Anda di halaman 1dari 13

Hukum Kekekalan Energi, Massa, dan Momentum

Kelompok 2
Naufal Iman Adzhani (I0120127)
Naufal Akbar Muazaky (I0120126)
Ni Kadek Sathya Ningrum (I0120128)
Nia Dwi Ariyanti (I0120129)
Kelompok 2
Naufal Iman Adzhani (I0120127)
Naufal Akbar Muazaky (I0120126)
Ni Kadek Sathya Ningrum (I0120128)
Nia Dwi Ariyanti (I0120129)
PENDAHULUAN
Dalam fisika, hukum kekekalan menyatakan bahwa properti tertentu yang dapat diukur dari sistem fisika terisolasi tidak
berubah selagi sistem berubah. Hukum kekekalan dalam fisika terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu

1. Hukum Kekekalan Energi


2. Hukum Kekekalan Massa
3. Hukum Kekekalan Momentum

Hukum hukum diatas sangat berguna dalam kehidupan sehari hari. Hukum tersebut bukan dimaksudkan untuk
mempersulit persoalan dalam kehidupan kita. Justru mempermudah kita dalam memahami fenomena sehari hari
HUKUM KEKEKALAN MASSA
Ahli kimia prancis Bernama Antonie Lavoisier melakukan beberapa percobaan dan pengamatan sehingga mendapatkan dua hukum,
Kedua hukum tersebut adalah hukum kekekalan massa (Law of Conservation of Mass) dan hukum perbandingan tetap (Low of
Constant Proportions). Hukum kekekalan massa berbunyi “Dalam sistem tertutup , massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah
sama”

Contoh Percobaan Hukum Kekekalan Massa

Sesuai dengan hukum lavoisier

Massa Pb(NO3)2 + Massa Kl = Massa Pbl2 + Massa KNO3

10 gram = 10 gram

Pada 1785, Lovoisier menyatakan bahwa massa tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan dalam reaksi kimia. Dia menjelaskan
hukum ini dengan menyatakan bahwa materi terbentuk dari materi yang sudah ada, dan massa materi yang baru terbentuk akan
sama dengan materi yang sudah ada sebelumnya. Kita saat membuat materi baru tapi tidak bisa menghancurkan materi yang sudah
ada
HUKUM KEKEKALAN ENERGI
Energi total dari sebuah sistem terisolasi adalah konstan. Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, namun hanya bisa diubah
dari satu bentuk satu ke bentuk lain atau dipindahkan dari satu sistem ke sistem lain. Hukum kekekalan energi diformulasikan sebagai
berikut,
HUKUM KEKEKALAN ENERGI : HUKUM BERNOULLI

Aliran suatu fluida adalah streamline jika setiap partikel fluida mengalir tepat pada lintasan partikel memiliki kecepatan yang sama
dengan partikel sebelumnya. Pada suatu cairan yang bergerak melalui tabung dengan luas penampang A1 dan A2 masing-masing
volume air yang masuk V1 per detik dan volume air yang keluar V2 per detik, maka massa cairan yang masuk per detik pada A1 dan
massa cairan yang keluar per detik pada A2 adalah sama, dengan asumsi tidak ada kehilangan energi pada tabung untuk fluida ideal.
Ketika fluida mengalir melalui suatu penampang pipa yang satu dan
memiliki luas penampang yang lebih kecil daripada pipa di ujung
yang lain atau A1 > A2, kecepatan fluida di ujung yang menyempit
harus lebih besar daripada kecepatan di ujung yang lebih besar
sehingga V1 < V2.
Persamaan Bernoulli :

Persamaan Bernoulli berhubungan dengan tekanan, kecepatan, dan ketinggian dari dua titik point (titik 1 dan titik
2) aliran fluida yang bermassa jenis . Persamaan ini berasal dari keseimbangan energi mekanik (energi kinetik
dan energi potensial) dan tekanan. Persamaan Bernoulli dapat dituliskan sebagai berikut,

Dengan :
HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM
Dasar momentum suatu benda adalah massa dan kecepatannya diperhatikan, momentum adalah vektor. Vektor hukum
kedua newton tentang gerak menyatakan bahwa jumlah gaya yg bekerja sama dengan perubahan momentum, kemudian
dapat ditulis dalam bentuk implus sama dengan perubahan momentum

Luas penampang dilambangkan a1 dan a2, dan kecepatan u1 dan u2. Kemudian DT
dalam waktu dan DT dalam fluida akan menempuh jarak ds1 yang melintasi bagian
1 dan ds2 yg melintasi penampang 2. Dari gambaran dibawah ini dapat diperoleh 2
volume, dengan unsur fluida a2 ds1 dan a2 ds2 pada kedua r ujung tabung aliran.
persamaan implus

Kemudian dri rumus tersebut kita dapat mengetahui bahwa a1 u1 dan a2 u2 keduanya sama dengan debit Q dan dapat ditulis:

Rumus trsebut dikenal sebagia persamaan momentum . seperti yg kita ketahui bahwa momentum adalah persamaan vektor, sehingga
dapat ditulis
KOEFISIEN BOUSSINESQ

Koefisien boussinesq digunakan untuk menjelaskan variasi kecepatan diatas penampang. Koefisien boussinesq
mengalikan kecepatan dalam persaman momentum . hal tersebut memungkinkan kita untuk menggunakaan persamaan
momentum yang diturunkan untuk tabung aliran untuk rentan dominan yang lebih luas seperti pipa dan saluran di mana
distribusi kecepatan pada penampang tidak seragam

Persamaan vector digunakan untuk mendapatkan arah gaya dan kecepatan kea rah yang benar . persamaan momentum
dapat ditulis juga sebagai berikut :
APLIKASI PERSAMAN MOMENTUM
Aplikasi persamaan momentum termasuk menghitung gaya yang diberikan oleh air pada struktur seperti umpan dindin
dan membengkokan pipa dan menghitunng kehilangan energi sebagai transisi mendadak seperti ekspensi atau kontraksi
saluran pipa atau lompatan hidrolik.
KESIMPULAN
Hukum kekekalan energi, kekekalan massa, dan kekekalan momentum sangatlah berpengaruh dalam fenomena hidup
kita sehari hari. Ketiga hukum ini menyatakan bahwa nilai energi massa, energi dan momentum adalah konstan meskipun
telah melewati proses apapun. Dengan ini, perhitungan massa, energi serta momentum dapat dinyatakan sama sesudah
ataupun sebelum reaksi dikarenakan pada hukum kekekalan massa nilai massa adalah konstan, pada hukum kekekalan
energi dinyatakan bahwa energi tidak dapat diubah ataupun dihancurkan, dan hukum kekebalan momentum menyatakan
apabila tidak ada gaya luar yang bekerja pada sistem, momentum benda sebelum dan setelah tumbukan adalah sama.
DAFTAR PUSTAKA
1.https://www.youtube.com/watch?v=Ht4la0z77UU

2.https://www.youtube.com/watch?v=Rp2l6nFIsZA

3.https://www.youtube.com/watch?v=0fabSsWEmLI

4.https://www.youtube.com/watch?v=2S6e11NBwiw

5.https://www.youtube.com/watch?v=i2OE9ljBKD8

6.https://www.youtube.com/watch?v=fJefjG3xhW0

7.https://www.youtube.com/watch?v=UJ3-Zm1wbIQ&t=5s

8.https://www.youtube.com/watch?v=_fCv98W0L90

9. https://youtu.be/DW4rItB20h4

10. https://www.youtube.com/watch?v=HR5iEX3Sy1k

10. https://www.youtube.com/watch?v=9xL2GCgsN6c&t=235s

Anda mungkin juga menyukai