Pembinaan

Lingkungan
Sekolah Sehat
Kelompok 3 :
Yufi A.M. Natakusumah
Elly S. Hartika
Suryani
Suningsih
Rinrin Noorfaidah
 Apa yang dimaksud Mengapa perlu pembinaan Dimana Pembinaan
Pembinaan Lingkungan Sekolah sehat? Sekolah sehat
Sekolah Sehat ? tersebut dilakukan ?
Agar proses pendidikan
Usaha untuk menciptakan bagi anak didik bisa Dilakukan disatuan
kondisi lingkungan mencapai hasil yang PAUD
sekolah/madrasah yang optimal baik dari segi
sehat pengetahuan, sikap
maupun keterampilan Bagaimana cara
melakukan Pembinaan
Siapa yang mengadakan Sekolah sehat?
atau melaksanakan Kapan Pembinaan Berpedoman pada trias UKS
Pembinaan Sekolah Sekolah sehat itu harus dan pada pelaksanaannya
sehat? dilakukan? menjalin Kerjasama antara
Kepala Sekolah, GTK, Peserta
Kepala Sekolah, GTK, Periodik atau sertiap Didik, Komite Sekolah,
Puskesmas, Pos Yandu, hari Masyarakat Setempat,
Badan Anti Nafza ? Puskesmas
Pembinaan lingkungan sekolah sehat

1. Penyediaan Lingkungan Fisik Anak yang Kondusif

2. Penyediaan Lingkungan Non Fisik yang Kondusif

3. Kesiapan Pembelajaran Tatap Muka

4. Pembinaan Kesehatan Sekolah

 Lingkungan fisik anak yang meliputi: gedung, seluruh
PENYEDIAAN ruangan di dalam gedung, sarana prasarana, peralatan,
alat bermain dan seluruh peralatan yang dapat
LINGKUNGAN dimanfaatkan sebagai tempat dan media bermain anak.
FISIK ANAK Alat bahan main (material) ditata sedemikian rupa untuk
mendukung kegiatan main yang eksploratif dan kreatif.
YANG Jenis kegiatan
KONDUSIF ➢ Perencanaan pembersihan seluruh bagian Satuan PAUD
dengan membuat jadwal kegiatan, pemeriksaan berkala
dan menentukan personil yang bertugas
➢ Pemeriksaan kebersihan seluruh lingkungan Satuan PAUD
dilakukan setiap hari dengan menggunakan cek list item
pemeriksaan.
➢ Cek list item pemeriksaan ditempel di dinding atau
tempat yang mudah terlihat oleh semua
➢ Pembersihan dan disinfeksi ruang kelas, ruang pendidik,
dapur, perpustakaan, dan semua ruangan yang terdapat
di sekolah/madrasah setiap hari.
 Jenis kegiatan
PENYEDIAAN
LINGKUNGAN ➢ Pembersihan dan disinfeksi sarana yang sering tersentuh
dengan tangan seperti pegangan pintu, tombol lampu,
FISIK ANAK meja/kursi setiap hari.
YANG ➢ Pembersihan sarana luar kelas seperti lapangan.
KONDUSIF ➢ Pembuangan sampah ke tempat sampah tertutup dan
terpilah setiap hari.
(lanjutan) ➢ Pengumpulan sampah dari berbagai lokasi tempat sampah
di sekolah/ madrasah ke Tempat Pembuangan Sampah
(TPS) sementara setiap hari atau kurang dari sehari
apabila sampah sudah mencapai ¾ dari isi.
➢ Kerja bakti.
➢ Pelaksanaan 3R (reuse, reduce, recycle).
➢ a. Reuse : menggunakan kembali.
➢ b. Reduce : berupaya mengurangi sampah.
 Lingkungan non fisik anak terkait kondisi disekitar anak yang dapat
PENYEDIAAN mempengaruhi emosi anak, antara lain cara pendidik berkomunikasi, cara
pendidik melakukan pengasuhan, tindakan perlindungan bagi anak dari
LINGKUNGAN kekerasan fisik, psikis dan kekerasan dalam bentuk apapun termasuk
pelecehan seksual pada anak.
NON FISIK Jenis kegiatan
YANG Kawasan Tanpa Rokok dan Napza di sekolah/madrasah dilakukan melalui kegiatan yang
KONDUSIF meliputi:
1) Memasukkan larangan terkait rokok dan Napza dalam aturan tata tertib bagi
warga satuan PAUD serta tamu, orang tua yang berkunjung ke satuan PAUD.
2) Melakukan penolakan terhadap penawaran iklan, promosi, pemberian sponsor,
dan/atau kerja sama dalam bentuk apapun yang dilakukan oleh perusahan rokok
dan/atau organisasi yang menggunakan merek dagang, logo, semboyan, dan/atau
warna yang dapat diasosiasikan sebagai ciri khas perusahan rokok, untuk
keperluan kegiatan yang dilaksanakan di dalam dan di luar sekolah/ madrasah.
3) Memberlakukan larangan pemasangan papan iklan, reklame, penyebaran pamflet,
dan bentuk-bentuk iklan lainnya dari perusahaan atau yayasan rokok yang
beredar atau dipasang di lingkungan PAUD
4) Melarang penjualan rokok di lingkungan satuan PAUD, koperasi atau bentuk
penjualan lain di lingkungan PAUD dan tidak ada asbak di ruang tamu atau ruang
Pendidik.
5) 5) Memasang tanda kawasan tanpa rokok dan Napza di lingkungan sekolah/
madrasah.
 Jenis kegiatan
PENYEDIAAN
LINGKUNGAN Kegiatan Kawasan Tanpa Kekerasan dan Kawasan Tanpa
Pornografi dapat dilakukan melalui kegiatan berikut ini:
NON FISIK 1) Membiasakan kepada seluruh warga PAUD (pendidik,
ANAK YANG peserta didik, karyawan sekolah/madrasah lainnya
KONDUSIF termasuk satpam dan petugas kebersihan) untuk
melaksanakan 5 S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan Dan
(lanjutan) Santun) setiap hari di dalam lingkungan PAUD.
2) Membiasakan membaca doa setiap mulai jam pelajaran
sesuai dengan agama dan kepercayaannya.
3) Satuan PAUD mengembangkan Kegiatan Belajar
Mengajar (KBM) yang aktif, interaktif, dan
menyenangkan misalnya penggunaan multimedia
maksimal 30 menit untuk menjelaskan materi
kesehatan, berlatih peran, bernyayi, belajar di alam
terbuka (outbond), bercocok tanam bersama, dll.
 Jenis kegiatan
PENYEDIAAN
LINGKUNGAN 4) Sekolah/madrasah menerapkan metode penghargaan dan
hukuman (reward and punishment) yang mendidik dengan
NON FISIK memperhatikan kesehatan fisik dan mental peserta didik.
ANAK YANG 5) Satuan PAUD menyelenggarakan kegiatan-kegiatan
KONDUSIF keagamaan/ ibadah misalnya sholat dzuhur/jumat bersama
dilanjutkan kultum, misa, dll.
(lanjutan) 6) Satuan PAUD mengembangkan kegiatan-kegiatan yang
menyenangkan untuk menjadi tempat pembelajaran materi-
materi kesehatan fisik dan mental misalnya wisata alam, dll
Satuan PAUD mengembangkan kegiatan yang bersifat
gotong royong dan setia kawan misalnya piket kelas, jumat
bersih, menengok teman yang sakit (mengajarkan empati).
7) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta sikap
pendidk, tenaga kependidikan, orang tua juga peserta didik
untuk bijak menggunakan media informasi.
 Pandemi masih berlansung sampai saat ini dan kita tidak tahu kapan
pandemi berakhir. Pada masa kebiasaan baru ini pendidik perlu benar-
KESIAPAN benar memastikan kesiapan sekolah sebelum mengadakan tatap muka
pembelajaran.
PEMBELAJARAN
Jenis kegiatan
TATAP MUKA
➢ Daftar Periksa Kesiapan Satuan Pendidikan
1) Ketersediaan sarana sanitasi dan kebersihan, toilet bersih;
2) Sarana cuci tangan dengan air mengalir menggunakan sabun
atau cairan pembersih tangan (hand sanitizer) dan disinfektan
3) Mampu mengakses fasilitas layanan kesehatan (puskesmas,
klinik, rumah sakit dan lainnya)
4) Kesiapan menerapkan area wajib masker kain atau masker
tembus pandang bagi yang memiliki peserta didik disabilitas
rungu
➢ Memiliki thermogun (pengukur suhu tubuh tembak)
 Jenis kegiatan
KESIAPAN
PEMBELAJARAN ➢ Pemetaan warga satuan Pendidikan yang tidak boleh
melakukan kegiatan di satuan Pendidikan :
TATAP MUKA
a. Memiliki kondisi medis penyerta (komorbid)
(lanjutan) b. Tidak memiliki akses trasnportasi yang tidak emungkinkan
jaga jarak
c. Memiliki Riwayat perjalan dari zona kuning, oranye dan
merah raiwayat kontak dengan orang yang terdampak
Covid-19
d. Belum menyelesaikan isoman mandiri selama 14 hari
➢ Membuat kesepakatan Bersama komite satuan Pendidikan
terkait kesiapan melakukan pembelajaran tatap muka di
satuan Pendidikan. Proses pembuatan kesepakatan tetap
perlu menerapkan protocol Kesehatan.
 RENCANA TINDAK LANJUT
PEMBINAAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEHAT
NO KEGIATAN WAKTU SUMBER DAYA SASARAN SUMBER DANA STRATEGI
PELAKSANAAN

1. Pembinaan Sanitasi Sekolah dan Pengolahan Sampah

Pembinaan Sanitasi Sekolah
1 Perencanaan Setiap hari Kepala Sekolah, PTK Halaman Swadana Melakukan Persiapan:
pembersihan seluruh Sekolah dan penanggung Tempat bermain ✓ Rapat
Kas Lembaga
bagian Satuan PAUD jawab kelas, peserta Ruang kelas ✓ Menyusun Daftar Petugas
Donasi
didik, orang tua/ wali, Kamar mandi ✓ Membuat Daftar Pembagian Tugas
Orang Tua
petugas kebersihan, Tempat Cuci (No, nama ruang, NamaPetugas,
dan
masyarakat Tangan Waktu pelaksanaan, Alat dan sarana
masyarakat
lingkungan setempat yang di butuhkan)
✓ Membuat Tata Tertib
- Membuat Daftar Hadir Dalam
bertugas
2. Pemeriksaan Pelaksanaan Kegiatan:
kebersihan seluruh ✓ Melaksanakan tugas sesuai jadwal
lingkungan Satuan yang disepakati
PAUD ✓ Melaksanakan tugas sesuai
pembagiannya
✓ Mengisi daftar hadir
✓ Membuat Laporan
NO KEGIATAN WAKTU SUMBER DAYA SASARAN SUMBER STRATEGI
PELAKSANAAN DANA
3 Pemeriksaan ditempel di Setiap hari Kepala Sekolah, guru, Kepala Swadana ✓ Ruang Tunggu Orang Tua
dinding atau tempat yang Sekolah dan orang tua siswa Sekolah, siswa
Kas
mudah terlihat Pendidik dan
Lembaga
Tenaga ✓ Dekat tempat cuci tangan dan
Donasi
Kependidikan tempat strategis yang mudah
Orang Tua
serta Orang terlihat
dan
tua Siswa
masyarakat
4 Pemeriksaan kebersihan Setiap hari Kepala Sekolah, guru, kelas, ruang Swadana Membuat job desk dengan format,
seluruh lingkungan Satuan Sekolah dan orang tua siswa pendidik, 1. No
Kas
PAUD dapur, 2. Jenis ruang
Lembaga
perpustakaan, 3. Nama Penanggung jawab &
Donasi
dan Pelaksana
Orang Tua
semua 4. Waktu pelaksanaan
dan
ruangan 5. Alat yang di perlukan
masyarakat
NO KEGIATAN WAKTU SUMBER DAYA SASARAN SUMBER STRATEGI
PELAKSANAAN DANA
5 Pembersihan dan Setiap hari kelas, ruang pegangan pintu, Melakukan pembersihan dan
disinfeksi sarana yang Sekolah pendidik, dapur, tombol lampu, memberi disinfektan barang atau
sering tersentuh dengan perpustakaan, dan meja/kursi dsb. benda yg seing tersentuh tangan
tangan semua ruangan
6 Pembersihan sarana luar Sesuai Halaman, Pembersihan sarana halaman,
kelas kebutuhan lapangan, atau lapangan, atau ruang yang terpisah
ruang yang dengan lembaga (Tempat ibadah,
terpisah dengan Ruang seni, kolam renang) dll
lembaga
7 Penyediaan air bersih Per semester Kepala PAUD, - sarana cuci - - Menyediakan sarana cuci
Juni, pendidik dan wali tangan tangan dengan sabun dan air
Desember kelas - Penyediaan air mengalir
atau sesuai minum - Menyediakan air minum yang
kebutuhan cukup
8 Pembiasaan dan Sesuai jamban sehat, - 1. Memantau saluran air, agar
Penunjang sarana UKS kebutuhan pembuangan tidak ada air yang tergenang
limbah cair (SPAL) 2. Memasang kasa nyamuk agar
dan tempat sampah nyamuk tidak masuk ke
terpilah ruangan
NO KEGIATAN WAKTU SUMBER DAYA SASARAN SUMBER STRATEGI
PELAKSANAAN DANA
Pengolahan Sampah
1 Menyiapkan sarana Sesuai Kepala Sekolah, Sampah organik Swadana 1. Menyediakan tempat
kebutuhan PTK dan dan anorganik Kas sampah, untuk memilah
2 Sosialisasi pengelolaan penanggung jawab Pendidik, tenaga Lembaga sampah sejak awal
sampah kelas, peserta kependidikan, Donasi 2. Menentukan lokasi
didik, orang tua/ peserta didik, dan Orang Tua penyimpanan tempat
wali, petugas orangtua /wali dan sampah
kebersihan, dan masyarakat masyarakat 3. Menentukan lokasi
masyarakat sekitar satuan tempat pengumpulan
PAUD
lingkungan sampah
setempat 4. Menentukan lokasi Bank
3 Membuat jadwal piket Kepala PAUD dan Jadwal Sampah
PTK pengelolaan 5. Menentukan lokasi tempat
sampah dan pengolahan sampah untuk
menentukan dijadikan pupuk
petugas kegiatan
4 Pelaksanaan Setiap hari Petugas piket Sampah organik
pengelolaan sampah sekolah dan anorganik
NO KEGIATAN WAKTU SUMBER DAYA SASARAN SUMBER DANA STRATEGI
PELAKSANAAN
5 Pelaksanaan 3R Setiap hari a. Wadah, botol, Membuat Kreativitas
a. Reuse : kantong, keresek, - Barang pecah belah
menggunakan serbet, batere, buku - Plastik
kembali (sisi kertas) - Kertas
b. Reduce : b. Alat tulis, email, - Kulit (Kacang, salak, dll)
Mengurangi WAG
sampah c.Kertas, sampah
c. Recyle : organic, sampah non
Mengolah kembali organik
(daur ulang)
3 Pemanfaatan Pekarangan Sekolah (toga, buah/sayuran)
1 Pemanfaatan Sesuai PTK, peserta Halaman, lapangan, Swadana Memanfaatkan lahan kosong untu
lingkungan sekolah kebutuhan didik atau ruang yang Kas Lembaga bercocok tanam:
orangtua/ terpisah dan Donasi Orang Tua Tanaman obat
wali dan memungkinkan dan masyarakat Tanaman Sayuran
masyarakat ditanami Tanaman Buah-buahan
NO KEGIATAN WAKTU SUMBER DAYA SASARAN SUMBER STRATEGI
PELAKSANAAN DANA
4. Penerapan Kawasan tanpa rokok, tanpa NAPZA dan tanpa kekerasan, tanpa pornografi/pornoaksi
1 Kegiatan Kawasan Sesuai Kepala PAUD, seluruh warga Membiasakan kepada seluruh
Tanpa Kekerasan dan kebutuhan pendidik dan wali PAUD (pendidik, warga PAUD (pendidik, peserta
Kawasan Tanpa kelas, peserta didik, peserta didik, didik, karyawan sekolah/madrasah
Pornografi d sekolah orang tua/ wali, karyawan sekolah lainnya termasuk satpam dan
tenaga kependidikan, lainnya termasuk petugas kebersihan) untuk
masyarakat sekitar satpam dan melaksanakan 5 S (Senyum, Sapa,
satuan petugas Salam, Sopan Dan Santun) setiap
kebersihan) hari di dalam lingkungan PAUD
2 Sosialisasi Penerapan Sesuai seluruh warga PAUD Memasukkan larangan terkait rokok
Kawasan Tanpa Rokok kebutuhan (pendidik, peserta dan Napza dalam aturan tata tertib
(KTR), Kawasan Tanpa didik, karyawan bagi warga satuan PAUD serta
Narkoba (KTN), sekolah lainnya tamu, orang tua yang berkunjung
Kawasan Tanpa ke satuan PAUD. Pembentukan
Kekerasan (KTK), satuan tugas (satgas) yang akan
Kawasan Tanpa melakukan pengawasan KTR, KTN,
Pornografi (KTP) KTK dan KTPdi lingkungan satuan
PAUD
NO KEGIATAN WAKTU SUMBER DAYA SASARAN SUMBER DANA STRATEGI
PELAKSANAAN
3 Pendidik harus Sesuai Pendidik Pendidik melakukan pengasuhan
berkomunikasi efektif kebutuhan mendapat positif agar terbangun hubungan
Pelatihan cara yang baik antara pendidik dengan
berkomunikasi anak, anak merasa nyaman
efektif selama di Satuan PAUD.
Kenyamanan hati anak akan
mendorong produksi 74ormone
kebahagiaan anak sehingga
semua pembiasaan dan
pembelajaran dapat
terinternalisasi dengan baik pada
anak