1008 1265 1 PB
1008 1265 1 PB
2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
Fakhri Syafrizal
Pegawai Tata Usaha SD Negeri 11 Kapeh Panji
Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam
e-mail: fakhripanji234@gmail.com
Abstract: This research aimed at understanding about the role of principal to develop the
management to upgrade the educational quality in SD Islam Plus Excellent, Bukittinggi. The
educational quality needs the role of principal to make the programs. To get the data, I applied
interview and documentation. The results revealed that the principal did make the programs
related to management of curriculum, student, teachers and employee, financial, infrastructure,
special sevice and relationship to upgrade the educational quality.
65
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
baik juga terwujud di masa yang akan sebagai usaha untuk melahirkan manusia
datang. yang berkualitas.
Sehubungan dengan ayat di atas, Untuk menjawab kebutuhan akan
usaha untuk merencanakan hasil yang baik di mutu dari sebuah pendidikan, perlu adanya
masa yang akan datang, membutuhkan usaha dan upaya agar mutu yang diharapkan
sebuah wadah yang diharapkan dapat bisa tercapai. Sebuah lembaga pendidikan
mewujudkan harapan dan cita-cita yang yang merupakan wadah untuk membangun
direncanakan tersebut. Harapan dan cita-cita generasi yang bermutu diharapkan mampu
akan lahirnya generasi yang bermutu, tentu menciptakan pendidikan yang bermutu agar
harus direspon dengan usaha membangun melahirkan generasi yang bermutu. Agar
sebuah wadah untuk menampung harapan kebutuhan masyarakat akan sebuah mutu
tersebut. Hal ini erat kaitannya dengan bagi generasi mereka terpenuhi, lembaga
pendidikan, yang mana seperti yang pendidikan harus berusaha dan berupaya
dituliskan dalam Undang- Undang Sisdiknas untuk mengelola pendidikan tersebut sebaik
No. 20 Tahun 2003 menyatakan bahwa mungkin, sehingga kebutuhan masyarakat
pendidikan adalah sebuah usaha sadar dan tersebut bisa terpenuhi. Menyadari hal
terencana untuk mewujudkan suasan belajar tersebut di saat sekarang ini, setiap lembaga
dan proses pembelajaran agar peserta didik pendidikan berusaha dan berupaya untuk
secara aktif mengembangkan potensi dirinya menciptakan pendidikan yang bermutu.
untuk memiliki spiritual keagamaan, Berbagai cara, langkah dan strategi dilakukan
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, agar mutu tersebut bisa dicapai. Tanpa
ahklaq mulia, serta keterampilan yang adanya usaha, tidak akan mungkin sebuah
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan harapan akan terwujud. Hal ini dapat dilihat
negara. Senada dengan itu, Basri (2009: 54) dari Firman Allah SWT “Sesungguhnya
mengemukakan bahwa pendidikan adalah Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum
proses pembinaan jasmani dan rohaani, sehingga mereka merobah keadaan yang ada
upaya dalam meningkat kecerdasan, pada diri mereka sendiri” (Q.S Ar. Ra’d 11).
intelektual, emosional dan spiritual, Pendidikan yang bermutu harus
menjadikan peserta didik memiliki dimulai dari dasar. Hal inilah yang dilakukan
kemampuan dan keahliah profesioanl yang oleh sebuah lembaga pendidikan dasar yakni
dapat memberikan manfaay bagi masysrakat. Sekolah Dasar Islam Plus Excellent. SD
Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Islam Plus Excellent merupakan salah satu
66
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
67
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
68
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
69
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
alat bantu berupa tape recorder, gambar dan adanya ide tersebutlah lahir sekolah SD
material lainnya yang dapat membatu peneliti Islam Plus Excellent.
dalam menghimpun data. Untuk memperkuat Dari data yang diperoleh melalui
data, peneliti juga menggunakan dokumen. dokumen profil sekolah, di mana visi SD
Dengan arti kata, dalam penelitian kualitatif Islam Excellent ini yakni “Berprestasi,
ini, seorang peneliti turun lansung ke beriman, bertaqwa, berkarakter, dan
lapangan dalam rangka mengumpulkan data berbudaya lingkungan”. Visi yang mengacu
dan informasi yang dibutuhkan dalam pada cita-cita, harapan, keinginan dan
penelitian. impiann yang dirumuskan secara sederhana,
singkat dan padat, namun penuh makna yang
HASIL PENELITIAN DAN sangat luas (Nata: 2005: 30). Visi yang
PEMBAHASAN menggambarkan pada kualitas yang
SD Islam Plus Excellent yang berada diharapkan oleh sebuah lembaga dan
di bawah Yayasan Nur Iman merupakan organisasi, menuntut akan usaha, upaya dan
lembaga pendidikan yang berdiri pada strategi untuk mencapainya. Tanpa adanya
tanggal 1 Juli 2006. Pendiri sekolah ini yang usaha dan strategi, mustahil sebuah visi yang
sekaligus pengurus Yayasan Nur Iman ini dirumuskan tersebut bisa tercapai. Semua
merupakan businessman yang bergerak di pihak yang terlibat dalam organisasi atau
bidang perdagangan. Sekolah ini sengaja lembaga tersebut harus bekerja keras agar
didirikan sebagai pengabdian di hari tua visi yang dirumuskan tersebut dapat dicapai.
untuk menciptakan sebuah pendidikan yang Dalam lembaga pendidikan, sebuah
berkualitas. Hal ini disampaikan oleh Bapak visi yang dirumuskan tersebut dicapai dengan
Edi selaku sekretaris yayasan Nur Iman. melaksanakan proses belajar mengajar.
Pendidikan yang berkualitas ini diharapkan Proses belajar mengajar yang dilakukan
mampu menarik minat masyarakat agar terserbut didasari pada kurikulum yang
menyekolahkan anak-anak mereka ke dilaksanakan di sekolah tersebut. Nata (2005:
sekolah ini. Pendidikan yang berkualitas ini 175) mengutip pendapat Crow and Crow
diharapkan mampu melahirkan generasi- bahwa kurikulum merupakan rancangan
genarasi yang berkualitas yang dapat pengajaran yang berisikan sejumlah mata
berkontribusi untuk kemashlahatan umat. pelajaran yang disusun secara sistematis.
Dalam hal ini, yayasan mendirikan sekolah Wakil Bidang Kurikulum SD Excellent yakni
terpadu, yakni keterpaduan antara pendidikan Ibu Sulastri, S.Pd., mengemukakan bahwa
umum dan pendidikan agama. Maka dengan
70
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
sekolah yang dipimpinnya menggunakan Ibu Rika Sasriyanti S.Pd dan Ibu
kurikulum KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Sulastri, S.Pd mengemukakan bahwa di
Pendidikan) untuk pelajaran umum dan sekolah Excellent yang menjadi nilai plusnya
kurikulum 2013 untuk pelajaran Pendidikan adalah keterpaduan kurikulum umum dan
Agama Islam. Hal ini juga dinyatakan oleh agama yang mana dalam pembelajarannya di
Kepala Sekolah yakni Ibu Rika Sasriyanti, mana sekolah Excellent menambahkan
S.Pd. bahwa kurikulum yang digunakan pendidikan Al Qur’an dan Tahfizh Qur’an
adalah kurikulum KTSP, dan dalam muatan kurikulum yang digunakan.
berkemungkinan nantinya pada tahun ajaran Hal ini diperkuat dari data yang penulis
2016/2017 Sekolah Dasar Excellent Islam dapatkan dari dokumen muatan kurikulum
Plus akan menggunakan Kurikulum 2013. Di pada situs resmi SD Islam Plus Excellent
samping itu, kurikulum yang digunakan di berikut ini.
sekolah ini juga dipadukan dengan pelajaran
agama Islam plus.
Tabel 1. Struktur Muatan Kurikulum SD Islam Plus Excellent
No Kurkulum
I. 1. Tahfidz Al-Qur’an juz 30, Shalat berjamaah
2. Seni tilawah Al-Qur’an
3. Kurikulum terintergrasi antara pelajaran umum dan keagamaan
4. Pengembangan minat bakat anak melalui keiatan ekstrakurikuler
5. English performance
6. Pelatihan olympiade
Mata Pelajaran Nasional
II. 1. Pendidikan Agama Islam
2. Pendidikan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika Berhitung
5. Ilmu Pengetahuan Alam
6. Ilmu Pengetahuan Sosial
7. Kesehatan
8. Keterampilan
9. Pendidikan Jasmani
Mata Pelajaran Muatan Lokal
III. 1. Budaya Alam Minangkabau
2. Bahasa Inggris
3. Komputer
4. Pemahaman Al-Qur’an & Hadits
5. TPQ + Al-Qur’an berirama
Ekstrakurikuler
IV. 1. Budaya Alam Minangkabau
71
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
2. Bahasa Inggris
3. Komputer
4. Pemahaman Al-Qur’an & Hadits
5. TPQ + Al-Qur’an berirama
72
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
73
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
74
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
75
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
benda bergerak dan tidak bergerak yang ruang kepala sekolah, ruang guru,
dibutuhkan untuk penyelenggaraan perpustakaan, sarana olah raga dan tempat
pendidikan, baik secara lansung dan tidak ibadah. Pernytaan ini diperkuat dengan
lansung. Dari hasil wawancara (12 Mei 2016) dokumen profil sekolah yang peneliti dapat
dengan kepala sekolah, dinyatakan bahwa tentang kelengkapan sarana dan prasarana
sarana dan prasarana yang dimiliki oleh SD sekolah yang dimiliki, di antaranya sebagai
Islam Plus Exellent Bukittinggi yakni ruang berikut.
belajar yang dilengkapi dengan proyektor,
Tabel 2. Fasilitas Sekolah (Profil SD Islam Plus Excellent)
No Fasilitas Volume
1. Ruang Kelas 12
2. Ruang Guru , Wakil dan Kepala Sekolah 1
3. Ruang Tata Usaha 1
4. Labor Komputer 1
5. Ruang Kesenaian 1
6. UKS 1
7. Labor IPA 1
8. Perpustakaan 1
9. Sarana Olah Raga dan Lapangan 1
10. Taman Sekolah 2
11. Mushalla 1
12. Green House 1
13. WC 10
14. Sarana Parkir 1
15. POS Satpam 1
16. Gudang 1
17. Kantin Sekolah 1
76
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
sekolah (12 Mei 2016) juga diperoleh data pendidikan. Mulyasa (2009:103)
bahwa pihak sekolah melalui wakil kepala mengemukakan bahwa selaku seorang
sekolah bidang kesiswaan memegang menejer, kepala sekolah harus memiliki
peranan dalam layanan khusus ini. Hal ini, strategi dalam memberdayakan tenaga
segala permasalahan yang berkaitan dengan kependidikannya melalui kerja sama dan
kesiswaan, diselesaikan melalui wakil kepala memberi kesempatan pada tenaga
bidang kesiswaan, di samping peranan walim kependidikan untuk meningkatkan
kelas. Rohiat (2010: 23) menyatakan bahwa profesinya. Andriani (2011: 53) menyatakan
keberhasilan proses balajar mengajar juga bahwa komitmen yang tinggi terhadap tujuan
ditunjang oleh layanan khusus seperti dan pengajaran yang efektif dari seluruh
bimbingan konseling, pusat sumber belajar, warga sekolah dan stakeholders
pusat kesehatan sekolah dan kantin sekolah. membutuhkan pengarahan dan bimbingan
Jadi keberadaan layanan khusu dalam sebuah kepala sekolah. Hal ini menunjukkan bahwa
lembaga pendidika perlu mendapat perhatian kepala sekolah merupakan motor penggerak
khusus pula, sebab merupakan penunjang lembaga pendidikan, pengatur arah kebijakan
keberhasilan proses belajar mengajar. dalam rangka mencapai tujuan pendidikan.
Uraian di atas menggambarkan proses Rosyadi dan Pardjono (2015: 126)
pengelolaan pendidikan di SD Islam Plus mengemukan bahwa posisi kepala sekolah
Exellent Bukittinggi. Pengelolaan yang menentukan arah suatu lembaga, pengatur
dilakukan mulai dari yayasan sampai pihak program sekolah. Kepala sekolah diharapkan
sekolah pada intinya untuk membangun membawa spirit kerja guru dan membangun
sebuan pendidikan yang bermutu dan kultur sekolah dalam meningkatkan mutu
berkualitas. Pendidikan yang bermutu dan pendidikan.
berkualitas akan diminati oleh masyarakat, Sosok Kepala Sekolah sebagai
sebab masyarakat itu sendiri juga manajer manuntutnya agar mampu membuat
menginginkan generasi mereka terlahir dan mengembangkan program-program
sebagai generasi yang berkualitas juga. peningkatan mutu pendidikan. Mulai dari
Kepala Sekolah, di samping sebagai perencanaan sampai evaluasi, di mana setiap
seorang pimpinan lembaga pendidikan juga program yang diadakan menjadi tanggung
merupakan seorang menejer. Sebagai seorang jawab kepala sekolah selaku manejer
menejer, kepala sekolah mampu mengatur pendidikan. Mukhtar (2015:104) juga
segala bentuk pengelolaan pada lembaga menjelaskan bahwa kepala sekolah harus
77
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
78
JMKSP Volume 1, No. 2, Juli-Desember 2016
Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan
79