PEMBIMBING :
RUMAH SAKIT :
GELOMBANG :
TANGGAL PRAKTIK :
Nama : 3x4
NIM :
Tempat, Tanggal Lahir :
Alamat :
Telepon/HP :
4. Kompetensi:
Sarjana Keperawatan mampu:
1) Melakukan pengkajian status kesehatan anak pada semua tingkat usia
baik sehat maupun sakit:
a. Mengkaji riwayat kesehatan saat ini:
b. Mengkaji riwayat kesehatan ibu
c. Melakukan pemeriksaan fisik
d. Melakukan pengkajian perkembangan
e. Melakukan pengkajian keluarga
f. Menera Pembimbingan tehnik komunikasi verbal dan non verbal
g. Menerapkan bimbingan konsep keperawatan atraumatik dalam
pengkajian
h. Mengkaji konsep keperawatan atraumatik dalam pengkajian
i. Mengkaji reaksi anak dan keluarga terhadap hospitalisasi
j. Menerapkan Pembimbingan konsep bermain saat melakukan
pengkajian
k. Melakukan pengkajian pada balita sakit usia 1 minggu sampai 2 bulan
dengan menggunakan pendekatan MTBS
l. Melakukan pengkajian pada balita sakit usia 2 bulan sampai 5 tahun
dengan menggunakan pendekatan MTBS
2) Mahasiswa mampu merumuskan diagnosa keperawatan berdasarkan
hasil pengkajian
a. Merumuskan gangguan pemenuhan kebutuhan dasar (fisik, psikologis,
sosial, spiritual) yang dikaitkan dengan alur patofisiologis/perjalanan
penyakit pada semua tingkat usia anak
b. Merumuskan masalah keperawatan
c. Menentukan diagnosa keperawatan sesuai urutan prioritas masalah
d. Menyusun tujuan dan kriteria evaluasi
e. Mengklasifikasikan penyakit bayi usia 1 minggu sampai 2 bulan dengan
menggunakan pendekatan MTBS
f. Mengklasifikasikan penyakit anak usia 2 bulan sampai 5 tahun dengan
menggunakan pendekatan MTBS
3) Menyusun rencana tindakan untuk menyelesaikan masalah klien sehat
maupun sakit dengan menggunakan konsep tumbuh kembang:
a. Mengintegrasikan intervensi bermain sebagai intervensi keperawatan
b. Mengintegrasikan konsep keperawatan atraumatik pada intervensi
keperawatan
c. Mengintegrasikan teknik komunikasi verbal dan non verbal pada
intervensi keperwatan
d. Melibatkan anak dan keluarga dalam perencanaan asuhan
keperawatan
e. Menyusun rencana pembelajaran klien dan keluarga mengacu prinsip
bimbingan natisipasi sesuai usia/perkembangan anak termasuk
perencanaan pulang
f. Mengintegrasikan konsep hospitalisasi, kehilangan, kematian dan
berduka
g. Mengintegrasikan konsep isolasi pada penyakit menular
h. Merencanakan rujukan
i. Menentukan tindakan pada bayi dan anak sakit yang tidak
memerlukan rujukan
4) Mengimplementasikan rencana tindakan sesuai perencanaan
a. Melaksanakan rencana tindakan sesuai standar keperawatan
b. Melakukan kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain bila diperlukan
c. Melakukan pendokumentasian
5) Mengevaluasi hasil tindakan keperawatan
Membandingkan hasil tindakan dengan kriteria evaluasi, melakukan
analisis tindakan dan memodifikasi rencana tindakan selanjutnya
5. Materi
1. Perspektif ilmu Keperawatan Anak dalam konteks keluarga
a. Filosofi Keperawatan Anak: konsep keluarga, atraumatic care, konsep
sehat-sakit
b. Peran perawat anak
c. Proses keperawatan
d. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan anak: Sosial, budaya,
agama,keluarga
2. Konsep tumbuh kembang
a. Pengertian tumbuh kembang
b. Perkembangan fungsi mental dan kepribadian
c. Peran bermain dalam perkembangan anak
d. Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang
3. Tahap-tahap tumbuh kembang
a. Tumbuh kembang neonatus
b. Tumbuh kembang bayi
c. Tumbuh kembang toddler
d. Tumbuh kembang usia prasekolah
e. Tumbuh kembang usia sekolah
f. Tumbuh kembang remaja
4. Masalah kesehatan yang terjadi pada masing-masing tahap tumbuh kembang
a. Masalah tumbuh kembang neonatus
b. Masalah tumbuh kembang bayi
c. Masalah tumbuh kembang toddler
d. Masalah tumbuh kembang usia prasekolah
e. Masalah tumbuh kembang usia sekolah
f. Masalah tumbuh kembang remaja
5. Komunikasi pada anak dan keluarga
6. Pemeriksaan fisik pada neonatus dan anak
7. Pengkajian Perkembangan Anak Menggunakan DDST II ataupun KPSP
8. Intervensi Keperawatan Khusus pada anak
9. Perawatan klien anak dengan penyakit akut
a. Askep pada anak dengan bayi resiko tinggi dan dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks keluarga):
Prematuritas, BBLR, Respiratory Distress Syndrom (RDS), Asphixia,
Hiperbilirubinemia
b. Asuhan Keperawatan pada anak dengan kejang, diare, DHF, typoid,
morbili
c. Asuhan Keperawatan pada anak dengan malnutrisi, KKP dan Obesitas
d. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Respirasi: ISPA,
Penumonia, Bronkitis, Bronchioloitis
e. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Digestive:
Diare, Syndrom malabsorpsi, Thypoid
f. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Neurologi:
Kejang demam, Epilepsi, Meningitis, Ensefalitis, Hydrosepalus
g. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Integumentum:
Dermatitis, Luka bakar
10.Perawatan klien anak dengan penyakit Kronis dan Terminal
a. Asuhan Keperawatan pada anak dengan gagal tumbuh kembang
b. Asuhan Keperawatan pada anak dengan berkebutuhan khusus: Retardasi
Mental, Down Syndrome, Autisme dan Cerebral Palsy
c. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem
Kardiovaskuler: Demam rematik
d. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Genitourinaria:
Nefrotik Syndrom (NS), Glomerulus Nefrotik Akut (GNA), Glomerulus
Nefrotik Chronic (GNC), Gagal Ginjal Akut (GGA), Gagal Ginjal Chronic
(GGC)
e. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Hematologi:
Anemia, Leukemia, Talasemia, Idiopatik Trombositopenik Purpura (ITP),
Retinoblastoma
f. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Imunologi:
HIV, AIDS, DHF, SLE/Systemic Lupus Erythematosus
g. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Endokrin:
Diabetes Melitus Juvenil
h. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem
Kardiovaskuler: Atrial Septa Defect (ASD)/ Ventricular septal defect
(VSD), Patent Ductus Arteriosus (PDA), Tetralogic Of Fallot
i. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Digestive:
Hirschprung, Atresia Ani, Atresia Ductus Hepaticus, Labioskizis dan atau
palatoskizis, Hirschprung
j. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Genitourinaria:
Hypospadia, Willms Tumor
k. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem
Muskuloskeletal: Congenital Talipes Equinovarus (CTEV), Development
Dysplasia of the Hip (DDH)
l. Asuhan Keperawatan pada anak dengan Gangguan Sistem Neurologi:
Cerebral Palsy
11. Memfasilitasi tumbuh kembang anak di Rumah Sakit
12. Melakukan terapi aktifitas bermain
BAB II
METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran klinik yang digunakan pada mata ajar Keperawatan Anak
ini adalah konfrens, penugasan tertulis dan penugasan klinik, ronde
keperawatan, presentasi dan belajar mandiri. Berikut ini merupakan table
mengenai deskripsi, tujuan dan tahapan prosedur pelaksanaan dari tiap-tiap
metode pembelajaran tersebut.
Metode
Deskripsi Tujuan Tahap Prosedur
Pembelajaran
Konferens klinik Konferens klinik Pre konferens diskusi 1. Menunjukan tujuan
(pre dan post adalah diskusi untuk melakukan konfrens sebelumnya.
conference) untuk kelompok pengecekan terhadap 2. Pembimbing berperan
untuk membahas kesiapan mahasiswa sebagai fasilisator dan
aspek-aspek dan rencana kegiatan narasumber, harus
praktik klinik. setiap harinya. bersikap terbuka tidak
mendominasi fokus
Post conference : menciptakan diskusi
Diskusi untuk yang nyaman &
mengevaluasi kegiatan menstimulasi mahasiswa
asuhan keperawatan, 3. Sebelum melakukan
evaluasi diri mahasiswa, konfrens, mahasiswa
peer review dan harus mempelajari hal yg
rencana kegiatan akan didiskusi kan.
selanjutnya, melatih 4. Mahasiswa/Pembimbing
kemampuan menyampaikan
memecahkan masalah. kesimpulan konferens.
Penugasan Penugasan klinik Mempersiakan 1. Setiap kali mahasiswa
tertulis, seperti yang dibuat Pembimbingan memperoleh kasus baru
laporan secara tertulis pengetahuan yang untuk dikelola,
pendahuluan, dan harus dimiliki oleh mahasiswa harus
rencana mahasiswa sebelum membuat laporan
pendidikan melakukan praktik klinik pendahuluan
kesehatan 2. Laporan pendahuluan
dibuat sesuai dengan
pedoman
3. Laporan tertulis lain
dapat diberikan oleh
Pembimbing pada
mahasiswa mengenai
materi/hal tertentu yang
harus lebih dikuasai oleh
mahasiswa.
Penugasan klinik, Penugasan klinik Memberi 1. Setiap minggu mhs diberi
seperti : adalah penugasan kesempatan pada kasus yg sesuai dg sub
Melakukan yang diberikan mahasiswa pokok bahasan pada
askep yang menggunakan teori profesi Keperawatan
Melakukan berhubungan dan konsep dalam Anak
kolaborasi dengan kegiatan praktik
dengan tim klinik. Kesempatan untuk 2. Mahasiswa melakukan
kesehatan mengesahkan askep sesuai pedoman
lain keterampilan
Melakukan pemecahan Pembimbing memberikan
dokumentasi masalah klinik, umpan balik terhadap
sesuai psikomotor dan askep/tindakan
ketentuan afektif kolaborasi/dokumentasi
Mensosialisasikan yang dilakukan mahasiswa
profesi keperawatan saat bimbingan
sedini mungkin pada
mahasiswa
Ronde Ronde Memberikan 1. Pembimbing
Keperawatan keperawatan kesempatan pada merencanakan ronde
adalah kegiatan mahasiswa keperawatan
observasi, kadang Mereview askep 2. Pembimbing meminta
diikuti dengan termasuk tindakan izin dan partisipasi
wawancara pada keperawatan yang pasien dalam ronde.
satu atau dilakukan 3. Pembimbing memimpin
beberapa pasien. ronde
Mengobservasi cara 4. Mahasiswa
Pembimbing mempresentasikan
melakukan interaksi kondisi pasien, tindakan
dengan pasien/tim dan evaluasi yang telah
kesehatan lain. dilakukan
5. Pembimbing/mahasiswa
lain/perawat
ruangan/pasien dapat
berpatisipasi dalam
ronde.
6. Mahasiswa selalu
melindungi privasi
pasien
Presentasi Presentasi kasus Memberikan 1. Dilakukan diakhir praktik
yang telah pemahaman lebih atau sesuai dengan
dikelola. dalam tentang kasus konfirmasi Pembimbing
Kasus yang yang dikelola melalui 2. Diskusikan dengan
dipersentasikan panel. pembimbing tentang
sebaiknya adalah kasus yang akan dipilih
kasus yg untuk presentasi.
memungkinkan 3. Diskusikan kasus
bagi mahasiswa kelompok yang akan
untuk diprsentasikan.
mendapatkan 4. Lakukan presentasi
tambahan sesuai dengan format
pengetahuan yg presentasi yang telah
lebih banyak. ditetapkan Pembimbing.
Mandiri Proses belajar Memberikan 1. Mahasiswa menentukan
klinik di mana kesempatan pada tujuan belajar mandiri
mahasiswa mahasiswa untuk setiap harinya.
melakukan meningkatkan rasa 2. Mahasiswa meminta
pemberian percaya diri dan umpan balik dari
asuhan bertindak sebagai Pembimbing terhadap
keperawatan atau seorang “profesi ners“ pengalaman yang telah
melakukan dalam memberikan dijalani.
observasi klinik asuhan keperawatan
tanpa kehadiran dan aktif dalam
pembimbing. kegiatan pemberian
asuhan keperawatan di
ruang rawat.
6. Kegiatan Pembelajaran
a. Buat Laporan Pendahuluan sesuai kasus dibuat disetiap hari pertama praktek
diruangan
1) Definisi
2) Etiologi dan Faktor resiko
3) Patofisiologi menggunakan WOC (Web of caution)
4) Manifestasi klinik
5) Komplikasi
6) Penatalaksanaan
7) Pemeriksaan penunjang
8) Asuhan keperawatan
a) Melakukan pengkajian
Mengkaji secara holistik data-data yang didapat melalui:
wawancara pada pasien dan keluarga, pemeriksaan fisik, catatan
medis dan catatan keperawatan yang digunakan di lahan praktik.
Mengidentifikasi dan membedakan data-data normal dan data-
data patologis.
Mengelompokan data patologis dengan gangguan pemenuhan
kebutuhan dasar manusia atau sesuai dengan gangguan system
tubuh.
b) Merumusan diagnosis keperawatan
Merumuskan diagosis keperawatan sesuai dengan analisis data
yang didapat berasarkan data objektif dan subjektif yang tepat.
Merumuskan diagnosis actual maupun risiko
Menentukan prioritas diagnosis keperawatan
c) Menentukan Perencanaan
Menentukan Tujuan
Menentukan tujuan jangka panjang dan jangka pendek
(menggunakan sistematika “SMART”, jika memungkinkan)
MenetaPembimbingan kriteria pencapaian tujuan.
Merencanakan intervensi keperawatan dan rasionalisasi
MenetaPembimbingan tindakan-tindakan keperawatan yang tepat
dalam mengatasi masalah.
MenetaPembimbingan tindakan-tindakan keperawatanan yang
mencakup: tindakan observasi keperawatan, terapi keperawatan,
pendidikan kesehatan dan tindakan kolaborasi.
Memberikan rasionalisasi dari setiap tindakan yang direncanakan.
d) Implementasi tindakan keperawatan
Melaksanakan tindakan keperawatan yang telah direncanakan
sesuai dengan prosedur.
Mendokumentasikan asuhan keperawatan yang dilaksanakan.
e) Evaluasi
Mengevaluasi asuahan keperawatan yang diberikan (melakukan
tindak lanjut asuhan keperawatan dengan metode evaluasi SOAP)
Memodifikasi diagnosis keperawatan berdasarkan hasil evaluasi.
f) Membuat rencana pendidikan kesehatan, termasuk rencana pemulangan
pasien (discarged planning)
9) Daftar pustaka
b. Pelajari LP yang dibuat dan diskusikan LP dengan Pembimbing saat pre
conference
c. Mintalah umpan balik dari pembimbing
d. Lakukan pengkajian keperawatan sesuai dengan LP dan lakukan Validasi data
e. Validasi diagnosa keperawatan sesuai dengan LP dan lakukan validasi data
f. Validasi diagnosa keperawatan yang telah dibuat
Bandingkan data di LP dengan data yang ditentukan
Diagnose tetap digunakan bila data yang ditemukan sama
Diagnose dimodifikasi bila data yang ditemukan tidak sesuai
g. Mintalah klasifikasi dan validasi Pembimbing tentang data dan diagnose yang
ditemukan
h. Rumuskan tujuan jangka panjang dan pendek
i. Beri tanda pada tindakan keperawatan yang sesuai dengan kondisi klien untuk
selanjutnya dilaksanakan
j. Validasi rencana tindakan dengan pembimbing
k. Lakukan recana tindakan
Tindakan dilakukan sesuai SOP buku-buku keperawatan yang digunakan
Lakukan modifikasi tindakan keperawatan tanpa menghilangkan tindakan
prinsip
l. Mintalah supervise pembimbing terhadap tindakan yang dilakukan
m. Dokumentasikan dicatatan keperawatan ruangan dan di lembaran kompetensi
mahasiswa dan mintalah tanda tangan pembimbing/ perawat yang ditunjuk
n. Evaluasi tindakan dengan cara SOAP setiap hari.
7. Prosedur Evaluasi
Secara umum evaluasi praktik klinik Keperawatan Anak tahap profesi, bertujuan
untuk menilai pencapaian kompetensi.
Catatan :
Instrumen evaluasi dapat dilihat pada lampiran
Bagi mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus ujian praktik klinik, diberikan
kesempatan untuk mengulang ujian praktik klinik hanya sekali
Kriteria kelulusan
Mahasiswa dinyatakan lulus jika mematuhi semua tata tertib yang terdapat pada buku
pedoman mahasiswa Kriteria Kelulusan yaitu :
a) Memenuhi kehadiran 100%
b) Mendapatkan nilai minimal 70 pada evaluasi proses (kinerja harian dan laporan
kasus) dan nilai 70 pada ujian praktek
c) Mematuhi semua tata tertib
d) Jika tidak lulus pada ujian praktek, mahasiswa diberikan kesempatan 1 kali di
ruangan yang sama
e) Jika target nilai total kurang dari 70, mahasiswa diwajibkan untuk mengulang
pada tahap profesi berikutnya.
BAB III
TARGET PENCAPAIAN KETERAMPILAN LABORATORIUM KLINIK
1. Target pencapaian pemeriksaan klinis (pemeriksaan fisik dan diagnostik)
(Definisi Kasus)
Gangguan pemenuhan kebutuhan dasar (dikaitkan dengan patofisiologi, insiden dan prognosis
penyakit)
Pemeriksaan Diagnostik
Jenis Hasil
1.
2.
3.
4.
Terapi
Data Demografi
Nama Klien : ………………………………..
Usian : ………………………………..
Diagnosis medis : ………………………………..
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
1. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………..
Data Subjektif :
Data Objektif :
Tujuan :
Kriteria Hasil :
Implementasi :
Evaluasi :
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
2. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………..
Data Subjektif :
Data Objektif :
Tujuan :
Kriteria Hasil :
Implementasi :
Evaluasi :
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
3. ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………..
Data Subjektif :
Data Objektif :
Tujuan :
Kriteria Hasil :
Implementasi :
Evaluasi :
RENCANA KEPERAWATAN
Perencanaan
No Dx keperawatan
Tujuan Intervensi Rasional
Criteria evaluasi
Tujuan :
Kriteria evaluasi :
Nama mahasiswa :
Pamulang, …………………………………….
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
FORMAT PENILAIAN PRE DAN POST KONFERENSI
Nama mahasiswa :
Pamulang, …………………………………….
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
KOMPONEN PENILAIAN UJIAN PRAKTEK KLINIK
PERENCANAAN
1. Menganalisa data
2. Berdiskusi dengan anak dan keluarga
3. Menyusun prioritas masalah
4. Menyusun rencana asuhan dalam format
IMPLEMENTASI
5. Mengintegrasikan konsep keperawatan anak
6. Melakukan peran mandiri
7. Melakukan peran kolaborasi
8. Memperhatikan tahapan tumbuh kembang anak
9. Mengintegrasikan bermain dalam intervensi keperawatan
10. Pendidikan kesehatan anak dan keluarga
EVALUASI
1. Perencanaan dalam bentuk catatan keperawatan (SOAP)
2. Pencatatan pada kardeks
3. Modivikasi tindakan keperawatan
Jumlah
Nama mahasiswa :
Pamulang, …………………………………….
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
Skor 1-4
No Komponen Penilaian Nama Mahasiswa Ket
1 2 3 4 5 6
1 Ide
a. Efisiensi
b. Kemanfaatan
c. Keaslian atau modifikasi
d. Keyakinan
2 Bentuk kreativitas
a. Terkait dengan pelayanan
keperawatan
b. Mudah dalam
pemanfaatannya
c. Memprioritaskan diagnosa
keperawatan
3 Proposal
a. Latar belakang
b. Tujuan
c. Rencana kegiatan
d. Waktu
Total Nilai
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
FORMAT CATATAN HARIAN MAHASISWA (ADL)
RUANGAN : ________________________
PARAF
TANGGAL NO KEGIATAN EVALUASI PROSES
PEMBIMBING
FORMAT PENILAIAN ASUHAN KEPERAWATAN
Skor (1-4)
N
Kriteria Nama Mahasiswa Ket
o
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Pengkajian (20%)
a.Mengumpulkan data subjektif dan
objektif
b.Menuliskan jenis data secara
lengkap
c.Melengkapi data klien dari status
d.Mengumpulkan data penunjang
2 Perencanaan (35%)
a.Menganalisa data
b.Merumuskan diagnosa
c.Memprioritaskan diagnosa
d.Merumuskan tujuan dan kriteria
hasil
e.Menguraikan intervensi
f. Menguraikan rasional dari intervensi
g.Mengintegrasikan konsep bermain
ke dalam intervensi
h. Membuat rencana pulang dan
perawatan di rumah
3 Implementasi (35%)
a. Menggunakan komunikasi
terapeutik
b. Menggunakan alat secara efisien
c. Menerapkan terapi bermain
d. Melakukan kolaborasi
e. Memperhatikan tumbuh kembang
f. Melibatkan orang tua/ keluarga
g. Memberikan penkes
4 Evaluasi SOAP (10%)
a. Menuliskan evaluasi
b. Menerapkan aspek legal
Jumlah
Nama Mahasiswa :
1. ……………………….. 6. ……………………….. Pamulang, ………. 20….
2. ……………………….. 7. ………………………..
3. ……………………….. 8. ………………………..
4. ……………………….. 9. ………………………..
5. ……………………….. 10. ……………………… Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
FORMAT PENILAIAN KLIEN RESUME
Skor (1-4)
N
Kriteria Nama Mahasiswa Ket
o
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Pengkajian (20%)
a. Mengumpulkan DS dan DO
b. Berfokus pada permasalahan saat
itu (here and now)
3 Implementasi (35%)
a. Menggunakan komunikasi
terapeutik
b. Menggunakan alat secara efisien
c. Menerapkan terapi bermain
d. Melakukan kolaborasi
e. Memperhatikan tumbuh kembang
f. Melibatkan orang tua/ keluarga
g. Memberikan penkes
Nama Mahasiswa :
1. ……………………….. Pamulang, ………. 20….
2. ………………………..
3. ………………………..
4. ………………………..
5. ………………………..
6. ………………………..
7. ………………………..
8. ………………………..
9. ………………………..
10. . ……………………… Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
FORMAT PENILAIAN PRESENTASI KASUS/ SEMINAR
TOPIK : _______________________
NAMA MAHASISWA
ASPEK YANG DINILAI
1 2 3 4 5 6
PERSIAPAN
1. Makalah yang dipresentasikan
a. Sistematika penulisan
b. Konteks bahasa
c. Kalimat bahasa
d. Tehnik penulisan
2. Persiapan media presentasi
a. OHP + transparan
b. Power point
PELAKSANAAN
1. Waktu ………… menit
2. Pembukaan
3. Sistematika penjelasan
4. Penguasaan situasi
5. Tanggapan reaksi
6. Bahasa
7. Cara bicara
CARA PENYAMPAIAN
1. Sistematis
2. Rasional
3. Penguasaan emosi
4. Penjelasan mudah dipahami/ dimengerti
EVALUASI
1. Penyampaian
2. Tanggapan/ jawaban atas pertanyaan
3. Kesimpulan
4. Penutup
TOTAL NILAI
Nama Mahasiswa :
1. ……………………….. Pamulang, ………. 20….
2. ………………………..
3. ………………………..
4. ………………………..
5. ………………………..
6. . ……………………… Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
FORMAT PENILAIAN TUMBUH KEMBANG ANAK
(MANAJEMEN BALITA SEHAT)
Skor (1-4)
N
Kriteria Nama Mahasiswa Ket
o
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Pengkajian (30%)
c. Mengisi format pengkajian : benar
1) Penggunaan format DDST
(Denver Developmental
Screening Test)
2) Penggunaan Kartu Kembang
Anak
d. Menggunakan alat secara efektif dan
efisien dalam penilaian tumbuh
kembang
e. Melibatkan orang tua/ keluarga
2 Perencanaan (20%)
d. Menganalisa data
e. Menyusun prioritas masalah
f. Menyusun rencana asuhan dalam
format
g. Melibatkan orang tua/ keluarga
3 Implementasi (25%)
h. Mengintegrasikan konsep tumbuh
kembang anak
i. Memberi pendidikan kesehatan
tentang tumbuh kembang anak
j. Menggunakan media dalam
pemberian pendidikan kesehatan
(leaflet, lembar balik, dll)
k. Melibatkan orang tua/keluarga
4 Evaluasi SOAP (15%)
c. Menuliskan evaluasi
d. Menerapkan aspek legal
Jumlah
Nama Mahasiswa :
1. ……………………….. Pamulang, ………. 20….
2. ………………………..
3. ………………………..
4. ………………………..
5. ………………………..
6. ………………………..
7. ………………………..
8. ………………………..
9. ………………………..
10. . ……………………… Pembimbing
5. Komunikasi terapeutik
Jumlah
Nama Mahasiswa :
1. ……………………….. Pamulang, ………. 20….
2. ………………………..
3. ………………………..
4. ………………………..
5. ………………………..
6. ………………………..
7. ………………………..
8. ………………………..
9. ………………………..
10. . ……………………… Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
FORMAT EVALUASI PRAKTEK MTBS MAHASISWA UNTUK BALITA SAKIT
UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN
Klasifikasi Tanggal
Nama dan umur balita
Berat badan balita
Suhu balita sakit
Kunjungan
Tanda bahaya umum
Batuk Pneumonia berat
Batuk bukan pneumonia
Infeksi Mastoiditis
Infeksi telinga akut
Infeksi telinga kronis
Masalah
Kesehatan Lain
Nasihat cara
merawat anak
sakit
Kapan harus
segera kembali
FORMAT EVALUASI PRAKTEK MTBS MAHASISWA UNTUK BAYI MUDA
UMUR 1 HARI SAMPAI 2 BULAN
Klasifikasi Tanggal
Nama bayi muda
Umur
BB
Suhu balita sakit
Gangguan Nafas
Hipotermi Berat
Sedang
Kemungkinan Sistemik
Infeksi bakteri Lokal berat
Lokal
Ikterus Patologik
Fisiologi
Gangguan saluran cera
Diare Dehidrasi berat
Dehidrasi sedang
Tanpa dehidrasi
Persisten berat
Mungkin disentri
Berat badan/ BBSR/ masalah pemberian ASI
masalah berat
pemberian ASI BBSR/ masalah pemberian ASI
Tidak ada masalah pemberian ASI
Imunisasi Hep 1
BCG
Tindakan/ obat Anti kejang
rujukan Anti biotik
Oksigen
Resusitasi
Infeksi lokal
Pengobatan Obat Oral
Terapi A
Terapi B
Infeksi lokal
Nasehat Mencegah turunnya gula darah
Menjaga bayi tetap hangat selama
dalam perjalanan
Menyinari bayi dengan cahaya
matahari pagi
Asuhan dasar bayi muda
Kembali segera
Kunjungan ulang
Rujuk
PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS BERMAIN
B. KRITERIA KLIEN
1) ……………………………………………………………………………………
2) ……………………………………………………………………………………
3) ……………………………………………………………………………………
4) …………………………………………………………………………………....
V. PENGORGANISASIAN
A. TOPIK :
B. TEMPAT KEGIATAN :
C. HARI/ TANGGAL/ JAM :
D. METODE :
E. ALAT BANTU :
F. JUMLAH KLIEN :
2 KEGIATAN AKTIVITAS
BERMAIN
KETUA PELAKSANA
(……………………..)
NIM :
FORMAT PENILAIAN TERAPI AKTIVITAS BERMAIN
2 PROSES PELAKSANAAN
a. Pembukaan
b. Kegiatan aktivitas bermain
c. Keaktifan
d. Diskusi dan evaluasi
3 REFERENSI
a. Kekinian sumber referensi
b. Kesesuaian isi proposal dengan referensi
JUMLAH
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik
FORMAT PENILAIAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT
Skor (1-4)
N
Kriteria Makasiswa Ke Ket
o
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Pengkajian (25%)
a. Mengisi format pengkajian
Menggunakan format MTBS
Penggunaan kartu kembang anak
b. Menggunakan alat-alat secara efektif
c. Melibatkan orang tua
2 Perencanaan (25%)
a. Menganalisa data
b. Menyusun prioritas masalah
c. Merencanakan asuhan dalam format
d. Melibatkan orang tua
3 Implementasi (25%)
a. Mengintegrasikan konsep tumbuh
kembang anak dan masalah yang
ditemukan
b. Memberikan pendidikan kesehatan
tentang masalah yang ditemukan
c. Menggunakan media dalam
memberikan penkes (leaflet, lembar
balik)
Nama Mahasiswa :
1. ……………………….. Pamulang, ………. 20….
2. ………………………..
3. ………………………..
4. ………………………..
5. ………………………..
6. ………………………..
7. ………………………..
8. ………………………..
9. ………………………..
10. . ……………………… Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali
42
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
ILMU KEPERAWATAN ANAK DALAM KONTEKS KELUARGA
DATA BAYI
Riwayat Bayi
Apgar score : 1” ________ 5” __________
Usia gestasi : ________________________
Berat badan : _________________ Panjang badan : _________________
Komplikasi persalinan : Ada ( ) Tidak ada ( )
a. Aspirasi mekonium ( )
b. Denyut jantung janin abnormal ( )
c. Masalah lain : ____________________________
d. Prolaps tali pusat/ lilitan tali pusat ( )
e. Ketuban pecah dini ( ); selama _______ jam
Riwayat Ibu
Usia Gravida Partus Abortus
Jenis persalinan
Pervaginum ( )
Sectio Cesarea ( ); Alasan : ________________________
Komplikasi kehamilan
Tidak ada ( ) Ada ( )
Perawatan Antenatal ( )
Ruptur plasenta/ plasenta previa ( )
Pre eklamsia/ toxaemia ( )
Suspect sepsis ( )
Persalinan premature/ post matur ( )
Masalah lain ( )
43
PENGKAJIAN FISIK NEONATUS
Instruksi : Beri tanda cek (√) pada istilah yang tepat/ sesuai dengan data-data di bawah ini.
Gambarkan semua temuan abnormal secara objektif, gunakan kolom data tambahan bila
perlu.
2. Tonus/ aktifitas
a. Aktif ( ) Tenang ( ) Letargi ( ) Kejang (
)
b. Menangis keras ( ) Lemah ( ) Melengking( ) Sulit menangis ( )
3. Kepala/ leher
a. Fontanel anterior Lunak ( ) Tegas ( ) Datar ( )
Cekung ( ) Menonjol ( )
b. Sutura sagital Tepat ( ) Terpisah ( ) Menjauh ( )
Tumpang tindih ( )
c. Gambaran wajah Simetris ( )
d. Molding Caput succadeneum ( ) Cphalhematoma ( )
4. Mata
Bersih ( ) Sekresi( )
Jarak inter kantus _________ Sklera ___________
5. THT
a. Telinga Normal ( ) Abnormal ( )
b. Hidung Smetris ( ); Asimetris ( ); Sekresi ( ); Nafas cuping hidung ( )
6. Wajah
a. Bibir sumbing ( )
b. Sumbing langit-langit/ palatum ( )
7. Abdomen
a. Lunak ( ) Tegas ( ) Datar ( ) Kembung ( )
b. Lingkar perut ……….. cm
c. Liver : Teraba ( ) Kurang 2 cm ( ) Lebih dari 2 cm ( ) Tidak teraba ( )
8. Toraks
a. Simetris ( ) Asimetris ( )
b. Retraksi Derajat 0 ( ) Derajat 1 ( ) Derajat 2 ( )
c. Klavikula Normal ( ) Abnormal ( )
9. Paru-paru
a. Suara nafas kanan kiri Sama ( ) Tidak sama ( )
b. Bunyi nafas di semua lapang paru Terdengar ( ) Tidak terdengar ( )
c. Suara nafas Bersih ( ) Ronchi ( ) Wheezing ( )
44
Sekresi( ) Vesikuler ( )
d. Resirasi Spontan ( ); Tidak spontan ( ); Alat bantu nafas : ( )
10. Jantung
a. Bunyi normal sinus rhytm (NSR) Frekuensi :
b. Murmur ( ) PMI ( )
c. Waktu pengisian kapiler :
11. Ekstremitas
a. Gerakan bebas ( ) ROM terbatas ( ) Tidak terkaji ( )
b. Nadi
Nadi perifer Keras Lemah Tidak ada
Brachial kanan
Brachial kiri
Femoral kanan
Femoral kiri
12. Umbilikus
Normal ( ) Abnormal ( ) Inflamasi ( )
Drainase ( ) Jumlah pembuluh darah ( )
14. Genital
Perempuan normal ( ) Laki-laki normal ( ) Abnormal ( )
17. Kulit
a. Warna Pink ( ) Pucat ( ) Jaundice ( )
Sianosis pada kuku ( ) Sirkumoral ( ) Periorbital ( )
Seluruh tubuh ( )
b. Kemerahan/ rash ( )
c. Tanda Lahir :
18. Suhu
a. Lingkungan Penghangat radian ( ) Pengatur suhu ( )
Inkubator ( ) Suhu ruangan ( ) Boks terbuka ( )
b. Suhu kulit :
DATA IBU
Nama Ibu : Nama Ayah :
Pekerjaan : Pekerjaan :
Pendidikan : Pendidikan :
Alamat :
45
RIWAYAT PRENATAL (ANC)
Jumlah kunjungan :
Bidan/ dokter :
Pendkes yang didapat :
HPHT :
Kenaikan BB selama hamil :
Komplikasi kehamilan :
Komplikasi obat :
Obat-obatan yang didapat :
Pengobatan yang didapat :
Riwayat hospitalisasi :
Golongan darah ibu hamil :
Kehamilan direncanakan/ tidak :
Pendidikan :
RIWAYAT KELAHIRAN
Lama Kala II :
Cara Melahirkan : Pervaginam ( )
Bantuan forcep/ vacuum extraksi ( )
SC ( )
46
Tempat melahirkan :
Anestesi yang didapat :
Obat-obatan :
Pola FHR (Fetal Heart Rate) kala II :
Presentasi : Distocia bahu ( ) Compound ( )
RIWAYAT SOSIAL
Struktur keluarga (genogram)
47
NIPS (NEONATAL INFANT PAIN SCORE)
No Kategori Skor
1. Ekspresi wajah
Otot wajah rileks, ekspresi netral 0
Otot wajah tegang, alis berkerut, rahang dan dagu mengunci 1
2. Tangisan
Tenang, tidak menangis 0
Mengerang, sebentar-sebentar menagis 1
Terus menerus menangis, menangis kencang, melengking 2
NOTE : menangis dalam dapat dimasukan dalam skor ini, jika bayi
terintubasi dengan dasar penilaian dasar penilaiannya pergerakan mulut
dan wajah
3. Pola nafas
Rileks, nafas reguler 0
Pola nafas berubah : tidak teratur, lebih cepat dari biasanya, tersedak, 1
menahan nafas
4. Tangan
Rileks, otot tangan tidak kaku, kadang fleksi / ekstensi yang kaku,
meluruskan tangan tapi dengan cepat melakukan fleksi / ekstensi yang
kaku
5. Kaki
Rileks, otot tangan tidak kaku, kadang bergerak tak beraturan 0
Fleksi / ekstensi yang kaku, meluruskan tangan tepi dengan cepat 1
melakukan fleksi / ekstensi yang kaku
6. Kesadaran
Tidur pulas atau cepat bangun, alergi dan tenang 0
Rewel, gelisah dan meronta-ronta 1
48
STIKes WIDYA DHARMA HUSADA TANGERANG
ILMU KEPERAWATAN ANAK DALAM KONTEKS KELUARGA
49
3. Obat-obatan yang digunakan
………………………………………………………………………………………
4. Tindakan (Operasi)
………………………………………………………………………………………
5. Alergi
………………………………………………………………………………………
6. Kecelakaan
………………………………………………………………………………………
7. Imunisasi
………………………………………………………………………………………
50
0
Suhu badan (T) = C SpO2 = %
( ) gallop
51
b. Nutrisi
DS:
BB : (Kg/Gram)
PB/TB : cm
LK : cm
Status nutrisi (Kurva WHO/Kurva CDC/Lainnya,________)
BB/U :
PB/U :
LK/U :
BB/PB :
Tanggal ________________
52
c. Cairan dan Elektrolit
DS:
Ubun-ubun ( ) datar ( ) cekung
Mukosa bibir ( ) lembab ( ) kering
Turgor kulit ( ) kembali cepat ( ) kemballi lambat
Diuresis : cc /kg/jam
Balance cairan :
Warna kulit : Pink/Pucat/Sianosis/Mottled/Ikterik
Hasil pemeriksaan laboratorium:
(L= lebih rendah dari nilai normal, H=lebih tinggi dari nilai normal)
Tanggal________________
b. Eliminasi
DS:
Genitalia : perempuan/laki-laki/lainnya
Anus : ada/tidak ada
Terpasang urin kateter : ( ) tidak ( )ya, ukuran:________, sejak:_____________
Buang Air Kecil (BAK):
Buang Air Besar (BAB):
Pemeriksaan urin lengkap
tanggal_________________
53
Pemeriksaan feses lengkap:
tanggal_________________
54
Risiko Jatuh, Humpty Dumpty
Parameter Kriteria Skor
Umur < 3 tahun 4
3-7 tahun 3
7-13 tahun 2
13-18 tahun 1
Jenis kelamin Laki-laki 2
Perempuan 1
Diagnosis Kelainan neurologi 4
Gangguan oksigenasi (gangguan pernapasan, 3
dehidrasi, anemia, anoreksia, sinkop, sakit kepala,
dll)
Kelemahan fisik/kelainan psikis 2
Ada diagnosis tambahan 1
Gangguan Tidak memahami keterbatasan 3
kognitif Lupa keterbatasan 2
Orientasi baik terhadap diri sendiri 1
Faktor Riwayat jatuh dari tempat tidur 4
lingkungan Pasien menggunakan alat bantu 3
Pasien berada di tempat tidur 2
Pasien berada di luar area ruang perawatan 1
Penggunaan Penggunaan multiple (sedatif, hipnotik, 3
obat barbitural, fenotazin, antidepresan, laksatif,
diuretik, narotik, metadon)
Penggunaan salah satu obat diatas 2
Pengobatan lain/tidak ada medikasi 1
Skor Risiko Tinggi/Rendah
55
Kemungkinan tidak adekuat 2
Adekuat 3
Excellent 4
Masalah 1
Potensial bermasalah 2
Gesekan
Tidak terdapat masalah 3
Total Skor
Hasil pemeriksaan laboratorium: (L= lebih rendah dari nilai normal, H=lebih
tinggi dari nilai normal)
Tanggal:________________
d. Sensasi/Sistem Indera
DS:
Refleks cahaya positif/negatif
Mata : konjungtiva __________, sklera ______________
Telinga :
Hidung :
Tenggorokan :
Tonsil :
Lidah :
56
Pengkajian nyeri, FLACC Score
Interpretasi: 0 (rileks dan nyaman), 1-3 (nyeri ringan/ketidaknyamanan ringan),
4-6 (nyeri sedang), 7-10 (nyeri hebat/ketidaknyamanan berat).
Digunakan pada pasien bayi dan anak < 5 tahun yang tidak dapat di nilai
menggunakan Numeric Scale Wong Baker (NRS) dan Faces Pain Scale (FPS)
57
f. Fungsi Endokrin
Data subjektif:
Keluarga ( ) tidak ada riwayat DM ( ) ada riwayat DM
Hasil pemeriksaan laboratorium: (L= lebih rendah dari nilai normal, H=lebih
tinggi dari nilai normal)
Tanggal:__________
X. Pengkajian Psiko-sosial-spiritual-perkembangan
Data Subjektif :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Pola bermain :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
58
………………………………………………………………………………………
59
XI. Informasi lain
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
60
61
62
SURAT PERNYATAAN IJIN DINAS
PROGRAM PROFESI STIKes WIDYA DHARMA HUSADA
Nama : __________________________
NPM : __________________________
Demikian surat pernyataan ini saya buat, bila saya tidak memenuhi apa yang terdapat
dalam surat pernyataan ini, saya siap menanggung segala resikonya.
(____________________) (____________________)
63
SURAT PERNYATAAN GANTI DINAS
PROGRAM PROFESI STIKes WIDYA DHARMA HUSADA
Nama : __________________________
NIP : __________________________
JABATAN : __________________________
Menyatakan benar :
Nama Mahasiswa : ______________________
NPM : ______________________
Demikian surat pernyataan ini saya dibuat dengan sebenar-benarnya, agar digunakan
sebagaimana mestinya.
Tangerang, _________________20___
(____________________)
64
65
66
67
68