Dalam menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel, diperlukan integritas institusi dengan
tujuan sebagai berikut, kecuali ...
7. Akuntabilitas merupakan kontak antara dua belah pihak yang memiliki ciri sebagai berikut,
1. Akuntabilatas memiliki 5 tingkatan yang berbeda, tingkatan terendah akuntabilitas yaitu ... kecuali ...
2. Berikut ini merupakan contoh stakeholder (pihak terkait) eksternal dalam penyelenggaraan 8. Pelopor pergerakan kaum wanita pertama di Indonesia adalah ...
pelayanan publik, kecuali ...
A Dewi Sartika B Christina Marthaliahahu
A pembayar pajak B pengguna layanan
C Cut Nyak Dien D R.A Kartini
C petugas administrasi perizinan D masyarakat umum
9. Sejarah awal kebangkitan nasionalisme di Indonesia ditandai dengan beridirinya ...
3. Salah satu ciri pribadi yang akuntabel adalah ...
A Serikat Islam B Budi Utomo
menjadikan dirinya sebagai bagian dari mencari keuntungan pribadi dari setiap
A B C Taman Siswa D Indische Parte
solusi bukan dan masalah kegiatan yang dilakukan
mencari perhatian pimpinan untuk melakukan tindakan indisipliner tanpa 10. Loyalitas tertinggi setiap orang yang diberikan kepada Negara merupakan pencerminan
C memperoleh kesempatan promosi D diketahui dari ideologi yang dinamakan ...
jabatan
A Nasionalisme B Marxisme
4. Fungsi akuntabilitas untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan menurut
C Sosialisme D Otoriterisme
Bovens (2014) disebut juga sebagai ...
A peran demokrasi B peran konstitusional 11. Program DPRD Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah mengevaluasi kebijakan
pengentasan kemiskinan melalui jadwal agrowisata terpadu. Kebijakan tersebut sedang
C peran belajar D peran evaluatif dirumuskan Pemerintah dan DPRD Kabupaten Wonogiri sehingga didapatkan informasi
yang benar dan pada waktu yang sempurna bagi pembuat dan pelaku kebijakan. Untuk itu,
5. Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP-D), Menengah (Rencana Pembangunan kriteria penilaian kebijakan publik yang dipakai DPRD tersebut adalah ...
Jangkah Menengah/RPJM-D) dan Tahunan (Rencana Kerja Pemerintah/RKP-D, merupakan
contoh alat akuntabilitas birokrasi di indonesia pada aspek ...
A Relevansi B Validitas
A Perencaan strategis B Alokasi anggaran C Daya Guna D Objektivitas
C Kontrak kinerja D Laporan kinerja
12. Salah satu cara usaha untuk menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa dalam 17. Berdasarkan sejarah legimitasi kekuasaan dapat bersumber dari 1. Legitimasi Religi 2.
masyarakat yang majemuk dilakukan dengan ... Legitimasi Sosiologis 3. Legitimasi Etis
Menggalakan hubunngan dagang dengan Membentuk organisasi sesama warga A Hanya 1 dan 2 yang benar B Hanya 1 dan 3 yang benar
A B
daerah lain daerah
C Hanya 2 dan 3 yang benar D 1,2, dan 3 benar
Mengadakan pertukaran kebudayaan Menjalankan program transmigasi dan
C D
dengan negara lain pembaharuan 18. Sisi dimensi reflektif dari etika publik berfungsi sebagai ...
13. Salah satu peran Indonesia dalam penerapan politik bebas aktif dalam regional ASEAN Bantuan dalam menimbang pilihan sarana Jembatan antara norma moral dan
dalam Perang Indocina 3 adalah ... A B
kebijakan publik dan alat evaluasi tindakan faktual
Menjadi wakil PBBB dalam mediasi krisis Menjadi mediator dalam konflik Kamboja Layanan publik yang berkualitas dan Membentuk integritas pelayanan publik
C D
A Kamboja dengan membentuk UNTAET B dengan melaksanakan Jakarta Informal relevan
Meeting (JIM)
19. Azas etika publik mensyaratkan agar setiap bentuk kekuasaan pejabat dibatasi dengan ...
Mengirimkan bantuan logistik dan obat- Mengirimkan pasukan Garuda untuk
C obatan untuk korban kekcauan di D memukul mundur pasukan Vietnam yang A Norma etika maupun norma hukum B Norma susila dan norma kesantunan
kamboja mengivasi Kamboja
C Norma adat dan kebiasaan D Norma moral dan norma spiritual
14. Berdasarkan Undang-Undang ASN, kode etik dan kode perilaku ASN yakni sebagai berikut,
kecuali ... 20. Salah satu azas kode etik administrasi publik adalah hati nurani memegang peran penting
dalam memilih arah tindakan. Hal ini memiliki makna sebagai berikut, kecuali ...
Melaksanakan tugasnya sesuai dengan Melaksanakan tugasnya dengan jujur,
perintah atasan atau Pejabat yang bertanggung jawab, dan berintegrasi Memerlukan kesadaran akan makna Pengkajian tentang priotitas nilai
A B
A berwenang meskipun bertentangan B tinggi ganda moral dalam kehidupan
dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan Tujuan yang baik tidak pernah Fokus pada capaian hasil bukan pada
C membenarkan cara yang tak bermoral D proses
Melayani dengan sikap hormat, sopan dan Melaksanakan tugasnya dengan cermat (good end never justify immoral means)
C D
tanpa tekanan dan disiplin
21. Berikut adalah kriteria pengukuran implentasi Total Quality Management, kecuali ...
15. Dalam Reformasi Birokrasi ada delapan area perubahan yang harus dilakukan oleh seluruh
Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Pusat dan Daerah di Indonesia antara lain adalah ... A Kesadaran dan orientasi pada mutu B Kualitas produk barang dan jasa
A Manajemen Perubahan B Manajemen Bisnis Desentalisasi yang memberikan Penerapan secara menyeluruh
C D
wewenang di semua tingkat
C Manajemen Organisasi D Manajemen Keuangan
22. Pelayanan publik yang bermutu akan menciptakan ...
16. Publicservants must be both moral philosophers and moral activist, which would require:
first, an understanding of, and belief in, regime values, and second, a sens of extensive A Meningkatkan kesejahteraan B Kepercayan publik kepada pemerintah
benevloence for the people of the national. merupakan pernyataan terkait ASN sebagai
pelayanan publik dari ... C Penghargaan publik kepada pemerintah D Pemerataan pembangunan
A Frederickson dan Hart B Ricocur 23. Berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh PBB, terdapat sejumlah prinsip kunci dan strategi
untuk inovasi dalam pemerintahaan sebagai berikut, kecuali ...
C Imanuel Kantz D Collins Cobuild
A Mengintegrasikan layanan B Desentralisasi pelayanan
9 nilai dasar anti korupsi tidak dapat Memutuskan 3 nilai dasar anti korupsi
A Jujur B Peduli
digabung-gabungkan karena akan yang paling sigunifikan akan membuat
C D
C Simpati D Mandiri menghilangkan kesempurnaan proses internalisasinya lebih terfokus
pelaksanaanya
33. Pengelolaan ASN untuk menghasilkan Pegawai ASN yang professional, memili nilai dasar, 39. Salah satu Negara Pioner dalam memperkenalkan joined-up goverment yang berhasil
etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme memoderinisasi proses penyelenggaran pemerintah adalah ...
disebut dengan:
A Amerika Serikat B Inggris
A Manajemen ASN B Seleksi ASN
C Perancis D Australia
C Profesi ASN D Perjanjian kerja ASN
40. Pendekatan WoG ini sudah dikenal dan lama berkembang terutama di negara-negara ...
34. Penyelenggaraan kebijakan danManajemen ASN berdasarkan pada asas propolsionalitas
yaitu ... A Kontinental B Persemakmuran
Mengutamakan keahlian yang Pengelolaan Pegawai ASN didasarkan C Anglo Saxon D Federasi
A berlandasakan kode etik dan ketentuan B pada satu sistem pengelolaan yang
peraturan perundang-undangan terpadu secara nasional 41. Ide WoG dalam mengintegrasikan sektor-sektor ke daam satu cara pandang dan sistem
diperkenalkan pertama kali oleh tokoh politik ...
Pegawai ASN tidak berpihak dari segala Mengutamakan keseimbangan antara hak
C bentuk pengaruh maupun dan tidak D dan kewajiban Pegawai ASN A Barack Obama B Tony Blair
memihak kepada kepentingan siapapun
C Angelia Merkel D Kevin Rudd
35. Pegawai yang diangkat sebagai pegawai dengan perjanjian kerja oleh Pejabat Pembina
Kepegawaian sesuai dengan kebutuhan Instansi Pemerintah dan Ketentuan Undang- 42. Di Australia, WoG dimotori oleh Australian Public Service (ASP) dalam laporannnya berjudul
Undang adalah ... ...
36. Kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan 43. Pendekatan WoG dapat dilihat dan dibedakan berdasarkan perbedaan kategori hubungan
perundang-undangan bagi setiap warganegara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau antara kelembagaan yang terlibat secara kontinum mulai dari yang partial (soft) sampai
pelayanan administratif untuk mencapai kepuasan pelanggan disebut juga dengan: dengan penuh (full) adalah sebagai berikut ...
A Kebijakan publik B Pelayanan Publik Koordinasi, Integrasi, Kedekatan dan Koordinasi, Kedekatan dan Pelibatan,
A B
Pelibatan Integrasi
C Standart pelayanan D Standart Operasional Prosedur
Integrasi, Kedekatan dan Pelibatan, Kedekatan dan Pelibatan, Integrasi,
C D
37. Berikut ini yang bukan merupakan strategi manajemen ASN dalam menerjemahkan konsep Koordinasi Koordinasi
sistem merit adalah ...
44. Kategori tingkat adaptasi negara-negara dalam mendukung WoG melalui penerapan
A Open recruitment B Talent management teknologi informasi dapat dilihat dari ketesediaan hal-hal berikut ini, kecuali ...
C Fair assement D Spoil system A Chief Information Officer (CIO) B Interoperabilitas sektor publik
38. Saat ini masih terdapat instansi pemerintah yang melakukan promosi bagi pegawaianya Integrasi pelayanan online Portal masing-masing kementerian dan
C D
dengan praktek spoil system. Berikut ini merupakan bentuk dari spoil system kecuali ... lembaga
A Memilih berdasarkan afiliasi politik B Menggunakan tools assesment tertentu 45. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan publik, kecuali ...
Memberikan promosi tanpa indikator Kurang jelasnya akses informais mengenai A kecukupan anggaran B Kualitas organisasi penyelenggara
C D
yang jelas promosi
C Masyarakat D Birokrat
46. Berikut adalah makna dari "service" menurut Christoper H Lovelock, kecuali ...
Mematuhi perintah atasan dan tidak suka Menghargai pendapat dan usul pengguna 25. d 26. a 27. c 28. c
A B
membantah jasa
29. a 30. c 31. b 32. c
Seorang atasan hendaknya juga mau Mendengar dengan sungguh-sungguh apa
C D 33. a 34. d 35. a 36. b
mendengar pendapat bawahan yang dikatakan pengguna jasa
37. d 38. b 39. b 40. c
49. Berikut adalah bentuk nyata dari sikap attentive seorang ASN, kecuali ...
41. b 42. a 43. a 44. d
Mendengar dengan sungguh-sungguh apa Memperhatikan pengguna jasa 45. c 46. c 47. c 48. d
A B
yang dikatakan pengguna jasa
49. d 50. c
Seorang atasan hendaknya Membantu pengguna jasa yang kesulitan
C D
memperhatikan kondisi ASN
50. Tindakan pemerintah untuk menyelesaikan masalah publik dapat dilakukan melalui
kebijakan yang berupa edukasi dengan memberikan informasi kepada publik melalui
program atau kegiatan formal. Misalnya untuk menurunkan jumlah perokok di kalan.gan
remaja, berikut kebihakan yang berupa edukasi adalah ..