Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI S-1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUNINGAN
MATA KULIAH KODE MK RUMPUN MK BOBOT SEMESTER DIREVISI DIBUAT
Keperawatan Anak I Keperawatan Klinik 4 sks (T2,P1, PL1) IV 30 Januari 2017 23 Januari 2017
OTORISASI KOORDINATOR MK KOORDINATOR RMK Ka. PRODI
TTG TTG TTG
Capaian Pembelajaran MK Program Studi
1. Melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sehat /keluarganya dengan mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis, menggunakan
komunikasi terapeutik dan memperhatikan aspek budaya, menghargai sumber-sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap pasien yang
unik
2. Melakukan simulasi asuhan keperawatan kepada anak sakit akut, kronis/terminal serta keluarganya dengan mengembangkan pola pikir kritis,
logis dan etis, menggunakan komunikasi terapeutik dan memperhatikan aspek budaya dan menghargai sumber-sumber etnik, agama atau faktor lain
dari setiap pasien yang unik
3. Mampu mendemonstrasikan intervensi keperawatan baik mandiri maupun kolaborasi pada sehat/sakit akut dengan menerapkan konsep ilmu dan
keperawatan dan ilmu keperawatan dasar sesuai SOP serta menerapkan prinsip atrauma care, legal dan etis.
4. Mampu memberikan simulasi pendidikan kesehatan kepada anak/keluaga sebagai upaya pencegahan primer, sekunder dan tersier.
5. Mampu menjalankan fungsi advokasi bagi anak/keluarga berbagai yang mengalami untuk mempertahankan hak klien agar dapat mengambil
keputusan untuk dirinya.
Mata Kuliah
Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan kepada anak sehat, sakit akut, kronis sehat /keluarganya dengan mengembangkan pola pikir kritis, logis
dan etis, menggunakan komunikasi terapeutik dan memperhatikan aspek budaya, menghargai sumber-sumber etnik, agama atau faktor lain dari setiap
pasien yang unik
Deskripsi Bahan Kajian & Bahan Kajian
Pokok Bahasan Mata kuliah ini adalah mata kuliah keahlian keperawatan yang berfokus kepada respon anak dan keluarganya pada setiap tahap perkembangan mulai
lahir sampai akhir masa remaja baik dalam keadaan sehat ataupun sakit akut, di masyarakat ataupun dirawat di rumah sakit, serta
intervensi keperawatannya baik yang bersifat mandiri maupun kolaboratif. Mata kuliah ini juga merupakan integrasi dan penerapan ilmu
keperawatandasar dan ilmu dasar keperawatan yang membantu mengantarkan mahasiswa untuk mendalami tentang bagaimana melakukan asuhan
keperawatan profesional (holistik), memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi bagi klien/keluarganya dengan menerapkan
komunikasi efektif, serta membuat keputusan dengan mempertimbangkan aspek legal dan etik. Kegiatan belajar mahasiswa berorientasi pada
pencapaian kemampuan berfikir sistematis, komprehensif dan kritis dalam mengaplikasikan konsep dengan pendekatan proses keperawatan sebagai
dasar penyelesaian masalah serta mengembangkan
sikap profesional (pengembangan soft sklills) melalui beberapa model belajar yang relevan. Mata kuliah ini terdiri dari 4 sks (T2,P1, PL1).
Pokok Bahasan
Dalam mata kuliah ini mahasiswa akan mempelajari tentang :
1. Perspektif keperawatan anak dalam konteks keluarga
2. Konsep tumbuh kembang anak mulai neonatus- remaja, pengukuran dan permasalahannya: SDIDTK, denver, vineland, sex education, anticipatory
guidance, toilet training
3. Konsep hospitalisasi
4. Konsep bermain
5. Konsep Komunikasi pada anak
6. Konsep atraumatic care
7. Pemeriksaan fisik pada anak
8. Konsep imunisasi
9. Pendekatan teori Model keperawatan pada anak
10. Patofisiologi dan asuhan keperawatan pada neonatal : prematuritasas, BBLR, RDS, asphyxia, Hiperbilirubinemia dan dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks kel.)
11. Patofisiologi dan asuhan keperawatan pada anak dengan Kelainan Kongenital pada sistem respirasi : bronkhomalasia, dan dampaknyaterhadap
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks kel.)
12. Patofisiologi peradangan pada sistem respirasi dan asuhan keperawatan anak:ISPA, Pneumoni, asthma, TBC dan dampaknya terhadap
pemenuhan kebutuhan dasar manusia (dalam konteks kel.)
13. Patofisiologi peradangan pada sistem digestive dan asuhan keperawatan anak: Diare, Typhoid Fever dan dampaknya terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks kel.)
14. Patofisiologi pada gangguan nutrisi dan asuhan keperawatan anak: obesitas, KKP
15. Patofisiologi Kelainan pada sistem endokrin dan asuhan keperawatan anak : Juvenile Diabetes dan dampaknya terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar manusia (dalam konteks kel.)
16. Patofisiologi dan asuhan keperawatan anak hidrocephalus, meningitis, kejang
17. Intervensi keperawatan pada bayi dan anak :
a. Pemberian oksigen pada anak
b. Nebulisasi
c. Suctioning pada anak
d. Pemasangan infus pada bayi dan anak
e. Transfusi darah
f. Pencegahan infeksi lingkungan pada BBL
g. Phototherapy
h. Exchange tranfusion
i. Pemberian obat pada anak
j. Terapi bermain
k. Tepid sponge
18. Anticipatory guidance
19. Konsep family center care
20. Health promotion pada infant- remaja
21. Pengkajian pada anak dg kekerasan (fisik, mental, dan seksual)
22. Prinsip atraumatic care
23. MTBS
Pustaka Utama
1. Wholey L.F. And D.L. Wong, (2007). Nursing Care Of Infants and Children. St. Louis : Mosby year Book.
2. Burn, C.E., Barber, N., Brady,M.A., And Dunn, A.M., (1996). Pediatric Primary Care: A Handbook for Nurse Practitioners. Philadelphia: WB
Sauders Company.
3. Ball, J.W., Bindler, R.C., and Cowen, K.J., (2010). Child Health Nursing. Partnering with children and families (second edition). New Jersey,
Pearson Education Ltd.
4. Behrman, R.E. et.al, (1996). Texbook Of Pediatric. Philadelphia : W.B. Saunders Company.
Pendukung
1. Mott, S.R. et,al, (1990). Nursing Care of Children and Families. Redwood city : Addison Wesley.
2. Pillitteri, A., (1999). Maternal & Child Health Nursing : Care of The Childbearing & Childrearing Family. Third Edition. Philadelphia : J.B. Lippincott.
3. Pott, NL., and Mandleco, BL., (2002). Pediatric Nursing : Caring for Children and Their Families. United State : Thomson Learning.
Media Pembelajaran Software Hardware
1. OS : MS Windows 1. Notebook PC
2. MS Office Power Point 2. LCD Projector
3. MS Windows Media Player 3. White board
Dosen TIM
Assesment 1. UTS : 15 %
2. UAS : 15 %
3. Ujian Praktikum : 20 %
4. Quis : 20 %
5. Seminar :10 %
6. PKM : 20 %
Mata Kuliah Syarat -
Mg Kemampuan Akhir Indikator Materi Pokok Bentuk Pembelajaran & Penilaian Daftar
yang Diharapkan (Bahan Kajian) Waktu (Metode & Referensi
Pengalaman Belajar) Jenis Kriteria Bobot

1 Mahasiswa 1. Mahasiswa mampu 1. Penjelasan Rencana Diskusi interaktif - - - -


menguasai rencana menjelaskan tentang Pembelajaran Semester
pembelajaran capaian pembelajaran, 2. Kontrak kuliah
semester tentang deskripsi, bahan 3. Pembagian
Keperawatan Anak I kajian dan pokok kelompok
bahasan pembelajaran
2. Mahasiswa mampu 4. Penjelasan mekanisme
menjelaskan metode penugasan
dan evaluasi 5. Penjelasan penggunaan
pembelajaran modul pembelajaran bagi
mahasiswa
2 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. Perspektif keperawatan Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
memahami konsep memahami perspektif anak dalam konteks SCL 2. Kelengkapan
keperawatan anak keperawatan anak, keluarga Diskusi interaktif konsep
dalam konteks tumbuh kembang anak 2. Konsep tumbuh kembang Ceramah 3. Penguasaan materi
keluarga dan konsep hospitalisasi anak mulai neonatus – Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
remaja, pengukuran Discovery learning pembahasan
dan Lab skill
permasalahannya : Mini lecture
SIDDTK, denver, Waktu :
vineland, sex education 4 sks (T2, P1,PL1)
3. Lab skill : 1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
Pemeriksaan DDST 2 1 pt x 1 sks P x 100’ =
dan Pemeriksaan KPSP 100’ Pengalaman
Belajar : Berfikir kritis
Kemampuan berpendapat
Kemampuan komunikasi
3 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. Konsep bermain Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
memahami konsep memahami konsep 2. Konsep komunikasi pada SCL 2. Kelengkapan
keperawatan anak bermain, konsep anak Diskusi interaktif konsep
dalam konteks komunikasi pada anak dan 3. Konsep atraumatic care Ceramah 3. Penguasaan materi
keluarga konsep atraumatic care 4. Lab skill : Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
Terapi bermain Discovery learning pembahasan
Lab skill
Mini lecture
Waktu :
4 sks (T2, P1,PL1)
1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
1 pt x 1 sks P x 100’ =
100’ Pengalaman
Belajar : Berfikir kritis
Kemampuan berpendapat
Kemampuan komunikasi
4 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. Pemeriksaan fisik Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
memahami konsep melakukan pemeriksaan pada anak SCL 2. Kelengkapan
keperawatan anak fisik dan memahami 2. Konsep imunisasi Diskusi interaktif konsep
dalam konteks konsep imunisasi dan 3. Pendekatan teori Ceramah 3. Penguasaan materi
keluarga pendekatan teori model model keperawatan Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
keperawatan pada anak pada anak Discovery learning pembahasan
4. Lab skill : Lab skill
Pemeriksaan fisik anak Mini lecture
Pemberian imunisasi Waktu :
4 sks (T2, P1,PL1)
1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
1 pt x 1 sks P x 100’ =
100’ Pengalaman
Belajar : Berfikir kritis
Kemampuan berpendapat
Kemampuan komunikasi
5 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. Anticipatory guidance Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
memberikan menerapkan anticipatory 2. Konsep family SCL 2. Kelengkapan
simulasi pendidikan guidance dan konsep center care Diskusi interaktif konsep
kesehatan kepada family center care 3. Lab skill : Ceramah 3. Penguasaan materi
anak/keluarga Pemasangan infus Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
sebagai upaya pada bayi dan anak Discovery learning pembahasan
pencegahan primer, Lab skill
sekunder dan Mini lecture
tersier Waktu :
4 sks (T2, P1,PL1)
1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
1 pt x 1 sks P x 100’ =
100’ Pengalaman
Belajar : Berfikir kritis
Kemampuan berpendapat
Kemampuan komunikasi
6 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. Health promotion pada Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
memberikan memahami health infant – remaja SCL 2. Kelengkapan
simulasi pendidikan promotion pada infant 2. Lab skill : Diskusi interaktif konsep
kesehatan kepada - remaja Tepid sponge Ceramah 3. Penguasaan materi
anak/keluarga Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
sebagai upaya Discovery learning pembahasan
pencegahan primer, Lab skill
sekunder dan Mini lecture
tersier Waktu :
4 sks (T2, P1,PL1)
1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
1 pt x 1 sks P x 100’ =
100’ Pengalaman
Belajar : Berfikir kritis
Kemampuan berpendapat
Kemampuan komunikasi
7 Mahasiswa mampu Mahasiswa dibagi menjadi 1. Konsep tumbuh kembang Bentuk pembelajaran : Presentasi 1. Ketepatan jawaban 5% PU 1-5
mempresentasikan 4 kelompok dengan pada anak Seminar 2. Kelengkapan
makalah yang pembagian sbb : 2. Konsep hospitalisasi Metode pembelajaran : materi
ditugaskan 1. Konsep tumbuh 3. Konsep atraumatic care Presentasi 3. Kemampuan
kembang pada 4. Health promotion pada Lab skill komunikasi
anak infant – remaja Waktu : 4. Penguasaan materi
2. Konsep hospitalisasi 4 sks (T2, P1,PL1)
3. Konsep atraumatic 1 pt x 2 sks T x 100’ =
care 200’
4. Health promotion pada 1 pt x 1 sks P x 100’ =
infant - remaja 100’ Pengalaman
Belajar : Berfikir kritis
Kemampuan berpendapat
Kemampuan komunikasi
8 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. Konsep tumbuh kembang Jadwal terlampir Ujian Tulis Jawaban benar 15 % PU 1-5
menjawab soal menjawab soal materi pada anak (MCQ)
materi Ujian Ujian Tengah Semester 2. Konsep hospitalisasi
Tengah Semester yang telah diberikan 3. Konsep atraumatic care
4. Health promotion pada
infant – remaja
5. Perspektif
keperawatan anak
6. Konsep tumbuh kembang
7. Konsep bermain
8. Konsep komunikasi
pada anak
9. Konsep imunisasi
10.Pendekatan teori
model keperawatan
pada anak
9 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. Pengkajian pada Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
menjalankan fungsi menjalankan pengkajian anak dengan kekerasan SCL 2. Kelengkapan
advokasi bagi pada anak dengan (fisik, mental dan Diskusi interaktif konsep
anak/keluarga yang kekerasan (fisik, mental seksual) Ceramah 3. Penguasaan materi
mengalami dan seksual) 2. Lab skill : Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
kekerasan untuk Pengkajian anak yg Discovery learning pembahasan
mempertahankan mengalami child abuse Lab skill
hak klien agar dapat Case study
mengambil Waktu :
keputusan untuk 4 sks (T2, P1,PL1)
dirinya 1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
1 pt x 1 sks P x 100’ =
100’ Pengalaman
Belajar : Berfikir kritis
Kemampuan berpendapat
Kemampuan komunikasi
10 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. MTBS Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
melakukan mengisi formulir MTBS 2. Lab skill : SCL 2. Kelengkapan
kerjasama dg Mengisi formulir MTBS Diskusi interaktif konsep
sumber kesehatan Ceramah 3. Penguasaan materi
yg ada Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
dimasyarakat,melak Discovery learning pembahasan
ukan rujukan Lab skill
pasien, Case study
mendokumentasika Waktu :
n pengkajian 4 sks (T2, P1,PL1)
MTBS dg benar, 1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
mendemosntrasikan 1 pt x 1 sks P x 100’ =
pendidikan 100’ Pengalaman
kesehatan pada Belajar : Berfikir kritis
anak dan Kemampuan berpendapat
keluarga Kemampuan komunikasi
10 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu a. Prematur Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
melakukan simulasi menyusun auhan b. BBLR SCL 2. Kelengkapan
asuhan keperawatan pada c. RDS Diskusi interaktif konsep
keperawatan neonatal seperti : d. Hiperbilirubinemia Ceramah 3. Penguasaan materi
kepada anak sakit a. Prematur e. Lab skill : Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
akut serta b. BBLR 1. Pencegahan infeksi Discovery learning pembahasan
keluarganya c. RDS lingkungan pada BBL Lab skill
dengan d. Hiperbilirubinemia 2. Phototerapy Case study
mengembangkan serta dampaknya terhadap Waktu :
pola pikir kritis, logis pemenuhan KDM (dalam 4 sks (T2, P1,PL1)
dan etis, konteks keluarga) 1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
menggunakan 1 pt x 1 sks P x 100’ =
komunikasi 100’ Pengalaman
terapeutik dan Belajar : Berfikir kritis
memperhatikan Kemampuan berpendapat
aspek budaya dan Kemampuan komunikasi
menghargai sumber
– sumber etnik,
agama atau faktor
lain dari setiap
paisen yang unik
11 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu a. Brokhomalasia Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
melakukan simulasi menyusun auhan b. ISPA SCL 2. Kelengkapan
asuhan keperawatan pada anak c. Pneumonia Diskusi interaktif konsep
keperawatan dg kelainan kongenital d. TBS Ceramah 3. Penguasaan materi
kepada anak sakit sistem respirasi : e. Asma Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
akut serta bronkhomalasia serta f. Lab skill : Discovery learning pembahasan
keluarganya anak dg gangguan 1. Pemasangan oksigen Lab skill
dengan peradangan pada sistem 2. Suctioning pada anak Case study
mengembangkan respirasi seperti ISPA, 3. Nebulisasi Waktu :
pola pikir kritis, logis pneumonia, asma, TBS 4 sks (T2, P1,PL1)
dan etis, dan dampaknya terhadap 1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
menggunakan pemenuhan kebutuhan 1 pt x 1 sks P x 100’ =
komunikasi dasar manusia (dalam 100’ Pengalaman
terapeutik dan konteks keluarga) Belajar : Berfikir kritis
memperhatikan Kemampuan berpendapat
aspek budaya dan Kemampuan komunikasi
menghargai sumber
– sumber etnik,
agama atau faktor
lain dari setiap
paisen yang unik
12 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu a. Diare Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2% PU 1-4
melakukan simulasi menyusun auhan b. Typoid fever SCL 2. Kelengkapan
asuhan keperawatan pada anak c. Obesitas Diskusi interaktif konsep
keperawatan dengan kasus peradangan d. KKP Ceramah 3. Penguasaan materi
kepada anak sakit pada sistem pencernaan e.Lab skill : Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
akut serta seperti diare, typhoid fever Tranfusi darah Discovery learning pembahasan
keluarganya serta askep anak dengan Lab skill
dengan gangguan nutrisi seperti Case study
mengembangkan obesitas & KKP dan Waktu :
pola pikir kritis, logis dampaknya terhadap 4 sks (T2, P1,PL1)
dan etis, pemenuhan kebutuhan 1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
menggunakan dasar manusia (dalam 1 pt x 1 sks P x 100’ =
komunikasi konteks keluarga) 100’ Pengalaman
terapeutik dan Belajar : Berfikir kritis
memperhatikan Kemampuan berpendapat
aspek budaya dan Kemampuan komunikasi
menghargai sumber
– sumber etnik,
agama atau faktor
lain dari setiap
paisen yang unik
13 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu a. Juvenile diabetes Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2,5 % PU 1-4
melakukan simulasi menyusun auhan b. Lab skill : SCL 2. Kelengkapan
asuhan keperawatan pada anak Pemeriksaan GDS Diskusi interaktif konsep
keperawatan dengan kelainan sistem Ceramah 3. Penguasaan materi
kepada anak sakit endokrin seperti diabetes Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
akut serta juvenile dan dampaknya Discovery learning pembahasan
keluarganya terhadap pemenuhan KDM Lab skill
dengan (dalam konteks keluarga) Case study
mengembangkan Waktu :
pola pikir kritis, logis 4 sks (T2, P1,PL1)
dan etis, 1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
menggunakan 1 pt x 1 sks P x 100’ =
komunikasi 100’ Pengalaman
terapeutik dan Belajar : Berfikir kritis
memperhatikan Kemampuan berpendapat
aspek budaya dan Kemampuan komunikasi
menghargai sumber
– sumber etnik,
agama atau faktor
lain dari setiap
paisen yang unik
14 Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu a. Hidrosepalus Bentuk pembelajaran : Quiz 1. Ketepatan jawaban 2,5 % PU 1-4
melakukan simulasi menyusun auhan b. Meningitis SCL 2. Kelengkapan
asuhan keperawatan pada anak c. Kejang Diskusi interaktif konsep
keperawatan dengan kelainan sistem d. Lab skill : Ceramah 3. Penguasaan materi
kepada anak sakit persarafan seperti : kejang, 1. Pemberian obat pada Metode pembelajaran : 4. Ketajaman
akut serta meningitis dan anak Discovery learning pembahasan
keluarganya hidrosepalus 2. Exchane tranfusion Lab skill
dengan Case study
mengembangkan Waktu :
pola pikir kritis, logis 4 sks (T2, P1,PL1)
dan etis, 1 pt x 2 sks T x 50’ = 100’
menggunakan 1 pt x 1 sks P x 100’ =
komunikasi 100’ Pengalaman
terapeutik dan Belajar : Berfikir kritis
memperhatikan Kemampuan berpendapat
aspek budaya dan Kemampuan komunikasi
menghargai sumber
– sumber etnik,
agama atau faktor
lain dari setiap
paisen yang unik
15 Mahasiswa Mahasiswa dibagi menjadi 1. BBLR Bentuk pembelajaran : Presentasi 1. Ketepatan jawaban 5%
mampu 16 kelompok dengan 2. RDS Seminar 2. Kelengkapan
mempresentasikan pembagian sbb : 3. Prematur Metode pembelajaran : materi
proyek inovasi 1. Menyusun bahan 4. Hiperbilirubinemia Presentasi 3. Kemampuan
yang kajian dalam 5. ISPA Lab skill komunikasi
ditugaskan bentuk laporan 6. Pneumonia Waktu : 4. Penguasaan materi
makalah 7. Asma 4 sks (T2, P1,PL1)
2. Menyusun spider 8. TBC 1 pt x 2 sks T x 100’ =
web dari kasus – 9. Diare 200’
kasus sbb : 10.Typhoid Fever 1 pt x 1 sks P x 100’ =
1. BBLR 11.Obesitas 100’ Pengalaman
2. RDS 12.KKP Belajar : Berfikir kritis
3. Prematur 13.Juvenile diabetes Kemampuan berpendapat
4. Hiperbilirubinemi 14.Hidrosepalus Kemampuan komunikasi
a
5. ISPA 15.Meningitis
6. Pneumonia 16.Kejang
7. Asma
8. TBC
9. Diare
10. Typhoid Fever
11. Obesitas
12. KKP
13. Juvenile
diabetes
14. Hidrosepalus
15. Meningitis
16. Kejang
1 Mahasiswa Mahasiswa 1. BBLR Jadwal terlampir Ujian Jawaban benar 10 % PU 1-
6 mampu mampu menjawab 2. RDS Tulis 4
menjawab soal soal materi Ujian 3. Prematur (MCQ)
materi Ujian Akhir Semester 4. Hiperbilirubinemia
Akhir Semester yang telah 5. ISPA
diberikan 6. Pneumonia
7. Asma
8. TBC
9. Diare
10.Typhoid Fever
11.Obesitas
12.KKP
13.Juvenile diabetes
14.Hidrosepalus
15.Meningitis
16.Kejang
17.MTBS
18.Pengkajian pada
anak dengan
kekerasan
Mahasiswa Mahasiswa mampu Dua prasat terpilih yaitu : Jadwal terlampir Ujian 1. Ketepatan tindakan 20 % PU 1-
mampu mendemonstrasikan 1. Nebulisasi Praktiku 2. Sistematika 5
mendemonstrasika prasat terpilih yang 2. Tepid sponge m (DOPS) n
n prasat yang diujiankan dengan tindakan
diujiankan pada baik dan lancar saat 3. Percaya diri
kegiatan ujian ujian praktikum 4. Kemampua
praktikum n
komunikas
i
5. Penguasaan
materi

Anda mungkin juga menyukai