Anda di halaman 1dari 18

Implementasi Kebijakan

Kantin Sehat
di Sekolah Menengah Atas
Peran Kemdikbudristek Dalam Instruksi Presiden
Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2017 Tentang
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
Meningkatkan kegiatan
Meningkatkan kegiatan
aktivitas fisik/olahraga
Usaha Kesehatan
di sekolah dan satuan
Sekolah (UKS), Meningkatkan
pendidikan secara
mendorong sekolah pendidikan keluarga
eksternal dan
sebagai (KTR), dan untuk hidup sehat.
ekstrakurikuler serta
mendorong Sekolah
penyediaan sarana
Ramah Anak;
sanitasi sekolah; dan

2
Surat Keputusan Bersama (SKB) antara Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan, Menteri Agama, dan
Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor
6/X/PB/2014; Nomor 73 Tahun 2014; Nomor 41 Tahun 2014,
tanggal 14 Oktober 2014 tentang Pembinaan dan
Pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS)

3
Tujuan UKS
Untuk meningkatkan mutu Pelayanan
pendidikan dan prestasi belajar Kesehatan
peserta didik dengan meningkatkan
perilaku hidup bersih dan sehat dan
derajat kesehatan peserta didik
maupun warga belajar serta Manajemen
menciptakan lingkungan yang sehat, UKS Pembinaan
Pendidikan Lingkungan
sehingga memungkinkan Kesehatan Sekolah
pertumbuhan dan perkembangan Sehat
yang harmonis dan optimal dalam
rangka pembentukan manusia
Indonesia seutuhnya.

4
Literasi Kesehatan

Pendidikan Kesehatan Pendidikan gizi


adalah upaya yang diberikan

Pendidikan Kesehatan
berupa bimbingan dan atau Kebersihan Diri
tuntunan kepada peserta didik
tentang kesehatan yang meliputi Pembiasaan Aktivitas Fisik
seluruh aspek kesehatan pribadi
(fisik, mental dan sosial) agar Pendidikan Kesehatan Reproduksi
kepribadiannya dapat tumbuh
dan berkembang dengan baik Pendidikan Kesetampilan Hidup Sehat
(PKHS)
melalui kegiatan intrakurikuler,
kokurikuler dan ekstrakurikuler. Pembinaan Kader Kesehatan Sekolah

5
PROJEK PENGUATAN
PROFIL PELAJAR PANCASILA

6
7
Duta UKS adalah bagian dari Kader
Kesehatan Sekolah yang berperan mendukung
kegiatan UKS.

Duta UKS sangat dibutuhkan di sekolah untuk


memupuk kebiasaan hidup sehat agar siswa
memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan
dalam melaksanakan prinsip hidup sehat.
Selain itu, Duta UKS berperan penting sebagai
penggerak (agen perubahan) yang
mempromosikan dan melaksanakan kegiatan
UKS, dengan bimbingan dari Tim Pembina UKS.

8
1

3
1. Duta Lingkungan
2. Duta Gizi
UKS di Kader Pembentukan
Sekolah Kesehatan Duta UKS
3. Duta Kespro
Remaja Berdasarkan Remaja
Identifikasi 4. Duta Anti NAPZA
Kebutuhan 5. Duta Anti Bullying
Sekolah
6. dst

9
Pengelolaan sanitasi
sekolah
Lingkungan Sekolah Sehat adalah

Pembinaan Lingkungan
suatu kondisi lingkungan sekolah yang dapat Pemanfaatan
pekarangan
mendukung tumbuh kembang peserta didik sekolah/madrasah

Sekolah Sehat
secara optimal serta membentuk perilaku hidup
bersih dan sehat serta terhindar dari pengaruh Pemberantasan sarang
negatif. nyamuk

Pembinaan Lingkungan Sekolah


Sehat adalah usaha untuk menciptakan Pembinaan kantin dan
PKL sekitar sekolah
kondisi lingkungan sekolah yang dapat
mendukung proses pendidikan sehingga Penerapan kawasan
mencapai hasil yang optimal baik dari segi tanpa rokok, narkoba,
pengetahuan, keterampilan maupun sikap. kekerasan dan pornografi

10
Sasaran:
Hasil Survey Stratifikasi UKS 3302 sekolah di
Tahun 2021 34 provinsi dan
340 Kota/Kabupaten

11
Hasil Survey pada Komponen
Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat
Strata Indikator Ya Tidak

Minimal Sekolah memiliki kantin 55,9 % 44,1 %

Standar Sekolah memiliki kantin sehat 66,3 % 33,7 %

Paripurna Kantin telah mendapatkan stiker tanda 41,7 % 58,3 %


laik higiene sanitasi

12
Sasaran:
Hasil Survey Kondisi Kantin SMA 3545 sekolah di
Tahun 2022 34 provinsi

13
14
Pembukaan kantin dan pedagang di sekitar sekolah
Kantin diperbolehkan beroperasi dengan kapasitas pengunjung paling banyak:
• 75% (tujuh puluh lima persen) dari kapasistas ruangan bagi satuan pendidikan yang berada di wilayah PPKM level
1 1, Level 2, dan level 3, dan
• 50% (lima puluh persen) dari kapasitas ruangan bagi satuan pendidikan yang berada di wilayah PPKM level 4

Menerapkan Protokol Kesehatan dalam Pembukaan Kantin sesuai kantin sehat, meliputi:
• terdapat sarana cuci tangan, air mengalir, dan sabun cuci tangan;
• tersedia media komunikasi, informasi, dan edukasi langkah-langkah cuci tangan;
• tersedia pemberian label untuk pengaturan tempat duduk dan antri untuk menjamin jaga jarak;
• kondisi kantin bersih dan secara rutin didisinfeksi;
• kantin hanya menjual makanan yang sehat dan bergizi (tidak berbahaya: tidak mengandung pewarna, perasa, pengawet
2 berbahaya, dan tidak kadaluwarsa) dengan menggunakan kemasan yang higienis;
• pencahayaan baik;
• ventilasi baik;
• penyajian makanan tertutup;
• tersedia tempat sampah tertutup;
• tersedia air bersih untuk mencuci peralatan masak; dan
• penjual makanan memakai penutup kepala, celemek, sarung tangan, dan masker.

Pedagang di luar pagar dikoordinasikan dengan Satgas Penanganan Covid-19 setempat dan diperbolehkan berdagang
3 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai dengan pengaturan perberlakuan pembatasan kegiatan
masyarakat (PPKM)

15
Direktorat SMA |
Pustaka Digital SMA
(kemdikbud.go.id)

16
17
TERIMA KASIH
Maju Bersama Hebat Semua

18

Anda mungkin juga menyukai