C. Capaian Pembelajaran
Bila diberi kasus, mahasiswa mampu:
1. Melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sehat dan keluarganya dengan dengan
memperhatikan aspek bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yang menjamin keselamatan
anak dan keluarganya, sesuai standar asuhan keperawatan;
2. Melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sakit akut, kronis/terminal serta
keluarganya dengan memperhatikan aspek bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yang
menjamin keselamatan anak dan keluarganya, sesuai standar asuhan keperawatan;
3. Mampu mendemonstrasikan intervensi keperawatan baik mandiri maupun kolaborasi pada
anak sehat maupun sakit serta keluarganya sesuai prosedur operasional strandar serta
menerapkan prinsip atraumatic care, legal dan etis.
D. Organisasi Materi
Materi pada mata kuliah Keperawatan Anak dijabarkan sebagai berikut:
1. Konsep dasar keperawatan anak
2. Konsep keperawatan anak sehat
3. Konsep neonatus esensial
4. Prosedur skrining tumbuh kembang pada bayi
5. Prosedur pelaksanaan asuhan keperawatan pada bayi berdasarkan neonatus esensial
6. Asuhan keperawatan pada anak sakit
7. Konsep hospitalisasi pada anak
8. Konsep Asuhan keperawatan pada anak dengan gangguan pemenuhan kebutuhan oksigenasi
patologis dari sistem pernafasan, kardiovaskuler dan hematologi
9. Konsep asuhan keperawatan pada anak dengan gangguan pemenuhan kebutuhan cairan dan
elektrolit patologis dari sistem perkemihan, pencernaan dan vaskuler
10. Konsep asuhan keperawatan pada anak dengan gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi
patologis dari sistem pencernaan dan metabolik endokrin:
11. Konsep asuhan keperawatan pada anak dengan gangguan kebutuhan aktivitas patologis dari
sistem persyarafan dan muskuloskletal
12. Konsep asuhan keperawatan pada anak dengan gangguan kebutuhan aman dan nyaman
patologis dari sistem termoregulasi dan imun.
13. Konsep asuhan keperawatan pada bayi risiko tinggi
14. Konsep asuhan keperawatan pada anak dengan kebutuhan khusus
15. Konsep asuhan keperawatan pada bayi dan anak dengan gangguan kebutuhan eliminasi
patologis dari sistem pencernaan dan kemih/kelainan kongenital/perawatan perioperatif
16. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) di tatanan pelayanan kesehatan
E. Strategi Perkuliahan
Strategi perkuliahan yang digunakan dalam proses pembelajaran mata Keperawatan Anak adalah
Minilecture, Discovery learning (DL), Project Based learning (PjBL), collaborative learning, dan
case study, demonstrasi, simulasi. Mahasiswa dituntut aktif dengan mencari referensi yang
berkaitan dengan bahan kajian melalui buku, e-book, referensi dari internet yang disarankan
berhubungan dengan materi. Selain itu, mahasiswa juga wajib secara aktif melalukan simulasi
telah didemonstrasikan
F. Bahan Bacaan
1. Burn, C.E., Dunn, A.M., Brady,M.A., Starr N.B., Blosser C.G. (2013). Pediatric Primary
Care 5th edition. Saunders: Elsevier Inc.
2. Hockenberry, M.J. & Wilson, D. (2014). Wong’s Nursing Care of Infant and Children. 10th
edition. Mosby: Elsevier Inc.
3. Hockenberry, M.J. & Wilson, D. (2013). Wong’s Essentials of Pediatric Nursing. 9th edition.
Mosby: Elsevier Inc.
4. Kemenkes RI. (2015). Buku Bagan MTBS. Jakarta: Kemenkes RI.
5. Kemenkes RI. (2016). Pedoman Pelaksanaan SDIDTK di Tingkat Pelayanan Kesehatan
Dasar. Jakarta: Kemenkes RI.
6. Marcdante K.J., Kliegman R.M., Jenson H.B., Behrman R.E. (2014). Nelson Ilmu Kesehatan
Anak Esensial, Edisi Indonesia 6. Saunders: Elsevier (Singapore) Pte Ltd.
7. Perry, S. E., Hockenberry, M. J., Lowdermik, D. L., & Wilson, D. (2014). Maternal child
nursing care fifth edition. Canada: Elsevier.
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 Tentang Standar
Antropometri Anak.
9. PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Indikator
Diagnostik, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.
10. PPNI. (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan Kriteria Hasil
Keperawatan, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.
11. PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan
Keperawatan, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.
G. Penugasan
1. Tugas Kelompok
➢ Pembagian tugas:
Daftar nama kelompok dan topik ditentukan oleh dosen pengampu.
➢ Bentuk dan sistematika penugasan:
Tugas kelompok disusun dalam bentuk makalah dan dipresentasikan dengan sistematika:
a. Bab I: Pendahuluan, terdiri dari latar belakang dan tujuan penulisan (umum dan
khusus)
b. Bab II: Tinjauan Teori, terdiri dari sub-sub topik yang tercantum dalam
c. Bab III: Penutup, terdiri dari kesimpulan dan saran
➢ Bahan pustaka/referensi
Bahan pustaka yang digunakan dalam penyusunan makalah minimal terdiri dari tiga buku
utama/textbook yang tercantum dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS) MK
Keperawatan Anak. Referensi untuk asuhan keperawatan berdasarkan kasus wajib
menggunakan NANDA-NOC-NIC atau SDKI-SLKI-SIKI. Tahun terbit bahan pustaka
mulai tahun 2012 sampai dengan sekarang (10 tahun terakhir). Untuk buku-buku asing
yang diterjemahkan, tahun terbit adalah tahun terbit versi bahasa aslinya.
➢ Konsultasi
Konsultasi dilakukan minimal dua kali (atau sesuai kesepakatan dengan dosen
pembimbing/pengampu) dan dibuktikan dengan lembar konsultasi yang ditandatangani
dosen pembimbing dan peserta konsultasi.
➢ Pengumpulan makalah
Makalah dikumpulkan selambat-lambatnya satu hari sebelum jadwal presentasi yang telah
ditentukan (sebelum jam 15.30). Apabila terlambat, kelompok harus terlebih dahulu
memberitahukan kepada dosen pembimbing dan pembimbing berhak untuk menunda
waktu pelaksanaan presentasi.
➢ Penilaian
Penugasan kelompok memiliki bobot nilai 20% dari total nilai SKS teori. Aspek penilaian
terdiri dari: sistematika dan isi, proses konsultasi, penyajian, dan kerja sama kelompok.
➢ Pelanggaran dan sanksi
Pelanggaran dalam penyusunan tugas kelompok ini terdiri dari pelanggaran ringan, sedang
dan berat.
a. Pelanggaran ringan, contoh: tidak hadir satu kali saat proses konsultasi, tidak
menguasai materi yang akan dikonsultasikan, dan lain-lain yang setara
Sanksi: peringatan lisan dan penambahan tugas
b. Pelanggaran sedang, contoh: tidak hadir lebih dari satu kali saat proses konsultasi,
terlambat atau tidak hadir pada saat presentasi tanpa alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan dan tanpa permohonan ijin tertulis, dan lain-ain yang setara
Sanksi: peringatan lisan, penambahan tugas dan pengurangan nilai secara proporsional
c. Pelanggaran berat. Plagiasi atau pembajakan terhadap hasil karya orang lain
merupakan kategori pelanggaran berat.
Sanksi: Apabila terdapat indikasi dan bukti yang kuat adanya plagiasi,
mahasiswa/kelompok dinyatakan tidak lulus mata kuliah ini (nilai E) dan dikenakan
sanksi seperti yang tercantum dalam Buku Panduan Akademik.
➢ Pembagian kelompok
Klp. Nomor Absen Anggota Topik
I 1, 10, 19 Askep BBLR
II 2, 11, 20 Askep asfiksia neonatorum
III 3, 12, 21 Askep pneumonia
IV 4, 13, 22 Askep asthma
V 5, 14, 23 Askep diare
VI 6, 15, 24 Askep demam tipoid
VII 7, 16, 25 Askep demam berdarah dengue
VIII 8, 17, 26 Askep penyakit Hirschprung
IX 9, 18, 27 Askep tetralogy of Fallot
2. Tugas Individu
➢ Pembagian tugas:
Topik ditentukan oleh dosen pengampu
➢ Bentuk penugasan, sistematika, dan jumlah halaman:
a. Tugas individu disusun dalam bentuk essay, paper, ataupun bentuk lain selain makalah
sesuai ketentuan dari dosen pengampu
b. Sistematika penulisan ditentukan oleh dosen pengampu
c. Jumlah halaman maksimal tiga
➢ Bahan pustaka/referensi
Bahan pustaka yang digunakan dalam penyusunan tugas individu minimal terdiri dari satu
buku utama/textbook yang tercantum dalam RPS atau sesuai dengan ketentuan dari dosen
pengajar. Tahun terbit bahan pustaka mulai tahun 2012 sampai dengan sekarang (10 tahun
terakhir). Untuk buku-buku asing yang diterjemahkan, tahun terbit adalah tahun terbit versi
bahasa aslinya.
➢ Konsultasi
Dosen pengampu dapat menentukan perlu atau tidaknya proses konsultasi, disesuaikan
dengan jenis penugasan.
➢ Pengumpulan tugas
Tugas dikumpulkan sesuai waktu yang telah disepakati antara dosen pengampu dan
mahasiswa.
➢ Penilaian
Keseluruhan tugas individu memiliki bobot nilai 20% dari total nilai SKS teori dengan
butir penilaian: sistematika, isi, dan penguasaan isi.
➢ Pelanggaran dan sanksi
Pelanggaran dalam penyusunan tugas individu ini terdiri dari pelanggaran ringan, sedang
dan berat.
a. Pelanggaran ringan, yaitu tidak mengumpulkan tugas tepat waktu
Sanksi: pengurangan nilai atau sesuai dengan kebijakan dosen pengajar
b. Pelanggaran sedang, yaitu tidak mengumpulkan penugasan
Sanksi: mendapatkan nilai 0 (nol) untuk penugasan tersebut
c. Pelanggaran berat. Plagiasi atau pembajakan terhadap hasil karya orang lain
merupakan kategori pelanggaran berat
Sanksi: Apabila terdapat indikasi dan bukti yang kuat adanya plagiasi, mahasiswa
dinyatakan tidak lulus mata kuliah ini (nilai E) dan dikenakan sanksi seperti yang
tercantum dalam Buku Panduan Akademik.
LEMBAR PENILAIAN TUGAS TERSTRUKTUR
Mata Kuliah Keperawatan Anak
Program Studi D III Keperawatan STIKes YARSI Pontianak
Pontianak. …………………………
Dosen
(……………………………………)
2. Nilai Akhir
Dosen melakukan penilaian kemampuan capaian pembelajaran MK sebagai kriteria dalam
tingkatan kelulusan MK, yang dinyatakan dalam kategori angka dan huruf untuk semua
mata kuliah. Tabel nilai akhir mahasiswa dinyatakan pada tabel dibawah ini.
NILAI
ANGKA HURUF NUMERIK SEBUTAN
85,01-100 A 4,00 Sangat Baik
79,01-85,00 A- 3,70
74,01-79,00 B+ 3,30 Baik
69,01-74,00 B 3,00
64,01-69,00 B- 2,70
59,01-64,00 C+ 2,30 Cukup
54,01-59,00 C 2,00
49,01-54,00 C- 1,70
Kurang
29,01-49,00 D 1,00
0-29,00 E 0,00 Sangat Kurang
Sumber: Buku Panduan Akademik 2018
I. Jadwal Kuliah
Mengetahui
Ka. Prodi Pendidikan Profesi Ners