Npm : 20113220216413
1. Pengertian manajemen operasi menurut Jay Heizer dan Barry Render menurut saya
adalah pengertian yang paling tepat untuk manajemen operasi. Hal ini dikarenakan oleh
manajemen operasi pada dasarnya pengelolaan kegiatan produksi atau penciptaan barang
dan jasa dengan mengubah nilai barang dan jasa tersebut dari input menjadi hasil. Makna
tersebut sejalan dengan pengertian dari Jay dan Barry karena fokus dari manajemen
operasional adalah pada proses produksi, serta memastikan pemeliharaan dan
perkembangan berlangsung secara efektif dan efesien.
7. Tugas manajer operasional adalah bertanggung jawab atas manajemen tenaga kerja,
produktivitas, kontrol kualitas dan keselamatan secara efektif dan efisies sesuai dengan
kebjikan yang telah ditetapkan. Menurut pandangan saya terhadap penyataan tersebut
ialah setuju dengan pernyataan tersebut karena Manajer operasi mengatur seluruh sumber
daya yang dimiliki perusahaan. Sumber daya tersebut berupa bahan baku, pekerja, mesin,
dan perlengkapan lainnya, dan memastikan seluruh proses produksi berjalan efisien dan
efektif.
8.
Digunakan dalam merencanakan, monitoring dan mengontrol proses produksi yang
terjadi sehingga lebih efisien.
Menghasilkan efisiensi proses produksi, kontrol kualitas yang ketat serta
menghasilkan produk yang lebih bagus.
Mengurangi biaya dari penggunaan berbagai inventarisasi dengan mendapatkan
kontrol material yang baik
9. Proses manajemen saat ini tidak lepas dari peran peran teknologi. Adapun maksud dari
Menejemen lingkup bisnis dalam mendukung peningkatan tei adalah kegiatan
manajemen yang dapat menambah Nilai dan kualitas Menejemen perusahaan melalui
teknologi. Peningkatan ini lewat bertujuan untuk menyempurnakan bisnis, menciptakan
atau memperbaiki sebuah produk yang cacat, dan berproses dalam memperbaiki
pelayanan. Dengan kata lain, sebenarnya manajemen yang berbasis pada pelaksanaan
teknologi adalah bagaimana teknologi bisnis dapat dimanfaatkan untuk memajukan
efisiensi dan produksi dalam sebuah organisasi atau perusahaan.
10. Tujuan utama dari BRM adalah untuk memahami kebutuhan pelanggan bisnis lalu
membangun dan mempertahankan keefektifan, produktivitas dan hubungan antara
pelanggan serta penyedia layanan, didirikan pada pemahaman dari pelanggan dan
kebutuhan bisnis. Sehingga BRM menekankan pada pemahaman pelanggan, strategi dan
bisnis untuk dapat mengantisipasi kebutuhan pelanggan seperti perubahan keadaan. BRM
harus didasarkan oleh pemahaman yang memadai tentang pelanggan, sehingga layanan
penyedia dapat mengembangkan kemampuan dan sumber daya dalam rangka untuk
merespon, menanggapi dan membantu pelanggan.