berbagai aturan yang mampu menghalangi jika
suatu waktu anda mengadakan acara spesial di store anda. Cara terbaik adalah dengan
mendapatkan informasi sebanyak mungkin. Berbagai aturan, bentuk pelarangan atau
konstruksi yang mungkin terjadi dalam jangka waktu tertentu yang mampu menghalangi
perkembangan bisnis anda. Lebih baik banyak bertanya dari pada tidak sama sekali, semakin
banyak informasi yang anda dapat mengenai lokasi usaha anda maka akan lebih baik untuk
perkembnagan usaha anda.

3. Temukan Lokasi Yang Dapat Meminimkan Biaya Iklan

Terdapat banyak cara untuk menarik perhatian pelanggan, salah satu caranya adalah dengan
menggunakan jasa iklan, anda dapat mengiklankan usaha yang sedang anda jalani, namun
biaya iklan terbilang cukup mahal saat ini. Dan ini adalah salah satu keuntungan jika anda
membuka usaha dilokasi yang baik dan menarik perhatian banyak orang adalah anda tidak

6
perlu mengiklankan usaha anda, anda dapat meminimkan dana promosi. sehingga dana untuk
iklan dapat anda alihkan untuk program lain untuk meningkatkan pelayan terhadap pelanggan
anda.Dalam mendirikan usaha retail tentunya anda bebas memilih lokasi yang anda inginkan,
dimanapun lokasi usaha anda pilihlah lokasi yang mampu memberikan yang terbaik untuk
usaha anda.

Fungsi Ritel Berikut adalah beberapa fungsi dan manfaat ritel dalam siklus distribusi
pemasaran:Memudahkan konsumen untuk mendapatkan barang dan jasa yang dibutuhkan
Kehadiran ritel akan membuat konsumen lebih mudah untuk mendapatkan barang dan jasa
yang diinginkan. Tanpa adanya ritel, konsumen akan kesulitan memenuhi kebutuhan mereka
karena harus membelinya secara langsung pada produsen utama. Memberikan keuntungan
bagi produsen dan grosirBisnis ritel tidak hanya menguntungkan konsumen dalam hal
kemudahan berbelanja, tetapi juga bisa memberikan keuntungan finansial bagi produsen dan
grosir. Pengecer biasanya membeli stok barang dengan jumlah yang cukup banyak dari
produsen. Dana yang diterima dari pengecer selanjutnya dapat dijadikan modal bagi produsen
dan diputarkan kembali dalam proses produksi barang.

Berperan secara langsung dalam mempromosikan produk Retailer yang telah membeli
sejumlah produk dari produsen akan mempromosikan produk tersebut kepada konsumen
melalui beragam cara promosi dan strategi iklan. Aktivitas ini tentu bisa membantu
meningkatkan popularitas produk yang dikeluarkan oleh produsen.Menawarkan aneka jenis
barang dengan harga yang beragamUmumnya, retailer akan membeli stok bermacam-macam
barang dari sejumlah produsen yang berbeda. Harga yang ditawarkan pun sangat beragam.
Hal ini menciptakan variasi pasar yang akan berbanding lurus dengan peningkatan kepuasan
konsumen.

3. Strategi Memilih Lokasi Usaha


1. Tingkat kepadatan penduduk sekitar lokasi

Usahakan memilih lokasi usaha yang memiliki kepadatan penduduk cukup tinggi. Semakin
tinggi kepadatan penduduk di suatu lokasi, maka semakin besar pula potensi pasar sebuah
usaha. Coba saja bandingkan pendapatan usaha yang lokasinya di daerah pedesaan dengan
usaha yang berada di daerah perkotaan, omset yang diperoleh akan sangat jauh berbeda.

2. Besar pendapatan masyarakat sekitar lokasi

Besar pendapatan masyarakat yang ada di sekitar lokasi juga mampu mempengaruhi usaha
yang akan Anda bangun. Sebab, tingkat pendapatan masyarakat juga akan berpengaruh
terhadap daya beli konsumen. Jika Anda ingin menjalankan usaha dengan produk yang
harganya sedikit tinggi, sebaiknya pilih lokasi yang daya belinya cukup tinggi (misalnya di
kota – kota besar). Sedangkan bila ingin menawarkan produk dengan harga yang relatif
murah, tidak akan jadi masalah jika Anda memilih lokasi usaha yang daya beli

7
masyarakatnya kurang untuk. Karena konsumen di daerah tersebut lebih mementingkan harga
murah, dibandingkan memperhatikan kualitas produk yang dijual.

3. Memperhatikan tingkat keramaian lalu lalang kendaraan yang lewat

Perhatikan trafik lalu lalang kendaraan atau pejalan kaki yang lewat, karena hal ini juga
mempengaruhi jenis usaha yang cocok di daerah tersebut. Untuk daerah yang dilalui pejalan
kaki, usaha toko kelontong atau usaha minuman dingin cocok untuk dibangun di daerah
tersebut. Sedangkan untuk lokasi yang banyak dilalui kendaraan bermotor, bisa mencoba
usaha bengkel yang lebih dibutuhkan. Sesuaikan jenis usaha Anda dengan para konsumen
yang lalu lalang di lokasi tersebut.

4. Banyaknya usaha yang mendukung lokasi tersebut

Semakin banyak usaha yang ada di sekitar lokasi, maka konsumen yang datang ke lokasi
tersebut juga semakin ramai. Karena di lokasi tersebut terdapat berbagai macam usaha yang
menyediakan produk yang berbeda pula, sehingga para konsumen lebih tertarik datang ke
lokasi yang terdapat berbagai macam usaha. Misalnya saja lokasi pasar, atau mall yang selalu
ramai pengunjung.

5. Sesuaikan dana dengan lokasi usaha yang akan dipilih

Biasanya lokasi usaha yang ada di keramaian seperti mall, atau di pinggir jalan yang strategis
harga sewanya lebih mahal dibandingkan lokasi usaha yang kurang strategis. Untuk itu
sesuaikan dana yang Anda miliki, dengan lokasi usaha yang di pilih. Jangan memilih lokasi
yang harga sewanya mahal, tetapi ternyata tidak ramai pengunjung.

6. Pilih lokasi usaha yang tingkat kompetisi rendah

Jika di lokasi tersebut sudah banyak usaha yang sejenis dengan usaha Anda, sebaiknya lokasi
ini dihindari. Namun jika Anda yakin karena posisinya yang sangat strategis, Anda harus siap
bersaing dengan menciptakan inovasi baru yang dapat membedakan usaha Anda dengan
usaha lain yang sejenis.

7. Perhatikan pula akses menuju lokasi usaha

Usahakan pilih lokasi usaha yang mudah di akses oleh para konsumen. Jika memungkinkan,
pilih lokasi usaha yang dilalui transportasi umum. Agar konsumen yang tidak memiliki
kendaraan pribadi juga bisa menjangkau lokasi usaha Anda.

8. Tingkat keamanan yang mendukung

Lokasi usaha yang aman juga menambah kenyamanan para konsumen. Mereka tidak akan
ragu meninggalkan kendaraan mereka di tempat parkir, dan bisa meninkmati pelayanan usaha
Anda dengan merasa nyaman. Dengan lingkungan yang aman, Anda bisa mengurangi resiko
pencurian maupun perusakan yang bisa terjadi pada usaha yang ada di lokasi kurang aman.

8
9. Perhatikan kebersihan lokasi usaha

Konsumen tidak akan mengunjungi sebuah toko, warung ataupun sebuah outlet yang berada
di lingkungan kotor atau kumuh. Mereka akan merasa ragu untuk membeli produk Anda.
Untuk itu jaga kebersihan lingkungan sekitar Anda, agar konsumen merasa nyaman
berkunjung ke lokasi usaha Anda.

9
BAB III

PENUTUP

1.KESIMPULAN
Dalammembuatrencanabisnis, pemilihanlokasiusahaadalahhalutama yang
perludipertimbangkan. Lokasi strategismenjadi salah satufaktorpenting dan sangat
menentukankeberhasilansuatuusaha. Banyak hal yang
harusdipertimbangkandalammemilihlokasi, sebagai salah satufaktormendasar, yang sangat
berpengaruh pada penghasilan dan biaya, baikbiayatetapmaupunbiayavariabel. Lokasi
usaha juga akanberhubungandenganmasalahefisiensitransportasi,
sifatbahanbakuatausifatproduknya, dan kemudahannyamencapaikonsumen. Lokasi juga
berpengaruhterhadapkenyamananpembeli dan juga
kenyamananandasebagaipemilikusaha.

Keputusan dalamhalmemilihlokasi dan letak yang


tepatharuslahtepatkarenaakanberdampak pada usiausaha yang akanandajalankan, proses
untukmengambilkeputusanpemilihanlokasimenyerupaipiramida. Tingkat
pertamadarikeputusanadalah yang paling luas, mengharuskanwirausahawanuntukmemilih
wilayah tertentudisuatu negara. Menurutmakalahiniadabeberapa step
untukpengambilankeputusandalammenentukanlokasi dan letak yang tepat :

1. mengetahuisumberkeunggulanuntukbersaing,
2. menentukankriterialokasiuntukbisnis,
3. menentukanlokasiusaha,
4. keputusansuatulokasiusaha, dan
5. pertimbangan tata letak dan desain.

2.SARAN
Secara tidak langsung penentuan lokasi bisnis mempunyai dampak yang cukup signifikan
dalam perkembangan suatu usaha. Karena tidak banyak pebisnis pemula yang gagal dalam
mengopersikan usaha bisnisnya dikarenakan keslahan dalam menentukan lokasi usaha,
sehingga menimbulkan kerugian, kemunduran, bahkan kebangkrutan. Bagi wirausahawan
pemula, sebaiknya berhati-hati dalam menentukan lokasi usaha, jangan sampai asal pilih
lokasi. Apabila salah dalam memilih lokasi usaha usaha anda kemungkinan besar tidak akan
berjalan. Keputusan yang menyangkut pemilihan lokasi memiliki dampak yang luas dan
panjang terhadap masa depan perusahaan kecil.

10

Anda mungkin juga menyukai