Anda di halaman 1dari 289

Kono Subarashii Sekai ni Shukufuku wo!

Volume 6

Penerjemah Bahasa Indonesia : Pantsu-san

Edit PDF :https://www.kafe-pdf.com

https://holypantsu.wordpress.com/
Prologue

Hari itu.

Setelah terbangun, aku tidak berencana untuk keluar dari kasur yang
empuk, tapi menepuk tanganku sebagai gantinya.

Ini untuk memanggil kepala pelayan di depan pintu.

Seseorang yang muncul adalah pria tua dengan rambut putih dan
mengenakan pakaian kepala pelayan.

“Apa ada yang bisa kulakukan untukmu, tuan Kazuma.”

Aku berkata kepada pria tua yang membungkuk dengan dalam kepadaku
itu.

“Bisakah kau menyiapkan kopi segar untukku, Sebastian?”

“Aku Heidel.”

“Terima kasih, Heidel.”

Setelah meminta kopi dari kepala pelayan Heidel, aku berbaring di kasurku
lagi.

Pelayan Mary akan datang dan mengganti spreinya nanti.

Bagaimanapun, aku tidak bisa membiarkan dia mengganti spreinya dengan


mudah.

1
Aku telah menghalangi pelayan itu menyelesaikan pekerjaannya dengan
berbagai cara.

Ini cara untuk memperlakukan pelayan, yang diajarkan kepadaku oleh


crusader itu.

Akhirnya, ada ketukan di pintu itu.

Lihat, dia datang.

Pelayan pribadiku, Mary…


Chapter 1
Aku belakangan ini telah banyak menjelajah, jadi mansion yang sangat aku
rindukan telah berdebu.

Duduk bersila di tengah-tengah karpet yang lembut, aku mengingat


kembali tentang kejadian yang terjadi beberapa hari lalu.

–Tanah suci dari arch wizard, tempat yang menghasilkan banyak penyihir
hebat, desa penyihir merah.

Dari tempat itu datang surat yang menjelaskan kata terakhir itu dan
melaporkan serangan dari pasukan raja iblis, yang terkirim ke tangan
seorang gadis.

Meskipun dia tahu dia tidak akan banyak membantu meskipun dia pergi
sendirian, gadis itu masih tetap membulatkan pikirannya untuk kembali ke
desa.

Mengetahui itu dia tidak akan bisa mengunjungi kota ini lagi, gadis itu
mengungkapkan perasaan yang tersembunyi di dalam hatinya kepadaku,
memintaku untuk menjadi satu bersama dengannya sebelum dia mati.

Aku menolak keputusannya, dan meninggalkan gadis yang sedih itu di


belakang dan melanjutkan perjalanan.

Benar, untuk mengalahkan pasukan raja iblis sebelum gadis itu muncul…

Banyak hal terjadi setelah itu, tapi pemimpin pasukan raja iblis itu telah
mati karena aksiku, dan kedamaian kembali ke desa penyihir merah.
Bagaimanapun—

“… Kazuma daritadi menyeringai sendiri dengan menjijikan. Sekarang


musim semi, mau bagaimana lagi kalau dia menjadi bodoh.”

Setelah kami kembali ke Axel, kami melanjutkan kehidupan kami yang


damai.

3
Darkness, Megumin, dan Aqua yang mengatakan sesuatu yang
merendahkanku sedang duduk harmonis di sofa di ruang tamu, bergantian
memainkan game console portable yang kami bawa dari desa penyihir
merah.

Kembali dengan kesadaranku, aku berbalik ke mereka bertiga dan berkata


dengan wajah yang serius.

“Aku ingin adik perempuan.”

–Setelah mendengar perkataanku, ruangannya menjadi hening.

Dan lalu…

“Hey Darkness, kita harus bergantian kan? Aku selanjutnya? Aku akan
membunuh bos terakhirnya.”

“Tidak tunggu, bukankah Aqua dan Megumin mengalahkan bos di dunia


nyata? Setidaknya biarkan aku menyelesaikan game-nya.”

“Tidak, sebagai orang dari penyihir merah, kita tidak akan mundur karena
hal serangan akhir itu. Dan bos terakhir pasti lawan yang kuat. Jika kita
membiarkan Darkness yang kikuk melakukannya, kita akan perlu mencoba
beberapa kali lagi sebelum membunuhnya.”

Mereka bertiga tampaknya mengabaikanku selagi mereka bertengkar di


sana untuk memainkan game itu.

“Dengarkan aku ahhhhhh!”

“Waahhhhh! Hentikan, kita ingin menyelesaikan game-nya! Semua orang


menghabiskan banyak waktu untuk sampa ke stage ini!”

Aku merebut game itu dan terus bermain selagi menghindari Aqua yang
mencoba mengambilnya lagi…

4
“Nih, aku mengalahkan bos-nya tanpa terluka! Apa kau senang
sekarang?!”

“Tidak sama sekali, kenapa kau merebutnya di bagian yang sangat


penting!! Bagaimana kau menebus usaha kami semua untuk sampai ke
stage ini?! Kami menghabiskan tiga hari untuk sampai ke sini!”

“Diam, berikan game-nya padaku lagi. Ini akan membutuhkan 3 jam


untukku bangkit di tempat yang sama tanpa luka.”

“Hentikan, tidak! Jangan injak-injak usaha kami!”

Aqua merebut console-nya kembali dengan menangis.

“Aku pikir penampilanmu di desa penyihir merah tidaklah buruk, tapi di


dalam hatiku, kau masih bajingan! Apa mengejek usaha kami membuatmu
senang?! Megumin, katakanlah sesuatu!!”

Saat Megumin mendengar perkataan Darkness yang bersemangat, dia


menjawab:

“… Eh, yah, itu hanya satu-satunya pengecualian dari dia jadi sayang
sekali. Di desa penyihir merah atau saat lalu, Kazuma dapat diandalkan
sampai akhir. Apa yang terjadi barusan sepertinya salah kita, kan?”

“Eh?!” x2

Aqua dan Darkness berteriak kaget, melihat bolak-balik ke arahku dan


Megumin.

“Tunggu, Megumin, ada apa? Kau biasanya yang duluan menerkam Kazuma.
Apa yang terjadi dengan orang yang paling ganas di Axel?”

“Yeah, Megumin yang terlihat seakan-akan dia paling berpotensi untuk


menjadi ‘berseker’ tingkat atas dibanding yang lain, tidak mungkin dia
menjadi sangat penurut. Hey Kazuma, apa yang sebenarnya terjadi di desa
penyihir merah?”

5
“Kalian berdua terlalu kasar! Aku adalah arch wizard yang dikenal dengan
kedewasaan dan ketenangan! … Jadi Kazuma, ada apa denganmu
mengatakan itu tiba-tiba? Jika kau ingin adik, daripada berdiskusi dengan
kami, kau harusnya bertanya ke orang tuamu kan?”

“Aku sudah memberitahu orang tuaku berkali-kali bahwa aku ingin adik
perempuan. Dan itu harus adik perempuan yang tidak punya hubungan
darah denganku, jad mereka perlu untuk cepat bercerai dan menikah
dengan seseorang yang memiliki putri. Itulah pertama kali aku dihajar oleh
orang tuaku.”

“Mereka pasti orang tua yang luar biasa untuk tidak menuntut anaknya
yang mengatakan sesuatu seperti itu.”

“Orang tuaku bukanlah masalah! Lagipula aku tidak bisa kembali ke


negaraku, jadi itu percuma. Hal yang terpenting adalah–!”

Melangkah dengan berlebihan, aku membalikkan kepalaku untuk melihat


mereka bertiga yang tidak mau ikut campur.

“Wiz tipe kakak penyembuh hati, Chris gadis yang aktif, Sena tipe kakak
yang dingin, dan Yunyun tipe yang tidak beruntung! Bahkan ada ortodoks
heroine utama Eris-sama— Aku telah bertemu banyak macam kecantikan!”

“Kazuma-san Kazuma-san, bagaimana denganku? Tipe cantik macam apa


aku?”

“Kau tipe pelengkap atau tipe hewan peliharaan. Hey hey, ini bagian yang
sangat penting, tinggalkan itu semua untuk nanti!”

Aku menggoyangkan Aqua yang menerkamku dan mengepalkan tanganku:

“… Aku menyadari sesuatu yang penting. Ini belum selesai. Di negara


tempatku lahir, Jepang, aku juga punya beberapa teman masa kecil… jadi,
kau mengerti apa lagi yang kurang kan?”

Megumin mendesah dengan dalam, seakan-akan dia mengerti perkataanku.

6
“… Kau sungguh tidak berguna. Jadi apa yang kau katakan itu, kau ingin
aku mengisi posisi sebagai adikmu?”

“Apa yang kau katakan? Megumin, kau tipe loli.”

“Eh?!”

Darkness mengangkat tangannya dengan malu di samping Megumin yang


entah mengapa terkejut.

“Erm, tipe cantik apa aku…”

“Kau yang mengisi bagian kemesuman.”

“Cabul?!”

Mengabaikan Darkness dan Megumin yang terlihat terkejut oleh sesuatu,


aku menyatakan kesimpulanku.

“Kau lihat, saat kita pergi dari desa penyihir merah, bukankah Megumin
punya adik perempuan? Aku mengingat saat lalu bahwa aku harus punya
adik perempuan juga… kalian semua tahu apa yang aku katakan?”

“Tidak sama sekali.”

Seseorang yang menjawab adalah Aqua yang dengan patuh


mendengarkan sampai akhir.

–Ada alasan yang tepat kenapa aku mengatakan semua ini sekarang.

Itu adalah…

7
“Tuan putri itu… tampaknya dia lebih muda dariku, mungkin dia tipe adik
perempuan…”

Benar. Aku mempunyai harapan tinggi kepada tuan putri pertama yang
mengirim surat itu.

Aku mendengar umur putri itu hanya 12 tahun.

Umur dia diluar zona strike-ku.

Tapi setidaknya, aku ingin membangun hubungan yang baik kepada anak itu
dan membiarkannya memanggilku Onii-sama.

Aku tidak yakin jika mereka tahu apa yang aku pikirkan setelah kembali
dari desa penyihir merah.

“… Hey Kazuma. Ini belum terlalu terlambat untuk menolak undangan itu!
Okeh? Pihak lain salah satu kepala kerajaan! Ini mungkin hanya makan
bersama, tapi itu tidak akan terjadi seperti dugaanmu. Itu pasti akan
membosankan! Baiklah? Semuanya, abaikan undangan itu!”

Darkness yang tidak seperti karakternya bertekad mencoba membujukku


berkali-kali.

Darkness telah melakukan segalanya untuk menghentikanku untuk bertemu


tuan putri, tapi aku merasa kekuatannya meningkat setelah mendengar
perkataanku.
Aku masih duduk di atas karpet dan berkata:

“… Kau pasti akan berpikir bahwa kami akan melakukan sesuatu yang tidak
sopan di hadapan tuan putri itu kan?”

Darkness menggelengkan kepalanya dengan kencang untuk membalas


perkataanku.

8
Matanya terlihat ragu-ragu dan sebelum dia perlahan menurunkan
kepalanya:

“Bu-bukan seperti itu…”

Siapa ini?

“Hey, lihat ke mataku, jangan gunakan honorofik yang tidak kau gunakan
dan katakan lagi. Kau khawatir bahwa kami akan membuat kesalahan yang
akan menodai reputasi keluaga Dustiness, kan?”

“Apa benar?! Kau terlalu berlebihan, Darkness! Kami tahu saat kami harus
berperilaku sopan santun!”

“Tidak dapat dipercaya! Darkness, kau pikir kami akan melakukan hal yang
akan merugikanmu? Kita adalah teman! Mohon cobalah sedikit lebih
percayalah kepada kami!”

Saat mereka mendengar perkataanku, Aqua dan Megumin mengganggu


pembicaraanku.

“Ugh… ughhh… sejujurnya, aku sangat mengerti kalian semua, itulah kenapa
aku khawatir…”

Darkness berkata dengan ingin menangis.

Aku berkata kepada Darkness yang berekspresi gelisah.

“Aku tahu perbedaan status kami dan aku tahu tata krama. Aku hanya
bersemangat karena akan melihat gadis dari kalangan atas, hanya itu.”
“Hey hey, aku juga gadis kalangan atas!”

Aku melihat Darkness yang sedang murung.

9
“Benar, aku perlu membeli tuksedo. Kalian semua tidak punya gaun kan?
Ayo pergi ke tukang jahit.”

“Ide bagus! Aku juga ingin memakai sesatu yang lain daripada hagoromo!
Tapi apa bisa mereka menyelesaikannya dengan cepat?”

“Aku ingin gaun hitam tentu saja. Sesuatu yang mempunyai aura
kedewasaan.”

Aqua dan Megumin tidak menunjukkan tanda-tanda menolak undangan itu.

Melihat kami seperti ini, Darkness akhirnya menangis.

“Ka-kalian semua… dia tuan putri kerajaan tau? Kalian akan kehilangan
kepala kalian jika kalian mengatakan apapun yang salah! Kazuma,
peringatkan mereka juga…”

“Lagipula tuksedo itu terlalu umum. Baiklah, untuk meninggalkan kesan


baik kepada tuan putri, aku akan memakai satu set Kimono dan Hakama…”

“Mohon, aku akan melakukan apapun! Aku akan melakukan semua yang aku
bisa, jadi jangan memakai sesuatu yang aneh saat acara itu!”

Darkness memohon padaku.

“Baiklah, seminggu sebelum tuan putri dan rombongannya tiba— karena


kau sudah sejauh itu, aku akan menyerahkan semua tugas rumah padamu.”
Hari selanjutnya setelah Darkness memohon padaku dengan menangis.

“… A-aku mengerti. Aku serius tentang apa yang aku katakan di desa
penyihir merah. Tampaknya aku telah merendahkanmu.”

Sekarang, Darkness mengenakan pakaian pelayan yang sengaja dipilih


sedikit lebih kecil.

1
0
Darkness dengan gaun pendek spesialnya cukup seksi untuk julukan
seseorang yang megisi bagian mesum.

Darkness menunjukkan ekspresi pasrah selagi berdiri di depanku.

Melihat Darkness meneguhkan keberaniannya untuk berpakaian seperti itu,


aku mulai menjadi angkuh.

“Di saat seperti ini, kau harus berkata ‘seperti permintaanmu, tuan’.”

“… Erm… ugh!! Se-seperti permintaanmu, tuan! Aku jalang yang ko…!!”

“Aku tidak memberitahumu sampai sejauh itu.”

Aku menghentikan Darkness yang gemetar dengan wajah yang tersipu.

–Sebagai ganti untuk tidak memakai Kimono dan melakukan apapun yang
tidak sopan di depan tuan putri, aku memberinya satu keinginan yang selalu
kupendam.
Benar. Itu adalah membuatnya berpakaian pelayan dengan rok pendek
selagi mengerjakan tugasnya.

Jika aku menjadi terlalu berlebihan, itu akan mengerikan nanti. Oleh karena
itu, aku tidak melakukan itu semua, tapi itu tidak masalah utuk memuaskan
diriku sebentar.

“Jadi, apa yang harus aku lakukan? Sejujurnya, aku belum pernah
melakukan tugas rumah sebelumnya, jadi aku tidak tahu harus mulai dari
mana. Bagaimanapun, haruskah aku menumpahkan teh di celana antara
kedua pahamu, dan lalu mulai panik dan mengelapnya?”

“Jangan menyeduh teh lagi nanti.”

1
1
Hanya pekerjaan macam apa pelayan yang ada di dalam pikirannya itu?

“Eh, bersihkan ruangan saja sekarang. Jangan mencuci piring dan


peralatan makan, kau mungkin akan memecahkannya. Aku sudah muak
kehilangan uang dengan kejadian klise seperti itu.”

“… Eh… seperti permintaanmu…”

Darkness yang tampaknya entah mengapa depresi, menyeret kakinya


selagi dia pergi dari ruang tamu.

Aqua dan Megumin sedang pergi ke toko Wiz.

Karena itu, hanya ada aku dan Darkness di mansion sekarang.

Sekarang memikirkan itu, Darkness selalu membuat masalah untukku.

Jadi aku akan memerintahnya semauku hari ini.

… Saat ini.

“Hyaahhh!”

Suara teriakkan disertai dengan suara barang pecah terdengar.

Lalu Darkness berlari ke sini dengan pecahan dari sesuatu di tangannya.

“Aku sangat minta maaf tuan! Aku memecahkan vas penting milik tuan!
Tidak peduli jenis hukuman apa yang diberikan, aku…!”

“Aku tidak punya vas apapun dan tidak akan memperlakukan beberapa vas
jelek seperti harta karun, tapi jika kau merusak sesuatu yang penting
milikku, aku

1
2
akan menghukummu dengan membuatmu memakai pakaian pelayan di guild
petualang.”

“?!”

–Darkness membersihkan jendela dengan tak mengidahkan debu yang


berjatuhan padanya.

Sedangan aku sedang memeriksa pekerjaan Darkness.

Jika kau bertanya kenapa aku melakukan itu, jawabannya adalah aku tidak
punya hal lain untuk dilakukan.

Aku meluncurkan jariku di jendela dan melihat ke ujung jariku.

Bagaimanapun, itu tidak ada debu apapun yang aku harapkan, dia
membersihkannya dengan sangat bagus.

“… Ugh, kau selalu kurang berguna, tapi kau mengambil saat ini untuk
membersihkan dengan sangat sempurna…! Aku ingin menghukum dengan
menyuruh crusader Lalatina berkeliling guild petualang dengan pakaian
pelayan.”

“Fufu, aku tidak akan terkena hukuman dengan begitu mudah. Kau masih
orang yang bisa menebak apa yang paling aku benci… dan tolong, jangan
panggil aku Lalatina.”

Dalam hal bersih-bersih, aku tidak punya pilihan selain memberi kelulusan
kepada Darkness yang tersipu.

–Bagaimanapun, bahkan setelah itu.

“… Ugh, aku pikir kau akan salah mengira garam dan gula…!”

1
3
“Jika aku membaca labelnya dengan teliti, aku tidak akan membuat
kesalahan seperti itu. Dan sebagai seorang petualang, aku masih bisa
melakukan tugas mudah seperti memasak daging.”

Aku bergumam secara reflek selagi memakan makanan yang disiapkan


oleh Darkness.

Itu adalah nasi dengan salad dan daging panggang, tapi dari pilihan
makanan yang susah untuk membuat kesalahan, dia sungguh tidak ingin
dihukum.
Darkness berwajah sombong dengan kemenangan.

“Hmmp, aku menggunakan daging kualitas tinggi. Bagaimana rasanya?”

“Biasa.”

“?!”

–Membersihkan toilet.

Itu biasanya tanggung jawab Aqua.

“… Erm, apa aku benar-benar perlu membersihkan toilet?”

“… Mu-mungkin tidak.”

Itu mungkin efek pembersihan dari dewi air.

Dia selalu melakukan dengan sangat bersemangat, tapi toilet dibawah


tanggung jawab Aqua adalah tempat yang paling berkilau di seluruh
rumah.

Tidak ada pilihan selain lanjut ke tahap selanjutnya.

1
4
“—Sungguh?! Apa ini benar-benar pekerjaan paling penting untuk
pelayan?! Apa kau benar-benar tidak mem-bully-ku karena aku tak
mementingkan soal-soal duniawi?! Ayahku sepertinya tidak akan
menyuruh pelayan di rumahku melakukan ini?!”

“Benar! Di negaraku, pelayan yang tidak bisa melakukan ini tidak cocok
untuk menjadi pelayan!”

Aku terus masuk dan keluar pintu mansion, dan membuat Darkness
menyapaku dengan senyuman dan berkata ‘Selamat datang kembali
tuan’.

“Hey, senyumanmu terlalu kaku! Kenapa kau melihat dengan sangat tidak
ramah?! Betapa menyeramkan! Berikan senyuman yang imut dan
katakan ‘selamat datang kembali’!”

“Se-selamat datang kembali tuan!”

1
5
1
6
“Salah! Tanganmu harus seperti ini! Kaki seperti ini! Busungkan dadamu
untuk menekankan bagian tubuhmu! Bukankah hanya itu satu-satunya
bagian bagus dari tubuh mesummu?! Cepat, lagi!”

“Selamat datang kembali tuan! Aku mungkin suka digoda, tapi jika kau
terlalu berlebihan, bagian bagus lainku, kekuatan genggamanku akan…!”

“Aaahhhhh, ini hancur, kepalaku akan meledak! Sesuatu akan keluar!


Maafkan aku!!”

Aku berteriak minta maaf setelah samping keningku dihancurkan oleh


cakar besinya.

“Serius. Jika hukuman atau bully-annya lebih menarik untukku, aku tidak
akan keberatan untuk melakukannya untukmu.”

“Kau mungkin mengatakan itu sekarang, tapi kau akan menjerit pergi
saat sebelum melewati garis akhir itu.”

Setelah bermain dengan Darkness sebentar, kami pergi berjalan-jalan di


luar.

“Bagaimanapun, kau tidak menentang saat mengenakan pakaian pelayan.


Kau harus mencoba dengan pakaian yang berjumbai sesekali.”

Karena Darkness memohon padaku dengan menangis untuk tidak


mengenakan pakaian pelayan di jalanan, aku mengizinkan dia untuk
memakai pakaian yang biasa hari ini.

“… Aku sangat mengetahui apakah baju imut cocok untukku atau tidak.
Itulah kenapa, aku ingin mengenakan pakaian biasa saat tugas rumah
besok…”
“Aku tidak akan membiarkan itu.”

Darkness tampak bermasalah tapi menurunkan kepalanya dengan senang.


Tak lama setelah itu, kami sampai di toko yang kami tuju.

1
7
“Yo, maaf telah mengganggu.”

“Ah, selamat datang, Kazuma-san! Kami baru saja memasang barang yang
dibuat oleh Kazuma-san!”

Kami datang ke toko Wiz.

Hari ini, mereka akan menjual berbagai macam barang efisien dari Jepang.

Megumin yang sedang melihat barang yang dikembangkan dan Aqua yang
menikmati diri sendiri setelah menerima teh dan cemilan juga ada di dalam
toko.
Orang itu yang kehadirannya paling berdampak tidak sedang di sini.

Megumin menyadariku mengambil korek api dan berteriak ke arahku:

“Kazuma, Kazuma, cepat, tunjukkan kekuatan dari alat sihir ini!”

“Ini bukan alat sihir, aku sudah memberitahumu ini alat berguna dari
negaraku! Sini, perhatikanlah.”

Aku mengambil korek api itu dari Megumin dan menggunakannya.

“Oh?!” x3

Saat mereka melihat aku menyalakan api, Megumin, Darkness dan Wiz
berteriak terkejut.

“I-ini sangat berguna! Sungguh, ini seperti sihir tinder! Kazuma-san, ini
pasti akan laku terjual!”

Wiz menggoyangkan tangannya dengan bersemangat.

1
8
“Strukturnya sederhana, tapi ini sangat tidak terduga berguna. Ini susah
untuk mempercayai bahwa ini bukan alat sihir. Dan jika kau
menggunakannya dengan hemat, ini akan berguna sampai lama.”

Megumin sedang terkesan selagi dia melihat korek api itu dari segala
sudut. Dari komentarnya, dia tampaknya sangat tertarik dengan ini.

“Aku ingin satu juga. Pematik batu tidak terlalu berguna di tempat yang
lembab, dan juga untuk menyalakan api butuh banyak waktu. Membawa
bahan yang mudah terbakar untuk menyalakan api juga merepotkan, dan
menjaganya tetap kering juga merepotkan. Ini akan menyelesaikan semua
masalah yang aku sebutkan. Wiz, Kazuma, bisakah kau menjual satu
kepadaku? Berapa harganya?”

Darkness berkata selagi mengeluarkan dompetnya.

Wiz tersenyum saat mendengar itu.

“Tidak usah. Lagipula, ini sesuatu yang Kazuma-san buat, kami hanya
memproduksinya. Semuanya juga terbantu dengan perkembangan barang
ini. Ambilah sesuatu yang kau suka.”

Saat Aqua melihat Darkness dan Megumin mengambil korek api dengan
senang setelah mereka mendengar perkataan Wiz, Aqua yang sedang
memakan cemilan dengan lahap mengejek.

“Sungguh, kumpulan orang udik. Menjadi senang hanya karena korek api. Ini
sangat mudah untuk membuat sesuatu seperti ini. Itulah kenapa, orang-
orang yang ada di jaman dulu…”

Aqua mengejek Wiz dan yang lain dengan dingin selagi dia mengambil korek
api…

Aku menampar tangannya menjauh.

“… Ada apa denganmu, Kazuma? Biarkan aku mengambil satu.”

1
9
“Tidak, bayar dulu.”

Setelah aku menambahkan ‘itu hal yang normal untuk membayar barang
yang kau beli’, Aqua mendekat ke wajahku.

“Ahh?! Kenapa, kenapa hanya aku yang kau perlakukan dengan kejam?!
Wiz sudah mengatakan dia akan memberikannya pada kita?! Apa itu tidak
masalah untuk Darkness dan Megumin tapi tidak untukku, jangan
kecualikan aku!”

“Aku tidak masalah dengan itu jika kau tidak mengejek mereka bertiga.
Bagaimanapun, kau sangat tidak terlibat dengan ini kan? Wiz adalah
penjaga toko, Megumin membagikan pengetahuan tentang bagaimana klan
penyihir merah membuat alat sihir, Darkness mengenalkanku banyak
barang grosir. Selagi semua ini terjadi, bukankah kau hanya diam di dalam
mansion memakan dan tidur dan makan lagi? Jika kau ingin berbagi, kalau
begitu keluar dan tarik beberapa pelanggan.”

Saat Aqua mendengar perkataanku, dia mengatakan ini dengan air mata
di matanya dan berlari keluar toko:

“Waahhhh! Kazuma kau orang yang tidak logis! Dan aku sedang berpikir
tentang menjaga fakta bahwa kau mengendus cucian kami secara diam-
diam!”

“Hey tunggu! A-aku tidak melakukan itu! Jangan bicara hal tidak jelas
seperti itu, hey! … Sungguh! Megumin, Darkness, jangan melihatku seperti
itu… tunggu, kenapa Wiz juga melakukan itu?! Tidak, aku terkepung!”

Selagi aku mencoba yang terbaik untuk menghilangkan kesalahpahaman


ini, Aqua yang berlari keluar memasukkan kepalanya ke dalam toko.

“… Jika aku menarik pelanggan, bisakah kau memberikan satu?”

“Ya, selesaikan kesalahpahaman ini dulu sebelum kau pergi!”

Di pintu masuk toko alat sihir ada banyak sekali kerumunan.

2
0
Menurut Wiz, ini adalah pertama kalinya banyak orang yang berkumpul di
jalan ini.

Tampaknya Vanir yang masih belum muncul menyebarkan beberapa


berita.

Mungkin ini juga yang mempengaruhi kegaduhan ini.

Aku melihat beberapa orang di kerumunan itu memegang pamflet.

“… Tapi, jumlah orangnya menakjubkan.”

“… Benar.”

Aku menjawab dengan santai setelah Darkness bergumam.

“… Itu akan hebat jika mereka semua adalah pelanggan yang datang ke
sini untuk membeli barang…”

“…… Benar.”

Aku dengan pelan menjawab Megumin.

Aku memperhatikan bagian tengah dari kerumunan itu.

Wiz dengan wajah yang bermasalah berkata dengan malu-malu:

“… Ba-bahkan pelanggan yang berencana untuk mengunjungi kita telah


tertarik ke arahnya…”

“Ah, benar! Ahhhh, apa yang dilakukan gadis itu ahhhhh!”

2
1
Tepat di depan kami, Aqua menunjukkan triknya dan bermandikan sorakan
dan tepukan tangan.

Bahkan pelanggan yang datang karena pamflet itu lupa tujuan mereka
dan menyaksikannya.

Aku memang memintannya untuk menarik pelanggan, tapi aku tidak


memintanya untuk sejauh itu.

Aqua sudah lupa sepenuhnya tugas utamanya dan menunjukkan triknya


dengan sepenuh hati.

“Selanjutnya, dari sapu tangan biasa ini! Secara tiba-tiba, burung


merpati akan terbang keluar!”

Aqua berkata selagi mengeluarkan sapu tangan.

Itu trik sihir yang biasa.

Menyembunyikan burung merpati di bajumu, lalu membuat burung merpati


itu terlihat keluar dari sapu tangan.

Aqua mengibaskan sapu tangan itu, dan dari sana…

“Uuooohh?!” x4

Kawanan burung merpati lebih dari seratus terbang keluar, mengejutkan


para penonton.

“Itu terlalu banyak! Apa, bagaimana dia melakukannya?! Itu jelas tidak
mungkin!”

Aku mulai meragukan mataku dan bertanya kepada Wiz di sampingku.

2
2
“A-aku tidak tahu… aku tidak merasakan mana apapun, jadi itu bukan sihir
summon, itu tidak mungkin untuk menyembunyikan burung merpati di
suatu tempat… eh, jadi bagaimana dia melakukannya…?”

Bahkan Wiz, ahli dalam hal sihir menaruh tangannya di samping mulutnya
dan mulai berpikir.

“Ah, tolong jangan melempar uang. Aku bukan pengamen, jadi tidak perlu!”

Aqua dengan sungguh-sungguh menolak uang yang dilempar oleh


kerumunan itu.

Dia punya prinsip keras tentang menegakkan triknya.

Ngomong-ngomong, dia bisa bertahan hidup dengan hanya membuat


pertunjukkan di jalanan.

Aku sedang terdiam, dan sebelum aku mengetahuinya, aku telah


bergabung ke dalam kerumunan itu karena pertunjukkan menakjubkan
Aqua.
“A-apa-apaan dengan pemandangan mengerikan ini…”

Vanir yang tiba-tiba kembali menatap ke arah kerumunan itu.

Aqua yang berdiri di tengah-tengah mengeluarkan sejumlah besar potion


yang mungkin dari toko Wiz.

“Selanjutnya, aku akan menghitung sampai tiga, dan semua potion ini akan
menghilang tanpa jejak! Bahkan aku tidak tahu ke mana itu akan pergi!
Ayo mulai berhitung!”

“Hitung pala lu!! Apa yang lu lakukan?! Apa lu tidak puas dengan mengoles
air suci di pegangan pintu toko kami? Apa lu akhirnya mengganggu bisnisku
dengan secara blak-blakan?!”

2
3
Gadis itu, jadi itu yang dia lakukan saat dia berkeliling di luar.

“Jangan menggangguku kau pria bertopeng aneh! Ini jalanan umum, apa kau
punya masalah apapun dengan pertunjukkan di sini?!”

“Tentu saja, kampret lu! Diriku mempertaruhkan masa depan toko ini dari
hari ini untuk memperingati penjualan produk baru! Diriku tidak punya
waktu untukmu menghalangi bisnisku!”

Wiz mengabaikan mereka berdua yang berteriak kepada pelanggan, dan


berteriak:

“Pelanggan, kami punya banyak barang berguna! Tolong lihatlah!”

Ini pertama kalinya aku melihat Wiz bersikap seperti pemilik toko!

–Meskipun berbagai hal terjadi.

“Ayo ayo, selamat datang! Pelanggan yang akan membeli sampai 10 ribu
eris akan mendapatkan boneka Vanir yang akan tertawa saat tengah
malam! Pelanggan yang akan membeli sampai 500 ribu eris dan lebih, akan
mengagumkan–! Diri kalian akan mendapatkan topeng Vanir yang
desainnya mirip dengan milikku sebagai hadiah tambahan! … Ara, adik kecil,
topeng diriku tidak untuk dijual. Maaf, ambil kartu bersinar ini untukmu…
ke sinilah, selamat datang!”
Pembantu toko yang mencurigakan berteriak dengan penuh semangat tidak
terduga dia populer dikalangan anak kecil.

“Terima kasih atas pembelianmu, terima kasih atas pembelianmu! Ah, dua
korek api dan topeng Vanir kan?! Terima kasih atas pembelianmu!”

Produk berguna Jepang terjual seperti kue panas.

Barang-barang itu benar-benar laku terjual. Jika aku mengetahuinya itu


bisa laku terjual dengan baik, aku seharusnya mulai lebih awal.

2
4
“Biarkan aku pergi Darkness! Dia mengatakan bahwa aku mencuri
pelanggannya, ini sangat menjengkelkan! Biarkan aku melakukan
pertunjukkan!”
“Tenanglah Aqua, kau lupa tugasmu! Sini, jadilah gadis baik dan ke sinilah!”

Darkness menenangkan Aqua yang ingin mengganggu bisnis itu selagi Wiz
dan Vanir sibuk mengurus pelanggan.

Saat jumlah pelanggannya menurun, Vanir yang bersemangat datang ke sisi


kami.

“Fuhahahaha! Diriku tidak bisa berhenti tertawa terhadap situasi ini! Lihat,
ini masih setengah hari sebelum tokonya tutup, tapi barangnya hampir
terjual semuanya. Membuat diriku harus berterimakasih kepada kalian lagi,
bocah yang menikmati suasana bagus dengan rekanmu selama perjalanan,
tapi merasa gelisah karena tidak ada perkembangan sama sekali pada
akhirnya!”

“Hey, apa kau membicarakan tentangku?! Benar-benar tentangku?! Ja-


jangan bercanda denganku, a-a-aku tidak gelisah sama sekali! A-apa,
Megumin, jangan terus menatapku!”

“A-aku tidak menatap, tidak sama sekali! Jangan goyah Kazuma, bagaimana
bisa kau dibodohi oleh kebohongan iblis!”

Seseorang yang paling aku gelisahkan setelah kembali dari desa peyihir
merah mebantah dengat sangat mudah!

“Itu tidak masalah jika kalian berdua menikah dan membuat bayi, tapi itu
menyebalkan untuk melihat kalian berdua saling mencuri pandangan satu
sama lain. Jadi pergilah ke penginapan atau suatu tempat yang gelap dan
lakukanlah— hmm, daripada itu.”

Orang ini sungguh… haruskah aku menyuruh Aqua untuk menghabisinya?

2
5
“Jika terus seperti ini, 300 juta eris yang dirimu layak menerimanya akan
siap akhir bulan. Ini tidak terlalu banyak, tapi mempertimbangkan
kompesasi dari diriku karena membuat dirimu menunggu lama.”

Vanir berkata selagi dia memberiku topeng hitam yang sedikit berbeda dari
desain yang dia pakai.

“Ini salah satu yang terjual dengan laku di toko kami, diproduksi masal
topeng Vanir sungguh populer di masyarakat. Jika kau memakai ini saat
terang bulan malam hari, mana-mu akan meningkat, metabolisme
bertambah dan kulitmu akan halus berkilau karena kekuatan misterius dari
iblis. Ini topeng hitam langka, jadi kau bisa memamerkannya ke anak kecil.”

A-aku tidak mau…

Akankah aku terkena kutukan jika aku memakai itu…?

Dari hari itu dan selanjutnya, toko Wiz tidak biasanya penuh dengan
kerumunan.

Akhirnya, hari ini—

“Dan juga, kalian semua mengerti kan?”

Benar. Hari ini adalah hari kami akan makan bersama dengan tuan putri.

Saat Darkness tidak sedang di ruang tamu, aku memberitahu Aqua dan
Megumin bahwa kami tidak boleh memalukan nama Darkness..

“Tentu saja. Ini kesempatan yang langka. Aku tidak akan membuat malu
Darkness, jadi biarkan aku menggunakan trik pesta yang telah aku simpan
selama ini saat menarik kerumunan itu! … Kazuma, aku ingin mengeluarkan
macan dari topi, tapi di sini tidak ada macan satupun. Jika seperti itu,
menggunakan pembunuh pemula bisa jadi penggantinya, bisakah kau
menangkap satu untukku?”

2
6
“Aku akan menggunakan penampilan yang luar biasa dalam gaya penyihir
merah untuk memberi tuan putri kejutan yang ramah. Kazuma, aku perlu
sesuatu yang memproduksi banyak asap dan bubuk api. Di mana aku bisa
membeli itu?”
… Kekhawatiran Darkness telah terjamin.

–Mansion Dustiness.

Mansion terbesar di kota Axel dijaga dengan ketat.

Pelayannya meningkat, mungkin untuk memberikan pertunjukkan yang


mengagumkan.

Ini seperti yang sudah diduga.

Putri pertama di negara ini, Iris, telah pindah ke mansion ini kemarin.

Di pintu masuk mansion Dustiness.

Menggunakan gaun putih murni dengan rambut pirang yang dikepang


dengan cantiknya dan bergantung di bahu kanannya, Darkness muncul di
depan kami.

Itu adalah gaun putih dan murni, tapi itu terlihat mesum karena dia yang
memakainya.

“Satou Kazuma-sama dan nona sekalian. Kami merasa terhormat atas


kunjungan kalian. Hari ini, saya Dustiness fon Lalatina akan menjadi nyonya
rumah. Mohon anggap rumah ini sebagai rumah kalian dan bersenang-
senanglah.”
Darkness yang terlihat seluruhnya bagian dari wanita bangsawan memandu
pelayan di belakangnya dan membungkuk ke arah kami setelah sambutan
formal.

2
7
“Te-terima kaih…”

Aku menggigit lidahku.

Saat dia melihat kesalahanku, Darkness yang tersenyum lembut


menurunkan kepalanya tiba-tiba dengan wajah yang tersipu.

Bahunya gemetar, dia tampaknya menahan tawa.

Si, si kampret ini…!

Sial, aku seharusnya tidak melakukan hal yang tidak perlu.

“Hey Darkness, berhenti tertawa dan biarkan kami lewat. Baju ini sangat
tidak nyaman.”

Aku mengenakan jas hitam yang aku sewa dari tukang jahit.

Itu adalah sesuatu yang harus memakai dasi kupu-kupu, tapi Aqua dan
Megumin tertawa keras ke arahku saat aku mencoba memakainya, jadi aku
putuskan untuk tidak pernah memakainya lagi.

Aqua dan Megumin tidak punya waktu untuk membuat gaun, jadi mereka
meminjam milik Darkness.

“Semuanya, mohon lewat sini.”

Bahu Darkness terus gemetar selagi dia memandu kami ke dalam mansion.

“—Mohon tunggu sebentar. Nona muda sedang memilih pakaian.”

Pelayan membawa kami ke ruang tamu.

2
8
Kami duduk di sofa di sebelah sana. Pelayan itu membuatkan teh untuk
kami dan meninggalkan ruangan jadi kami menikmatinya dengan damai.

Tidak lama kemudian, Darkness datang dengan beberapa pelayan lain


membawa gaun. Mereka membungkuk kepada kami dan berdiri di dekat
pintu—
Lalu Darkness mengisyaratkan ke Aqua dan Megumin untuk mendekat.

Aqua dan Megumin mengikuti belakang Darkness dan memasuki ruangan


sebelah, dan lalu…

“Darkness, bagian pinggangnya benar-benar kendur. Apa ada satu yang


lebih ketat?”

“I-itu adalah bagian dari pelangsing pinggang… mau bagaimana lagi,


crusader butuh otot…! Ada apa, Megumin?”

“… Bagaimana aku mengatakan ini… ini kebesaran. Pinggang dan dadanya


terlalu kendur. Apa ada yang lebih kecil…”

Aku mendengar mereka bertiga berbicara di ruang sebelah.

“Yah, aku punya yang lain… tapi satu itu milikku saat aku masih kecil… sakit
sakit sakit! Megumin, jangan tarik kepangku!”

Mereka lalu berbicara kepada pelayan itu, yang mungkin menjahit gaun itu
di tempat…

Akhirnya, Darkness membawa dua gadis yang kelelahan itu keluar ruangan.

“… Huft.”

Mendengarku mendesah, Megumin menjadi malu dan menurunkan kepalanya


perlahan.

2
9
Bahunya terekspos, kulit putih porselennya terlihat. Berkat gaun hitam
yang kontras terhadap kulitnya, dia terlihat berbeda dari penampilan loli
yang biasanya dan sangat elegan.

Aqua yang mengenakan gaun putih mengikuti tepat di belakang.

“Kazuma, lihat, lihat. Bagaimana? Ini apa yang dimaksud dengan


‘berpakaian membuatmu indah’.”

Ini benar-benar bukanlah pujian, tapi itu cocok dengan Aqua.

Itu bukanlah pakaian biru dan hagoromo yang biasa dia pakai, tapi gaun
putih murni, dia sangat cantik jadi itu tidak mengejutkan jika siapapun
memujanya jika dia terus diam.

“Sungguh, Kazuma, dengan banyak kecantikan di sekelilingmu, kau tidak


akan kehilangan apapun hanya karena sedikit memuji dan memuja kami
kan?”
Sungguh, jika dia hanya menutup mulutnya.

“Yup, sangat cantik. Tapi hal yang terpenting adalah tuan putri itu. Dia
telah di sini sejak kemarin huh?”

Mendengarku bertanya dengan sangat berharap, Darkness berekspresi


gelisah dari hatinya yang terdalam.

“… Aku serius, jangan melakukan apapun yang tidak sopan, ya? Lagipula,
kau kadang-kadang cenderung mengatakan hal yang luar biasa. Sebagai
petualang yang selalu bertarung sebagai karirnya, kau memiliki
kemungkinan besar untuk melakukan hal yang tidak sopan. Bagaimanapun,
kau mungkin akan kehilangan kepalamu jika kau mengatakan hal yang
salah.”

Harapanku tumbuh setelah mendengar perkataan Darkness.

3
0
Dia adalah yang mulia.

Benar, putri kerajaan.

Cantik dan pendiam, tuan putri yang mencintai kupu-kupu dan burung.

Tidak, karena dia suka cerita dari petualang, dia mungkin tidak terduga
lebih aktif.

Tim kami yang terlihat gagal dalam segala hal akhirnya telah bangkit ke
tahap kerajaan akan mengunjungi kami.

Mau bagaimana lagi jika aku sedikit terbawa suasana.

“Hey, biarkan aku mengatakan ini dulu. Aku sungguh tidak ingin
meninggalkan mansion ini. Meskipun aku sudah tinggal di sini untuk waktu
yang lama dan sangat menyukai di sini… jika tuan putri memintaku untuk
menjadi pengawal atau sesuatu. Aku akan mempertimbangkan untuk pergi.
Jadi kalian semua harus persiapkan diri kalian secara mental.”

“Bagaimana mungkin itu bisa berkembang sejauh itu? Bukankah aku


memberitahumu bahwa ini hanya makan bersama biasa?”

Dengan Darkness yang memandu jalan, kami berjalan untuk bertemu tuan
putri.

Dan akhirnya, kami sampai di ruangan besar yang digunakan untuk acara
makan.

Darkness berbalik ke arah kami sekali lagi.

“Baiklah, dengarkan baik-baik. Dia adalah putri dari negara… Kazuma, kau
mungkin punya banyak kekurangan, tapi kau masih punya nalar, jadi aku
tidak perlu terlalu khawatir terhadapmu. Dan aku bahkan berpakaian
seperti pelayan dan melayanimu, jadi jangan pikir kau bisa melarikan diri
jika kau mengacaukan ini. Aqua, jangan terlalu berlebihan dengan
pertunjukkanmu, terutama yang

3
1
berbahaya semua itu dilarang. Dan Megumin… aku akan menggeledahmu
sekarang!”

“Eh?! Tu-tunggu Darkness, kenapa hanya aku?! Apa yang ingin kau
geledah, kita bahkan ganti baju di ruangan yang sama…! Ahh, tunggu,
Kazuma sedang melihat! Lihat, Kazuma menggunakan kesempatan ini untuk
menatapku!”

Aku melihat ke arah mereka berdua yang bergulat di depanku dan


bertanya kepada Aqua:

“Tipuan apa yang ingin kau tunjukkan?”

“Apa maksudmu dengan tipuan, tidak sopan. Ini kesempatan langka untuk
bertemu dengan anggota kerajaan, tapi ini membosankan untuk tuan putri
melihat ini. Aku berencana untuk menggambar di tempat… terutama,
menggambar dengan pasir. Lalu aku akan memberikan itu kepadanya.”
“Huh. Kau sungguh tahu berbagai macam hal…”

Selagi kami mengobrol…

“Hah, lihat! Apa ini Megumin?! Bom asap untuk membubarkan monster, dan
potion yang akan meledak sekali saat ini terbuka! Apa yang ingin kau
rencanakan dengan ini?! Itulah kenapa dadamu secara mencurigakan
membesar!”

“Kau cukup bagus, Darkness, tapi aku masih punya cara kedua dan ketiga
untuk membuat pengenalan yang mengagumkan…!”

Melihat mereka berdua berlanjut bergulat, pelayan itu yang telah dengan
kami sejak memilih gaun tadi mendesah dengan dalam.

“… Akankah aku terlibat juga…?”

Aku merasakan hal yang sama.

3
2
“… Baiklah, kita akan pergi sekarang. Dengar, aku akan menangani yang
mulia Iris, kalian semua hanya perlu makan dan mengangguk. Aku akan
menjelaskan semuanya kepadanya.”

Darkness berkata selagi dia memandu jalan dan membuka pintu.

Itu luas di sana, ruang makan kelas atas yang terlalu berlebihan.

Ruangan itu diterangi oleh lilin dan terterangi dengan baik.

Beberapa pelayan mengelilingi meja dari kejauhan, menunggu dengan


tenang.

Ruangan itu ditutupi dengan karpet merah.

Meja besar dengan berbagai macam hidangan mewah ada di tengah-


tengah karpet ruangan. Di ujung dari meja itu ada gadis yang memakai
gaun putih mirip seperti Aqua dan Darkness pakai.

Di kedua sisi gadis itu berdiri dua wanita muda.

Salah satunya mengenakan gaun hitam dan tak bersenjata, dan terlihat
sedikit polos.

Menduga dari cincin dengan sudut yang tajam bersinar di tangannya, dia
mungkin penyihir.

Wanita yang satunya lagi tidak mengenakan gaun, tapi jas putih. Cantik
dengan rambut pendek dengan pedang di pinggangnya.

Itu mungkin tidak pantas untuk putri muda untuk punya kesatria pria
sebagai pengawal, itulah kenapa pengawalnya perempuan.

3
3
3
4
Darkness perlahan memandu kami menuju mereka bertiga.

“Maaf telah menunggu, Iris-sama. Ini temanku, dan rekan petualangku,


Satou Kazuma dan timnya. Ke sini, temanku. Dia adalah putri dari kerajaan,
yang mulia Iris. Mohon perkenalkan diri kalian sendiri dengan sopan.”

Dia berkata selagi mengisyaratkan kepada gadis muda yang berada di


tengah.

Dia seperti yang sudah kuduga dari seorang putri muda.

Rambut emas setengah panjang dan mata biru cerah.

Memberikan kualitas megah, kecantikan ortodoks dengan aura hebat di


sana di sekitarnya.

Betapa berharganya, ini pengecualian langka dimana dunia fantasi tidak


mengkhianati harapanku.

Elf mengenakan kuping palsu, dwarf tanpa janggut, orc bertelinga kucing,
dan lich yang mengecewakan.

Setelah melihat semua keanehan itu, aku berwas-was tentang tuan putri
aneh yang muncul.

Selagi aku merasa tergerak dan berhenti berpikir, Aqua dengan lembut
mengangkat ujung roknya dan melakukan hormat dengan membungkuk
dengan sempurna.

Saat kami melihat dia seperti itu, tidak hanya aku, bahkan Darkness
menjadi tegang—

“Aku arch priest, Aqua. Senang bertemu denganmu… baiklah, izinkan aku
untuk melakukan pertunjukkan sebagai sambutan…”

3
5
Aqua ingin menunjukkan beberapa trik saat Darkness memegang
tangannya.

“Pe-permisi sebentar, Iris-sama. Aku punya sesuatu untuk diberitahu ke


rekanku…”

Aqua menarik kepang Darkness dengan protes selagi dia sedang ditahan
olehnya.

Menggunakan kesempatan itu selagi Darkness diganggu oleh Aqua,


Megumin memegang gaunnya.

Dia dengan cepat mengeluarkan jubah hitam.

Dia tampaknya mengikatnya dengan kencang untuk menyembunyikannya,


dan menyelinapkan itu saat digeledah oleh Darkness.

Setelah Megumin membuka jubah dengan dikibaskan dan memakainya


dipundaknya, dan saat ingin memperkenalkan dirinya dengan megah,
tangannya langsung dipegang oleh Darkness.

Dengan satu tangan memegang Aqua dan tangannya yang lain memegang
Megumin, Darkness mencoba tersenyum selagi Aqua mengelus kepangnya
dengan senang, tapi dia terlihat seakan-akan dia akan menangis kapanpun.

Aqua tampaknya terpikat dengan bagaimana rasa sentuhan dari kepang


itu di tangannya, dan tidak ingin berhenti.

… Saat ini, tuan putri itu melihat ke arahku selagi dia membisikkan ke
pengawal perempuan dengan jas putih.

Dia mungkin malu.

“Rendahan, kampungan, jangan melirik keluarga kerajaan dengan mata


mesum seperti itu. Normalnya, itu akan mustahil untukmu untuk bertemu
dan makan bersama dengan kerajaan karena perbedaan status. Rendahkan
kepalamu,

3
6
jangan bertatapan dengan mataku. Cepatlah dengan pengenalan dirimu
dan beritahu tentang pertualanganmu… begitulah kata tuan putri.”

Saat aku mendengar wanita dengan jas putih mengatakan itu, aku
membeku.

Sesaat kemudian, aku mengerti.

Saat masa samurai di Jepang, karena perbedaan status antara raja dan
pengikutnya, mereka tidak akan makan di meja yang sama dan akan makan
pada waktu yang berbeda.

Menyuruh wanita dengan jas putih untuk berbicara di tempatnya, mungkin


untuk menghindari percakapan dengan orang berstatus rendah.

Aku merasa gelisah dengan bangsawan karena Darkness dan ayahnya, tapi
ini bangsawan dan kerajaan yang biasanya.

Aku mengerti, aku mengerti… mudahnya aku akan berkata:

“Change.”

“Iris-sama, mohon tunggu sebentar! Teman-temanku gugup karena terlalu


senang, izinkan aku untuk berbicara dengan mereka sebentar…!”

Aku ditarik oleh tangan Darkness ke pojok ruangan itu.

“Kau, kau bodoh! Apa maksudnya change?! Apa yang kau pikirkan saat aku
mengalami penderitaan terhadap semua pelecehan itu dan melayanimu?!
Ini bukan seperti yang kita setujui!”

Menghadapi Darkness yang ingin mencekikku, aku memprotes dengan


menarik kepangnya.

3
7
“’Apa maksudnya’ dan ‘bukan seperti yang kita setujui’ itu harusnya
kalimatku! Dengan semua pembicaraan tentang tuan putri itu yang
memenuhi harapanku, tapi apa-apaan ini?! Perkembangan yang aku
inginkan itu adalah… ‘Aku merindukan dunia luar! Tuan petualang yang
pemberani, mohon izinkan aku mendengar cerita dari petualanganmu!’
makan bersama macam apa ini, apa mereka merendahkanku?!”

“Hey, diam untuk sekarang…! Ugh, kenapa semua orang selalu menarik
rambutku hari ini…! Ermm… ja-jangan di tempat seperti ini, hal seperti ini
harusnya dilakukan saat kita berdua sendiri…”

Aku menunjuk ke arah tuan putri itu dan berkata kepada Darkness yang
mengatakan hal tidak jelas:

“Ngomong-ngomong, sesuatu tampaknya terjadi, apa tidak apa-apa


membiarkannya sendiri?”

Di arah aku menunjuk, Aqua sedang menggambar di secarik kertas dengan


lem, dan lalu menaburkan pasir di atasnya.

Lukisan dari pasir dengan kualitas sangat tinggi selesai dengan cepat.

Itu adalah pekerjaan yang mungkin di salah sangka sebagai foto hitam dan
putih jika dilihat dari kejauhan…

“Untuk memperingati hari kami bertemu tuan putri, aku memberikanmu ini.
Ini replika sempurna dengan sedikit saus di pinggir bibir yang
memalukan…”

Saat tuan putri mendengar perkataan tidak perlu Aqua, dia mengelap
pinggir mulutnya dengan penuh rasa malu.

“Iris-sama, aku akan mengusir si bodoh kurang ajar ini keluar, mohon
tunggu sebentar!!”

Darkness berteriak selagi dia mengangkat ujung gaunnya perlahan dari


tanah dan melangkah.

3
8
Saat tuan putri mendengar teriakkannya, dia berbisik ke wanita dengan jas
putih di sampingnya.

“Karena tuan putri melihat pemandangan langka dari Lalatina yang tenang
dan pendiam bertingkah dengan sangat ketakutan, dia tidak akan
menuntut hal ini. Itu normal untuk petualang menjadi sedikit tidak sopan.
Daripada itu, cepatlah dan beritahu cerita petualanganmu, begitulah kata
tuan putri.”

Selagi wanita dengan jas putih mengulang perkataan tuan putri, yang mulia
melihat ke arah Aqua yang melakukan yang terbaik untuk melindungi
lukisan terbuat dari pasir di tangannya dari Darkness dan tersenyum
senang.
Darkness membungkuk dengan dalam ke arah tuan putri—

“Aku sungguh minta maaf, Iris-sama! Bagaimana aku mengatakan ini,


mereka bertiga juga kumpulan yang paling bermasalah di antara para
petualang!”

Selagi Darkness melakukan yang terbaik untuk menjelaskan, Aqua


memberikan lukisan pasir itu kepada yang mulia dan berkata:

“Untukmu.”

Saat tuan putri melihat lukisan pasir itu dia membuat ekspresi terkejut dan
berbisik ke wanita dengan jas putih itu.

“Untuk menggambar lukisan pasir yang sempurna itu dengan waktu yang
singkat…! Luar biasa, menakjubkan! Hadiah untukmu! Begitulah kata tuan
putri.”

Wanita dengan jas putri berkata selagi dia mengeluarkan sesuatu dari
kantungnya dan memberikannya ke Aqua.

Itu adalah permata kecil.

3
9
Bahkan dengan mata amatirku, aku bisa memberitahu bahwa permata itu
sangat berharga.

Aqua mengambilnya dan memegangnya di antara jempol dan jari


tengahnya, menilainya ke arah cahaya dengan senang.

Darkness yang menurunkan kepalanya dengan malu duduk di sebelah kanan


tuan putri.

Megumin dan Aqua duduk di sisi Darkness.

Tuan putri memberi isyarat kepadaku untuk duduk di sebelah kirinya.

Yang mulia menatap ke arahku yang sedang duduk selagi meminta


membisikkan ke wanita dengan jas putih.

“Apa kau seseorang pemberani yang pengguna pedang sihir Mitsurugi


katakan? Biarkan aku mendengar kisahmu, yang mulia berkata… aku ingin
mendengar, tentang bagaimana kau mengalahkan Mitsurugi-dono.”

Apa Mitsurugi terkenal di kerajaan?

Dan tepatnya apa yang orang itu bicarakan tentangku?

Aku bermandikan tatapan penuh harapan dari wanita dengan jas putih dan
tuan putri itu, dan mulai mengingat ingatan masa laluku…

“Aku punya banyak ide dan memasang perangkap. Aku melepaskan segel
untuk mengurung Sylvia di dalam! Dan juga, aku mengulur waktu agar klan
penyihir merah bisa berkumpul lagi!”

“Luar biasa! Aku sudah mendengar berbagai macam petualangan, tapi kau
orang pertama yang aku tahu bertarung dengan seperti itu! Juga, ini
pertama kalinya aku mendengar kisah yang seperti menyentuh itu dengan
penuh kejutan! Kisah petualang lain sederhananya adalah detail bagaimana
keeleganan mereka

4
0
memusnahkan monster, atau bagaimana dia membunuh naga di atas
gunung dengan hanya satu pedang… kisah yang mereka ceritakan padaku
sejauh ini luar biasa, tapi itu semua tentang bagaimana pahlawan
membunuh monster disatu sisi…! Itulah apa yang mulia katakan.”

Tuan putri itu mendengarkan kisah petualanganku dengan mata yang


berkilau, seperti anak kecil.

Seseorang dengan peringkat atas sedang mendengarkan perkataanku


dengan penuh harapan.

Dalam situasi seperti ini, mau bagaimana lagi jika aku bertingkah sedikit
arogan.

“… Sungguh, orang itu mengatakan hal yang tidak jelas.”

Suara sembunyi Aqua datang dari arah diagonal meja dari sisiku.

Aku tidak terganggu oleh para pendengar dan melanjutkan:

“Yang mulia, itu karena petualang lain menaklukan lawan yang hanya bisa
mereka taklukan. Aku tidak berkata itu buruk, tapi mereka sudah jelas
berbeda dariku yang bertarung dengan musuh yang lebih kuat dariku
yang aku berjuang melakukan yang terbaik dariku setiap hari.”

“Betapa teladannya! Karena kau selalu bekerja untuk meningkatkan


dirimu sendiri, bagaimana kau menghabiskan waktumu…? Tuan putri
penasaran… aku juga, bagaimana orang sepertimu menghabiskan hari-
harimu…?”

Aku berkata kepada tuan putri dan wanita dengan jas putih yang terkesan
itu:

“Benar… aku biasanya beristirahat di rumah saat siang hari, dan


menjelajah saat malam hari. Lalu aku akan berpatroli di kota dengan
diam-diam dan membantu menjaga ketertiban dan hukum.”

4
1
Aku tidak menyentuh makanan mewah itu sebanyak aku meminum
minumanku selagi aku menjelaskan.

Dari sisi lain meja, gumaman pelan Megumin bisa terdengar.

“Aqua, orang ini bermalas-malasan sepanjang hari dan berbohong


mengganti kehidupan buruknya dengan berpatroli di sekitar.”

“Shh, perhatikan saja. Orang ini akan menjadi terlalu sombong dan
menggali kuburannya sendiri, okay?”

Aku mendengar perkataan Aqua, tapi aku bukanlah orang yang bodoh.

Aku mengatakan ini setelah memperhatikan ekspresi dan reaksi dari tuan
putri itu.

Saat aku melihat ke arah Darkness, entah mengapa dia menurunkan


kepalanya dengan malu selagi Megumin mengelus kepangnya.

Megumin juga suka menyentuh kepang Darkness.

Darkness menyadari bahwa mereka akan bertingkah saat mereka tidak


memainkan rambutnya, jadi dia membiarkan Megumin melakukan apa yang
dia inginkan.

Tuan putri mendesah setelah mendengar perkataanku dan berbisik ke


telinga wanita dengan jas putih.

“Petualang yang aneh. Kau sangat berbeda dari semua petualang yang
telah kutemui selama ini. Apa yang kau lakukan sebelum kau menjadi
petualang? Itulah perkataan tuan putri.”

Pekerjaanku sebelumnya kah…

4
2
Aku mengenang kehidupanku di Jepang dulu dan berkata:

“Sebelum aku datang ke negara ini, pekerjaanku adalah melindungi rumah


keluargaku. Aku melatih kemampuanku setiap hari, melindungi rumahku
dari krisis dan bencana. Pekerjaan yang tidak bermutu yang tidak ada
siapapun yang akan mengerti maupun menghargai…”

Saat mereka mendengar perkataanku.

“Hmm, jadi itu sesuatu seperti penjaga kastil di ibukota? … Mereka sama,
tidak menerima banyak reputasi. Tapi para penjaganya bermalas-malasan
yang membuktikan bahwa ibukota itu tentram… jadi kau juga melindungi
kampung halamanmu dari bahaya yang tidak diketahui.”

Aku mengangguk dengan dalam setelah mendengar perkataan wanita


dengan jas putih itu.

“Aku telah berurusan dengan orang yang memaksaku menanda tangani


kontrak, memberitahuku bahwa ‘ini hanya untuk 3 bulan’. Aku menangkis
orang yang melihat hartaku juga, banyak hal telah terjadi.”

Benar, vendor koran dan penagih biaya televisi.

Wanita dengan jas putih yang terkaget membisik kepada tuan putri:

“Memaksa dia untuk menanda tangani kontrak… dia pasti membunuh iblis…
harta… itu mungkin para bandit.”

Aqua yang selama ini mendengarkan melihat ke arahku seakan-akan punya


sesuatu untuk dikatakan.

Meskipun aku mebalikkan wajahku untuk menghindari tatapannya, dia


masih melihat ke arahku terus-menerus.

Tolong, aku tidaklah berbohong. Jangan melihatku seperti itu.

4
3
Semua orang menikmati makanan mereka dan obrolannya terhenti
sementara.

Wanita dengan jas putih tiba-tiba berkata padaku yang menjadi arogan.

“Untuk memikirkan kau benar-benar menang melawan pahlawan dengan


pedang sihir, Mitsurugi-dono…. Maaf atas kelancanganku, bolehkah aku
melihat kartu petualangmu? Aku ingin menggunakan skill Kazuma-dono
sebagai referensi untuk diriku sendiri…”

Dia mengatakan sesuatu yang luar biasa.

Kartu petualangku yang bermasalah tidak bisa ditunjukkan ke orang lain.

Aku akan berada di dalam sup panas jika mereka bertanya padaku di mana
aku mempelajari skill lich.

Megumin menyadari kegelisahanku—

“Erm, untuk kami para petualang, memberitahu informasi kami itu terlalu
sensitif— bahkan kepada pengawal tuan putri… ahh, daripada itu, Aqua,
pestanya mulai sepi, ini hanya masalah waktu untukmu menunjukkan trik
pesta rahasia itu…!”

Dia mencoba mengganti topiknya untuk menutupiku.

Dan Aqua akan…!

“…? Aku menggambar sesuatu yang hebat hari ini, jadi itu sudah cukup.
Megumin, kau sangat ingin melihat pertunjukkanku huh? Kalau begitu apa
boleh buat, aku akan menunjukkannya kepadamu besok saat aku lagi mood.
Hey, wine lagi, wine lagi.”

Aqua menolak dengan sangat karena mood, dan sedang berlari ke tempat
penyaji untuk mengambil wine lagi.

4
4
Wanita dengan jas putih itu memiringkan kepalanya dengan curiga.

“Kami bukan petualang sepertimu, tapi bangsawan dari kerajaan. Kami


tidak akan mengungkapkan detail Kazuma-dono dengan sembarangan.
Membuat referensi dari skill Kazuma-dono aku meningkatkan kemampuan
bertarung tentara kerajaan, yang akan sangat membantu untuk
membunuh raja iblis. Bisakah kau membantu kami untuk meningkatkan
kemampuan bertarung kerajaan? Atau ada suatu alasan kenapa kau tidak
ingin aku melihatnya?”

Bagian itu benar, ada alasan yang aku tidak bisa membiarkan orang lain
melihatnya.

Saat ini.

“Job pria itu yang terlemah, petualang. Dia mungkin punya perasaan rumit
tentang itu dan tidak ingin orang lain tahu. Bisakah kau biarkan saja?”
Darkness tersenyum ke arah wanita dengan jas putih itu.

“Ya, itu benar. Aku tidak menyebutkan ini sebelumnya, tapi aku
sebenarnya punya job terlemah. Ara, ini memalukan, aku ketahuan.”

Melihat aku menggaruk kepalaku, wanita dengan jas putih itu merubah
sikapnya menjadi kecewa.

“Jadi kau punya job terlemah… apa kau sungguh sebaik yang kau katakan?
Kau mengatakan kau menang melawan Mitsurugi-dono dalam pertarungan,
tapi apa itu benar? Jika memang seperti itu, beritahu kami bagaimana kau
menang melawan dia.”

Dia sopan, tapi isi perkataan yang dia tunjukkan sudah jelas bahwa dia
ragu.

Aku menang melawan Mitsurugi dengan mencuri pedangnya dan melakukan


serangan diam-diam, aku tidak bisa mengatakan dengan keras bahwa aku
menang dengan cara yang memalukan seperti itu.

4
5
… Tuan putri itu lalu menarik baju dari wanita dengan jas putih.

Dan membisikkan ke telinga wanita dengan jas putih itu selagi menatap ke
arahku…

Mulut dari wanita dengan jas putih itu bergerak seakan-akan dia
bermasalah dengan apa yang dia dengar.

“… Erm… ini susah untuk dipercaya bahwa Mitsurugi-dono yang ganteng


akan kalah dengan job terlemah. Apa kau berbohong kepadaku, seorang
keluarga kerajaan? Bahkan orang biasa di jalanan tahu tentang sword
master yang menggunakan pedang sihir. Itu tidak dapat diduga untuknya
kalah dengan seseorang yang memiliki job terlemah di kota pemula, karena
dia ganteng… itulah yang dikatakan yang mulia… aku juga berpikir seperti
itu, karena dia ganteng.”
“Hey, apa kalian berdua ngajak berantem?”

Aku tidak dianggap baik, dan membantah kepada wanita dengan jas putih
yang terus mengatakan kata ganteng.

Benar, aku bahkan lupa tentang pihak lain yaitu keluarga kerajaan dan
berkata dengan nadaku yang biasanya.

Wanita dengan jas putih itu menjadi tidak tenang saat dia mendengarku.

“Kurang ajar! Beraninya kau mengatakan itu di hadapan keluarga


kerajaan!”

Dia mengatakan selagi dia menghunuskan pedang di pinggangnya.

Oh tidak, sial!

“Aku sangat minta maaf, rekanku mengatakan sesuatu yang kasar…! Dia
pria yang bahkan tidak tahu tata krama, mohon maafkan dia atas
namaku…! Itu benar bahwa pria ini menerima prestasi hebat, dan itu tidak
akan cukup untuk yang mulia yang mengundangnya makan untuk
menjatuhkan hukuman…!”

4
6
Darkness menurunkan kepalanya minta maaf menggantikanku.

Tuan putri berbisik ke wanita dengan jas putih setelah mendengar ini.

“… Yang mulia berkata tidak akan menuntut hal ini atas nama keluarga
Dustiness yang telah sangat berkontribusi kepada kerajaan.
Bagaimanapun, mood dia telah hilang. Hadiah untuk kisah petualangan
akan dibayar seperti biasanya. Penipu dengan job terlemah di sana, ambil
uangnya dan enyahlah.”

Ahh, betapa pedasnya perkataan itu!

Tapi berkat Darkness, aku selamat.

Bagaimanapun, mereka yang berbicara dengan tata krama seperti


meminta untuk dibantah, betapa tidak beralasannya untuk mereka menjadi
marah setelah aku membantah mereka.

Selagi aku berpikir tergesa-gesa dan ingin pergi…

“Sakit, sakit?! Hey Megumin, apa yang kau…!”

Darkness tiba-tiba berteriak.

Tampaknya Megumin melepaskan kemarahannya dengan menarik kepang


Darkness yang selama ini dielus-elusnya dengan lembut.

Kesampingkan Darkness yang menyadarinya, bahkan wajahku berubah


panik.

Di dalam tim, Megumin mungkin seseorang yang paling menghargai teman-


temannya.

4
7
Saat kami melarikan diri dari Sylvia di desa penyihir merah, saat dia
mendengar implikasi meskipun kami melarikan diri, Megumin memilih untuk
menghadapi pemimpin pasukan raja iblis dalam pertarungan.

Dia pernah mengatakan ‘Jika kau diserang, menyerang balik itu adalah
jawaban yang benar’, Megumin yang mempunyai kesabaran rendah di
antara kami tidak bisa hanya mengabaikan situasi ini…!

“……”

Megumin membelai kepang Darkness beberapa kali.

Tampaknya kemarahan dia telah menghilang, dan dia melepaskan kepang


itu dan pergi kembali untuk makanannya.

Aku gelisah bahwa dia mungkin akan mengatakan sesuatu seperti ‘Kau
jalang, coba katakan itu lagi’ atau sesuatu seperti itu, tapi dia tidak
melakukannya.

Tuan putri terkejut seperti wanita dengan jas putih itu, dan Darkness yang
bingung bertanya kepada Megumin:

“… Megumin, kau benar-benar berperilaku baik hari ini. Aku pikir kau akan
menyebabkan semacam keributan…”

Megumin dengan tenang memakan makanannya, mengunyahnya lalu


menelannya.

Lalu dia akhirnya berkata dengan suara pelan:

“Aku tidak akan bisa menahannya jika aku sendiri. Tapi jika aku mengamuk
di sini, itu akan membuat masalah kepada Darkness.”

Darkness melihat ke arah Megumin yang memakan dengan tenang.

4
8
Setelah keheningan sesaat…

Dia tiba-tiba berdiri dan berkata kepada tuan putri dengan membungkuk:

“Maafkan aku, Iris-sama… mohon tarik kembali perkataanmu tentang


menganggap bahwa pria ini penipu. Dia mungkin sedikit berlebihan, tapi dia
tidak berbohong. Dia mungkin punya job terlemah, tapi dia adalah pria
yang bisa diandalkan daripada siapapun disaat dalam keadaan yang
genting. Iris-sama bisakah kau benarkan perkataanmu sebelumnya dan
minta maaf kepadanya?”

Wanita dengan jas putih menjadi geram saat dia mendengar Darkness.

“Apa yang kau katakan, nona Dustiness, kau ingin yang mulia Iris untuk
minta maaf kepada orang kampungan…?!”

Tuan putri berdiri dan berbicara dengan jelas dengan suaranya sendiri.

Bahkan aku bisa mendengarnya.

“… Aku tidak akan minta maaf. Jika itu semua bukanlah kebohongan, kalau
begitu jelaskan bagaimana dia menang melawan Mitsurugi-sama. Jika dia
tidak bisa menjelaskannya, itu berarti pria ini orang lemah yang hanya
bisa–?!”
Perkataan tuan putri terpotong saat pertangahan.

Darkness menampar wajah dia dengan hening.

“Apa yang kau lakukan, nona Dustiness!”

Wanita dengan jas putih menjadi tidak tenang dan berdiri di depan tuan
putri yang terdiam setelah ditampar, dan menatap dengan geram ke arah
Darkness.
“Ahh! Tidak, jangan…!”

4
9
Tuan putri berkata dengan tergesa-gesa.

Sebelum suaranya bisa sampai, wanita dengan jas putih itu mengayunkan
pedangnya ke bawah ke arah Darkness…!

“?!”

Dengan suara yang redup, pedang itu memotong ke dalam pergelangan


tangan Darkness.

Darah merah muncrat ke baju tuan putri, Darkness dan wanita dengan
jas putih itu.

Wanita dengan jas putih itu masih terdiam.

Atau sebenarnya, dia tidak bisa bergerak.

Dia mungkin mengayunkan pedangnya dengan niat untuk memotong


tangan Darkness.

Tapi ayunan itu hanya merobek kulit dan sedikit otot Darkness.

Darkness bahkan tidak menatap ke arah wanita dengan jas putih yang
terkejut dan berbalik berhadapan dengan tuan putri secara diam-diam.

Crusader yang memiliki kebanggaan dalam tim kami itu keras.

Dia mungkin yang paling keras di negara ini.

“Iris-sama, maaf atas kelancanganku. Bagaimanapun, itu tidak masuk


akal untukmu berkata kepada seseorang yang melakukan yang terbaik
untuk menerima banyak prestasi. Dia juga tidak punya kewajiban untuk
menjelaskan bagaimana dia mengalahkan pengguna pedang sihir. Juga,
tidak menjelaskan bukan berarti dia harus terkena omelan.”

5
0
Darkness menggunakan tangan berdarahnya untuk membelai pipi tuan putri
yang dia tampar, berbicara dengan suara tenang dan lembut seakan-akan
dia mengajari anak kecil.

Tuan putri melihat ke arah Darkness dengan tidak menunjukkan perasaan.

Aku berdiri.

“… Aku mengerti. Temanku menutupinya sebanyak ini untukku, jadi aku


tidak bisa terus menjaganya darimu… aku akan menunjukkan bagaimana
aku mengalahkan Mitsurugi. Biarkan aku berkata ini dulu, itu tidak ada
yang menarik okeh?”

Aku berkata kepada wanita dengan jas putih yang masih berekspresi
terkaku.

Dia menenangkan dirinya saat dia mengatakan itu, memasukkan pedangnya


dan mengambil kuda-kuda.

“Cukup, sudah cukup! Claire, aku tidak apa-apa!”

Tuan putri berteriak dengan buruk.

Aku tidak merasakan tekanan yang intens dari tuan putri sekarang.

Ada apa dengan perubahan tiba-tiba ini?

Mungkin sifatnya yang asli tidaklah buruk?

“… Karena kau setuju, aku tidak punya tanggung jawab untuk menutupi
lagi. Katakan semuanya Kazuma. Kau tidak akan mengatakan bahwa kau
akan kalah kan?”

5
1
Darkness menutupi lukanya dengan tangannya yang satunya selagi dia
memprovokasiku dengan senyuman. Aku mengulurkan tanganku ke arah
wanita dengan jas putih—

“Tentu saja, memikirkan tentang semua lawan yang aku hadapi! Dari
pengguna pedang sihir sampai ke pemimpin pasukan raja iblis, bahkan
benteng berjalan destroyer! Aku selalu bertarung dengan lawan-lawan
seperti itu! Terima ini, aku akan mulai dengan ‘Steal’!”

Aku berteriak kepada wanita dengan jas putih yang memperhatikanku


dengan was-was!

Aku akan mencuri pedangnya dan…!

… Aku tidak melakukannya.

Aku meminta maaf kepadanya dengan pelan.

“Salahku. Nih… aku akan mengembalikannya padamu…”

“…? Eh, ahh…! Hyaaa?!”

Aku dengan malu-malu memberikan celana dalam putih di tanganku


kepada kakak dengan jas putih yang melepaskan pedangnya dan
mengecek bagian bawah perutnya.

“Kau, kenapa kau! Kenapa kau selalu membuat kesalahan disaat yang
sangat penting!”

“Erm… maafkan aku telah membuat ini menjadi seperti ini…”

Wanita dengan jas putih itu meminta maaf kepada kami.

5
2
Tuan putri itu menyembunyikan wajahnya di belakang wanita dengan jas
putih seakan-akan dia sedang bersembunyi.

Darkness berkata kepada wanita dengan jas putih dengan senyuman.

“Tidak usah dipikirkan. Kami sebagian yang salah juga. Seperti yang kau
lihat, lukanya telah sembuh tanpa bekas, ayo lupakan masalah ini.”

Wanita dengan jas putih itu tersipu dengan malu.

Mau itu tuan putri ataupun wanita dengan jas putih, mereka tidak terlihat
prihatin tentang bagaimana aku menang melawan Mitsurugi.

“… Tapi, untuk menyembuhkan luka tanpa bekas luka dengan cepat… arch
priest yang sangat hebat.”

Wanita dengan jas putih berkata selagi dia melihat ke arah Aqua yang
menaruh wajahnya di atas meja.

Aku penasaran kenapa dia terdiam, jadi dia benar-benar mabuk setelah
terlalu banyak minum dan telah tidur selama ini.

Kami barusan membangunkan dia dengan memukulnya untuk


menyembuhkan luka Darkness, tapi dia langsung tidur lagi setelah
melakukannya.

Dia hanya akan merusak suasana jika dia bangun, jadi lebih baik untuk
membiarkannya tertidur.

Wanita dengan jas putih melanjutkan:

“Dan kekerasan nona Dustiness. Nona dengan mata berwarna merah yang
tampaknya dari klan penyihir merah… dengan tim yang dibentuk dengan
anggota seperti itu, itu dimengerti bahwa kalian semua bisa membunuh
pemimpin pasukan raja iblis… eh, tapi Kazuma-dono…”

5
3
Entah mengapa, wanita dengan jas putih melihatku dengan mata bimbang.

Dia mungkin menyimpan dendam karena celana dalamnya kucuri.

Saat ini, tuan putri yang gelisah beralih ke perempuan yang lain.

Wanita itu yang selama ini tidak berbicara, atapun bergerak sama sekali.
Tuan putri itu berbisik ke telinga kakak penyihir itu yang aku lupa bahwa
dia ada.

“Iris-sama. Aku pikir itu lebih baik jika kau mengatakannya secara
langsung. Tidak masalah, aku telah mengamati selama ini, Kazuma-dono
tampaknya tipe orang yang menyayangi gadis dengan tipe sepertimu, Iris-
sama.”

Ara, seseorang yang belum pernah aku temui sebelumnya menuduhku


sebagai lolicon.

Tuan putri datang kehadapanku dengan kepalanya terangkat rendah.

“… Aku minta maaf telah memanggilmu pembohong… maukah kau


memberitahuku kisah petualanganmu dimasa yang akan datang juga?”
Dia mengangkat kepalanya dengan malu.

“Dengan senang hati!”

“—Baiklah, kami akan kembali ke kastil. Nona Dustiness dan semuanya.


Maaf telah merepotkan kalian.”

Kakak penyihir itu berbicara kepada kami.

Tidak seperti sebelumnya, tuan putri di sampingnya tersenyum dengan


cerah yang sesuai dengan umurnya.

5
4
“Kami harus berterima kasih kepadamu atas kebaikan hatimu terhadap
sifat buruk kami… Iris-sama, ayo mengobrol lagi lain kali saat kita
bertemu di kastil. Aku akan membawakanmu berbagai macam kisah
pertualangan saat aku berkunjung.”

Darkness berkata dengan senyum hangat, dan tuan putri itu tersenyum
kembali dengan malu-malu.

Mereka berdua terlihat seperti kakak yang berurusan dengan orang lain
dengan baik dan adik yang kagum dengan kakaknya.

Kakak penyihir itu melihat ke arah mereka berdua dengan tentram dan
mulai merapal sihir teleport.

… Hebat.

“Baiklah, kerajaan tetap akan mencatat prestasi luar biasamu di dalam


buku sejarah kami. Kami akan memberikanmu ini untuk mengakui
prestasimu.”

Wanita dengan jas putih itu berkata selagi memberikan logam piagam
dan tas dari sesuatu… ke Darkness daripadaku.

… Itu tidak masalah untukku!

“Aku tersanjung… Iris-sama, mohon jagalah dirimu…!”

Darkness memegang barang itu dan tersenyum hangat, Megumin


melambai selamat tinggal di sampingnya juga.

“Yang mulia, aku akan mengunjungimu nanti dilain hari dan berbagi
cerita tentang pertualanganku.”

Selagi aku mengatakan itu dan ingin melambai ke arah tuan putri.

5
5
Kakak penyihir sudah menyelesaikan rapalannya dan tuan putri menarik
tanganku.

“Apa maksudmu?”

Tuan putri berekspresi bingung.

“Teleport!”

Dengan suara dari kakak penyihir itu, aku, tuan putri dan yang lain
tertelan cahaya dan menutup mataku.

Saat aku membuka mataku…

Tuan putri yang berdiri di depan kastil besar tersenyum polos ke arahku.

Saat tuan putri memegang tanganku, aku tampaknya terbawa bersama


mereka ke kastil.

“Iris-sama?!”

Wanita dengan jas putih dan kakak penyihir itu berteriak bersamaan.

“Bukankah kau berjanji bahwa kau akan menceritakan lagi kisah


pertualangmu?”

Tuan putri itu berkata dengan tersenyum.

Seperti yang diduga bos besar dari bangsawan— keluarga kerajaan benar-
benar tidak peduli terhadap yang lain.

5
6
Chapter 2

Daerah sekitar menjadi gelap, dan jam ini sudah larut saat orang-orang
harusnya sudah tidur.

Meskipun disaat seperti ini.

“Selamat datang kembali, Iris-sama!” x3

Ada sejumlah besar pelayan yang menyambut kami seakan-akan mereka


sedang menunggu Iris kembali.

Ini adalah lorong di dalam kastil, berada di pusat ibu kota.

Selagi aku berpikir ‘kenapa ini menjadi seperti ini’, dengan otakku yang
berjalan lambat, aku mengikuti di belakang tuan putri.

Aku dipandu oleh tuan putri dan wanita dengan jas putih ke ruangan
mewah di atas kastil.

Selagi wanita dengan jas putih itu berkata dia perlu membuat beberapa
laporan dan pergi ke suatu tempat, meninggalkanku, tuan putri, dan
penyihir itu di ruangan.

Orang yang kami temui saat berjalan tidak bertanya kepada kami, hanya
membungkuk sebelum kami melewatinya.

Ini mungkin terdengar aneh untukku yang mengatakan ini, tapi apa tidak
masalah untuk membiarkan pria mencurigakan sepertiku berkeliaran di
kastil kerajaan?

Apa yang harus aku lakukan, aku benar-benar ingin kembali.

5
7
Aku sedang membayangkan dengan gembira beberapa saat lalu tentang
apa yang harus aku lakukan jika tuan putri menunjukku sebagai
kesatrianya.

Penculikan tiba-tiba ini memusingkanku, dan tuan putri itu berbisik ke


kakak penyihir di depanku.

Penyihir itu mengangguk dan berkata kepadaku dengan penuh senyuman:

“Satou Kazuma-sama, selamat datang di kastil. Kau adalah tamu, jadi


buatlah dirimu nyaman. Anggaplah tempat ini sebagai rumahmu dan
beristirahatlah dengan nyaman. Ruangan ini sekarang menjadi kamarmu…
baiklah, tolong lanjutkan kisah petualanganmu! Begitulah kata tuan putri!”

“Maafkan aku, bisakah aku meminta waktumu sebentar, kakak? Kakak


penyihir, sini.”

Saat aku mendengar perkataannya, aku pergi ke pojok ruangan dan


mengisyaratkan kepada penyihir itu untuk mengikuti.

“Apa ada sesuatu yang kau butuhkan kepadaku? … Ahh, panggil saja Rain.
Jangan gunakan honorofik kepadaku. Aku mungkin bangsawan, tapi aku
datang dari keluarga kecil yang tidak bisa dibandingkan dengan keluarga
Dustiness. Sebagai teman dari nona Dustiness, statusmu mungkin lebih
tinggi daripadaku…”
“Aku mengerti. Baiklah, Rain-san, aku punya pertanyaan.”

“Aku sudah mengatakan tidak perlu honorofik… langsung gunakan namaku


juga tidak masalah… apa yang ingin kau tanyakan?”

Entah mengapa Rain terlihat menyesal, tapi aku tidak seberani itu untuk
memanggil wanita bangsawan lebih tua dariku yang belum pernah aku
temui dengan namanya langsung.

Juga, aku dimarahi saat di rumah Darkness oleh wanita dengan jas putih
karena menjadi kurang ajar.

5
8
Pihak lain mungkin tidak masalah dengan ini, tapi Darkness yang
melindungiku jika apapun terjadi tidak di sini, jadi aku tidak berani
melakukan apa yang aku inginkan.

Aku terus melihat ke arah tuan putri yang terlihat bosan dan berbisik:

“Erm, Rain-san… aku harap kau bisa menjelaskan situasi ini… tuan putri itu
berkata bahwa dia memperlakukanku sebagai tamu… tapi ini penculikan
kan?”
“Bukan seperti itu. Kami menyambutmu sebagai tamu. Ini bukan
penculikan.”

“Tidak, ini jelas penculikan.”

Rain mengabaikan bantahanku, sedikit membungkuk ke depan dan berbisik:

“… Yang mulia Iris selalu menahan dirinya sendiri, bertingkah seperti


keluarga kerajaan yang teladan, penurut dan tidak memberikan masalah
kepada yang lain. Ini pertama kalinya dalam kehidupannya dia melakukan
sesuatu yang seperti ini. Di kota ini, Iris-sama tidak punya teman bermain
yang cocok dengan status dan umurnya. Karena ini pertama kalinya Iris-
sama bertingkah seperti ini, bisakah kau bermain dengannya untuk
sementara?”

……… Ehh.

“Tidak tidak tidak, meskipun kau mengatakan itu… sejujurnya, aku barusan
telah menyelesaikan semua kisah petualanganku. Bisakah kau memberitahu
itu kepada yang mulia dan biarkan aku kembali? Katakan saja aku sudah
menyelesaikan semua kisah petualangan yang tuan putri sangat nikmati.”

Setelah Rain mendengar perkataanku, dia pergi ke tuan putri dan


menjelaskan situasiku.

Setelah itu…

5
9
“Aku membawamu ke sini untuk sedikit membalas Lalatina yang
menamparku, ini semacam guyonan…”

Tuan putri mendengar tafsiran Rain dengan wajah yang murung.

“… Juga, aku merasa iri setelah melihat Lalatina dan kalian semua
bersenang-senang bersama… maaf atas permintaan keras kepala yang
mendadak. Hanya sebentar, beberapa hari, bisakah kau bermain denganku?
Begitulah kata tuan putri.”

… Bukankah dia sedikit imut?

Itu berarti dia menginginkanku menjadi teman bermain tuan putri?

Jika aku menolak dan menghancurkan mood tuan putri, kedudukan Darkness
juga akan jatuh…

“… Aku mengerti. Baiklah, aku akan memberitahumu tentang Darkness…


Lalatina. Rain-san, temanku akan khawatir kepadaku, bisakah kau
memberitahu mereka bahwa aku akan tinggal di sini untuk sementara?”

Rain berkata ‘Aku mengerti.’ dan meninggalkan ruangan dalam merespon


permintaanku.

Dan tentu saja, di dalam ruangan mewah ini hanya ada aku dan tuan putri.

Di sana juga ada dua kesatria perempuan berdiri di luar, mungkin penjaga
tuan putri.

Tapi apa ini benar-benar tidak apa-apa untuk tuan putri muda berada di
ruangan yang sama dengan pria saat larut malam? Apa mereka tidak
masalah untuk orang mencurigakan yang baru saja mereka temui untuk
tinggal bersama tuan putri?

Yah, ini menjadi seperti ini karena keinginan keras kepala tuan putri, tapi
jika raja ataupun yang lain yang berkuasa menyadarinya, akankah
menimbulkan kebencian dari mereka— berbagai pemikiran negatif
membanjiri kepalaku.

6
0
Tuan putri tersenyum seakan-akan dia melihat kegelisahanku.

“Ayah, jenderal, dan onii-sama pergi dalam ekspedisi ke kota dekat garis
depan pertarungan pasukan raja iblis. Jika tidak ada sesuatu yang serius
terjadi, ini tidak masalah… saat hanya ada kita berdua, gunakanlah nada
yang biasanya kau gunakan kepada Lalatina… bukan, kau memanggilnya
Darkness kan? Erm, berbicaralah denganku seperti bagaimana biasanya
kau berbicara dengan Darkness… tolong beritahu tentang berbagai macam
hal yang ada di luar kastil.”

Dia duduk di atas kasur di dalam ruangan selagi dia mengatakan itu.

Wanita dengan jas putih kembali setelah membuat laporan.

“Permisi… yang mulia, laporannya telah selesai. Sekarang, Kazuma-dono


menjadi tamu resmi, dan bisa tinggal di kastil tanpa khawatir…”

Cerita yang aku beritahu kepada tuan putri sedang dalam klimaks.

“Dan juga, Darkness berkata ‘Ugh… ke-kenapa ini menjadi seperti ini…’ dan
Darkness yang telanjang menghampiri punggungku, wajahnya tersipu
sampai ke ujung telinganya. Memegang handuk dengan kencang, dengan
malu-malu dia…!”
“Ma-malu-malu…! Malu-malu melakukan apa…?!”

“Malu-malu apa! Apa hal tidak jelas yang kau katakan kepada Iris-sama,
kau ingin kujadikan makanan tikus ahhh?!”

Wanita dengan jas putih berlari ke depanku seakan-akan dia mencoba


melindungi tuan putri yang membungkuk ke depan dan mendengarkan
dengan seru ceritaku. Dia berteriak dengan marah dan menghunuskan
pedangnya selagi melakukan itu.
“Tu-tunggu sebentar! Tunggu sebentar! Iris memintaku untuk…!”

6
1
“Petualang rendahan berani memanggil Iris-sama hanya dengan
namanya…! Kau harus memanggilnya tuan putri! Dan ada apa dengan nada
berbicaramu terhadapnya huhhh?!”

Betapa menyebalkannya!

“Tunggu, Claire, aku meminta Kazuma-sama untuk memanggilku hanya


dengan namaku. Aku juga memintanya untuk bebicara dengan nada dia
yang biasanya. Da-daripada itu, Kazuma-sama, Lalatina dia…! Apa yang
Lalatina lakukan setelah memegang handuk itu dengan kencang?!”

“Iris-sama, jangan! Kau tidak boleh menanyakan itu, Kazuma-dono, tolong


jangan katakan hal seperti itu kepada yang mulia! Da-dan kenapa orang
desa dan nona Dustiness erm… ma-mandi bersama… i-itu bohong kan?”

Tuan putri itu mengepalkan tangannya dengan kencang di atas kasur dan
mendengarkan ceritaku dengan seru.

Selagi tuan putri itu mengatakan “Cepat cepat” untuk memaksaku untuk
melanjutkan ceritanya, aku duduk di atas kursi di dalam ruangan dan
dibombardir dengan pertanyaan dari wanita dengan jas putih yang
bernama Claire yang penasaran seperti tuan putri.

“Semua yang kukatakan itu benar. Jika kau tidak mempercayaiku, kau bisa
mengetesnya. Pasti ada satu benda itu di kastil besar ini kan? Itu bisa
ditemukan di kantor polisi di kota yang besar, benda itu akan berbunyi
dengan keras jika kau berbohong, digunakan selama interogasi. Jika ada
satu, aku tidak masalah jika kau membawanya ke sini.”

Saat dia mendengar perkataanku, dia tampaknya mengerti bahwa aku


tidaklah berbohong.

“Aku akan percaya padamu, karena aku meragukanmu di mansion Dustiness


tadi… ba-bagaimanapun, tolong jangan ceritakan hal seperti itu kepada
Iris-sama!”

6
2
Claire akhirnya menyarungkan pedangnya, dan berkata kepadaku dengan
menatap:

“Iris-sama lah yang harus menentukan apakah dia ingin mendengar atau
tidak. Itu tidak masuk akal untuk dia mendengarkan pendapat dari anak
buah sepertimu. Kami baru sampai dibagian yang bagus saat kau datang
dan menghancurkan suasananya! Pergilah! Aku ingin melanjutkan bisakah
kau pergi?!”

“Guyonan macam apa itu, bagaimana bisa aku membiarkanmu


melanjutkan?! Dan aku bukan anak buah, dasar kurang ajar! Aku putri
tertua dari keluarga Symphonia yang bahkan bisa disamakan dengan
Dustiness yang kau sangat dekat dengannya. Sebagai pengawal yang
mulia…”

Mengabaikan Claire yang entah mengapa mengungkapkan dirinya sendiri,


aku berkata kepada tuan putri:

“Karena wanita dengan jas putih mengatakan itu, ayo bicara tentang
sesuatu yang lain.”

“A-apa maksudmu dengan wanita dengan jas putih kau pria rendahan
kurang ajar, panggil aku Claire-sama! Ahh, sungguh, ada apa dengan pria
ini… nona Dustiness pasti mengalami waktu yang sulit…!”

Tuan putri mungkin gelisah dengan Claire yang bersikeras dan menunjukkan
ekspresi seakan-akan itu sangat disayangkan.

“Apa boleh buat… ini sayang sekali, tapi ayo dengarkan cerita itu lain kali.”

Claire mendesah dalam dengan lega saat dia mendengar tuan putri sangat
bijaksana.

Aku mengerti, jadi itu benar bahwa dia biasanya tidak keras kepala.

6
3
“Baiklah, ayo bicarakan tentang sesuatu yang lain. Aku pernah
berkompetisi dengan Darkness, dan kami membuat taruhan bahwa yang
kalah akan menerima hukuman yang menakjubkan. Pada akhirnya aku
menang dan…”

“To-tolong beritahu aku cepat! Tolong beritahu aku tentang ini!”

“Tidak, kau tidak boleh! Kau tidak boleh yang mulia, jangan dengarkan apa
yang pria ini katakan! Pria ini benar-benar tidak berguna!”

Ini mungkin sudah sangat larut malam.

Claire yang mendengarkan ceritaku bersama dengan tuan putri selama ini
telah sibuk marah, marah, dan marah lagi.

Berbaring di kasur tuan putri dengan duduk dan mengantuk, Claire


mungkin menghabiskan energinya karena marah dan tertidur.

Sedangkan tuan putri, dia benar-benar menyukai ceritaku dan tidak


berniat untuk tidur sama sekali, mendengarkanku dengan antusias.

Kami telah menjadi teman dan nada berbicara kami menjadi biasa.

Dan aku membagikan semua cerita petualanganku dan hal-hal tentang


rekanku sampai aku kehabisan cerita…

“Sungguh? Tolong beritahu detail tentang tempat sekolah itu dan budaya
festivalnya!”

“Detail… eh, anak sekitar umur Iris akan menunjukkan berbagai macam
kegiatan berguna. Seperti cafe.”

Topiknya berubah ke negara dari aku berasal.

6
4
Aku tidak mengatakan bahwa itu dunia lain, hanya mengatakan bahwa itu
negara yang jauh.

Aku menceritakan bagaimana kehidupanku di sekolah, dan tuan putri


terlihat sangat iri, membayangkan tentang negara yang tidak dia ketahui
ini di dalam kepalanya.

Di sana tidak ada monster, dan anak-anak sekitar umur tuan putri itu
belajar dan bermain dengan damai setiap hari.

Itu hari-hari kehidupan yang membosankan untukku, tapi untuk tuan


putri…

“Betapa menyenangkan dan fatastisnya tempat itu. Itu sungguh… ahh,


tapi menjalankan toko dengan orang-orang yang seumuran denganku… apa
yang harus kita lakukan jika pelanggan buruk yang menolak untuk
membayar datang? Dan itu akan membutuhkan banyak orang untuk
menjalankan toko kan? Dapatkah kita benar-benar menghasilkan
keuntungan yang cukup untuk membayar semua orang…?”

Memikirkan kembali, itu kehidupan yang sedikit membuat iri.

Aku tersenyum dan melihat ke arah tuan putri yang lebih muda itu dariku:

“Menjalankan toko itu hanya untuk bersenang-senang… bukan untuk


menghasilkan uang. Sejujurnya, itu adalah permainan menjalankan toko.
Semua orang akan mengenakan pakaian yang sama dan membujuk
pelanggan di luar. Kami melakukan itu hanya karena itu menyenangkan.”

Setelah mendengar perkataanku, tuan putri itu melihat dengan iri dan
terlihat sedikit kesepian.

Itu sudah diduga, lagipula gadis ini tuan putri.

Dia tidak punya teman normal orang biasa, dan tidak bisa pergi sekolah.

6
5
Pada akhirnya, disamping dari klan penyihir merah yang bebas dan
berpengetahuan yang sangat luas, tidak ada pendidikan wajib di dunia ini.

Sekarang aku memikirkan tentang itu, skalanya kecil, tapi klan penyihir
merah benar-benar pintar jika mereka bisa mengimplementasikan sistem
untuk mengirim semua anak kecil ke sekolah.

… Mengenyampingkan kepribadian mereka.

Tuan putri itu bergumam iri… sekolah.

Aku berkata tanpa berpikir kepada tuan putri:

“Jika kau menyukainya, bagaimana kalau membangun sekolah di sini? Aku


pikir itu akan tanpa halangan sangat berguna. Itu pasti akan membantu
kekerajaan.”

Saat dia mendengar perkataanku, tuan putri ingin mengatakan sesuatu,


tapi di tahan dengan tenang.

…?

Selagi aku merasa bingung, lonceng yang menggema saat malam hari
berbunyi.

Claire yang tertidur melompat dari tempat tidur saat dia mendengar itu.

Dia baru bangun, tapi Claire segera tenang dan bisa menguasai diri.

“… Jadi, dia ke sini lagi.”

Dia bergumam sendiri dan bangun lalu keluar ruangan.

Apa yang dia maksud dengan ‘lagi’?

6
6
Bahkan sebelum aku bertanya, suara keras pecah melalui keheningan
malam.

Itu adalah pengumuman yang aku beberapa kali dengar di Axel saat ada
quest darurat.

“Peringatan pasukan raja iblis, peringatan pasukan raja iblis! Kesatuan


kesatria telah maju. Semua petualang tolong jaga kedamaian dan
keamanan kota dan hentikan monster apapun yang masuk. Semua
petualang ber-level tinggi mohon maju ke depan untuk membantu!”

Setelah mendengar pengumuman itu, tuan putri tersenyum rapuh dan


kesepian.

“Dengan bagaimana itu, aku tidak bisa fokus dengan akademi secara
tidak tergesa-gesa.”

Dia bergumam sendiri.

Aku ingat apa perkataan Aqua kepadaku sebelum aku datang ke dunia
ini.

Ahhh, dunia ini sedang dalam masalah karena raja iblis.

“Kita telah menahan serangan malam dari pasukan raja iblis dengan
sukses. Terima kasih, para petualang atas bantuan kalian. Kami akan
membayar semuanya yang mengambil bagian dalam quest darurat ini.
Mohon pergilah ke loket guild petualang…”

Pengumuman ini terdengar kurang dari satu jam setelah Claire pergi
keluar dengan pedangnya.

Ini terselesaikan dengan sangat baik sekali.

Bagaimanapun, ini ibukota kerajaan, hal-hal akan menjadi seburuk itu


jika bahkan tempat seperti ini menerima serangan malam?

6
7
Apa yang orang-orang dengan cheat dari Jepang lakukan, aku berharap
mereka bisa lebih serius terhadap ini.

Aku mungkin akan dibantah ‘Itu bukanlah apa yang seseorang tidak
berguna sepertimu harus katakan’.

Sungguh, aku ingin pergi dari tempat berbahaya ini yang sangat dekat
dengan garis depan.

Aku penasaran apakah pemikiranku tercerminkan di wajahku.

“Terima kasih telah memberitahuku begitu banyak hal menarik. Rain akan
mengirimmu kembali ke kota besok… bolehkah aku merepotkanmu untuk
menyampaikan permintaan maafku kepada Lalatina? Karena telah
membawamu ke tempat ini… ini mungkin bukan garis terdepan, tapi di sini
terus akan diserang dari sekarang dan seterusnya, jadi di sini sama sekali
tidak aman.”

Tuan putri mengatakan ini dari keprihatinannya terhadapku.

… Benar, aku tidak akan bisa melindungi kota ini atau berguna meskipun
aku tetap di sini.

Aku merasa buruk terhadap yang mulia, tapi ini lebih baik untukku
meninggalkan tempat ini secepatnya.

“Terima kasih telah berbaik hati terhadap keinginanku malam ini, Kazuma-
sama… jika ada kesempatan, bisakah kau memberitahu kisah petualanganmu
lain kali?”

Yang mulia berkata dengan senyuman yang sesuai dengan umurnya.

… Bukankah dia benar-benar imut?

6
8
Aku tidak masalah memberitahu kisah petualanganku kepada gadis yang
bersembunyi di belakang pengikutnya dan tidak punya teman apapun yang
seumuran dengannya di kastil besar ini…

Aku sedikit tergerak dengan senyuman polosnya, gadis cantik, dan untuk
tidak mengeluarkan emosiku, aku menjawab dengan tersenyum:

“Tentu saja. Sejujurnya, aku sebenarnya sedikit takut dan ingin kembali
secepatnya… tapi, erm, untuk Iris, aku akan mengumpulkan berbagai
macam kisah petualang dan kembali lagi.”

Saat dia mendengarkan perkataanku, yang mulia berkata dengan malu-


malu dengan rasa senang di lubuk hatinya yang terdalam:

“Hehe, terima kasih. Aku merasa kau seperti onii-sama saat dulu. Dia
mungkin kakak kandungku, tapi saudara kerajaan akan menjadi orang asing
setelah beberapa waktu. Kakakku sendiri tidak akan mengobrol denganku
seperti ini lagi… aku berharap kau bisa di sini sedikit lebih lama lagi, tapi
jika aku terus bertingkah sangat keras kepala…”

“Apa katamu barusan?”

Aku bertanya setelah mendengar perkataan santai tuan putri.

“… Eh? Y-yah… aku mengatakan bahwa aku berharap kau bisa di sini
sedikit lebih lama lagi…”

Yang mulia menjawab dengan malu-malu.

Tapi itu salah, bukan bagian itu.

“Apa katamu sebelum itu? Sebelum kalimat itu, aku seperti apa…?”

Tuan putri mendengar perkataanku dan menjawab:

6
9
“Erm… aku merasa kau seperti onii-sama saat
dulu…”

“Tolong katakan lagi.”

Yang mulia sedikit bermasalah tapi dia masih


manja:

“K-kau seperti onii-sama.”

“Bisakah kau katakan lagi dengan manja…”

Dia berkata padaku.

“Seperti onii-chan.”

7
0
7
1
Dan lalu, aku memilih untuk tetap di kastil ini.

Ada suara ketukan di pintu yang tidak terlalu kencang atau menyakitkan
teliga.

Aku membuka mataku setelah mendengar suara itu, dan merasa bingung
dengan ruangan yang tidak kukenal yang aku sedang tidur di dalamnya.

“Kazuma-sama, kau sudah bangun? Aku di sini untuk membawa


sarapanmu.”

Setelah mendengar suara itu dari luar pintu, aku ingat apa yang terjadi
kemarin malam.

Benar. Aku akan tinggal di kastil ini dari hari ini dan selanjutnya.

“Selamat pagi, aku bangun.”

Aku berteriak ke arah pintu, dan pria tua dengan rambut putih masuk dan
mengatakan ‘Permisi’.

Aku memaksakan diriku keluar dari tempat tidur dan melihat pria tua yang
mungkin kepala pelayan mendorong troli sarapan.

Kalau begitu aku akan memanggilnya Sebastian.

“Sarapan hari ini adalah bacon naga kecil dengan telur goreng, dan salad
dengan banyak asparagus. Mohon pilih roti yang kau inginkan untuk
makananmu. Salad ini terbuat dari bahan-bahan segar yang baru dipetik
pagi ini. Asparagus itu mempunyai serangan kuat, berhati-hatilah untuk
tidak terkena serangannya.”
Pria tua itu berkata dengan banyak hal yang ingin aku bantah, menaruh
sarapan itu di samping kasurku dan pergi.

Itu mengejutkan bahwa naga yang kuat di dunia fantasi akan disajikan
kepadaku sebagai bacon, tapi serangan kuat dari asparagus membuatku
prihatin juga.

7
2
Ayo mulai dari bahan yang mudah…

Tanpa memperdulikan etika, bersandar di tempat tidur dan menyentuh


telur goreng dengan garpuku.

“Chu.”

… Chu?

Aku sangat terkejut saat telur goreng itu membuat suara seperti itu.
Selagi aku menyelidiki piring itu dengan hati-hati, pintu itu diketuk lagi.

“Masuklah.”

Aku menyerah makan telur itu dan menjawab. Pintu itu terbuka dengan
perlahan.

Dan lalu…

“…….. Se-selamat pagi…”

Menyembunyikan setengah badannya di belakang pintu, Iris berkata


dengan suara yang pelan dan malu.

–Iris menatap ke arahku selagi bersembunyi dibalik pintu, dia terus gelisah
dan tidak masuk ke dalam.

Ada apa dengan reaksi yang menyegarkan ini.

Jika ada kumpulan perempuan di sekitarku— mereka antara akan berteriak


di depan pintu, menorobos masuk atau mengancam akan menghancurkan
pintu dengan sihir jika aku tidak keluar.

7
3
“… Pa-pagi, Iris-sama. Kita mengobrol untuk waktu yang lama kemarin
malam, tapi kau masih bangun sangat pagi.”

“Erm, jika kau bisa berbicara kepadaku seakrab kemarin, itu akan
membuatku sangat senang…”

Kami berdua menyapa satu sama lain dengan terkaku dan saling
bertatapan.

Kami sangat dekat kemarin malam, tapi itu saat malam dan kami sedikit
terbawa suasana.

Iris menjadi tenang saat pagi hari.

Dia menatapku dari waktu ke waktu dengan malu-malu.

“Seperti itukah? Bagaimana kalau mencobanya lagi?”

“Iya! …. Se-selamat pagi. O-o-onii-chan…!”

Mood-ku meningkat secara drastis karena perkataan ‘Onii-chan’-nya, tapi


aku akan menakuti Iris jika aku berdiri tiba-tiba.

Menjaga di dalam pikiranku aku perlu besikap sopan, aku turun dari kasurku
dan berbicara dengan tersenyum ringan.

Dia mungkin merasa malu karena sikap dewasaku, Iris yang sedikit tersipu
terlihat sangat imut.

“Selamat pagi, Iris.”

“… Erm, tolong pakai celanamu…”

7
4
–Setelah mengatur sikapku dan menyelesaikan makananku, aku berjalan di
sekitar kastil dengan Iris.

“Bukan seperti itu Iris. Onii-chan bukanlah mesum. Ini terjadi karena aku
tidak membawa piyamaku jadi aku tidur dengan pakaian dalam.”

“Aku mengerti aku mengerti, jadi berhenti berbicara tentang itu, onii-
sama!”

Setelah insiden pagi hari, Iris menolak memanggilku onii-chan.

Onii-sama terasa kurang akrab, yang membuatku sedih.

Saat aku bertanya apa yang harus aku lakukan di kastil, aku diberitahu
bahwa aku hanya perlu memberitahu tentang sesuatu yang tidak dia
ketahui atau yang membuatnya tertarik.

“Yang berarti aku hanya perlu jadi guru Iris.”

“Tidak, tidak juga. Guruku adalah Claire dan Rain, jadi onii-sama itu, eh,
teman bermainku…”

Iris yang berjalan di sampingku memelankan suaranya dari rasa bersalah


dan merendahkan kepalanya.

Seseorang dengan status tertinggi di kota ini hanya anak kecil, jadi dia
bisa bersikap apa yang dia inginkan dan membiarkan yang lain patuh
terhadap keinginannya.

Apa ada cara untuk membenarkan kepribadian bangsawan penyendirinya?

Anak kecil yang menerima pendidikan tinggi seperti itu mengejutkan bahwa
sikapnya itu dewasa, jadi dia mungkin memikirkan bagaimana tindakannya
akan mempengaruhi yang lain di sekitarnya.

7
5
Dia berhati-hati terhadap wewenang kerajaan yang dia miliki, dan berapa
banyak masalah yang akan dia sebabkan karena menjadi keras kepala.

Penyihir Rain memberitahuku bahwa membawaku ke kastil adalah pertama


kalinya dia bertingkah keras kepala.

Dia juga ingin mengembalikanku kepada Darkness karena membawaku ke


sini, tapi itu bukanlah perjanjian yang buruk untuk menikmati gaya hidup
yang mewah ini hanya dengan menjadi teman bermain.

Selagi kami berdikusi tentang semua ini, aku dan Iris sampai ke halaman.

Di sana ada meja dengan payung dan kursi, dengan permainan papan di
atasnya.

“Sebenarnya, aku tidak ada pelajaran hari ini, jadi aku berharap kau bisa
bermain permainan ini bersamaku…”

Iris meminta dengan malu-malu seakan-akan dia takut ajakannya akan


ditolak.

Aku duduk di kursi dan berkata selagi menaruh bagian-bagian itu ke atas
papan.

“Aku bukanlah bawahan dari keluarga Iris, jadi aku tidak akan bertujuan
untuk seri ataupun kalah. Jika kita ingin bermain, kita harus melakukannya
dengan serius. Aku tidak berpikir bahwa aku akan kalah dalam permainan
okeh? Apa tidak masalah dengan itu?”

“Ba-baiklah! Itulah yang aku inginkan! Tidak ada satupun di kastil ini yang
ingin menjadi lawanku karena menghormatiku! Aku tidak masalah jika
kalah! Itu baik-baik saja meskipun aku kalah, jadi mohon bermainlah
denganku!”

“Itu baru semangat! Jangan menangis jika kau kalah okeh? Jika aku
membuat tuan putri menangis, itu akan menjadi masalah dalam berbagai
hal! Aku akan melakukannya! Jika kita ingin ini serius, kita harus
membungkuk sebelum kita mulai. Mohon kerja samanya!”

7
6
“Mohon kerja samanya!”

Dan juga, aku mengambil bagian itu dari papan…!

“… Erm, erm, langitnya menjadi gelap, bisakah kita akhiri cukup sampai
disini?”

“Jangan bercanda denganku, kau ingin melarikan diri setelah menang?!


Bukankah aku memberitahumu bahwa aku akan memberikan semuanya?!
Aku akhirnya bisa melihat pergerakan Iris, sedikit lagi dan aku akan
menang! Ngomong-ngomong, jangan berpikir untuk mempermudah ini
karena kau ingin mengakhiri ini secepatnya! Aku akan tahu jika kau
bertujuan untuk kalah!”

“Kau yang ingin untuk bermain serius, jadi bagaimana ini menjadi seperti
ini? Onii-sama sangat merepotkan!”

“Berisik! Bagaimanapun aku benci permainan ini! Aku punya teman yang
menyukai permainan ini juga, ini menjengkelkanku kapanpun aku melihat dia
menggunakan teleport!”

“Meskipun kau memberitahuku itu—!”

Claire yang terkejut berlari menuju kami selagi kami berdebat.

”Aku menjemput Iris-sama karena makan malamnya sudah siap— tapi apa
yang kau lakukan! Nada bicara macam apa itu, dan berhenti membuat
alasan! Terimalah kekalahanmu dan pergilah ke ruang makan sebelum
makanannya menjadi dingin! Jangan memberikan masalah yang tidak perlu
kepada Iris-sama!”
“Sialan, kita akan putuskan pertandingannya besok karena Claire
mengganggu! Tapi lain kali aku pasti akan menang!”

“Anak kecil! Onii-sama seperti anak kecil!”

”Onii-sama?! Iris-sama, maksudmu onii-sama adalah pria ini?!”

7
7
Suara dari aku berdebat dengan Claire menggema di kastil yang luas dan
tenang.

Dari hari ini dan selanjutnya, aku mengambil peran sebagai teman bermain
tuan putri.

Suara Rain datang dari dalam ruangan.

“—Dan itulah kenapa, setiap generasi dari kerajaan lahir dengan bakat
lebih daripada orang normal. Menjadi pahlawan yang membunuh raja iblis
sampai kekeluarga sebagai suami tidak hanya memberi hadiah kepada
pahlawan.”
Dia tampaknya mengajari sejarah, tapi aku mengetuk pintu itu tanpa ragu.

“… Kazuma-sama, maafkan aku. Sekarang waktunya untuk Iris-sama


belajar, bisakah kau kembali nanti?”

Guru Rain mengatakan tanpa ekspresi.

“Berapa lama ‘nanti’ itu? Lima menit?”

“Tidak, pelajaran sejarah itu sampai sore…”

Melihat ke dalam ruangan, Iris yang melihatku dengan sedikit resah.

Ini tampaknya menjadi pertama kalinya seseorang mengajaknya bermain,


jadi dia senang.

Bagaimanapun, dia tidak mengatakan bahwa dia ingin berhenti belajar dan
bermain di luar, dan terlihat sedikit bermasalah.

“Kalau begitu apa boleh buat, aku akan membuang waktu di luar.”

“Itu sangat terbantu. Kalau begitu aku tidak akan menghalangimu…”

7
8
Aku berjalan keluar ruangan selagi Rain mendesah lega.

Iris tampak sedikit kesepian saat aku meninggalkan ruangan, tapi mau
bagaimana lagi.

Aku pergi ke halaman dan mempersiapkan diriku tepat di bawah ruangan


belajar Iris…

“Aku ingin terbang bebas di angkasa~ Hey, baling-baling bambu!”

Aku menyanyikan lagu yang semua orang tahu dengan kencang dan
mengeluarkan baling-baling bambu yang Vanir menolak untuk
mengembangkannya. Saat ini, jendela itu tiba-tiba terbuka.

“Kazuma-sama! Perhatian Iris-sama teralihkan keluar jendela, tolong


jangan bernyanyi dan bermain di sana!”

–Membuang-buang waktu selagi mengganggu pelajaran itu, aku akhirnya


menghabiskan waktu dan melihat Iris menuju ke sini. Tampaknya dia telah
menyelsaikan pelajarannya.

“Onii-sama, alat sihir apa barusan?! Kau terlihatnya sangat bersenang-


senang, bolehkah kau biarkan aku untuk memainkannya juga…”

Iris mungkin datang ke sini dengan tergesa-gesa dan terengah-engah.

“Oh, maksudmu ini? Ini alat sihir kualitas tinggi yang telah ditingkatkan
dengan sihir angin. Tidak ada batas penggunaannya. Kau hanya perlu
memutarnya seperti ini dan ini akan terbang.”

“Menakjubkan! Alat sihir dengan penggunaan yang tidak terbatas—


bukankah itu alat tingkat istimewa?!”

7
9
Aku memberikan baling-baling bambu kepada Iris yang dengan mudahnya
percaya padaku.

“Jika kau memainkan game itu denganku dan menerima kondisiku, aku akan
memberikannya padamu jika kau menyukainya.”

“Su-sungguh?! Aku terima, aku terima! Tolong beritahu kondisi apa itu!”

–10 menit kemudian.

“Skakmat! Yeah! Aku adalah pemenang!”

“Baiklah baiklah, ini kekalahanku. Sungguh, onii-sama seperti anak kecil.”

“Oh? Bertingkah tinggi dan kuat setelah kau kalah. Baiklah, aku akan
memberikanmu baling-baling bambu seperti persetujuannya.”

“Terima kasih, terima kasih banyak! … Tapi, apa ini sungguh tidak apa-apa?
Hanya memberikan bagian catur yang menghalang untuk alat sihir…”
Iris memegang baling-baling bambu dan berkata dengan perasaan
bersalah.

… Tiba-tiba seseorang berbicara kepada kami.

“Jadi kau di sini, Iris-sama. Meninggalkanku, pengawalmu dan berlari keluar


itu sungguh… uwah, Kazuma-sama. Apa itu baling-baling bambu? Seorang
petualang dengan nama aneh yang aku temui dulu membuatkanku sesuatu
yang mirip seperti itu.”

Rain tampaknya mencari Iris yang berlari keluar saat pelajaran selesai.

“Rain tahu bagaimana alat sihir ini dibuat? Luar biasa, ini bisa menjadi
saingan alat tingkat istimewa…!”

8
0
“Alat sihir? Bukan, itu… dibuat dari bambu, sesuatu seperti mainan anak
kecil. Siapapun bisa membuatnya setelah mempelajari cara membuatnya…”

Bahkan sebelum Rain menyelesaikan kalimatnya, Iris menatap ke arahku


dengan air mata di matanya.

“Onii-sama pembohong! Aku tidak akan mengakui rencana licik seperti itu,
pertandingan yang barusan tidak dihitung!”

“Oh, tentang apa itu? Aku sudah mengatakannya kemarin bahwa aku akan
memberikan yang terbaik untuk menang. Jika aku tidak sebaik untuk
menjadi lawan, aku hanya perlu mengambil keuntungan dari cara lain.
Situasi sekarang adalah aku menemukan titik lemah Iris yang tidak tahu
tentang dunia dan memenangkan kemenangan taktis…. menolak menerima
kekalahanmu, yang mulia Iris terlalu keras kepala!”

“Kalau begitu, kalau begitu satu pertandingan lagi! Kita akan mulai lagi!
Kondisinya sama seperti barusan!”

“Ara, ini hampir waktunya makan malam. Lihat, Claire di sini untuk
menjemput kita. Hari ini kemenangan sempurnaku.”

Iris meminta pertandingan ulang tapi aku menolaknya, yang berlawanan


dengan apa yang terjadi kemarin.

“Apa kau mencoba melarikan diri setelah menang?! Itu sangat tidak adil,
sekali lagi! Bantu aku membujuk dia Claire! Tolong!”

“Hey Claire, beritahu Iris kalimat yang sama yang kau katakan kepadaku
kemarin! Beritahu dia untuk menerima kekalahannya dengan patuh dan
pergi ke ruang makan sebelum makanannya dingin! Katakanlah, cepat!
Jangan berada disisinya hanya karena dia tuan putri!”

Tertangkap diantara kami, Claire sedang kebingungan—

8
1
“—Iris, apa kau tidak ingin bermain di luar? Aku tidak bermaksud untuk
pergi ke kota seperti Axel, tapi untuk berjalan-jalan di sekitar. Ada banyak
hal di dunia ini yang tidak kita mengerti. Di sana mungkin ada tetangga
iblis aneh dengan reputasi baik, atau lich yang memakan remah roti
sebagai makanan pokoknya.”

Setelah Iris menyelesaikan pelajarannya saat pagi hari, kami pergi ke


balkon di kamar Iris yang berada di tingkat atas, dan bermain permainan
selagi minum teh.

“Jika aku meninggalkan kastil, sebagai perintah kesatria akan menemaniku


sebagai pengawal. Dan aku tidak diizinkan pergi meninggalkan ibukota
sendirian tanpa pengikutku… juga, tidak mungkin iblis dan lich seperti itu
ada. Tolong jangan merendahkanku hanya karena aku tidak tahu tentang
dunia… ‘Teleport’ ke kotak ini.”

Iris memindahkan biji caturnya di atas papan catur selagi dia menatap
dengan meragukan ke arahku.

Dia tampaknya berwaspada terhadapku karena apa yang terjadi kemarin.

Rain yang di sampingku tidak bergabung ke dalam pembicaraan dan


dengan tenang menuangkan teh ke cangkir teh yang kosong.

Setelah menggerakan biji caturku, aku berkata:

“Kau tidak mempercayaiku huh. Di dunia ini, banyak hal yang tidak bisa
dijelaskan dengan nalar. Kau tahu? Normalnya, ikan biasanya ditangkap di
laut atau sungai, tapi ikan sauri di tangkap di lahan pertanian.”

“Itu jelas bohong kan?!”

“I-itu benar! Saat aku bekerja di restoran, aku diminta untuk pergi ke
pertanian di belakang untuk menangkap ikan sauri!”

“Itu, itu… onii-sama sedang dibodohi…”

8
2
Rain berbisik kepada Iris yang mengatakan sesuatu yang kasar:

“Iris-sama, Kazuma-sama tidaklah berbohong. Ikan sauri itu ditangkap


di pertanian.”

“Apa itu benar?! Bagaimana bisa… kalau anjing terbang di udara


masih bisa dipercaya…”

“Aku tidak pernah melihat anjing terbang di udara, tapi aku pernah
melihat kucing menyemburkan api sebelumnya.”

“Itu pasti bohong! Pembohong! Kau pembohong besar!!”

“Itu benar! Temanku punya satu!!”

“Ka-Kazuma-sama, itu terlalu…”

“Bahkan Rain! Sial, meskipun aku tidak berbohong kali ini!!”

Iris berkata kepadaku selagi aku memukul mejanya dengan frustasi.

“Kau kehilangan fokus, onii-sama. Rencanaku berhasil! Baiklah, ini


kemenanganku!”

Dia menskak-ku dengan senyuman yang sesuai dengan umurnya.

Belakangan ini Iris menjadi dan terus menjadi pintar.

Iris yang jujur dan terus terang yang aku temui telah hilang.

… Sungguh, meskipun ini bagus karena dia lebih tersenyum, tapi aku
pikir dia benar-benar merendahkanku.

8
3
Sebagai gamer, aku pastinya tidak akan menerima kekalahan.

Bahkan jika aku kembali ke martabatku sebagai kakak, aku perlu


memperjelas kepadanya siapa yang lebih baik.

Ini udah hampir seminggu semenjak aku datang ke kastil ini.

Pertumbuhan Iris secara bertahap mendekatiku, dan aku juga menjadi


terbiasa untuk tinggal di kastil.

–Saat ini mungkin siang hari.

Jadwal Iris hari ini adalah belajar sampai jam 3 sore.

Hari itu.

Setelah terbangun, aku tidak berencana untuk turun dari kasur empukku,
sebagai gantinya aku menepuk tanganku.

Ini untuk memanggil kepala pelayan di depan pintu.

Seseorang yang muncul adalah pria tua dengan rambut putih mengenakan
pakaian kepala pelayan.

“Apa yang bisa kulakukan untukmu, Kazuma-sama.”

Aku berkata kepada pria tua yang membungkuk dalam ke arahku.

“Bisakah kau menyiapkan kopi untuk menyegarkanku, Sebastian?”

Benar, kepala pelayan pribadiku, Sebastian.

8
4
“Aku Heidel.”

“Terima kasih, Heidel.”

Dia Heidel.

Setelah meminta kopi dari kepala pelayan Heidel, aku berbaring di atas
kasurku lagi.

Ada tugas lain yang menungguku untuk memulai hari.

Pelayan Mary nanti akan datang untuk mengganti sepreinya.

Bagaimanapun, aku tidak bisa membiarkan dia mengganti sepreinya


semudah itu.

Aku harus menghalangi pelayan itu dengan berbagai cara untuk


menghentikannya menyelesaikan pekerjaannya.

Ini adalah kegemaran para bangsawan.

Saat aku membuat Darkness bertingkah seperti pelayan, dia berkata itu
tidaklah salah.

Sebelum pelajaran Iris selesai, aku akan mebuang-buang waktu dengan


menggoda pelayan itu.

Akhirnya, ada ketukan di pintu.

“Selamat pagi Mary. Tapi jangan pikir aku akan membiarkanmu mengganti
seprei dengan begitu mudahnya okeh? Masuklah, jika kau ingin cepat
mengganti sepreinya dan pergi mengerjakan tugasmu yang lain, kau harus
mengatakan ini. ‘Tuan, mohon…’”

8
5
Tapi seseorang yang masuk adalah Darkness.

“… Tuan, mohon…? Apa selanjutnya, Kazuma, lanjutkan. Sini, biar semua


orang mendengarnya. Lanjutkanlah.”

Di belakang Darkness yang berkekspresi serius menakutkan adalah Aqua


dan Megumin yang kaget.

“Tu-tuan, mohon izinkan untuk menggunakan seprei yang terisi dengan


keharumanmu…”

“Melakukan apa terhadap seprei yang terisi dengan keharumanmu? Apa,


bukankah itu pelecehan seksual kau biasanya? Berhenti bertingkah malu
dan cepatlah! Katakan kepada semuanya di sini!”

“Bo-bodo amat…! Apapun itu, apa yang kau lakukan di sini Darkness?!
Ruangan ini adalah kamar yang diberikan kepadaku! Siapa yang memberimu
izin untuk masuk?!”

Mendengarku mengamuk karena frustasi, alis Darkness mulai murka…!

“Kau bertanya kenapa aku di sini?! Tentu saja, untuk membawamu kembali!
Sungguh, mau berapa lama kau ingin merepotkan mereka, kembalilah!
Kenapa, kenapa kau melakukan sesuatu tidak pada tempatnya? Megumin
sangat khawatir terhadapmu sampai tidak bisa tidur takut kau akan masuk
ke dalam beberapa masalah!”

“A-aku tidak sekhawatir itu?! Aku hanya ingin bergadang untuk beberapa
malam. Jangan salah paham.”

Aku ingin bertanya kepada Megumin yang membuat alasan dengan panik,
tapi aku mendengar sesuatu yang tidak bisa kuabaikan.

“Jangan bercanda denganku, aku mengambil posisi sebagai teman bermain


Iris! Aku ingin hidup bahagia di kastil ini, jangan menghalangi kehidupan
damaiku!”

8
6
“Bodoh! Tidak ada job seperti itu di negara ini! Dengarkan, Kazuma. Kau
tidak punya alasan untuk tinggal di kastil ini. Ini buruk untuk membiarkan
pria dengan latar belakang yang tidak diketahui tinggal di dalam kastil!”

“Kalau begitu aku akan menjadi guru Iris atau sesuatu! Tuan putri yang
tidak tahu tentang dunia yang mudah tertipu itu akan dilatih dengan benar
olehku! Ngomong-ngomong, bagaimana denganmu? Dalam hal tidak tahu
tentang dunia, kau ditingkat yang sama dengan Iris!”

“Kenapa, kau sungguh…! Guru huh, aku sudah mendengar semuanya dari
Claire-dono! Karenamu, Iris menerima pengaruh yang buruk! Saat dia
belajar tentang takit pertarungan dan militer, dia akan menggunakan
strategi yang aneh atau metode yang hina…! Tidak seperti petualang,
keluarga kerajaan dan kesatria harus bertarung dengan penuh hormat!
Jangan ajari dia cara bertarung tidak bermoralmu! Aqua, beritahu dia
juga!!”

Dipanggil oleh Darkness, Aqua yang geram berkata kepadaku dengan


tangannya di pinggangnya:

“Benar, ini tidak adil hanya Kazuma yang dapat tinggal di kastil! Semuanya
bekerja sama untuk membunuh pemimpin pasukan raja iblis kan?! Jika
Kazuma bisa tinggal di kastil, aku seharusnya bisa tinggal di sini juga!”

“Diam Auqa, kau membuat ini jadi semakin rumit!”

Darkness menarik Aqua yang komplain bahwa ini tidak adil untukku
mendapatkan hadiah sendirian dan melangkah maju.

“Huh, apa? Kau kalah terakhir kali kita bertanding dan kau masih ingin
menantangku? Meskipun aku berpikir kau nona tersembunyi berotak otot,
tapi kau sebenarnya kurang dalam kemampuan mempelajari huh. Aku ingin
kehidupan yang tenang dan senang di kastil yang aman. Pergilah jika kau
tidak inginku buat menangis!”

“… Baiklah, aku akan melakukannya. Semuanya, tolong tunggu di luar


ruangan sementara.”

8
7
Darkness yang mengenakan gaun dan bahkan tidak membawa senjata
berkata kepadaku.

Kumpulan itu berjalan keluar ruangan saat mereka mendengar itu selagi
aku tersenyum percaya diri.

“Apa kau serius? Kau pikir kau akan menang tanpa senjata dan armor-mu?
Kau hanya mengenakan gaun cantik dan tipis hari ini. Jika kau terkena
serangan steal-ku itu akan menjadi yang mematikan dalam pertarungan,
kau akan berakhir dalam bencana.”

“Cobalah.”

Darkness memperlakukan perkataanku sebagai intimidasi yang tidak


berdasar dan berkata dengan ketus.

“… Apa kau sungguh mengerti? Jika kau hanya memakai sedikit pakaian,
kau akan berakhir telanjang setelah terkena 3 serangan dari steal. Aku
bisa memaafkanmu sekarang…”

“Kubilang cobalah.”

Darkness memotong kalimatku dan melangkah maju.

“Hey, apa kau bercanda? Apa ini sungguh tidak apa? Aku sungguh akan
melakukannya tau?”

“Aku bilang, cobalah jika kau berani! Hanya ada aku dan kau di sini! Ayo,
telanjangi aku sekarang jika kau berani!”

Gadis ini tidak peduli tentang itu!

“Tunggu, aku mengerti, ayo bicarakan ini dengan tenang!”

8
8
“Tidak ada yang perlu dibicarakan, aku sudah menguatkan diriku sendiri!
Kau bisa dengan mudahnya melakukan pelecehan seksual kepada yang lain,
tapi kau pengecut yang tidak berani melewati batas itu, telanjangi aku jika
kau bisa! Jika kau bisa menelanjangiku dan mendorongku jatuh, kau bisa
melakukan apapun yang kau inginkan padaku! Cobalah jika kau punya
keberanian!”

“Seseorang yang membawa hal-hal mesum! Kau benar-benar seseorang


yang membawa hal-hal mesum! Aku akan memanggilmu Darkness mesum
dari sekarang dan selanjutnya! Ahhhhh ini patah ini patah! Maafkan aku
karena berbohong! Se-seseorang selamatkan aku!”

Darkness dengan mudahnya memegang pergelangan tanganku dan


mendorongku ke bawa. Aku merintih ke arah pintu untuk meminta bantuan.

Seseorang yang merespon adalah…

“Er-erm… Lalatina…! Tolong jangan berlebihan…”

Iris yang mengakhiri pelajarannya lebih awal dan datang kepadaku untuk
bermain.

Iris tampaknya sedikit takut, tapi dia tetap mengeluarkan kepalanya dan
berbicara.

8
9
9
0
Dia pernah diserang oleh Darkness sekali sebelumnya, tapi meskipun begitu
adikku masih mencoba membantuku dengan beraninya—

“Iris-sama, kau tidak boleh membantu pria ini! Dia adalah hewan buas
penuh dengan kemesuman yang mengenakan kulit manusia. Dia akan mandi
bersama dengan gadis manapun yang dia lihat, atau mencuri celana dalam
mereka dengan skill. Seperti itulah pria ini. Aku akan berkorban, jadi yang
mulia, tolong tunggu di luar…!”

Setelah Iris pergi, aku akan memberikan neraka kepada gadis ini seperti
apa yang dia katakan.

Secara khususnya, maksudku menelanjanginya.

Jangan berpikir aku akan terus tidak berani sampai akhir…!

“……”

Dia tidak mengatakan perkataan apapun dan terjatuh dalam diam yang
kesepian.

“Ugh… I-Iris-sama…”

Bahkan Darkness menyadari susah untuk menangani Iris.

Melihat betapa kesepiannnya Iris, aku mengatur posisiku dan berteriak:

“Hey~ membuat tuan putri menjadi sangat sedih, kau benar-benar yang
terburuk sakit sakit sakit!”

“Kau diamlah! … Iris-sama, mohon dengarkanlah aku. Di mansion di kota


Axel, orang ini punya prestasi sebagai petualang. Teman-teman dia akan
khawatir dengannya jika dia menghilang. Kami datang ke sini hari ini
karena khawatir dengannya juga… seperti itulah, bisakah kau membiarkan
pria ini pergi?”

9
1
Iris mengangguk dengan lembut dengan ekspresi sedih saat dia
mendengar perkataan Darkness.

“… Kau benar. Maaf telah menjadi sangat keras kepala…”

Berjuang lebih keraslah Iris, hanya sedikit lagi!

Jangan menyerah, kau punya wewenang tertinggi di kastil ini, kau boleh
untuk lebih keras kepala lagi!

Iris yang menundukkan kepalanya tiba-tiba mengangkatnya dan menatap


Darkness.

“Lalatina, jika seperti itu, setidaknya untuk malam ini… bolehkah aku
menjadi tuan rumah untuk mengadakan pesta makan malam sebagai
ucapan selamat tinggal…?”

Dia memohon dengan ragu-ragu.

Pesta malam untuk bangsawan dan kerajaan.

Ini terlalu mewah.

“Hey Kazuma, ini sangat amat enak! Ini melon alami bersama dengan ham
asap kering! Melon madu liar ini benar-benar segar, ini sangat berair.”

“Kazuma, Kazuma, ini sungguh enak juga… mmm. Puding kelas atas di atas
sushi ditambah wasabi dan kecap! Aku tidak tahu hidangan apa ini, tapi
manis yang lengket ini bercampur dengan kecapnya, membuat ini kental
tapi tidak berminyak…!”

Melihat temanku memakan hidangannya dengan ganas, aku mengerti


betapa orang kampungan yang tidak pantasnya kami.

9
2
Kami dipinjamkan jas dan gaun dari kastil untuk berpakaian, jadi
penampilan kami cocok dengan acaranya. Bagaimanapun, suasana kami
tidak pantas saat dibandingkan dengan tamu lain.

Beberapa bartender disewa untuk acara ini berdiri di pojok ruangan dan
mencampur koktail menurut permintaan tamu. Aqua merasa itu merepotkan
untuk pergi ke arah mereka lagi, jadi dia menarik mejanya yang dipenuhi
dengan makanan ke depan bartender itu dan mulai berpesta di sana.

Megumin yang di sampingku mengisi piring kosongnya dengan makanan


dengan cepat.

Normalnya, seseorang yang merasa malu dengan ini akan menahan


mereka…

“Nona Dustiness, ini pemandangan yang langka untuk melihatmu di pesta


seperti ini, karena kau tidak menyukainya! Ara, aku sangat bersyukur
bahwa aku datang malam ini! Berkat itu, aku bisa melihat dirimu yang
cantik!”

“Nona Dustiness, apa ayahmu tuan Ignis baik-baik saja?! Aku pernah sekali
melayani tuan Ignis saat aku muda…”

“Ahh, nona Dustiness! Aku berterima kasih kepada dewi keberuntungan Eris
karena telah membuatku bertemu denganmu malam ini! Aku telah
mendengar kecantikanmu sejak lama, tapi kau lebih cantik daripada yang
aku bayangkan…!”

“Sungguh, tidak bisa dipercaya! Membandingkan kecantikanmu, bahkan


dengan bunga malam yang mekar sekali setiap abad, mawar terang bulan
akan kehilangan kilauannya dihadapanmu! Aku tahu tempat yang cocok
denganmu. Setelah pesta ini selesai, bolehkah aku mendapatkan
kehormatan untuk menjagamu?”

“Tidak tidak tidak, tuan, rumahmu mungkin tidak cukup bagus untuk
menjaga nona Dustiness. Mohon izinkan aku untuk…”

Darkness yang dikerumuni oleh kumpulan bangsawan, bermandikan pujian


yang berbau asam.

9
3
Sedangkan Darkness sendiri, dia mungkin telah dapat menggunakan taktik
dalam situasi seperti ini dia menolak undangan mereka dengan tersenyum
lembut.

“Terima kasih semuanya atas sambutan hangatnya. Aku tidak terbiasa


dengan pesta, jadi aku berharap semua orang bisa ramah denganku.”

Aku ingin membantah dan bertanya ‘Siapa kau?’.

Wajah Darkness berakting seperti nona pendiam dan lembut, ekspresinya


menjadi sulit dimengerti.

Mungkin dia telah mengalami saat-saat yang berat juga.

Tapi, dia benar-benar populer.

Dan yang mengerumuni Darkness adalah pria muda tampan dengan rambut
pirang dan mata biru.

……

“Jadi kau di sana, Lalatina. Oh, kau sangat populer huh, Lalatina. Gaunmu
cocok denganmu dengan sangat baik hari ini, tidakkah kau setuju,
Lalatina?”

Aku tiba-tiba berjalan pelan ke arahnya dan terus-terusan memanggilnya


Lalatina, membuat Darkness memuncratkan wine di mulutnya.
“Puah! Uhuk, pe-permisi!”

Para bangsawan di sekitarnya melihat ke arahku dengan terkejut selagi


Darkness mengelap mulutnya dengan sapu tangan dengan air mata di
matanya.

“Ada apa dengan komentar tiba-tiba itu, rekan petualang Satou Kazuma-
sama? Itu akan membuatku terganggu jika kau terus memanggilku dengan
nama itu di

9
4
tempat seperti ini. Kau sungguh jail, itu akan membuat yang lain salah
paham dengan hubungan kita?”

Dia menjaga senyuman cantiknya dan berkata dengan menekankan nada


dibagian ‘rekan petualang’.

Sungguh, siapa kau?

Saat mereka mendengar perkataan Darkness, ketegangan dari para


bangsawan mereda.

“Haha, aku terkejut saat dia memanggil nona Dustiness dengan namanya
langsung. Untuk melindungi orang-orang dari monster dan hanya untuk
hobi, nona Dustiness masuk ke dalam bidang pekerjaan petualang. Ara ara,
aku hampir salah paham bahwa hubungan mereka lebih dekat dari yang
kubayangkan.”

“Yah, bagaimanapun, seperti yang diduga dari rekan nona Dustiness,


candaannya langsung ke titiknya. Ini mungkin hanya candaan, tapi aku iri
dia bisa memanggil nama nona Dustiness dengan langsung.”

“Sangat benar, sungguh posisi yang membuat iri… ngomong-ngomong, apa


nona Dustiness belum punya tunangan? Jika tidak, mohon izinkan aku untuk
mengenalkan diriku sendiri sebagai pria yang beruntung yang akan bisa
memanggil namamu…”

“Tidak, kehormatan itu seharusnya untukku yang telah mengajukan ke


rumah Dustiness selama ini…”

Para bangsawan itu mulai membujuk Darkness lagi, terus memeriksa satu
sama lain dan menolak untuk meninggalkan Darkness sendiri.

Aku terkesan dengan pira tampan dengan uang dan kekuatan.

Mereka teguh dan meluap dengan kepercayaan diri.

9
5
Saat aku ingin menjatuhkan bom lain untuk menggodanya.

“—Untuk nona Dustiness yang sangat berkontribusi baru-baru ini,


seharusnya ada kandidat yang lebih cocok. Setidaknya, pria yang
berkumpul di sini.”

Seorang pria yang menyela dengan perkataan angkuh terdengar sangat


familiar.

Pria paruh baya dengan tubuh yang berbulu dengan bulu yang tipis, besar
dan gendut.

“Tuan Alderp, komentar itu sangat menyakitkan…”

Tentu saja, aku tidak lupa dengan tuan dari kota Axel yang mencoba
mengurungku dan mengeksekusiku.

“Ngapain lu di sini?”

“Kau, itu kau! Ini semua karena kau menteleportasi inti dari destroyer ke
mansion-ku, itulah kenapa aku harus membangun ulang! Sebelum mansion
di Axel selesai, aku hanya bisa tinggal di vila-ku di ibukota! Dan kenapa
orang rendahan ini menggunakan kata ‘lu’ di depanku?! Panggil aku tuan
Alexei!”

Alderp berteriak ke arahku dengan amarah.

Jadi pak tua ini punya vila, betapa kayanya.

“Ngomong-ngomong, tuan Alderp, siapa pria yang bisa cocok dengan nona
Dustiness? Aku mendengar beberapa gosip bahwa kau sangat terobsesi
dengan nona Dustiness, mungkinkah…”

Kumpulan yang mengganggu Darkness yang terganggu berkata dengan


sinis.

“Tentu saja, itu bukan aku. Ahh, dan bukan anakku juga okeh? Untuk nona
Dustiness, kesampingkan gelar bermartabat tingginya, kami perlu

9
6
mempertimbangkan prestasi pribadinya. Dan juga, hanya ada satu orang
yang cocok dengan nona Dustiness.”

Alderp mengatakan perkataan misterius dengan wajah percaya diri.

Seorang pria yang bisa cocok dengan Darkness dalam hal prestasi.

“Maksudmu aku?”

“Ini akan menjadi rumit, jadi diamlah! Pergi ke sana dan bermain dengan
Aqua atau Megumin!”

Mungkin dia tidak bisa menahan usahanya lagi, kedok Darkness mulai
terbuka selagi dia mengecamku.

Alderp mengabaikan perubahan kami dan berkata dengan tersenyum:

“Dia adalah pria yang mengkomando pasukan kita selama keagungannya


dalam perang melawan pasukan raja iblis, pangeran pertama yang mulia
Jatis. Normalnya, nona Dustiness perlu menemukan suami untuk mewarisi
gelar ayahnya, tapi mereka hanya perlu anak lagi dan membiarkan yang
muda yang mewarisi gelar keluarga Dustiness.”

Semua para bangsawan membuat ekspresi putus asa saat mereka


mendengar itu.

“Tuan Dustiness yang selalu bertugas di garis depan, dan nona Dustiness
yang membunuh beberapa pemimpin pasukan raja iblis juga adalah
pahlawan dari kerajaan. Menikahi putrinya kekeluarga kerajaan akan
menjadi hadiah yang pantas untuk tuan Dustiness. Dan pasangan itu pasti
akan menghasilkan ahli waris yang kuat, cantik dan hebat… bagaimana,
bukankah mereka sangat cocok?”
Aku ingat bahwa pak tua ini punya obsesi aneh terhadap Darkness.

Apa dia menyadari bahwa Darkness tidak bisa dijangkaunya tidak peduli
seberapa banyak dia berjuang, dan akhirnya menyerah?

9
7
“Te-tentu saja…”

“Pasangan yang cocok dari surga…”

Para bangsawan enggan mundur setelah mendengar perkataan itu.

Saat Darkness ingin mengatakan sesuatu.

“Hey, bagaimana dengan hubungan rumitmu denganku? Lalatina, apa kau


ingin membuangku?!”

“?!” x3

Semua orang terkejut setelah mereka mendengar perkataanku.

“Kau kau kau, kenapa kau mengatakan hal yang mengejutkan…! Bukan,
candaan yang luar biasa, Kazuma-sama. Aku memberitahu itu akan
membuat masalah padaku kan?”

Darkness menggapaiku dengan tersenyum, seakan-akan dia ingin mengunci


tanganku dengan pria yang ada di dekatnya.

Aku menghindar dengan gesit.

“Lalatina, ingat kembali saat-saat manis kita bersama! Bukankah kita


menghabiskan hari-hari kita di atap yang sama, dan bahkan mandi
bersama?! Bukankah kau membasuh punggungku?! Baru-baru ini, kau
bahkan memanggilku tuan dalam permainan yang spesial…”

“Kazuma-sama, sesuatu yang luar biasa akan terjadi jika candaanmu


terlalu berlebihan!”

9
8
Untuk menangkis Darkness yang menyerang tanpa pemberitahuan, aku
langsung ke arahnya, mendorong satu sama lain dengan tangan yang saling
mengenggam.
“Ara, apa kau yakin ini ide bagus Lalatina?! Menunjukkan kekuatan
raksasamu di hadapan para bangsawan dan tuan tanah?! Aku salah karena
mengaduk-adukan ini, tapi pada akhirnya kau perlu untuk menikahi
seseorang kan? Dan kau dalam umur dimana itu akan buruk untuk
bangsawan jika kau tidak menikah, bukan?

Nona muda, jika kau menunjukkan kekuatan itu, tidak ada seorangpun yang
menginginkanmu aahhhhhhh?!”

“Ara ara, Kazuma-sama, betapa bagusnya aktingmu! Aku tidak


menggunakan banyak kekuatan, tapi aktingmu seakan aku
menggunakannya! Aku penasaran apa yang akan terjadi jika aku serius?!
Apa kau ingin mencoba kekuatanku setelah aku naik level?!”

“Kau terlalu berlebihan dengan candaanmu Dustiness-sama!”

–Aku hanya merasakan sedikit perasaan bersalah.

Atau sebenarnya, aku merasa marah melihat Darkness menjadi populer


seperti ini dan pergi untuk mengganggunya.

Itu adalah perasaan melihat teman perempuan yang dekat denganmu tapi
tidak ingin pergi berkencan, tapi perasaan penolakan tentang dia menjadi
pacar orang lain.

Aku telah dibutakan oleh sogokkan itu dan mendorong Darkness untuk
menikah tidak lama lalu, tapi sekarang aku menghalanginya setelah aku
menjadi kaya.
Itu disesalkan, tapi aku benar-benar keras kepala.

Pesta ini seharusnya diadakan karena penghargaanku, tapi berkat


Darkness menarik semua perhatiannya, aku menjadi diabaikan.

… Aku tidak akan senang jika orang-orang bangsawan mengerumuniku, dan


aku tidak merasa kesepian juga.

9
9
Nona-nona bangsawan sedang mengobrol dengan Aqua dan Megumin,
bertanya kepada mereka tentang merk sampo apa yang mereka gunakan
dan jenis sabun apa yang mereka rekomendasikan.

Yup, gadis itu terlihat baik-baik saja selama mereka tidak berlebihan.

… Tapi, aku tidak iri atau apapun…!

“—Apa yang kau lakukan di tempat seperti ini?”

Iris berkata padaku selagi aku bersandar di dinding di pojokan


memperhatikan semua orang bersenda gurau.

“Iris, seperti yang diduga dari Iris! Betapa penuh perhatian dan ramahnya,
Iris! Aku sedang sendirian dan kesepian di pesta, kau adik yang hebat,
Iris!”
“Ti-tidak juga…”

Saat aku memberikan pujian kepadanya, Iris bergumam pelan dan


menundukkan wajah tersipunya.

Oh?

Akhir-akhir ini, dia akan mendatangiku tanpa ragu-ragu dan membantah,


tapi dia benar-benar penurut malam ini.

Iris bersandar ke dinding di sampingku dengan wajahnya yang memerah.

Karena ini pesta di dalam kastil, Claire yang menyebalkan itu tidak
menempel di sisi Iris.

Iris melihat ke arah ruangan yang terang.

10
0
“Dari besok sampai selanjutnya, kastil ini akan menjadi sepi juga. Karena
seseorang yang membuat Claire marah dan membuat Rain kerepotan akan
pergi.”
Dia berkata dengan pelan selagi dia bersandar ke dinding.

“Selama seminggu penuh ini, mereka berdua berpikir bahwa aku seseorang
yang buruk. Ngomong-ngomong, bukankah bagus kalau kastil ini menjadi
sepi? Di mansion-ku, itu selalu gaduh setiap hari. Jika aku punya satu
harapan, aku berharap aku dapat hidup dalam kehidupan yang damai.”

Iris yang menatapku dari waktu ke waktu selagi bersandar ke dinding


tersenyum sedih.

… Apa ini, hanya melihat tingkah kesepiannya membuat jantungku


berdegup kencang.

Apa aku pria yang gampangan?

“Aku seharusnya tidak mengatakan ini karena aku memperlakukanmu


seperti adik kecil dari hari pertama, tapi Iris, kau telah sangat dekat
denganku hanya dalam satu minggu.”

Untuk menutupi bahwa aku tergerak oleh anak kecil berumur 12 tahun, aku
mencoba mengalihkan topiknya.

“Apa aku merepotkanmu?”

Saat dia melihatku dan mengatakan itu kepadaku dengan malu-malu, aku
semakin terguncang jauh.

“Tidak, aku benar-benar senang tentang ini. Bagaimanapun, aku penasaran


kenapa kau sangat menyukai orang sepertiku.”

Entah mengapa, aku terus menahan suaraku dan Iris cekikikan.

10
1
Dan lalu…

“Ini pertama kalinya aku bertemu orang sepertimu. Semua orang selalu
menjaga jarak dariku dan selalu memberikan perhatian kepadaku. Hanya
satu orang yang angkuh, kasar, tidak berbelas kasihan, dan mengajarkan
berbagai macam hal aneh kepadaku, meskipun aku keluarga kerajaan. Dia
bahkan berkompentensi denganku tanpa sifat dewasa…”

“Hey, aku tidak memintamu untuk mengatakan daftar tentang kau tidak
senang denganku. Aku bertanya padamu tentang apa yang kau suka dariku
kan?”
Aku mengekspresikan keraguanku setelah mendengar perkataan Iris.

“Tapi itu kan daftar alasan kenapa aku suka denganmu?”

Dia berkata dengan tersenyum senang.

Sial, dia terlalu imut!

Mau itu Eris-sama atau Iris— kenapa semua gadis polos punya halangan
besar seperti itu dariku?

Tidak, aku hanya melihat Iris sebagai adikku.

Hanya memperlakukannya seperti anak kecil umur 12 tahun!

“Ngomong-ngomong, catatan kemenangan dan kekalahanku lebih baik di


permainan itu, jadi ini kemenanganku kan?”

“Hey apa maksudmu dengan itu, saat menuju akhir kita membagi
permainannya menjadi 50-50, atau sebenarnya, aku banyak menang. Jika
kita terus bermain, itu pasti akan menjadi kemenanganku.”

10
2
“Tidak bisakah kau terima kekalahanmu dengan jujur? Onii-sama sungguh
seperti anak kecil!”

“Ara, menyatakan kemenanganmu melawan anak kecil, bukankah kau anak


kecil juga?!”

Setelah berdebat dengan Iris sebentar, kami akhirnya menjadi lelah dan
bersandar ke dinding sekali lagi.

Sungguh, menjadi keras kepala sampai akhir.

Mungkin seperti itu, tapi akhir-akhir ini, Iris terlihat senang bahkan saat
dia bertengkar denganku.

Setelah itu, aku dan Iris menjadi terdiam dan menatap ke arah pesta
dengan melamun.

Kami banyak mengobrol bersama selama satu minggu ini, dan membuat dia
marah dan tersenyum. Tapi entah mengapa, kami berdua menjadi terdiam.
Aqua dan Megumin sedang memakan makanan sedangkan Darkness masih
diserbu oleh para bangsawan.

“Waktuku yang kuhabiskan selama satu minggu ini, pasti akan menjadi
ingatan yang berharga untukku…”

Iris bergumam sendiri selagi melihat ke suasana ini.

“Aku sungguh iri dengan Lalatina. Dia pasti bersenang-senang setiap


hari…”

Dia berkata dengan tersenyum kesepian.

… Dia bisa sedekat ini denganku hanya dalam satu minggu.

10
3
Jika aku pergi, anak ini perlu menahan kepribadiannya untuk melaksanakan
kewajibannya sebagai keluarga kerajaan dan berakting seperti anak kecil
baik yang tidak keras kepala.

… Tidak adakah cara lain untukku tinggal di kastil ini?

Bagaimana kalau memintanya untuk menunjukku sebagai kesatria?

Tidak tidak tidak, itu akan susah untuk orang lemah sepertiku menjadi
kesatuan kesatria bahkan dengan pengaruh Iris dan Darkness. Dan alasan
kenapa aku diusir karena aku memberi pengaruh buruk kepada Iris, dan
faktanya adalah kontribusiku ke kastil ini tidak bermakna.

… Mungkin pemimpin pasukan raja iblis akan menyerang?

Jika aku membunuh pemimpin pasukan raja iblis dengan elegan, tempatku di
sini akan diakui oleh yang lain, dan permintaan sedikit keras kepalaku akan
dikabulkan.

Itu tidak masalah bahkan jika itu bukan sesuatu yang dikabulkan, apa yang
aku inginkan adalah prestasi yang akan membuatku bisa tetap di sini.

Aku merasakan dengan cara itu akan kebal terhadapku…

Selagi aku berpikir tentang ini dengan tenang, Iris berkata:

“Aku ingin menjadi petualang seperti Lalatina. Semua generasi dari


keluarga kerajaan mempunyai potensi tinggi untuk menggunakan sihir kan?
Aku mungkin tidak bisa menjadi crusader seperti Lalatina… tapi bagaimana
dengan penyihir atau pendeta? Atau mungkin… pencuri, menjadi sesuatu
seperti pencuri baik yang menjadi pembicaraan baik di kota! Tapi apakah
Claire akan marah jika aku mengatakan bahwa aku ingin menjadi pencuri?”

Dia cekikikan setelah mengatakan itu…

10
4
“… Hmm? Apa yang baru saja kau katakan?”

Iris tiba-tiba mengangkat kepalanya dan melihat ke arahku, memiringkan


kepalanya kebingungan.

“Onii-sama, kau tidak tahu tentang pencuri baik yang dibicarakan di


kota? Dia tampaknya menyerang rumah dari bangsawan dengan reputasi
buruk dan mencuri mereka yang mendapat kekayaan dari cara yang hina.
Dan dihari selanjutnya, akan ada donasi besar di panti asuhan diberikan
oleh gereja Eris… itulah kenapa pencuri itu dikenal sebagai pencuri yang
baik.”

Pencuri yang baik…

“Sebagai keluarga kerajaan, aku mungkin tidak seharusnya mengakui


seseorang yang mencuri seperti pencuri baik itu… tapi tidakkah kau pikir
itu keren? Aku mungkin terletak disisi yang akan menjadi korban
pencurian… tapi meskipun begitu, aku masih ingin sekali sedikit sedikit.”

Saat aku melihat mata Iris yang berkilau, aku merasa iri kepada pencuri
bertopeng yang belum pernah aku lihat itu dan ingin menangkapnya.
… Menangkap si pencuri baik?

“… Ini diaaaaaaaa!”

“Darkness! Dark—ness! … ah, bagus, Claire di sini juga!”

“Ke-kenapa kau di sini lagi… aku sibuk, bukankah aku memberitahumu


untuk bersantai di tempat lain?”

“A-apa ada yang bisa aku bantu, Kazuma-dono…”

Aku berlari ke Darkness dan Claire yang terlihat kesal karena


pembicaraan mereka terganggu.

10
5
“Hey, dengarkan aku! Bukankah ibukota sedang dalam masalah yang
serius?!”

Mereka berdua terlihat bingung saat aku mengatakan itu.

“Yah, itu agak bermasalah. Tuan putri kerajaan terkena pengaruh buruk
oleh seorang petualang, jika beritanya adalah dia memanggil petualang itu
sebagai onii-sama untuk mencapai telinga raja, kau akan kehilangan
kepalamu.”

“Seperti yang nona Dustiness katakan, aku tidak berniat untuk


melindungimu saat yang mulia kembali dari garis depan. Aku akan melapor
apa yang terjadi di kastil ini dengan sebenar-benarnya.”

“Tidak, bukan itu! Aku bermain dan menemani anak kecil kesepian yang
kesepian karena orang tuanya pergi! Daripada itu!!”

Aku menggunakan suara yang cukup keras sampai para bangsawan bisa
mendengar.

“Apa yang aku maksud adalah pencuri baik yang melakukan kejahatan
dalam gelap! Aku mendengar berita tentang itu! Pencuri itu menargetkan
para bangsawan yang berada di ibukota!”

“Be-benar, tampaknya para bangsawan dengan reputasi buruk telah


menjadi korban…”

“Apa yang ingin kau katakan, Kazuma-dono.”

Di hadapan dua bangsawan besar yang kebingungan, aku menunjuk ke


dadaku dengan jempolku.

“Aku akan menangkap pencuri baik yang mengganggu kedamaian kota.”

“Ah?” x2

10
6
Darkness dan Claire terdiam.

Disaat yang sama, ada kegemparan di antara para bangsawan.

“Dia ingin menangkap pencuri itu, meskipun para kesatria dan polisi tidak
bisa menemukan buktinya meskipun mereka menyelidikinya secara luas?”

“Ngomong-ngomong, siapa pria itu yang mondar-mandir di sekitar dengan


mencurigakan? Aku gelisah.”

“Shh! Pria yang terlihat biasa itu tampaknya rekan nona Dustiness…”

“Orang itu?! Daripada seorang petualang, dia terlihat seperti orang


kampungan?!”

“Aku ingat dia adalah NEET yang menjadi teman bermain Iris-sama. Aku
melihat dia sedang menunggu pelayan di halaman dan tidur sampai sore.”

Hey kalian para bangsawan, aku mendengarnya.

Tapi aku mengabaikan mereka yang berbisik.

“Lihat, aku dekat dengan Darkness yang adalah bangsawan kan? Dari
sudut pandangku, ini disebut pencuri baik yang mencuri di rumah
bangsawan, tidak peduli sepopuler apa dia mungkin dia lemah, dia masih
musuhku. Lagipula, dia mungkin selanjutnya akan mengincar rumah
Darkness.”

“Hey hey! Rumahku tidak melakukan kejahatan apapun yang mungkin akan
menarik si pencuri baik!”

Aku mengepalkan tanganku dan berkata dengan keras untuk merespon


Darkness yang membantah dengan patuh.

“Setuju kan, Darkness, jika memang kita yang mengalahkan pemimpin


pasukan raja iblis, kita pasti bisa menyelesaikan masalah ini. Lagipula, kita
tidak hanya

10
7
menyelamatkan kota Axel, kita bahkan menyelesaikan krisis di Alcarentia
dan desa penyihir merah! Ini mungkin takdir karena kita di sini di ibukota.
Meskipun dia pencuri baik, mencuri tetaplah tindakan kejahatan. Kita tidak
bisa mengabaikan ini!”

“Be-benar… tapi untuk seseorang tanpa rasa keadilan sama sekali, apa
rencana licik yang kau pikirkan? Hanya apa yang kau inginkan?”

Tampaknya Darkness tidak bisa menerima ini secara keseluruhan dan


melihatku dengan mata curiga.

“Begini, jika aku menangkap pencuri itu, aku bisa meminta untuk tinggal di
kastil ini…”

“Aku tidak pernah melihat orang bermuka tebal seperti itu…”

Saat Claire yang tercengo ingin mengatakan sesuatu.

“Hebat!”

Salah satu bangsawan bersorak padaku.

Bangsawan lain juga bergabung…

“Seperti yang diduga dari rekan nona Dustiness! Ahhh, tidak, aku tidak
melakukan apapun yang mungkin akan menjadi target pencuri itu.”

“Dia tampaknya pria yang bertarung dengan pemimpin pasukan raja iblis
sebelumnya. Menangkap pencuri bukanlah hal yang susah untuknya.”

“Meskipun aku tidak punya apapun untuk disembunyikan, itu akan bagus
jika pencuri itu ditangkap! Tentu saja, aku tidak merasa bahwa aku akan
diincar olehnya.”

10
8
Orang-orang ini sungguh mudah untuk membaca suasananya.

… Tapi ini adalah efek untukku setelahnya.

Dengan cara ini, aku bisa melanjutkan untuk tinggal di kastil ini dengan
alasan menangkap pencuri itu.

Jika pencuri itu telah tertangkap, aku bisa tinggal di sini secara resmi dan
menerima beberapa hadiah juga.

Bahkan jika aku tidak bisa menangkapnya, selama aku mencari, selama aku
bisa tinggal bersama dengan Iris.

Mata Iris di belakangku terpenuhi dengan harapan.

Sungguh, kau suka melihat aksi kakakmu huh!

Serahkan padaku, setelah aku bermalas-malasan di kastil sebentar, aku


akan menangkap pencuri itu dengan benar!

Claire melihatku dan merenung sesaat, dan memukul tinjunya ke tangan


satunya yang terbuka seakan-akan dia menyadari sesuatu.

“Aku mengerti. Kazuma-dono, mohon pindahlah ke rumah bangsawan yang


kau kira akan diincar olehnya dan berjagalah di sana. Jika kau menangkap
pencuri itu, aku bisa mempertimbangkanmu untuk tinggal di kastil… mohon
jangan menahan semuanya, tolong lakukan semua yang kalian bisa untuk
membantu Kazuma-dono!”

… Huh?

10
9
Chapter 3

Aku salah memperhitungkan.

Rencanaku adalah memperlama penyelidikan jadi aku bisa tinggal di


kastil.

Pagi selanjutnya setelah malam itu.

“Sungguh, apakah itu akan membunuhmu jika tidak masuk ke dalam suatu
masalah? Kau bahkan menyeret kami semua. Mau bagaimana lagi, aku
akan membantumu dengan ini, jadi jangan komplain tentangku. Sungguh,
Kazuma terlalu banyak membuat masalah!”

“Benar! Dengan ini, kau tidak bisa terus mengatakan bahwa kami
pembuat masalah! Karena kau teman kami, kami akan membantumu.
Kami tidak akan meninggalkanmu!!”

Mereka berdua yang tidak melakukan apapun selain makan saat pesta
kemarin malam berkata kepadaku dengan angkuh.

Aku tidak meminta mereka untuk membantuku menangkap pencuri itu,


tapi setelah menjelaskan situasinya kepada mereka, mereka
menggunakan kesempatan ini untuk menaruhku ke dalam tanggung jawab
mereka.

Tugas kali ini adalah menangkap pencuri baik itu, jadi aku tidak benar-
benar membutuhkan mereka berdua. Bagaimanapun, mereka sungguh
termotivasi untuk melakukan ini, jadi aku tidak menghentikan mereka.

Sekarang, kami telah sampai di rumah yang menjadi nomer satu yang
akan diserang oleh si pencuri baik.

“—Dan juga, kau datang ke tempatku tanpa keraguan apapun?”

11
0
Itu adalah vila milik Alderp, tuan tanah lalim dari kota Axel.

Semua para bangsawan yang menjadi korban punya reputasi buruk kepada
orang-orang.

Menurut dari ini, itu bukanlah hal yang aneh jika orang ini dengan reputasi
terburuk akan diincar. Dan juga, kami datang ke sini.

Alderp yang datang untuk menyambut kami dengan pengawalnya


menunjukkan ketidaksenangannya, dan tanpa kata-kata, dia langsung
melihat ke tubuh Darkness dengan tatapan mesum seakan-akan dia
menjilat seluruh tubuhnya.

Aku setuju bahwa si mesum Darkness mempunyai tubuh benar-benar


aduhai, sebagai pria yang melihat Darkness saat selesai mandi, aku bisa
berempati kepadanya.

Tapi menatap ke tubuhnya dengan sangat tidak sopan itu terlalu


berlebihan.

Alderp mungkin menyadari tatapanku dan dia langung menatap ke arahku.

Setelah menatap dingin ke arahku.

Lalu dia melihat ke arah Aqua dengan bersemangat.

Dan berhenti.

Aqua bergumam “iuh” dan bersembunyi di belakangku.

“… Oh… Oh! Seperti yang diduga dari rekan nona Dustiness, betapa
cantiknya! Jika aku harus membandingkan… benar! Kecantikanmu… seperti
dewi!”
“Apa yang kau maksud dengan seperti dewi, aku dewi! Seperti itulah aku!”

11
1
Aqua mengeluarkan kepalanya dari belakangku dan protes.

“Haha, tidak hanya kecantikanmu, selera humormu juga bagus!”

“Tunggulah hukuman ilahi untukmu!”

Meskipun mendengar apa yang Aqua teriakkan, Alderp tampaknya


menganggap bahwa itu candaan juga.

Matanya berpindah ke arah Megumin…

“Oh, kau sungguh…”

Saat dia ingin mengatakan sesuatu.

Pengawal pria di samping tuan tanah itu berbisik sesuatu kepadanya.

Aku tidak bisa mendengarnya dengan jelas karena mereka sedikit jauh…

“… Tuan… mohon berhati-hatilah… dengan kata-katamu… itu adalah gadis


legendaris dengan otak aneh…”

“… Jadi dia…! Bahaya… otak aneh…!”

Ekspresi tuan tanah itu berubah secara instan selagi dia mengobrol
dengan pelan.

“Hey, kenapa kau memalingkan matamu dariku, jelaskan padaku. Jika kau
beruntung, aku akan menunjukkanmu kepribadianku jika aku seperti apa
yang pria itu jelaskan.”

“Tidak tidak, erm… ohh, kau benar-benar terlihat imut dan cantik…”

11
2
“Oh, apa lagi?”

Megumin mengganggu Alderp, yang lalu melihat ke arahku untuk meminta


bantuan.

“… Hey bukankah kau terlalu pelit dengan pujianmu kepada seseorang yang
melindungi kota Axel setiap hari? Aku akan menunjukkan kepadamu betapa
kuatnya sihir ledakanku, pinjam halamanmu sebentar.”

“Tidak, aku sangat mengerti betapa terkenalnya kau!”

… Aku memutuskan untuk tidak terseret ke dalam ini sekarang.

“Ta-tapi nona Dustiness, apa kau mengartikan bahwa aku bangsawan yang
bereputasi buruk yang mungkin akan diincar oleh pencuri baik? Dan aku
pikir kau tidak akan bersedia untuk tinggal di rumahku, tapi kau tidak
terlihat seperti itu. Ngomong-ngomong, ini menyakitkanku bahwa nona
Dustiness yang terkenal, percaya dengan gosip tentangku yang beredar di
jalanan. Jika kau pikir aku seseorang yang akan diincar oleh pencuri baik
selanjutnya, mohon jangan menahan dan tinggal selama yang kau inginkan.”

Alderp berkata dengan sinis dengan senyuman yang dia jaga di pipinya.

“Tidak, kami tidak mencurigaimu dengan cara itu… ini hanya bagian dari
penyelidikan…”

Aku berjalan melewati Darkness yang membuat alasan dengan panik dan
memasuki mansion.

“Kami punya izin untuk tinggal selama yang kami inginkan! Aku akan
mengambil ruang tamu yang besar!”

“Itu tidak adil, Kazuma! Aku pikir kita harus memutuskannya dengan
berdiskusi! Aku ingin ruangan dekat dengan ruang makan!”

11
3
“Aku ingin ruangan di lantai paling atas! Aku tidak masalah untuk tinggal
di loteng!”

Setelah kami masuk ke mansion, Darkness berkata dengan sedikit malu-


malu:

“… Maafkan aku, maaf telah merepotkanmu…”

“Ah, tidak apa-apa… erm, nona Dustiness itu berat untukmu juga…”

Alderp berkata dengan bersimpati dengan suara pelan.

–Pencuri baik yang digosipkan tampaknya bekerja sendiri.

Dia tampaknya hanya memilih merampok rumah dari bangsawan yang


memiliki reputasi buruk, dan mendonasikan hasil jarahannya untuk panti
asuhan, itulah tipikal pencuri baik.

Dan menurut para saksi yang entah bagaimana bisa melihat dia sekilas, dia
terlihat sedikit tampan.

Darkness berkata dengan ekspresi khawatir:

“Apa yang si pencuri lakukan itu adalah kejahatan dan tidak pantas untuk
dipuji. Mungkin seperti itu… tapi aku masih merasa buruk untuk menangkap
pencuri baik yang digosipkan itu…”

Di dalam mansion Alderp.

Semua orang berkumpul di ruang tamu terbaik yang dipinjam untuk


mendiskusikan strategi untuk mengurus pencuri baik itu.

“Mungkin seperti itu, tapi mencuri tetaplah mencuri. Aku paling benci
orang ganteng yang bekerja dibawah banner ‘Kelemahan adalah teman’
dan ‘Penyelamat orang desa dalam masalah’.”

11
4
Saat mereka mendengar perkataanku, Darkness dan Megumin melihat ke
arahku dengan ekspresi aneh.

“… Bagaimana aku mengatakan ini… wajahmu tidaklah terlalu buruk, jadi


kau tidak perlu merendahkan dirimu sendiri seberlebihan itu. Aku telah
penasaran tentang ini beberapa kali, apa kau punya trauma terhadap hal
yang menyangkut ‘orang ganteng’? Aku bersedia untuk mendengarkannya
jika kau ingin mengatakannya okeh?”

“Aku pikir Kazuma sedikit bagus juga. Aku pikir kau perlu untuk lebih
percaya diri lagi.”

“Ja-jangan lakukan itu, kenapa kalian semua memperlakukanku sebegitu


lembutnya? Aku akan merasa benar-benar bersempit hati jadi
hentikanlah… ada apa Aqua, kau melihatku dengan lebih serius daripada
sebelumnya, apa yang kau inginkan?”

Aqua tersenyum lembut ke arahku.

“Wahai engkau hikikomori yang tersesat. Jangan terlalu banyak


menyalahkan dirimu sendiri… ini salah dunia yang membuat dirimu tidak
ingin bekerja keras, ini salah lingkungan tempat engkau menjalani hidup
yang membuat kepribadianmu menjadi berubah, ini salah gen dirimu yang
membuatmu menjadi jelek. Jangan menyalahkan dirimu sendiri, hanya
salahkanlah yang lain…”

“Jangan bercanda denganku, harga diriku tidak serendah itu! Lihat


kesamping, karakterku adalah…! Hey, hentikan itu, kenapa kalian semua
tersenyum kecut seperti itu?! Setidaknya, penampilanku masih standar
rata-rata! Hey… jangan mendekatiku dengan sebegitu lembutnya!”

Aku mengusir mereka bertiga yang berakting lembut daripada sebelumnya,


dan mulai merencanakan rencana untuk menangkap si pencuri baik.

Si pencuri baik tampaknya bekerja antara saat tengah malam dan fajar.

11
5
Setelah datang ke dunia ini dan mengalami berbagai macam neraka,
instingku mengatakan bahwa vila ini akan menjadi target selanjutnya.

Aku memiliki perasaan bahwa ini akan menjadi pertarungan yang panjang.

–Pagi selanjutnya setelah pindah ke mansion ini.

Aku keluar ruangan yang aku belum familiar dan mulai berkeliling di
sekitar mansion.

Ini adalah cara untuk mengetahui jalan penyusupan dan target pencuri
itu.

Aku melihat bagian luar mansion dengan menempatkan diriku di posisi si


pencuri baik.

Ara, jendela dapur di lantai pertama sedikit usang.

Alderp mungkin pelit untuk memberikan biaya perbaikannya dan hanya


memperkuat jendela rusak dengan memakunya dengan kurang baik.
Yup, jika itu aku, aku akan mengendap-endap dari sini.

Aku kembali ke dapur dan membayangkan apa yang akan kulakukan jika
aku adalah pencuri yang menyusup melalui jendela itu.

Aku mungkin akan melakukannya saat larut malam.

Lalu koridornya akan gelap gulita.

Satu-satunya orang yang bisa mempelajari ‘farsight’ bisa menggunakan


penglihatan malam itu berarti mereka dengan job pemanah dan
petualang.

11
6
Oleh karena itu, pencuri itu hanya akan bisa bergerak perlahan dalam
kegelapan dengan mendekat ke tembok…

Selagi memperhitungkan tindakan dari pencuri itu dan berjalan, aku


datang ke ruangan yang hening.

Ini mungkin terlihat seperti ruangan tidak memiliki apapun di dalamnya,


tapi jika aku adalah pencuri itu, aku tetap akan masuk dan memeriksanya.

Aku membuka pintu itu selagi memikirkan itu…

“Hmm? Apa, ternyata hanya kau. Ada apa, tidak ada apa-apa di sini okeh?
Jangan berkeliling di sekitar vila seperti itu.”

Entah mengapa, Alderp ada di sini.

Seperti perkataan Alderp, ruangan ini tidak ada apapun kecuali cermin
besar di dinding.

Tapi apa yang pak tua ini lakukan di tempat seperti ini?

Selagi aku penasaran dengan curiga, aku menyadari bahwa Alderp


membersihkan ruangan ini dari ember dengan handuk di tangannya.

Dia membersihkannya sendiri meskipun dia punya pembantu…?

Aku memikirkan ini aneh, dan lalu sesosok muncul di cermin besar yang
menggantung di dinding.

Itu adalah…

“Huh? Apa-apaan cermin ini, alat sihir? Seperti cermin sihir?”

11
7
Seorang pembantu yang bekerja di mansion ini muncul di kaca.

Dia tampaknya sedang membersihkan ruang shower di sebelah.

Meskipun aku bisa melihat pembantu itu, dia tidak terlihat menyadariku.

… Hey.

“Paman, apa kau di sini untuk membersihkan cermin ini?”

Saat dia mendengar itu, Alderp memalingkan wajahnya ke samping dan


berkata dengan pelan:

“… I-ingin menonton bersama…?”

“Tidak mungkin aku bisa menerima undangan seperti itu. Sungguh, kau
membeli cermin ini karena Darkness tinggal di sini kan? Aku bisa
berempati kepadamu sebagai pria, tapi… merahasiakan ruangan ini dari
rekanku itulah yang terbaik yang bisa kulakukan. Tapi sebagai gantinya,
aku akan tinggal di ruangan ini selama waktu kami di sini okeh? Aku perlu
tinggal di sini untuk keamanan. Keluarlah, cepat.”

Saat dia melihatku mengusirnya dengan lambaian, Alderp menurunkan


bahunya dengan sedih dan berjalan keluar…

Dan tiba-tiba berhenti.

“Tunggu. Kau ingin ruangan ini, itu berarti…”

“Hey, hentikan alasan tidak berdasarmu! Jangan pikir aku akan bertindak
sepertimu! Aku tinggal di sini hanya untuk melindungi rekanku!”

11
8
“Kalau begitu kau tidak perlu tinggal di ruangan ini, kau hanya perlu
menjagaku saat rekanmu mandi! Kau keluar dari sini juga! Bagaimana bisa
aku membiarkan bocah sepertimu melihat tubuh telanjang Lalatina!”

“Sayang sekali, aku sudah mandi bersama dengan Darkness! Kesampingkan


itu, aku tidak ingin membuang waktu berhargaku untuk memperhatikan
seorang pria tua! Tidak hanya Darkness, apa kau ingin aku untuk
memberitahu semua pelayan bahwa ada ruangan seperti itu di sini?! Ini
perjanjian yang saling menguntungkan, diamlah dengan patuh jika kau
tidak ingin dibenci oleh semua perempuan yang tinggal di mansion ini!”

“Beritahu semua pelayan sebanyak yang kau inginkan! Aku membayar


mereka dengan gaji yang bagus, dan pelecehan seksual menjadi bagian dari
pekerjaan pelayan! Tapi mereka terlihat luar biasa saat mereka telanjang
ya kan? Apa kau tertarik? … Bagaimana kalau, membuat perjanjian
denganku? Entah mengapa, aku mencium aroma rekan darimu. Dalam
situasi seperti ini, bukankah kita para pria akan berkompromi dan bekerja
bersama untuk kesenangan kita?”

“… A-apa mereka luar biasa?”

“Tentu saja, mereka sangat luar biasa.”

Aku mengulurkan tanganku dengan pelan-pelan, saat Alderp ingin


menjabat tanganku…

“Topik yang sangat menarik. Katakan kenapa itu sangat luar biasa.”

Saat ini, suara familiar datang dari pintu. Kami berdua menarik tangan
kami dengan panik.

Bahkan sebelum kami memastikan identitas orang itu, aku dan Alderp
menunjuk satu sama lain.

“Orang ini berencana untuk mengintip…!” x2

Cermin sihir itu dihancurkan.

11
9
–Tiga hari setelah kami pindah ke vila ini sebagai penjaga.

Selama ini pencuri itu masih belum muncul, dan kami hidup dengan
kehidupan damai seperti yang kami lakukan di kota Axel.

Karena mereka datang ke ibu kota, Aqua dan Darkness sering pergi keluar
dan pada dasarnya aku tidak melihat mereka di sekitar.

Aqua berkata dia ingin mengusir gereja Eris yang telah melemparkan
pengaruh mereka di sekitar ibu kota kerajaan dan telah membuat onar
dibawah nama untuk memberi khotbah kepada kultusnya.

Sementara itu, Aku—

“Oh, pagi Kazuma. Meskipun ini udah siang.”

Aku datang ke ruang makan setelah terbangun dan melihat Megumin yang
sedang makan di sana.

“Aku sengaja bangun telat untuk berjaga terhadap pencuri yang masuk.
Aku tidak hidup dalam kehidupan yang buruk… dan bukankah kau
bergadang sampai larut malam saat aku tidak di sekitar?”

“?! Y-yah, aku melakukan itu! Tapi aku masih bangun pagi! Daripada itu,
apa ada tanda-tanda dari pencuri itu?!”

Megumin yang lebih panik daripada biasanya berkata dengan roti yang
telah dia gigit di tangannya.

Apa-apaan ini, ini seperti love comedy.

12
0
“Kenapa kau panik? Apa kau benar-benar khawatir denganku seperti apa
yang Darkness katakan? Bukankah itu sangat imut?”

Aku menggodanya dengan menyeringai, dan Megumin berkata dengan


wajah yang tersipu:

“… Te-tentu saja aku akan khawatir. Lagipula Kazuma sangat lemah, dan
selalu terseret ke dalam masalah. Dan tidak seperti karakter utama di
dalam cerita, kau tidak akan selamat dengan tepat waktu saat dalam
krisis, dan mungkin akan mati kapanpun.”

“A-aku tidak ingin terseret ke dalam masalah apapun, dan aku tidak mati
karena aku ingin! Hey, jangan lakukan itu, aku tidak ingin tahu apa yang
akan aku lakukan bahkan jika kau menggunakan wajah yang serius untuk
menceramahiku!”

Saat dia melihat betapa paniknya aku karena responnya, Megumin tertawa.

“Meskipun begitu, kau berusaha untuk melakukan banyak hal kepadaku


saat di desaku lalu. Kazuma, kau tidak terduga imut.”

Selagi dia mengatakan itu, dia tersenyum nakal seakan-akan dia membalas
dendam karena aku menggodanya.

Sial, dia tidak punya pengalaman dalam percintaan apapun, kenapa aku
dalam kerugian seperti ini?

Hanya ada apa dengan hubungan kami?

Hanya apa maksud Megumin saat dia mengatakan dia menyukaiku?

Jika aku manafsirkan secara harfiah dan mengatakan ‘Aku menyukaimu


juga’, dia pasti akan membalas ‘Maksudku bukan seperti itu, aku suka
padamu sebagai teman…’.

12
1
Perkembangan klise seperti itu bisa dilihat dalam manga dan light novel
manapun di Jepang, para pembaca akan merasa gelisah dan berpikir
‘Perasaan di antara mereka berdua sama, cepatlah jadian’.

Bagaimanapun, saat kau dalam posisi salah satu dari mereka, itu susah
untuk melakukannya.

Kau akan takut melukai hubungan baik kalian berdua dan ragu untuk
mengambil langkah selanjutnya.

Pada akhirnya, apa yang aku sukai tentang gadis ini?

Laki-laki itu naif saat dalam usia muda mereka.

Hanya memegang tangan dan melihat tindakan yang kau suka akan
membuatmu sadar akan gadis dan jatuh cinta padanya.

Megumin menyelesaikan makanannya selagi aku berpikir tentang semua itu.

“Kazuma, ingin pergi kencan denganku setelah kau selesai sarapan?”

Dia berkata dengan santai kepadaku dengan tersenyum.

–Suara Megumin menggema melalui bukit terbuka di ibu kota.

“Explosion–!!”

Aku tahu akan menjadi seperti ini!

12
2
Setelah diajak oleh kata ‘Kencan’, aku pergi ke pinggiran ibu kota untuk
mencari tempat untuk merapal explosion dengan Megumin.

“Lihat, ledakan barusan! Mau kekuatan destruktif atau jarak yang efektif,
ini benar-benar kuat hari ini, sangat amat kuat!”

“Baiklah baiklah, sihir explosion luar biasa. Hey, jangan menggeliat dengan
sangat bersemangat, ini susah untuk menggendongmu seperti ini!”

“Bahkan jika kau mengatakan itu, aku tidak bisa melihat batu menjadi
lumat sebelum aku…!”

Setelah dia kembali dari desa penyihir merah, gairah Megumin terhadap
ledakan naik ke level tinggi.

Sekarang ledakannya telah diperkuat dengan poin skill yang dia kumpulkan,
kekuatan sihir dari loli ini menjadi bencana untuk umat manusia.

Untuk penduduk kota Axel, ledakan explosion setiap hari sudah menjadi
bagian dari pemandangan kota, dan tidak ada orang yang terganggu lagi.

Tapi itu berbeda di ibu kota, tampaknya orang-orang telah komplain


kepada Alderp.

Meskipun dia datang ke ibu kota hanya beberapa hari, Megumin telah
dikenal di seluruh kota.

Setelah aku merubah kartu petualang Megumin di desa penyihir merah,


masalahnya adalah kebimbangannya telah hilang dan dia tidak tahu
bagaimana caranya menahan.

Kenapa aku melakukan itu saat di desa penyihir merah?

Aku bergumam sendiri dengan Megumin di punggungku.

12
3
“Aku seharusnya membuatmu mempelajari sihir tingkat lanjut…”

“Apa kau mengatakan sesuatu yang tidak bisa kuabaikan?! Padahal


perkataan dan tindakan Kazuma saat lalu membuatku sangat terkesan!”

Aku menurunkan Megumin yang menggerutu di punggungku saat kami


sampai di mansion Alderp.

–Seminggu setelah kami tinggal di mansion.

Masih belum ada tanda-tanda dari pencuri baik itu.

“Hey! Jangan merendahkan dewi air, kau tidak bisa menyembunyikan hal-
hal yang berhubungan dengan wine dariku! Bukankah ada wine berkualitas
tinggi di ruang belajar?! Cepatlah dan bawa ke sini!”

Selama seminggu ini, Aqua meminum semua wine koleksi milik Alderp.

“… Dan lalu, explosion-ku meledak! Aku merasa kasihan padanya, pemimpin


pasukan raja iblis Hans yang menjadi debu! Selanjutnya, aku akan
menceritakanmu apa yang aku lakukan selama pertarungan dengan
pemimpin pasukan raja iblis Sylvia…”

Tidak hanya para pelayan di mansion ini, Megumin tidak membiarkan


Alderp pergi, dan membicarakan tentang kepahlawanannya kepada
siapapun yang dia temui.

Dan—

12
4
“Pelayan-san, pelayan-san! Tolong berikan pijatan yang biasanya! Ah, aku
ingin memakan sukiyaki daging putih untuk makan malam hari ini. Juga,
kapan kasur ukuran raja lembut dan empuk yang aku pesan tiba, tolong
kirim ke ruanganku!”
Aku membuat diriku sendiri seperti di rumah.

Akhir-akhir ini, semua orang telah bermalas-malasan bersama di ruang


tamu.

Jika aku tidak bisa kembali ke kastil, ini mungkin akan bagus untuk tetap
membuat repot di sini.

… Alderp yang terlihat lebih kurus beberapa hari ini melihat ke arah kami
dan berkata dengan pelan, dengan suara lelah.

“Nona Dustiness…”

Saat dia mendengarnya, Darkness yang meringkup seperti bola di pojok


ruangan menggigil.

“Erm. Meskipun aku mengatakan kau bisa tinggal di sini selama yang kau
inginkan…”

“Kau tidak perlu mengatakannya lagi! Kami akan pergi sekarang!”

Darkness menundukkan wajahnya dengan malu dengan ingin menangis.

–Tengah malam, saat hampir orang di seluruh dunia sedang tidur.

“Oh tidak… aku pikir mansion ini pasti akan diincar…”

Disaat yang sama, ini adalah saat dimana undead dan NEET menjadi
aktif.

12
5
Aku tidak bisa tidur karena aku tidur terlalu banyak saat siang hari, dan
menuju ke dapur karena aku lapar.

Tapi ini akan susah.

Apa-apaan ini, kenapa Alderp yang buruk dengan reputasi yang


mengerikan tidak dirampok?

Jika terus seperti ini, rencanaku untuk menangkap pencuri baik dan
kembali ke kastil akan…

Penyergapannya akan berakhir di sini saat aku pergi dari mansion ini
besok.

Apa dia mengetahui penyergapanku di sini?

Dan bukankah keberuntunganku bagus?

Ngomong-ngomong, aku mendengar Eris-sama adalah dewi


keberuntungan.

Mungkin Eris-sama memberi pembalasan padaku karena aku terlalu


banyak menjahili Darkness, karena dia pengikut kepercayaan Eris?

Atau mungkin pencuri baik itu lebih beruntung daripada aku…

Saat aku sampai di dapur, aku merasakan ada seseorang di sini


sebelumku.

Aku bisa merasakan hawa kehadirannya, tapi lampu di dapur tidak nyala.

Jika seperti ini, seseorang yang akan di sini di saat jam ini itu adalah—

… Aqua yang mempunyai penglihatan malam lebih baik daripadaku dan


mempunyai lingkaran kehidupan yang sama sepertiku.

12
6
Jika memang gadis itu, dia mungkin di sini mencari cemilan untuk dimakan
bersama wine-nya.

Saat aku ingin memanggilnya…

“Tidak ada satupun penjaga, apa aku terlalu berlebihan terhadap ini?
Untuk memikirkan bahwa aku menghindari vila ini karena aku punya
firasat buruk dengan tempat ini…”

Aku mendengar gumaman pelan dalam kegelapan.

Sehari sebelum aku meninggalkan mansion, aku akhirnya mendapatkan


jackpot.

Terima kasih banyak, dewi keberuntungan Eris-sama!

“…? Aku merasakan hawa kehadiran yang aneh barusan…”

Ara, tidak bagus. Lawannya adalah pencuri baik, dia pasti punya job
sebagai pencuri.

Dia mungkin mendeteksiku dengan menggunakan pendeteksi musuh.

Aku secara reflek mengaktifkan skill sembunyiku, menempel di tembok


dalam kegelapan dan tetap terdiam.

“Hanya imajinasiku…?”

Dengan gumaman pelan, penyusup itu mulai meraba-raba ke sekitar


dalam kegelapan.

Dari cara dia berjalan, dia tidak terlihat memiliki penglihatan malam.

12
7
Aku mengikuti di belakang penyusup itu dan menyadari sesuatu setelah
mendekat.

“Baiklah, ‘Detect treasure’…. bagus. Hmm, jadi ke sini…”

Penyusup itu terus bergumam—

“Tertangkap kau–!”

“?!”

Aku merasakan sensasi yang empuk saat aku menangkap penyusup itu.

Benar, penyusup itu adalah wanita.

“—Baiklah, terus seperti itu! Wahaha, pencuri yang menganggu kedamaian


di ibu kota, kau salah memilih lawan! Kau mungkin bisa melawan orang
biasa, tapi jangan pikir kau bisa melarikan diri dariku yang bertarung
dengan pemimpin pasukan raja iblis secara langsung!”

“Hentikan?! Tunggu–?! Suara ini, mungkinkah…!”

…?

Apa yang terjadi? Aku merasa aku pernah mendengar suara pencuri ini di
suatu tempat sebelumnya.

“Apa ini Kazuma-kun?! Ngomong-ngomong, tunggu— hey, kau memegang


di tempat yang aneh!”

“Tidak, aku hanya menangkap pencuri… hmm, kau…”

12
8
Aku tidak bisa melihat wajahnya dengan penglihatan malamku, tapi aku
menyadari identitas dari penyusup ini.

“Ini aku! Teman baik Darkness, aku bahkan mengajarimu skill


sebelumnya…!”

Dia adalah Chris yang menutup mulutnya dengan kain.

Ini sayang sekali, tapi aku melepaskan Chris.

Menggunakan korek api yang aku dapatkan dari toko Wiz, aku
menyalakannya di dalam kegelepan yang memperlihatkan Chris yang
memegang tubuhnya sendiri dengan erat dengan air mata di matanya.

“Ughhh… aku telah dilecehkan… aku tidak bisa menikah lagi…”

“Mau bagaimana lagi, aku pikir kau pencuri. Aku tidak punya skill untuk
menangkap target. Bahkan jika kau menuntut ini ke pengadilan, aku
percaya diri bahwa aku akan memenangkan pengadilan itu.”

“Aku akan mengajarkan skill ‘Bind’ yang berguna lain kali…”

Aku melihat Chris yang tersedu-sedu sekali lagi.

Chris memakai baju dan celana hitam ketat, dan bahkan menutupi
mulutnya dengan kain hitam.

Dia mengenakan pakaian seperti itu, itu berarti…

“Jadi Chris pencuri baik yang digosipkan itu huh.”

“Benar. Ngomong-ngomong, apa yang kau lakukan di sini?”

Setelah mendengarkan penjelasanku, ekspresi Chris menjadi terkaku.

12
9
“Da-Darkness di sini?! Oh tidak, oh tidak, dia akan marah jika dia tahu
aku melakukan ini!”

“Mau bagaimana lagi. Meskipun kau adalah pencuri baik, apa yang kau
lakukan tetaplah tindakan kejahatan. Apapun itu, Darkness akan disisimu.
Jika kau meminta maaf dengan benar, setidaknya kau tidak akan
kehilangan kehidupanmu. Kau melakukan kejahatan, kau menerima
akibatnya.”

“Tunggu! Kau salah, ada alasan untuk ini!”

Meskipun Chris mengatakan itu dengan mati-matian, aku terhubung juga.

Apa yang aku perlukan sekarang adalah penghargaan.

Dan karena dia adalah teman Darkness, dia tidak akan dieksekusi
sebegitu mudahnya.

Uang yang dicuri dari para bangsawan didapatkan dengan cara yang
kotor, jadi itu akan susah untuk melewati pengadilan dengan resmi.

Aku merasakan hal ini bisa diselesaikan dibawah meja dengan


menggunakan fakta ini.

Selagi aku memikirkan itu, aku mendengar seseorang berlari ke sini.

Kami terlalu membuat banyak kegaduhan.

Saat ini, Chris yang telah menyerah dengan takdirnya dan sedang
terduduk di lantai tanpa perlawanan mengangkat kepalanya.

“Apa boleh buat, aku akan memberitahu yang sebenarnya. Darkness akan
mengerti dan membantuku setelah mendengarku.”

13
0
Saat aku melihat dia dengan ekspresi penuh tekad, aku punya firasat buruk
tentang ini.

Benar, perkembangan ini adalah—

“Sebenarnya, ada alasan kenapa aku mencuri rumah para bangsawan. Itu
adalah…”

Aku akan terseret ke dalam masalah lagi, perkembangan yang sama seperti
biasanya!

“Tunggu, hentikan, aku tidak ingin mendengarnya! Dan tidak ingin


memberitahu Darkness!”

Chris memiringkan kepalanya dengan bingung saat aku menghentikannya


dengan panik.

Itu akan merepotkan untukku jika dia memberitahu Darkness.

Jika Darkness yang keras kepala itu mengetahui sesuatu yang besar
terjadi, dia pasti tidak akan menyelesaikannya sendiri.

Aku benar-benar ingin perhagaan itu sekarang, tapi dengan melakukannya


dengan sangat aman dan dengan resiko yang rendah.

Setelah aku terseret ke dalam masalah beberapa kali, instingku


memberitahuku bahwa hal mengerikan akan terjadi jika terus seperti ini.

“Hmm? Ta-tapi…”

“Jangan! Keluarlah sebelum orang lain datang, aku akan melepaskanmu!”

Aku mendorong Chris ke dapur selagi aku memberitahunya itu.

13
1
“Tidak, tidak, erm… seperti yang aku katakan, aku perlu bantuanmu untuk
sesuatu…”

“Aku tidak ingin mendengarnya! Dan apa kau sudah memikirkan ini?!
Seseorang yang tinggal di sini adalah tuan tanah jahat yang dikenal
mesum! Jika dia melihat yang tertangkap adalah Chris, dia akan…”

“A-aku akan mundur sekarang! Aku akan mencarimu lain kali untuk
mendiskusikan masalah ini!”

“Tidak perlu! Ah, ikat aku sebelum kau pergi! Itu akan memberikanku
alasan untuk membiarkan pencuri pergi!”

“A-aku mengerti! Akan kulakukan! ‘Bind’!”

Chris memegang tali dan berteriak, dan tubuhku terikat seperti itu.

Lalu dia berlari keluar dan menghilang dalam malam melalui jendela.

“—Kazuma, apa kau baik-baik saja?!”

Yang sampai pertama adalah Darkness yang memegang lentera.

Aqua dan Megumin tepat di belakangnya.

“Ini…! Kazuma, kau terkena serangan dari ‘Bind’! ke mana pencuri itu
pergi?!”

“Sayangnya, aku membiarkan dia lolos saat sedikit lagi aku menangkapnya!
Aku terlalu ceroboh…!”

Aku berteriak frustasi saat aku masih terikat.

13
2
“Dia melarikan diri… tapi mau bagaimana lagi. Lagipula, lawannya penyusup
di rumah para bangsawan dengan penjagaan ketat berkali-kali. Daripada
itu, apa kau terluka? Orang macam apa pencuri itu?”

Darkness berjongkok di sampingku dan mencoba yang terbaik untuk


melepaskan tali itu.

Bagaimanapun, dia tidak berhasil karena ikatan ini dilakukan oleh skill.

“Pencuri itu pria dengan mengenakan topeng aneh. Dia sangat kuat,
mungkin lebih kuat daripada pemimpin pasukan raja iblis.”

“A-apa dia sekuat itu?!”

Megumin berteriak saat dia mendengar itu.

Saat ini, Aqua yang selama ini diam selagi dia bergerak ke sisiku dengan
segera.

“… Kazuma, melihat kau diikat seperti kepompong, kau tidak bisa bergerak
kan?”

Dia berjongkok di sampingku dan bertanya.

“Itu sudah jelas kan? Aku hanya satu langkah lagi untuk menangkapnya,
tapi aku terkena serangan skill bind ini saat aku lengah. Oh, sihirmu bisa
melepaskan ini kan? Sihirmu bisa menghancurkan penangkal kan?”

“Kau pikir siapa diriku? Tentu saja aku bisa melepaskan ini.”

Aqua berkata dengan tertawa kecil.

“Seperti yang diduga dari Aqua, sangat berguna disaat-saat genting!


Tolong lepaskan aku, ini terasa tidak nyaman seperti ini.”

13
3
Aku merasakan firasat buruk tentang ini dan memohon kepada Aqua
dengan nada ramah dari yang biasanya.

“Nee, Kazuma. Ini mungkin bukan waktunya untuk ini, tapi aku ingin
meminta maaf padamu atas sesuatu.”

“… Apa, katakan saja.”

Aku benar-benar merasakan firasat buruk.

“Kau tahu? Karena kau tidak kembali untuk waktu yang lama, aku
menggeledah kamarmu untuk membuang-buang waktu. Dan lalu, aku
mematahkan patung kecil yang kau buat saat aku memainkannya.”

Apa yang si jalang ini lakukan terhadap barang yang ingin aku jual, aku
ingin menghajarnya setelah ikatanku terlepas.

Tapi situasinya merugikan sekarang, jadi tidak ada cara lain.

“Tidak apa-apa, aku tinggal membuatnya lagi. Aku tidak masalah karena
kau meminta maaf dengan sangat jujur. Daripada itu, ikatannya…”

“Kau memaafkanku? Baiklah, aku akan mengatakan sisanya juga!


Sebenarnya, aku pikir karena tidak ada yang menggunakan ruangan itu,
aku gunakan untuk minum-minum di kamar Kazuma. Kau tahu, bukankah
merepotkan untuk membersihkan botol dan cemilan jika minum di kamarmu
sendiri? Dan juga, aku menghancurkan hal lain saat aku mabuk.”

Aqua berkata dengan santai dengan ekspresi minta maaf bermuka dua.
“Aku minta maaf~ ♥ !!”

Aku benar-benar ingin menamparnya.

13
4
Dari caranya dia minta maaf saat aku tidak bisa bergerak, dia melakukan
ini dengan memiliki niat.

Bagaimanapun, aku tidak tahu apa yang akan dia lakukan kepadaku yang
tidak bisa bergerak jika aku kehilangan kesabaranku dan memarahinya.

“Ti-tidak apa-apa, aku dan Aqua adalah teman baik kan? Itu juga salahku
karena tidak kembali! Jadi daripada itu, cepatlah dan lakukan sesuatu
terhadap ikatan ini…”

Saat ini, Darkness dan Megumin bergeser ke sisi Aqua.

“Yo, aku baru menyadarinya…!”

13
5
13
6
“Ini benar-benar situasi yang menyenangkan!”

Ekspresi mereka tersinari oleh cahaya lentera itu yang berubah menjadi
senyuman jahat.

–Alderp yang mendengar kegaduhan ini berlari ke dapur yang redup


dengan penjaganya.

“Apa yang terjadi! Apa pencuri itu menyusup… A-apa yang terjadi di
sini?!”

Dan dia terdiam setelah melihat pemandanganku yang menyedihkan.

Aku berteriak saat aku melihat Alderp:

“Tolong aku!”

Darkness merendahkanku dan berkata dengan senang dari lubuk hatinya


yang terdalam:

“Bukan ‘Tolong aku’! Katakan! Katakan ‘Aku sangat minta maaf telah
menjadi arogan akhir-akhir ini’! Katakan ‘Aku sangat menyesal telah
merepotkanmu selama ini’! Katakan ‘Aku minta maaf telah
mempermalukanmu’!!””

“Aku minta maaf! Maaf telah merepotkanmu! Maaf telah


mempermalukanmu!!”

“Aku ingin mendengar Kazuma mengatakan kalimat itu lagi! Cepatlah,


katakan kalimat keren saat itu lagi! Berapa banyak nilainya? Berapa
banyak nilai dalam explosion-ku?”

“Jangan lakukan itu! Perasaan itu hanya ada jika kau mengatakan kalimat
keren sekali! Jangan membuatku mengatakannya beberapa kali, aku akan
merasa sangat malu!”

“Ayo, cepatlah katakan! Cepatlah, jangan malu!”

13
7
“Wahaha, ini bagus untuk membalikkan posisi mulai sekarang! Selanjutnya
akan menjadi…!”

Aku menangis ke arah pria yang sangat aku benci:

“Alderp-sama!!”

–Pagi selanjutnya.

Kami datang ke kastil untuk melaporkan insiden kemarin.

Ini bagian terdalam dari kastil yaitu balairung.

“Aku mengerti. Meskipun kau percaya diri dalam menangkap pencuri itu,
kau tetap gagal.”

Claire berkata dengan sinis kepadaku.

Sebagai pengganti sang raja yang pergi untuk ekspedisi, dia duduk di
singgasana yang merupakan bagian terdalam dari balairung.

Aku tidak bisa memberitahu mereka bahwa pencuri baik itu adalah
petualang yang aku kenal, jadi aku memberi gambaran palsu tentang
bagaimana pencuri itu terlihat.

Dan juga, pencuri itu adalah bandit kuat dengan mengenakan topeng aneh.

“Tidak, itu tidak seluruhnya gagal! Jika bukan karenaku, semua harta karun
dari rumah paman Alderp akan dicuri!”

Ini penyebab kegemparan di antara para bangsawan.

13
8
Isi dari bisikkan mereka adalah ‘Lagipula dia bukanlah masalah besar’.

“… Hmm, anggap saja itu benar. Karena Kazuma-dono yang bertarung


dengan pemimpin pasukan raja iblis, kami tidak perlu menggunakan alat
sihir pendeteksi kebohongan. Benar, tampaknya seperti pencuri baik itu
lawan yang susah untuk dikalahkan.”

Wanita ini pasti meragukan perkataanku.

Saat dia mendengar perkataan meremehkan Claire, suasana di sekitar


Megumin yang di belakangku berubah.

Darkness secara panik menahan Megumin yang berencana melakukan


sesuatu, dan Iris berdiri dari singgasananya saat ini.

“Erm… apapun itu, terima kasih atas kerja kerasmu! Ini bukanlah
kegagalan dalam menangkap si pencuri baik, tapi keberhasilan mencegah
pencuri itu. Tidak ada satupun yang akan menyalahkanmu!”

Dia mengepalkan tangannya dan mengatakan dengan wajah tersipu…

Selagi aku merasa tergerak oleh perkataan Iris, Claire berkata dengan
ekspresi yang tidak enak.

“Tuan putri yang murah hati telah berbicara. Perkataan sombong yang kau
ucapkan di depan banyak bangsawan telah gagal, normalnya, kau akan
dihukum. Berterimakasihlah kepada Iris-sama atas kemurahan hatinya…
karena kau gagal menangkap pencuri itu, tidak ada alasan lagi untukmu
berlama-lama di kastil ini, pergilah!”

13
9
–Dalam perjalananku keluar balairung, para pelayan dan kepala pelayan
menunjukkan sikap dingin terhadapku.

Mereka tampaknya mengetahui kegagalanku.

Berita tentangku yang hanya bisa ngomong doang telah tersebar.

“Yaahh, jangan terganggu karena insiden ini. Kau telah melakukannya


dengan baik. Seperti perkataan Iris-sama, itu benar bahwa kau
menghentikan tindak kejahatan. Tapi kita akan kembali okeh? Untuk
sementara tidak ada seorangpun yang akan memintamu untuk bekerja
saat kembali ke kota. Bukankah kau akan segera menerima sejumlah besar
uang dari Vanir? Aku pikir kau perlu bersantai sejenak.”

“Kazuma, kau sudah cukup bersenang-senang kan? Ayo kembali ke kota


Axel. Bahkan jika kau tidak bisa tinggal di kastil, bukankah bermalas-
malasan di rumah di Axel itu tidak masalah juga?”

Darkness dan Megumin menenangkanku.

… Aku tidak bersikeras untuk menjadi hikikomori di dalam kastil.

Bagaimanapun, meskipun masih umur 12 tahun, Iris tidak keras kepala dan
selalu menahannya—

Aku hanya khawatir terhadap Iris yang menghabiskan hari-harinya dengan


kesepian di dalam kastil yang tidak punya hal bagus selain besar dan luas.

… Tapi untukku yang punya perbedaan status yang besar dan tidak punya
urusan di sini, apa yang bisa kulakukan terhadap anak itu…

Dengan disesalkan, aku tidak bisa memikirkan metode yang sesuai apapun.

Melihat ke belakang, ke kastil yang mengagumkan, aku bisa merasakan


bahwa aku sangat lemah dan lalu menghela nafas.

14
0
“… Ayo pulang…”

Saat mereka mendengar perkataanku, Darkness dan Megumin menunjukkan


ekspresi lega.

“Nee, Kazuma, bisakah kita kembali besok? Ini kesempatan yang langka
untuk kita datang ke sini, aku ingin membeli beberapa oleh-oleh. Ibu kota ini
punya banyak wine bagus. Nee, kau sangat senggang kan? Temani aku pergi
berbelanja.”
Aqua yang seperti biasanya tidak bisa membaca suasana berkata dengan
tiba-tiba.

“Wine di ibu kota tidak sebagus seperti yang digosipkan. Dibanding dengan
standar mereka, yang ada di toko paman Mike di kota Axel lebih baik.”
“Siapa paman Mike? Dan kenalan yang kau kenal di kota itu meningkat.
Tukang daging bahkan mengirim daging kualitas bagus ke mansion
beberapa waktu lalu, dia berkata itu adalah hadiah karena telah
menyembuhkannya.”

Aku telah dipaksa untuk pergi ke toko bersama dengan Aqua di ibu kota
karena sifat keras kepalaannya dia.

Darkness dan Megumin pergi mencari penginapan yang akan kami tinggali
untuk malam ini.

Aku benar-benar berharap gadis kikuk ini bisa belajar dari Iris yang selalu
berhati-hati untuk tidak membuat repot orang lain.

“Hey, ini pertama kalinya aku mendengar ini. Aku tidak ingat aku menerima
daging apapun darimu.”

“Kau dan Megumin sedang keluar saat itu. Karena kita belum makan, aku
meminta Darkness untuk memasaknya dan kami berdua menghabiskannya.”

14
1
Aku menangkis Aqua selagi kami berdua mendorong satu sama lain dengan
tangan kami yang menggenggam.

“Ara? Betapa kebetulannya bertemu Aqua-sama di sini!”

Seseorang memanggil kami dari belakang.

Seseorang yang berdiri di sana adalah sword master pengguna pedang


sihir.

Itu sudah lama sejak aku bertemu dengan orang aneh ini…

Aku ingat nama dia adalah Matsuragi, seorang pria yang datang dari
Jepang sama sepertiku.

Dia selalu membawa dua gadis bersamanya, tapi tampaknya hari ini dia
sendirian.

Aqua berkata dengan curiga:

“… Si-siapa kau?”

Dia adalah seseorang yang mengirimnya ke sini, tapi tampaknya telah lupa.

Saat Katsuragi mendengar perkataan dia, dia tersenyum senang.

“Aqua-sama, kau suka bercanda seperti biasanya.”

Bagaimanapun, Aqua bersembunyi di belakangku dengan sendirinya.

“Nah, Kazuma, siapa orang ini? Dia bertingkah seakan-akan dia sudah
kenal…”

Dia berbisik.

14
2
“Erm, ini aku? Seseorang yang mendapatkan pedang sihir darimu, dan
telah terpilih untuk menyelamatkan dunia ini. Sword master…”

“Dia Katsuragi-san. Kita bertemu dengannya sebelumnya, ingat?”

“Bu-bukan! Aku Mitsurugi! Bisakah kau setidaknya mengingat nama


margaku?!”

Mitsurugi berteriak ke arahku dengan urat yang muncul di kepalanya.

Aqua tidak terlihat ingat setelah dia mendengar namanya.

Meskipun kami pernah bertemu selama pertarungan melawan Destroyer.

“Tidak bisakah kau ingat hanya dengan nama Mitsurugi? Seorang yang
menggunakan pedang sihir?”

Ingatannya mungkin tergoncang dengan perkataanku, dan Aqua menepuk


kepalanya dengan kedua tangannya.

Mitsurugi akhirnya menyadari bahwa Aqua sedang tidak bercanda dan


benar-benar sudah melupakannya.

“… Kenapa. Hey, Satou Kazuma… apa kau sungguh mengingat namaku


dengan salah? Untuk memastikan ini, bisakah kau mengatakan namaku
langsung?”
“Kita tidak sedekat itu yang memanggil satu sama lain dengan namanya
langsung.”

“Namaku Kyouya! Katakan saja itu secara langsung jika kau tidak bisa
ingat! Mitsurugi Kyouya, ingat itu!”

Mitsurugi yang menaikkan suaranya menaruh tangannya di pinggir


jidatnya dan menggoyangkan kepalanya.

14
3
Dia akhirnya menjadi tenang dan berkata setelah menghela nafas.

“… Sungguh, tampaknya kita harus menentukan siapa yang terkuat.


Kemampuanku telah meningkat semenjak kejadian itu, aku tidak akan kalah
dengan memalukan lagi sekarang! Ayo—“

“Apa yang kau katakan? Kita sudah bertanding, dan aku menang. Dan aku
tidak ingin menerima tantangan lagi. Jadi biarkan aku menyimpan catatan
kemenanganku darimu sebagai petualang pemula.”

“… Kau…”

Ekspresi Mitsurugi sedikit kesepian, tapi aku tidak punya kesempatan


menang jika aku bertarung melawan job tingkat atas yang menggunakan
pedang sihir.

Mitsurugi mendesah.

“… Lupakanlah. Daripada itu— ini bagus bahwa kita bertemu di sini. Aku
punya sesuatu untuk diberitahukan kepada kalian berdua.”

Dia berkata dengan sangat serius.

–Aku dan Aqua duduk berlawanan dengan Mitsurugi di dalam cafe di kota.

“Baiklah, kembali ke topik… jadi, sebelum itu, aku punya sesuatu untuk
Aqua-sama.”

Mitsurugi mengeluarkan sesuatu selagi dia mengatakan itu.

14
4
Itu adalah kotak kecil yang telah dibungkus dengan indah.

… Oh?

Mitsurugi memberikannya kepada Aqua yang sedang berkonsentrasi


melipat serbet dan berkata:

“Aqua-sama, dari apa yang aku lihat, kau biasanya tidak memakai
perhiasan kan? Kau mempesona meskipun kau tidak memakainya… tapi
jika ini membuatmu senang, mohon terimalah…”

Dia bahkan mengatakan kalimat klise seperti itu.

Aku yakin orang ini mempunyai tujuan normal kembali ke Jepang juga.

“…? Apa? Hadiah untukku?”

“Ya, mohon terimalah. Ini tidak mahal, jadi aku tidak yakin jika ini akan
cocok dengan selera Aqua-sama…”

Mitsurugi membalas dengan senyuman yang menyegarkan.

Dia benar-benar pria ganteng.

Yang membuatku kesal.

“Apa yang terjadi dengan dua anak buahmu? Apa tidak masalah untukmu
untuk bermain-main di tempat seperti ini?”

“Mereka bukan anak buahku, mereka rekan terpentingku! Mereka sedang


menaikkan level di negara sebelah. Karena jika kami bersama, aku akan
selalu menjadi orang yang paling banyak membunuh musuh. Itulah kenapa
aku tinggal di sini untuk mengalahkan pasukan raja iblis yang terus-
terusan menyerang.”

14
5
Aqua mengabaikan percakapan kami dan membuka kotak itu,
mengeluarkan cincin kecil dari dalamnya.

Tidak peduli bagaimana aku melihatnya, itu adalah cincin kualitas tinggi
yang tidak terlihat murah.

Meskipun dia mengatakan bahwa itu murah, dia pasti mengeluarkan


banyak biaya untuk ini.

Tapi, apa dia tahu ukuran cincin untuk jari Aqua?

Saat aku sedang penasaran tentang itu.

“…? Cincinnya terlalu kecil, tidak muat padaku.”

Aqua langsung menyerah setelah mencobanya di jarinya.

Mitsurugi berkata dengan senyum yang masam.

“Ini ditempa dengan sihir, kau bisa menyesuaikan ukurannya di sini…”

Saat dia ingin mengatakan sesuatu.

“Kazuma, Kazuma, lihat ini cepat.”

Aqua berkata selagi menutup cincin itu dengan serbet.

“Ding ding.”

Dia menarik serbetnya dengan suara efek itu.

14
6
Dan juga, cincin itu menghilang tak berbekas.

“… Luar biasa. Luar biasa, kemana cincinnya pergi?”

Aqua membalasku:

“…? Itu lenyap, bahkan aku tidak tahu kemana hilangnya .”

“Huh?”

Mitsurugi membuat suara yang terkaku.

… Aku merasa sedikit bersalah kepadanya.

“Meskipun itu barang murah yang tidak muat, itu bisa digunakan untuk
pertunjukkan. Terima kasih~”

Mitsurugi terdiam saat dia melihat senyuman polos Aqua.

“Ti-tidak perlu…! Aku senang telah membantu pertunjukkan Aqua-sama.”

Mitsurugi tersenyum datar selagi dia mengatakan itu.

… Aku turut berduka.

–Aqua lanjut bersenandung selagi dia melipat serbetnya seakan-akan


tidak ada yang terjadi.

Setelah Mitsurugi melihat Aqua dengan mata yang lembut, dia beralih
melihatku.

“Aku akan langsung ke intinya. Ini sesuatu yang berhubungan denganmu


juga.”

14
7
Inilah ringkasan dari apa yang dikatakan Mitsurugi.

Menurutnya, pemimpin pasukan raja iblis pertama dikirim ke kota Axel


karena peramal di kastil raja iblis berkata ada cahaya terang turun di
sana.

Raja iblis sangat tidak yakin saat dia mengirim Beldia.

Lalu Beldia terbunuh, dan Vanir yang dikirim selanjutnya menghilang


dalam tugas.

Bahkan Sylvia yang menyerang desa penyihir merah baru ini telah
dimusnahkan.

Ada rumor yang terkumpulkan di antara pasukan raja iblis bahwa semua
insiden itu dilakukan oleh tim petualang tertentu.

Dan sekarang, raja iblis merubah perhatiannya menuju ke tim petualang


ini.

Dia mungkin akan menyerang kota Axel yang mana tim itu menggunakan
tempat itu sebagai pangkalannya, atau mengirim lebih banyak anak buah
ke sana.
… Hey, apa tim yang dimaksud itu merujuk ke kami?

“Tapi, cahaya terang yang turun di kota Axel itu adalah…”

Aku secara reflek merubah pandanganku ke Aqua yang sedang membuat


sesuatu.

Tatapan Mitsurugi berubah ke arahnya juga tepat setelahku.

“… Aku pikir itu merujuk ke Aqua-sama juga. Awalnya aku pikir cahaya
terang yang raja iblis waspadai itu adalah aku… ja-jangan melihatku
seperti itu…”

14
8
Mitsurugi menyadari tatapanku terlihat mengisyaratkan ‘Ughh… apa-
apaan si narsis konyol ini’, dan mengerutkan kening dengan tidak senang.

Saat ini, Aqua berkata kepada Mitsurugi—

“Sudah selesai. Untukmu, atas hadiah cincin yang kau berikan. Temanya
adalah dewi Eris yang berubah menjadi robot gabungan. Armor di
dadanya bisa dilepas, dan bisa berubah dalam tiga bentuk.”

Aqua berkata sesuatu yang aneh selagi dia menunjukkan serbet yang
dilipat.

Mitsurugi mengambilnya dari Aqua dengan tersenyum masam.

“Haha, terima kasih Aqua-sama. Aku akan menjaganya dengan hati-


hati…”

Dia berkata selagi menerima serbet itu dengan tersenyum.

Aku dan Mitsurugi bertatapan sesaat.

“Menakjubkan!” x2

Serbet yang dilipat itu yang memberi kesan dari Eris-sama itu melebihi
origami dari kertas dan salah satu seni.

“… Hey Aqua, buat satu untukku juga.”

“Enggak mau, aku tidak mau membuat hal yang sama lagi. Kalau Fuyu-
shogun yang gesit tidak masalah.”

“Ka-kalau begitu buat satu.”

Setelah menerima permintaanku, Aqua mulai melipat serbet itu dengan


tenang.

14
9
Mitsurugi berdiri dengan tersenyum saat dia melihat itu.

“Satou Kazuma, sebelum aku menjadi kuat, tolong lindungi Aqua-sama…


baiklah, dewi-sama, aku akan pergi. Aku akan menjaga origami ini.”

Saat Aqua mendengar perkataan Mitsurugi, dia mengangkat kepalanya


dengan “hmm?”.

“…? Ah, sampai jumpa… Kazuma, apa perlu perubahan bentuk juga?”

“Perlu, tolong lakukan yang seperti biasa.”

Mitsurugi melihat ke arah kami berdua dengan ekspresi yang kesepian.

“Kau dan Aqua-sama benar-benar akrab.”

Setelah mengatakan itu, dia mengatakan sampai jumpa dan pergi.

–Dalam perjalanan kembali ke penginapan.

“Ngomong-ngomong, ini sudah lama sejak aku dipanggil dewi-sama.


Lagipula orang bernama Katsuragi itu mungkin orang yang baik.”

Jika kau benar-benar berpikir seperti itu, kau harusnya ingat dengan
namanya dulu.

Meskipun aku juga yang salah karena saat awal aku memanggilnya
Katsuragi.

15
0
Aku merenungkan selagi aku melihat Aqua yang mengatakan itu dengan
gembira.

Raja iblis waspada terhadap hal ini?

… Tidak, itu tidak mungkin.

Yup, mustahil.

“Ngomong-ngomong, bagaimana dengan makan malamnya? Dibanding


dengan kota Axel, ibu kota ini adalah medan pertarungan, jadi sejumlah
besar daging dari monster kuat bisa didapatkan di sini. Membawa bahan
makanan ke restoran di ibu kota tampaknya sudah biasa di sini. Aku dengar
kita bisa meminta pegawai penginapan untuk menggunakan bahan makanan
kita untuk dimasak dengan lezat yang memberikan banyak exp… aku
merasa ingin memakan makanan yang berat. Ayo ambil beberapa daging
kualitas tinggi untuk dipanggang di penginapan untuk kita.”

“Aku ingin memakan sesuatu yang ringan. Aku ingin sesuatu yang bisa
dimakan bersama dengan sayuran dan wine juga.”

Meskipun Mitsurugi berkata bahwa aku akrab dengan Aqua, pendapat kami
langsung bentrok.

“Kalau begitu ayo bertanding. Berkat Mitsurugi, aku ingat bahwa kau
sebenarnya dewi. Aku akan memberikan rintangan yang spesial. Jika kau
bisa menang sekali melawanku dalam tiga kali putaran batu gunting kertas,
aku akan membuat hidangan yang kau suka.”

“Hmm? Apa? Kau benar-benar percaya diri, Kazuma. Jika seperti ini, kau
mungkin juga langsung mendengarkanku. Ayo! Batu gunting…!”

Bersama dengan dewi yang lupa sepenuhnya tentang betapa kuatnya aku
dalam permainan dengan kesempatan ini dan kurang dalam mempelajari
suatu hal, aku kembali ke penginapan bersama dengan daging kualitas
tinggi.

15
1
–Malam itu.

Aku terbangun dari tidur nyenyakku di hotel saat aku mendeteksi


kehadiran seseorang.

“… Bangun… hey, bangun cepat.”

Dalam kegelapan, sosok itu melihat ke arahku selagi dia berbisik denganku
dengan suara yang familiar.

“Tch!”

“Waahhhh! Tunggu, ini aku! Aku Chris! Hentikan! Apa yang kau sentuh,
hentikan! Darkness! Darkness, tolong aku ahhhh!”

15
2
15
3
Setelah meraba penyusup itu, aku menyadari bahwa dia adalah Chris.

“Apa, jadi ini Chris. Hey, karena kau menerobos saat larut malam, kau
punya sesuatu untuk tidak membiarkan orang lain tahu kan? Meskipun
begitu, kenapa kau memanggil Darkness untuk meminta bantuan?”

“Ka-kau bajingan! Bukankah kau meraba-rabaku setelah memastikan


bahwa ini aku?! Kau tidak perlu menyentuh bagian itu jika kau ingin
menahan seseorang tau?!”

Chris terengah-engah di dalam kegelapan.

Aku pikir Darkness akan berlari ke sini setelah mendengar teriakkan itu,
tapi tidak ada tanda-tanda dari seseorang yang terbangun.

“Sungguh, aku tidak bisa lengah sama sekali… ini benar-benar menyesalkan
bahwa hanya kau satu-satunya orang yang bisa kuminta tolong.”
“Kau datang ke ruangan pria untuk serangan malam, jadi kenapa kau
berteriak setelah aku menyentuhmu sedikit? Apa ini semacam permainan
menggoda?!”

( Note: 夜這い (Yobai) = Serangan malam, itu pelecehan seksual yang


dilakukan saat menyelinap ke kamar dari lawan jenis )

“Ini bukan serangan malam! Bukan juga permainan menggoda!! Aku sudah

memberitahumu bahwa aku akan menjelaskan alasan kenapa aku menyusup


ke mansion itu nanti! Ah, tunggu! Hey kau, jangan pura-pura kau tidak
mendengar itu!!”

Chris menarikku selagi aku mencoba bersembunyi di dalam selimutku dan


menutup telingaku dengan tanganku.

“Bukankah aku sudah memberitahu aku tidak ingin mendengar situasimu


saat kita di mansion Alderp?! Mood-ku sedang buruk sekarang setelah
berpisah dengan

15
4
tuan putri! Beritahu aku lain kali! Ngomong-ngomong, lain kali itu
maksudnya tahun depan!”

“Kenapa aku tidak bisa memberitahumu sekarang! Dengarkan aku! Ada


alasan kenapa aku menyusup ke rumah para bangsawan…!”
Chris menjelaskannya padaku selagi aku terus menolak dan bersembunyi di
dalam selimutku—

Di dunia ini, ada perlengkapan dan alat sihir yang disebut pusaka suci.

Karena itu disebut pusaka suci, jadi itu tidak mudah untuk didapatkan.

Bagaimanapun, pemilik dari pusaka itu punya satu kesamaan.

Mereka semua berambut hitam, bermata hitam dan punya nama aneh.

“Itu berarti, biasanya hanya orang dengan nama aneh sepertimu yang bisa
mendapatkan alat yang dikenal pusaka suci ini.”
“Jangan katakan namaku aneh. Seakan-akan aku dari klan penyihir merah.”

Perlawananku tidak berhasil, dan aku mendengar penjelasan aneh dari


Chris selagi dia menarik selimutku.

Aqua menjelaskan pusaka ini kepadaku saat lalu.

Itu berarti yang dimaksudkan adalah alat cheat dari ‘Kekuatan yang bisa
kau dapat dari katalog’ yang ditunjukkan kepadaku sebelum aku datang ke
dunia ini.
“Bagaimanapun, aku tidak tahu darimana itu datangnya, tapi dua dari
pusaka suci itu telah dibeli oleh seorang bangsawan.”

15
5
“Oh.”

Mudahnya, jika pemilik pusaka suci itu mati, alat itu akan tertinggal di
dunia ini.

Salah satu dari alat itu bisa memanggil dan memerintah monster tanpa
perlu membayar apapun.

Pusaka suci yang satunya lagi tampaknya bisa menukar tubuh penggunanya
dengan orang lain.

Bisa memanggil dan memerintah monster tampaknya kuat dan mudah


dimengerti, tapi apa yang orang itu pikirkan saat meminta pusaka penukar
tubuh?

Tanpa salam dari keraguanku, Chris duduk di atas kasur dengan kakinya
yang diayun-ayunkan di pinggir kasur:

“Di antara skill mencuri, ada salah satu yang bisa merasakan lokasi dari
harta

karun, yang dikenal sebagai ‘Detect treasure’. Dan juga, aku menggunakan
skill itu untuk mencari di setiap rumah bangsawan di ibu kota.”

“Maksudmu hanya bangsawan bereputasi buruk dengan uang lebih yang


bisa mereka habiskan untuk mengoleksi harta karun langka kah.”
“Benar! Tapi aku tidak bisa menemukan pusakanya bahkan setelah aku
menyusup

ke dalam. Aku selalu ingin melakukan sesuatu seperti pencuri, jadi aku
mencuri beberapa uang yang mereka dapat dengan cara kotor saat aku di
dalam!”
Jadi gadis ini menjadi pencuri baik disaat-saat yang kebetulan.

“Setelah itu, aku merasakan perasaan kuat harta karun dari mansion di
tempat kau berada dan menyelinap masuk.”

15
6
“Aku mengerti. Yup, aku mengerti kenapa kau menyusup masuk. Tapi aku
masih tidak mengerti kenapa kau mengumpulkan pusaka suci itu.”
Saat dia mendengar perkataanku, Chris menggaruk bekas luka di pipinya
dan melihat dengan sedikit bermasalah.

“Alasan aku mengumpulkan pusaka suci… eh, aku akan memberitahumu saat

waktunya tiba? … dan juga, apa kau melihat harta karun aneh apapun di
dalam mansion? Apa paman yang dipanggil Alderp itu menggunakan alat
sihir apapun yang terlihat sangat kuat?”

“Disamping cermin sihir yang dipasang di kamar mandi, tidak ada alat sihir
spesial

apapun… ngomong-ngomong, mungkinkah harta karun yang kau rasakan itu


adalah hagoromo milik Aqua? Dia telah mengatakan bahwa hagoromo-nya
itu adalah pusaka suci atau sesuatu sejak awal.”

Saat dia mendengar perkataanku, Chris menundukkan kepalanya dengan


murung.

“Ba-baiklah, kalau begitu tidak masalah… dan juga, ada alasan kenapa aku
menyelinap ke sini.”
Lihat, ini dia!

“Diam, aku tidak ingin terseret ke dalam masalah apapun! Dan ini terasa
seperti masalah yang benar-benar merepotkan!”
“Ah, hey! Jangan menjadi terganggu seperti itu dan dengarkanlah aku!

Sebenarnya, aku bisa merasakan harta karun kuat di dalam kastil. Dan itu
setingkat dengan yang aku rasakan di dalam vila itu, kehadiran dari harta
karun kuat!”

15
7
“… Aku pikir itu normal untuk harta karun kuat berada di dalam kastil…
dan lalu?”
“Yah, aku ingat kau mempunyai skill ‘farsight’! Aku juga mengajarimu
‘hide’ dan

‘detect enemy’! Menggunakan skill itu, kau bisa mengendap-endap


bersama denganku…”

“Jangan mencoba membuatku menjadi rekan dalam kejahatan! Aku punya


firasat

buruk tentang ini sejak kau memberitahuku kau ingin mendiskusikan


sesuatu denganku di dalam vila Alderp, kenapa aku harus membantumu!”
“Nee, jangan menolakku dengan begitu cepatnya, dengarkan baik-baik! Ini
akan menjadi buruk jika aku tidak mendapatkan dua pusaka suci itu!”
“Mintalah seseorang yang lebih seperti pahlawan dibandingku untuk hal
penting

seperti itu! Benar, ada orang di kota ini yang dipanggil Mitsurugi! Jika
orang itu, kau hanya perlu memberitahunya ‘Dunia akan jatuh kedalam
kekacauan jika pusaka suci itu jatuh ke tangan yang salah…!’ sedikit
hasutlah dia dan dia pasti akan membantumu!”

“Sangat dingin! Aku hanya ingin kau yang membantuku! Cukup, aku akan
membangunkan Darkness dan memintanya!”
“Hey hentikan! Darkness adalah bangsawan, jika identitas asli Chris
terungkap kepada para bangsawan, dia akan ditempatkan dalam situasi
yang buruk!”
“Tapi, tapi…!”

“Baiklah, cepatlah dan pulang, pulanglah! Jika kau tidak pergi, aku akan

menggunakan skill bind yang aku pelajari setelah kau merapalnya padaku
untuk mengikatmu dan melecehkanmu! Aku banyak menderita karena itu
kemarin!”

15
8
“Tunggu?! A-aku mengerti, aku akan mundur hari ini! Aku akan
mendiskusikannya denganmu besok!”
“Aku sudah mengatakan kepadamu jangan datang ke sini lagi! Bi…”

“A-aku akan pergi sekarang!”

Setelah membuka jendela, Chris yang menjerit melompat keluar dan


menghilang di dalam kota yang hampir fajar.

Sungguh, dia ingin memberiku banyak masalah, ya ampun.

Sejujurnya, kemana keberuntungan bagusku pergi?

Dewi keberuntungan Eris-sama, aku akan masuk ke agama Eris setelah


kembali ke kota Axel jika kau memberikanku kedamaian.

Aku berdoa selagi aku bersembunyi di dalam selimut…

–Setelah itu, alarm membangunkanku seakan-akan menunggu untuk saat


ini.

15
9
Chapter 4

“Peringatan pasukan raja iblis! Peringatan pasukan raja iblis! Kami


mendeteksi kumpulan pasukan raja iblis berkumpul di dataran terdekat!
Kesatuan kesatria bersiaplah untuk keluar. Karena skala serangan yang
besar, kami menarik para petualang di dalam ibu kota untuk bergabung ke
dalam pertempuran! Semua petualang dengan level tinggi, mohon segera
berkumpul di depan kastil!”

Pengumuman itu bergema ke seluruh ibu kota saat fajar.

Disaat yang sama, tempat yang hening mulai gaduh.

“Kazuma, kau sudah bangun?! Kau dengar pengumuman itu tadi?!


Persiapkanlah perlengkapanmu!”

Bersama dengan teriakkan kebingungan Darkness, suara ketukkan datang


dari pintu.

“Aku masih tidur.”

“Bodoh, ini bukan waktunya untuk bercanda! Pasukan raja iblis di sini, kita
perlu bergabung dalam pertempuran juga!”

Aku mengeluarkan kepalaku dari selimut dan menjawab ke arah pintu yang
diketuk semakin keras.

“Kau yang bercanda! Dengarkanlah apa yang diumumkan, ‘Semua


petualang dengan level tinggi, mohon segera berkumpul di depan kastil’.
Aku hanya level 17, aku bahkan tidak bisa dianggap sebagai petualang level
menengah. Dan di sana ada petualang berkemampuan seperti Mitsurugi
yang berkumpul di ibu kota kan? Bahkan tanpa kita, mereka bisa mengusir
pasukan raja iblis dengan mudahnya.”

16
0
“Ke-kenapa kau! Lupakanlah, aku akan bergabung ke dalam pertempuran
itu bersama dengan Aqua dan Megumin! Petualang level rendah hanya
perlu bersembunyi di kasur dan gemetaran!”

Darkness, yang sedang mengetuk pintu itu, berjalan pergi dengan langkah
marah yang terdengar keras.

Sesaat kemudian…

“Enggak mau! Kenapa aku harus pergi ke tempat berbahaya seperti itu?!
Aku datang ke ibu kota untuk bersenang-senang! Dan kau ingin aku untuk
bertarung dengan pasukan raja iblis? Sudah pasti enggak mau!”

“Aqua, berhenti menggeliat! Ini pertarungan melawan pasukan raja iblis,


semakin banyak penyembuh yang kita punya, semakin baik! Lihatlah
Megumin! Lihat bagaimana bersemangatnya dia…!”

“Darkness, aku tidak akan pergi ke kastil, aku akan pergi langsung ke
pasukan raja iblis! Jika ini menjadi rusuh setelah pertarungan, aku tidak
bisa menggunakan sihirku! Serangan pertama milikku! Atau sebenarnya,
biarkan aku menggunakan sihir yang telah kutingkatkan untuk
memusnahkan pasukan raja iblis dalam sekali serang!”

“Tunggu, Megumin, jangan bodoh! Aqua berhenti bermain-main, keluarlah


dari kasur! Sungguh, Kazuma, aku mohon padamu, tolong pikirkanlah
sesuatu!!”
Mau berapa lama mereka akan ribut!

Diatas itu, aku tidak akan bermasalah dengan uang sekali aku kembali ke
kota Axel.

Tidak ada alasan untuk mempertaruhkan nyawaku di dalam pertempuran


ini…

“…?!”

16
1
Aku melepas selimut dan melompat.

Bahkan jika aku mengambil bagian dalam pertempuran ini, pemberian upah
itu tidak menarik untukku.

Tapi, bagaimana jika aku menerima penghargaan hebat dalam pertempuran


itu…?

Benar, menangkap pencuri telah gagal, tapi jika aku menyelesaikan sesuatu
yang menonjol…!

Juga, pasti ada banyak petualang dengan kekuatan cheat seperti Mitsurugi
di dalam ibu kota.

Ini bukan seperti kami akan kalah, jika aku menegaskan aura kehadiranku
selama pertarungan itu dan mencapai status penjaga ibu kota kerajaan,
mungkin ada kesempatan untukku tinggal di dalam kastil.

Tidak perlu bertingkah seperti pendekar keturunan raja untuk melawan


pasukan raja iblis.

Aku hanya perlu menunjukkan semua usahaku dalam medan pertempuran.

“Jangan paksa aku Darkness, aku punya firasat buruk tentang ini! Ini
insting dewi! Firasatnya sama seperti kau membeli es krim dan
menjatuhkannya ke lantai, atau semua tiket lotere yang kau kumpulkan
dari toko tidak ada yang menang! Sebuah insiden yang pasti akan terjadi!
Jadi aku mohon padamu, aku akan memberikanmu satu sosis nanti, jadi
sampai jumpa besok!”

“Biarkan aku pergi Darkness! ‘Saat tentara kerajaan sampai ke medan


pertempuran, mereka hanya bisa melihat pasukan raja iblis dan tanpa belas
kasihan menghancurkannya, demikian juga penyihir itu pergi dengan
tenang…!’ aku ingin membuat kejadian ini! Ini kesempatanku, biarkan aku
pergi!”
“Kazuma! Aku tidak bisa melakukan ini sendiri, lakukanlah sesuatu dengan
mereka berdua!”

16
2
Aku membuka pintu dengan sepenuhnya dan berkata kepada mereka
bertiga yang berisik:

“Apa yang kalian semua sedang lakukan, situasi krisis di depan kita. Ayo
kita pergi! Sekarang giliran kita untuk turun ke lapangan!”

“…….” x3

–Saat kami sampai di kastil, kesatuan kesatria dengan ber-armor lengkap


sudah berkumpul dan berdiri mengatur formasi. Ada sekumpulan besar
petualang juga.
“Para petualang berkumpulah di sini! Tidak ada instruksi tertentu untuk
semuanya! Kalian yang tidak menerima pelatihan manuver tentara,
bertindaklah terpisah dari kesatuan kesatria, jadi bertarunglah dengan
bebas! Aku akan menyelidiki semua kartu petualang sebelum bertarung.
Kami akan menyediakan upah tambahan dari monster yang kalian
musnahkan setelah pertarungan, mohon lakukanlah yang terbaik!”

Itu mungkin salah satu staf dari guild di ibu kota yang memberikan
intruksi melalui alat sihir tipe pengeras suara.

Kami diarahkan ke tempat yang ditunjuk dan staf meminta kami untuk
menunjukkan kartu petualang kami.

Setelah memeriksa kartuku, staf itu mengerutkan keningnya sedikit


gelisah dan berkata kepadaku dengan wajah minta maaf:

“Satou Kazuma-san benar? Maafkan aku, tapi ini terlalu berbahaya


untukmu mengambil bagian jika kau tidak punya job tingkat atas dan level-
mu dibawah 30, jadi kami tidak bisa menerima partisipasimu. Mohon kembali
dan lindungi kota…”

16
3
“Tidak apa-apa. Pria itu petualang berpengalaman yang menerima banyak
penghargaan.”

Seseorang yang mengganggu staf itu adalah Claire berjalan ke arah kami
sebelum aku menyadarinya.

Claire dan kumpulan para bangsawan mungkin datang ke sini untuk


meningkatkan moral para kesatria dan petualang yang dikumpulkan di
depan kastil.

Dan para bangsawan melihatku dengan mata yang berharap.

Meskipun gagal menangkap pencuri baik, mereka masih penasaran untuk


melihat kemampuan kami yang telah banyak membunuh pemimpin pasukan
raja iblis.

Saat ini, aku melihat sosok yang melihat ke bawah ke arah kami dari balkon
di kastil.

Melihat secara teliti, itu adalah Iris yang melihat lurus ke arahku dengan
mata yang penuh dengan harapan.

Tanpa keraguan, ini akan meningkatkan semangat bertarungku.

Serahkan padaku, onii-chan akan bekerja keras!

… Saat ini, seseorang menarik lengan bajuku.

“Kazuma-san, Kazuma-san. Aku sangat pintar dan punya kemampuan


untuk mempelajari sesuatu. Aku pasti akan masuk ke dalam masalah jika
aku ambil bagian. Contohnya, seorang anak kecil yang berotak aneh yang
membawaku ke dalam sihir explosion-nya. Atau seseorang yang otaknya
tergencet otot yang mungkin akan menarik monster dan menarikku ke
dalam bahaya. Nee, ini belum terlambat, kenapa kita tidak kembali ke kota
Axel?”

16
4
“Bukan Aqua saja, aku punya kemampuan mempelajari sesuatu juga, jadi
hal semacam itu tidak akan terjadi!”

“Hey Aqua, bisakah kau tidak memanggilku berotak otot? Itu terasa
seakan-akan aku terkesan bodoh…”

Aku menghadapi Aqua yang gelisah dan menunjukkan senyuman yang


berani.

“Apa, lawannya hanya rendahan yang menang dijumlah. Ini waktunya


menunjukkan keseriusanku!”

“Oh!” x4

Setelah membuat pengumuan tekadku, para bangsawan di sekitarku


menunjukkan wajah penuh harapan.

Lalu Claire berhadapan dengan kesatria yang berbaris dan petualang yang
berkumpul, dan memerintahkan dengan kencang.

“—Grup penakluk pasukan raja iblis, maju!”

“… Hai. Lama tidak berjumpa, Eris-sama.”

“……..”

Saat aku datang, aku sedang berdiri di tengah-tengah kuil yang familiar.

Berapa banyak aku mati selama ini?

Dibunuh oleh Fuyu-shogun, mematahkan leherku karena jatuh dari pohon.

Dan…

16
5
“Maaf, aku tidak mengira bahwa aku akan dibunuh oleh kobold pada level
ini…”

Aku dikepung dan dibunuh oleh kobold.

Kobold.

Benar, kobold macam itu.

Monster yang bisa menaikkan level-mu, dan sinonim untuk monster lemah di
dunia ini— aku dikepung dan dihajar sampai mati oleh mereka.

Aku melihat Eris yang terdiam di depanku.

“Biarku jelaskan, Eris-sama. Itu berjalan baik saat pertengahan. Setelah


menerima buff dari Aqua, aku mengikuti di belakang Darkness. Monster-
monster kuat telah dibasmi oleh petualang lain, tapi aku merasa bahwa aku
bisa membunuh monster lagi daripada kumpulan itu…”

“…….”

Benar, saat awal itu berjalan dengan baik.

Aku terus menarik panahku selagi aku bersembunyi di belakang Darkness,


dan terus membunuh.

Tak lama kemudian itu berubah menjadi pertarungan bebas. Untuk


menyelamatkan Aqua yang meratap yang sedang digigit oleh kobold—

“’Monster seperti kobold bukanlah apa-apa’, ‘Aku juga telah tumbuh kuat’—
dengan pemikiran seperti itu di kepalaku, aku menyerang ke depan untuk
mengibarkan bendera kemenanganku…”

16
6
Selagi aku mengejar semua kobold lemah karena aroganku, aku masuk ke
bagian terdalam daerah musuh sebelum aku menyadarinya dan dikepung
oleh sekumpulan besar kobold.

Oh tidak, ini akan memalukan jika aku dihidupkan sekarang.

Aku bahkan mendeklarasikan kemenanganku sebelum aku bertarung, dan


sekarang aku dihajar sampai mati oleh kobold. Aku merasa ingin menggali
lubang dan bersembunyi di dalamnya.

Eris tidak berbicara selama ini, dia pasti tidak punya perkataan yang ingin
dikatakan kepadaku.

“Er-erm, Eris-sama? Aku mengakui kematianku yang sangat ceroboh,


bisakah kau ungkapkan kemarahanmu?”

Aku bertanya dengan malu-malu dan Eris menjawab dengan wajah tersipu.

“… Pelecehan seksual itu haram.”

Dia menatap ke arahku.

Keringat dingin turun melalui punggungku.

Ngomong-ngomong, Eris bisa melihat apa yang terjadi di dunia makhluk


hidup.

Aku menggrepe-grepe gadis pencuri dengan nafsu tidak lama lalu, dan dia
adalah pengikut agama Eris.

Eris mungkin marah tentang pengikut terpentingnya yang diganggu.

“Bukan, biarkan aku menjelaskan Eris-sama, itu mau bagaimana lagi. Saat
pertama kali aku memegangnya, aku kira dia laki-laki karena dadanya
terlalu

16
7
kecil… tidak, aku sungguh minta maaf, mohon maafkan aku, aku tidak akan
membuat alasan lagi!”

Melihat mood Eris menjadi buruk, aku berlutut dan menurunkan kepalaku
untuk minta maaf.

“… Sungguh, pelecehan seksualmu benar-benar terlalu berlebihan. Aku


hanya akan memaafkanmu kali ini saja okeh?”

Eris mendesah dan menggaruk pipinya dengan bermasalah.

“Terima kasih atas kemurahan hatimu, Eris-sama! Aku hanya berpikir apa
yang harus aku lakukan jika heroine terpenting Eris-sama membenciku.”

“Kau mengatakan hal seperti itu lagi… bukankah kau terlalu gembira
karena adik barumu?”

Seberapa banyak yang kau intip, Eris-sama.

Selagi aku tercengang, Eris tertawa.

“Aku akan menghentikan ledekkanku. Juga, aku punya permintaan


untukmu.”

“… Permintaan untukku?”

Eris mengangguk.

“Pengikut itu yang kau lecehkan kemarin malam sudah memberitahumu


sebagian kan? Pusaka suci yang diberikan oleh Aqua-senpai kepada orang
yang reinkarnasi telah beredar di dunia itu.”

“Oh benar, itu juga. Ngomong-ngomong, jika aku ingat dengan benar,
pusaka suci itu akan memilih pemiliknya kan? Aku pikir aku bisa
menggunakan pedang sihir

16
8
seperti cheat itu saat aku mendapatkannya, tapi aku mengetahui itu hanya
akan menjadi pedang biasa di tangan orang lain.”

Benar, aku pikir aku bisa menggunakannya saat aku mencuri pedang sihir
dari Mitsurugi.

“Penjelasan itu benar… pusaka suci itu hanya menunjukkan kekuatan


penuhnya di tangan seseorang yang telah diberikan itu. Pedang sihir kuat
yang bisa memotong apapun akan menjadi pedang biasa. Tongkat sihir yang
bisa mengeluarkan mana tak terbatas akan menjadi tongkat sihir biasa
yang meningkatkan pemulihan mana. Pusaka suci yang lain tidak akan
memberi banyak masalah jika disalahgunakan…”

Menurut Eris, dua pusaka suci yang hilang itu akan sangat mempengaruhi
dunia meskipun itu tidak bisa mengeluarkan kekuatan aslinya.

Pertama, pusaka suci yang bisa memanggil dan memerintah monster tanpa
membutuhkan apapun. Itu akan menjadi alat sihir yang memerlukan sesuatu
setelah memanggil monster.

Yang satunya lagi pusaka suci yang bisa merubah tubuh menjadi tubuh
orang lain. Efeknya berubah dari permanen jadi sementara.

Kata kunci perlu dikatakan untuk menggunakan pusaka suci itu, jadi mereka
tidak bisa menyalahgunakan sebegitu mudahnya meskipun itu hilang di
dunia.
Tapi itu tetap satu dari satu juta kemungkinan.

Jika seseorang mengatakan kata kuncinya dan memanggil monster dari


dalam kota, itu akan mengerikan.

Jika seseorang sedang berjalan-jalan dengan anjingnya merubah tubuhnya


dengan hewan peliharaannya secara kebetulan, kobold tipe baru akan lahir.

“Pusaka suci yang didapatkan akan disegel jika kau memberikannya ke


Aqua-senpai. Tidak ada hadiah atau penghargaan untuk pekerjaan ini. Dan
kau tidak

16
9
bisa memberikan pusaka suci itu kepada orang yang tidak bisa kau
percayai. Karena kemungkinan orang lain bisa menggunakan pusaka suci
yang melemah itu selain orang yang reinkarnasi, mungkin ada orang yang
mungkin pergi dari kehidupannya dari semua orang yang reinkarnasi.”

Eris memegang tanganku dengan serius.

“Maukah kau menerima permintaanku untuk mengumpulkan pusaka suci itu


kembali?”

–Saat aku membuka mataku, aku melihat Aqua yang melihat ke arahku
dengan tersenyum.

“Kazuma-san yang mati oleh kobold, selamat datang kembali!”

Aku merasa ingin menghajarnya!

“Itu hal pertama yang kau katakan kepada seseorang yang baru saja hidup
kembali?! Belajarlah bagaimana caranya bertingkah seperti dewi dari
Eris-sama!”
Setelah memarahi Aqua, aku melihat ke sekitarku. Pertarungannya telah
berakhir.

“… Hey, ini mungkin sedikit arogan kepada seseorang yang telah


menghidupkanku, tapi bisakah kau melakukannya lebih cepat, saat ada
kesempatan untukku menebus kehormatanku?”

“Kenapa pula aku harus menghidupkan seseorang yang mati karena kobold?
Jika sesaat kemudian kau mati lagi, itu akan merepotkan.”

Aku serak barusan, jadi aku tidak bisa membantahnya.

“… Hey, aku punya satu hal untuk ditanyakan. Apa itu alkohol yang aku
cium darimu? Apa kau meminum wine ditengah-tengah pertarungan?”

17
0
“Ya enggak lah. Wine itu diberikan kepadaku oleh semua orang setelah
penampilan hebatku di dalam pertarungan. Selagi Kazuma berbaring
sebagai mayat, semuanya bertindak luar biasa. Aku berharap aku bisa
menunjukkanmu betapa besarnya kontribusi ‘Turn Undead’ dan sihir
penyembuhanku!”

… Aku mengerti.

Itulah kenapa Aqua dihujani tatapan kekaguman dan penuh hormat dari
sekitar.

”Pertanyaan terakhir… kenapa sesuatu yang berat terikat denganku?”

“Yah, Darkness berkata itu akan merepotkan jika mayat Kazuma terkena
serangan dalam pertarungan, dia memintaku untuk melemparmu ke
pojokan jadi kau tidak mengganggu. Tapi setelah Kazuma dibuang ke
pojokan, ada monster yang mencoba menyeretmu…”

“Cukup, aku tidak ingin mendengar sisanya! Aku mengerti, kau tidak ingin
aku dibawa kabur, itulah kenapa kau mengikatku dengan sesuatu yang
berat! Terima kasih atas kebaikanmu! Aku telah berpikir tentang ini
selama ini, kalian semua benar-benar tidak menghormati orang mati!”

Setelah mengerti situasinya, aku memeriksa sekeliling sekali lagi.

Skala serangan pasukan raja iblis kali ini sedikit besar.

Meskipun pemula sepertiku tidak bisa mengetahui jumlahnya secara


akurat, jumlah kumpulan monster itu kemungkinan lebih dari seribu.

Meskipun begitu, tidak ada satupun yang terluka parah ataupun yang mati.

“Aqua-san, terima kasih atas kerja keras dalam pemulihanmu. Sini, tolong
lewat sini!”

“Ara, seperti yang diduga dari arch priest, teknik yang sangat hebat! Kau
bahkan menguasai resurrection..!”

17
1
“Berkatmu, tidak ada korban di sini! Aqua-san, terima kasih banyak!”

Setelah Aqua membangkitkanku, beberapa kesatria datang untuk


berterimakasih kepadanya.

Aku mengerti, Aqua menyembuhkan luka ke semua yang terluka.

Penampilannya tidak seperti tingkah dan perkataan bodoh biasanya.

“Kazuma, kau telah dihidupkan kembali! Apa kau baik-baik saja? Apa ada
yang sakit di manapun?”

Darkness yang wajah dan armor-nya menunjukkan tanda-tanda terbakar


datang ke sini dengan beberapa kesatria.

Dari armor-nya yang compang-camping, dia bertarung sangat keras.

“Nona Dustiness! Itu penampilan yang menakjubkan!”

“Benar, itu menakjubkan! Ara, cara nona Dustiness menahan sihir dengan
ekspresi ringan, dan cara menyerang ke tengah-tengah pasukan raja iblis
itu mengherankan!”

“Aku tidak akan lupa wajah komandan raja iblis saat dia melihat caramu
bertarung setiap saat!”

“Berkat nona Dustiness yang menarik semua perhatian musuh, tidak ada
yang terluka parah. Kau sangat membantu!”

Para kesatria itu melihat ke arah Darkness dengan kekaguman dan terus
memujanya.

17
2
Aku mengerti. Dalam skala pertarungan yang besar seperti itu, Darkness
yang agresif itu luar biasa efektif.

Serangan Darkness mungkin buruk, tapi pertahanannya lah yang terbaik di


Axel.

Aku merasa sedikit jengkel karena kehilangan kesempatan langka untuk


melihatnya menjadi pertunjukkan.

Ngomong-ngomong, di mana Megumin?

… Selagi aku mencarinya, aku melihat Megumin yang sedang dibawa seperti
alat yang rapuh di atas tandu mendekat.

Para kesatria itu membuka jalan agar tandu itu lewat menyingkirkan
kerumunan petualang yang menatap dengan penasaran.

“Hey, MVP dalam pertarungan ingin lewat, beri jalan!”

“Kerja bagus, Megumin-san. Buat jalan, apa kau ingin dihempaskan oleh
sihir explosion?!”

“Penyihir tingkat atas di Axel yang mengubah semuanya menjadi debu,


Megumin-san ingin lewat! Buat jalan!”

… Apa-apaan tuh.

Melihat baik-baik, aku bisa melihat kawah besar di suatu tempat di


kejauhan.

“Saat pertarungannya menjadi kacau, Megumin frustasi karena dia tidak


bisa menggunakan sihirnya. Tapi pasukan raja iblis mulai mundur saat
suatu menjadi buruk untuk mereka. Pada akhirnya, komandan musuh
berkata: “Ini adalah pertarungan pembukaan. Suatu hari, aku akan
membawa pasukan yang beberapa kali lebih besar dari ini dan
memusnahkan ibu kota menjadi debu!” Setelah itu saat dia mencoba
melarikan diri…”

17
3
Aqua melihat ke arah Megumin selagi dia menjelaskan.

“Ara— itu terasa hebat, Megumin-san!”

“Benar! Komandan itu telah membuatku gelisah sejak lama! Si bajingan itu,
membuang semua perkataannya dan melarikan diri kapanpun saat suatu
menjadi berbahaya.”

“Tapi ini luar biasa! Merapal sihir ke tengah-tengah pasukan raja iblis yang
mundur dan mengatakan ‘Namaku Megumin! Arch wizard nomer satu di
Axel, pengguna sihir explosion…! Kau yang akan menjadi debu…!’ Megumin-
san sangat keren saat itu!”

“Benar, ini yang terbaik! Untuk memikirkan kau bisa merapal sihir kuat
seperti itu dengan menghabiskan semua mana-mu!”

Megumin yang sedang dibawa seakan-akan dia berada di atas pedestal,


dan dia tampaknya menikmati perlakuan ini.

“Bukankah itu benar! Bagaimanapun, tidak mungkin ikan cere seperti itu
bisa berdiri di depan jurus mematikanku. Lagipula, aku adalah seseorang
yang mengirim pemimpin pasukan raja iblis ke dunia lain, dan bahkan
memusnahkan target bounty legendaris, destroyer!!”

Megumin yang sedang dibawa di atas tandu menjadi lebih sombong


sekarang.

“Jadi itu benar kau mengalahkan destroyer?!”

“Arch wizard yang hebat! Megumin-san, bisakah kau menunjukkanku


beberapa sihir selain explosion?!”

“Oh, izinkan aku menyaksikannya juga! Aku berharap untuk mempelajari


sihir penghancur yang tersembunyi di belakang sihir tingkat atas
Megumin-san!”

17
4
“… Yah, aku ingin menunjukkannya pada kalian, tapi aku sudah
menghabiskan mana-ku. Betapa memalukannya…”

“Tentu saja. Itu tidak masalah jika kau menunjukkannya besok, Megumin-
san!”

“Ara, aku tidak sabar untuk menunggu besok pagi!”

“Aku akan memberitahu yang lain juga!”

“… Y-yah, erm, aku mungkin besok sibuk… ah, Kazuma! Bagus, kau sudah
bangkit! Itu pasti susah untukmu yang baru saja bangkit, jadi biarkan aku
menjaga Kazuma besok…!”

… Megumin yang masuk ke dalam masalah karena membiarkan


kesombongannya terdengar, tapi itu terlihat lucu, jadi aku biarkan saja.

“Para kesatria dan petualang yang telah kembali dari kemenangan–!”

Seseorang memulainya dengan teriakkan, dan ibu kota meledak dalam


sorakan.

Kami disambut oleh kerumunan yang gembira di dalam kota saat kami
kembali membawa berita kemenangan.

Ada beberapa yang menundukkan kepalanya berterimakasih selagi yang


lain mengangkat tangannya dengan gembira.

Melihat pemandangan ini, para kesatria dan petualang yang memasuki


kastil dengan bangga mengangkat kepala mereka tinggi.

Setelah masuk, aku melihat Iris dan Claire memandu grup bangsawan yang
gembira menunggu kami.

Claire mengenakan pakaian putih biasanya berjalan di depan kami.

17
5
“Para kesatria dan petualang! Terima kasih atas kerja keras kalian!
Ibukota mengucapkan terima kasih atas penampilan hebat kalian! Yang
mulia Iris mengekspresikan rasa terima kasih yang tulus atas nama
kerajaan… nantikan pembayaran kalian!”

Para petualang bersorak gembira saat mereka mendengar itu.

“Juga! Untuk menghadiahkan semuanya atas usaha kalian, kami menyiapkan


pesta. Kalian pasti lelah setelah pertarungannya berakhir. Tolong
beristirahatlah sampai sore sebelum kembali lagi ke istana. Kami akan
menghadiahkan hadiah spesial untuk mereka dengan kinerja yang luar
biasa! Hanya itu, terima kasih semuanya!”

Sorakannya semakin keras, dan para petualang menjadi bersemangat.


Mereka bersorak gembira selagi mereka mengobrol tentang bagaimana
menghabiskan waktu sampai sore dan pergi.

“Nona Dustiness, beritahu kami di dalam istana tentang detail pertarungan


itu…”

“Aku mendengar tentang penampilan hebatmu dalam pertarungan ini…!”

“Benar, aku berharap untuk mengetahui tentang pertarungan hebat nona


Dustiness juga!”

Dalam sekejap Darkness di kelilingi oleh para bangsawan dan dibawa ke


dalam kastil.

Dia melihat ke arahku meminta bantuan selagi dia dibawa pergi, tapi
sebagai pria yang terbunuh oleh kobold, aku tidak ingin terlalu banyak
menarik perhatian.

“Hey Kazuma. Sebelum pestanya mulai, aku ingin berkotbah ke orang-orang


yang aku sembuhkan dan mengundangnya untuk bergabung ke kultus Axis.
Lagipula aku menyembuhkan mereka, mereka seharusnya menunjukkan rasa
terima kasih mereka kepadaku.”

17
6
“Mereka akan berterimakasih kepadamu dengan benar meskipun kau tidak
melakukan itu. Kau selalu melakukan hal seperti itu, itulah kenapa
pengikutmu tidak bertambah.”

Aqua mengabaikan saranku dan berjalan menuju para kesatria.

Setelah melihat dia pergi, suara datang dari belakangku.

“Ah, turunkan aku di sini. Aku akan membiarkan temanku untuk


menggendongku.”

Para kesatria yang membawanya selama ini di dalam formasi besar


menurunkan tandunya perlahan atas permintaan Megumin.

Setelah diturunkan, Megumin memberi isyarat kepadaku untuk datang


mendekat.

Aku tidak ingin aku ditunjuk sebagai penggendong.

“Bukankah kau mengatakan kau akan mengurusku yang baru saja


dihidupkan kembali?”

“Aku akan melakukan itu besok, biarkanlah aku hari ini. Kazuma, kita akan
kembali ke Axel besok kan, kalau bisa saat pagi hari.”

Setelah kugendong di punggungku, Megumin berkata selagi dia merangkul


lengannya di leherku seperti biasanya.

Saat ini, Iris berlari ke arah kami dengan tersenyum polos.

“Ini bagus bahwa kau selamat, onii-sama! Selamat datang kembali!”

“Onii-sama?!”

17
7
“Oh, Iris. Tidak, aku tidak sepenuhnya baik-baik saja. Aku mati dan
dibangkitkan.”

Iris berhenti berjalan dengan terkejut.

“Kau mati?! Onii-sama, apa kau baik-baik saja?! Ayo istirahat di dalam
kastil sampai pestanya mulai, kamar onii-sama masih sama seperti kondisi
sebelumnya!”
“Dia mengatakan onii-sama lagi!!”

“Terima kasih. Tapi kau tidak perlu terlalu khawatir, pembangkitannya


dilakukan dengan sempurna.”

Megumin yang berada di punggungku benar-benar berisik selama ini.

Kenapa dia sangat heboh dengan kata onii-sama?

“Itu melegakan… tapi onii-sama, apa kau menerima penghargaan yang


cukup untukmu bisa tinggal di kastil?”

Ekspresi Iris berubah dari muram menjadi cerah secara instan selagi dia
mengatakan dengan penuh harapan.

“Tidak, itu… yah, aku kadang-kadang bisa gagal juga kan? Kondisiku
sedang tidak bagus saat itu, jadi aku tidak melakukannya dengan baik…”

“Seperti itukah… tapi itu sudah cukup bahwa kau kembali dengan selamat!
Dan meskipun kau tidak menerima penghargaan apapun, itu masih benar
bahwa kau bertarung untuk ibu kota. Aku akan membujuk Claire sekali lagi
dan mungkin onii-sama bisa tinggal di kastil!”

“…….”

17
8
“Terima kasih Iris. Bagaimanapun, kematianku sungguh memalukan, jadi
kemungkinan itu tidak akan berhasil… apapun itu, sampai jumpa malam
hari.”
Iris terlihat benar-benar kesepian setelah dia mendengar perkataanku.

“… Aku belum melihatmu baru-baru ini, dan anak bernama Iris itu benar-
benar dekat denganmu huh.”

Setelah Iris dan Claire kembali ke kastil, Megumin yang berada di


punggungku berkomentar.

“Benar? Aku akhirnya punya adik yang selama ini kucari. Aku mungkin
menyukai gadis yang lebih muda dariku.”

“… Kalau begitu setelah kita kembali ke Axel, aku akan memanggilmu onii-
chan.“

“Kau karakter loli yang penting okeh? Daripada itu, aku ingin adik yang
lain.”

“Hey, ini hanya masalah waktu untukmu berhenti memperlakukanku sebagai


karakter loli!”

Bersama dengan Megumin yang secara cepat mencekikku selagi di


punggungku, kami kembali ke kamar lamaku.

Setelah kembali ke tempat yang kugunakan untuk tinggal, aku menaruh


Megumin ke atas sofa selagi dia melihat ke sekitar.

“Hmm, tempat ini tidak buruk. Tinggal dalam kehidupan sehari-hari dibawah
perhatian pelayan dan kepala pelayan huh. Aku mengerti kenapa kau tidak
ingin pulang.”

“Ya kan? Makanannya enak dan para pelayan akan datang setiap kau
membutuhkannya. Kau tidak akan ingin pulang juga jika kau tinggal di sini,
Megumin… ah— pada akhirnya, aku tidak berbuat banyak, jadi aku akan
pulang besok…”

17
9
Aku melepaskan perlengkapanku selagi aku mengatakan itu dan duduk di
atas kasur.

Selagi aku mengayunkan kakiku, Megumin yang masih belum memulihkan


banyak mana membalas dengan malas:

“… Aku pikir itu bagus juga. Menunjukkan kegagahanku di ibu kota


menyenangkan juga… bagaimanapun, aku paling suka saat kita
menyelesaikan quest bersama dan bercekcok dengan gaduh di Axel. Dari
besok, kita berempat akan tinggal bersama lagi.”

Dia berkata dengan tersenyum dari lubuk hatinya…

“Oh, ya, kau benar. Aku tidak serius tentang ingin tinggal di kastil!”

Entah mengapa emosiku semakin meningkat karena reaksi Megumin.


Untuk menyembunyikan itu, aku terus mengayunkan kakiku.

“Sungguh? Kau mungkin mengatakan itu sekarang, tapi bukankah kau


benar-benar menikmati waktumu bersama Iris itu?”

Megumin bertanya kepadaku dengan menggoda, menyenangkan dirinya


sendiri dengan reaksiku.

Bagaimana aku mengatakan ini, pada akhirnya, aku hanya menganggap


dia sebagai adik…

Benar, aku hanya tidak bisa meninggalkan dia sendirian saat aku melihat
anak itu.

Dia tipe lain dari penyendiri yang berbeda dari Yunyun…

Saat ini.

18
0
“Onii-sama, maaf mengganggumu…”

Kami baru saja membicarakan Iris dan dia datang ke sini, memanggilku.

“—Aku sangat minta maaf, onii-sama tidak bisa tinggal di kastil. Meskipun
aku mencoba membujuk Claire dengan berbagai macam cara…”

Iris yang duduk di sampingku berkata dengan wajah yang murung.

“Mau bagaimana lagi. Atau sebenarnya, ini salahku karena tidak


melakukannya dengan baik.”

“Onii-sama, kau tidak perlu minta maaf. Kau secara harfiah


mempertaruhkan nyawamu dalam pertarungan…”

Lalu Iris melihat ke arahku dengan air mata di matanya..

Melihat ke ekpresi seriusnya, aku tidak bisa memaksakan diriku untuk


memberitahu faktanya bahwa aku dihajar sampai mati oleh kerumunan
kobold karena aku terlalu arogan dan berjalan terlalu jauh ke dalam
daerah musuh. Aku hanya melihat secara diam ke arah Iris.

Dan juga, kami berdua menatap satu sama lain.

“… Apa kalian berdua lupa bahwa aku di sini?”

“Tidak?! A-aku tidak lupa?!”

“Iris benar, aku tidak lupa dengan Megumin! Aku bukan lolicon, jangan
melihatku dengan mata curiga seperti itu! Iris hanya seperti adikku, tidak
ada yang aneh dengan keadaan itu! … A-apa, Iris, jangan melihatku
dengan mata sedih seperti itu, itu akan semakin menyebabkan
kesalahpahaman, bahkan aku mungkin akan salah paham juga!!”

18
1
Megumin mengabaikan tingkah mencurigakanku dan tampak menyadari
sesuatu.

“… Hmm? Seperti yang diduga dari yang mulia, kau punya alat sihir yang
kuat. Jumlah mana-nya berbeda dari yang lain. Apa itu kalung sihir tingkat
suci? Itu tidak terlihat seperti produk dari desa penyihir merah, dari mana
itu berasal?”
Perhatiannya terusik oleh kalung Iris.

Di atas dada Iris ada kalung dengan desain yang simpel yang berbeda jenis
dari aksesoris yang dia kenakan.

“Maksudmu ini? Aku pikir ini kalung yang diberikan atas penghargaan
kepada kakak kandungku… sebagai wakil dari keluarga kerajaan, aku hanya
menjaganya untuk kakakku yang keluar untuk ekspedisi.”

Megumin membungkuk ke depan dengan mata yang berkilau seakan-akan


dia memeriksa kalung itu.

“Dan juga, kekuatan apa yang dipunya alat sihir ini? Dengan kekuatan sihir
yang luar biasa, efek dari ini pasti menakjubkan! Ini mungkin alat sihir
yang cukup kuat untuk menghancurkan dunia!”

Kelainanmu sangat jelas terlihat.

“Bukan, sebenarnya… cara menggunakan alat sihir ini masih belum


diketahui. Dikatakan bahwa kekuatan dari alat sihir ini akan bisa diaktifkan
dengan merapal kata kuncinya… ukiran kata-kata itu dapat dilihat di
atasnya, tapi sarjana di dalam kastil tidak bisa membacanya meskipun
mereka menelitinya…”
Iris menunjukkan sisi belakang dari kalung itu kepada kami.

Sesuatu terukir di atasnya…

18
2
“Hmm? Bukankah itu bahasa Jepang? ‘Punyamu adalah punyaku,
punyaku adalah punyamu. Aku akan berubah menjadimu!’ … Siapa yang
membuat kata kunci macam ini, yang benar aja.”

Atau sebenarnya, seperti kata kunci yang tepat…

Seseorang yang memiliki pusaka suci dari Jepang adalah tersangkanya.

“Hmm? Tu-tunggu, Kazuma, kalung tuan putri bersinar?!”

“O-onii-sama?! Mungkinkah, alat sihir ini aktif…?!”

“Eh. Tu-tunggu, lempar keluar! Iris, lempar keluar jendela sekarang!!”

Selagi aku dan Iris melepaskan kalung itu dengan penuh ketakutan,
permata di tengah-tengah kalung itu mengeluarkan seberkas cahaya…!

“… Hmm? Tidak ada yang terjadi.”

Setelah mendengar perkataan Megumin, aku perlahan membuka mataku


yang tertutup.

Dan aku tepat di depanku.

Dengan tanganku yang mengulur, wajahku terkaku dan menatap ke


arahku.

“Mau berapa lama kalian saling bertatapan? Sekarang juga, jangan


terus melupakan keberadaanku.”

Megumin mendesah tanpa keraguan meskipun dalam kejadian aneh ini…

“Bukan, Megumin, sesuatu yang luar biasa baru terjadi!”

18
3
“A-apa, memanggil langsung namaku itu benar-benar tidak sopan untukmu,
yang mulia. Aku lebih tua, jika kau ingin memanggil Kazuma onii-sama,
kalau begitu panggil aku ‘kak Megumin’ atau ‘Onee-sama’… dan itu lebih
baik untuk tidak berbicara dengan nada seperti itu okeh? Wanita bernama
Claire itu mengatakan bahwa kau menerima pengaruh buruk setelah
bermain dengan Kazuma, aku pikir ini sudah terlalu terlambat untuk
menyelamatkanmu.”

Megumin melihatku dengan mata menyesal…

Si aku yang berdiri di depanku menaikkan tangannya dengan malu-malu.

“E-erm… aku Iris…”

Semuanya menjadi terdiam.

“… A-a-aku menjadi Iris?! Apa yang terjadi?! Ahhhh! Secara nyata?!


Gaun! Aku mengenakan gaun tipis! Apa ini, perasaan segar mengenakan
pakaian perempuan tepat setelah membuka mataku!”

“Onii-sama?! Onii-sama di dalam tubuhku?! Onii-sama, jangan melakukan


sesuatu yang kurang ajar dengan tubuhku!”

“Lagian, lagian ini buruk dalam berbagai hal, Iris! Gaun ini berbahaya, aku
tidak bisa membiarkan bagian bawahnya! Para gadis luar biasa, untuk
berjalan sangat percaya diri di depan umum dengan kondisi terbuka seperti
ini!”

Selagi aku mengibaskan rokku, aku, bukan, Iris yang ada di dalam tubuhku
memelukku dengan menangis.

“Onii-sama, jangan lakukan itu lagi! Jangan, hentikan!”

“Kau yang seharusnya berhenti! Entah mengapa aku mengerti, tapi


pemandangan kau memelukku yang sedang mengibaskan rok dengan tubuh
itu, itu lebih berdampak!”

18
4
Seseorang tiba-tiba mengetuk pintu.

“Iris-sama?! Aku mendengar teriakkanmu barusan, apa yang mereka


lakukan padamu?!”

Suara Claire bisa terdengar.

Dia tampaknya berdiri di luar ruangan untuk mengawal Iris.

Untuk menghentikannya membuka pintu, aku menahan pintunya dari


dalam.

“C-Claire, tidak ada apa-apa! Aku hanya sedikit bersemangat saat aku
berbicara dengan onii-sama!”

“Se-seperti itukah? Baiklah, tapi jangan terlalu lama mengobrol dengan


pria itu atau kau akan mempelajari hal buruk darinya.”

“Aku baik-baik, tolong lanjutkan tugas mengawalmu!”

Setelah mengatakan itu, aku meluncur terduduk ke lantai dengan


punggungku yang masih menempel di pintu selagi hatiku terisi dengan
pengalaman baru yang aneh yaitu dipaksa mengenakan gaun dan
berbicara dengan nada perempuan.

–Kami bertiga duduk membuat lingkaran di tengan ruangan, meninjau apa


yang baru saja terjadi.

“Apa yang harus kita lakukan? Secara pribadi, aku tidak masalah hidup
sebagai gadis muda cantik dari sekarang, tapi ini berat untuk
menyerahkan tubuh yang selama ini telah bersamaku dari lahir.
Bagaimana kita melepaskan ini?”

18
5
“Kau baru saja mengatakan hal yang luar biasa. Ngomong-ngomong, apa
ada apapun yang terasa tidak alami kepadamu? Rasa sakit atau tidak
nyaman?”

“Aku tidak ada masalah. Mengenai pendapat pribadiku, erm… tubuh pria itu
tinggi dan kuat. Aku merasa ingin pergi keluar untuk berpetualang
sekarang.”

“Maafkan aku tuan putri, tapi aku harap kau jangan berbicara dengan
nada seperti itu dengan tubuh itu…”

Megumin terlihat ingin menangis selagi dia melihat ke arah Iris.

“Tapi percuma. Bahkan saat kita mencoba kata kunci itu lagi, kalungnya
hanya bersinar, tapi pertukarannya tidak terjadi…”

Kami mencoba menggunakan kekuatan kalung itu lagi, tapi pertukarannya


tidak berhasil.

“Mungkin ada kata kunci untuk melepaskan pertukarannya. Tapi ini alat
yang menakjubkan karena ini bisa menukar tubuh orang. Aku belum pernah
dengar ada alat sihir kuat seperti ini sebelumnya.”

Perkataan Megumin membuat Iris murung.

“Apa yang harus kita lakukan… kita tidak bisa kembali dengan seperti ini
kan? Aku akan punya kehidupan sebagai petualang… keluar dari kastil dan
jadi petualang yang bebas… menemukan rekan yang bisa diandalkan dan
membunuh monster yang menghalangi jalanku satu per satu, dan
menjelajahi kota yang belum pernah aku lihat sebelumnya…! Onii-sama, apa
yang harus kulakukan?! Aku benar-benar tidak membenci kehidupan
seperti ini! Meskipun tubuhku akan seperti ini selamanya!”

“Tenanglah yang mulia! Kau baru saja mengatakan sesuatu yang benar-
benar bodoh!”

Ekspresi Iris terus berubah, dari wajah yang terlihat murung menjadi
cerah. Tapi kita tidak bisa terus seperti ini.

18
6
Jika sumber kekuatan alat sihir itu dari kutukan, Aqua seharusnya bisa
melakukan sesuatu terhadap ini…

… Ngomong-ngomong soal Aqua, aku ingat.

Benar, alat sihir penukar tubuh ini adalah salah satu yang diberikan kepada
orang Jepang oleh Aqua…!

“Tidak apa-apa, aku tahu alat sihir apa ini sebenarnya! Ini adalah pusaka
suci. Jika seseorang selain pemilik yang diberikan alat ini menggunakannya,
pertukaran tubuh ini hanya akan terjadi sementara. Aku tidak tahu berapa
lama itu, tapi pasti tidak akan selamanya.”

Megumin mendesah lega setelah mendengar perkataanku.

Entah mengapa Iris membuat ekspresi yang rumit.

“… Yang berarti, kita akan kembali normal hanya dengan menunggunya. Ini
akan lebih baik jika kita kembali sebelum pesta kemenangan malam ini…”

Aku berjalan ke tempat tidur dan ingin tidur sampai waktunya pesta tiba.

“O-onii-sama! Erm… aku punya permintaan!”

Iris duduk di depan tempat tidur dengan wajah serius.

Jika dia duduk seperti itu dengan tubuhku, itu terasa seakan-akan aku
akan diceramahi, aku sungguh berharap dia tidak melakukan itu.

“A-apa? … Haha, Iris disekitar umur itu juga, penasaran dengan tubuh
laki-laki kan? Hey, bermain-main dengan tubuhku itu tidak baik.”

18
7
“Bu-bukan seperti itu! Onii-sama, aku harus memberitahumu untuk tidak
jahil dengan tubuhku! … Y-yah… meskipun ini hanya sekali, aku ingin
berjalan-jalan keluar kastil tanpa membawa pengawalku bersama…”

Iris melirik ke arah wajahku dengan tidak nyaman, seperti anak kecil yang
takut dimarahi oleh orang tuanya.

Selagi dia diikuti oleh pengawalnya, dia tidak pernah berjalan-jalan di kota
tempat dia lahir dan dibesarkan dengan benar.

Meskipun dia ingin melihat-lihat, dia tidak bisa mengunjungi toko yang dia
suka dengan penjaganya.

Tapi, dia bisa berjalan-jalan di luar dengan tubuhku.

… Bagaimanapun, apakah Iris yang tidak tahu tentang dunia tidak apa-apa
untuk pergi sendirian?

Aku tidak tahu bagaimana menjawabnya, dan Megumin yang diam selama
ini menghela nafas.

“Kalian berdua benar-benar merepotkan. Kazuma tidak bisa menemanimu


seperti ini, jadi aku akan bersamamu. Tidak apa-apa, aku tidak akan
bertanya banyak seperti pengawalmu. Meskipun kau membenci wajah
seseorang dan ingin berantem, aku hanya akan menonton dari samping.”

“Kalau itu kau harus menghentikannya, kalau begitu apa gunanya kau
menemaninya?!”

Iris berdiri dengan gembira.

“Kalau begitu ayo pergi bersama, onee-sama!”

“Ah, yah… aku benar memintamu memanggilku onee-sama barusan, tapi


tolong panggil aku Megumin…”

18
8
… Apa sungguh tidak masalah untuknya menjadi pengawal?

“Megumin-san, mohon kerja samanya!”

“Serahkan padaku. Dari harga persetujuan untuk menangani orang yang


ingin mencari masalah, aku akan mengajarimu semuanya.”

Apa mereka akan baik-baik saja?!

Setelah membiarkan Iris dan Megumin pergi, aku berjalan-jalan di dalam


kastil bersama Claire yang mengikuti.

Karena mereka berdua telah pergi, ini tidak pantas untuk tuan putri
berdiam di dalam kamarku sendirian.

Aku berencana untuk membuang-buang waktu dengan santai sebelum Iris


dan Megumin kembali dari perjalanan mereka.

Semua orang menurunkan kepalanya dan membungkuk kepadaku selagi aku


berjalan-jalan.

Aku mengangguk dengan berlebihan untuk merespon.

Oh tidak, ini benar-benar terasa nyaman, aku mungkin akan kecanduan


terhadap ini.

“… Yang mulia, apa yang terjadi di dalam kamar pria itu barusan? Suasana
di sekitarmu terlihat berbeda… apa dia mengajarimu sesuatu yang buruk?”
Claire yang berjalan di belakangku mengatakan sesuatu yang kasar lagi.

18
9
“Claire, itu bukan hal yang bagus untuk mengatakan seperti itu tentang
Kazuma-san. Dia orang yang hebat, dia bahkan mungkin meninggalkan
namanya di dalam buku sejarah kerajaan.”

“Iris-sama, beritahu aku apa yang dia katakan kepadamu?! Seperti yang
aku duga, itu akan lebih baik untuk menghabisi pria itu…”

Aku benar-benar berharap dia tidak berpikir hal berbahaya seperti itu
tepat di hadapan orangnya.

Aku bisa melihat sosok petualang di manapun aku berjalan.

Mereka mungkin membuang-buang waktu sebelum pesta kemenangan


malam ini.

Melihat baik-baik, orang-orang yang berdiri di sana adalah mereka yang


melakukan penampilan hebat.

Banyak dari mereka punya rambut dan mata hitam, mungkin seperti orang
Jepang sepertiku.

Aku ingin berbicara dengan orang dari negaraku, tapi itu tidak mudah
karena tubuhku yang sekarang.

“Hmm, bukankah ini Iris-sama dan nona Claire?”

Saat ini, petualang yang familiar memanggilku.

Claire membalas dengan gembira saat dia melihat petualang ini.

“Mitsurugi-dono, penampilanmu kali ini luar biasa juga! Maafkan aku untuk
membiarkanmu mengambil bagian bahaya menjadi vanguard lagi.”
Seseorang yang berbicara padaku adalah petualang Mitsurugi.

19
0
Mitsurugi menunjukkan senyuman menyegarkan dari pria keren kepada
kami.

“Tidak, ini bukan apa-apa. Aku pikir melindungi Iris-sama yang


memperhatikan penduduk kerajaan adalah tugasku.”

Dia dengan lembut menepuk kepalaku selagi dia mengatakan itu.

“Claire, hukum mati pria kurang ajar yang menyentuh kepalaku ini.”

“Eeh?!”

“Iris-sama, kau telah bertingkah aneh sejak tadi. Apa yang terjadi?!”

“Nee, Claire, di mana Lalatina? Aku ingin menggodanya… bukan, aku ingin
memujinya atas usahanya dalam pertarungan ini.”

“Nona Dustiness menderita serangan api selama pertarungan dan tertutupi


dengan gosong di seluruhnya. Dia sedang mandi sekarang…”

“Claire tunjuk jalannya! Aku akan pergi untuk membasuh punggungnya


sekarang!”

“Yang mulia?! Ada apa? Untuk keluarga kerajaan membasuh punggung


pengikutnya, meskipun itu nona Dustiness…”

“Sebagai rasa terima kasih atas semua kerja yang telah kau selesaikan, aku
akan membasuh punggungmu juga, Claire. Apa kau tidak menyukainya?”

“Bukan seperti itu Iris-sama! Ayo, cepat!”

Claire biasanya menunjukkan kesetiaan yang luar biasa terhadap Iris, tapi
ekspresinya sedikit berbahaya selagi dia berjalan cepat di depanku
seakan-akan dia sedang kesurupan.

19
1
Saat kita sampai kamar mandi di dalam kastil, kami masuk ke ruang ganti
dan mendekati Darkness yang baru saja selesai mandi.

“Oh, Iris-sama, apa kau ingin membersihkan tubuhmu sebelum pesta


dimulai?”

Darkness berkata dengan tersenyum selagi mengeringkan rambutnya


dengan handuk.

“Bukan, aku hanya ingin membasuh punggung Lalatina yang bertarung


dengan luar biasa selama pertarungan… tapi tampaknya aku datang
terlambat. Sayang sekali…”

Aku menundukkan kepalaku dengan murung dan Darkness menjadi


bingung.

“Ti-tidak juga! Aku tidak bisa menyia-nyiakan niat baik yang mulia!
Masih ada banyak waktu, aku akan masuk ke kamar mandi lagi!”

Dia mulai melepaskan pakaiannya dengan tergesa-gesa.

19
2
19
3
“Dark…! La-Lalatina, tunggu, jika kau melepaskan pakaianmu tanpa ragu
atau malu sama sekali, a-aku tidak memiliki mental yang berani terhadap
diriku sendiri…!”

“I-Iris-sama, ada apa? Pipimu menjadi merah…”

Darkness yang telanjang melihat ke arahku dengan ekspresi khawatir.

Wajahnya terlalu dekat, pakaian dalamnya… tidak, dia tidak memakai


beha!

Ah, benar, dia pasti akan mengenakan gaun saat pesta, tali pengikatnya
akan terlihat jika dia memakai beha!

Selagi aku menatap ke arah Darkness, Claire yang telah melepaskan


pakaiannya dan membungkus dirinya dengan handuk melihatku dengan
khawatir…
“Yang mulia, apa kau baik-baik saja? Kau selama ini telah bertingkah
aneh…”

Dia berkata selagi dia menaruh tangan sejuknya di pipiku…!

… Aku mengerti sekarang.

Kenapa orang Jepang yang reinkarnasi sebelumku ingin pusaka suci ini.

Iris nanti akan mengetahui dari wangi sabun bahwa aku telah selesai
mandi, tapi aku tidak peduli tentang itu sekarang.

Orang hebat di Jepang pernah mengatakan ‘Masalah untuk besok, pikirkan


besok saja.’.

Dewi keberuntungan Eris. Aku mengekspresikan rasa terima kasih dalamku


untuk memberikan keberuntungan hebat ini…

19
4
Selagi aku berdoa di antara mereka yang cantik yang sedang telanjang
dan ingin melepaskan pakaianku…

Kesadaranku tiba-tiba menghilang—

“—Betapa beraninya kau berbicara kepada bos seperti itu! Kau pasti
memiliki keberanian huh!”

“Kau, kau bajingan, berbicara buruk tentang bos sejauh itu! Lihat, bos
terlihat bodoh karena perkataanmu!”

“Ja-jangan bodoh, aku tidak menjadi bodoh! Aku hanya sedikit terkejut
setelah dicaci maki dengan begitu buruk untuk pertama kalinya dalam
hidupku!”
Di depanku ada tiga pria yang marah.

… Eris-sama, merubah salurannya saat aku ingin telanjang, itu terlalu


kejam.

“Ya seperti itu, bagus! Selanjutnya adalah kalimat pemenang! ‘… Banyak


bacot. Aku tidak sedang senggang. Aku akan mengubah kalian menjadi
poin pengalamanku…!’ kau akan naik tingkat setelah mengatakan itu,
semua yang tersisa hanya menghajar mereka!”

Megumin yang berada di belakangku berkata. Dia terlihat terengah-


engah.

… Tunggu, ada apa dengan situasi ini.

Aku tahu bahwa aku kembali ke tubuh asliku, tapi apa yang Iris dan
Megumin lakukan, ini terlihat seperti aku ingin memulai perkelahian!

“Merendahkan kami seberlebihan ini…! Ayo maju!”

Apa yang mereka katakan terhadap orang yang dipanggil bos di depanku?
Dia mengayunkan tinjunya ke arahku dengan air mata di matanya.

19
5
“Uwah?! Ka-kalian! Tidak bisakah kalian lihat aku sedang menggendong
seseorang di belakangku, kau bajingan laknat?! Jika kau ingin berantem,
ayo lakukan setelah aku menurunkannya!”

“Bajingan laknat?! Hey, bukankah kau yang mengatakan ‘Aku tidak perlu
serius melawan sampah seperti kalian. Aku akan memberi kalian kemudahan,
jadi kalian bertiga majulah bersama’!”

“Mau berapa kali kau ingin menghina bos kami! Apa yang telah dia lakukan
kepadamu?!”

“Tidak apa-apa, ayo hajar dia! Memanggil kita berandalan itu kelewatan,
ayo buat dia menderita!”

Setelah terkena tinju, responku membuat mereka menjadi gelisah.

“Kazuma, kau kembali normal! Cepat, kirim mana-mu kepadaku melalui


drain touch, dengan begitu aku bisa bertarung!”

“Kau yang membuat masalah ini! Selesaikan sendiri!”

Aku mengusap wajahku yang terkena tinju selagi aku mengirim mana ke
Megumin dengan air mata di mataku—!

“Mereka hanya sekumpulan berandalan, tidak berdaya di hadapan kekuatan


berlebihanku.”

“Job-mu bukan tipe petarung secara fisik, tapi kau tetap petualang level
tinggi. Kenapa kau menjadi sangat serius untuk menghajar orang biasa?”

Kami mengalahkan ketiga orang itu dan kembali ke kastil selagi jumlah
penontonnya meningkat.

19
6
“Aku ingin tuan putri untuk melakukannya, tapi kau kembali saat suasana
sedang bagus-bagusnya. Sangat disayangkan.”

“Jangan, bagaimana jika Iris masuk ke dalam masalah? Jangan libatkan


tuan putri yang rapuh ke dalam pertarungan.”

Kata-kataku membuat Megumin terkejut.

“Apa yang kau katakan, keluarga kerajaan benar-benar kuat kan? Karena
darah keturunan mereka, keluarga kerajaan punya bakat yang hebat, dan
sejak kecil menerima pendidikan elit untuk melindungi diri mereka sendiri.
Tuan putri itu lebih kuat dari Kazuma tau? Dia akan dengan mudah menang
meskipun dia bertarung dengan tubuh Kazuma.”

Itu sangat terlalu melebih-lebihkan.

“Ngomong-ngomong, bagaimana pertengkaran itu dimulai? Apa yang


mereka lakukan kepada kalian berdua?”

“Sebenarnya, setelah berbelanja di berbagai macam toko dengan tuan


putri, mereka muncul dari gang kecil.”

Aku mengerti, dan lalu mereka mulai melecehkan Megumin…

“Normalnya, jika mereka melihat gadis sepertiku, bukankah mereka akan


berkata: ‘Hey, gadismu terlihat cantik. Kami akan memberinya waktu yang
nikmat, jadi kau enyahlah sekarang’ dan mulai melecehkanku kan. Tapi
mereka hanya menatapku tanpa mengatakan apapun. Melihat betapa
pengecutnya mereka, aku mencaci maki mereka dengan ganas.”

“Lu bader! Jangan menyeret pejalan kaki yang tidak bersalah ke dalam
ini!”

A-apa yang harus aku lakukan, aku harus minta maaf…

19
7
“Lupakanlah, aku mungkin yang pertama mengejek mereka, tapi mereka
yang pertama menyerangmu. Ini akan baik-baik saja, kita akan menang
meskipun ini akan masuk ke dalam pengadilan. Seseorang yang menyerang
secara fisik setelah sedikit pertengkaran adalah yang salah.”

“Itu bukan untuk seseoang yang kehilangan kesabarannya hanya sedikit


provokasi dengan kata-kata! Ah, sungguh… aku akan minta maaf jika aku
bertemu mereka lagi…”

Selagi aku bermasalah dengan itu, kami akhirnya sampai ke gerbang kastil.

“Lupakan, sesuatu terjadi, tapi yang mulia bersenang-senang. Itu pertama


kalinya dia memakan di kedai pinggir jalan, dia benar-benar
menikmatinya.”

“Sungguh… itu baik-baik saja… aku kira? Aku harap mereka tidak akan
mengatakan aku sebagai pengaruh buruk lagi…”

“… Kazuma terlalu banyak merusaknya. Tidak hanya diusia mudanya,


banyak aspek dari karakternya tumpang tindih denganku juga, itu
membuatku gelisah dengan aneh.”

“Kau, kau masih bersikeras bahwa karaktermu tumpang tindih dengan gadis
cantik, lembut dan elegan itu?”

Aku masuk ke gerbang kastil selagi aku berbicara dengan Megumin.

Darkness dan Claire yang sangat marah berdiri seperti patung, menunggu
kedatangan kami.

Selagi aku sedang memojok di pojokan saat pesta, mencoba untuk


menghindari perhatian, Aqua datang kepadaku selagi membawa wine kelas
atas dengan hati-hati.

“Hey Kazuma, kenapa kau sangat bodoh? Kau selalu memperlakukanku


seperti orang bodoh, sekarang kesempatanku untuk melakukan seperti itu
kepadamu. Hey Kazuma-san, kau benar-benar sangat bego huh?”

19
8
Aku tidak bisa membantah si bodoh itu yang sedang memeluk botol itu
seperti harta karun.

“Tidak, aku tidak punya niat seperti itu awalnya. Tapi, bagaimana aku
mengatakan ini… berbagai macam orang menundukkan kepala mereka
kepadaku selagi aku berjalan-jalan di kastil, dan aku merasa bahwa aku
akan dimaafkan meskipun aku melakukan sesuatu…!”

“Jadi kau benar-benar bego huh? Jika aku mencari hal ‘bego’ di dalam
komputer, nama Kazuma pasti akan muncul dihasil pencarian pertama kan?”

Aku memikirkan tentang merebut botolnya dan membuatnya menangis, tapi


aku tidak bisa mengatakan apapun sekarang.

Saat aku kembali ke tubuhku, Iris juga kembali ke tubuhnya di ruang ganti.

Setelah melihat Iris yang tiba-tiba kebingungan, mereka mengetahui


situasinya setelah bertanya kepadanya…

“Bahkan Iris menjadi sangat marah… sial, onii-sama tidak bisa tinggal
lagi…”

“… Sungguh, berjongkoklah di pojokkan hari ini, jadilah anak baik dan


jangan menarik perhatian apapun. Aku akan membawa beberapa makanan
enak nanti.”

Aqua yang menjadi lebih lembut dibanding biasanya menyembuhkan jiwaku


yang rapuh.

Tidak peduli apa itu, dia tetaplah dewi, dan bisa diandalkan saat aku benar-
benar menderita…

Setelah Megumin mengetahui apa yang aku lakukan sebelum aku kembali ke
tubuhku, dia menjadi terdiam seperti Darkness.

19
9
“Seperti yang diduga dari seseorang yang paling lama denganku. Aku
benar-benar berharap yang lain bisa belajar dari kemurahan hati Aqua.
Aku telah penasaran daritadi, wine apa yang kau peluk? Saat kita pergi
mencarinya di kota kemarin, kita tidak menemukan wine bagus apapun kan?
Apa kau membeli di tempat lain?”

“Oh ini, bukankah orang-orang di dalam kota berkata mereka akan


memberikan hadiah spesial atas penampilan luar biasa kita? Mereka
menanyakan apa yang aku inginkan, dan karena semua orang sibuk, aku
meminta wine ini atas nama tim kita.”

Gadis ini memutuskan hadiah kami untuk dirinya sendiri.

Aku khawatir tentang Aqua akan menjatuhkannya jika dia memegangnya


seperti itu.

Aku sedang berpikir untuk menjaganya untuknya sebelum kami kembali ke


mansion dan mengulurkan tanganku.

“Apa boleh buat, tunggu sampai kita kembali ke Axel, kita semua bisa…”

Aku ingin mengatakan ‘meminumnya bersama’ saat Aqua menampar


tanganku menjauh.

“… Apa yang coba kau lakukan? Bagaimanapun kau akan memecahkan atau
menghilangkannya di suatu tempat, itu akan menyia-nyiakan wine kelas
atas. Tidak masalah jika kau membeli wine-mu sendiri, tapi wine ini hadiah
atas penampilan luar biasa semuanya. Sini, aku akan memegangnya
untukmu.”

“Enggak mau. Aku mendapatkan wine ini sendiri, aku tidak akan
memberikannya kepada siapapun okeh? Lagipula, seseorang yang
memberinya kepadaku mengatakan ‘Semuanya berpatisipasi dengan baik,
tapi Aqua-sama lebih hebat!’ ini semua karenaku tidak ada satupun yang
mati dalam pertarungan, yang membuatnya bahagia. Mendapatkan hadiah
ini normal untukku.”

20
0
“Hey, ini berkat kerja keras kita semua kan?! Itu terlihat istimewa,
biarkan aku… ah gadis ini!”

Aqua takut wine berharganya diambil dan melarikan diri dengan panik.

Dan aku menjadi sendiri lagi…

–Dengan para petualang luar biasa di tengah, ada banyak perbedaan grup
di sekitar tempat ini.

Mengenai para bangsawan yang tidak bergaul dengan kerumunan itu,


mereka juga mengobrol tentang pertarungan itu dengan sangat
bersemangat.

“Ara, pertarungan ini mudah! Dengan nona Dustiness yang memandu,


timnya bertarung di barisan terdepan seperti para singa ganas,
berkontribusi dengan hebat dalam pertarungan!”

“Benar! Nona Dustiness yang mengambil semua serangan musuh sendirian,


sebaik seperti Aqua-dono yang memurnikan sejumlah besar undead dan
bisa menyembuhkan luka dengan instan tidak peduli betapa terlukanya
mereka. Yang terakhir tapi bukan tidak berguna, Megumin-dono yang
memberikan ledakan terakhir kepada pasukan raja iblis yang mundur!
Hanya dengan mereka bertiga, mereka mungkin bisa membunuh raja iblis!”

“Setuju, mereka bertiga bisa bertarung dengan raja iblis! Aku sudah
mendengar bahwa mereka bertiga mengalahkan beberapa pemimpin
pasukan raja iblis. Seperti yang diduga dari mereka…”

“Kita juga punya kebanggaan dari kerajaan, pahlawan pedang sihir


Mitsurugi-dono! Jika dia bergabung dengan mereka bertiga, bukankah itu
akan menjadi tim terkuat yang akan melampaui raja iblis…? Dia juga
punya gadis dengan tombak dan pemanah di dalam timnya. Bukankah itu
tim dengan keseimbangan yang sempurna?”

20
1
“Itu dia!” x3

Hey, apa kalian mengabaikan satu orang dari formasi tim itu?

Yah, aku sangat mengerti juga.

Aku tidak banyak diterima dan bahkan mati oleh kobold.

Dan tatapan itu jatuh ke arahku…

“Dia…”

“Iya, itu dia. Nona Claire mengatakan bahwa dia hanya bisa ngomong
doang…”

“Dan job-nya yang terlemah yaitu petualang, dan level-nya rendah.”

“Sungguh, kenapa nona Dustiness mengizinkan orang seperti itu menjadi


rekannya…”

“Mungkin dia orang yang hanya bagus berhubungan dengan orang lain. Dia
bahkan menghibur tuan putri Iris dan mencoba pindah tinggal di kastil
ini…”
Betapa kasarnya. Tapi aku tidak bisa membantah karena beberapa hal
yang mereka katakan itu benar!

Tidak sepertiku yang berdiam diri di pojokkan sendirian, anggota timku


yang lain dikelilingi oleh para bangsawan dan petualang, dan bermandikan
pujian.

Megumin tampaknya dikelilingi oleh para penyihir.

Orang-orang yang disembuhkan oleh Aqua mengerumuninya.

20
2
Mitsurugi yang orang ganteng wakil dari ibu kota, disambut oleh
sekumpulan orang yang terampil.

Tampaknya perbandingan jumlah gadis lebih tinggi di sekitarnya.

Memperhatikan baik-baik, Megumin menjadi angkuh setelah mendengar


pujian-pujian itu, dan Aqua sedang berlari di sekitar dengan botolnya,
mengusir mereka yang datang mendekat.

Dia mungkin salah paham dan berpikir semua orang ingin mengambil wine-
nya.

Akhirnya…

“Benar, lagipula dia adalah putri dari keluarga bangsawan.”

Gaun yang dipakai Darkness berbeda dari yang dia pakai di pesta lain.
Petualang biasa menghadiri pesta kemanangan ini juga, jadi dia duduk
dengan para tamu bangsawan dan mengobrol dengan senang di meja VIP.

Sekumpulan kesatria ada di sekitar mereka, itu tidak mudah untuk


mendekat.

Pemandangan ini membuatku menyadari perbedaan status kami, dan ini


terasa sedikit kesepian.

–Saat ini, Iris yang duduk di meja VIP bertatapan denganku.

Iris marah sebelumnya, tapi matanya terlihat bahwa dia benar-benar


kesepian sekarang.

Aku akan pulang besok.

Itu melegakan bahwa terakhir kali aku melihat Iris bukanlah wajah
marahnya.

20
3
Sejujurnya, aku berharap aku bisa melihat senyumannya untuk yang
terakhir kali…

“Oh, jadi kau masih di kastil.”

Tiba-tiba, seseorang berbicara kepadaku yang sedang sendirian.

Dia mengenakan pakaian jas putih biasa yang dia pakai bahkan dalam pesta
ini.

Itu adalah Claire yang menatapku dengan segelas wine di tangannya.

Aku tidak berkontribusi dalam pertarungan dan dengan insiden tubuh yang
bertukar, nada bicaranya terhadapku berbeda dari pertama kali kami
bertemu.
Apa dia terkena pengaruh negatif dariku?

“Untuk menghormati tamu malam ini, nona Dustiness dan yang lain akan
tinggal di dalam kastil malam ini. Kau bisa kembali.”

“… Tidak, aku mengerti kenapa kau marah. Aku juga tahu aku terlalu
arogan. Tapi ini malam terakhir, jadi bisakah kau lebih baik kepadaku.
Bukankah kau sedikit senang mandi bersama dengan Iris?”

“Ja-jangan mengatakan hal yang tidak jelas, apa yang kau katakan?! Aku
senang mandi bersama dengan yang mulia… itu… lupakan. Aku tidak akan
menuntut masalahnya.”

Wanita ini pasti punya perasaan lain disamping kesetiaannya terhadap Iris.

Mau itu Darkness dan pak tua Alderp dengan fetish uniknya, kenapa semua
bangsawan seperti itu.

“Seperti kau mencoba menangkap pencuri baik, kau tidak menunjukkan


hasil apapun kali ini… kau benar-benar hanya bisa ngomong doang. Aku
melakukan

20
4
beberapa penyelidikan selama pertarungan melawan pemimpin pasukan raja
iblis, seseorang yang melakukan serangan akhir adalah nona Dustiness dan
penyihir itu kan?”

Dia mengatakan sesuatu yang sinis lagi.

“Tugasku itu untuk mendukung mereka. Ngomong-ngomong, mereka punya


kekurangan juga kau tau?”

“Aku sudah tahu tentang kekurangan mereka. Bagaimanapun, itu bukanlah


masalah jika kerajaan mendukung mereka. Mereka akan diundang untuk
bergabung ke dalam party Mitsurugi-dono nanti. Dengan itu, kita bisa
mewujudkan impian besar kita yaitu mengalahkan raja iblis kan? Bukankah
kau sudah menerima banyak uang? Kenapa tidak meninggalkan tim-mu dan
hidup dengan bahagia di kota itu dengan dirimu sendiri?”

Apa yang coba wanita ini katakan?

“Aku setuju denganmu dibagian hidup dengan bahagia, tapi kenapa kau
memaksaku untuk meninggalkan tim? Sekumpulan bajingan mengatakan hal
yang sama juga padaku, tapi berlari datang kembali dengan menangis
setelah satu tim dengan mereka. Bisakah kau mendukung mereka dengan
benar?”

“Seperti pertarungan kali ini, hanya mendukung mereka dengan grup.


Dengan kemampuan luar biasa mereka, kekuatan mereka hanya bisa
dilakukan dalam pertarungan berskala besar. Apa kau punya skill seperti
mereka? … Pikirkan ini. Pada akhirnya, jika kau menunjukkan bahwa
kemampuanmu lebih baik daripada Mitsurugi-dono dan yang lain, kami bisa
mengabaikan masalah ini.”

Bertanya kepada orang yang baru saja dibunuh oleh kobold untuk
menunjukkan kekuatannya pada hari yang sama, ada apa dengan perkataan
wanita sadis ini?
Cukup, aku tidak ingin menetap di kastil ini lagi, aku akan pulang!

… Ah, benar.

20
5
“Kesampingkan itu, apa yang akan kau lakukan dengan kalung Iris? Jangan
biarkan dia memakainya, tampaknya itu adalah pusaka suci. Temanku Aqua
bisa menyegel pusaka suci, bagaimana kalau menyerahkan itu kepadanya?”

Claire memberikan jawaban yang tidak terduga terhadap saranku.

“Itu tidak bisa. Itu penghargaan milik pangeran pertama Jatis. Sebelum
yang mulia Jatis kembali, kita tidak bisa membuang itu dengan persutujuan
kita sendiri… atau sebenarnya, itu hanya pusaka suci yang menukar tubuh
untuk sementara, itu tidak akan melukai sama sekali kan?”

Claire memalingkan wajah tersipunya selagi dia mengatakan itu.

… Dia mengalami sesuatu yang bagus selama insiden hari ini.

Lupakan, itu hanya akan menjadi dekorasi sederhana jika kata kuncinya
tidak dirapal.

Dan pertukarannya hanya sementara.

Lalu Claire tersenyum lembut.

“Daripada itu— kau akan pergi dari kastil besok. Ibu kota tidak
membutuhkanmu. Jika kau bersikeras untuk tinggal, aku akan mengusirmu
dengan paksa. Sudahlah, kau bisa menikmati pesta hari ini juga… jika kau
bisa menunjukkan penghargaan atas jasamu.”

Aku datang menangis kembali ke tempat tinggalku dan meratap di ruangan


yang redup.

“Betapa menjengkelkannya! Apa-apaan wanita itu, mengatakan perkataan


yang menyakitkan itu dalam malam terakhir ini! Aku tahu aku salah juga!
Atau sebenarnya, ini semua salahku!!”

20
6
Karena Darkness dan yang lain tidak bisa pergi dari kerumunan itu, mereka
akan menghadiri pesta itu sampai akhir dan bermalam di kastil.

… Mungkin mereka akan benar-benar bergabung dengan tim Mitsurugi?

Ada apa dengan perasaan terasingkan ini?

Aku selalu berencana untuk meninggalkan mereka dan bergabung dengan


party normal. Tapi saat aku membayangkan keadaan itu, aku merasakan
perasaan cemas…

Cukup, aku tidak peduli lagi!

Aku akan kembali ke Axel dan menggunakan bounty dari Sylvia bersama
dengan bayaran dari Vanir untuk hidup dengan bahagia!

Apa yang harus aku lakukan setelah aku kembali ke kota?

Itu mungkin kehidupan yang bahagia, tapi menghabiskan hari-hari dengan


tidur setiap hari itu akan membosankan.

Tidak punya komputer dan game di dunia ini benar-benar tragedi.

Tidak, ngomong-ngomong, Aqua membawa beberapa game kembali dari


desa penyihir merah.

Baiklah, aku akan menyitanya dari dia dan memainkannya untuk mengisi
hatiku.

Selagi aku memikirkan tentang itu, aku menyadari…

… Aku belum memutuskan pertandingannya dengan Iris secara benar…

Selagi merenungkan dan memikirkan tentang Iris.

20
7
Seseorang mengetuk jendela.

–Melihat keluar, aku melihat dia berdiri dengan santai di pinggiran jendela
di lantai dua.

Di bawah cahaya bulan, gadis pencuri berambut perak berdiri di sana.

Setelah membuka jendela, Chris masuk dengan cepat.

“Yo. Bukankah ada pesta malam ini? Kau kembali sangat awal huh?”

Chris berkata dengan sengaja tersenyum, tampaknya dia mengetahui


semuanya.

Kenapa dia tahu tentang pusaka suci dan pesta itu?

Mungkin ada guild pencuri yang hanya khusus untuk pencuri.

“Aku tidak akan setuju mau berapa kali kau memintaku. Tapi aku akan
memberitahu apa yang aku tahu. Ada pusaka suci yang bisa menukar tubuh
di dalam kastil. Bagaimanapun, efeknya hanya sementara dan tidak seperti
alat sihir pemanggil monster, aku pikir itu tidak terlalu berbahaya.”

Aku tetap berbaring dan membalikkan tubuhku setelah mengatakan semua


itu, mengarahkan punggungku ke arah Chris.

Atau sebenarnya, aku berharap aku bisa bersenang-senang dengan


ingatanku bersama Iris setidaknya untuk malam ini.

Meskipun Eris-sama meminta ini saat aku mati, aku hanya tidak punya
dorongan untuk melakukannya.

Chris berkata ke arah punggungku:

20
8
“Alat sihir itu. Jika salah satu tubuhnya mati selama pertukaran, itu tidak
akan bertukar kembali.”

Chris bergumam begitu saja…

“… Hey, apa yang barusan kau katakan?”

Aku bangun dari tempat tidur dan bertanya.

Melihat betapa kebingungannya aku, Chris tertawa pelan.

“Jika alat sihir itu digunakan dengan baik, salah satunya bisa mendapatkan
kehidupan yang abadi, itulah betapa kuatnya alat itu. Jika tubuhmu
menjadi tua, kau bisa bertukar dengan tubuh yang sehat dan membunuh
pihak lain. Itu akan lebih baik jika kau mengirim nasibmu ke orang yang
lebih muda dahulu.”

Dia mengatakan sesuatu yang luar biasa.

… Aku mengerti, lagipula itu adalah pusaka suci.

Tapi sekarang, satu-satunya yang tahu kekuatan asli dari pusaka suci itu
hanya aku dan Chris.

Jika kami membiarkannya, itu akan disalahgunakan karena tidak ada


satupun yang tahu kan?

“Aku ingat alat sihir itu awalnya dibeli oleh beberapa bangsawan.”

Chris berkata dengan tenang, seakan-akan dia melihat apa yang aku
pikirkan.

“Tapi, entah mengapa benda itu berada di tangan tuan putri… bukankah itu
aneh? Siapa, dan apa tujuannya, memberikan benda itu sebagai
penghargaan kepada keluarga kerajaan?”

20
9
… Bukankah tujuannya sudah jelas?

Tujuannya adalah menukar tubuh dengan orang yang memegang wewenang


tinggi dari kerajaan…

“Hey, ini bukan waktunya untuk mengobrol. Kita harus melaporkan ini
kepada petinggi kerajaan…!”

Chris menggelengkan kepalanya dengan menyesal.

“Aku sarankan kau untuk tidak melakukan itu. Bisahkah kau memprediksi
apa yang terjadi selanjutnya kepada orang yang tahu kekuatan pusaka suci
itu? Aku bisa memberitahumu bahwa nanti akan ada para bangsawan yang
menginginkan pusaka suci itu… tidak hanya itu, keluarga kerajaan mungkin
menggunakannya dengan niat buruk juga. Tidak, semakin tinggi wewenang
yang dia miliki, semakin ingin dia untuk menjadi abadi.”

Aku terdiam.

“Aku hanya memberitahumu ini karena kau adalah seseorang yang tidak
akan menggunakannya untuk kejahatan meskipun kau mendapatkan pusaka
suci itu.”
Kami tidak sedekat itu, jadi kenapa dia percaya padaku dengan semudah
itu?

Tapi itu benar bahwa aku tidak memiliki keberanian untuk


menyalahgunakan benda itu.

Bahkan saat aku bertukar tubuh dengan Iris, pertama yang kulakukan
adalah mandi bersama yang lain.

… Hmm. Aku melakukan banyak niat buruk…

Chris berkata kepadaku yang terdiam.

21
0
“Nee, kau teman bermain tuan putri kan?”

Dengan cahaya bulan di belakangnya, Chris berdiri di jendela lagi dan


tersenyum.

“Ingin pergi ke sisi yang mulia dan bermain?”

21
1
Chapter 5

Di dalam ibu kota yang terselimuti kegelapan, aku dan Chris menuju ke
kastil.

Menurut dia, menyusup ke kastil saat malam hari adalah cara yang terbaik.

Setelah menerima kemenangan yang berlebihan melawan pasukan raja iblis,


para penjaga akan lebih santai dengan tugas mereka.

“Hey, apa yang kau punya itu? Itu terlihat keren, di mana kau
mendapatkannya?”

Chris yang menutupi mulutnya dengan kain hitam berkata kepadaku


dengan menatapku.

“Ini diberikan oleh pegawai toko mencurigakan yang kerja di toko alat sihir
di Axel. Aku dengar ini barang yang laku terjual.”

Untuk menghindari identitasku diketahui, aku memakai topeng yang


diberikan oleh Vanir kepadaku.

“Hmm~ aku mau satu, orang macam apa pegawai toko yang mencurigakan
itu?”

“Macam apa…? … Dia bekerja dengan rajin untuk mengusir gagak yang
berisik dari tempat sampah, dikenal oleh para tetangga sebagai Vanir-san
si pembunuh gagak…”

“Hmm~ bukankah dia orang yang tekun?! Aku ingin bertemu dengannya!”

Aku penasaran apa yang akan terjadi jika mereka benar-benar bertemu.

Atau sebenarnya, tidak ada hal yang baik jika membiarkan pengikut
kepercayaan Eris bertemu dengan iblis itu.

21
2
Tugas kami adalah menyusup ke dalam kastil dan mengambil kalung Iris.

Sejak aku lahir, disamping pelecehan seksual, aku hanya melakukan


pelanggaran ringan seperti ngencing di jalanan dan menyeberang jalan
tidak pada tempatnya. Ini pertama kalinya aku melakukan hal seperti
‘Kriminal’ sungguhan yang membuatku gugup.

Aku tidak ingin melukai yang lain dan tidak punya keberanian untuk
melakukan itu, jadi aku meninggalkan katana-ku di penginapan.

Untuk mengurangi beban jika aku perlu berlari, aku bahkan tidak
mengenakan armor dada dan memakai baju hitam yang akan menyatu
dengan kegelapan.

Panah dan anak panah bisa digunakan dalam berbagai skenario, jadi aku
membawanya…

Chris berhenti dan melihat ke arah dinding kastil menara di atas kami.

“Baiklah, apa kau siap, Shitappa-kun?”

( Note : Shitappa = anak buah/kacung )

“Kapanpun, Oyabin.”

( Note : Oyabin = bos/bisa disebut juga grandfather dalam yakuza )

“……..” x2

“Hey, jangan panggil aku oyabin.”

“Kalau begitu jangan panggil aku shitappa! Dan kenapa posisiku


dibawahmu?”

21
3
Kami bersembunyi di balik bayang-bayang dinding dan berdebat dengan
pelan.

“Karena job-ku adalah pencuri, aku profesional di sini. Job-mu petualang


kan?”

“Benar, tapi karena aku punya ‘farsight’ itu memberikanku penglihatan


malam, aku lebih cocok menjadi pencuri, aku seharusnya menjadi pemimpin
dari hal kemampuan kan?”

Kami tidak bisa memanggil satu sama lain dengan nama asli kami di dalam
kastil.

Dan juga, kami berdebat tentang bagaimana kami memanggil satu sama
lain…

“Tapi tapi, seseorang yang memiliki gelar pencuri baik itu kan aku? Ini
tidak akan ada akhirnya, ayo selesaikan ini dengan pertandingan
sederhana!”

“Pertandingan huh. Baiklah— keberuntungan itu penting untuk pencuri,


jadi ayo main batu gunting kertas.”

Chris mungkin tidak tahu dengan statusku.

“Batu gunting kertas? Baiklah, ayo lakukan! Sekarang kau menyebutkan


itu, aku kalah saat kita bertanding dengan ‘Steal’ terakhir kali, hari ini aku
akan balas dendam.”

“Hehe, kau kena, Chris! Aku tidak pernah kalah sebelumnya dalam
permainan batu gunting kertas! Baiklah, batu…!”

“—Ayo pikirkan jalan masuk untuk menyusup, Asisten-kun.”

“Kau benar, Bos. Dan aku menjadi NEET di kastil ini tidaklah sia-sia. Saat
aku bosan aku berkeliling kastil, aku sedikit mengetahui susunan
ruangannya. Aku akan memandu jalan.”

Aku kalah dalam batu gunting kertas untuk pertama kalinya dalam
hidupku.

21
4
Seperti yang diduga pengikut dari dewi keberuntungan, Eris.
Keberuntungannya benar-benar bagus.

Setelah kami membuat persetujuan, kami menentukan cara memanggil satu


sama lain.

Menghindari penjaga di gerbang utama, kami pergi ke sisi dinding dari


kastil.

“Asisten-kun, apa kau berencana untuk menyelinap lewat sini? Dindingnya


sangat tinggi, lihat sekiranya tiga kali lebih tinggi dari kita… aku tidak bisa
melakukan apapun tentang ini…”

Sebelum Chris menyelesaikan kalimatnya, aku mengeluarkan perlengkapan


panahku.

“Snipe.”

Ini adalah anak panah dengan pengait di atasnya dan tali di bawahnya,
digunakan saat pertarungan melawan destroyer.

Setelah membidik dengan skill-ku sebelum menembakkan panah, kait itu


mengait ke pinggir dinding kastil dengan akurat.

Aku menarik talinya untuk meyakinkan bahwa itu aman. Chris membuka
mulutnya lebar karena terkejut.

“Asisten-kun benar-benar berguna. Lupakanlah tentang menjadi


petualang, bentuk grup pencuri baik yang berfokus untuk menghukum
bangsawan jahat bersama denganku.”

“Jika keuanganku menurun dan aku tidak punya apapun untuk dilakukan,
aku akan mempertimbangkannya… baiklah, ayo!”

Waktunya sudah berlalu sekitar satu atau dua jam setelah tengah malam.

21
5
Lampu kastil sudah dimatikan dan semua orang tampaknya sedang tertidur
pulas.

“Dari sekarang, akan lebih baik jika aku berjalan di depan. Aku akan
menggunakan penglihatan malamku dan berjalan perlahan, kau hanya perlu
mengikuti dari belakangku, Bos.”

“Baiklah, Asisten-kun.”

Kami berada di halaman kastil sekarang.

Tujuan kami adalah lantai atas— kamar Iris.

Berjalan menuju pintu kastil dari halaman, aku bertemu hambatan pertama.

“Kabar buruk Bos. Pintunya terkunci.”

“Ini giliranku, waktunya skill pembuka kunciku untuk bersinar.”

Chris berjongkok di depan pintu dan mengeluarkan dua benda seperti


pembersih telinga dan mulai mengotak-atik lubang kuncinya.

Dengan suara klik, pintunya terbuka dengan mudahnya.

Seperti yang diduga dari profesional. Jika aku punya poin skill yang tersisa,
aku akan mempelajari skill ini.

Setelah berhasil masuk ke dalam kastil, kami melanjutkan berjalan dalam


kegelapan.

Tentu saja denganku yang memandu di depan, dan Chris di belakang.

Kami hingga sekarang belum bertemu dengan penjaga yang berpatroli.

21
6
Untuk memikirkan ini berjalan sangat lancar jika Aqua si pembawa sial
tidak di sini.

“Oh, seseorang datang. Pendeteksi musuhku bereaksi.”

“Bersembunyilah di pojokkan, jangan lupa aktifkan ‘Hide’.”

Kami bersembunyi di dalam bayang-bayang selagi suara langkah dari


penjaga itu mendekat.

Mungkin penjaga yang sedang berpatroli.

“Nee, Asisten-kun, kau tidak perlu menempel sedekat ini kan? Kita sudah
menggunakan ‘Hide’, kau tidak akan ketahuan dan tidak perlu terlalu
berlebihan kan?”

“Itu tidak baik untuk meremehkan musuhnya, Bos. Sini, mendekatlah,


cepat!”

“Asisten-kun, ini terlalu dekat!”

“Bos, ini demi mendapatkan pusaka suci dan kedamaian dunia kembali.
Mohon tahanlah!”

Selagi aku berdebat dengan pelan, penjaga yang berpatroli itu berhenti.

“… Ada seseorang di sana?”

Dia bertanya dan menyinari ke arah sini, tapi berkat ‘Hide’, kami tidak
ketahuan.

“Hanya imajinasiku…”

Setelah melihat penjaga itu pergi, kami mendesah lega.

21
7
“Sungguh, itulah kenapa aku memberitahumu meremehkan musuh itu tidak
baik. Jika aku tidak menanganinya secara hati-hati. Kita sudah dalam
masalah.”

“Tidak tidak tidak, ini semua karena kau berisik jadi menarik perhatian
penjaga itu! Jika kau melecehkanku lagi, kau akan menerima hukuman ilahi
dari Eris-sama.”

Oh tidak, ngomong-ngomong, Eris-sama masih memperhatikanku.

Itu benar bahwa aku bertingkah sangat berlebihan terhadap instingku


baru saja.

Akan lebih baik jika aku berhati-hati terhadap diriku sendiri.

–Berjalan melalui kastil yang luas, kami sampai di tangga menuju lantai
dua.

Kamar Iris di lantai paling atas.

“Hey Asisten-kun, jika mungkin, aku akan mencari di ruang harta karun.
Seperti yang aku katakan, kedua pusaka suci itu berada di ibu kota, jadi
satu yang bisa mengendalikan monster mungkin ada di kastil. Satu-
satunya tempat yang memiliki kemungkinan besar adalah mansion Alderp
dan kastil ini.”

Reaksi dari mansion Alderp pasti hagoromo milik Aqua, yang berarti pusaka
suci yang satunya lagi berada di dalam kastil.

“Ruang harta karun berada di lantai dua. Kita akan sampai dengan cepat
setelah kita menaiki tangga. Tapi di sana ada penangkal kuat, dan mungkin
perangkap…”

“Itu bukanlah masalah, aku sudah bersiap terhadap itu.”

21
8
Kami menuju ke tangga dan langsung ke ruang harta karun itu.

Di pintu masuk ruangan itu, kami menemukan penangkal kuat yang bahkan
aku bisa merasakannya dengan kemampuan sihir rendahku.

Satu-satunya orang yang bisa menghilangkan penangkal ini mungkin


seseorang se-level dengan Aqua.

Saat ini Chris mengeluarkan suatu alat sihir.

“Ini alat yang hanya dimiliki oleh ras iblis, disebut Pembunuh Penangkal.
Tampaknya, klan penyihir merah menjualnya… aku tidak tahu bagaimana
mereka mendapatkannya, tapi aku putuskan untuk ‘meminjam’ ini dari
bangsawan yang membelinya.”

Pembunuh Penangkal?

Aku merasa pernah mendengar kata itu di suatu tempat sebelumnya.

Atau sebenarnya, aku familiar saat melihat bentuknya, dimana aku… ah


sudahlah.

Chris masuk dengan alat sihir itu dengan suara pop, penangkalnya
menghilang dengan mudahnya.

“Luar biasa, sekarang kita hanya perlu berhati-hati terhadap


perangkapnya.”

“Benar. Untuk kami yang punya skill mendeteksi dan menjinakkan


perangkap, ini hal yang mudah.”

Aku mengeluarkan korek dan menyalakannya untuk melihat sekitar.

Ruangan itu tersinari dan berbagai macam harta karun yang tersusun rapi
muncul di depan kami.

21
9
“Oops, ada perangkap di sini. Alarmnya akan berbunyi jika kau mengambil
harta karun ini. Jika pusaka suci itu tidak ada di sini, jangan sentuh
barang-barang di sini.”

Setelah mendengar perkataanya, aku mengangguk dan mulai mencari


bersama dengannya.

Mungkin seperti itu, tapi aku tidak tahu bagaimana bentuk dari pusaka
suci pemanggil monster itu, dan hanya mengandalkan skill pendeteksi
harta karun milik Chris.

Apa yang bisa aku lakukan adalah berhati-hati dan mengagumi harta
karun di sini.

… Saat ini, aku menyadari sesuatu.

“Asisten-kun, benda yang kita cari tidak ada di sini. Banyak alat sihir
kuat, tapi tidak ada yang setingkat dengan pusaka suci… Asisten-kun?”

Sesuatu yang tidak cocok dengan ruang harta karun.

Sesuatu yang aku sangat mengetahuinya.

“Bukankah ini manga…”

Benda yang ada di depanku adalah manga dari Jepang.

Chris mungkin memikirkan tentang sesuatu setelah melihat ekspresi


nostalgiaku, dan menatapku dengan terdiam.

“Erm… jika kau mengambil itu…”

Chris ragu-ragu untuk berbicara, tapi aku mengerti apa yang dia maksud.

22
0
“Tidak apa-apa, hanya buku dari tempat tinggalku dulu, hanya merasa
sedikit nostalgia.”

Entah mengapa, Chris terlihat sedikit bersalah setelah mendengar


perkataanku.

“Jangan bersedih untukku. Dan aku membeli manga itu sebelumnya, jadi…”

Selagi aku berbicara, tatapanku beralih ke buku lain di samping manga itu.

… Itu harta karun yang sangat berharga.

Kau akan ditangkap dengan hanya memegang buku itu di Jepang—


seberharga itulah.

( Note: majalah porno )

“… Kalau begitu ayo, Asisten-kun… oh benar! Setelah menyegel pusaka


sucinya, aku akan mengumpulkan semua buku dari negaramu dan
memberikan semuanya kepadamu, jadi…”

Selagi Chris mengatakan sesuatu yang menyentuh perasaan, aku


mengambil harta karun itu tanpa ragu!

“Asisten-kun–!!”

“—Di sana, penyusup itu pergi ke arah sana!”

“Mereka ada dua! Kita tidak tahu apa tujuan mereka, tapi kita tidak bisa
membiarkan mereka melakukan apa yang mereka inginkan!”

Para penjaga itu berteriak selagi aku dan Chris berlari dengan seluruh
kekuatan kami.

22
1
“Sial, betapa dahsyatnya perangkap itu! Itu bahkan menjebakku…!”

“Asisten-kun, aku perlu membicarakan tentang kehidupan kepadamu


nanti! Kau hidup dengan terlalu tak terkendali!”

“Bos, sekarang bukan waktunya untuk bercanda, kita perlu melewati


kesusahan ini!”

“Mungkin seperti itu, tapi kau tidak berhak untuk mengatakan itu!”

Semua lampu di kastil menyala dan semua orang terbangun karena alarm
dari ruang harta karun itu.

“’Create water’! dan ‘Freeze’!”

Koridor yang telah kami lewati tertutupi dengan es.

Teriakkan datang dari belakang kami.

“Mempunyai Asisten-kun di sini benar-benar berguna.”

“Jangan mengatakan itu Bos, dan bantu aku!”

Chris yang menggerutu selagi berlari di sisiku menunjukkanku jempolnya.

“Baiklah, aku akan menunjukkanmu kemampuan dari seorang bos!”

Selagi dia mengatakan itu, dia berbalik ke belakang dan mengeluarkan


sesuatu dari sakunya.

Itu adalah kawat logam yang tipis.

22
2
“Wire trap!”

Chris berteriak selagi melemparkan kawat itu.

Saat kawat itu menyentuh dinding sepanjang koridor, itu menjadi tegang
seperti batang besi.

Itu seperti jaring laba-laba.

Bahkan orang yang berukuran kecil tidak akan bisa melewati jaring itu
dengan mudahnya.

“Ini hanya untuk memperlambat mereka, tapi cukup untuk kita melarikan
diri! Asisten-kun, kita tidak bisa menyelesaikan misi kita setelah menjadi
seperti ini, jadi mundur untuk sekarang!”

Chris berkata selagi dia mengeluarkan pisau dari pinggangnya dan


memaksa membuka jendela dan melihat sekitar— dia mungkin mencari rute
melarikan diri.

“Tidak, tunggu, aku ingin menyelesaikannya hari ini! Aku akan


meninggalkan ibu kota besok!”

Chris mengerutkan keningnya saat dia mendengar perkataanku, dan


terlihat bermasalah.

“Me-meskipun kau mengatakan itu… jika kita, pencuri dan petualang


bertarung dengan yang lain secara langsung, kita akan akan ditangkap
dengan mudah! Dan bukankah kau seseorang yang bertarung dengan
sangat berhati-hati?!”
Itu membawa ke kesadaranku.

Ngomong-ngomong, kenapa aku bekerja dengan sangat keras?

22
3
Aku bukanlah karakter yang emosian, dan pasti bukanlah pahlawan yang
terpilih.

Tenanglah, aku adalah pria yang tenang.

Benar, sekali aku kembali ke Axel, aku akan menikmati kehidupanku setiap
hari.

Berhentilah berjuang dan melarikan diri, hidup dengan bahagia kembali ke


rumahku—

Tidak peduli berapa banyak aku mencoba meyakinkan diriku, saat-saat aku
menghabiskan waktuku bersama dengan Iris muncul di depan mataku
seperti komedi putar.

Iris yang murung setelah aku mengganggunya.

Iris yang mendengarkan dengan mata yang berkilau selagi aku


menceritakan kisah tentang memurnikan lich di dalam dungeon.

Setelah terhasut olehku, Iris mencuri cemilan dari ruang makan dan pada
akhirnya diceramahi oleh Claire. Meskipun dia sedikit merasa bersalah,
meskipun dia dimarahi bersama denganku, Iris terlihat sedikit bahagia.

Iris yang kembali kepadaku setelah dia memberitahu beberapa hal tidak
jelas kepada pengawalnya dengan angkuh yang aku ajarkan dan menjadi
bahan tertawaan.

Pada akhirnya, Iris yang menjawab ini terhadap pertanyaanku.

‘Ini pertama kalinya aku bertemu seseorang sepertimu. Semua orang selalu
menjaga jarak dariku dan selalu memberikan perhatian kepadaku. Hanya
satu orang yang angkuh, kasar, tidak berbelas kasihan, dan mengajarkan
berbagai macam hal aneh kepadaku, meskipun aku keluarga kerajaan. Dia
bahkan berkompetensi denganku tanpa sifat yang dewasa…’.

Itu tidak terdengar seperti pujian sama sekali.

22
4
‘Tapi itu daftar alasan kenapa aku suka denganmu?’

Tapi anak itu menyukaiku sebagaimananya diriku.

–Aku tidak mengerti kenapa aku sangat ingin tinggal bersama dengannya.

Atau dia terlalu menempel dekat denganku.

Tidak peduli apa, Iris akan menjadi tuan putri yang lebih dewasa beberapa
tahun kemudian.

Dia tidak akan ingin bertemu dengan pria mencurigakan yang statusnya
terpaut jauh dengannya saat nanti.

Tidak, dari saat aku meninggalkan ibu kota, ikatan kami akan menghilang.

Memikirkan itu, ini adalah malam terakhir aku akan menjadi seperti
kakaknya.

“Asisten-kun, ayo mundur! Meskipun kau ingin kembali ke Axel—


memikirkan itu akan membutuhkan beberapa waktu— aku akan
membantumu!”
Bagaimanapun, itulah kenapa…

“Bos, aku…”

Aku telah terseret ke dalam hal merepotkan satu per satu.

Tapi aku tidak bisa menunggu lain kali.

Tidak untuk besok.

22
5
“Aku akan menunjukkanmu kemampuanku yang sebenarnya.”

“… Asisten-kun?”

“—Kita potong jaringnya! Penyusup itu… mereka masih di sini, mereka


tidak melarikan diri!”

Para penjaga itu menghalangi jalan melalui jaring itu, tanpa memberikan
kami celah untuk lewat.

“Penyusup, aku akan membuat kalian menyesal telah menyusup ke istana


kerajaan! Biarkan satu dari mereka hidup untuk menginterogasi motif
mereka!”

Seorang pria yang terlihat seperti kapten mereka menghunuskan


pedangnya dari pinggangnya dan berkata beberapa perkataan yang
menakutkan.

Penjaga itu menghalangi jalan kami dan memperhatikan setiap


pergerakkan kami dan berkata:

“Kapten, salah satu dari mereka memiliki pisau, satunya lagi tidak
bersenjata. Ayo tangkap yang lemah yang tidak membawa senjata!”

Pria yang dipanggil kapten mengangguk.

“Hmm, si rambut perak itu terlihat kuat. Baiklah, jangan menahan terhadap
si rambut perak itu! Kita berdua sudah cukup untuk melemahkan yang
bertopeng itu!”

–Ada apa denganku malam ini?

Apa aku membuat pemikiranku keluar?

“Lawannya adalah penyusup yang mencurigakan, jangan tunjukkan belas


kasihan!”

22
6
Aku dalam kondisi yang sangat baik.

“Mereka berdua tidak bergerak… hey, penyusup! Ini kesempatan kalian


untuk menyerah! Kalian mungkin akan bisa menjaga nyawa kalian!
Sekarang, menyerahlah…”

Aku tidak tahu kenapa, tapi kondisiku malam ini sedang bagus.

–Pria yang dikenal sebagai kapten mengambil kuda-kuda dengan


pedangnya mengarah ke arahku.

“……”

Melihatku mengulurkan tanganku perlahan, dia menurunkan pedangnya.

“Oh? Kau ingin menyerah? Baiklah, orang berambut perak di sana, buang
senjatamu juga! Dengan begitu kalian bisa menjaga ahhhhh–?!”

Saat dia menyentuh tanganku, kapten itu berteriak dan terjatuh ke lantai
dengan gemetar.

“Apa–!” x3

Semua orang yang hadir…

Tersentak kaget, termasuk Chris.

Seseorang yang dikenal sebagai kapten mempunyai stamina yang bagus.

Tapi disamping Darkness yang kekuatan fisiknya bisa menjadi rival


monster, tidak ada satupun yang bisa berdiri terhadap ‘Drain Touch’-ku
saat aku dalam kondisi yang baik.

22
7
“A-apa yang orang ini lakukan–?!”

Melihat kapten mereka terjatuh ke lantai, semua penjaga melangkah


mundur.

Saat ini, aku–!

“Hahahaha! Hebat! Ini terasa menakjubkan! Aku terpenuhi dengan


kekuatan— aku tidak tahu kenapa! Aku akan membiarkan kalian
menyaksikan kekuatanku malam ini!”

“A-Asisten-kun?! Kau bertingkah benar-benar aneh! Apa yang terjadi?!”

Aku menyerang ke arah para penjaga itu–!

“Bos! Berbaliklah ke pojok itu dan kita akan melihat tangga sampai ke
lantai atas!”

“Baiklah, a-aku mengerti! Ng-ngomong-ngomong Asisten-kun, kau terasa


berbeda dari biasanya… bahkan suaramu aneh, apa yang terjadi?!”

Aku berlari di sisi Chris, dengan teriakkan datang dari belakang seperti
sebelumnya.

Bagaimanapun, saat ini sedikit berbeda dari sebelumnya…

“Maling! Maling kuat menyusup ke dalam kastil! Panggil petualang elit,


cepat!”

“Dengar! Jangan menyerang dengan ceroboh! Lawannya sangat kuat, tapi


tampaknya dia tidak berniat membunuh siapapun! Meskipun begitu, jangan
tergesa-gesa!”

“Komandan kesatria! Mohon evakuasi ke sini ke tempat aman!!”

22
8
“Ta-tapi kita tidak bisa membiarkan pria bertopeng itu lebih jauh…!”

Selagi aku mendapatkan alurku, para penjaga menunjukkan rasa takut


yang luar biasa.

Ohh, musuh di depan!

“Minggir, grup pencuri berambut perak akan lewat! Jika kau tidak ingin
terluka, minggirlah!”

“Asisten-kun, kapan kita memutuskan nama itu?! Karena itu akan menjadi
terkenal, jadi kau bisa menjadi pemimpinnya, ubahlah menjadi grup pencuri
bertopeng atau sesuatu, cepat…”

Aku mengangkat tanganku ke pedang yang terhunus dari penjaga di


depanku itu…!

“Wind breath!”

“Ughhh! Sial, selalu menggunakan trik seperti itu… ahhhhh?!”

Aku meniup debu di tanganku dengan sihir angin.

Dan lalu memegang tangan dari penjaga yang buta itu, dan menggunakan
drain touch selagi menahan senjatanya ke bawah.

Aku melumpuhkan lawan dalam beberapa detik dan berkata dengan santai:

“Grup pencuri bertopeng tidak bagus. Itu terdengar seakan-akan aku


pelaku utamanya, aku tidak menyukainya.”

22
9
“Aku tidak ingin menjadi pelaku utamanya! Aku tidak ingin menjadi
terkenal dan menarik banyak perhatian! Jika ini berjalan buruk, aku akan
diincar hanya karena aku punya rambut perak! Dan teknik apa yang
barusan kau gunakan?!”

Aku tidak bisa memberitahunya secara langsung bahwa aku bisa


menggunakan skill dari lich.

“Ini teknik mematikanku, jadi aku tidak bisa memberitahunya. Daripada


itu— aku tidak bisa menangani lawan yang juga menggunakan sihir… hey,
seseorang yang terlihat seperti penyihir muncul, akan kuserahkan padamu,
Bos!”
Para penjaga yang melihat seakan-akan mereka baru saja bangun dari
tempat tidurnya menghalangi jalan kami.

Dua dari mereka mengenakan armor, dan satu dari mereka mengenakan
jubah.

“Serahkan padaku! Aku akan mengurus yang satu itu…! ‘Bind’!”

Chris menggunakan skill lebih cepat dari penyihir berjubah itu.

“’Lightning’! … Hmm? Ah?!”

Penyihir itu bingung saat sihirnya gagal aktif.

Aku mengeluarkan taliku selagi aku berlari.

“Bind!”

Aku melemparkan tali ke arah dua penjaga itu.

Tali itu bergerak dibawah efek dari sihir dan mengikat penjaga itu seakan-
akan tali itu punya keinginan sendiri, menyegel pergerakkan mereka.

23
0
Skill yang Chris ajarkan padaku sangat berguna disaat krisis.

Tapi itu membutuhkan banyak mana, seperti itu adalah skill yang sedikit
kuat. Bagaimanapun…!

Aku menghampiri pria berjubah itu dan menghisap mana-nya sampai dia
pingsan.

Mana-ku yang terkuras setelah menggunakan bind terisi kembali dengan


cepat.

“Salah satu dari kita telah jatuh! Apa-apaan orang itu! Dan dia tidak
bersenjata!”

“Di mana para petualang?! Masih belumkah petualang kuat muncul?!”

Perkataan penjaga itu sekarang tidak berbeda seperti sedang berteriak.

“Ka-karena… kadar alkoholnya tinggi saat pesta, mereka semua sedang


sangat mabuk…”

“Lagipula para petualang tidak dapat diandalkan!”

Aku mendesah lega setelah mendengar teriakkan itu dari belakang.

Saat berhadapan dengan petualang level tinggi, kelemahanku akan terlihat


sangat jelas.

“Kesatria dan penjaga sangat tidak cocok berhadapan dengan lawan yang
menggunakan skill pencuri! Tidak bisakah kita melakukan apapun tentang
ini?!”

“Itu mustahil menggunakan mana untuk ‘Bind’ terus-menerus…! Apa orang


ini punya banyak manatite padanya…?!”

“Tapi aku tidak melihat dia mengeluarkan manatite! Yang berarti…”

23
1
“Pencuri itu memiliki jumlah mana yang cukup banyak yang bisa menjadi
rival klan penyihir merah…?!”

Aku mendengar percakapan dari penjaga di belakangku.

Penilaian mereka terhadapku meningkat banyak, meskpun aku hanya


menghisap banyak mana dari mereka dengan drain touch.

Dan juga…

“Ahhh! Oh tidak, jangan biarkan mereka sampai ke lantai atas! Aku tidak
tahu apa tujuan mereka, tapi yang mulia Iris ada di sana…?!”

Kami berdua berlari menuju lantai atas dimana Iris berada—

“Wire trap! Wire trap! Wire trap!”

“Baiklah, tidak ada satupun orang yang akan dengan cepat melewatinya!
Selanjutnya, kita akan…”

Chris bernafas lega, dan lalu—

“—Aku hanya perlu menangkap kalian berdua dan menanyakan apa tujuan
kalian… siapa kalian berdia? Apa kau pencuri baik yang digosipkan itu?”
Berbalik, aku melihat Mitsurugi berdiri dengan armor lengkap.

Dan…

“Untuk meblokir jalur melarikan diri kalian. Penyusup, kalian tidak bisa
kabur.”

Seseorang yang mengatakan itu adalah Claire dan Rain dengan ekspresi
serius mereka.

23
2
Dan sejumlah besar bangsawan dan kesatria bangsawan memperhatikan
dari kejauhan.

“Apa yang harus kita lakukan, Asisten-kun. Dengan banyak dari mereka,
kita terjebak!”

Chris berkata dengan pelan dengan suara serak yang halus.

Setelah memperhatikan, tidak ada penyihir lain selain Rain.

Dengan Mitsurugi memandu jalan, para kesatria itu menghunuskan pedang


mereka dan mendekat.

Bangsawan lain berpikir bahwa hasilnya sudah terlihat dan menikmati


pemandangan penangkapan ini.

“Claire-san, aku dengar pria bertopeng itu sangat kuat. Dia mungkin tidak
bersenjata, tapi siapa yang tahu apa yang dia lakukan jika kita
mendesaknya. Aku akan mengurusnya, tolong urus pria muda dengan
rambut perak dengan para kesatria.”

“… Hey, Asisten-kun, kenapa aku diperlakukan seperti laki-laki daritadi,


apa aku benar-benar terlihat seperti laki-laki saat aku menggunakan
penutup kain untuk menutup mulutku?”

“Yang jadi masalah adalah tubuh rampingmu… Bos, jangan jadi murung,
sekarang saat yang genting.”

Aku menenangkan Chris yang terlihat sedih karena mengikuti perkataanku


dan menghadapi Mitsurugi.

Mitsurugi secara berhati-hati mengambil kuda-kuda dengan tangannya di


pegangan pedang sihirnya dan menatap ke arahku.

23
3
“Bos, jika kita mengalahkan pria kuat itu, kita bisa mengintimidasi yang
lain. Izinkan aku mengalahkan pria keren tidak berguna itu dengan cepat.
Setelah itu menerobos tepat saat mereka jatuh dalam kebingungan.”

“Hey, aku mendengar itu. Pria keren tidak berguna yang kau sebutkan itu
aku kan? Mengalahkanku dengan cepat… aku benar-benar diremehkan oleh
pria yang tak bersenjata. Baiklah, aku akan menunjukkanmu kekuatanku…”

Sebelum Mitsurugi menyelesaikan kalimatnya, aku mengangkat tanganku


ke arah pedang sihirnya.

Sebagai petualang level tinggi dengan job tingkat atas, Mitsurugi pasti bisa
menahan drain touch-ku sesaat meskipun aku mencoba mencuri senjatanya.
“Pergerakan ini, apa kau berencana menggunakan steal? Sayangnya,
setelah kalah dengan seorang pria, aku membawa banyak barang
berlebihan untuk melindungiku dari skill ini. Menyerahlah dan…”

“Freeze.”

Aku memotong kalimat Mitsurugi dan menggunakan sihir pembekuan.

Itu hanya sihir pemula, jadi Mitsurugi pikir itu hanya pergerakan untuk
memeriksanya. Dia melanjutkan melangkah maju dengan berhati-hati
terhadapku.

Aku secara langsung berjalan menuju ke arahnya…

“Apa yang kau rencanakan? Terima ini…?!”

Dia ingin menghunuskan pedangnya, tapi terkejut saat pedang sihirnya


tidak bergerak karena sarungnya telah membeku.

Aku menggunakan kesempatan ini untuk menutupi mulut dan hidung


Mitsurugi dengan tanganku…!

23
4
“Create water!”

“Guuguu?!”

Air memenuhi mulut Mitsurugi dan dia memegang tanganku dengan panik
selagi dia tenggelam.

“Bisakah kau mengakui kekalahanmu dan mundur?”

Saat dia mendengar perkataanku, dia menutup mulutnya untuk menolak


dan mengepalkan tangannya…!

“Freeze!”

“Kah!”

Sebelum tinjunya mengenaiku, air di hidung dan mulutnya membeku


menjadi es. Dia menggigil dengan hebat.

“Mitsurugi-dono!”

Claire berteriak. Aku melepaskan Mitsurugi dan dia berlutut ke lantai


dengan kedua tangannya di tenggorokkannya.

“Dia mungkin tidak akan mati kehabisan nafas jika kau membantunya
mencairkan esnya. Apa ada siapapun yang berpikir bahwa dirinya lebih
kuat daripada orang ini! Ayo maju! … Bos, sekarang kesempatan kita! Ayo
pergi!”
“Aku tidak bisa mengetahui apakah kau kuat atau lemah. Bagaimanapun,
aku sudah pasti tidak ingin menjadi musuhmu…”

Mitsurugi dikalahkan dengan cepat seperti yang kuprediksikan, membuat


para kesatria di sekitar melangkah mundur ketakutan.

23
5
Chris yang masih membuat komen sinis menerobos kepungan kesatria
bersama denganku.

“Rain, menjadi sedikit kasar juga tidak masalah, cairkan tenggorokkan


Mitsurugi-dono cepat! Dan apa yang kalian semua lakukan! Serang mereka!
Meskipun Mitsurugi-dono kalah, kita tidak bisa membiarkan mereka begitu
saja!”

“Tapi dari tingginya tingkat penghindaran mereka, mereka berdua mungkin


punya skill melarikan diri! Jika mereka memutuskan untuk melarikan diri,
kita tidak bisa melakukan apapun…! Hey! Bagi menjadi dua grup! Pencuri
itu tidak tahu susunan kastil sebaik kita! Kalian semua, kepung mereka!”

“Tenanglah semuanya, kita bisa menangkap mereka dengan singkat, jadi


tenanglah!”

Para bangsawan di depan kami mulai menyebar ke segala arah, memberikan


jalan untuk para kesatria yang ingin menyergap.

Mengambil kesempatan ini selama kekacauan, aku dan Chris menggunakan


‘Bind’ kepada kesatria itu bersamaan.

Mereka mengira kami tidak tahu susunan kastil. Sayangnya, aku tidak
berkeliling di kastil selama ini tanpa mengetahui apapun.

Jika kami melewati ini…!

“Asisten-kun, di belakangmu! Serangan datang!”

Berbalik, aku melihat Rain yang menyembuhkan Mitsurugi menunjukkan


tongkat sihirnya ke arahku selagi merapal.

“Tuan putri Iris tepat di depan! Daripada membiarkan mereka lewat, kita
harus membunuh mereka! Kita bisa meminta Aqua-dono untuk
menggunakan sihir pembangkitan kepada mereka setelah mati!! Rain,
lakukanlah!”

23
6
Selagi Claire berteriak dengan penuh ketakutan, permata di ujung tongkat
sihir Rain mulai bersinar menyeramkan.

Mengambil panah yang menggantung di punggungku, aku menembakkan


anak panah ke ujung tongkat sihir itu!

“Snipe!”

“Hyaa?!”

Ujung tongkat sihir itu hancur dan Rain berteriak pelan. Dia terlalu takut
untuk bergerak.

Claire dan para kesatria yang melihat ini terkejut.

“Siapa pria itu?! Kenapa pria terampil seperti itu menjadi pencuri?!”

Claire mengerang jengkel selagi dia melihat kami melarikan diri.

“—Kamar Iris tepat di depan. Bos, tolong taruh jaring di sini.”

“Baiklah. Mana-ku hampir habis, jadi ini yang terakhir.”

Saat kami sampai di koridor kamar Iris, Chris memasang perangkap untuk
menghalangi siapapun yang mengejar.

Berkat skill melarikan diri kami, kami memimpin jauh di depan dari penjaga
yang mengejar kami.

Berdiri di depan pintu masuk kamar Iris, kami membuka pintunya…!

23
7
“Penyusup, kau benar-benar sampai sejauh ini! Melindungi orang, negara
dan keluarga kerajaan adalah tugas keluarga Dustiness, jadi aku akan…”

Kami menutup pintunya dengan perlahan.

“Jangan tutup pintunya! Untuk apa kalian datang ke sini…”

Darkness membuka pintunya dengan keras dan terdiam setelah melihat


kami.

Tidak masalah, kita tidak ketahuan! Tidak ketahuan!

“Bo-Bos! Berhenti gemetar dan ayo bekerja! Tidak peduli terlihat betapa
kuat crusader perempuan di depan kita, tidak ada yang perlu dikagetkan!
Kita punya hal terpenting untuk dilakukan demi kerajaan ini!”

“Be-be-benar Asisten-kun! Kita masih punya tugas demi negara ini. Ini
mungkin tidak bisa diberitahu ke orang lain, tapi kita melakukan hal yang
benar!!”
“Seperti itulah Bos! Orang-orang di kerajaan ini tidak menyadari betapa
bahayanya aksesoris yang mulia pakai itu! Jika bukan karena kita, tuan
putri itu akan dalam bahaya!”

Setelah mendengarkan penjelasan ragu-ragu kami, wajah Darkness terus


kejang. Tidak masalah, kita tidak ketauhan! Mungkin!

“Asisten-kun, ayo masuk, kita akan minta maaf nanti!”

“Benar! Kita akan dimaafkan jika kita menjelaskan situasi yang


sebenarnya!”

“Hey, hey…! A-apa yang kalian berdua…!”

“Ada apa Darkness? Aku sudah memberitahumu beberapa kali bahwa kau
harus mengemumumkan kemenangan sebelum memulai pertarungan.”

23
8
Darkness menghalangi pandanganku jadi aku tidak bisa melihat di dalam
ruangan, tapi tampaknya, sepertinya Megumin ada di sini juga.

“Minggir, itu hanya dua pencuri, aku akan menangkap mereka! Aku belum
sepenuhnya pulih untuk menggunakan sihir, tapi aku percaya diri dengan
perkelahian! Sore ini, aku bahkan mengalahkan tiga… be… randalan…”

Setelah melihat kami masuk ke dalam ruangan, Megumin berhenti


mengayunkan tongkat sihirnya.

Tidak masalah! Ini aman!

Megumin itu pintar, meskipun dia menyadari siapa kami, dia tidak akan…!

“Sa-sangat keren…!”

Aku hanya perlu memberitahunya bahwa pusaka suci milik Iris itu
berbahaya… hmm…?

Dia melihat tepat ke arah wajahku dan gemetar dengan pipinya yang
memerah.

“Apa yang harus kulakukan, Darkness! Pencuri baik ini benar-benar tahu
yang terbaik! Mengenakan topeng dan berpakaian hitam keren seperti itu!
Bagaimana dengan namanya?! Apa nama dari grup pencurinya sudah
ditentukan?!”
Tampaknya kami tidak ketahuan.

Setelah mata berkilau Megumin memegang bahu Darkness dan


menggoyangkannya, dia akhirnya sadar.

“… Si-sialan, penjahat… di belakangku… sebagai anggota keluarga


Dustiness, aku…”

23
9
Mengeluarkan kalimat yang tidak melawan dan mengambil kuda-kuda
yang lemah.

Menyadari niat kami, dia bersedia untuk membantu kami.

Darkness mengepalkan tangannya seakan-akan dia menahan sesuatu.

Oh tidak, bagaimana aku harus menjelaskan kepadanya nanti?

Lupakan, untuk kebaikan dia, aku harus mengikatnya.

“Bind!”

Aku mengikat Darkness dengan skill. Darkness menghela nafas dengan


lega setelah terikat.

Dengan cara ini, dia bisa berbohong bahwa dia tidak cocok melawanku dan
ditaklukan…

“Sacred Break Spell!”

Suara Aqua menggema di dalam ruangan.

Sihir pengikat pada Darkness menghilang, dan tali itu jatuh ke lantai.

“Sayang sekali, denganku di sini, kalian akan tamat! Aku tidak tahu
kenapa kalian di sini, tapi jika aku bisa menangkap kalian berdua, aku akan
mendapatkan beberapa wine bagus! Seperti yang kalian lihat, aku bisa
menetralkan sihir apapun! Menyerahlah dengan patuh!”

Aqua yang masih memeluk botol wine-nya keluar dari bagian terdalam
ruangan.

24
0
Sialan, dia benar-benar tidak berguna, dan dia memilih saat ini untuk
bertingkah dengan kompeten, betapa menyebalkannya!

Kenapa dia selalu— selalu mengacaukan rencanaku disaat-saat yang


genting!

“Darkness, sekarang kesempatanmu! Tangkap mereka! Entah mengapa


Megumin menjadi pengecut, jadi ini semua bergantung padamu!”

Terdorong oleh Aqua, Darkness yang sedang merajuk mengangkat


pedangnya. Aku bisa mendengar suara langkah kaki dari para pengejar di
belakangku.
“Bos, kita tidak bisa berlama-lama karena ada si bego itu di sini! Iris ada
di sana, kita hanya perlu menerobos dan menggunakan steal…!”

“Kalau begitu kita bisa mencuri pusaka suci itu! Tapi, skill-mu…”

Benar, aku tidak tahu kenapa, tapi saat aku menggunakan steal terhadap
perempuan, aku malah mencuri celana dalam mereka.

Saat ini, suara teriakkan datang dari belakang.

“Potong jaringnya! Tujuan penjahat itu adalah yang mulia Iris!”

Tidak ada banyak waktu yang tersisa.

Ini mungkin akan melukai Iris, tapi untuk meningkatkan kesempatan


mencuri pusaka suci itu…!

“De-dengan tebasan horizontal kekuatan penuhku, aku akan menguburmu


bajingan!”

Darkness berteriak dan menebas dengan lemah.

24
1
Kami menghindari melewati bawah pedang itu dan menuju ke dalam
ruangan.

“Sungguh, Darkness, kenapa kau sangat bodoh?! Kenapa kau memberitahu


mereka gerakanmu! Itulah kenapa kau dipanggil berotak otot!”
“… Ugh.”

Darkness yang dipanggil bodoh oleh si bodoh yang sebenarnya


mengedipkan matanya menangis.

Megumin yang berdiri di sisi melihat kami dengan mata kagum seakan-
akan aku adalah tokoh utama dalam drama televisi…

Setelah itu, dari dalam ruangan kami mengincar—

Iris memegang pedang tipis dengan dekorasi yang elegan di tangan


kanannya dan tangan kirinya mengulur ke arah kami.

Cincin di jarinya berkilau, itu sinar putih meningkatkan kekuatan…!

“Penyusup, aku anggota keluarga kerajaan yang kuat dan pewaris


keturunan darah para pahlawan! Jangan pikir kau bisa… dengan
mudahnya…”
Iris yang siap bertarung membuka matanya lebar-lebar setelah melihat
kami.

Sinar di cincinnya meredup dan suaranya menjadi pudar.

Sekarang!

“Steal!” x2

Aku dan Chris mengaktifkan steal bersamaan, memegang sesuatu yang


ada pada Iris.

24
2
24
3
“Apa kau baik-baik saja? Iris-sama!”

Disaat yang sama, suara dari Claire datang dari belakang.

Sial, tidak ada waktu untuk memastikan apa yang kami curi!

“Asisten-kun, pergi ke balkon! Ada kolam renang di bawah sana, jika kita
melompat dari sana…!”

Chris pergi melewati Iris dengan sesuatu di tangannya dan berteriak!

“Dari apa yang terjadi, aku akhirnya tahu tujuan kalian adalah benda
itu! Aku tidak tahu apa itu, tapi jangan pikir kalian bisa membawanya
pergi dengan begitu mudahnya!”

Dia masih saja mencoba menghalangi sampai akhir!

“Segel–!!”

“Sialan!!”

Aku dan Chris melompat keluar teras menuju ke kolam renang yang
gelap–!

24
4
Chapter 6

Pagi selanjutnya.

Ibu kota heboh setelah apa yang terjadi kemarin malam.

Seperti yang diduga dari dua pencuri baik menggempur kastil dan mencuri
alat sihir milik tuan putri secara paksa.

Dan ada banyak petualang kuat di kastil pada malam itu.

Legenda tentang perbuatan luar biasa pria berambut perak dan pria
bertopeng menyebar di dalam ibu kota secara cepat.

–Dan sekarang.

Seusuatu luar biasa terjadi di ruangan aku berada.

“Da-Da-Darkness, tolong, tenanglah! Ada alasan terhadap ini ahhhh! Ini


retak ini retak, kepalaku akan hancur!”

“Hey, dengarkan penjelasanku! Setelah mendengar, kau akan mengerti


bahwa ini perbuatan yang baik! Tolong, dengarkan aku dulu! Aku tidak bisa
menahannya lagi jika kau menambah kekuatanmu lagi, aku akan mati!”

“Aku akan mendengar! Aku akan mendengarkan okeh?! Baiklah, aku


mendengarkan! Ini hanya persiapan sebelum aku mendengarkan
penjelasan kalian! Aku akan menentukan setelah mendengar penjelasan
kalian apakah aku akan mencengkram kalian berdua sampai mati!”

Aku dan Chris dipanggil ke ruangan di dalam penginapan, dan kami


tertangkap oleh cakar besinya.

24
5
“Darkness, Da-Darkness! Aku tidak bisa berbicara! Aku tidak bisa
berbicara seperti ini!”

“Hentikan! Aku dipaksa oleh Chris, bos Chris dalangnya!”

Setelah memegang pinggir kening kami dan mengangkatnya, Darkness


menunjukkan ekspresi garang.

“Ba-bagaimana kau bisa mengatakan itu! Sakit sakit! Ti-tidak, dengarkan


aku Darkness! Asisten-kun sangat ingin sekali untuk melakukannya! Aku
yang mengusulkannya, tapi saat aku ingin mundur setelah menjadi kacau,
Asisten-kun bersikeras untuk lanjut menerobos!”

“Itu tidak benar, bos! Aku bergabung dengan grup pencuri hanya untuk
satu hari! Aku hanya bawahan tanpa status di dalam organisasi ini!”

“Grup pencuri apa yang hanya ada kau dan aku! Hirarki macam apa yang
hanya dengan kita berdua?!”

Dipaksa berlutut ke lantai dengan pinggir kening kami yang dicengkram


dengan kencang, aku dan Chris mencoba dengan seluruh kekuatan kami
untuk mengoper tanggung jawab itu ke satu sama lain.

Ekspresi geram Darkness belum mereda.

“Oii.”

“?!” x2

Darkness berkata dengan dingin selagi kami bertengkar.

“Katakanlah.”

24
6
Kami memberitahu kepadanya apa yang terjadi dengan sejujurnya.

“—Kalian berdua sungguh… kenapa kalian tidak memberitahuku? Jika


kalian memberitahuku tentang ini dengan jelas dari awal, kalian tidak perlu
melakukan sesuatu dengan sangat bodoh seperti itu. Aku pasti akan
membantu kalian berdua.”

Setelah mendengar kami, Darkness mendesah dengan dalam.

“Meskipun kau mengatakan itu… itu pusaka suci yang bisa menukar tubuh
kan? Jika digunakan dengan baik, keabadian menjadi mungkin. Saat aku
mendengar ini, aku ingin memberitahu para petinggi juga. Bagaimanapun,
Chris berkata padaku semakin tinggi wewenang yang dimiliki orang itu,
semakin mereka menginginkan ini, dan bahkan keluarga kerajaan mungkin
akan menyalahgunakan pusaka suci ini…”

“A-aku pikir itu tidak masalah untuk memberitahu Darkness! Saat aku
menganjurkan untuk meminta bantuan Darkness, Asisten-kun berkata
‘Hey berhenti! Darkness itu bangsawan, jika identitas asli Chris terungkap
ke para bangsawan, dia akan berada dalam situasi yang buruk’ dan lalu aku
merubah pikiranku!”

“Ah! Ke-kenapa, kau!”

Melihat kami bertengkar lagi, Darkness menghela nafas.

“Ini sudah terlalu terlambat sekarang. Untungnya, hanya aku yang tahu
identitas kalian berdua. Rambut perak Chris itu terlalu mencolok, kau
harus pergi dari ibu kota secepat mungkin dan kembali ke Axel. Kazuma…
kembali ke kastil bersamaku cepat.”

“Hmm?! … Ah, kau memerasku dengan sangat kencang tadi, ini masih
sakit! Maaf, biarkan aku istirahat sebentar…”

“Berhenti berpura-pura dan ikut aku! Kita akan mengajak Aqua dan
Megumin, dan mengucapkan selamat tinggal kepada Iris-sama.”

24
7
“Meskipun kau mengatakan itu, aku tidak berani pergi ke kastil dengan
kewaspadaan tinggi setelah kemarin malam…! Tidak ada jaminan itu akan
berjalan mulus. Jika aku dicurigai dan mereka membawa keluar alat sihir
pendeteksi kebohongan, aku akan tamat!”

Chris menggaruk pipinya dengan tersenyum masam selagi aku ditarik pergi
dan berkata:

“Yah, semangat, Asisten-kun! Dan pusaka suci itu telah ditaruh di tempat
di mana tidak akan pernah bisa dicuri, jadi jangan khawatir. A-aku pergi
duluan…”
“… Tunggu, Chris.”

“?! A-apa?!”

Bahu Chris gemetar selagi dia ingin segera pergi.

“Apa itu semua rahasiamu? Apa kau punya sesuatu lain apapun itu untuk
diberitahukan kepadaku?”

“… Ugh.”

“Sepertinya ada! Jadi, apa lagi yang kau rahasiakan dariku?! Aku kenal
denganmu untuk waktu yang lama, aku tahu kebiasaanmu saat kau dalam
keadaan yang terjepit! Benar, kau akan menggaruk bekas luka di pipimu!
Beritahu aku cepat! Rahasia apa yang kau sembunyikan dariku?!”

Chris yang terpojok melihat ke arahku meminta bantuan.

Tidak peduli seberapa banyak kau melihatku… jika aku tidak tahu hal lain
apa yang kau sembunyikan, aku tidak bisa membantu…

Chris menunjukku.

24
8
“Asisten-kun mencuri sesuatu selain pusaka suci itu!”

“Ahhh! Kau penghianat!!”

“Kau kriminal! Apa lagi yang kau curi?! Sekarang kau menjadi
pencuri yang sebenarnya! Serahkan! Apa tepatnya yang kau curi?!”

Aku menyerah untuk memberontak dan memberikan buku kepadanya.

Darkness mulai membukanya.

“Kenapa kau…”

Dia duduk di lantai dengan lemah. Saat ini, Chris bergumam sendiri.

“Ah… benar, dia mencuri itu juga.”

“Hmm?”

“… Oh? Ada lagi yang lain?”

Saat dia mendengar itu, Darkness berdiri lagi dan mengulurkan


tangannya.

Apa aku mencuri sesuatu lagi?

Apa lagi?

“Oh, ahhh! Benda ini juga! Kemarin, aku menggunakan steal kepada
Iris…”

Aku memberikan benda yang aku dapat dari Iris ke Darkness.

24
9
Itu adalah cincin yang Iris pakai.

Saat dia bersiap menghadapi aku dan Chris, cincin itu bersinar. Itu pasti
semacam alat sihir.

Darkness mengerutkan keningnya selagi dia menatap cincin itu di telapak


tanganku. Dan lalu—

“…?! K-k-kau…?! Kau benar-benar mencuri itu dari Iris-sama?!”

“I-iya aku melakukannya… apa, jangan menjadi sangat gelisah, ekspresi


kagetmu lebih menakutkan daripada wajah marahmu! Ini bukanlah hal yang
penting kan?! Hey, apa kau mencoba mengintimidasiku?!”

Setelah menatap beberapa detik ke cincin itu, dia mengembalikannya ke


tanganku dengan perlahan.

“Dengarkan baik-baik, Kazuma. Jangan pernah menghilangkan cincin itu


kau dengar aku? Dan jangan biarkan orang lain tahu tentang ini, jagalah
sampai kau mati.”

“Hey jangan mengatakan itu! Ka-karena ini sesuatu yang penting, aku
hanya akan mengatakan bahwa aku menemukan ini di jalanan dan
mengembalikannya okeh?!”

“Kau bodoh! Ini adalah sesuatu yang anak kecil keluarga kerajaan akan
selalu pakai setiap kali, dan hanya akan dilepaskan sebagai hadiah kepada
pasangan menikahnya! Berbohong tentang itu ditemukan oleh petualang di
jalanan setelah itu tercuri, kebohongan tidak masuk akal itu terlalu…! …
Meskipun kau mengembalikannya atas niat baik, kau pasti akan dibunuh
untuk menjaga rahasia ini agar tidak terungkap.”

“Apa-apaan tuh, itu menyeramkan! Ah, Chris! Mau ke mana kau! Ambil
tanggung jawab ini karena telah melibatkanku ke masalah merepotkan ini,
mengendap-endap lah ke kamar Iris dan kembalikan cincin ini!”

25
0
“Itu terlalu menyeramkan! Aku tidak mau! Kenapa kau selalu mencuri
sesuatu yang seharusnya tidak kau ambil dengan skill-mu! Dan Darkness,
kau sudah berubah. Kau benar-benar berpikir untuk menyembunyikan ini.
Kau sangat tidak fleksibel dulu… kau lebih fleksibel menangani masalahnya
sekarang… tapi aku punya firasat kau telah sangat diracuni oleh Asisten-
kun!”

“Apa…?! Tu-tunggu! Aku tidak merasa seperti itu! Apa aku benar-benar
berubah?! Apa itu buruk bahwa aku tidak punya waktu untuk terlalu
mengkhawatirkan Iris-sama yang telah diracuni oleh Kazuma?!”

Mengabaikan Darkness yang seakan-akan terkena pukulan hebat, aku


memegang cincin itu di bawah sinar matahari.

“… Apa boleh buat, aku akan menguburnya dalam perjalanan kembali ke


mansion, jadi tidak ada satupun yang akan menemukannya.”

“Jangan mengatakan hal tidak jelas! Itu sesuatu yang sangat penting
sampai Iris-sama membawanya setiap saat! Jadi tidak peduli apa itu, kau
harus menghargai dan menjaga cincin itu, juga pastikan tidak ada siapapun
yang bisa menemukannya!”

“Hukuman macam apa ini! Ah sial, aku mengerti. Kalau begitu kembalikan
buku itu kepadaku. Lagipula kau tidak bisa mengembalikan benda itu ke
kastil sekarang.”

“……” x2

Mereka berdua melihat satu sama lain saat mereka mendengar itu, tidak
tahu ingin mengatakan apa—

–Aku berjalan sempoyongan sampai ke kastil bersama dengan Darkness


setelah mengalami neraka.

“Hey, berjalanlah dengan benar! Bagaimana bisa kau begitu murung


sebelum bertemu Iris-sama!”

25
1
“Eh… oh… apa… tidak perlu dibakar… itu hanya hadiah yang aku dapat
setelah menyelamatkan kerajaan dengan diam-diam…”

“Berhenti komplain! Betapa menjengkelkannya. Korek yang kau buat bagus


digunakan saat lalu. Itu alat yang hebat.”

“Aku tidak membuat korek untuk itu… ugh… ugh… barang berhargaku…”

Buku yang rencana aku ingin simpan sebagai harta karun keramatku
dibakar oleh mereka berdua. Itulah kenapa aku sangat murung.

Chris mungkin akan meninggalkan ibu kota sebelum mereka mulai


menjadikannya buronan atas pencuri berambut perak.

Dia bilang bahwa dia akan kembali ke Axel jika dia merasa ingin. Kami pasti
akan bertemu dengannya lagi.

Yah, aku bersenang-senang bekerja dengan Chris kali ini.

Aku memikirkan tentang itu selagi aku berjalan di belakang Darkness.


Akhirnya, Darkness berhenti di depan kamar Iris.

“… Jika aku membawamu masuk saat kondisimu seperti ini, aku pikir kau
akan mengacaukannya. Aku akan menjelaskan tentang pusaka suci itu, jadi
kau hanya perlu berdiri di sini.”

“… Kalau begitu kenapa kau membawaku? Kondisi mentalku sedang tidak


stabil sekarang, jika kau meninggalkanku sendiri, aku mungkin akan
melakukan sesuatu di dalam kastil.”

“Apa kau anak kecil? Apa boleh buat, jadi kau lebih baik untuk tidak
melakukan apapun yang tidak perlu! Aku akan menjelaskan bahaya dari
pusaka suci itu, dan bersikap tidak seperti biasanya, menganjurkan ide
bahwa ‘Tujuan dari pencuri baik itu adalah untuk menyelamatkan Iris-
sama’, itu sudah cukup! Jangan buat masalah apapun lagi!”

25
2
Aku mendorong Darkness yang terus mengingatkanku tentang itu dan
membuka pintunya dengan lebar.

“Bodoh! Tidak bisakah kau mengetuk dulu! … Iris-sama, aku Dustiness di


sini! Aku punya sesuatu yang mendadak untuk dibicarakan bersamamu!”

Saat aku memasuki ruangan bersama dengan Darkness, di dalam ada—

“Hmmp, denganku di sini, tidak ada yang perlu dikhawatirkan! Bahaya dari
pusaka suci itu telah kusegel dan tidak bisa digunakan! Jadi tenanglah!
Dan pencuri itu mengincar sesuatu yang luar biasa huh!”

“Sebagai ahli alat sihir dari klan penyihir merah, aku bisa menjamin bahwa
tidak ada satupun orang yang akan bisa membuat pusaka suci setingkat
itu. Ini berarti insiden itu telah terselesaikan!”

Aqua dan Megumin yang benar-benar tidak melakukan apapun terus


berbicara dengan angkuh.

“Seperti yang diduga dari Aqua-dono dan Megumin-dono, kami akhirnya


bisa tenang! Saat aku mendengar kekuatan yang sebenarnya alat sihir itu
dari Aqua-dono, wajahku menjadi pucat!”

Rain bernafas lega dan tersenyum dengan gembira.

“… Ngomong-ngomong, apa motif dari pencuri itu? Dari reputasi mereka,


mereka tidak terlihat seperti seseorang yang akan menyalahgunakan
pusaka suci itu… hmm? Nona Dustiness… dan bahkan pria itu di sini?”

Claire dingin seperti biasanya.

Tampaknya seperti Aqua sudah menjelaskan bahaya dari pusaka suci itu
kepada mereka.

25
3
“Setelah penyelidikan mereka, semua orang tahu betapa bahayanya pusaka
suci itu… kita tidak perlu bertindak lagi.”

Darkness yang menyadari dia tidak perlu bertindak lagi bernafas lega di
depan Iris dan yang lain.

“… Mungkin mereka berdua ke sini untuk menyelamatkanku. Mereka tahu


tentang bahayanya kalung itu, tapi takut seseorang mungkin mengincar
pusaka suci itu jika mereka memberitahu orang lain tentang ini…”

Iris yang berdiri di tengah-tengah ruangan di kelilingi oleh yang lain


mengatakan itu. Entah mengapa, dia menatap tepat ke arahku…

… Mungkinkah… dia menyadari identitas asliku sebagai pencuri?

“Iris-sama, itu tidak mungkin. Penduduk mungkin menjunjung tinggi si


pencuri baik itu, tapi mereka tidak akan mengambil resiko menerobos kastil
kerajaan untuk alasan bangsawan seperti itu.”

Claire berkata selagi menutup matanya dengan jengkel.

“… Jika itu benar, mereka berdua pantas menerima penghargaan kami…”

Dia berkata pelan dengan suara yang menyebalkan dengan sedikit rasa
hormat yang bercampur.

Keramahanku bernilai untuk Claire yang melonjak naik secara cepat.

“Ngomong-ngomong, siapa mereka berdua. Aku pikir aku punya pemahaman


baik tentang petualang kuat, tapi aku tidak tahu dari mana mereka
datang. Terutama pria bertopeng itu… aku hanya berhadapan dengan dia
secara singkat, tapi dia menghancurkan tongkat sihirku dalam jarak yang
jauh dalam sekejap.”
Hmm, ada apa dengan perasaan ini, kata-katanya benar-benar membuatku
senang, mungkin…

25
4
“Pria bertopeng itu kah! Dia benar-benar keren kan?! Dan topeng itu dan
pakaian serba hitam itu! Itu benar-benar membuatku tergerak! Lain kali
saat kami bertemu, aku akan meminta tanda tangannya!”

“Me-Megumin-dono, dia tetap kriminal… mungkin seperti itu, tapi pencuri


baik bertopeng itu benar-benar kuat… dia mengalahkan Mitsurugi-dono
dengan sekejap meskipun dia tak bersenjata, aku mendengar dia
mengalahkan setengah kesatria di dalam kastil…”

Megumin dan Claire mendesah.

Oh tidak, apa yang harus aku lakukan, aku benar-benar merasa ingin
memberitahu mereka bahwa pria keren itu adalah aku!

“Ada apa Kazuma? Kenapa kau tertawa dengan sangat menjijikan.”

Aqua yang memeluk botol itu seperti kemarin berkata.

Itu hanya masalah waktu untuk melepaskan botol itu darinya.

Disaat yang sama Claire menatapku.

“Benar, ada apa dengan cengiran bodohmu itu. Sayangnya, kesempatanmu


untuk menangkap pencuri baik itu telah hilang… tapi meskipun kau memiliki
kesempatan, kau tidak cocok melawan pria bertopeng itu, huft… sungguh,
kenapa pria bertopeng itu bekerja sebagai pencuri, jika dia bukan kriminal,
aku akan membawanya… kita akan bertemu lagi suatu hari nanti…”

Menuju kalimat akhir, wajah Claire menjadi sedikit merah. Ini pertama
kalinya aku melihat dia bertingkah seperti perempuan.

Aku benar-benar ingin tahu apakah dia memujiku atau mengejekku.

Darkness yang di sampingku berekspresi aneh dan terus terdiam.

25
5
… Saat ini, Iris melihat ke arahku.

“Pencuri baik itu, dia benar-benar ganteng!”

Dia berkata selagi menatap lurus ke arahku.

Hmm, ini…

Apa identitas asliku…

“Mengikuti anggapanku… mereka berdua melakukan tindakan itu karena


mereka khawatir denganku… mungkin, aku jatuh cinta kepada pencuri baik
itu…”
Baiklah, aku akan mengungkapkan identitasku.

Saat Darkness menyadari bahwa aku ingin mengeluarkan topengku dari


ranselku, dia menatapku dan menahan tanganku.

Untuk menghentikan dia menggangguku, aku ingin menggunakan drain


touch…!

“Dimana dia sekarang… yang berambut perak itu, pemimpinnya…”

… Aku menurunkan tanganku.

Aku tahu ini akan terjadi!

Setelah melihat tingkah mencurigakanku, Iris menurunkan wajah


tersipunya, dan bahunya gemetar pelan.

… Hey, apa dia sedang tertawa sekarang?!

25
6
Akhirnya, Iris berhenti gemetar dan mengangkat kepalanya, melihat tepat
di mataku selagi aku merasa picik, dan berkata dengan suara sedekit
bergetar:
“… O-onii-sama, aku punya permintaan.”

“I-Iris-sama?”

Claire yang merasakan ada sesuatu yang salah tidak tahu harus
mengatakan apa.

Disamping dari membawaku secara paksa ke kastil, Iris tidak pernah


membuat permintaan yang keras kepala—

Seakan-akan dia membulatkan pemikirannya, dia mengepalkan tangannya


dan mengeluarkan ekspresi serius.

Saat dia ingin mengatakan sesuatu—

“Iris-sama, mohon izinkan aku untuk bertanya dulu.”

Darkness yang di sampingku tiba-tiba menyela.

Semua orang mengalihkan pandangannya ke arah Darkness yang berlutut


satu lutut dan menatapku.

“Satou Kazuma ini benar membunuh pemimpin pasukan raja iblis. Dan
mungkin dia seseorang yang akan membunuh raja iblis. Melakukan sesuatu
yang sangat susah, tidak semua orang bisa melakukannya… bisakah kau
memberikan kata-kata penyemangat kepada si pemberani yang menantang
rintangan yang sangat mustahil ini?”

Aku, membunuh, apa?

“… Membunuh raja iblis? Benarkah? Onii-sama, apa kau berencana


membunuh raja iblis?”

25
7
Bahkan kau Iris, kenapa kau mengatakan pertanyaan seperti itu dengan
wajah serius?

Ini berbagai macam hal tentu saja…

“Eh, ah, jika ada kesempatan, aku mungkin mempertimbangkan…


menaklukkan… raja iblis…?”

Selagi aku melihat ke matanya, jawabanku mulai bergelombang…

Dari belakangku, aku bisa mendengar ejekkan Claire.

Bagaimanapun…

“Seperti itukah… onii-sama pasti bisa melakukannya. Tolong bekerja


keraslah dalam menaklukkan raja iblis… mungkin onii-sama akan menang
dalam semua pertarungan!”

Iris tersenyum gembira selagi dia mengatakan itu, dan semua orang
terjatuh dalam keheningan.

–Tidak, masih ada seseorang yang ingin mengatakan sesuatu.

“Berhenti ngomong ‘onii-sama, onii-sama’! Kau sudah mempunyai kakak


kandung! Kenapa kau terlalu akrab dengannya?! Kau melemahkan alasan
keberadaanku jika kau terus mengatakan itu, itu membuatku marah! Kalau
begitu aku akan mengubur raja iblis! Tidak perlu Kazuma yang
melakukannya!”

Megumin yang entah mengapa menjadi marah tiba-tiba mengatakan


sesuatu yang bodoh.

“O-onii-sama tetaplah onii-sama! Apa yang salah denganku memanggil


onii-sama sebagai onii-sama! Dan itu tidak akan berarti jika kau yang
membunuh raja iblis! Aku ingin onii-sama yang membunuh raja iblis!”

25
8
“Aku bilang berhenti memanggil onii-sama dan sekarang kau
menggunakannya berturut-turut, apa kau ngajak berantem?!”

“I-ingin berantem?! Ke-keluarga kerajaan itu sangat kuat!”

Darkness memisahkan mereka berdua yang saling berhadapan dengan


panik.

“Hey Megumin, hentikan! Kau punya hubungan yang baik dengan tuan putri
kemarin, tapi kau ingin berantem dengannya sekarang?! Apa yang coba kau
lakukan!”

“Iris-sama, mohon tenanglah! Kau belum pernah berantem dengan siapapun


sebelumnya, kenapa kau melakukan itu dengan sangat tiba-tiba?!”
Untuk kembali ke topiknya, aku berkata kepada Iris yang sangat terengah-
engah:

“… Baiklah, apa permintaanmu? Kau bisa meminta apapun.”

Aku memiliki beberapa harapan dari permintaan ini.

Dari reaksi dia barusan, apa dia ingin aku melanjutkan tinggal di kastil
ini…!

“Permintaanku… permintaanku adalah…”

Dia yang membuat permintaan itu, tapi dia terlihat sangat ragu-ragu.

“Kita belum menyelesaikan pertandingan dalam game kita. Mohon


bertanding denganku lain kali.”

Seperti anak kecil yang membuat lelucon, dia membuat senyuman yang
sesuai dengan umurnya.

25
9
26
0
Selingan: Bangsawan serakah dan iblis rusak

Di dalam basement yang berjamur dan bau, suara terengah-engah ‘Yee—


Yee—‘ bisa terdengar sebentar-sebentar.

Tidak peduli seberapa banyak aku mendengarnya, itu masih terdengar


menjijikkan.

“Hey, Max… bangunlah Max!”

Setelah terkena tendangan dengan keras, seseorang yang terengah-engah


itu bangun dengan santai.

“Yee— Yee— A-ada apa, Alderp? Kau membutuhkanku? Ah, emosimu


sangat enak hari ini juga, Alderp!”

Kata-kata itu seperti dia sedang mempermainkanku, jadi aku menendang


iblis di depanku dengan sengaja.

Iblis.

Benar, pria yang menjijikan ini adalah iblis.

Jika kau melihat dengan teliti, dia terlihat seperti pemuda yang sangat
tampan, tapi tidak ada ekspresi di wajahnya dan terus bermuka masam,
membuatnya terkesan menyeramkan.

“Jika bukan masalahku, siapa yang akan datang kepadamu… ada pekerjaan
untukmu. Pusaka suciku telah dicuri oleh pencuri dan disegel. Kau ambilah
kembali dan lepaskan segelnya, mengerti?”

26
1
“Yee— Yee— Alderp, Alderp! Itu mustahil, Alderp! Aku tidak tahu di mana
pusaka suci itu, dan normalnya itu mustahil untuk menyegelnya. Jika
memang tersegel, aku tidak bisa melakukan apapun tentang itu…?!”

Aku menggunakan semua tenagaku untuk menendang iblis yang terus


mencari alasan itu.

“Kau bahkan tidak bisa melakukan ini, kau sampah tidak berguna! Kapan
kau mengabulkan permintaanku! Lalatina! Kau seharusnya bawa Lalatina
ke sini sekarang! Kenapa kau bahkan tidak bisa melakukan hal yang sangat
mudah seperti itu!!”

“Yee—Yee— Yee— Yee—“

Setelah terkena tendangan berkali-kali, iblis itu memeluk kepalanya dan


terengah-engah menjijikan.

Apa iblis ini bego?

Bego dan tidak berguna.

Dia tidak punya kemampuan untuk mengingat apapun, dan akan langsung
melupakan tugas yang diberikan.

Ahh… tidak peduli berapapun harganya, aku harus mendapatkan pusaka


suci itu kembali.

Hal-hal telah berjalan sangat lancar, jadi aku menjadi ceroboh.

Jika aku tahu, aku tidak perlu mengincar tubuh pangeran dengan sangat
agresif.

–Setelah mengatur perjanjian pernikahan antara Lalatina dan pangeran


itu, aku berencana untuk mengendalikan tubuh pangeran itu dan
mengambil semua yang aku inginkan ke tanganku.

26
2
Kesempatan untuk merenggut semuanya telah tergelincir begitu saja.

Pada akhirnya, pencuri itu yang keluar entah dari mana mencuri pusaka
suci itu.

Awalnya, aku hanya perlu memberikan pusaka itu ke pangeran itu, merapal
kata kuncinya, menghancurkan tubuh ini dan rencananya akan berhasil.

Aku menyesal karena kehilangan kesempatanku, tapi apapun itu


masalahnya sekarang adalah menemukan pusaka itu.

Ahh, aku harusnya menukar tubuh ini dengan anakku Walther…

Jika aku tidak mengambil pusaka itu kembali, alasan aku mengadopsi anak
itu akan hilang.

Jika perjodohan dengan Lalatina saat itu berhasil, tidak perlu untuk
mengambil resiko yang besar seperti ini…!

“Lalatina! Lalatina! Kau milikku, Lalatina! Tahukah kau bahwa aku telah
memperhatikanmu selama ini?! Lalatina!”

Di dalam ruang bawah tanah yang redup, aku berteriak marah karena
hilangnya pusaka suci itu.

“Yee— Yee—! Yee— Yee—! Kau yang terbaik, Alderp! Aku benar-benar
suka keinginanmu yang sebenarnya, dan kekejamanmu! Aku benar-benar
ingin memenuhi permintaanmu secepat mungkin dan mengumpulkan
bayaranku, Alderp! Ayo, beri aku pekerjaan untuk dilakukan, Alderp! Cepat
beritahu aku keinginanmu, Alderp! Alderp!”

Iblis menjijikan itu mulai berteriak.

Apa-apaan orang ini?

26
3
Dia tidak bisa melatih daya ingat dia sama sekali, tidak peduli berapa
banyak aku mengulang permintaanku, dia akan melupakannya.

Jika bukan karena dia mudah, lebih baik aku memanggil iblis lain sejak
dulu.

Batu bulat ada di tanganku…

Pusaka suci yang bisa memanggil dan memerintah monster secara acak
ada di tanganku.

“Aku hanya punya satu permintaan! Bawa Lalatina! Dia milikkku!”

Aku meneriakkan permintaanku untuk kesekian kalinya kepada iblis


menjijikan ini.

26
4
Epilogue

Hadiah untuk pahlawan

Saat lingkaran sihir teleportasi yang dibuat Rain menghilang, sekeliling


menjadi hening.

Tanpa ada beberapa dari mereka di sekitar sini, perbedaannya hebat. Itu
menakjubkan.

“Iris-sama… mohon jangan bersedih…”

Claire berkata kepadaku selagi aku melihat tempat di mana lingkaran sihir
itu berada.

“Aku mengerti yang mulia memiliki waktu yang indah dan menyenangkan
saat pria itu di sini. Tapi… bagaimanapun pria itu hidup dalam dunia yang
berbeda dari para bangsawan. Jika kau terlalu banyak menanamkan
perasaanmu kepada pria itu, kau akan merasa hancur saat waktu untuk
kau menikah telah tiba. Jika kau ingin memarahiku, tolong lakukanlah. Tapi
tuan putri, kau harus mengerti…”

Lalu Claire menundukkan kepalanya dengan dalam, aku tidak bisa melihat
matanya.

Rain yang di sampingku juga menundukkan kepalanya.

“Aku tidak apa-apa, tolong angkatlah kepala kalian.”

Mereka berdua mengangkat kepala mereka perlahaan saat mereka


mendengar itu.

26
5
Hanya dari ekspresi bersalah dari wajah mereka, aku mengerti betapa
khawatirnya mereka terhadapku, dan mereka akan menyelesaikannya saat
mereka membuat keputusan.

Aku tidak membenci mereka sama sekali.

Tidak ada alasan untuk itu.

Mengangkat tanganku ke udara, aku menatap jari kiriku.

Hanya sebagian dari kulit di jari kiriku yang pucat dibanding yang lain.

Karena aku memakai cincin itu di jariku untuk waktu yang lama, dan
karena aku berada di bawah sinar matahari untuk waktu yang lama.

“…! Ma-maafkan aku! Karena aku tidak mampu, cincin berhargamu


telah…!”

“Aku sudah siap untuk menerima hukuman karena membuat kesalahan


ini…!”

Melihatku yang melihat ke bekas di mana cincin itu digunakan, mereka


berdua menjadi merasa bersalah.

Bagaimanapun, aku tidak merasa sedih karena cincinku dicuri…

“Kalian berdua telah melakukan yang terbaik. Pencuri itu berhasil kabur
meskipun ada banyak petualang kuat di sini. Itulah kenapa, tidak ada
satupun yang bisa mencegah cincin itu dicuri. Saat ayahku kembali, aku
akan memintanya untuk tidak menghukum kalian. Seperti itulah, jangan
memikirkan masalah ini terlalu serius.”

Saat dia mendengar itu, Claire semakin menciutkan tubuhnya.

Claire benar-benar kompeten, tapi terkadang terlalu serius.

26
6
Aku pikir dia harus menghabiskan waktu sesekali dengannya dan
mempelajari bagaimana caranya lebih fleksibel.

Benar, seperti Lalatina.

“Terima kasih atas belas kasihanmu, tuan putri… tidak hanya kehilangan
cincin pentingmu, kau telah berpisah dengan orang itu… Iris-sama, jika
orang itu berhasil mengalahkan pemimpin pasukan raja iblis lagi, kau bisa
bertemu dengannya lagi…”

Claire menenangkanku dengan ekspresi yang rumit.

–Mengalahkan pemimpin pasukan raja iblis.

Itu adalah tugas yang berlebihan, tapi untuk dia, itu hal yang mudah.

“Kau benar, aku pikir aku segera akan bertemu dengannya lagi.”

Setelah membalas dengan tersenyum, ekspresi Claire berputar dalam rasa


sakit.

Saat ini Rain berkata dengan suara yang gembira untuk menyemangatiku:

“Ngomong-ngomong, setelah melihat bagaimana Iris-sama bertingkah, aku


pikir kau akan mengatakan sesuatu yang keras kepala saat berpisah
dengan Kazuma-sama, dan telah menguatkan diriku untuk itu… tapi kau
menanganinya dengan sempurna. Aku khawatir dengan pengaruh negatif
yang Kazuma-sama berikan, tapi untungnya, kau tidak berperilaku seperti
itu.”

Suasananya menjadi ringan dengan cepat.

“Lagipula, aku sudah membuat janji kepada onii-sama.”

Aku berkata kepada mereka dengan tersenyum.

26
7
“Janji… ah, maksudmu bagian tentang menyelesaikan pertandingan itu
lain kali? Yang mulia, kau harus mengalahkan pria itu okeh?!”

Claire mengingat janji lain, tapi…

–Sejak jaman dulu, ada peraturan di negara ini.

Pahlawan yang membunuh raja iblis dan kembali dengan kemenangan


akan menerima tuan putri sebagai istrinya—

… Aku melihat ke bekas di mana cincin itu dulu berada sekali lagi, dan
berkata dengan suara yang tidak bisa mereka dengar.

“Aku harap… onii-chan menjaga cincin itu baik-baik.”

26
8
Mimpi berdasarkan cincin itu

Dengan teleport Rain, kami kembali ke Axel, rumah kami.

“Aaahhhhhhh!”

Aku melompat ke atas sofa dan berteriak selagi aku berguling-guling.

Darkness menatapku, lalu duduk di bangku di samping sofa dan mulai


menyeruput teh.

“Hey, kau berisik. Kau akan mengganggu tetangga, pergi ke pinggir kota
jika kau ingin berteriak.”

“Bacot lu, jalang! Kau selalu menghalangiku disaat momen yang penting!
Jika kau tidak mengatakan sesuatu yang bodoh seperti ‘raja iblis’, Iris pasti
akan meminta sesuatu yang lain! Seperti ingin bersama dengan onii-sama,
ingin berkencan dengan onii-sama, ingin tidur bersama dengan onii-sama
atau yang lain!”
“Kau mengatakan sesuatu yang luar biasa! Jangan lupa umur Iris itu hanya
12 tahun!! Dan dia tidak akan membuat permintaan seperti itu, palingan
dia hanya memintamu menjadi badut resmi istana. Juga, kau tinggal
bersama yang mulia hanya seminggu! Kenapa kau sangat percaya diri
bahwa kau memenangkan hatinya dalam waktu yang singkat seperti itu?
Hadapi kenyataan… sini, aku membuat teh untukmu, minum dan tenanglah.”

“Jangan membuyarkan kehidupan fantasiku bersama dengan tuan putri


dengan sangat tiba-tiba! Aku tidak mau mendengar logikamu! Kita hanya
mengucapkan selamat tinggal, beri aku beberapa waktu untuk
melupakannya!”

Megumin menatap pertengkaran kami dari samping, dan duduk di sisi lain
dariku.

“Kau juga, Megumin, aku tahu kau mudah marah, tapi pertengkaran
terakhir itu tidak diperlukan, bukan?”

26
9
“Itu hanya pertarungan yang tidak bisa dihindarkan antara tipe karakter
adik kecil, dan aku tidak ingin kalah. Sebenarnya, hal-hal menjadi baik saat
aku pergi berjalan-jalan dengan tuan putri. Bagaimanapun, kami tidak
menyelesaikan tugas yang kami tetapkan karena dia berantem dengan
berandalan. Itu adalah hadiah selamat tinggal yang cocok dengan gayaku,
kan?”

Aku ingin membantah ‘Kau tipe loli, bukan tipe adik kecil’, dan ‘Jangan
mengajari tuan putri beberapa hal yang aneh’. Ngomong-ngomong, dia
telah berkembang sangat dekat dengan Iris sebelum aku menyadarinya.

Mereka sekitaran umur yang sama, jadi mereka seharusnya bisa menjadi
sesuatu seperti teman.

Itu mungkin menyakitkan untuknya mengucapkan selamat tinggal kepada


temannya.

Aku mengambil teh yang Darkness tawarkan padaku selagi berpikir. Lalu,
Megumin mengambil secarik kertas dan mulai menulis dengan cepat.
Aku melihatnya, dan tampaknya itu surat untuk seseorang.

Itu pasti untuk Iris.

Selagi aku meminum tehku, aku tersenyum masam terhadap tingkahnya


yang tidak mau jujur sama sekali.

Aqua tidak bisa menahan lagi selagi dia membawa gelas wine dari dapur,
menaruh botol dan gelas di atas meja dan duduk di atas sofa.

“Megumin, apa yang kau tulis? … Aku tahu, itu pasti surat untuk tuan putri
kan? Setelah pesta kemarin malam berakhir, kau bahkan pergi ke
kamarnya dan mengobrol dengannya sebentar. Dia bahkan memanggilmu
kak Megumin, aku pikir kalian berdua sangat dekat.”

Dalam merepon, Megumin melanjutkan menulis dengan wajah yang serius.

27
0
“Bukan, ini surat penggemar, jadi aku bisa memberikannya kepada pencuri
baik bertopeng itu jika aku bertemu dengannya nanti.”

Aku dan Darkness memuncratkan teh dari mulut kami.

“Uhuk…! Uhuk…! Me-Megumin, apa yang kau suka dari pencuri bertopeng
itu? Surat penggemar itu tidak pantas kan? Orang itu kriminal.”

Tampaknya seperti Darkness tidak berencana untuk memberitahu


kepadanya bahwa identitas asli dari pencuri baik itu adalah aku.

“Aku benar-benar menyukainya. Lagipula, tidak banyak orang yang


memiliki selera seperti itu hari dan tahun ini. Bahkan dalam mata klan
penyihir merah, itu aneh bahwa penampilan seperti itu langka di dunia ini.
Dan mereka tak terkalahkan saat mengamuk di dalam kastil hanya dengan
mereka berdua, aku bahkan berpikir untuk berdiri di sisi mereka. Ini bukan
rasa cinta dari lawan jenis, tapi perasaan ingin bersorak untuk pahlawan
yang aku kagumi.”

… Oh tidak, sekarang aku tidak berani mengatakan bahwa pencuri baik itu
adalah aku.

Dengan suara ‘pop’, ruang tamu terpenuhi dengan aroma ringan.

Tampaknya Aqua membuka botol itu.

“Hey, itu baunya enak, beri aku beberapa juga.”

“… Maksudmu ‘Aqua-sama, mohon bagi sedikit wine itu kumohon’— ya


kan?”

… Aku memutuskan, aku akan mengambil itu darinya.

Selagi aku berdiri untuk mengambil botol itu darinya, Aqua mengangkat
itu dengan panik dan memeluknya erat-erat, menggulung dirinya sendiri
seperti landak.

27
1
“Hey, hentikan perlawanan sia-siamu! Berikanlah!”

“Tidak! Mohon! Ampuni aku! Mohon, aku akan melakukan apapun!”

Dari sudut pandang lain, Aqua bertingkah seakan-akan aku ingin


melakukan sesuatu yang kejam kepadanya.

Aku menggoyangkan bahu Aqua yang memeluknya erat. Saat ini, Darkness
mengusap kedua pahanya selagi menpuk bahuku dengan wajah yang
tersipu.
“… Aku bersedia untuk membayar, biarkan aku menikmati permainan
macam itu…”

“Permainan puaantatmu! Kau sangat keren di dalam kastil, dan sekarang


kau menjadi seperti ini! … Sial, hey Aqua!”

Aku menawarkan kompromi kepada Aqua yang keras kepala.

“Aku akan mencari wine enak dari Michael-san yang bahkan dipuji oleh ibu
kota. Kalau begitu kita akan membuat pertaruhan dengan wine kita. Kau
melakukan dengan baik untuk insiden ini juga, jadi aku akan memberimu
rintangan tentang bagaimana kita akan bertaruh.”

Saat Aqua mendengar itu, dia mengangkat kepalanya dengan segera dan
menatap wajahku.

“… Sungguh? Kazuma terlalu bergairah untuk bertaruh denganku tentang


siapa yang akan membeli wine itu. Pasti ada sesuatu yang membuatmu
seperti ini.”
Tampaknya dia masih bisa mempelajari kesalahannya lalu.

Tapi jika ini terus berlanjut, aku masih akan menang. Aku sudah bersiap.

27
2
“Lihat, tidak peduli apa yang kau katakan, kita tetap menyelesaikan krisis
di ibu kota kan? Dan kita kembali ke rumah dengan aman, yang berarti ini
menjadi perayaan. Lagipula, satu botol tidak cukup untuk kita bertiga.”

“Tunggu sebentar, kau bilang satu botol untuk bertiga, jadi kau berencana
membiarkanku meminum jus sendirian! Dan apa maksudmu kembali dengan
aman, bukankah Kazuma mati oleh kobold?!”

“Di-diam, kau! Pada akhirnya aku masih hidup, dan itu sudah cukup! Dan itu
masih terlalu awal untuk Megumin minum wine! Aku akan membeli beberapa
Neroid dingin, jadi puaslah dengan hanya itu.”

Saat umur Megumin disebutkan, Megumin memukul surat yang baru


setengah dia tulis.

“Aku sudah cukup umur untuk menikah! Apa yang salah dengan meminum
sedikit wine?! Ingin bertanding untuk melihat siapa yang bisa banyak
minum?!”

Seperti yang diduga dari dunia lain. Ngomong-ngomong, Megumin cukup


tua untuk menikah.

“Hey hey, Megumin, lebih baik untuk tidak meminum wine… tapi perayaan…
benar, kita menghentikan konspirasi dari beberapa rencana jahat di sana.
Baiklah, aku akan menyiapkan beberapa cemilan. Karena kita kembali
dengan selamat, bukanlah hal yang buruk untuk mengadakan pesta
kemenangan.”

Darkness berdiri setelah mengatakan itu dan pergi ke dapur.

Aqua mulai gelisah saat dia mendengar kata ‘pesta’.

“… Hey, Kazuma belum kembali lebih dari seminggu saat lalu, jadi
lupakanlah bertaruh, aku akan membawa keluar wine-ku dan membaginya
kepada semuanya.”

Aqua menaruh botol itu di atas meja lagi setelah mengatakan itu.

27
3
‘Kau melarikan diri kali ini’— Aku ingin mengatakan itu, tapi aku
menahannya. Ini kesempatan yang langka untuk semuanya dalam mood
ingin minum-minum.

Itu hanya sementara, tapi banyak hal yang terjadi. Aku bertemu adik yang
imut, dan telah mengucapkan selamat tinggal. Hari ini, aku akan…

“Baiklah, aku akan membeli wine. Jika aku membiarkan Kazuma pergi, aku
pikir aku akan berakhir dengan meminum Neroid.”

Megumin mengatakan itu, dan berlari keluar ruangan.

Sesaat kemudian, bau harum hidangan keluar dari dapur.

“Cemilannya sudah siap, kita perlu beberapa trik untuk meningkatkan


suasananya…”

Setelah kembali ke kehidupan normal kami, hari-hari yang aku habiskan di


kastil tampak seperti mimpi.

Apa aku benar-benar tinggal untuk beberapa waktu bersama dengan tuan
putri…?

Dan dia memanggilku onii-sama, dan bahkan menghormatiku…

Untuk membuktikan bahwa itu bukanlah mimpi, aku mengeluarkan cincin itu
dan menatap ke arahnya dengan emosi yang dalam—

Saat ini, Aqua yang mencari sesuatu untuk penampilan triknya menyadari
cincin itu.

“Ah, hey Kazuma, bisakah aku meminjam cincin itu sebentar? Aku akan
menunjukkan trik yang luar biasa.”

Melihat Aqua ingin mengambil cincin itu, aku menjaganya dengan cepat–!

27
4
Penutup

Hai, bernyanyi dan menari dengan penulis, Akatsuki Natsume di sini.

Saat kau bisa dipanggil ke dunia lain, aku ingin melatih tubuhku.

Aku mendengar bahwa olahraga secara tiba-tiba itu sedikit buruk untuk
tubuhmu, pertama untuk bersiap untuk olahraga aku membaca manga
tentang pertarungan.

Jika volume selanjutnya tidak muncul, oh, aku pikir penulisnya telah
dipanggil ke dunia lain atau menjadi pegulat.

… Daripada situasi penulis yang tidak mengerti terjemahan, laporan dari


pekerja.

Tampaknya CD drama itu keluar dari Toranoana-san disaat yang sama


saat volume ini rilis.

( Note: Toranoana itu toko komik di Akihabara )

Karena kami membuat skrip berdasarkan dari penulis novel, jika kalian
tidak keberatan, mohon beritahukan pengalaman unik yang didapat dari
CD dramanya.

Ngomong-ngomong bulan depan, dikatakan bahwa komik dari Watari


Shinji-sensei akan rilis.

Mohon beritahu pengalaman unik saat membaca aktifitas Kazuma dan


kawan-kawan di manga-nya.

Ngomong-ngomong, saat itu aku memberikan tanda tangan di pameran


cerita dunia lain.

27
5
Sungguh aku tidak pernah berpikir di dalam kehidupanku aku akan
memberikan tanda tanganku, latihan dan latihan terus, aku menyiapkan
kertas gambar kotak untuk mencobanya terus agar tidak gagal, yang
dikirim bagian pengeditan adalah tanda tangan dengan ilustrasi.

( Note: Kertas gambar kotak itu kertas yang biasa digunakan orang Jepang
untuk memberikan tanda tangan ke penggemarnya. https://goo.gl/7QBF2j
-> Tulisan di atas tanda tangan di gambar itu ‘Kono subarashii sekai ni
shukufuku wo!’ tanda tangan dari kiri ke kanan ‘Kazuma’, ‘Aqua’, ‘Megumin’,
‘Darkness’ )

Kertas gambar kotak itu jadi sia-sia. Padahal aku sampai gemetaran dalam
tekanan bahwa aku tidak boleh gagal memberi tanda tangan ini. Aku
berpikir lain kali jika ada permintaan tanda tangan aku akan menolak.

( Note: Jadi tuh penulis konosuba, Natsume-sensei, ngiranya akan memberi


tanda tangan di kertas gambar kotak kosong, karena itu dia latihan
membuat tanda tangan Kazuma dkk (lihat gambar di link di atas), dan
ternyata kertas gambar kotak itu sudah disedian dengan ilustrasi oleh
bagian editing https://goo.gl/B76Tyu. Haha, terlalu bersemangat nih
Natsume-sensei )

–Baiklah.

Itulah kenapa volume ini juga, dari Mishima kurone-sensei, penanggung


jawab, designer, korektor dan bagian pengeditan. Berkat bantuan
semuanya aku bisa menerbitkan ini, terima kasih atas kerja samanya.

Lalu, lebih dari apapun.

Untuk semuanya yang membeli buku ini, dari lubuk hatiku yang terdalam
aku sangat berterimakasih–!

27
6

Anda mungkin juga menyukai